9.1.1.5melakukan identifikasi dan dokumentasi terhadap kejadian tidak diharapkan (KTD), kejadian tidak cedera ( KTC) Kondisi potensial Cedera (KPC), maupun Kejadian Nyaris Cedera (KNC) SOP
1.Pengertian
Prosedur yang mencakup semua kegiatan yang terkait dengan identifikasi, dokumentasi dan pelaporan kasus KTD, KTC, KPC dan KNC.
2.Tujuan
Pelayanan klinis yang bermutu sangat dipengaruhi oleh kemampuan puskesmas dalam mengidentifikasi, mendokumentasi, menganalisis dan melaporkan permasalahan mutu pelayanan klinis berupa KTD, KTC, KPC, dan KNC untuk itu perlu dibuat suatu standar prosedur yang dapat membakukan manajemen resiko klinis.
3. Kebijakan
SK Kepala puskesmas tentang kebijakan mutu dan keselamatan pasien 1. Sembilan solusi keselamatan pasien di RS ( WHO Collaborating Centre for Patient Safety, 2 May 2007 ) 1. blangko manajemen KTD,KTC, KPC, KNC dan Resiko medis 2. bolpoin 1. Pemberi pelayanan klinis yang mendapatkan KTD atau resiko medis melakukan pertolongan dan penanganan awal sesuai kondisi 2. Pemberi pelayanan klinis yang mengetahui adanya KTD,KTC, KNC, KPC dan resiko klinis melakukan pengaman berupa isolasi bukti, laporan dan lingkungan, selanjutnya melaporkan kondisi tersebut kepada tim peningkatan mutu pelayanan klinis dan petugas klinis yang berkompeten 3. Pemberi pelayanan klinis memberi tindakan medis dan observasi sesuai kondisi. 4. Ketua tim peningkatan mutu pelayanan klinis melakukan identifikasi dengan mengumpulkan informasi dan bukti yang menyangkut input, proses dan output terjadinya KTD, KTC, KNC, KPC dan resiko klinis. Semua hasil identifikasi di dokumentasikan dalam lembar manajemen KTD,KTC, KNC,KPC dan resiko medis (formulir pelaporan insiden keselamatan) 5. Kepala puskesmas dan tim peningkatan mutu pelayanan mengadakan analisis penyebab dan tindak lanjut penanganan 6. Sosialisasi rencana tindak dan pelaksanaannya pada rapat rutin puskesmas
4.Referensi 5. alat dan Bahan 6.Langkah-langkah / Prosedur
7. Unit terkait
Kepala puskesmas, penanggung jawab klinis, tim peningkatan mutu pelayanan klinis, dokter, perawat, bidan,
analis kesehatan, nutrisionis, sanitarian. 8. Dokumen Terkait
Blangko manajemen KTD, KTC, KPC,KNC, dan resiko medis