LAPORAN PRAKTIKUM KIMIA DASAR REAKSI PENGENALAN GAS Oleh : Azis Muslim Pauzy D1A141008 Pa!"e : 1# E$ia% D1A140&4' '# Nuhasa"ah% D1A1408(0
LA)ORATORIUM KIMIA DASAR *URUSAN +ARMASI +AKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETA,UAN ALAM UNI-ERSIT UNI-ERSI TAS AL.G,I+ARI AL. G,I+ARI )ANDUNG '01/
)A) I PRINSIP DAN TU*UAN 1#1 Pi"si Pe23aa" Berdasarkan pada prinsip standarisasi dan netralisasi. 1#' Tuua" Pe23aa" Tujuan percobaan ini adalah dapat menentukan titik akhir dan titik eqivalen titrasi.
)A) II
TEORI PENUN*ANG
Benda-benda pada umumnya berbentuk sebagai padatan, cairan, atau gas. Keadaan gas adalah keadaan yang paling sederhana untuk dipahami dari ketiga bentuk tersebut. Perilaku gas telah dengan jelas digambarkan pada penemuan hukum gabungan kimia ( The law of chemical combination pada pembuktian teori atom !alton. "as dapat memuai memenuhi ruangan dan akan menyerupai bentuk ruang tempatnya berada. #emua $at yang bersi%at gas dapat berbaur dengan sesamanya dan akan bercampur dalam segala perbandingan, karena itu semua campuran gas adalah larutan yang homogen (Petrucci, &'). "as tidak kasat mata dalam arti bah*a tidak ada partikel-partikel gas yang dapat dilihat. Beberapa gas ada yang ber*arna seperti gas klor yang ber*arna kuning kehijau-hijauan. +da beberapa gas yang mudah meledak seperti hydrogen, dan beberapa diantara gas secara kimia*i bersi%at inert seperti helium (Petrucci, &'). #uatu gas tak mempunyai bentuk, gas mengambil bentuk dari *adahnya. "as tak mempunyai volume yang tertentu, melainkan dapat dimampatkan maupun dimuaikan menurut perubahan ukuran *adah. olume *adahnya adalah volume gas (Keenan, dkk, &''. mpat si%at dasar yang menentukan tingkah laku %isis dari gas adalah banyaknya molekul gas, volume gas, suhu, dan tekanan. Balon gas mengembung bila diisi udara (Petrucci, &'). #uatu si%at yang mengesankan dari gas adalah kedapatmampatan-nya, atau la*annya, kedapat-muaiannya (Keenan, dkk, &''. #uatu hipotesis mengatakan bah*a molekul-molekul gas bergerak konstan, bertumbukkan satu sama lainnya dan juga dengan dinding-dinding *adah. Pada saat bertumbukkan inilah timbul gaya yang akan menjaga balon tetap mengembung (Petrucci, &'). /enurut Boyle, 0Volume sejumlah gas pada suhu tetap berbanding terbalik terhadap tekanan gasnya”. 1ika suhu dan sejumlah gas dibiarkan tetap (konstan, penggandaan tekanan menyebabkan volume turun menjadi setengah kali keadaan semula. Keadaan ini seperti kerja dari suatu pompa tangan dengan tangkai penekan. Tangkainya dapat ditekan sedikit dan udara di dalam pompa tertekan dalam tara% tertentu. Tetapi sulit mengurangi volume gas lebih lanjut karena semakin tingginya tekanan ( gaya per satuan luas yang diperlukan (Petrucci, &'). 2ipotesis +vogadro menyatakan bah*a 0 Molekul yang sama banyak terdapat dalam gas-gas berlainan yang volumenya sama, jika tekanan dan temperaturnya sama”. Konsep 2ukum +vogadro ini dipergunakan untuk membantu menganalisis
situasi dalam mana volume atau tekanan atau temperature tidak sama. 3ntuk mudahnya dalam bekerja dengan gas, kondisi standar dide%inisikan sebagai 456 (7)8 K dan & atm ()94 mm2g. Kondisi ini dirujuk sebagai temperature dan tekanan standar, #TP (Keenan, dkk, &''. /enurut 6harles, 0 ika tekanan tak berubah, volume gas dengan massa tertentu, berbanding lurus dengan temperature mutlak.” /enurut "ay-:ussac dan +montons, 0Tekanan suatu gas dengan massa tertentu berbanding lurus dengan temperature mutlak, bila volume tidak berubah.” #edangkan 2ukum !alton berbunyi, !Tekanan total dalam suatu campuran gas adalah jumlah tekanan parsial anggotaanggota campuran” (Keenan, dkk, &''. "as sempurna dide%inisikan sebagai gas yang molekulnya tidak saling mengerjakan gaya, kecuali kalau molekul itu bertumbukan. Tumbukan demikian dianggap tumbukan elastik sempurna. #ehingga energy kinetic total dari 7 molekul yang bertumbukan sebelum dan sesudah tumbukan sama besarnya (#ears, &'97. Teori lain mengenai gas yaitu mengenai kinematika molekul gas yang berdasarkan model berikut, &. "as terdiri dari partikel sangat kecil yang disebut molekul (atau atom. 7. /olekul gas pada umumnya dipisahkan dalam jarak yang cukup jauh. #ebagai hasilnya mereka hanya memiliki bagian; %raksi yang sangat kecil dari volume total gas. Pada kenyataannya, molekul dianggap sebagai titik massa. 8. !ianggap tidak terdapat gaya-gaya antar molekul. <. /olekul bergerak secara konstan dan acak dalam volume gas sehingga sering terjadi tumbukan. . Tumbukan bersi%at elastik. #ekumpulan molekul pada suhu konstan, energy total akan konstan. (#ears, &'97 "as nyata umumnya bersi%at ideal hanya pada suhu tinggi dan tekanan rendah. Perilaku tak ideal disebabkan oleh gaya tarik antar molekul dan volume diskrit yang dipunyai oleh molekul gas (Petrucci, &'). Pada praktikum kali ini, praktikan melakukan percobaan yaitu pengenalan gas dan kertas lakmus. Tujuannya untuk mengetahui ada tidaknya suatu gas dan mampu mengenali si%at asam; basa dari gas tertentu dengan menggunakan kertas lakmus. /enurut konsep Bronsted-:o*ry mengenai asam dan basa, suatu asam adalah $at yang dapat memberikan ion hydrogen yang bermuatan positi% atau proton (2=. !ua contoh dari asam Bronsted-:o*ry adalah 26l dan 2>? 8 . Basa dide%inisikan tidak hanya molekul atau ion yang menghasilkan ?2- saja tetapi juga sebagai $at yang dapat menerima 2=, contohnya ?2- dan >28 (@alp, &''.
/enurut +rrhenius (&<, asam adalah $at yang dalam pelarut air menghasilkan ion hydrogen (2=, contohnya 26l, sedangkan basa adalah $at yang dalam pelarut menghasilkan ion hidroksi (?2-, contohnya >a?2. +sam adalah $at yang dapat melarutkan logam, tergantung dari kekuatannya. +sam memiliki rasa masam, contohnya adalah asam asetat (6286??2, sedangkan basa memiliki rasa pahit dan licin bila dipegang. !alam keadaan murni, basa biasanya berbentuk padat. Basa bersi%at alkali, bereaksi dengan protein di dalam kulit sehingga sel-sel kulit akan mengalami pergantian, contohnya adalah sabun (+nonim, 74&4. Andikator asam-basa biasanya dibuat dalam bentuk larutan atau bentuk lain, kertas berpori direndam dalam larutan indikator, atau dikeringkan. 1ika kertas ini dibasahi dengan larutan yang sedang diuji, terjadi perubahan *arna yang dapat dijadikan sebagai penentu p2. Kertas yang seperti ini la$im disebut kertas p2 (lakmus (Petrucci, &'). #ehingga %ungsi dari kertas lakmus adalah untuk mengetahui si%at asam atau basa dari suatu $at. +da dua macam kertas lakmus, yaitu merah dan biru. #uatu $at tergolong asam apabila lakmus biru setelah diinteraksikan dengan suatu $at akan berubah *arna menjadi merah. Begitu sebaliknya untuk kertas lakmus merah akan berubah *arna menjadi biru bila diinteraksikan dengan $at basa (+nonim, 74&&. +pabila lakmus merah atau biru tidak berubah *arna ketika direaksikan dengan suatu $at, maka $at itu bersi%at netral. p2 netral adalah ), p2 di ba*ah ) adalah asam dan p2 di atas ) bersi%at basa. Perubahan *arna yang mampu dihasilkan oleh kertas lakmus sebenarnya disebabkan karena adanya orchein (ekstrak "ichenes di dalam kertas lakmus (>uraeni, 744. :akmus biru dibuat dengan menambahkan ek strak lakmus yang ber*arna biru ke dalam kertas putih. Kertas akan menyerap ekstrak lakmus yang selanjutnya dikeringkan dalam udara terbuka, sehingga dihasilkan kertas lakmus biru. Kertas lakmus biru pada larutan yang bersi%at basa akan tetap biru, karena orchein merupakan anion, sehingga tidak akan bereaksi dengan anion (?2- (/i%tahur, 744'. Kertas lakmus merah dibuat dengan proses yang sama dengan pembuatan kertas lakmus biru, tetapi ditambahkan sedikit asam sul%at atau asam klorida agar *arnanya menjadi merah. #ehingga mekanisme reaksi orchein pada suasana asam akan kembali terjadi. +pabila kertas lakmus merah dimasukkan ke dalam larutan yang bersi%at asam, *arnanya akan tetap merah karena lakmus merah memang merupakan orchein dalam suasana asam. #edangkan, apabila kertas lakmus merah ditambahkan
larutan yang bersi%at basa, maka orchein yang ber*arna biru akan kembali terbentuk (/i%tahur, 744'. "as +moniak (>28 adalah gas yang mempunyai bau. "as ini dapat dibuat dengan mereaksikan +mmonium Khlorida (>2<6l dengan larutan >atrium 2iidroksia (>a?2 dan dipanaskan dalam tabung reaksi. +danya gas ini dapat diketahui dari baunya, jadi kita dapat mengenalnya dengan jalan membau. !alam membau jangan sekali-kali mendekatkan hidung kita pada mulut tabung reaksi, lebih-lebih untuk gas yang berbahaya. 6ara membau adalah dengan mengibas-ngibaskan tangan diatas mulut tabung dan hidung kita pada jarak yang relative jauh berusaha membau gas yang keluar. Kertas p2 dipakai sebagai indikator ;petunjuk apakah senya*a tersebut bersi%at asam atau basa dengan meliht perubahan *arnanya. @eaksi lain dapat dilihat dengan mengamati perubahan yang terjadi seperti timbulnya gelembung gas. Bila logam dimasukkan ke dalam larutan reaksi asam maka akan terjadi reaksi yang menghasilkan gas 27 melalui reaksi redoks. Kecepatan reaksi redoks ini berbeda antara logam satu dengan yang lain. #uatu perubahan kimia sering disebut dengan reaksi kimia. Kata kerja bereaksi selalu berarti membentuk $at baru. at semula yang kemudian berubah disebut pereaksi (reaktan, sedangkan $at baru yang terbentuk disebut hasil reaksi (produk.#ebagai contoh,pada proses %otosintesis tumbuhan,gas karbondioksida dari udara bereaksi dengan air yang diserap dari tanah,menghasilkan karbohidrat danoksigen.!alam contoh ini,karbon dioksida dan air merupakan pereaksi,sedangkan karbohidrat dan oksigen merupakan hasil reaksi. +da empat macam petunjuk yang menandai berlangsungnya suatu reaksi kimia,yaituC &.
Pembentukan gas
7.
Pembentukan endapan
8.
Perubahan *arna
<.
Perubahan suhu.
!iba*ah ini tercantum beberapa percobaan yang dapat diperagakan dengan menggunakan tabung reaksi
at-$at yang !ireaksikan
Pengamatan
:ogam seng atau magnesium Terbentuk gelembung-gelembung
dengan larutan asam klorida.
:arutan timbal(AA nitrat dengan larutan iodide.
:arutan kalium kromat dengan larutan asam klorida.
:arutan natrium hidroksida dengan larutan asam klorida.
gas. Terbentuk endapan kuning. Darna kuning berubah menjadi jingga. !inding tabung terasa hangat
Tabel. &
#alah satu jenis reaksi kimia yang perlu kita bicarakan adalah reaksi oksidasi,yaitu reaksi suatu $at dengan reaksi oksigen .@eaksi oksidasi banyak kita jumpai dalam kehidupan sehari-hari.#ebagian besar proses metabolisme dalam tubuh kita merupakan reaksi oksidasi.Atulah sebabnya kita menghirup terus-menerus oksigen dari udara. @eaksi oksidasi yang berlangsung cepat sehingga menimbulkan panas disebut pembakaran.
)A) III PROSEDUR PER5O)AAN 6#1 5ARA KER*A 8.&.&. "as 2idrogen !imasukan 7-8 butir ogam n kedalam tabung reaksi. Tambahkan ml 27#?< 9> dan tetes 6u#?< &4E, segera tutup dengan
tabung reaksi lain.
#etelah reaksi berjalan satu menit, nyalakan korek api, angkat tabung reaksi
yang berisi gas hidrogen (tutupnya secara hati-hati. +mati apa yang terjadi (bila terbentuk gas hidrogen akan terjadi letupan.
8.&.7. "as amoniak
>2<6l kristal disimpan dalam kaca arloji. !itambahkan >a?2 9> dan tutup dengan corong yang diletakan terbalik. 3jung corong disumbat dengann kerrtas lakmus meerah yang telah dibasahi
aqua dest. Tempatkan diatas penangan air, lakmus merah akan berubah menjadi biru.
8.&.8. "as karbon dioksida 6#'
6#6
ALAT.ALAT : Tabung reaksi Kaca arloji Ka*at kasa Bunsen Beaker glass Kaki tiga 6orong Pipa Bengkok
)A,AN.)A,AN : :ogam n >2<6l :akmus merah Ba(?27 27#?< 26l 6u#?< 6a6?< 6a6?8
)A) I,ASIL PER5O)AAN DAN PEM)A,ASAN
4#1# ,ASIL PER5O)AAN 4#1#1# Pem3e"!u7a" a" Pe"9e"ala" 9as N, 6
#ebelum
#etelah
reaksi
reaksi
/erah
Biru
Persamaan reaksi
Darna kertas lakmus Bau
Tidak
gas
ada
>2<6l=>a?2 F>a6l=>22
+da
-
Perkiraan p2 larutan
G)
-
Tabel. 7
4#1#'# Pem3e"!u7a" a" e"9e"ala" 9as , '
Terjadi letupan pada saat korek api didekatkan pada tabung tutup (yang berisi gas hidrogen. 4#1#6# Gas Ka32" Di27sia 5O';
Terjadi kekeruhan pada tabung yang berisi air barit atau Ba(?27.
4#'#
PEM)A,ASAN
@eaksi kimia adalah inti dari ilmu kimia. Pada reaksi kimia dapat dlihat bagaimana beragamnya perubahan si%at dari berbagai $at bila saling berkombinasi atau berinteraksi membentuk $at lain. -Pembentukan gas >28 !alam hal ini larutan >2<6l (H & m: direaksikan dengan >a?2, akan menimbulkan bau yang cukup menyengat setelah dipanaskan di atas api. #elain itu, hasil perpaduan larutan tersebut juga merubah *arna kertas lakmus dari merah menjadi biru dengan p2 G). -Pembentukan gas 27 Pada reaksi kali ini, dimasukkan masing- masing & potong magnesium (/g ke dalam 7 gelas piala berbeda dengan ukuran yang sama, yang berisi &4 m: larutan 26l dengan konsentrasi 4, / dan 7 /. Kecepatan reaksi diantara keduanya berbeda, dimana 26l konsentrasi 7 / lebih cepat mereaksikan potongan magnesium (/g, dibandingkan 26l dengan konsentrasi 4, /. +dapun %aktor- %aktor yang mempengaruhi laju reaksi diantaranya adalah &.
:uas permukaan $at padat. /akin luas permukaan $at (padat yang bereaksi , maka laju reaksi makin besar.
7.
Konsentrasi larutan. /akin besar (pekat konsentrasi partike, makin besar laju reaksi.
8.
Tekanan gas. /akin besar tekanan (volum makin kecil, makin besar laju reaksi.
<.
#uhu. /akin besar suhu reaksi, laju reaksi makin besar.
.
Katalis. Katalis dapat mempercepat reaksi dengan cara menurunkan energi aktivasi. Katalis adalah $at yang mempercepat reaksi, tetapi tidak ikut dalam reaksi.
)A) KESIMPULAN
#etelah mereaksikan beberapa larutan, kami dapat menyimpulkan bah*aC &.
:arutan >2<6l (H & m: direaksikan dengan >a?2, akan menimbulkan bau yang cukup menyengat setelah dipanaskan di atas api, dengan cara membau yang aman adalah dengan mengibas-ngibaskan tangan di atas mulut tabung dan hidung berada pada jarak yang relati% jauh berusaha membau gas yang keluar.
7. 2asil perpaduan larutan tersebut juga merubah *arna kertas lakmus dari merah menjadi biru dengan p2 G) 8. 6epat dan lambatnya laju reaksi dipengaruhi oleh beberapa %aktor-%aktor. <. "as 2idrogen memiliki si%at khas yaitu mudah terbakar sehingga untuk membuktikannya didekatkan pada korek api yang menjadikannya letupan. . "as +monia memiliki si%at khas yaitu bersi%at basa sehingga untuk membuktikannya ditangkap dengan kertas lakmus merah basah yang kemudian berubah menjadi *arna biru. 9. "as Karbon !ioksida dibuktikan dengan terjadinya kekeruhan pada air barit.
DA+TAR PUSTAKA
+nshory, Ar%an. 7444. #cuan $elajaran %imia. 1akartaC rlangga !jamal, Andra. &''. &lmu %imia. 1akartaC rlangga Praba*a 2. 1ayaprana # dan >aim >. &''9. &&mu %imia untuk 'M( ilid ). 1akartaC rlangga Purba, /ichael.7448. %imia )*** ilid +# untuk 'M( %elas + 'emester . 1akarta Purna*an 6, Krisna. 7449. %imia asar . #amarindaC Iaperta 3nmul #udarmo, 3nggul. 744<. %imia untuk 'M# kelas &&. 1akartaC rlangga #udarmo, 3nggul. 744<. %imia untuk 'M# kelas &. 1akartaC rlangga Dahyuni, #ri. 7448. Master %imia 'M#. 1akartaC rlanga