Asuhan Keperawatan Pada Pasien dengan Hipokalemia
A. Pengertian Hipokalemia adalah suatu keadaan dimana kadar atau serum mengacu pada konsentrasi konsentrasi dibawah normal normal yang yang biasany biasanyaa menunj menunjukka ukkan n suatu suatu kekura kekurangan ngan nyata nyata dalam dalam simpana simpanan n kalium kalium total. total. (Brunner dan Suddarth, 2002). Hipokalemia dideinisikan sebagai kadar kalium serum yang kurang dari !,"m#$%&. ('rice ilson, ilson, 200*) 200 *) B. Etiologi +supan kalium dari makanan yang menurun. ehilangan melalui saluran cerna. ehilangan melalui ginjal. ehilangan yang meningkat melalui keringat pada udara panas. 'erpindahan kalium kedalam keda lam sel.('rice ilson, 200*). +dapun penyebab lain dari timbulnya penyakit hipokalemia - muntah berulangulang, diare kronik, hilang melalui kemih (mineral kortikoid berlebihan obatobat diuretik). (/lmu aal, Segi 'raktis, hal 201) C. Patofisiologi alium adalah kation utama cairan intrasel. enyataannya 1 3 dari simpanan tubuh (!000 4000 4000 m#$) m#$) berada berada didalam didalam sel dan 2 3 sisany sisanyaa (kira (kirakir kiraa 50 m#$) m#$) teruta terutamad madalam alam pada kompetemen #6. adar kalium serum normal adalah !,""," m#$%& dan sangat berlawanan dengan kadar di dalam sel yang sekitar 7*0 m#$%&. m#$%&. alium merupakan bagian terbesar dari 8at terl terlar arut ut intr intras asel el,, sehi sehing ngga ga berp berper eran an pent pentin ing g dala dalamm mmen enah ahan an cair cairan an di dala dalam m sel sel dan dan mempertahankan 9olume sel. alium #6, meskipunhanya merupakan bagian kecil dari kalium total, tetapi sangat berpengaruh dalamungsi neuromuskular.
'erbedaan kadar kalium dalam kompartemen /6 dan #6 dipertahankan oleh suatu pompa :a akti yang terdapat dimembran sel.;asio kadar kalium /6 terhadap #6 adalah penentuan utama potensial membran selpada jaringan yang dapat tereksitasi, seperti otot jantung dan otot rangka. 'otensial membran istirahat mempersiapkan pembentukan potensial aksi yang penting untuk ungsi sara dan otot yang normal. adar kalium #6 jauh lebih rendah dibandingkan kadar di dalam sel, sehingga sedikit perubahan pada kompartemen #6 akanmengubah rasio kalium secara bermakna. Sebaliknya, hanya perubahan kalium /6 dalam jumlah besar yang dapat mengubah rasio ini secara bermakna. Sala Salah h satu satu akib akibat at dari dari hal hal ini ini adal adalah ah eek eek toks toksik ik dari dari hipe hiperk rkal alem emia ia bera beratt yang ang dapa dapatt dikura dikurangik ngikega egawat watanny annyaa dengan dengan meingnd meingnduks uksii pemind pemindaha ahan n kalium kalium dari dari #6 ke /6. /6. Selain Selain berperan penting dalam mempertahankan ungsi nueromuskular yang normal, kalium adalahsuatu koaktor yang penting dalam sejumlah proses metabolik.Homeostasis kalium tubuh
dipengaruhi oleh distribusi kalium antara #6 dan /6,juga keseimbangan antara asupan dan pengeluaran. Beberapa aktor hormonal dan nonhormonal juga berperan penting dalam pengaturan ini, termasuk aldostreon, katekolamin, insulin, dan 9ariabel asambasa.'ada orang dewasa yang sehat, asupan kalium harian adalah sekitar "0700 m#$. Sehabis makan, semua kalium diabsorpsi akan masuk kedalam sel dalam beberapa menit, setelah itu ekskresi kalium yang terutama terjadi melalui ginjal akan berlangsung beberapa jam. Sebagian kecil (lebih kecil dari203) akan diekskresikan melalui keringat dan eses.
ingkat pemindahan ini akan meingkat jika terjadi gangguan metabolisme asambasa, dan lebih berat pada alkalosis dibandingkan dengan asidosis. Beberapa hormon juga berpengaruh terhadap pemindahan kalium antara /6 dan #6. /nsulin dan #pinerin merangsang perpindahan kalium ke dalam sel. Sebaliknya, agonis alaadrenergik menghambat masuknya kalium kedalam sel. Hal ini berperan penting dalam klinik untuk menangani ketoasidosis diabetik. ('rice ilson, edisi *, hal !47) D. Manifestasi klinis 7. 6:S dan neuromuskular? lelah, tidak enak badan, relek tendon dalam menghilang. 2. 'ernapasan? otototot pernapasan lemah, napas dangkal (lanjut) !. Saluran cerna? menurunnya motilitas usus besar, anoreksia, mual mmuntah. 4. ardio9askuler? hipotensi postural, disritmia, perubahan pada #@. ". @injal? poliuria,nokturia.('rice ilson, 200*, hal !4 4) #. 'emeriksaan
+dapun penatalaksanaan penyakit hipokalemia yang paling baik adalah pencegahan.Berikut adalah contohcontoh penatalaksanaannya 'emberian kalium sebanyak 400 m#$%&. anda - Hipotensi :adi lemah atau menurun, tidak teratur. Bunyi jantung jauh. 'erubahan karakteristik #@. anda - :okturia, poliuria bila aktor pemberat pada hipokalemia meliputi @D atau
4. Eakanan % cairan@ejala - +noreksia, mual, muntah. ". :eurosensori@ejala - parestesia >anda 'enurunan status mental % kacau mental, apatis, mengantuk, peka rangsangan, koma, hiporeleksia, tetani, paralisis. 'enurunan bising usus, penurunan mortilitas, usus, ileus paralitik. anda - hipo9entilasi % menurun dalam pernapasan karena kelemahan atau paralisis otot diaragma.(Earilyn #. anda - hipo9entilasi % menurun dalam pernapasan karena kelemahan atau paralisis otot diaragma.(Earilyn #.
Asuhan Keperawatan Pada Pasien dengan Hipokalemia
A. Pengkaian
'engkajian adalah pemikiran dasar dari proses keperawatan yang bertujuan untuk mengumpulkan inormasi atau data tentang pasien, agar dapat mengidentiikasi, mengenali masalahmasalah, kebutuhan kesehatan dan keperawatan pasien baik isik, mental, sosial, dan lingkungan. (:asrul #endy, 711") 7. +ktiitas atau istirahat @ejala - kelemahan umum, latergi. 2. Sirkulasi >anda o
o
Hipotensi :adi lemah atau menurun, tidak teratur.
o
Bunyi jantung jauh.
o
'erubahan karakteristik #@.
o
!. #liminasi >anda o
:okturia, poliuria bila aktor pemberat pada hipokalemia meliputi @D atau
o
'enurunan bising usus, penurunan mortilitas, usus, ilues paralitik.
o
4. Eakanan % cairan @ejala - +noreksia, mual, muntah. ". :eurosensori @ejala - parestesia >anda -
o
'enurunan status mental % kacau mental, apatis, mengantuk, peka rangsangan, koma, hiporeleksia, tetani, paralisis.
o
'enurunan bising usus, penurunan mortilitas, usus, ileus paralitik.
o
*. :yeri % kenyamanan @ejala - nyeri % kram otot 5. 'ernapasan >anda - hipo9entilasi % menurun dalam pernapasan karena kelemahan atau paralisis otot diaragma. (Earilyn #.
B. Diagnoasa Keperawatan
