1. Anaboli Anabolisme sme Asam Asam Lemak Lemak 1.1 Pengertian Asam Lemak Asam Asam lemak lemak merupak merupakan an senyaw senyawaa potens potensil il dari dari sejuml sejumlah ah besar besar kelas kelas lipid lipid di alam. alam. Sementara dalam sistem biologi umumnya asam lemak kebanyakan terdapat menyatu dalam kompleks lipid. Asam lemak yang menyatu terdapat berupa ester, gliserol, sterol dan berbagai seny senyaw awaa lain lainny nya. a. Rant Rantai ai hidr hidrok okar arbo bon n dari dari asam asam lema lemak k dapa dapatt juga juga beri berika kata tan n deng dengan an phospogliserol melalui ikatan ether dan vinyl ether. (Weete, 1980) Secara kimiawi, senyawa lemak serupa dengan senyawa minyak. Keduanya terdiri dari asam lemak berantai berantai panjang panjang yang teresterifika teresterifikasi si oleh gugus karboksil tunggalnya tunggalnya menjadi menjadi hiroksil dari alkohol tiga karbon gliserol. Dengan tiga molekul asam lemak yang teresterifikasi maka lemak dan minyak sering disebut d isebut trigliserida. Sifat lemak umumnya ditentukan oleh jenis asam lemak yang dikandung-nya. Asamasam lemak yang membentuk lemak biasanya berbeda, dan kadang dua di antaranya sama. Panjan Panjang g rantai rantai ketiga ketiga asam asam lemak lemak hampir hampir selalu selalu sama sama dengan dengan jumlah jumlah atom atom karbon karbon genap genap sebanyak 16 dan 18. Jumlah atom karbon asam lemak biasanya paling rendah 12 dan paling banyak banyak 20. Beberapa asam lemak termasuk termasuk asam lemak tidak jenuh karena mengandung ikatan rangkap. Titik leleh lemak dan minyak tergantung pada jumlah ikatan rangkap yang terkandung dalam tiap asam lemak. Pada setiap asam lemak minyak terdapat satu sampai tiga ikatan rangkap sehingga minyak dengan titik leleh yang cukup rendah membuatnya cair pada suhu kamar. Sedangkan lemak dengan titik leleh yang relatip lebih tinggi pada umumnya berbentuk padat pada suhu kamar karena memiliki asam lemak jenuh. (Salisbury dan Ross, 1995).
1.2 Pengertian Anabolisme Asam Lemak Anabolisme asam lemak merupakan pengubahan karbohidrat menjadi lemak memerlukan produksi asam lemak dan gliserol sebagai rangka sehingga asam teresterifikasi. Asam lemak dibentuk oleh kondensasi berganda unit asetat dari asetil CoA. Sebagian besar reaksi sintetis asam lemak terjadi hanya di kloroplas daun serta di proplastid biji dan akar. Asam lemak yang disintesis di kedua organel ini terutama adalah asam palmitat dan asam oleat. Asetil CoA yang digunakan untuk membentuk lemak di kloroplas sering dihasilkan oleh piruvat dehidrogenase dengan menggunakan piruvat yang dibentuk pada glikolisis di sitosol. Sumber lain asetil CoA pada kloroplas beberapa tumbuhan adalah asetat bebas dari mikotondria. Asetat ini diserap oleh plastid dan diubah menjadi asetil CoA, untuk digunakan membentuk asam lemak dan lipid lainnya. (Salisbury dan Ross, 1995). Pada reaksi sintesa asam lemak, enzim CoA dan protein pembawa asil (ACP) mempunyai peranan penting. Enzim-enzim
ini
berperan membentuk
rantai asam lemak
dengan
menggabungkan secara bertahap satu gugus asetil turunan dari asetat dalam bentuk asetil CoA dengan sebanyak n gugus malonil turunan dari malonat dalam bentuk malonil CoA, seperti ditunjukkan pada reaksi berikut. (Weete, 1980). Anabolisme asam lemak pada umumnya terdiri dari tiga tahap utama, masing-masing dua tahap awal sebagai mekanisme de novo dan tahap akhir bukan mekanisme de novo. Ketiga tahap tersebut diperlihatkan pada reaksi di bawah ini (Toha, 2005): 1. Tahap pembentukan malonil KoA dan asetil-S KoA
2. Tahap pemanjangan rantai secara berkesinambungan
3. Tahap pemanjangan rantai yang terjadi tahap demi tahap
Biosintesis asam lemak ini atau disebut juga lipogenesis terjadi didalam sitoplasma yang memiliki enzim kompleks asam lemak sintetase. Biosintesis diatas merupakan contoh biosintesis asam lemak palminat. Pemilihan ini didasarkan pada banyaknya proses metabolism asam lemak palminat yang diketahui. Selain itu asam lemak palminat merupakan senyawa sumber untuk biosintesis asam lemak jenuh dan tak jenuh dan berantai lebih panjang (Toha, 2005).