ASKEB KEBIDANAN (TEORITIS) WANITA ANITA DENGAN PROLAPS UTERI
Hari / Tanggal
:
Tempat
:
Jam
:
(menuliskan tanggal, tempat, dan jam dokumentasi)
DATA SUBJEKTIF
1. Bio Biodata data Klien lien Istri ama
:
!mur
:
"gama
:
Suku/#angsa
:
$endidikan
:
$ekerjaan
:
"lamat
:
o.Telepon/Hp o.Telepon/Hp
:
Suami
(men (menan% an%ak akan an #iod #iodat ataa klie klien n dan dan pasan pasanga gan n untu untuk k meng mengeta eta&u &uii #aik #aik dari dari keper'a%aan, pendidikan, dan tingkat perekonomian agar le#i& memuda&kan tenta ntang
tekn eknik
mem# em#erik rikan
konseling
dan
mengara& ra&kan
pada
penatalaksanaan %ang tepat)
. Kelu Kelu& &an utam utamaa
-
$ada kelainan oarium mani*estasi klinis %ang dapat dili&at antara lain : $erasaan adan%a suatu #enda %ang mengganjal atau menonjol di g e ni ni ta ta li li a
e ks ks te te rn rn a ,
r as as a
s ak ak i t
di
p an an gg gg ul ul
da n
p in in g g an an g
(# a' ka '& e ), konstipasi, konstipasi, kesulita kesulitan n #erjalan, #erjalan, kesulitan kesulitan #erkem #erkemi&, i&, dis*ungsi dis*ungsi
seksual seperti dispareunia, penurunan li#ido, dan kesulitan orgasme, perasaan #erat di rongga panggul dan rasa penu& di agina, discharge purulen +. i-a%at persalinan : multiparitas, jenis persalinan, dan BB %ang #esar (giant #a#%) merupakan *aktor risiko dari prolaps uteri . i-a%at menstruasi : tidak ada kaitan antara ri-a%at menstruasi dengan kejadian prolaps uteri 0. i-a%at kese&atan : #elum ada pen%akit tertentu %ang dikaitkan k&usus menjadi pen%e#a# ataupun *aktor resiko dari prolaps uteri . i-a%at keluarga : prolaps uteri #elum diketa&ui se#agai suatu pen%akit %ang dapat diturunkan. 2. i-a%at perka-inan : tidak ada kaitan lama perka-inan dengan adan%a prolaps uteri 3. i-a%at kontrasepsi : tidak ada kaitan lama perka-inan dengan adan%a prolaps uteri 4. $ola ke&idupan se&ari5&ari : menan%akan pola pemenu&an nutrisi, eliminasi ( kesulitan #erkemi&), &%giene, istira&at dan aktiitas se&ari5&ari.
DATA OBJEKTIF
1. Keadaaan !mum
: pada umumn%a pasien dengan prolaps uteri keadaan
umumn%a #aik . Kesadaran
: pada umumn%a pasien dengan kelainan oarium
kesadarann%a #aik. +. $engukuran !mum a. BB
: dalam #atas normal
#. TB
: dalam #atas normal
. Tanda5Tanda 6ital
: diperiksa untuk mengeta&ui kesta#ilan sistem
tu#u& klien a. Tekanan 7ara&
: umumn%a dalam #atas normal
#. adi
: umumn%a dalam #atas normal
'. apas
: umumn%a dalam #atas normal
d. Su&u
: umumn%a dalam #atas normal
0. $emeriksaan 8isik a. Kepala dan -aja& : dalam #atas normal, tidak ada kelainan #. e&er
: dalam #atas normal, tidak ditemukan kelainan
a. 7ada dan $a%udara : dalam #atas normal, tidak ditemukan kelainan '. "#domen
: dalam #atas normal
d. $unggung
: terasa n%eri, terutama punggung #agian #a-a&
e. "nus
: dalam #atas normal
*.
: dalam #atas normal, tidak kelainan
9kstremitas
g. enitalia
- Inspeksi
: : #agian uterus %ang keluar (derajat prolaps uteri),
discharge purulen, rugae mukosa agina #erkurang dan perineum tipis (tanda5tanda penurunan &ormone estrogen) &. $emeriksaan $enunjang : sangat penting dilakukan pemeriksaan penunjang untuk menegakkan diagnosa #erdasarkan mani*estasi klinis/tanda dan gejala %ang ditemukan. $emeriksaan penunjang %ang dilakukan, antara lain : a. !rinalisis : untuk mengeta&ui in*eksi saluran kemi& #. Kultur geta& seriks : diindikasikan untuk kasus %ang disertai ulserasi atau dis'&arge purulent '. $ap smear/ #iops% : diduga terdapat keganasan d. $emeriksan B! dan kadar kretinin : jika ada tanda gejala o#struksi saluran kemi& dan untuk menilai *ungsi ginjal e. !S pelis : untuk memmastikan prolaps ketika anamnesis dan pemeriksaan *isik meragukan
ASSESMENT
1. 7iagnosia Ke#idanan : 7iagnosis di#uat #erdasarkan gejala/kelu&an, pemeriksaan *isik, ultrasonogra*i,pap smear, dan lain5lain. . ;asala& : ke#an%akan dari kasus didapatkan masala& %ang men%ertai penderita prolaps uteri adala& rasa sak it di pa ng gu l da n pi ng ga ng (#a'ka'&e), konstipasi, kesulitan #erjalan, kesulitan #erkemi&. +. 7iagnosa $otensial : Keratinisasi mukosa agina dan porsio uteri, deku#itus, &ipertro*i seriks dan elangasio kolli, in*eksi saluran ken'ing, &emoroid, dan lain5lain
. Ke#utu&an Segera : Bidan &arus melakukan tindakan segera %aitu kola#orasi/rujukan kepada
dokter a&li kandungan untuk dilakukan
pemeriksaan lanjutan dan penatalaksanaan tindakan %ang sesuai untuk klien. PLANNING
Sesuai -e-enang dan peran #idan : 1. ;em#erikan KI9; kepada i#u tentang prolapsus uteri se'ara men%eluru& . ;egajarkan i#u untuk melakukan 'ara 'ara %ang #isa dilakukan untuk mengurangi kelu&an. ;isaln%a : •
ati&an otot dasar panggul
•
$engo#atan dengan pessarium
+. ;erujuk penderita ke dokter spesialis untuk mendapatkan penanganan le#i& lanjut. Ke#utu&an kola#orasi/rujukan : a. Terapi Medis
$asien prolaps uteri ringan tidak memerlukan terapi, karena umumn%a asimtomatik. "kan tetapi, #ila gejala mun'ul, pili&an terapi konserati* le#i& #an%ak dipili&. Sementara itu, pasien dengan prognosis operasi #uruk atau sangat tidak disarankan untuk operasi, dapat melakukan pengo#atan simtomatik saja
b. Terapi Operai!
$rolaps uteri #iasan%a disertai dengan prolaps agina. ;aka, jika dikakukan pem#eda&an untuk prolapsus uteri, prolapsus agina perlu ditangani pula."da
kemungkinan
terdapat
prolapsus
agina
%ang
mem#utu&kan
pem#eda&an, pada&al tidak ada prolaps uteri, atau se#alikn%a. Indikasi untuk melakukan operasi pada prolaps agina iala& adan%a kelu&an. ;a'am5ma'am