LAPORAN AKHIR PRAKTIKUM ELEKTRONIKA I “Tanggapan Rangkaian Integrator dan Diferensiator Terhadap Geo!"ang Persegi“ Persegi“ Tangga Tangga Peng#!p#an Tangga Tangga Praktik#! +akt# Praktik#!
$ Ra"#% &' Dese!"er Dese!"er (&)*
$ Ka!is% &) Dese!"er Dese!"er (&)* $ )),)& - ).,&& +I/
Dis#s#n oeh$ Na!a
$ 0ori A#ia Ra!adani
NIM
$ )))1&)*.&&&&&'
Keo!pok2Koter
$ 1 3Li!a4 2 ( 3D#a4
Na!a Anggota
$
), Neng 5a#6iah M#rdani
3)))1&)*.&&&&&)4
(, Hani 5ariha
3)))1&)*.&&&&)*4
., An A nnisa Kharis!a
3)))1&)*.&&&&)74
8, 9iti :#ianti
3)))1&)*.&&&&(;4
Keas
$ Pendidikan 5isika .A
LA/ORATORIUM 5I9IKA DA9AR PROGRAM PROGRAM 9TUDI PENDIDIKAN 5I9IKA 5AKULTA9 ILMU TAR/I:AH DAN KEGURUAN UNI
(&)*
A. JUDU JUDUL L PRA PRAKT KTIK IKUM UM
“TANGGAPAN RANGKAIAN INTEGRATOR DAN DI5EREN9IATOR TERHADAP GELOM/ANG GELOM/ANG PER9EGI“ B. TUJU TUJUAN AN PRAK PRAKTI TIKU KUM M
), Dapat !engg#nak !engg#nakan an rangkaian rangkaian integrator integrator dan diferensi diferensiator ator #nt#k !eng#"ah geo!"ang persegi, (, Dapat mengetahui prinsip kerja dari rangkaian integrator dan d iferensiator. ., Dapat mengetahui fungsi dari rangkaian integrator dan diferensiator,
C. DASA DASAR R TEOR TEORII =ika kapasitor dih#"#ngkan dih#"#ngkan daa! #ntaian #!pan "aikn>a% rangkaian it# digoongkan se"agai se"#ah integrator, integrator, Ke#ngg#an Ke#ngg#an rangkaian ?enis integrator adaah "ah@a kapasitor #!pan "aik diisi oeh ar#s a r#s tetap >ang dapat dikendaikan dikendaikan dengan !#dah oeh s#at# s#!"er tegangan >ang tergro#nd, 9e"e#! !e!pea?ari pe!akaian integrator akan kita periksa "agai!ana ar#s pengisi tetap !engendaikan tegangan kapasitor dan ?#ga "agai!ana tegangan kapasitor dapat dig#nakan #nt#k !en#n?#kkan @akt# >ang teah e@at, 3o#ghin% (&&)4 Integrator adaah se"#ah rangkaian >ang !e!"ent#k s#at# operasi !ate!atika >ang dise"#t integrasi, Apikasi >ang paing terkena daa! s#at# integrator adaah daa! !enghasikan s#at# ereng dari tegangan ke#aran ke#aran >ang !enaikkan ata# !en#r#nkan tegangan, Integrator kadangB kadang dise"#t Integrator Mier "erdasarkan na!a pene!#n>a, Adaah !er#pakan s#at# integrator peng#at opersiona, 9eperti >ang diihat "ah@a ko!ponen #!pan "aikn>a adaah kapasitor >ang !enggantikan resistor, 3MaCino% (&&84
Ga!"ar ), Rangkaian Integrator Rangkaian Integrator ini terdiri dari se"#ah kapasitor dan resistor >ang dih#"#ngkan, 9e"#ah signa p#sa di"erikan pada inp#t rangkaian, Ketika inp#t naik seara !endadak dari & naik ke !aksi!#!% kapasitor harge seara eksponensia !ea#i resistor, Ketika p#sa !as#kan "er#"ah dari !aksi!#! ke & seara !endadak !aka kapasitor akan disharge seara eksponensia sa!pai &, Proses ini "er#ang #nt#k !asing!asing p#sa !as#kkan, Integrator pada dasarn>a !er#pakan ter oosB"a@ah >ang terdiri dari resistor deret dan kondensator ?a?ar, Karena reaktansi kondensator ?at#h kaa# frek#ensin>a naik% rangkaian ini !enghiangkan ko!ponen frek#ensi tinggi dari s#at# !as#kan, /ia ada !as#kan tingkat >ang dikenakan pada integrator% tegangan >ang !e!"entangi kondensator tidak dapat "er#"ah seketika, Tegangan ini !eningkat seara eksponensia, 3+idodo% (&&(4
Ga!"ar (, Rangkaian Diferensiator /ent#k rangkain diFerensiator adaah !irip dengan rangkaian inCerting, 9ehingga ?ika "erangkat dari r#!#s
peng#at inCerting G BR(2R) !aka ?ika "esaran ini dis#"tit#sikan akan didapat r#!#s peng#at diFerensiator, Dari h#"#ngan ini terihat siste! akan !eooskan frek#ensi tinggi 3high pass ter4% di!ana "esar peng#atan "er"anding #r#s dengan frek#ensi, Na!#n de!ikian% siste! seperti ini akan !eng#atkan noise >ang #!#!n>a "erfrek#ensi tinggi, Unt#k praktisn>a% rangkain ini di"#at dengan peng#atan d se"esar ) 3#nit> gain4, /iasan>a kapasitor diseri dengan se"#ah resistor >ang niain>a sa!a dengan R, Dengan ara ini akan diperoeh peng#atan ) 3#nit> gain4 pada niai frek#ensi #tBoF tertent#, =ika resistor dan kapasitor pada #ntai saing dipert#karkan% !aka diperoeh #ntai diferensiatior, Diferensiator !er#pakan #ntai >ang tegangan ke#arann>a se"anding dengan a?# per#"ahan sin>a !as#kan, Diferensiator endr#ng "erosiasi karna !asaah sta"iitas >ang terkait dengan frek#ensi roBoF dari peroehan kaang ter"#ka, Untai difrensiator dapat dista"ikan dengan !e!asang resistor Ri >ang seri terhadap kapasitor i sehingga !e!#ngkinkan k#at ar#s >ang !engair pada rangkaian #k#p "esar, 3MaCino% (&&.4 D. ALAT DAN BAHAN
NO.
NAMA ALAT DAN BAHAN
1.
AAN L!G"#N
GAMBAR
$.
%A&LAR
'.
R(%#%TOR 1) *
+.
&AA%#TOR 1,, n-
).
A!D#O G(N(RATOR
.
O%#LO%&O
/.
0!M(R
.
&AB(L
2.
&!MARAN 1,,, L#L#TAN
E. LANGKAH PERCOBAAN
), Integrator R NO
LANG&AH &(R0A
.
GAMBAR
%iapkan papan p3ug"in4 sak3ar4 resistor 1.
1)
*4
kapasitor
1,,
n-4
dan
osi3oskop.
Da3am keadaan sak3ar ter5uka4 $.
5uat3ah rangkaian seperti gam5ar di samping ini. Hu5ungkan titik A ke termina3 6hanne3 1 osi3oskop Dengan mengu5ah frekuensi ge3om5ang persegi4 6ari3ah 5entuk
'.
ge3om5ang persegi seperti 5entuk ge3om5ang 7ang ter6antum pada ta5e3 pengamatan. 8atat frekuensi terse5ut pada ta5e3 pengamatan.
(, Diferensiator R
NO
LANG&AH &(R0A
.
GAMBAR
%iapkan papan p3ug"in4 sak3ar4 resistor 1.
1)
*4
kapasitor
1,,
n-4
dan
osi3oskop.
Da3am keadaan sak3ar ter5uka4 $.
5uat3ah rangkaian seperti gam5ar di samping ini. Hu5ungkan titik A ke termina3 6hanne3 1 osi3oskop Dengan mengu5ah frekuensi ge3om5ang persegi4 6ari3ah 5entuk
'.
ge3om5ang persegi seperti 5entuk ge3om5ang 7ang ter6antum pada ta5e3 pengamatan. 8atat frekuensi terse5ut pada ta5e3 pengamatan.
'. #ntegrator RL NO .
LANG&AH &(R0A
GAMBAR
%iapkan papan p3ug"in4 sak3ar4 resistor 1.
1)
*4
kapasitor
1,,
n-4
dan
osi3oskop.
Da3am keadaan sak3ar ter5uka4 $.
5uat3ah rangkaian seperti gam5ar di samping ini. Hu5ungkan titik A ke termina3 6hanne3 1 osi3oskop
Dengan mengu5ah frekuensi ge3om5ang persegi4 6ari3ah 5entuk '.
ge3om5ang persegi seperti 5entuk ge3om5ang 7ang ter6antum pada ta5e3 pengamatan. 8atat frekuensi terse5ut pada ta5e3 pengamatan.
+. Diferensiator RL NO LANG&AH &(R0A .
GAMBAR
%iapkan papan p3ug"in4 sak3ar4 resistor 1.
1)
*4
kapasitor
1,,
n-4
dan
osi3oskop. Da3am keadaan sak3ar ter5uka4 $.
5uat3ah rangkaian seperti gam5ar di samping ini. Hu5ungkan titik A ke termina3 6hanne3 1 osi3oskop Dengan mengu5ah frekuensi ge3om5ang persegi4 6ari3ah 5entuk
'.
ge3om5ang persegi seperti 5entuk ge3om5ang 7ang ter6antum pada ta5e3 pengamatan. 8atat frekuensi terse5ut pada ta5e3 pengamatan.
F. DATA PERCOBAAN Percobaan 1: Integrator RC
&et.
Tidak
$,9
),9
1,,9
Amp3itudo
Amp3itudo
Terdistorsi
Terdistorsi
Terdistorsi
Terdistorsi
1:$ ka3i
,. ka3i
%in7a3 Linier
-rekuensi
+, H;
, H;
$,, H;
//) H;
//) H;
//) H;
),,, H;
Amp3itudo
'
$.1
Time:Di<
) ms
$ ms
1 ms
$ ms
$ ms
$ ms
,.1 ms
=o3t:Di<
1
1
1
,.)
,.)
,.)
1
Di< =ertika3
1.$
1.$
1.$
$.$
,.
,.
,.
+.,
)
+.,
+.$
+.+
+.$
$.,
Di< Hori;onta3
Gabar Ge!obang Pa"a O#$!o#%o& Percobaan ': Integrator RC
Tidak Terdistorsi
$,9 Terdistorsi
),9 Terdistorsi
Amp3itudo 1:$ ka3i
Amp3itudo ,. ka3i
%in7a3 Linier
1,,9 Terdistorsi
Percobaan (: D$)eren#$ator RC
0arum &et.
$,9 Le5ar u3sa
),9 Le5ar u3sa
1,,9 Le5ar u3sa
%isi Akhir
%isi Akhir
u3sa ),9
u3sa +9
%in7a3 ersegi
-rekuensi
, H;
, H;
),, H;
,, H;
'.),, H;
).,,, H;
',.,,, H;
Amp3itudo
1,
1,
$
$
Time:Di<
) ms
) ms
,.) ms
1 ms
,.$ ms
,.1 ms
1, ms
=o3t:Di<
,.1
1
,.$
,.)
,.)
1
,.1
Di< =ertika3
'.+
'.+
$.
1.,
$.
1.
1.
Di< Hori;onta3
'.$
'.,
'.+
1.+
1.,
1.
1.
Gabar Ge!obang Pa"a O#$!o#%o& Percobaan (: D$)eren#$ator RC
0arum
$,9 Le5ar u3sa
),9 Le5ar u3sa
%isi Akhir u3sa ),9
%isi Akhir u3sa +9
%in7a3 ersegi
1,,9 Le5ar u3sa
Percobaan *: Integrator RL
&et.
Tidak Terdistorsi
$,9
),9
1,,9
Amp3itudo
Terdistorsi
Terdistorsi
Terdistorsi
1:$ ka3i
-rekuensi
, H;
'), H;
$,,, H;
,,, H;
Amp3itudo
1,
)
)
)
Time:Di<
) ms
1 ms
,.$ ms
,.1 ms
=o3t:Di<
$
1
1
1
Di< =ertika3
1.,
1.,
1.,
1.,
$.
$.,
$.$
1.+
Di< Hori;onta3
Gabar Ge!obang Pa"a O#$!o#%o& Percobaan *: Integrator RL
Tidak Terdistorsi
$,9 Terdistorsi
1,,9 Terdistorsi
Amp3itudo 1:$ ka3i
Percobaan +: D$)eren#$ator RL
),9 Terdistorsi
%isi Akhir
0arum
$,9 Le5ar u3sa
),9 Le5ar u3sa
1,,9 Le5ar u3sa
u3sa ),9
-rekuensi
',, H;
1.1,, H;
).),, H;
+.),, H;
,.,,, H;
Amp3itudo
)
1,
1,
)
Time:Di<
1 ms
,.) ms
), >s
,.1 ms
1, >s
=o3t:Di<
1
1
1
1
1
Di< =ertika3
'.
$.,
'.+
'.+
1.,
'.
$.
$.,
/.
1.$
&et.
Di< Hori;onta3
Gabar Ge!obang Pa"a O#$!o#%o& Percobaan +: D$)eren#$ator RL
0arum
$,9 Le5ar u3sa
1,,9 Le5ar u3sa
%isi Akhir u3sa ),9
),9 Le5ar u3sa
G. PENGOLAHAN DATA
Percobaan ': Integrator RC
Men6ari ni3ai T4 - dan =pp 5erdasarkan data 7ang dipero3eh dari pengukuran? a. Tidak Terdistorsi 1. eriode T @ Di< Hori;onta3 Time:Di< @ +., ,.,,) s @ ,.,$ sekon $. -rekuensi 1
f@
T
1
@
0.02 s
@ ), H;
'. Tegangan un6ak ke un6ak =pp @ Di< =ertika3 =o3t:Di< @ 1.$ 1.,
f@
T
1
@
0.01 s
@ 1,, H;
'. Tegangan un6ak ke un6ak =pp @ Di< =ertika3 =o3t:Di< @ 1.$ 1.,
f@
T
1
@
0.004 s
@ $), H;
'. Tegangan un6ak ke un6ak =pp @ Di< =ertika3 =o3t:Di< @ 1.$ 1.,
Percobaan (: D$)eren#$ator RC Men6ari ni3ai T4 - dan =pp 5erdasarkan data 7ang
dipero3eh dari pengukuran? a. 0arum 1. eriode T @ Di< Hori;onta3 Time:Di< @ '.$ ,.,,) s @ ,.,1 sekon $. -rekuensi 1
f@
T
1
@
0.016 s
@ $.) H;
'. Tegangan un6ak ke un6ak =pp @ Di< =ertika3 =o3t:Di< @ '.+ ,.1
f@
T
1
@
0.015 s
@ ./ H;
'. Tegangan un6ak ke un6ak =pp @ Di< =ertika3 =o3t:Di< @ '.+ 1.,
f@
T
1
@
0.0017 s
@ ).$' H;
'. Tegangan un6ak ke un6ak =pp @ Di< =ertika3 =o3t:Di< @ $. ,.$
@ ,.,,+ sekon $. -rekuensi 1
f@
T
@ ,.,,1+ sekon $. -rekuensi 1
@
0.0084 s
1
@ 112.,+
H; '. Tegangan un6ak ke un6ak =pp @ Di< =ertika3 =o3t:Di< @ $.$ ,.)
f@
'.
f. 1.
$.
T
1
@
0.0088 s
@ 11'.'
H; Tegangan un6ak ke un6ak =pp @ Di< =ertika3 =o3t:Di< @ ,. ,.)
f@
T
@
1 T
T
@
0.0014 s
@ /1+.$ H;
'. Tegangan un6ak ke un6ak =pp @ Di< =ertika3 =o3t:Di< @ 1., ,.)
f@
T
1
@
0.0002 s
@ ),,, H;
'. Tegangan un6ak ke un6ak =pp @ Di< =ertika3 =o3t:Di< @ $. ,.)
f@
T
1
@
0.00018 s
@ ).))) H;
1 0.0084 s
@ 112.,+
H; '. Tegangan un6ak ke un6ak =pp @ Di< =ertika3 =o3t:Di< @ ,. ,.)
f@
1
1
@
0.0008 s
@ 1.$),
'. Tegangan un6ak ke un6ak =pp @ Di< =ertika3 =o3t:Di< @ 1. 1.,
f@
T
1
@
0.016 s
@ $.) H;
'. Tegangan un6ak ke un6ak =pp @ Di< =ertika3 =o3t:Di< @ 1. ,.1
H; '. Tegangan un6ak ke un6ak =pp @ Di< =ertika3 =o3t:Di< @ ,. 1.,
@ ,.1
Percobaan *: Integrator RL
Men6ari ni3ai T4 - dan =pp 5erdasarkan data 7ang dipero3eh dari pengukuran? a. Tidak Terdistorsi 1. eriode T @ Di< Hori;onta3 Time:Di< @ $. ,.,,) s @ ,.,1+ sekon $. -rekuensi 1
f@
T
1
@
@ /1.+$ H;
0.014 s
'. Tegangan un6ak ke un6ak =pp @ Di< =ertika3 =o3t:Di< @ 1., $.,
f@
T
1
@
0.002 s
@ ),, H;
'. Tegangan un6ak ke un6ak =pp @ Di< =ertika3 =o3t:Di< @ 1., 1.,
f@
T
1
@
0.00044 s
@
$$/$./' H; '. Tegangan un6ak ke un6ak =pp @ Di< =ertika3 =o3t:Di< @ 1., 1.,
Percobaan +: D$)eren#$ator RL Men6ari ni3ai T4 - dan =pp 5erdasarkan data 7ang
dipero3eh dari pengukuran? a. 0arum 1. eriode T @ Di< Hori;onta3 Time:Di< @ '. ,.,,1 s @ ,.,,' sekon $. -rekuensi 1
f@
T
1
@
0.0036 s
@ $//./ H;
'. Tegangan un6ak ke un6ak =pp @ Di< =ertika3 =o3t:Di< @ '. 1.,
f@
T
1
@
0.0013 s
@ /2.$' H;
'. Tegangan un6ak ke un6ak =pp @ Di< =ertika3 =o3t:Di< @ $., 1.,
f@
T
1
@
0.0001 s
@ 1,.,,, H;
'. Tegangan un6ak ke un6ak =pp @ Di< =ertika3 =o3t:Di< @ '.+ 1.,
T @ Di< Hori;onta3 Time:Di< @ 1.+ ,.,,,1 s @ ,.,,,1+ sekon $. -rekuensi 1
f@
T
@ ,.,,,/ sekon $. -rekuensi 1
f@
T
1
@
0.00078 s
@ 1$$.,) H;
1
@
0.00014 s
@
/1+$. H; '. Tegangan un6ak ke un6ak =pp @ Di< =ertika3 =o3t:Di< @ 1., 1.,
'. Tegangan un6ak ke un6ak =pp @ Di< =ertika3 =o3t:Di< @ '.+ 1.,
f@
T
1
@
0.00012 s
@ '''.'+ H;
'. Tegangan un6ak ke un6ak =pp @ Di< =ertika3 =o3t:Di< @ 1., 1.,
H. PEMBAHA,AN ada per6o5aan ka3i ini 7aitu Tanggapan Rangkaian #ntegrator dan
Diferensiator Terhadap Ge3om5ang ersegi. Dimana #ntegrator pada dasarn7a merupakan fi3ter 3o3os"5aah 7ang terdiri dari resistor deret dan kondensator jajar. %edangkan jika resistor dan kapasitor pada untai sa3ing dipertukarkan4 maka dipero3eh untai diferensiator. Diferensiator merupakan untai 7ang tegangan ke3uarann7a se5anding dengan 3aju peru5ahan sin7a3 masukan. ada praktikum ini 5ertujuan agar dapat menggunakan rangkaian integrator dan diferensiator untuk mengu5ah ge3om5ang persegi4 kemudian dapat mengetahui prinsip kerja dari rangkaian integrator dan diferensiator dan terakhir 7aitu dapat mengetahui fungsi dari rangkaian integrator dan diferensiator. ada per6o5aan ini4 kami me3akukan empat per6o5aan4 dimana pada per6o5aan pertama 7aitu #ntegrator R84 per6o5aan kedua 7aitu Diferensiator R84 per6o5aan ketiga #ntegrator RL dan 7ang terakhir 7aitu Diferensiator RL. ada per6o5aan pertama 7aitu #ntegrator R84 dimana pada per6o5aan ini sete3ah kami 3akukan pengo3ahan data4 frekuensi tertinggi 7aitu saat ge3om5ang sin7a3 3inier sedangkan frekuensi terendah 7aitu saat ge3om5ang tidak terdistorsi4
kemudian pada per6o5aan ini dimana tegangan pun6ak ke pun6ak tertinggi 7aitu saat ge3om5ang tidak terdistorsi4 $,9 terdistorsi dan ),9 terdistorsi sedangkan tegangan pun6ak ke pun6ak terendah 7aitu saat ge3om5ang sin7a3 3inier. ada per6o5aan ini juga ni3ai frekuensi teori dan frekuensi perhitungan tidak sesuai. La3u pada per6o5aan kedua 7aitu Diferensiator R84 dimana pada per6o5aan ini sete3ah kami 3akukan pengo3ahan data4 dipatkan 5aha frekuensi tertinggi 7aitu saat ge3om5ang sisa akhir pu3sa +9 sedangka n frekuensi terendah 7aitu saat ge3om5ang jarum dan sin7a3 persegi4 kemudian pada per6o5aan ini dimana tegangan pun6ak ke pun6ak tertinggi 7aitu saat ge3om5ang $,9 3e5ar pu3sa sedangkan tegangan pun6ak ke pun6ak terendah 7aitu saat ge3om5ang sin7a3 persegi. ada per6o5aan ini juga ni3ai frekuensi teori dan frekuensi perhitungan tidak sesuai. &emudian per6o5aan ketiga 7aitu #ntegrator RL4 dimana pada per6o5aan ini sete3ah kami 3akukan pengo3ahan data4 frekuensi tertinggi 7aitu saat ge3om5ang 1,,9 terdistorsi sedangkan frekuensi terendah 7aitu saat ge3om5ang tidak terdistorsi. ada per6o5aan ini juga ni3ai frekuensi teori dan frekuensi perhitungan tidak sesuai. %e3anjutn7a pada per6o5aan keempat 7aitu Diferensiator RL4 dimana pada per6o5aan ini sete3ah kami 3akukan pengo3ahan data4 dipatkan 5aha frekuensi tertinggi 7aitu saat g e3om5ang 1,,9 3e5ar pu3sa sedangkan frekuensi terendah 7aitu saat ge3om5ang jarum. ada per6o5aan ini juga ni3ai frekuensi teori dan frekuensi perhitungan tidak sesuai. ada per6o5aan ini dimana ge3om5ang persegi merupakan masukkan dan se5uah integrator4 karena tegangan masukn7a mempun 7ai harga D8 atau rata"rata sama dengan no3. Harga ini 7ang men7e5a5kan tegangan ofset ke3uaran dia5aikan. 3ereng menurun se3ama setengah tegangan masuk 7ang positif dan naik se3ama setengah sik3us tegangan masuk negatif dengan frekueensi sama dengan frekuensi masukn7a. ada rangkaian ini4 se3ama tegangan masuk 5er5entuk ge3om5ang segitiga 7ang me3e5ihi tegangan a6uan4 maka ke3uarann7a akan tinggi. &arena tegangan a6uan dapat diatur maka kita dapat mengu5ah 3e5ar pu3sa ke3uaran4 7ang artin7a dengan mengu5ah sik3us kerja4 maka kita dapat mempero3eh frekuensi sin7a3 ke3uaran 7ang sama dengan frekuensi sin7a3 masukan I. TUGA, PA,CA
1. Apa 7ang terjadi pada rangkaian ge3om5ang persegi jika diintegrasikan dan didiferensiasikanC 0e3askan $. Mengapa pada praktikum ini menggunakan masukan ge3om5ang persegiC '. 0e3askan per5edaan ge3om5ang ke3uaran dari per6o5aan"per6o5aan di praktikum ini %ertakan dengan foto atau gam5ar +. Dari setiap per6o5aan4 5uat3ah grafik 7ang menggam5arkan hu5ungan antara frekuensi audio generator dan time:di< 0aa5?
), =ika pada rangkaian di integrasikan !aka geo!"ang persegi akan "er#"ah !en?adi sin>a inear, Na!#n% ?ika rangkaian terse"#t di diferensiakan !aka geo!"ang persegi 3?ar#!4 akan !enghasikan geo!"ang persegi se!p#rna, Ha ini ses#ai
dengan
frek#ensi
>ang
di
tangkap
rangkaian%
rangkaian integrator han>a !ee@atkan frek#ensi rendah sedangkan diferensiator !ee@atkan frek#ensi tinggi dengan a#an frek#ensi #tBoF, (, Karena geo!"ang persegi !er#pakan !as#kkan dan se"#ah integrator% karena tegangan !as#kn>a !e!p#n>ai harga D ata#
rata
B
rata
sa!a
dengan
no,
Harga
ini
>ang
!en>e"a"kan tegangan ofset ke#aran dia"aikan, ereng !en#r#n sea!a setengah tegangan !as#k >ang positif dan naik sea!a setengah sik#s tegangan !as#k negatif dengan frek#eensi
sa!a
tegangan
!as#k
dengan
frek#ensi
"er"ent#k
!as#kn>a,
geo!"ang
9ea!a
segitiga
>ang
!ee"ihi tegangan a#an% !aka ke#arann>a akan tinggi, Karena tegangan a#an !eng#"ah
e"ar
!eng#"ah
sik#s
p#sa ker?a%
dapat
diat#r !aka
ke#aran% !aka
>ang
kita
kita
artin>a
dapat
dapat dengan
!e!peroeh
frek#ensi sin>a ke#aran >ang sa!a dengan frek#ensi sin>a !as#kan, 9eain it# karna pero"aan ini !e!"#ktikan "ah@a ko!ponen
R
dan
RL
se?a#h !ana
dapat
!enangkap
frek#ensi >ang eah di"erikan !ea#i rangkain integrator dan diferensiator sehingga geo!"ang persegi di"#t#hkan pada
!as#kan #nt#k !enghasikan geo!"ang segita ata# inear dan se"again>a, http$22eisa,#g!,a,id2#ser2arhiCe2do@noad21&((*2*81e7d "d17".'ee(a(fd("*7&e.(' ., a, Integrator R dan RL ada rangkaian integrator R8 dan RL dimana ge3om5ang masukann7a 7aitu 5er5entuk ge3om5ang persegi4 kemudian ge3om5ang ke3uaran 7ang dihasi3kan dari ge3om5ang persegi terse5ut akan 5er5entuk dimana ge3om5ang segitiga. 5. Diferensiator R8 dan RL ada rangkaian diferensiator R8 dan RL dimana ge3om5ang masukann7a 7aitu 5er5entuk ge3om5ang persegi4 kemudian ge3om5ang ke3uaran 7ang dihasi3kan dari ge3om5ang persegi terse5ut akan 5er5entuk dimana ge3om5ang persegi 7ang sempurna.
GAMBAR GELOMBANG MA,UKAN DAN KELUARAN er6o5aan 1? #ntegrator R8
Tidak Terdistorsi
$,9 Terdistorsi
),9 Terdistorsi
Amp3itudo 1:$ ka3i
Amp3itudo ,. ka3i
%in7a3 Linier
1,,9 Terdistorsi
er6o5aan $? Diferensiator R8
0arum
$,9 Le5ar u3sa
),9 Le5ar u3sa
1,,9 Le5ar u3sa
%isi Akhir u3sa ),9
%isi Akhir u3sa +9
%in7a3 ersegi
er6o5aan '? #ntegrator RL Tidak Terdistorsi
$,9 Terdistorsi
1,,9 Terdistorsi
Amp3itudo 1:$ ka3i
),9 Terdistorsi
er6o5aan +? Diferensiator RL 0arum
$,9 Le5ar u3sa
),9 Le5ar u3sa
1,,9 Le5ar u3sa
%isi Akhir u3sa ),9
+. Grafik hu5ungan antara frekuensi audio generator dan time:di
Integrator RC *&&& 1&&& 8&&&
5rek#ensi 3H64
Frekuensi (Hz) .&&& (&&&
Ti!e2DiC 3s4
)&&& &
)
(
.
8
1
Time/Div (s)
*
'
Dierensiator RC .1&&& .&&&& (1&&& (&&&& Frekuensi (Hz) )1&&& )&&&& 1&&& &
5rek#ensi Ti!e2DiC
)
(
.
8
1
*
'
Time/Div (s)
Integrator R! )&&&& 7&&& 5rek#ensi
*&&& Frekuensi (Hz)
Ti!e2DiC
8&&& (&&& &
)
(
.
8
Time/Div (s)
Dierensiator R! )&&&&& 7&&&& 5rek#ensi
*&&&& Frekuensi (Hz)
Ti!e2DiC
8&&&& (&&&& &
)
(
.
Time/Div (s)
J. KE,IMPULAN
8
1
Dari per6o5aan Tanggapan Rangkaian #ntegrator dan Diferensiator Terhadap Ge3om5ang ersegi4 dapat kami simpu3kan se5agai 5erikut? 1. Rangkaian #ntegrator dapat di5angun dengan menggunakan dua 5uah komponen pasif4 7aitu resistor dan kapasitor 7ang dihu5ungkan se6ara seri. $. -ungsi dari rangkaian integrator ada3ah se5agai pengu5ah tegangan kotak menjadi tegangan segitiga4 atau dapat juga digunakan se5agai rangkaian fi3ter 3u3us 5aah"L-"3o pass fi3ter. '. Rangkaian Diferensiator dapat di5angun dengan menukar posisi kapasitor dan resistor. +. -ungsi dari rangkaian diferensiator ada3ah untuk mengu5ah tegangan segitiga menjadi tegangan persegi EkotakF4 atau dapat juga digunakan se5agai rangkaian fi3ter 3u3us atas"H-"high pass fi3ter. K. KOMENTAR 1. %eharusn7a praktikan sudah 5enar"5enar paham dengan rangkaian pada
integrator dan diferensiator 7ang R8 maupun 7ang RL4 agar tidak terjadi ha3 7ang tidak diinginkan seperti kesa3ahan da3am pen7usunan rangkaian terse5ut. (. Diharapkan praktikum dapat dimu3ai dengan tepat aktu sesuai aktu 7ang sudah ditetapkan4 agar praktikum dapat 5erja3an se6ara maksima3 dan tidak me3eati 5atas aktu praktikum. *. %eharusn7a praktikan 3e5ih te3iti 3agi saat merangkai rangkaian integrator dan diferensiator 7ang R8 maupun 7ang RL4 agar sin7a3 ge3om5ang pada osi3oskop ke3uar dengan sesuai. +. %eharusn7a praktikan 3e5ih menjaga suasana 3a5oratorium agar tetap tenang. L. DAFTAR PU,TAKA 8ough3in4 Ro5ert. $,,1. Penguat Operasional dan Rangkaian Terpadu Linier.
0akarta? (r3angga. Ma3
La&$ran