ANALISIS IMPLEMENTASI KURIKULUM 2013 EDISI REVISI 2016
Disusun guna memenuhi tugas Mata Kuliah Landasan, Isu, dan Kebijakan Pendidikan Kejuruan
Disusun Oleh: 1. Evita Evita Mulyan Mulyanii !"!1" !"!1"1#! 1#!!$ !$%% &. 'hasan 'hasan (syar (syarii !"! !"!1"1 1"1#!! #!!1#% 1#% $. Lina Lina )uhe )uherlin rlinaa !"!1 !"!1"1# "1#!&& !&&%%
PROGRAM STUDI MAGISTER PENDIDIKAN KEJURUAN UNIVERSITAS UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG 2016 A. LAT LATAR BELAKANG BELAKANG MASALAH MASALAH
Dunia *endidikan tidak akan terle*as dari istilah Kurikulum. Kurikulum adalah salah satu k+m*+nen dari *embelajaran. Dengan adanya kurikulum, *r+ses belajar mengajar akan berjalan seara terstruktur dan sistematis demi mena*ai tujuan *embelajaran yang diinginkan. Pengembangan kurikulum menjadi sangat *enting sejalan dengan kemajuan ilmu *engetahuan, tekn+l+gi, seni budaya, dan *erubahan *ada masyarakat. -ntuk mena*ai tujuan dari *embelajaran
tersebut,
maka *ara
*engembang kurikulum terus berbenah dan melakukan evaluasi terhada* kurikulum yang diberlakukan. Kurikulum &!1$ meru*akan hasil *engembangan dari Kurikulum ingkat )atuan Pendidikan. Kurikulum ini bertujuan untuk lebih mem*erbaiki lagi kualitas *endidikan yang ada saat ini. Perubahan kurikulum, di mana *un, sebetulnya ham*ir sama, selalu membutuhkan *enyesuaian *+la *ikir *ara *emangku ke*entingan stake holder). Demikian *ula yang terjadi *ada Kurikulum &!1$, ia hanya mungkin sukses bila ada *erubahan *aradigma atau lebih te*atnya mindset *ara guru dalam *r+ses *embelajaran. /al itu mengingat substansi *erubahan dari Kurikulum &!!# K)P% ke Kurikulum &!1$ ini adalah *erubahan *r+ses *embelajaran, dari *+la *embelajaran ala bank, yaitu guru menulis di *a*an tulis dan murid menatat di buku serta guru menerangkan, sedangkan murid mendengarkan, menjadi *r+ses *embelajaran yang lebih mengede*ankan murid untuk melakukan *engamatan, bertanya, mengeks*l+rasi, men+ba, dan mengeks*resikannya. Kebijakan
Kementerian
Pendidikan
dan
Kebudayaan
tentang
im*lementasi Kurikulum &!1$ mulai tahun *elajaran &!1"0&!1# adalah sebagaimana tertuang *ada Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan +m+r 1#! ahun &!12 tentang Pemberlakuan Kurikulum &!!# dan Kurikulum &!1$, kemudian ditindaklanjuti dengan Peraturan 3ersama Direktur 4enderal Pendidikan Dasar "25#0'0K60&!12
dan dan
Direktur 4enderal Pendidikan Menengah +m+r +m+r
751"0D0KP0&!12
tentang
Petunjuk
eknis
Pemberlakuan Kurikulum &!!# dan Kurikulum &!1$ *ada )ek+lah 4enjang Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah. Ditegaskan bah8a mulai a8al tahun &!1" semester gena*% tidak semua sek+lah melaksanakan Kurikulum &!1$9
hanya sek+lahsek+lah yang telah melaksanakan kurikulum tersebut sejak tahun *elajaran &!1$0&!12 atau selama $ tiga% semester yang +t+matis di*erkenankan terus menggunakan kurikulum tersebut ditambah dengan sek+lahsek+lah yang dinilai
memiliki kelayakan,
yang lainnya
di*erintahkan
untuk
kembali
menggunakan Kurikulum &!!#. Khususnya di )MK, dam*ak kebijakan tersebut ternyata ber*engaruh besar terhada* m+del dan strategi *endam*ingan im*lementasi Kurikulum &!1$ )MK. 4ika semula menggunakan *endekatan berdasarkan ;uru Mata Pelajaran, dengan asumsi guruguru terbaik *ada suatu )MK da*at menjadi ;uru Pendam*ing bagi guruguru mata *elajaran sejenis *ada )MK yang lainnya, maka mulai
tahun
&!1"
seiring
dengan
diberlakukannya
kebijakan
tersebut
*endam*ingan dengan *endekatan guru mata *elajaran menjadi tidak e
nasib
guru.
Kaaunya
*elaksanaan
Kurikulum
&!1$ itulah
yang
menyebabkan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan berenana akan mengha*us Kurikulum &!1$ dan memberlakukan Kurikulum &!1$ edisi 6evisi, atau ada yang menamakan dengan Kurikulum asi+nal. Perbaikan Kurikulum &!1$ edisi &!1# ini dengan dia8ali adanya Diklat Kurikulum yang dilaksanakan menjelang berakhirnya semester gena* tahun *elajaran &!1"0&!1# kemarin9 di mana dalam *elaksanaannya *eserta *elatihan ini di*ilih dari guruguru Kemendikbud yang dalam *elaksanaan -K; -ji K+m*etensi ;uru% mem*er+leh hasil yang memuaskan. Im*lementasi Kurikulum *erbaikan ini sudah dilakukan di bebera*a sek+lah, khususnya sek+lahsek+lah yang telah menera*kan Kurikulum &!1$ sebelumnya. Meski*un Kurikulum *erbaikan ini telah diim*lementasikan di bebera*a sek+lah, namun sam*ai saat ini masih belum ada -ndang-ndang atau dasar hukum yang mengaturnya. 3ahkan
dibebera*a daerah banyak decision maker yang tidak bisa mengambil ke*utusan9 a*akah teta* menera*kan Kurikulum &!1$, ataukah akan menera*kan Kurikulum &!1$ edisi 6evisi &!1#. 3erdasarkan latar belakang tersebut, kami tertarik untuk mengu*as masalah im*lementasi Kurikulum &!1$ edisi 6evisi &!1# ini, karena hal ini menyangkut kebijakan *ublik khususnya dalam dunia *endidikan di Ind+nesia. B. Rumusan Masaa!
)ebagaimana yang telah kami *a*arkan dalam latar belakang, kami disini akan membahas elaah dan (nalisis Im*lementasi Kurikulum &!1$ edisi 6evisi &!1#, maka dari itu kami menyusun bebera*a rumusan masalah, anatara lain sebagai berikut : a. (*a landasan dan *rinsi* *engembangan Kurikulum &!1$ edisi 6evisi= b. (*a alasan Kurikulum &!1$ *erlu direvisi= . 3agaimana Kurikulum &!1$ diim*lementasikan= ". Tu#uan P$m%a!asan Mengau ke*ada rumusan masalah yang dijelaskan diatas, ada*un yang menjadi tujuan *enulisan makalah ini adalah: a. -ntuk mengetahui landasan dan *rinsi* *engembangan Kurikulum &!1$ edisi 6evisi. b. -ntuk mengetahui alasan Kurikulum &!1$ *erlu direvisi. . -ntuk mengetahui Kurikulum &!1$ edisi revisi diim*lementasikan= D. P$m%a!asan 1. Lan&asan P$n'$m%an'an Ku()*uum 2013 $&)s) R$+)s) a% Landasan >uridis )eara k+nse*tual, kurikulum adalah suatu res*+n *endidikan terhada* kebutuhan masyarakat dan bangsa dalam membangun generasi muda bangsanya. )eara *edag+gis, kurikulum adalah ranangan *endidikan yang memberi kesem*atan untuk *eserta didik mengembangkan *+tensi dirinya dalam suatu suasana belajar yang menyenangkan dan sesuai dengan kemam*uan dirinya untuk memiliki kualitas yang diinginkan masyarakat dan bangsanya. )eara yuridis, kurikulum adalah suatu kebijakan *ublik yang didasarkan ke*ada dasar
Landasan yuridis kurikulum adalah Panasila dan -ndang undang Dasar 152", -ndangundang n+m+r &! tahun &!!$ tentang )istem Pendidikan asi+nal, Peraturan Pemerintah n+m+r 15 tahun &!!", dan Peraturan Menteri Pendidikan asi+nal n+m+r &$ tahun &!!# tentang )tandar K+m*etensi Lulusan dan Peraturan Menteri Pendidikan asi+nal n+m+r && tahun &!!# tentang )tandar I si. b% Landasan ?il+s+
dan
membentuk 8atak serta *eradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka menerdaskan kehidu*an bangsa -- 6I n+m+r &! tahun &!!$ tentang )istem Pendidikan asi+nal%. -ntuk mengembangkan dan membentuk
8atak
dan
*eradaban
bangsa
yang
bermartabat,
*endidikan ber
ang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, aka*, kreati<, mandiri, dan menjadi 8arganegara yang dem+kratis serta bertanggungja8abB -- 6I n+m+r &! tahun &!!$ tentang )istem Pendidikan asi+nal%. 3erdasarkan
berakar
kehidu*an bangsa di masa
*ada
budaya
bangsa.
Pr+ses
*endidikan adalah suatu *r+ses *engembangan *+tensi *eserta didik sehingga mereka mam*u menjadi *e8aris dan *engembang budaya bangsa. Melalui *endidikan berbagai nilai dan keunggulan budaya di masa lam*au di*erkenalkan, dikaji, dan dikembangkan menjadi budaya dirinya, masyarakat, dan bangsa yang sesuai dengan Caman dimana *eserta didik tersebut hidu* dan mengembangkan diri. Kemam*uan menjadi *e8aris dan *engembang budaya tersebut akan dimiliki *eserta didik a*abila *engetahuan, kemam*uan intelektual, sika* dan kebiasaan, keteram*ilan s+sial memberikan dasar untuk seara akti< mengembangkan dirinya sebagai individu, angg+ta masyarakat, 8arganegara, dan angg+ta umat manusia.
(rtinya, k+nten *endidikan yang
dirumuskan dalam
)tandar
K+m*etensi Lulusan dan dikembangkan dalam kurikulum harus menjadi dasar bagi *eserta didik untuk dikembangkan dan disesuaikan dengan kehidu*an mereka sebagai *ribadi, angg+ta masyarakat, dan 8arganegara yang *r+dukti<
serta bertanggungja8ab di masa
mendatang. % Landasan e+ritis Kurikulum dikembangkan atas dasar te+ri *endidikan berdasarkan standar dan te+ri *endidikan berbasis k+m*etensi. Pendidikan berdasarkan standar adalah *endidikan yang meneta*kan standar nasi+nal sebagai kualitas minimal hasil belajar yang berlaku untuk setia* kurikulum. )tandar kualitas nasi+nal dinyatakan sebagai )tandar K+m*etensi Lulusan. )tandar K+m*etensi Lulusan tersebut adalah kualitas minimal lulusan suatu jenjang atau satuan *endidikan. )tandar K+m*etensi Lulusan menaku* sika*, *engetahuan, dan keteram*ilan PP n+m+r 15 tahun &!!"%. )tandar K+m*etensi Lulusan dikembangkan menjadi )tandar K+m*etensi Lulusan )atuan Pendidikan yaitu )KL )D, )MP, )M(, )MK. )tandar K+m*etensi Lulusan satuan *endidikan berisikan $ tiga% k+m*+nen yaitu kemam*uan *r+ses, k+nten, dan ruang lingku* *enera*an k+m*+nen *r+ses dan k+nten. K+m*+nen *r+ses adalah kemam*uan minimal untuk mengkaji dan mem*r+ses k+nten menjadi k+m*etensi. K+m*+nen k+nten adalah dimensi kemam*uan yang menjadi s+s+k manusia yang dihasilkan dari *endidikan. K+m*+nen ruang lingku* adalah keluasan lingkungan minimal dimana k+m*etensi tersebut digunakan, dan menunjukkan gradasi antara satu satuan *endidikan dengan satuan *endidikan di atasnya serta jalur satuan *endidikan khusus )MK, )DL3, )MPL3, )M(L3%. K+m*etensi adalah kemam*uan sese+rang untuk bersika*, menggunakan *engetahuan dan keteram*ilan untuk melaksanakan suatu tugas di sek+lah, masyarakat, dan lingkungan dimana yang
bersangkutan berinteraksi. Kurikulum diranang untuk memberikan *engalaman
belajar
mengembangkan
seluasluasnya
sika*,
bagi
keteram*ilan
*eserta
dan
didik
untuk
*engetahuan
yang
di*erlukan untuk membangun kemam*uan tersebut. /asil dari *engalaman belajar tersebut adalah hasil belajar *eserta didik yang menggambarkan manusia dengan kualitas yang dinyatakan dalam )KL. 2. P()ns), P$n'$m%an'an Ku()*uum 2013 $&)s) R$+)s) Pengembangan kurikulum didasarkan *ada *rinsi**rinsi* berikut: a% Kurikulum
satuan
*endidikan
atau
*endidikan
bukan
meru*akan
da
mata
(tas dasar *rinsi* tersebut
maka
*elajaran.
jenjang
kurikulum sebagai renana adalah ranangan untuk k+nten *endidikan yang harus dimiliki +leh seluruh *eserta didik setelah menyelesaikan *endidikannya
di
satu
*endidikan tertentu.
satuan
atau
jenjang
Kurikulum sebagai *r+ses
adalah t+talitas *engalaman belajar *eserta didik di satu satuan atau jenjang *endidikan untuk menguasai k+nten *endidikan yang diranang dalam renana. /asil belajar adalah *erilaku *eserta
didik
seara
keseluruhan
dalam
menera*kan *er+lehannya di masyarakat. b% )tandar k+m*etensi lulusan diteta*kan untuk satu satuan *endidikan, jenjang *endidikan, dan *r+gram *endidikan. )esuai dengan kebijakan Pemerintah mengenai ajib 3elajar 1& ahun maka
)tandar
K+m*etensi
Lulusan
yang
menjadi dasar *engembangan kurikulum adalah kemam*uan yang harus dimiliki *eserta didik setelah mengikuti *r+ses *endidikan selama 1&
tahun. )elain itu sesuai dengan
*endidikan
dasar
dan
*endidikan
menengah serta
maka
*engembangan
kurikulum
didasarkan *ula atas )tandar K+m*etensi Lulusan *endidikan dasar dan *endidikan menengah serta )tandar K+m*etensi satuan *endidikan. % M+del kurikulum berbasis k+m*etensi ditandai +leh *engembangan k+m*etensi beru*a *engetahuan,
keteram*ilan
ber*ikir,
sika*, dan
keteram*ilan *sik+m+t+rik yang dikemas dalam berbagai
mata
*elajaran.
K+m*etensi
yang
termasuk *engetahuan dikemas seara khusus dalam satu mata *elajaran. K+m*etensi yang termasuk sika* dan ketram*ilan dikemas dalam setia* mata *elajaran dan bersi
dan
mem*erhatikan
di+rganisasikan *rinsi*
*enguatan
dengan +rganisasi
h+riC+ntal% dan keberlanjutan +rganisasi vertikal% sehingga memenuhi *rinsi* akumulasi dalam *embelajaran. d% Kurikulum didasarkan *ada *rinsi* bah8a setia* sika*,
keteram*ilan
dirumuskan
dalam
dan
*engetahuan
kurikulum
yang
berbentuk
Kemam*uan Dasar da*at di*elajari dan dikuasai setia* *eserta didik mastery learning% sesuai dengan kaedah kurikulum berbasis k+m*etensi. e% Kurikulum dikembangkan dengan memberikan kesem*atan
ke*ada
*eserta
didik
untuk
mengembangkan *erbedaan dalam kemam*uan dan
minat.
(tas
dasar *rinsi* *erbedaan
kemam*uan individual *eserta didik, kurikulum memberikan kesem*atan ke*ada *eserta didik untuk memiliki tingkat *enguasaan di atas standar yang
telah
ditentukan
dalam
sika*,
keteram*ilan dan *engetahuan%. Oleh karena itu beragam
*r+gram
dan
*engalaman
belajar
disediakan sesuai dengan minat dan kemam*uan a8al *eserta didik. <% Kurikulum ber*usat *erkembangan,
*ada
kebutuhan,
dan
*+tensi, ke*entingan
*eserta didik serta lingkungannya. Kurikulum dikembangkan berdasarkan *rinsi* bah8a *eserta didik berada *ada *+sisi sentral dan akti< dalam belajar. g% Kurikulum
harus
*erkembangan
ilmu
tangga*
terhada*
*engetahuan,
budaya,
tekn+l+gi, dan seni. Kurikulum dikembangkan atas dasar kesadaran bah8a ilmu *engetahuan, budaya, tekn+l+gi, dan seni berkembang seara dinamis. Oleh karena itu k+nten kurikulum harus selalu mengikuti *erkembangan ilmu *engetahuan, budaya, tekn+l+gi, dan seni9 membangun rasa ingin tahu dan kemam*uan bagi *eserta didik untuk mengikuti dan meman
didik
*engembangan
dari
lingkungannya
kurikulum
didasarkan
dan ke*ada
*rinsi* relevansi *endidikan dengan kebutuhan dan
lingkungan
hidu*.
(rtinya,
kurikulum
memberikan kesem*atan ke*ada *eserta didik
untuk mem*elajari *ermasalahan di lingkungan masyarakatnya sebagai k+nten kurikulum dan kesem*atan di*elajari
untuk di
menga*likasikan
kelas
masyarakat. i% Kurikulum
dalam
diarahkan
yang
kehidu*an
ke*ada
di
*r+ses
*engembangan, *embudayaan dan *emberdayaan *eserta didik yang berlangsung se*anjang hayat. Pemberdayaan se*anjang
*eserta
hayat
didik
dirumuskan
untuk
belajar
dalam
sika*,
keteram*ilan, dan *engetahuan dasar yang da*at digunakan untuk mengembangkan budaya belajar. j% Kurikulum dikembangkan dengan mem*erhatikan
ke*entingan
nasi+nal
dan
ke*entingan daerah untuk membangun kehidu*an bermasyarakat,
berbangsa
dan
bernegara.
Ke*entingan
nasi+nal
dikembangkan
melalui
*enentuan
struktur
kurikulum,
)tandar
Kemam*uan0)K dan Kemam*uan Dasar0KD serta silabus. Ke*entingan daerah dikembangkan untuk membangun manusia yang tidak terabut dari akar budayanya dan mam*u berk+ntribusi langsung ke*ada
masyarakat
ke*entingan
ini
di
sekitarnya.
saling
mengisi
Kedua dan
memberdayakan keragaman dan kebersatuan yang dinyatakan dalam 3hinneka unggal Ika untuk membangun egara Kesatuan 6e*ublik Ind+nesia. k% Penilaian hasil belajar ditujukan untuk mengetahui dan
mem*erbaiki
*ena*aian
k+m*etensi.
Instrumen *enilaian hasil belajar adalah alat untuk mengetahui kekurangan yang
dimiliki setia*
*eserta didik atau sekel+m*+k *eserta didik.
Kekurangan tersebut harus segera diikuti dengan *r+ses *erbaikan terhada* kekurangan dalam as*ek hasil belajar yang dimiliki se+rang atau sekel+m*+k *eserta didik. 3. Aasan Ku()*uum 2013 ,$(u &)($+)s) Im*lementasi kurikulum &!1$ terkesan
mendadak
yang
membuat berbagai *ihak, khususnya guru sebagai *endidik, menda*at *emberitahuan mengenai im*lementasi kurikulum &!1$. (*akah semua guru memiliki ka*asitas yang uku* untuk mam*u meningkatkan kualitas *endidikan= Inilah yang menjadi masalah besar dalam dunia *endidikan. (da indikasi kurikulum &!1$ adalah kurikulum yang belum matang. /al ini ditunjukan dengan *elatihan guru saat ini yang terkesan di*aksakan jelang *enera*an kurikulum. )elain itu *ersia*an buku dinilai tidak sesuai *r+sedur, standar isi belum ada ternyata *r+ses *engadaan buku
sudah
dilakukan.
Manajemen
kurikulum*un
tidak
matang,
ditunjukan dengan adanya *erubahan anggaran, maka k++rdinasi dalam anggaran *erlu lebih di*ersia*kan. )ehingga da*at disim*ulkan kurikulum baru ini dinilai belum sia* diim*lementasikan. Pr+ses *embuatan kurikulum &!1$ juga ditengarai tan*a *erenanaan yang matang dan studi evaluasi terhada* e
*erlu
didahului
dengan
*enelitian
dan
studi
yang
k+m*erehensi<, bukan asumsi dan +*ini dari segelintir +rang yang berkuasa. Masih banyak alasan lainnya yang di*ertanyakan sebelum kurikulum &!1$ di berlakukan, se*erti
berbagai ara bahasa, karya, gerakan, tindakan% yang menerminkan *erilaku anak beriman dan berakhlak mulia. )emua k+m*etensi dasar yang hendak dibangun haruslah bermuara ke*ada k+m*etensi inti ini. Pertanyaannya adalah: benarkah keem*at k+m*etensi inti ini meru*akan k+m*etensi *aling utama yang *atut dimiliki +leh anakanak kita untuk menghada*i tantangan Caman di masa mendatang= 3enarkah *eneta*an k+m*etensi inti ini sudah melalui suatu kajian ilmiah= Katakanlah sudah. a*i yang menggelitik adalah tidak disertakannya kreativitas dan kemam*uan menyelesaikan masalah di dalam k+m*etensi inti di sek+lah dasar. Padahal, dua k+m*etensi ini menurut berbagai studi, di antaranya +leh +ny agner dari /arvard -niversity sangat *enting bagi *ersaingan gl+bal. K+m*etensi yang berkenaan dengan kreativitas hanya disebutkan *ada k+m*etensi dasar *ada mata *elajaran seni, budaya dan desain, sedangkan *emeahan *enyelesaian% masalah hanya ada *ada *elajaran matematika. Ini da*at menimbulkan *erse*si bah8a kreativitas hanya ada *ada bidang seni budaya dan desain, sementara *enyelesaian masalah hanya di*erlukan untuk matematika. )ey+gyanya kreativitas dan kemam*uan menyelesaikan masalah disertakan *ada k+m*etensi inti. -. Im,$m$nas) Ku()*uum 2013 $&)s) R$+)s) )etelah melalui *emberhentian im*lementasi kurikulum &!1$
kemudian dilakukan revisi, maka kini hadir kurikulum &!1$ edisi revisi. amanya saja kurikulum &!1$ edisi revisi, sudah *asti ada *erubahan *erubahan di dalamnya. )alah satu *erubahan yang sem*at santer diberitakan di dunia maya adalah tran<+rmasi nama kurikulum dari kurikulum &!1$ menjadi kurikulum nasi+nal. )etelah hasil direvisi kemudian dis+sialisasikan dan dilakukan berbagai maam *elatihan di berbagai daerah, saya menda*atkan in<+rmasi ternyata nama kurikulum &!1$ tidak berubah menjadi kurikulum nasi+nal, melainkan kurikulum &!1$ edisi revisi yang berlaku seara nasi+nal. )elain hal tersebut diatas, *erubahan a*a saja yang terjadi *ada kurikulum &!1$. 3erikut adalah *+int*+int *enting harus harus diketahui +leh guru berkaitan dengan *erubahan kurikulum &!1$ edisi revisi.
1. ama kurikulum tidak berubah menjadi kurikulum nasi+nal ta*i teta* Kurikulum &!1$ Edisi revisi yang berlaku seara asi+nal. &. Penilaian sika* KI 1 KI & sudah ditiadakan di setia* mata *elajaran hanya agama dan **kn namun KI teta* diantumkankan dlm *enulisan 6PP. $. 4ika ada & nilai *raktik dalam 1 KD, maka yg diambil adalah nilai yg tertinggi. Penghitungan nilai keteram*ilan dalam 1 KD dit+tal *raktik, *r+duk, *+rt+<+li+% dan diambil nilai ratarata untuk *engetahuan, b+b+t *enilaian harian dan *enilaian akhir semester itu sama. 2. Pendekatan sienti
Perubahan*erubahan yang terjadi *ada kurikulum &!1$ bertujuan untuk lebih memudahkan guru dalam melakukan *embelajaran. )e*eti yang dilansir +leh situs resmi kemdikbud 888.kemdikbud.g+.id% bah8a dengan 6evisi Kurikulum &!1$ maka guru lebih dimudahkan. /al tersebut dikatakan
Ke*ala
Pusat
Kurikulum
dan
Perbukuan
Puskurbuk%
Kemendikbud ji*t+ )umadi dalam sebuah dial+g *endidikan yang membahas im*lementasi Kurikulum &!1$ di /+tel ;rand Inna Kuta 3ali, )abtu 110#0&!1#%. Kurikulum 2013 edisi revisi ini
akan lebih memudahkan kerja guru, terutama dalam *enilaian terhada* sis8anya. GKalau sebelumnya guru matematika harus menilai sika* s*iritual dan sika* s+sial semua sis8a, sekarang tidak. ugas itu dilakukan guru (gama dan 3udi Pekerti serta guru Pendidikan Panasila dan Ke8arganegaraan PPKn% seara langsung. amun guru matematika teta* berke8ajiban menumbuhkembangkan karakter anak, agar anakanak tidak tererabut dari akar budaya bangsa kita,G ujar ji*t+. Im*lementasi Kurikulum &!1$ edisi revisi juga menimbulkan *r+ dan k+ntra dalam dunia *endidikan. Pr+<. )+edijart+ adalah guru besar -4, memberikan bebera*a atatan *ada im*lementasi Kurikulum &!1$ edisi revisi ini, yaitu antara lain: 1. idak jelas dasar hukum dan hasil evaluasi yang dijadikan landasan untuk meranang Kurikulum &!1$ edisi revisi ini. Kurkulum &!!# strukturnya didasarkan atas -- )isdiknas +. &! ahun &!!$. Perubahan struktur kurikulum yang mengubah jam *elajaran *er minggu, atau ditiadakannya mata *elajaran IP( dan IP) *ada kelas 1 s0d $ )D, *erlu jelas latar belakang te+rinya dan tujuan yang hendak dia*ai. &. Mendikbud Pr+<. Dr. )+emantri 3r+dj+neg+r+ *ada tahun 157& menyadarkan ke*ada jajaran PK agar berhatihati menera*kan sesuatu gagasan baru dalam *endidikan karena dam*aknya akan berjangka *anjang *ada kehidu*an bermasyarakat. 3erangkat dari ara ber*ikir ini bila akan menera*kan kurikulum yang baru *erlu terlebih dahulu
diuji+bakan dan dinilai seara k+m*rehensi< sebelum diteta*kan sebagai suatu sistem yang da*at di*ertanggungja8abkan. Dengan demikian sey+gyanya sebelum ditera*kan Kurikulum &!1$ *erlu terlebih dahulu diuji+bakan. $. Kurikulum adalah suatu sistem yang meli*uti tujuan yang seara +*erasi+nal harus dia*ai, materi *endidikan yang telah di*ilih sebagai +bjek belajar, m+del *embelajaran yang relevan, sistem evaluasi yang akan ditera*kan, serta sarana dan *rasarana yang harus disia*kan. 3ila kurikulum &!1$ akan ditera*kan, *ertanyaannya: sudahkah kelima elemen dari sistem kurikulum benarbenar telah diranang dan dikembangkan=. )elama ini
setia* *erubahan
kurikulum
tidak
berdam*ak *ada *eningkatan mutu *endidikan karena *erubahan yang dilakukan hanya sam*ai *ada *eneta*an struktur *r+gram dan materi *elajaran, selanjutnya m+del *embelajaran, sistem evaluasi dan sarana *rasarana tidak di*erhatikan. >ang *aling mem*rihatinkan adalah bah8a yang diutamakan adalah -jian asi+nal sebagai alat yang menentukan kelulusan *eserta didik dan berdam*ak *ada sulit tera*ainya tujuan Pendidikan asi+nal se*erti yang tertulis dalam Pasal $ -- )isdiknas +. &! ahun &!!$. 2. Pembaharuan *endidikan tidak berdam*ak *ada *erbaikan *endidikan a*abila guru tidak ter*engaruh +leh *embaharuan yang dilakukan. (tas dasar itu suatu *erubahan kurikulum tidak akan bermakna bagi *eningkatan
mutu
*endidikan
bila
tenaga
*endidiknya
seara
*r+
diabaikan, khususnya buku. -ntuk melaksanakan kurikulum yang menera*kan em*at *ilar learning t+ kn+8, learning t+ d+, learning t+ live t+gether dan learning t+ be%, di*erlukan berbagai buku sebagai sumber belajar. idak hanya buku teks, teta*i juga buku baaan, buku rujukan dan buku sumber. Karena itu *elaksanaan kurikulum baru tidak da*at hanya diandalkan ke*ada buku teks. >ang uku* mengagetkan adalah bah8a buku teks akan disia*kan bersamaan dengan *enyia*an kurikulum. E. K$s)m,uan Perubahan kurikulum memang suatu kenisayaan agar selalu sesuai
dengan *erkembangan Caman. (kan teta*i dalam *erubahannya meski hati hati dan harus melalui suatu taha*an dan kajian evaluasi yang mendalam. Karena dam*ak yang dilakukan dalam *erubahan kurikulum akan dirasakan masyarakat dalam jangka 8aktu yang *anjang. Kurikulum &!1$ memiliki banyak k+ntradiksi dan masih banyak hal yang *erlu di evaluasi. amun *ada dasarnya *erubahan kurikulum dibutuhkan untuk menyesuaikan dengan *erubahan Caman. Kurikulum &!1$ edisi revisi dibangun dengan hara*an untuk meningkatkan kreativitas, sika* in+vati<, akti< dan kemam*uan ber
2. Pendekatan sienti