tata cara pemeriksaan golongan darah,SOPFull description
PANDUAN PEMERIKSAAN GOLONGAN DARAHDeskripsi lengkap
PANDUAN PEMERIKSAAN GOLONGAN DARAHFull description
tata cara pemeriksaan golongan darah,SOPDeskripsi lengkap
ass
sop pemeriksaan darah lengkapDeskripsi lengkap
jenis golongan darahDeskripsi lengkap
Hasil Praktikum Anfisman Penetuan Golongan Darah pada ManusiaDeskripsi lengkap
SOPDeskripsi lengkap
DASAR TEORI PEMERIKSAAN GOLONGAN DARAH ABO DAN RHESUS.docx
pemeriksaan golongan darah aboDeskripsi lengkap
Deskripsi lengkap
SPO DLDeskripsi lengkap
unit transfusi darah
JENIS GOLONGAN DARAHFull description
visit my site : imapsikunja.blogspot.comFull description
dietFull description
golongan-darah-rhesus-pdf
PEMERIKSAAN GOLONGAN DARAH No. Dokumen
: UKP/SPO/VIII/ MEI/2015/1-20
No. Revisi
: 00
Tgl. Terbit
: 1 MEI 2015
Halaman
: 1/3
Ditetapkan Oleh Kepala Puskesmas Ngemplak II
SPO PUSKESMAS NGEMPLAK II
PENGERTIAN
drg. Isah Listiyani NIP. 19680523 200604 2 001
Pemeriksaan golongan darah adalah serangkaian pemeriksaan laboratorium
untuk
menentukan
golongan
darah
seseorang
menurut sistem ABO (golongan darah A,B,AB,O dan Rhesus factor (D) Sebagai acuan petugas untuk menentukan jenis golongan darah TUJUAN
seseorang / Penentuan cirri individu
KEBIJAKAN
SK Kepala Puskesmas No. 188.4/UKP/VIII/JAN/2015/01, Tentang jenis-jenis jenis-jenis pemeriksaan pemeriksaan laboratoriu laboratorium m yang tersedia tersedia
PETUGAS
Seorang Ahli Teknologi Laboratorium Medik
BAHAN DAN
BAHAN PEMERIKSAAN
PERALATAN
1. Darah kapiler 2. Darah vena
PERALATAN
1. Auto lancet 2. Objek glass
BAHAN PENUJANG
1. Alkohol 70% 2. Kapas 3. Tisue 4. Antisera golongan darah A,B,AB, Dan D ( anti Rhesus)
REFERENSI
1. Keputusan
Menteri
Kesehatan
1792/Menkes/SK/XII/2010 1792/Menkes/SK/XII/ 2010 tentang Klinik
RI
Nomor:
Pedoman Pemeriksaan
PEMERIKSAAN GOLONGAN DARAH No. Dokumen
: UKP/SPO/VIII/ MEI/2015/1-20
No. Revisi
: 00
Tgl. Terbit
: 1 MEI 2015
Halaman
: 1/3
Ditetapkan Oleh Kepala Puskesmas Ngemplak II
SPO PUSKESMAS NGEMPLAK II
2. Buku
petunjuk
drg. Isah Listiyani NIP. 19680523 200604 2 001
pemeriksaan
laboratorium
Puskesmas
diterbitkan oleh Departemen Kesehatan Republik Indonesia pada Desember 1991 hal 56 – 57 3. Riswanto,
Pemeriksaan
Laboratorium
Hematologi,
Yogyakarta, Alfamedia Kanalmedika, 2013, hal; 214-217
PROSEDUR
1. Petugas meneteskan darah pada sebuah obyek glass 3 tetesan dengan posisi bersebelahan.dan 1 tes darah pada obyek glass lainnya 2. Petugas menambahkan masing-masing 1 tetes Anti serum A pada tetesan darah posisi kiri, anti serum B pada tetesan darah posisi tengah, Serum anti AB pada tetesan darah posisi kanan, dan Serum anti D pada tetesan darah di obyek glass lain. 3. Petugas mengaduk
masing-masing tetesan dengan batang
pengaduk dengan ujung yang berbeda. 4. Petugas
menggoyang-goyangkan
obyek
glass
tersebut
sehingga keempat tetesan tersebut benar-benar tercampur. 5. Petugas mengamati reaksi dengan terbentuknya aglutinasi pada masing-pasing posisi tetesan ( Jika ada keragu-raguan di amati di bawah mikroskop). 6. Petugas membaca Hasil Pemeriksaan/ Interpretasi Hasil:
AGLUTINASI DENGAN
GOLONGAN DARAH
ANTI
ANTI
ANTI
ANTI
ABO
RHESUS
A
B
AB
+
-
+
+/-
A
+/-
-
+
+
+/-
B
+/-
+
+
+
+/-
AB
+/-
-
-
-
+/-
O
+/-
D
PEMERIKSAAN GOLONGAN DARAH No. Dokumen
: UKP/SPO/VIII/ MEI/2015/1-20
No. Revisi
: 00
Tgl. Terbit
: 1 MEI 2015
Halaman
: 1/3
Ditetapkan Oleh Kepala Puskesmas Ngemplak II
SPO PUSKESMAS NGEMPLAK II
drg. Isah Listiyani NIP. 19680523 200604 2 001
Jika Antisera AB tidak ada, maka cukup dengan serum Anti A dan serum anti B , serum anti D , untuk menentukan golongan darah dan tipe Rhesus.