BAB I PENDAHULUAN A. Latar Be Belakang Sala Salahh satu satu upay upayaa meni mening ngka katk tkan an pela pelaks ksan anaa aann peme pemeri rint ntah ah yang yang lebi lebihh berd berday ayag agun una, a, bers bersih ih dan dan bertanggungjawab dan untuk memantapkan pelaksanaan akuntabilitas kinerja instansi pemerintah sebagai wujud pertanggungjawaban pertanggungjawaban dalam mencapai Visi dan misi instansi pemerintah serta dalam rangka perwujudan good governance yang merupakan prasyarat bagi setiap pemerintahan untuk mewujudkan aspirasi masyarakat dan untuk mencapai tujuan serta cita-cita berbangsa dan bernegara.
Atas dasar hal tersebut diatas, untuk mempertanggungjawabkan mempertanggungjawabkan pelaksanaan tugas pokok dan fungsi serta kewenangan pengelolaan sumber daya dengan didasarkan suatu perencanaan strategik yang ditetapkan oleh masing-masing instansi. Setiap instansi pemerintah wajib memberikan Laporan valuasi !inerja yang berisi gambaran perwujudan akuntabilitas kinerja instansi pemerintah yang disusun dalam bentuk laporan dan disampaikan secara sistematik.
B. Susu Susuna nan n Orga Organi nisa sasi si !awasan "erdagangan #ebas dan "elabuhan #ebas Sabang ditetapkan dengan "eraturan "emerintah "engganti $ndang-undang %o. & 'ahun &((( tanggal ) September &(((, tentang !awasan "erdagangan #ebas dan "elabuhan #ebas Sabang. Sebagai tindak lanjut dari "eraturan "emerintah tersebut maka dengan keputusan "residen %o. &*+ 'ahun &((( tanggal &) September &(((, "residen mengangkat ewan !awasan Sabang yang terdiri terdiri dari ubernur "rovinsi "rovinsi %anggroe Aceh arussalam arussalam selaku !etua dibantu dibantu oleh alikota Sabang selaku Anggota dan #upati Aceh #esar selaku Anggota. $ntuk memperkuat landasan hukum, "/"$ no.& tahun &((( kemudian disahkan menjadi $ndang-undang %o. 01 'ahun &((( pada tanggal &) esember &(((. #adan "engusahaan !awasan "erdagangan #ebas dan "elab "elabuha uhann #ebas #ebas Sabang Sabang sebaga sebagaii lembag lembagaa yang yang berta bertangg nggung ung jawab jawab terhad terhadap ap pengel pengelol olaan aan,, pembangu pembangunan nan dan pengemba pengembangan ngan !awasan !awasan Sabang Sabang dibentuk dibentuk dengan dengan !eputusa !eputusann ubernur ubernur "rovinsi "rovinsi aerah 2stimewa Aceh selaku !etua ewan !awasan Sabang %o. )304(0* tanggal )5 6anuari &((). Selanjutnya !eputusan ubernur %o. 07 'ahun &(() tanggal )1 8ebruari &(() tentang "engangkatan !epala !epala dan akil akil !epala !epala #adan #adan "engusah "engusahaan aan !awasan !awasan "erdagan "erdagangan gan #ebas #ebas dan "elabuha "elabuhann #ebas #ebas Sabang disusul dengan !eputusan ubernur %o. 01 tanggal )1 8ebruari &(() tentang "engangkatan "ersonalia #adan "engusahaan "engusahaan !awasan "erdagangan #ebas dan "elabuhan #ebas Sabang. Sabang . Dewan Kawasan Sabang
)
$ndang-u $ndang-undan ndangg %o. 01 tahun tahun &((( mengamanatk mengamanatkan an bahwa bahwa "residen "residen 9enetapk 9enetapkan an ewan !awasan Sabang sebagai lembaga menetapkan kebijakan umum, membina, mengawasi, dan mengkoordinasikan kegiatan #adan "enguhaaan !awasan Sabang. ewan !awasan Sabang diketuai oleh ubernur %anggroe Aceh arussalam dengan anggota #upati Aceh Aceh #esar dan alikota Sabang, dengan masa jabatan selama 5 :lima; tahun dan dapat diangkat kembali untuk ) :satu; kali masa jabatan berikutnya, guna membantu kelancaran pelaksanaan tugas, ewan !awasan Sabang membentuk Sekretariat ewan !awasan Sabang yang dipimpin oleh seorang Sekretaris yang berfungsi sebagai $nsur "embantu. Secara organisasi lembaga #"!S merupakan $nsur pelaksana dari kebijakan-kebijakan yang ditetapkan oleh !S dalam lingkup pengelolaan, pengembangan pengembangan dan pembangunan pembangunan !awasan Sabang sesuai dengan fungsi-fungsi !awasan Sabang, dan bertanggungjawab kepada !S. $ndang-u $ndang-undan ndangg %o. 01 tahun tahun &((( mengamanatk mengamanatkan an bahwa bahwa !S membent membentuk uk #adan #adan "engusah "engusahaan aan !awasan Sabang yang dipimpin oleh seorang !epala dan dibantu oleh seorang akil !epala dan Anggota. 'indak lanjut dari amanat $ndang-undang %o. 01 tahun &((( tersebut diatas, ubernur "rovinsi %anggroe Aceh arussalam selaku ewan !awasan Sabang dengan !eputusan %o. )304(0* tanggal )5 6anuari &(() membentuk #adan "engusahaan !awasan Sabang dan Struktur organisasi beserta tugas pokok dan fungsi masing-masing. Sesuai Sesuai "eratura "eraturann 9enteri 9enteri %egara %egara "endayag "endayagunaa unaann Aparatur Aparatur %egara %egara dan /eformas /eformasii #irokras #irokrasii %omor %omor 0+ 'ahun ahun &() &()) 'entan entangg Status Status !elemb !elembaga agaan an #adan #adan "engus "engushaa haann !awasa !awasann "erdag "erdagang angan an #ebas #ebas dan dan "elabuhan #ebas Sabang, sebagai berikut < ). !epa !epala la #"! #"!S S &. akil akil !epala !epala #"!S #"!S 0. Anggota Bidang Umum, Umum , membawahi < a. !epala #iro "erencanaan "erencanaan dan "enelitian, "enelitian, yang membawahi membawahi < - !epa !epala la #agi #agian an "ere "erenc ncan anaa aann - !epa !epala la #agi #agian an "ene "enelilititian an b. !epala !epala #iro =ukum =ukum dan dan =umas, =umas, yang membawah membawahii < - !epa !epala la #agi #agian an =u =uku kum m - !epa !epala la #agi #agian an =u =uma mass c. !epala !epala #iro $mum, $mum, memba membawahi wahi < - !epal !epalaa #agian #agian 'ata 'ata $saha $saha dan dan "erlen "erlengka gkapa pann - !epal !epalaa #agi #agian an Sumber Sumber aya aya 9an 9anusi usiaa - !epa !epala la #ag #agia iann !eua !euang ngan an - !epal !epalaa #agi #agian an "enata "enataus usaha ahaan an Aset Aset Anggota Bidang eknik! Pengembangan dan ata "uang , membawahi < a. irektur "erencanaan "erencanaan "embangunan "embangunan !awasan, yang membawahi membawahi < ). !epala Sub irektorat irektorat "erencanaan "erencanaan "embangunan "embangunan Sarana Sarana dan "rasarana "rasarana !awasan !awasan &. !epala Sub irektorat irektorat "erencanaan "erencanaan "embangunan "embangunan Sarana Sarana dan "rasarana "rasarana "endukung "endukung !awasan !awasan b. irektur irektur "emban "embanguna gunan, n, yang yang membawahi membawahi < &
$ndang-u $ndang-undan ndangg %o. 01 tahun tahun &((( mengamanatk mengamanatkan an bahwa bahwa "residen "residen 9enetapk 9enetapkan an ewan !awasan Sabang sebagai lembaga menetapkan kebijakan umum, membina, mengawasi, dan mengkoordinasikan kegiatan #adan "enguhaaan !awasan Sabang. ewan !awasan Sabang diketuai oleh ubernur %anggroe Aceh arussalam dengan anggota #upati Aceh Aceh #esar dan alikota Sabang, dengan masa jabatan selama 5 :lima; tahun dan dapat diangkat kembali untuk ) :satu; kali masa jabatan berikutnya, guna membantu kelancaran pelaksanaan tugas, ewan !awasan Sabang membentuk Sekretariat ewan !awasan Sabang yang dipimpin oleh seorang Sekretaris yang berfungsi sebagai $nsur "embantu. Secara organisasi lembaga #"!S merupakan $nsur pelaksana dari kebijakan-kebijakan yang ditetapkan oleh !S dalam lingkup pengelolaan, pengembangan pengembangan dan pembangunan pembangunan !awasan Sabang sesuai dengan fungsi-fungsi !awasan Sabang, dan bertanggungjawab kepada !S. $ndang-u $ndang-undan ndangg %o. 01 tahun tahun &((( mengamanatk mengamanatkan an bahwa bahwa !S membent membentuk uk #adan #adan "engusah "engusahaan aan !awasan Sabang yang dipimpin oleh seorang !epala dan dibantu oleh seorang akil !epala dan Anggota. 'indak lanjut dari amanat $ndang-undang %o. 01 tahun &((( tersebut diatas, ubernur "rovinsi %anggroe Aceh arussalam selaku ewan !awasan Sabang dengan !eputusan %o. )304(0* tanggal )5 6anuari &(() membentuk #adan "engusahaan !awasan Sabang dan Struktur organisasi beserta tugas pokok dan fungsi masing-masing. Sesuai Sesuai "eratura "eraturann 9enteri 9enteri %egara %egara "endayag "endayagunaa unaann Aparatur Aparatur %egara %egara dan /eformas /eformasii #irokras #irokrasii %omor %omor 0+ 'ahun ahun &() &()) 'entan entangg Status Status !elemb !elembaga agaan an #adan #adan "engus "engushaa haann !awasa !awasann "erdag "erdagang angan an #ebas #ebas dan dan "elabuhan #ebas Sabang, sebagai berikut < ). !epa !epala la #"! #"!S S &. akil akil !epala !epala #"!S #"!S 0. Anggota Bidang Umum, Umum , membawahi < a. !epala #iro "erencanaan "erencanaan dan "enelitian, "enelitian, yang membawahi membawahi < - !epa !epala la #agi #agian an "ere "erenc ncan anaa aann - !epa !epala la #agi #agian an "ene "enelilititian an b. !epala !epala #iro =ukum =ukum dan dan =umas, =umas, yang membawah membawahii < - !epa !epala la #agi #agian an =u =uku kum m - !epa !epala la #agi #agian an =u =uma mass c. !epala !epala #iro $mum, $mum, memba membawahi wahi < - !epal !epalaa #agian #agian 'ata 'ata $saha $saha dan dan "erlen "erlengka gkapa pann - !epal !epalaa #agi #agian an Sumber Sumber aya aya 9an 9anusi usiaa - !epa !epala la #ag #agia iann !eua !euang ngan an - !epal !epalaa #agi #agian an "enata "enataus usaha ahaan an Aset Aset Anggota Bidang eknik! Pengembangan dan ata "uang , membawahi < a. irektur "erencanaan "erencanaan "embangunan "embangunan !awasan, yang membawahi membawahi < ). !epala Sub irektorat irektorat "erencanaan "erencanaan "embangunan "embangunan Sarana Sarana dan "rasarana "rasarana !awasan !awasan &. !epala Sub irektorat irektorat "erencanaan "erencanaan "embangunan "embangunan Sarana Sarana dan "rasarana "rasarana "endukung "endukung !awasan !awasan b. irektur irektur "emban "embanguna gunan, n, yang yang membawahi membawahi < &
). !epala Sub irektorat irektorat "embangunan "embangunan Sarana dan dan "rasarana "rasarana !awasan !awasan &. !epala Sub Sub irektorat irektorat "embangunan "embangunan Sarana dan "rasarana "rasarana "endukung "endukung !awasan !awasan c. irektur 'eknologi 'eknologi 'ata /uang dan Lingkungan Lingkungan =idup, yang yang membawahi membawahi < ). !epala !epala Sub irekt irektorat orat 'ekn 'eknologi ologi &. !epala Sub Sub irektorat irektorat 'ata 'ata /uang dan Lingkungan Lingkungan =idup =idup Anggota Bidang Komersial dan In#estasi , membawahi < a. irektur "romosi dan !erjasama, !erjasama, yang membawahi membawahi < ). !epala !epala Sub Sub irek irektora toratt "romos "romosii &. !epala !epala Sub Sub irekto irektorat rat !erja !erjasama sama b. irektur "engembanga "engembangann $saha dan 2nvestasi, 2nvestasi, yang yang membawahi membawahi < ). !epala !epala Sub irektor irektorat at !epelabu !epelabuhana hanann &. !epala !epala Sub irektora irektoratt 2ndustri 2ndustri dan "erdaganga "erdagangann 0. !epala Sub Sub irektorat irektorat "ariwisata, "ariwisata, "erikanan "erikanan dan $saha $saha Lainnya Lainnya c. irektur irektur "emanfa "emanfaatan atan Aset, Aset, yang membawah membawahii < ). !epala Sub irektorat irektorat "emanfaatan "emanfaatan Aset !epelabuhanan !epelabuhanan &. !epala Sub irektorat irektorat "emanfaatan "emanfaatan Aset %on !epelabuhanan !epelabuhanan Anggota Bidang Pengawasan , membawahi < - 2nspektu 2nspektur, r, yang membawah membawahii < "ejabat "ejabat 8ungs 8ungsiona ionall Audit Auditor or *. !epala !antor !antor "erwakilan, "erwakilan, yang membawahi < !epala Sub #agian #agian 5. !epala !epala $nit $nit "elaksa "elaksana na "ulo "ulo Aceh Aceh
$. ugas ugas Poko Pokokk dan dan Kedu Kedudu duka kan n
Sesuai Sesuai dengan dengan $ndang-undan $ndang-undangg %omor %omor 01 'ahun 'ahun &((( 'enta 'entang ng !awasan "erdaganga "erdagangann
#ebas #ebas dan
"elabuhan #ebas Sabang, dan "eraturan "emerintah /epublik 2ndonesia %omor +0 'ahun &()( 'entang "elimpahan !ewenangan "emerintah "emerintah !epada ewan !awasan Sabang. #adan "engusahaan !awasan Sabang, mempunyai tugas dan ewenang <
- 9elaksanakan pengelolaan, pengembangan dan pembangunan !awasan Sabang sesuai dengan fungsifungsi !awasan Sabang. - 9embuat !etentuan-ketentuan sepanjang tidak bertentangan dengan ketentuan peraturan perundangundangan. 9engelu luark arkan an i>in i>in usaha, usaha, i>in i>in inves investas tasii dan dan i>in i>in lainny lainnyaa :sepe :seperti rti < perda perdagan gangan gan,, perin perindus dustri trian, an, - 9enge pertambangan dan energi, perhubungan, pariwisata, kelautan dan perikanan, dan penanaman modal; yang diperlukan bagi para pengusaha yang mendirikan dan menjalankan usaha di !awasan Sabang. 9emilikii kewenang kewenangan an lainnya lainnya dalam dalam hal penataan penataan ruang, ruang, lingkung lingkungan an hidup, hidup, pengemba pengembangan ngan dan - 9emilik pengelolaan usaha, dan pengelolaan aset tetap. - #ekerjasama dengan pejabat instansi yang berwenang untuk melancarkan pemeriksaan dan kerjasama lainnya.
0
- engan persetujuan !S mengadakan peraturan di bidang tata tertib pelayaran dan penerbangan, lalu lintas barang di pelabuhan dan penyediaan fasilitas pelabuhan, dan lain sebagainya, serta penetapan tarif untuk segala macam jasa sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan - 'ugas dan wewenang lainnya yang tidak bertentangan dengan ketentuanperaturan perundang-undangan dan atas persetujuan !S. - alam rangka pengendalian dan pendataan kegiatan ekspor dan impor barang dari dan ke !awasan Sabang, #"!S dapat menetapkan ketentuan tentang tata cara pelaksanaan kegiatan ekspor impor 9engusahakan sumber-sumber pendapatan sendiri untuk membiayai rumah tangganya dan pendapatan pendapatan - 9engusahakan lainnya yang sah dan tidak bertentangan dengan ketentuan peraturan perundang-undangan, selain pendapatan yang berasal dari Anggaran "endapatan #elanja %egara :A"#%;, Anggaran "endapatn dan #elanja Aceh :A"#A; dan4atau Anggaran "endapatn dan #elanja !abupaten4!ota :A"#!;. menerapkan praktik bisnis - 9engelola !euangan yang memberikan fleksibilitas berupa keleluasaan untuk menerapkan yang sehat , sebagai pengecualian dari ketentuan pengelolaan keuangan negara pada umumnya yang diatur dengan "eraturan "emerintah. - 9enyusun Anggaran belanja yang bersumber dari A"#% yang telah mendapat pengesahan dari !S setiap tahunnya dan diusulkan kepada 9enteri !euangan. alam melaksanakan tugas dan wewenang sebagaimana tersebut diatas, #"!S mempunyai fungsi sebagai berikut < 9enyusun perencan perencanaan aan pembangu pembangunan nan dan pengemba pengembangan ngan !awasan !awasan Sabang, Sabang, termasuk termasuk penataan penataan - 9enyusun ruang, pemukiman dan pengendalian lingkungan hidup. 9elaksanakan akan kegiatan kegiatan pembangu pembangunan nan sarana sarana dan prasaran prasaranaa penduku pendukung ng pengemb pengembanga angann !awasan !awasan - 9elaksan Sabang. "erumusa usann pedoma pedomann dan petunj petunjuk uk teknis teknis pengel pengelola olaan an dan penge pengemb mbang angan an perek perekono onomia miann serta serta - "erum peri>inan sesuai dengan kebijakan umum yang ditetapkan oleh !S. - 9enggalang kerjasama ekonomi dan investasi dengan para investor dalam dan luar negeri. - 9elakukan koordinasi dan kerjasama dengan berbagai pihak dalam upaya menggali dan meningkatkan sumber pendapatan #"!S. "engemba mbanga ngann $saha$saha-usa usaha ha di bidang bidang perda perdagan gangan gan,, jasa, jasa, indus industri tri,, pertam pertamba banga ngann dan energ energi,i, - "enge transpor transportasi tasi,, maritim maritim dan perikana perikanan, n, pos dan telekomu telekomunika nikasi, si, perbanka perbankan, n, asuransi asuransi,, pariwisa pariwisata ta dan bidang-bidang lainnya. air, sumber air, air, perhubungan darat termasuk - "enyediaan dan "engembangan "rasarana dan Sarana air, pelabuhan laut dan pelabuhan udara, bangunan dan jaringan listrik serta "rasarana lainnya. - 9elaksanakan pendidikan dan pelatihan teknis yang berkaitan dengan penyelenggaraan fungsi !awasan Sabang. - 9engelola 'atalaksana kepabeanan dan cukai. - "elaksanaan kegiatan urusan Administrasi dan !etatausahaan. "elaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh ewan !awasan Sabang. - "elaksanaan D. As% As%ek Stra trateg tegis *
$ntuk lebih lebih memfokus memfokuskan kan strategi strategiss !antor !antor #adan #adan "engusah "engusahaan aan !awasan !awasan "erdagan "erdagangan gan #ebas #ebas dan "elabuhan #ebas Sabang dalam pencapaian visi dan misi secara efektif dan efisien, diperlukan analisis faktor-faktor yang dapat mempengaruhi keberhasilan dan kegagalan dengan menghitung nilai-nilai yang berkembang dalam organisasi, situasi dan kondisi.
Analisis terhadap lingkungan internal dan eksternal organisasi merupakan hal yang sangat penting, dalam rangka menentukan faktor-faktor kunci sebagai penentu keberhasilan organisasi dalam mencapai tujuan yang tetapkan. Lingkungan internal organisasi dan lingkungan eksternal organisasi merupakan faktor yang berpengaruh terhadap kinerja organisasi, lingkungan internal pada umumnya dapat dikendalikan secara langsung, sedangkan lingkungan eksternal cenderung diluar kendali. alam merumuskan lingkungan strategis tersebut, kantor #adan "engusahaan !awasan "erdagangan #ebas dan "elabuhan #ebas Sabang dapat menggunakan metode atau teknik analisis S?' :Strengths, eaknesses, ?pportunities and 'hreats; atau analisis faktor kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman.
). !ekuat !ekuatan an :Stre :Strengt ngths; hs; #erdasarkan hasil analisis, dapat diidentifikasi diidentifikasi beberapa faktor kekuatan yang sangat berpengaruh pada keberhasilan kinerja !antor #adan "engusahaan !awasan "erdagangan #ebas dan "elabuhan #ebas Sabang dalam mencapai visi dan misi, adalah < a. 9emilik 9emilikii kewenang kewenangan an dalam dalam mengelola mengelola dan mengemb mengembangk angkan an !awasan !awasan "erdagangan "erdagangan #ebas dan "elabuhan #ebas Sabang sesuai tugas dan fungsinya sebagaimana yang diamanatkan oleh $ndang$ndang %omor 01 'ahun &(((, $ndang-undang nomor )) tentang pemerintah Aceh dan "eraturan "emerintah %omor +0 'ahun &()( tentang "elimpahan !ewenangan pemerintah kepada ewan !awasan Sabang. b. !omitmen dan konsistensi konsistensi pimpinan pimpinan organisasi organisasi untuk bekerja bekerja normative normative dan taat taat aturan c. Adanya komitmen komitmen kerja yang kuat dari dari seluruh aparatur aparatur untuk melaksanak melaksanakan an tugas dan poksi poksi masingmasingmasing. d. ukungan ukungan perang perangkat kat organisa organisasi si yang solid solid &. !elemaha !elemahann :eakne :eaknesses sses;; #eberapa kelemahan internal yang menghambat kelancaran pelaksanaan pelaksanaan tugas organisasi organisasi ka ntor #adan "engu "engusah sahaan aan !awasa !awasann "erda "erdagan gangan gan #ebas #ebas dan "elabu "elabuhan han #ebas #ebas Saban Sabangg dalam dalam pencap pencapaia aiann tujuannya, berdasarkan analisis adalah < a. Sumber daya daya manusia manusia yang mendukung mendukung kinerja masih sangat sangat minim. minim.
5
b. !apasitas sumber daya manusia yang ada belum sepenuhnya memenuhi tuntutan tugas dan belum sesuai dengan beban kerja. c. "enempatan karyawan terhadap bidang kerja belum memperhatikan pengalaman dan latar belakang pendidikan. d. #elum memiliki pola kerja yang baku :S?";. e. Alokasi dana operasional serta sarana dan prasarana yang mendukung kinerja belum memenuhi standar kebutuhan minimal ideal. f. !oordinasi dengan instansi lain belum berjalan secara optimal. g. "ola pembinaan aparatur yang belum terorientasikan pada peningkatan kinerja. 0. "eluang :?pportunities; "eluang yang sangat mendukung kelancaran kantor #adan "engusahaan !awasan "erdagangan #ebas dan "elabuhan #ebas Sabang dalam mencapai visi dan misinya, antara lain < a. engan adanya $ndang-$ndang %omor 01 tahun &((( 'entang !awasan "erdagangan #ebas dan "elabuhan #ebas Sabang dan $ndang-$ndang %omor )) 'ahun &((7 'entang "emerintah Aceh, telah memberikan peluang sebesar-besarnya kepada #adan "engusahaan !awasan "erdagangan #ebas dan "elabuhan #ebas Sabang untuk membuat aturan-aturan sesuai dengan ketentuan yang berlaku. itambah lagi dengan telah keluarnya "eraturan "emerintah %omor +0 'ahun &()( 'entang "elimpahan !ewenangan "emerintah kepada ewan !awasan Sabang. b. Adanya tuntutan akuntabilitas dalam penyelenggaraan pembangunan, pengembangan dan pelayanan, sehingga menuntut adanya peningkatan kualitas Sumber daya manusianya guna mewujudkan pelayanan yang profesional. c. "erkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang sangat pesat serta semakin tingginya peran serta masyarakat di dalam pengembangan !awasan Sabang merupakan hal yang sangat positif dan dapat lebih mempercepat peningkatan kinerja #adan "engusahaan !awasan "erdagangan #ebas dan "elabuhan #ebas Sabang.
*. Ancaman :'hreats; 'antangan yang menghambat terhadap kelancaran pelaksanaan tugas pokok organisasi !antor #adan "engusahaan !awasan "erdagangan #ebas dan "elabuhan #ebas Sabang dalam pencapaian tujuan yang telah ditetapkan, terutama datangnya dari luar organisasi4 eksternal yang sangat berpengaruh terhadap jalannya roda organisasi dalam pencapaian tingkat keberhasilan, diantaranya kebijakan yang tidak konsisten dan tidak proporsional dapat menimbulkan pengaruh terhadap kinerja !antor #adan "engusahaan !awasan "erdagangan #ebas dan "elabuhan #ebas Sabang.
7
Strategi yang akan ditempuh merupakan paduan antara faktor kekuatan yang dimiliki dengan mereduksi faktor kelemahan yang ada dan menghindari segala ancaman yang dihadapi oleh organisasi tersebut.
BAB II "EN$ANA S"AE&IS DAN "EN$ANA KE"'A A. (ISI DAN )ISI *. (ISI
Visi #"!S merupakan bagian integral dari visi !awasan Sabang &(&5 yang dirumuskan dalam 9aster "lan !awasan Sabang &((1-&(&) dan telah di /eview pada tahun &()) ini. #erdasarkan hal tersebut, #"!S telah menetapkan visi sebagai berikut < + )engembangkan Kawasan Sabang sebagai Pusat Utama Pela,anan Perdagangan Dunia terkemuka Visi ini diperkuat dengan telah disahkannya $$ %omor )) 'ahun &((7 tentang "emerintahan Aceh, "asal )73 Ayat :); beserta penjelasannya yakni< @ang dimaksud dengan frase transportasi dan maritim dimaksudkan juga untuk menjadikan !awasan "elabuhan #ebas Sabang sebagai pelabuhan utama : hub port ; yang fungsinya sebagai pelabuhan impor - ekspor :internasional; dan juga sebagai pelabuhan alih
kapal : transhipment ; nasional. . )ISI
Adapun 9isi #"!S merupakan pernyataan mengenai garis besar kiprah utama #"!S dalam mewujudkan visi di atas. 9aka dirumuskan misi yang akan diemban #"!S adalah sebagai berikut < ).
9engembangkan pelayanan pelabuhan untuk kapal-kapal generasi yang akan datang.
&.
9engembangkan pelayanan industri dan perdagangan skala global.
0.
9engembangkan pelayanan kelas dunia bagi basis operasi kapal cruise 2nternasional.
1
*.
9engembangkan industri perikanan modern yang bersinergi dengan pengembangan sumber daya perikananan nasional.
5.
9engembangkan kelembagaan pengusahaan dan infrastruktur kawasan yang bertaraf internasional.
B. U'UAN DAN SASA"AN !awasan "erdagangan #ebas dan "elabuhan #ebas :!"#"#; Sabang di wujudkan dalam rangka menghadapi perkembangan keadaan baik di dalam maupun di luar negeri serta menjawab tantangan persaingan global. Sisi lain semangat otonomi daerah yang memberikan kewenangan luas, nyata, dan bertanggung jawab kepada daerah secara proporsional membutuhkan ruang implementasi yang terukur dan bertanggung jawab. ?tonomi daerah yang diwujudkan dengan pengaturan, pembagian dan pemanfaatan sumber daya nasional, serta perimbangan keuangan antara "emerintah "usat dan aerah, sesuai dengan prinsip-prinsip demokrasi, peran serta masyarakat, pemerataan dan keadilan serta potensi dan keanekaragaman daerah dilaksanakan dalam kerangka %egara !esatuan /epublik 2ndonesia tentu saja merupakan bagian dari tujuan perwujudan kesejahteraan bagi seluruh rakyat 2ndonesia. !awasan "erdagangan #ebas dan "elabuhan #ebas dianggap dapat mendorong kegiatan lalu lintas perdagangan internasional yang mendatangkan devisa bagi %egara serta dapat memberi pengaruh dan manfaat besar bagi kesejahteraan masyarakat 2ndonesia
$. "EN$ANA S"AE&IS Sesuai dengan /eview 9aster "lan dan #isnis "lan, #"!S menetapkan strategi pengembangan untuk mencapai visi dan misinya sebagai berikut < *. Strategi Pengembangan Pela,anan Sabang Hub International Port /SHIP0. Strategi pengembangan S=2" ini perlu dilaksanakan dalam & tahap, yakni < - 'ahap 2< "elabuhan Sabang di kawasan 'eluk Sabang, dan - 'ahap 22< "elabuhan Lhok "ria Laot di 'eluk "ria Laot, dengan syarat apabila arus kapal di "elabuhan Sabang telah melebihi kapasitas sandar. !ondisi ini diperkirakan akan terjadi pada tahun &(*)B dengan catatan "elabuhan Sabang telah harus mulai dibangun pada tahun &((1 dengan masa konstruksi selama 5 :lima; tahun. . Strategi Pengembangan Pela,anan Perdagangan Bebas. Strategi pengembangan pelayanan perdagangan bebas, yakni < - ikembangkan kegiatan impor, ekspor, alih kapal. !awasan Sabang diharapkan menjadi suatu kawasan 8ree 'rade Cone :8'C; sesuai dengan $ndang-$ndang %omor )) 'ahun &((7B - 9elakukan aliansi strategis dengan operator pelabuhan dunia dan estate 9anagement duniaB +
- $ntuk memberikan struktur perekonomian bagi pengembangan !awasan Sabang, maka perlu ditetapkan adanya sektor prioritas dan sektor andalan. Sektor prioritas memberikan kontribusi langsung untuk menarik investasi berdasarkan peluang dan potensi investasi yang adaB - Sedangkan sektor andalan lebih dititikberatkan kepada perwujudan lembaga pengusahaan dan penyediaan infrastruktur kawasan yang berskala internasionalB - ikembangkan * :empat; sektor prioritas yakni< jasa kepelabuhanan, industri4perdagangan, pariwisata dan perikananB dan - ikembangkan & :dua; sektor andalan yakni< kelembagaan dan infrastruktur. 1. Strategi Pengembangan Sektor Prioritas dan Sektor Andalan. a. Sektor 'asa Ke%elabu2anan3 9engembangkan jasa kepelabuhanan di "elabuhan Sabang menjadi jasa terutama di bidang pelabuhan kontainer. 9enurut "eraturan "emerintah /2 %o. 73 'ahun &(() pasal 0+, jasa kepelabuhanan adalah < - "enyediaan kolam pelabuhan dan perairanB - "emanduan kapal-kapal :pilotage; dan jasa penundaan kapal lautB - ermaga untuk bertambat, bongkar muat barang dan hewan, fasilitas naik turun penumpang dan kendaraanB - "enyediaan infrastruktur< jalan dan jembatan, tempat tunggu kendaraan, saluran pembuangan air, instalasi listrik, instalasi air minum, depo bahan bakar dan pemadam kebakaranB - "enyediaan terminal peti kemas, curah cair, curah kering dan ro-roB - udang dan tempat penimbunan barang, angkutan di perairan pelabuhan, alat bongkar muat serta peralatan pelabuhan - "enyediaan tanah untuk berbagai bangunan dan lapangan sehubungan dengan kepentingan kelancaran angkutan laut dan industriB - "enyediaan jasa lainnya yang dapat menunjang pelayanan jasa kepelabuhananB - 9elakukan kemitraan dengan perusahaan "engelola "elabuhan unia. b. Sektor Industri dan Perdagangan3 - 9engembangkan fasilitas 'ranshipment :alih kapal;B - 9engembangkan kawasan industri dan perdagangan. 4. Sektor Pariwisata3 9engembangkan pariwisata bahari, dengan langkah-langkah < - 9enata kembali :menyederhanakan; sistem peri>inan seperti Druising Aprroval for 2ndonesian 'eritory :DA2';, usaha pariwisata, dan kapal wisata berbasis 2ndonesiaB
3
- 9engembangkan pelayanan prima untuk Dustom, 2mmigration, "ort Dlearence dan Euarantine, :D2"E;, F hospitality, dan FsecurityB - 9engembangkan usaha hulu hilir dan terkait dari kegiatan Fcruising dan Fyachting antara lain< industri galangan, pelataran, produk pariwisata, keuangan, operator, pemasaran, dan S9B - 9emberdayakan masyarakatB - 9elakukan konservasi lingkunganB - 9embangun sarana dan prasaranaB - 9embangun keamanan yang kondusif. d. Sektor Perikanan3 Sektor perikanan merupakan sektor komplementer dari sektor industri dan perdagangan. Adapun yang akan dikembangkan dalam sektor ini antara lain < - 9engembangkan industri perikanan modern berbasis tangkap di wilayah barat pulau Sumatera mengingat Sabang berada di lintasan sumber daya ikan-ikan pelagis seperti< tuna, cakalang, tenggiri dan marlinB - 9engembangkan perikanan budi daya khususnya di jaring apung. e. Kelembagaan3 #"!S diharapkan dapat mengelola kawasan secara profesional. Langkah upaya yang harus dilakukan #"!S adalah < - 9enyusun acuan pengembangan kawasan untuk pengusahaan investasi melalui 9aster "lan dan #isnis "lanB - 9engembangkan kegiatan-kegiatan penyiapan paket kawasan untuk ditawarkan kepada investorB - 9emberikan dukungan terhadap pencapaian iklim investasi yang menarikB - "romosiB - "engembangan sumber daya manusia yang mampu mengembangkan jaringan kerjasama dan kemitraan dengan berbagai target pasar, termasuk peningkatan sinergi kerjasama antar daerah dan lembaga untuk memanfaatkan fasilitas dan aksesibilitas ke pemasaran regional maupun internasionalB - $paya menggali pembiayaan bagi pengembangan kawasan tidak boleh hanya mengandalkan kepada anggaran pemerintah, sehingga peran #"!S adalah mengoptimalkan upaya kemitraan dengan stakeholders nonpemerintah khususnya swasta. 5. In5rastruktur. - "engembangan infrastruktur kawasan dengan kualitas dan kuantitas yang cukupB - "engembangan kapasitas infrastruktur yang berskala internasional sehingga merupakan daya tarik bagi investor agar mau menanamkan modalnya di !awasan Sabang.
)(
"eriode proses pengembangan pada rentang waktu masa berlakunya $ndang- $ndang %o. 01 tahun &((( yaitu selama 1( :tujuh puluh; tahun ditetapkan sebagai berikut < alam periode pertama dari tahun &((( G &((1 merupakan periode konsolidasi yang merupakan langkah awal pengembangan kembali kawasan Sabang sebagai "elabuhan #ebas dan "erdagangan #ebas Sabang. "ada "eriode kedua :&((1-&(&); yang telah dituangkan dalam 9aster "lan dan #isnis "lan !awasan Sabang dengan fokus utama adalah periode pembangunan prasarana dan penanaman modal untuk menuju peningkatan daya saing kawasan. "eriode kedua ini dibagi lagi ke dalam tiga :0; tahap, yang setiap tahapnya diprogramkan selama 5 tahun. "ada tahap pertama jangka menengah atau dalam hal ini disebut /encana Strategis :&((1-&()); di mana visi dan misi #"!S yang tertera dalam 9aster "lan dijabarkan ke dalam tujuan dan sasaran pengembangan !awasan Sabang. 'ujuan merupakan penjabaran atau implementasi dari pernyataan misi yang akan dicapai atau dihasilkan dalam jangka waktu 5 tahun dan bersifat idealistis. Sasaran adalah penjabaran dari tujuan, yaitu sesuatu yang akan dicapai melalui tindakan berupa kebijakan alokasi sumber daya, program dan kegiatan. 'ujuan 6angka 9enengah dalam pembangunan !awasan Sabang adalah < - $ntuk mengejar pembangunan dan pengembangan "rovinsi Aceh sehingga mampu menjadi pendorong dan model bagi pembangunan daerah-daerah lainnya di 2ndonesia. =al tersebut dalam rangka lebih memaksimalkan pelaksanaan pengembangan serta menjamin kawasan ini berfungsi sebagai tempat untuk mengembangkan usaha-usaha di bidang perdagangan, jasa, industri, pertambangan dan energi, transportasi, maritim dan perikanan, pos dan telekomunikasi, perbankan, asuransi, pariwisata dan bidangbidang lainnya. - $ntuk mewujudkan pengelolaan dan pengembangan !awasan Sabang yang dapat memberikan kesejahteraan pada masyarakat Sabang. !eberadaan #"!S adalah untuk mengupayakan terjadinya percepatan pembangunan kawasan sekaligus berkembangnya investasi di !awasan Sabang pada * sektor prioritas yakni< jasa kepelabuhanan, industri dan perdagangan, kepariwisataan, perikanan serta & sektor andalan yakni< kelembagaan dan infrastruktur.
D. KEBI'AKAN DAN P"O&"A) Sesuai dengan arah kebijakan dan strategi periodisasi waktu yang telah dijabarkan dalam dokumen 9aster "lan dan #isnis "lan #"!S, maka tahapan ini merupakan bagian dari 'ahap 'ransformasi :&()& - &()7; di mana konsentrasi pengembangan dan pengelolaan kawasan di dorong untuk :i; "eningkatan "embangunan dan ?perasional Sabang =ub 2nternasional "ort :S=2"; serta :ii; 9elanjutkan membangun * sektor prioritas yakni< jasa kepelabuhanan, industri4perdagangan, pariwisata dan perikananB serta & sektor andalan yakni< kelembagaan dan infrastruktur.
))
Sinkronisasi dan harmonisasi berbagai kebijakan nasional dan daerah serta mendorong ketersediaan berbagai kebijakan dan peraturan akan menjadi salah satu bagian dari strategi #"!S ke depan. =al ini tentu saja menjadi bagian dari /"69% &()(-&()*. /angkaian sinergisasi antar pelaku bisnis :yang di dalamnya termasuk kepastian prosedur dan mekanisme investasi; adalah bagian dari strategi #"!S ke depan. 'ata !elola yang bertanggung jawab dan berkualitas dengan menyediakan berbagai standar dan norma disadari merupakan bagian yang masih sangat dibutuhkan. "enyediaan dan pembangunan berbagai sarana masih menjadi konsentrasi dalam periode waktu ini.
"eningkatan kualitas data dan informasi menjadi salah satu sasaran strategis yang akan dicapai #"!S dalam mendukung strategi dan arah kebijakan nasional. Sejalan dengan strategi dan arah kebijakan #"!S, selama lima tahun ke depan #"!S perlu mengupayakan reformasi dan perubahan terhadap pembangunan sistem informasinya secara menyeluruh. Sebagai upaya meningkatkan kualitas data dan meningkatkan kualitas penyajian perlu dilakukan pembenahan-pembenahan, antara lain memenuhi kebutuhan perangkat '2! dan meningkatkan kualitas S9. "roses peningkatan kualitas data ini, pada gilirannya akan dicerminkan oleh berkurangnya timelines penyajian data, dan meningkatkan kualitas penyajian, serta memberikan kemudahan kepada pengguna data untuk mengakses data. #erdasarkan visi, misi, tujuan, dan sasaran yang telah ditetapkan, serta mengacu pada strategi pembangunan nasional dalam percepatan pembangunan dan pertumbuhan wilayah-wilayah strategis, maka #"!S menetapkan strategi-strategi yang merupakan serangkaian aktivitas utama untuk mencapai sasaran-sasaran proses.
Strategi-strategi tersebut diuraikan untuk setiap sasaran proses dan dikelompokkan dalam 0 :tiga; pilar strategis yang meliputi< - Strategi "engembangan "erdagangan #ebasB - Strategi "engembangan "elabuhan 2nternasional =ubB dan - Strategi "engembangan Sektor "rioritas dan Sektor Andalan. #erbagai program dan kegiatan yang akan dilaksanakan oleh #"!S dalam jangka waktu lima tahun ke depan dapat disesuaikan dengan 0 :tiga; pilar strategi di atas. Adapun berbagai program tersebut meliputi < *0 Sektor 'asa Ke%elabu2anan3 !awasan "erdagangan dan "elabuhan #ebas Sabang yang telah memiliki konsep land lord port perlu terus dilengkapi dengan berbagai sarana dan prasarana untuk memenuhi fungsinya sebagai pelabuhan 'ranshipment. %amun di sisi lain disadari untuk perwujudan itu masih di pelukan berbagai hubungan kerjasama dengan para shipping line dan operator untuk mendukung dan memanfaatkan sarana pelabuhan yang telah dibangun. $ntuk pelabuhan yang telah dioperasikan perlu dilengkapi dengan )&
berbagai fasilitas pendukung seperti gudang, crane, pagar, DD'V, dan lainnya untuk memenuhi standar pelayanan pelabuhan. "elabuhan Sabang juga dapat mengusahakan terminal di seluruh sisi "ulau eh sesuai kebutuhan dengan memperhatikan isu lingkungan termasuk pembangunan limbah air balas dan air kotor yang memenuhi standar internasional. "enetapan tarif perlu terus dikoordinasikan dengan epartemen "erhubungan sesuai peraturan yang berlaku. Serangkaian koordinasi berkelanjutan dengan epartemen "erhubungan juga berkaitan dengan penentuan L!" dan L!/ yang dikaitkan dengan berbagai strategi pembangunan di tingkat nasional. i sisi lain pembangunan berbagai pelabuhan seperti "elabuhan 9arina juga perlu dipertimbangkan di Sabang tanpa melupakan berbagai sarana dan infrastruktur di "ulo Aceh. Selain dari pada itu pembangunan beberapa pelabuhan dengan konsentrasi khusus seperti #alohan :kontainer, kargo, dan penumpang;, serta apang :pelabuhan penyeberangan;, eudap :pelabuhan penyeberangan; juga akan menjadi konsentrasi dalam periode waktu ini. "embangunan berbagai pelabuhan tersebut tentu saja perlu didukung sepenuhnya dengan data dan informasi maupun lahan yang berkualitas. "eriode ini juga diharapkan tidak hanya menyelenggarakan kegiatan pembangunan beberapa pelabuhan tersebut namun juga menyediakan berbagai sarana dan prasarana untuk pelabuhan-pelabuhan tersebut. 0 Sektor Industri dan Perdagangan3 #erbagai program yang berkaitan untuk menjadikan Sabang sebagai pusat terminal produk :komoditi hinterland; akan mampu memberikan nilai tambah bagi sektor industri dan perdagangan di !awasan "erdagangan #ebas dan "elabuhan #ebas Sabang. 'erminal produk ini dapat juga difungsikan untuk menampung berbagai produk pertanian4perkebunan dari berbagai wilayah Aceh :seperti terminal untuk D"? asal pantai barat Sumatera;. Sabang juga dapat dijadikan bunker service untuk menarik perhatian berbagai shipping line :nasional maupun internasional; yang akan berfungsi sebagai media pengisian bahan bakar minyak kapal yang kompentitif di wilayah Selat 9alaka. #"!S akan mendorong tersedianya berbagai kebijakan dan peraturan yang berkaitan dengan insentif maupun kemudahan bagi para pelaku usaha sebagai upaya pemikat untuk investasi modal. =al ini juga dianggap mampu memecahkan persoalan nasional yang berhubungan dengan arus barang :impor ekspor;. #"!S juga akan mendorong pemberlakuan dan efektivitas berbagai regulasi yang telah dikeluarkan pemerintah :seperti !eputusan 9enteri !euangan tentang barang tentengan H15(4orang dan H).5((4keluarga; untuk dapat berlaku kembali sehingga mampu menarik pelaku bisnis untuk kembali memanfaatkan pelabuhan di kawasan Sabang dalam bisnisnya yang kemudian mampu menggerakkan roda ekonomi dan memberikan dampak multi efek bagi masyarakat Aceh.
)0
#"!S juga akan melaksanakan berbagai program yang fokus pada implementasi 9aster "lan dan #isnis "lan serta mampu menciptakan berbagai inovasi dan sinergisasi antar pelaku dan pemangku kepentingan di wilayah !awasan "erdagangan #ebas dan "elabuhan #ebas Sabang. "engembangan strategi kawasan industri dan perdagangan khusus selain terhadap industri perdagangan dan otomotif di kawasan #alohan juga diarahkan kepada ketersediaan kawasan industri perikanan di Lampuyang. !awasan Lhok "ria Laot akan didorong untuk tumbuh dan berkembang sebagai !awasan ?il /efinery. 3) Sektor Pariwisata;
alam rumusan #isnis "lan yang sebelumnya sebagai berikut "engembangan sektor pariwisata perlu didukung oleh banyak aspek yang memadai, di antara aspek-aspek tersebut, yang sangat penting adalah promosi tentang atraksi atau obyek-obyek wisata, peningkatan fasilitas-fasilitas untuk para wisatawan, serta memberikan pelayanan prima kepada mereka. Strategi ini sudah lebih dahulu dilakukan untuk lebih menarik wisatawan oleh para pengelola wisata di "huket :'hailand; dan Langkawi :9alaysia;. engan demikian, jelas bahwa para pengelola kegiatan wisata di !awasan Sabang, perlu lebih meningkatkan kinerjanya untuk mengejar ketertinggalan tersebut. "engembangan !egiatan isata di !awasan Sabang, harus memberikan kontribusi yang berarti bagi peningkatan kegiatan ekonomi, termasuk peningkatan kesempatan kerja bagi para penduduk kawasan tersebut, khususnya mereka yang dikategorikan sebagai penduduk berpenghasilan rendah dan menengah. alam konsep Saphula tersebut di atas, !awasan isata 'erpadu Sabang, akan ditempatkan dalam satu triangle bonded area yaitu mendekatkan Sabang dengan "huket :'hailand; dan Langkawi :9alaysia;. $ntuk mengejar ketertinggalan-ketertinggalan dari dua kawasan wisata di 'hailand dan 9alaysia tersebut, Sabang perlu membangun infrastruktur yang berpola 'riple ' /evolution : Tourism, Telecomunication and Transportation ;, tentu saja di samping meningkatkan kualitas sumber daya manusia, khususnya mereka
yang berhubungan langsung dengan kegiatan-kegiatan pariwisata di !awasan Sabang. $ntuk mewujudkan mempercepat pembangunan pariwisata dengan konsep di atas, menurut hasil analisis perlu dilakukan pembagian !awasan pengembangan isata !otamadya Sabang dan "ulo Aceh !abupaten Aceh #esar .!euntungan pembagian !awasan tersebut agar dapat memudahkan pengembangan dalam bentuk skala prioritas obyek wisata atau wahana yang tidak monoton. "embagian !awasan ini tetap tidak terlepas dari /encana 'ata /uang !ota Sabang,!abupaten Aceh #esar dan spesifik lokasi ?byek. 9enurut hasil /eview dan survei lapangan "ulau eh dan "ulo Aceh yang termasuk dalam rencana pengembangan !awasan #"!S maka sebaiknya dibagi dalam 5 :lima; tahap rencana !awasan pembangunan dan pengembangan isata #ahari. "embagian kelima kawasan tidak dipengaruhi oleh batas administrasi desa dan !ecamatan tetapi dipengaruhi !riteria 8isik seperti jenis )*
?byek isata :ekosistem;, 'opografi, #atimetri, Visibility dan luas area obyek. !riteria lain yang mempengaruhi sosial ,konomi dan #udaya, !riteria berikutnya hukum kebijakan dan perundangan. Adapun pembagian wilayah tersebut adalah sebagai berikut< a; !awasan 2 :satu; meliputi wilayah kota, "antai !asih, 'apak gajah, Sumur tiga, Sebagian $jong !areng dan sebagian lhok !rueng /ayaB b; !awasan 22 :dua; meliputi wilayah "aya Seunara, apang, 2boih, kilometer nol, sebagian 'rak =aking, "ulau /ubiah , ". /ondo dan "ulau SelakoB c; !awasan 222 :tiga; meliputi wilayah Ano 2tam, $jong Seuke , #alohan, 'eupin pineung sebagian 6aboiB d; !awasan 2V:empat; meliputi ilayah Sebagian 6aboi, #eurwang, !eneukai,"aya, #atee soek, sebagian loh angen dan 2boih selatan. Gambar I : Pembagian Kawasan Pengembangan Wisata
)5
ari beberapa kawasan tersebut di atas perlu dibuat detail program berkelanjutan dan satu rangkaian obyek wisata bahari yang bertemakan ekowisata Sabang dengan berbagai pilihan sehingga apabila para tamu wisata mendatangi semua wahana atau obyek dilalui memerlukan waktu cukup panjang kurang lebih 5 :lima; hari sampai 7 :enam; hari. "embangunan sektor kepariwisataan di !awasan Sabang diarahkan bagi daerah yang memiliki potensi dan prospek yang cerah untuk dikembangkan. $ntuk itu pembangunan dan pengembangan sektor pariwisata di !ota Sabang diarahkan untuk dapat meningkatkan pendapatan daerah dan masyarakat, menciptakan lapangan kerja dan kesempatan berusaha serta mendorong kegiatan ekonomi yang terkait dengan pengembangan budaya daerah dengan memanfaatkan keindahan dan kekayaan alam terutama kekayaan alam bahari dan pengembangan seni budaya serta peninggalan sejarah. alam upaya pembangunan dan pengembangan sektor kepariwisataan di !awasan Sabang dilaksanakan melalui beberapa program pengembangan, di antaranya adalah pengembangan kawasan wisata terpadu yang merupakan areal wisata tertentu yang digunakan untuk pengadaan dan pengembangan fasilitas pariwisata termasuk di dalamnya berupa manajemen dan kelembagaan dalam pengembangan sektor pariwisata di kawasan Sabang. $ntuk mempercepat pertumbuhan wisata Sabang maka diperlukan
)7
beberapa strategi yang di "rogramkan untuk pembangunan sektor kepariwisataan sesuai >onasi !awasan Sabang. antara lain terdiri dari< ); Studi "embuatan etail esain Seluruh Lokasi /encana "engembangan isata. "embuatan etail esain dari seluruh rencana ?byek wisata sangatlah "enting agar perencanaan selanjutnya untuk pembuatan tidak adanya kesalahan penempatan lokasi desain .Apabila etail esain 'idak ada maka perlu segera di diadakan sehingga pembangunan obyek wisata yang sudah berlangsung tidak siaGsia dan dibongkar kembali .etail esain pesisir sangat diharapkan muncul rekomendasi jenis obyek yang akan dibangun sesuai struktur geologis ,keunikan alami ,ciri khas daerah dan daya dukung lingkungan. etail ngineering desain diharapkan seminim mungkin bentuk modern karena obyek wisata bahari selalu berkesan alami .Sesuai degan pandangan ke depan, Sabang lebih ramah lingkungan apabila pengembangan wisata lebih di tonjolkan ke kowisata. &; "enyusunan etail esain Lokasi isata Sabang !awasan 2. ari !eterangan di atas maka ketentuan obyek yang boleh diadakan pada !awasan 2 sudah jelas dan sudah melalui pertimbangan dari rencana pengembangan kelima !awasan sehingga obyek wisata yang di kunjungi tidak monoton atau ada kesan yang berbeda dengan lokasi lain ."enentuan pembangunan obyek wisata yang berbeda akan dapat mengimbangi sirkulasi kunjungan sehingga fokus kunjungan tidak tertuju pada satu titik saja ./ombongan kunjungan wisata juga akan berpindah dengan sendirinya karena keingintahuan obyek wisata yang berbeda. !awasan 2 satu masih terlihat pada peta masih dalam kategori daerah perkotaan sehingga sebagian infrastruktur pendukung sudah tersedia dengan demikian investasi pembangunan fasilitas wisata sebagian sudah masuk dalam kategori evaluasi dan tambahan untuk menjadi lebih maksimal dalam pelayanan wisata misal keberadaan fasilitas hotel, restoran, sarana shoping Denter, telekomunikasi, perbankan, transportasi, pusat informasi layanan wisata dan lain-lain. !onsentrasi !awasan 2 daerah perkotaan atau pantai yang berdampingan langsung dengan pusat kota. Sesuai rencana #"!S lokasi !awasan ini akan 9enjadi "usat $tama pengembangan, %amun pada !awasan ini diperlukan koordinasi, kerjasama yang baik antar #"!S dengan !ota Sabang dalam pengembangan karena harapannya pada !awasan satu ini menjadi bagian tugas pokok inas "ariwisata !ota Sabang. 9enurut hasil survei sementara dengan data yang ada maka pada !awasan 2 layak dilakukan pengembangan obyek wisata terkait sebagai berikut< - "eningkatan layanan "usat 2nformasi wisata Sabang di kota dan pelabuhan pendaratan. - "eningkatan layanan dan fasilitas hotel engan berbagai "ilihan. - 9erehabilitasi "antai "aradiso agar lebih baik dan indah. - 9erehabilitasi pantai !asih sesuai kebutuhan fasilitas dan lahan. )1
- "enataan kembali "antai 2e meule, esa $jong kareung, esa Aneuk Laot sesuai kebutuhan dan ketersediaan lahan. - "enataan !embali desa !rueng /aya sesuai kebutuhan. - "engalian dan penataan kembali wisata gua 6epang plus lengkap pengelolaan. - 9endatangkan kapal Druise dengan pada event internasional. - /evitalisasi obyek isata Archeologi :gua 6epang;kota lama. 0; Studi "embuatan etail esain Lokasi isata Sabang !awasan 22. !awasan 22 ini merupakan pusat pengembangan pariwisata #ahari sebagaimana yang direncanakan oleh #"!S, $ntuk valuasi bahwa lokasi 2boih bukan hanya wisata bahari tetapi juga bisa dikembangkan menjadi daerah wisata atraktif atau beberapa wisata alternative pendamping agar tidak monoton, misalnya adventure, kowisata =utan daratan, olah raga 'riatlon, /afling, trekking mountenering, isata rumah pendidikan kehutanan daratan, rumah pendidikan =utan pesisir atau mangrove, /umah pendidikan wisata kosistem laut. $ntuk wisata bahari pada !awasan ini layak dikembangkan, iving, !ursus iving, iving /ekayasa, Snorkling, 8ishing, 8ishing #oat, 8ishing rekayasa, #anana boat, 6et ski, kanowing , vent ragon #oat :6alo 9eusekop #ot;, vent 8in Swimming, vent ?#A :orientasi bawah air; yaitu penyelaman yang di perlombakan vent iving !onservasi. 9enurut hasil survei sementara dengan data terbatas maka pada !awasan 22 layak ada pengembangan obyek wisata terkait sebagai berikut<
- "enataan obyek akomodasi , dan pantai milik pemerintah. - "enataan obyek desa wisata iboih dan gapang :sesuai etail esain;. - "embuatan sentra shoping mini mal :sesuai etail esain; mengikuti 92D. - "erlu dibuat pusat informasi layanan wisata. - "enataan jalur tembus trekking mountenerin - "enataan jalur refling - "enataan obyek wisata buka G tutup !m ( :sesuai etail esain; - "embuatan 'itik star paralayang4 gantole - "embuatan titik pendaratan gantole - "embuatan titik star parasiling - "embuatan area titik star triatlon - "embuatan kolam renang ramah lingkungan kursus diving - "embuatan rumah wisata pendidikan kelautan :Sesuai etail esain underwater seaword; - /ekayasa kosistem Snorkeling dan iving dengan terumbu karang :sesuai etail esain; - "embuatan /umah "entas seni #udaya Aceh :=iburan 9alam; )+
*; Studi "embuatan etail esain Lokasi isata Sabang !awasan 222. Studi "embuatan etail esain !awasan ini diperlukan agar dan Site plan perencanaan pada lokasi tersebut bisa terwujud dengan benar tidak mengalami benturan dalam pemanfaatan lahan di kawasan 222 mengingat !awasan 222 sebagian #esar lokasi akan digunakan untuk !epentingan 2ndustri. !awasan ini selain berkembang ke wisata pantai pagi hari juga akan berkembang ke wisata pendidikan apabila 2ndustri sudah terbangun < - "embangunan trek haking pendek sun rise - "embangunan "os fishing #each - "embangunan pos gardu pandang sun rise - "enyusunan paket wisata pendidikan industry - /evitalisasi wisata Archeologi #alohan dan Ano 2tam - "engadaan boot diving katir sederhana &5 person - "engadaan speed bood &5 person - "engadaan speed bood 5( person 5; Studi "embuatan etail esain Lokasi isata Sabang !awasan 2V. Studi pembuatan etail esain !awasan 2V sangat diperlukan mengingat ?byek isata utama yang didapatkan pada kawasan ini tidak dimiliki oleh kelima !awasan lain. Agar dan Site plan singkrong dengan lahan yang dimiliki oleh #"!S sesuai Conasi. 9enurut Analisis adapun ?byek isata yang layak di kembangkan pada lokasi 2ni adalah sebagai berikut < - =utan Dame 6ambore #ahari 2nternational - Agro wisata esa 6aboi - "embuatan sentra shoping #uah - buahan - "erlu dibuat pusat informasi layanan wisata - "enataan jalur tembus trekking mountenering menuju 2boih dan kilo meter nol dan beberapa jalur lain yang unik - "embuatan 6alur =aking dan /efling - "embuatan Lapangan olf terpadu vent %asional dan 2nternational - "embangunan sarana Akomodasi /umah /efleIi Air panas #umi keuneukai - "enataan "antai $ntuk isata keluarga - "embuatan =utan 9ini 'aman Safari 7; Studi "embuatan etail esain lokasi isata "ulo Aceh !awasan V. "embuatan etail esain "ulo Aceh sebagai kawasan V sangatlah penting karena jumlah pantai di "ulo Aceh lebih banyak di bandingkan dengan "ulo eh. "antai "ulo Aceh sangat indah menyerupai
)3
'hailand dan Vietnam. Sekilas terlihat menurut garis pantai yang berpasir, "ulo Aceh memiliki 05 titik pantai berpasir putih, Sebagian pantai "ulo Aceh belum berpenghuni .engan tidak berpenghuni pantai tersebut maka akan lebih mudah dalam mendesain sesuai kondisi alam dan kebutuhan wisata .$ntuk pembuatan dan Site "lan mengikuti etail esain. Sebagai catatan dalam mendesain pantai "ulo Aceh beberapa titik sangatlah perlu mengadopsi moto bebas polusi manusia,bebas polusi suara ,bebas polusi sampah .9enurut analisis adapun rencana pengembangan obyek isata yang perlu dilakukan #"!S !awasan V "ulo Aceh Sebagai berikut < - "embangunan /esort 2nternational pantai %ipah ,"ulau #reuh $tara - isata hutan Safari binatang alami :/usa LL; - isata "antai Sun #uthing - "embangunan restoran4 gardu pandang lokasi tertinggi yang di lewati jalan - "embuatan area dan trek !ano wing, Selancar dan ind Surving - "enataan "antai transit dan "os Singgah ,roup diving,fiihing - "emetaan dan pembuatan seluruh trek iving berdasarkan level atau kelas sertifikasi - "emetaan dan pembuatan 'rek fisihing alami dan /ekayasa kosistem - "embangunan resort kelas menegah ,dan ekonomi bungalow - "embuatan sentra shoping #uah G buahan Lokal - "erlu dibuat pusat informasi layanan wisata - "enataan jalur tembus trekking mountenering - #antuan "asar !uliner khas sefoot "ulo Aceh - #antuan sarana olah raga perahu naga, kayak, kano :mempersiapkan bibit atlit untuk bartarung ajang event internasional; - Studi "emanfaatan Arus laut sebagai sumber energy listrik di selat lampuyang dan selat deudap 60 Sektor Perikanan3 alam pembangunan sektor perikanan, #"!S akan mendorong sinergisasi antar kawasan perikanan yang ada :Samudera Lampula, "ulo Aceh, dan Sabang; sebagai sebuah kesatuan yang utuh. "rogram-program yang berkaitan dengan promosi bagi calon investor potensial untuk mengambil peran yang lebih besar dalam pengembangan industri perikanan akan diwujudkan dengan penyediaan infrastruktur yang berkualitas. #"!S akan menyiapkan berbagai program yang berkaitan dengan peningkatan kapasitas dalam proses pelayanan termasuk peri>inan serta menyelenggarakan program sertifikasi bagi masyarakat dalam sektor perikanan. "embangunan berbagai fasilitas pelabuhan perikanan di baik skala pendaratan akan diimbangi dengan peningkatan kapasitas hingga menuju ke skala nusantara hingga Samudera. Selain itu di setiap kawasan perikanan prioritas akan disediakan berbagai utilitas pendukung seperti '"2 :tempat pelelangan ikan;, mini &(
pabrik es, fasilitas S"% :solar package dealer;, konter peralatan perikanan, hingga fasilitas docking perbaikan kapal nelayan. !awasan utama yang akan ditumbuh kembangkan dalam sektor perikanan ini antara lain berada di Lampuyang, !rueng /aya, 2e 9eule, 6aboi, Lapeng, dan 9eulingge. Selain itu kawasan Lhok Lehen #ale akan didorong sebagai !awasan #udi daya dan #alai #enih "erikanan Samudera 70 Sektor Kelembagaan3 Sebagai sebuah organisasi yang tumbuh dan berkembang, #"!S terus berupaya untuk meningkatkan kualitas kelembagaannya. #erbagai peraturan :khusus nya "eraturan "emerintah /epublik 2ndonesia %omor +0 'ahun &()( 'entang "elimpahan !ewenangan "emerintah !epada ewan !awasan Sabang; telah mendorong modeling organisasi dan kelembagaan yang lebih tegas bagi #"!S. Saat ini secara kelembagaan, #"!S merupakan perpanjangan tangan !S :ewan !awasan Sabang;. #erdasarkan "" tersebut, susunan nama jabatan #"!S perlu disesuaikan kepada karena "" tersebut menetapkan susunan nama jabatan sebagai berikut :); !epala #"!S, :&; akil !epala #"!S, :0; Anggota, :*; $nit "elaksana "ulo Aceh, :5; $nit "elaksana 'eknis Lain, :7; $nit $saha, dan :1; !antor "erwakilan. Anggota #"!S sebagaimana dimaksud di atas, terdiri dari< - Anggota #idang $mumB - Anggota #idang "engawasanB - Anggota #idang 'eknik, "engembangan dan 'ata /uangB dan - Anggota #idang !omersial dan 2nvestasi. =al ini mendorong #"!S perlu menyiapkan beberapa tindakan strategis dalam penataan organisasinya. #"!S ke depan akan mendorong terbentuknya unit usaha dan unit layanan strategis dengan mendorong ketersediaan S9 yang berkualitas. #erbagai pedoman dan prosedur penyelenggaraan manajemen S9 akan dilahirkan pada periode waktu ini sebagai acuan dalam pengelolaan kelembagaan. "roses selektivitas, kompetensi, "erformance indikator, serta serangkaian peningkatan kapasitas berkelanjutan bagi S9 nya disadari akan mampu meningkatkan kualitas dan kuantitas layanan #"!S kepada para pengguna jasa nya. Sebagai organisasi modern, susunan dan komposisi personalianya didorong berbasis fungsi. 80 Sektor In5rastruktur. !etersediaan dan sinkronisasi berbagai sarana prasarana pembangunan seperti air bersih, listrik, telekomunikasi, hingga fasilitas sosial dan fasilitas umum akan diselenggarakan sebagai bagian integral dari pembangunan kawasan Sabang bersama berbagai pihak. ukungan akan ketersediaan jalan dan jembatan yang berkualitas disadari sepenuhnya akan mampu meningkatkan berbagai layanan, program, hingga investasi di kawasan Sabang.
&)
!ebutuhan energi hingga skala )&( 9 terpasang akan terus didorong untuk dapat terwujud di kawasan Sabang dengan asumsi waktu akan selesai di tahun &(&) nanti. =al yang sama juga terjadi pada fasilitas telekomunikasi di mana, #"!S mendorong ketersediaan SS' hingga 15.((( SS' di kawasan Sabang yang tentu saja akan memberikan dampak turunan bagi pembangunan kawasan dan layanan publik. Air bersih dan ketersediaannya menjadi salah satu isu krusial di kawasan Sabang, sehingga berbagai strategi seperti pembangunan, pemeliharaan, hingga optimalisasi waduk dan sumber air bersih akan ditindak lanjuti dengan pembangunan instalasi air bersih di seluruh kawasan Sabang. Selain itu juga #"!S, mendorong ketersediaan '"A :tempat pembuangan akhir; sebagai wujud komitmen penataan kawasan dan sanitasi yang bertanggung jawab. =al ini juga akan disinergiskan dengan strategi pembangunan berbagai kawasan khusus dan pelabuhan. !omitmen akan penataan lingkungan yang bertanggung jawab akan menjadi salah satu semangat bagi seluruh sumber daya #"!S :eco living;. Sarana angkutan umum, bandar udara :khusus dan #andar $dara 9aimun Saleh; dan pembangunan perumahan juga akan dijadikan wilayah intervensi #"!S dalam 5 :lima; tahun ke depan. =al ini untuk memastikan kebermanfaatan berbagai infrastruktur yang telah dikembangkan nya selain untuk mendorong pertumbuhan ekonomi di kawasan Sabang. ukungan penguatan berbagai sarana tersebut akan dilaksanakan bersama para pihak.
E. "EN$ANA DAN KINE"'A #adan "engusahaan !awasan Sabang telah menyiapkan /encana !inerja yang telah dijabarkan dalam berbagai "rogram !egiatan #"!S 'ahun &()), yaitu< ).
/encana !erja Sektor "rioritas )< 6asa !epelabuhanan
- "embangunan ermaga D' 222 "elabuhan 2nternasional =ub 'eluk Sabang 'ahap V - "embangunan "agar ermaga D' 2 - "engawasan "embangunan "elabuhan Laut dan #andara di !ota Sabang - "embangunan "elabuhan 2kan ugop G Lampuyang - "engawasan "embangunan "elabuhan ugop G Lampuyang - "erbaikan !9 eudap :lanjutan; - "engawasan "erbaikan !9 eudap :lanjutan; - "eningkatan olphin J 6alan !husus "enumpang ermaga 8erry #alohan - "erpanjangan Sertifikat SoD8 'ahap & :lanjutan; &.
/encana !erja Sektor "rioritas & < "erdagangan dan 2ndustri
- "engadaan /uang 'oko #ebas Dukai di edung Sabang "la>a &&
- Studi !elayakan "engembangan #isnis dan 2nvestasi !awasan #alohan - "elaksanaan !egiatan !erjasama "erdagangan Luar %egeri di !awasan "#"# Sabang 0.
/encana !erja Sektor "rioritas 0< !epariwisataan
- "embangunan 8asilitas Sanitasi !awasan apang G 2boih - "engadaan Lampu 'aman !awasan isata !ota Sabang - "embangunan Sarana dan "rasarana di !ota Sabang - "engadaan #us "ariwisata - "enyusunan /encana "romosi %asional dan 2nternasional !awasan Sabang - "elaksanaan "romosi !awasan Sabang - "elaksanaan !egiatan 2nternasional Sabang /egata &()) - "elaksanaan !egiatan "romosi "ariwisata !awasan Sabang - "elaksanaan !egiatan "ariwisata #ASA6A% :#anda Aceh, Sabang dan 6antho; &()) *.
/encana !erja Sektor "rioritas *< "erikanan
- "eningkatan !awasan "erikanan "asiran - /encana 'eknis "eningkatan !awasan "erikanan "asiran 5.
/encana !erja Sektor Andalan )< !elembagaan
- Administrasi "erkantoran - "enyelenggaraan ?perasional dan "erkantoran - "enyusunan /"" "ola !euangan !awasan "#"# Sabang - "enyusunan S?" #"!S #erdasarkan /"" - "emutakhiran atabase, ata arehouse dan $plink ata ebsite - "elatihan Aplikasi "erpres %o.5*4&()( tentang "engadaan #arang dan 6asa "emerintah - "elatihan "enyusunan Aplikasi /enstra dan /!A #"!S - "elatihan Satuan "engamanan !antor - "elatihan Aplikasi "" %o.+0 tentang "elimpahan !ewenangan "emerintah kepada !S - "elatihan "engelolaab ata-data Spasial igital - "elatihan 2ndustri /ekondisi ?tomotif - "engadaan "eralatan eospatial - "engadaan "eralatan "A#K dan !omunikasi !antor "usat #"!S
&0
- "engadaan 6aringan LA% !antor "usat #"!S - "engadaan !endaraan /oda & :'rail; - Aplikasi Sistim !elembagaan #"!S Sesuai "" +04&()( tentang "elimpahan !ewenangan "emerintah kepada !S
- Aplikasi Sistim 2nformasi 9anajemen #"!S - !onsultan 9anajemen "erencanaan "embangunan "engembangan !awasan Sabang - Sosialisasi !ebijakan "rogram dan !egiatan #"!S - "enyusunan /enstra #"!S &()) s4d &()5 J /eview 9aster "lan dan #isnis "lan - iseminasi "engelolaan !euangan %egara dan "ercepatan "enyerapan /ealisasi Anggaran 2"A 'A &())
- "elaksanaan Seminar dan /apat !oordinasi - !erjasama #"!S dan !ajari Sabang - !erjasama "emetaan dan Legalisasi 'anah #"!S G !antor "ertanahan Sabang - !erjasama "emetaan dan Legalisasi 'anah !#"S G !antor "ertanahan Aceh #esar - !erjasama #"!S G #"!" Aceh - !egiatan 9onitoring dan valuasi - "embentukan 'im "enertiban #arang 9ilik %egara - "embentukan 'im !oordinasi "erencanaan dan "engendalian "embangunan !awasan "#"# Sabang
- "embentukan 'im !oordinasi "engawasan "abean !arantina dan !eimigrasian - "embentukan 'im "enyusunan dan valuasi "enyusunan Anggaran
7.
/encana !erja Sektor Andalan &< 2nfrastruktur
- "embangunan 6alan J 6embatan !awasan 2ndustri S'A ( 0(( s4d ( +5( - "embangunan 6alan "emukiman #alohan S'A ( ((( s4d ) 3*0 - "engawasan "embangunan 6alan J 6embatan di !ota Sabang - "embangunan 6alan #ango - Lheung Angeun S'A )5 75( s4d )+ &5( - "embangunan 6alan #alohan G Anoi 2tam G 2e 9euleu S'A 5 )*& s4d )& &(( - "embangunan 6alan Lamteng G "asi 6aneng S'A * ((( s4d 1 +((
&*
- "embangunan 6alan Lamteng G eudap S'A & )0& s4d 1 1(( - "embangunan 6alan dan 6embatan ugop G Lhuen #alle S'A & ((( s4d )0 *5( - "embangunan 6alan /inon - 9elingge S'A ( ((( s4d * 3(( - "engawasan "embangunan 6alan dan 6embatan di "ulo Aceh - /ehabilitasi 2nstalasi Air #ersih uest =ouse J /umah inas - "embangunan %ursery dan "emetaan 'aman Sabang 8air J !antor "usat #"!S - #alai Serba una di ugop - "engadaan 'anah untuk 6alan dan 2nfrastruktur - "embayaran =utang untuk #iaya ?perasional "engadaan 'anah 'ahun &()( - "embayaran =utang untuk #iaya Saksi "engadaan 'anah &((3 2ndikator keberhasilan pencapaiaan dari pelaksanaan kinerja * Sektor "rioritas dan & Sektor Andalan, secara
prosentase
dan
keuangan
adalah
sebesar
"%.6;9.<6.96;.6<;!= dari dana sebesar "%. 66.<96.>;;.;;;!=
BAB III AKUNABILIAS KINE"'A
&5
98!76
:
atau
sebesar
A. &A)BA"AN U)U) Akuntabilitas kinerja merupakan kewajiban untuk menyampaikan pertanggungjawaban atau untuk menjawab dan menerangkan kinerja atau tindakan perorang4 badan hukum4 pimpinan kolektif organisasi secara transparan berkaitan dengan tingkat pencapaian sasaran ataupun tujuan sebagai penjabaran visi, misi, strategi organisasi kepada pihak yang memiliki hak atau yang berwenang menerima laporan. !antor #adan "engusahaan !awasan "erdagangan #ebas dan "elabuhan #ebas Sabang :#"!S; sebagai #adan "engelola dan "engembanga !awasan Sabang, dalam memberikan laporan pertanggungjawaban atas pelaksanaan tugas pokok yang diberikan, diwajibkan untuk membuat laporan terhadap kinerjanya secara akuntabel dan transparan.
B. PEN&UKU"AN KINE"'A *. Indikator Kiner?a Kegiatan "engukuran kinerja dilakukan dengan menggunakan indikator kinerja kegiatan dengan memanfaatkan data kinerja. ata kinerja la>imnya dapat diperoleh melalui dua :&; sumber yaitu data internal berasal dari system informasi yang diterapkan pada instansi dan data eksternal berasal dari luar instansi baik data primer maupun data skunder. Selain penetapan kegiatan-kegiatan yang akan dilaksanakan pada tahun &( )(, ditetapkan juga indikator kinerja kegiatan dan target-targetnya. 2ndikator kinerja kegiatan adalah ukuran kualitatif dan kuantitatif yang menggambarkan tingkat pencapaian suatu kegiatan yang telah ditetapkan dengan kategori pengelompokan sebagai berikut < a. 2ndikator masukan :input; adalah segala sesuatu yang dibutuhkaan agar pelaksanaan kegiatan dapat berjalan untuk menghasilkan output. b. 2ndikator keluaran :output; adalah segala sesuatu berupa produk4jasa sebagai hasil langsung dari pelaksana suatu kegiatan dan program berdasarkan masukan :input;
.
Indikator Kiner?a Sasaran $ntuk menjaga kelancaran pelaksanaan kegiatan dan program yang direncanakan #adan "engusahaan !awasan Sabang menggunakan indikator kinerja sasaran, diantaranya < a. Sumber aya 9anusia :S9; &7
b. ana c. "edoman !erja d. Sarana !erja Sesuai dengan capaian kinerja tersebut di atas pelaksanaan kegiatan #"!S direncanakan dapat memberikan hasil sebagai pencerminan berfungsinya output. Sedangkan melalui capaian kinerja sasaran diharapaan dapat mewujudkan tujuan yang telah ditetapkan, yaitu< ). 9eningkatkan kapasitas pelayanan masyarakat guna menunjang 'ugas "okok dan 8ungsi :'upoksi; &. 9eningkatkan sistem kelembagaan guna mewujudkan kinerja instansi4lembaga. !edua tujuan tersebut di atas merupakan wujud pembinaan dan pengembangan organisasi serta pelayanan masyarakat dalam rangka meningkatakan kapasitas dan akuntabilitas #"!S sebagai misi yang diemban yang pada gilirannya diharapkan mencapai apa yang diharapkan. "elaksanaan kegiatan tersebut belum sepenuhnya dapat dijabarkan dalam program dan kebijakan, hal ini disebabkan oleh faktor internal maupun eksternal. $ntuk mengatasi hal tersebut diupayakan langkah-langkah antara lain < a. 9eningkatkan koordinasi antara berbagai instansi maupun unit kerja. b. 9eningkatkan kualitas sumber daya manusia. c. #erupaya semaksimal mungkin dalam pelaksanaan tugasnya. d. "eningkatan sumber dana dari berbagai sektor yang terkait.
$. E(ALUASI KINE"'A Sesuai dengan hasil pengukuran tersebut di atas terindikasi bahwa secara umum #"!S telah melaksanakan kegiatan secara maksimal dari seluruh kegiatan yang telah diprogramkan dalam /encana !erja 'ahun &()). "enetapan capaian kinerja dimaksudkan untuk mengetahui dan menilai capaian indikator atas pelaksanaan kegiatan baik internal maupun eksternal. "enetapan indikator kinerja merupakan proses indifikasi dan klasifikasi indikator kinerja melalui sistem pengumpulan dan penyusunan data4informasi untuk menentukan kinerja kegiatan program dan kebijakan #"!S.
D. ASPEK KEUAN&AN Alokasi anggaran pada suatu organisasi sangat menentukan terhadap kelancaran tugas dan pencapaian tujuan yang telah ditetapkan. !antor #"!S Sabang, dalam pelaksanaan tugas pokok dan fungsinya
&1
mengemban alokasi A"#% sesuai 2"A '.A &()) sebesar /p. 03&.&((.(((.(((,- dan setelah di revisi :A"#%-"; menjadi sebesar /p. *&*.+3*.1((.(((,-, dengan rincian < - #elanja tidak Langsung sebesar /p. *(1.5+).*37.(((,-
#elanja Langsung sebesar /p. )1.0)0.&(*.(((,-
"enggunaan anggaran dalam pembiayaan kegiatan tugas pokok dan fungsi sudah mengacu pada pada "A :okumen "elaksanaan Anggaran;. Adapun Alokasi A"# yang didapatkan adalah sebesar /p. 5+1.1&(.(((,- dengan rincian < - #elanja #arang dan 6asa sebesar /p. 570.1&(.(((,- #elanja 9odal sebesar /p. &*.(((.(((,-
E.
ANALISIS E@ISIENSI DAN E@EKI(IAS KINE"'A =asil-hasil yang dicapai dalam pelaksanaan kegiatan #"!S sesuai dengan program dan kinerja yang telah ditetapkan guna memberikan konstribusi terhadap pencapaian sasaran, yaitu<
- 9eningkatkan kebutuhan fasilitas dan sarana - 9empercepat kebutuhan fasilitas pelabuhan, antara lain < =ak "engelolaan "elabuhan - 9empercepat penyelesaian "eraturan "emerintah pendukung lainnya. - 9eningkatkan perdagangan dan jasa - 9empercepat pertumbuhan industri - 9enggalakkan kunjungan wisatawan dalam negeri dan luar negeri - 9emberikan kemudahan bagi investor untuk mau berinvestasi di !awasan Sabang 'ujuan tersebut di atas merupakan wujud pembinaan dan pengembangan serta pelayanan masyarakat dalam upaya peningkatan kapasitas dan akuntabilitas #"!S melalui 9isi yang diembannya. alam keterangan tersebut di atas harus diakui bahwa pelaksanaan kegiatan 'ahun &()) belum sepenuhnya dapat menjawab terhadap tentang kebutuhan dalam pengembangan !awasan Sabang, untuk mengatasi hal tersebut #"!S telah melakukan langkah-langkah meningkatkan koordinasi dengan berbagai 2nstansi pusat maupun daerah dan juga meningkatkan sumber daya manusia :S9; sebagai aparatur pelaksana kegiatan tersebut.
@.
IDENI@IKASI PE")ASALAHAN
&+
#eberapa permasalahan yang berkaitan dengan pengembangan Sektor "rioritas dan Sektor Andalan dalam !awasan Sabang adalah< ).
Sektor "rioritas ) < !epelabuhanan 6ika dilihat dari prasarana dan sarana infrastruktur pelabuhan yang ada pada saat ini memang belum memadai untuk dikembangkan sebagai "elabuhan 2nternasional =ub, dibandingkan dengan pelabuhanpelabuhan internasional lainnya. #eberapa permasalahan yang menjadi kendala, yaitu<
- belum adanya komitmen pemerintah dengan penciptaan iklim investasi yang kondusif - belum adanya kerjasama sinergi antar berbagai sektor sehingga skenario pengusahaan pelabuhan bebas dapat terwujud
- belum terbentuknya badan usaha yang mengurus masalah pelabuhan bebas Sabang secara profesional
- belum terwujudnya standar pelayanan prima, juga belum dimilikinya =ak "engelolaan !epelabuhanan &.
Sektor "rioritas & < "erdagangan dan 2ndustri
- minimnya pelaku bisnis dalam melakukan aktivitas perdagangan dan industri - pelaku bisnis masih berskala kecil yang melakukan transaksi dagang pada produk yang bersifat homogen
- hampir tidak ada aktivitas industri berskala besar, kecuali beberapa home industry - kurangnya minat investor untuk berinvestasi di sektor perdagangan dan industri - kerjasama yang belum optimal dengan pihak pengusaha4investor lokal dan asing Sektor "rioritas 0 < "ariwisata
1.
- kurangnya minat investor untuk berinvestasi di sektor pariwisata - fasilitas pariwisata yang masih terbatas - belum optimalnya promosi potensi pariwisata !awasan Sabang ke dunia luar - perlunya membangun infrastruktur yang berpola 'riple ' /evolution :'ourism, 'elecomunication and 'ransportation;
- kurangnya pengembangan dan pemberdayaan wisata bahari atau wisata pantai :krn Sabang dikelilingi laut atau pantai;
- perlunya peningkatan S9 yang bergerak di sektor pariwisata
&3
Sektor "rioritas * < "erikanan
6.
- keterbatasan sarana dan prasarana penangkapan - rendahnya kemampuan nelayan untuk menangkap ikan di >ona penangkapan - pengaruh musim pada mobilitas ikan tangkapan sehingga ada musim-musim yang produksi tangkapan tinggi dan rendah Sektor Andalan )< !elembagaan
7.
- pengelolaan !awasan Sabang belum dilakukan secara optimal, terpadu antar pelaku :lintas sektor pusat dan daerah, lintas usaha dan lintas daerah; dan berkelanjutan
- peran #"!S dalam !awasan Sabang belum optimal dalam membangun jaringan kerjasama pemerintah-swasta
- organisasi #"!S saat ini belum mencapai bentuk optimal sebagai organisasi bisnis - belum adanya aspek kompetensi kelembagaan yang dituntut berkembang dalam waktu yang sangat singkat
- belum adanya ukuran kinerja yang baik, terutama tuntutan sebagai suatu badan usaha yang akan dikelola secara profesional dan mengikuti peraturan good corporate governance
- masih perlu dilakukan terus perbaikan dalam hal bentuk pelayanan pemerintah kepada publik - masih terbatasnya kemampuan profesionalisme dan komitmen para kaeryawan bagi terwujudnya reinventing government melalui pengembangan kapabilitas kelembagaan pengelola !awasan Sabang
- belum adanya sistem informasi yang canggih dan terpadu untuk mendukung pelayanan lembaga pengelolaan !awasan Sabang 7 Sektor Andalan & < 2nfrastruktur
- masih terbatasnya sarana dan prasarana yang ada :belum bertaraf internasional; - kurang lancarnya arus lalu lintas orang, barang dan jasa - penyebaran fasos4fasum yang tidak merata - kurangnya perhatian terhadap masalah sumber daya alam terutama yang terkait dengan konservasi hutan lindung dan pemanfaatan sumber air tanah baku
0(
BAB I( PENUUP
A. KESI)PULAN ). alam "enyusunan Laporan 'ahunan #"!S berpedoman pada !eputusan ewan !awasan %omor 5)(4&+34&((3 'entang Susunan ?rganisasi dan 'ata !erja #adan "engusahaan "erdagangan #ebas dan "elabuhan #ebas Sabang. &. !etentuan tersebut di atas, menunjukkan bahwa Laporan 'ahunan merupakan laporan pertanggung jawaban berkala atas pelaksanaan tugas pokok dan fungsi. 0. itemui beberapa kendala dan hambatan yang merupakan masalah-masalah yang selalu ada pada berbagai bidang kegiatan yang berpengaruh pada kelancaran pelaksanaannya. %amun semaksimal mungkin dengan kekuatan dan peluang yang ada, untuk meminimalisir kendala yang timbul demi kelangsungan pelaksanaan program kegiatan dimaksud. Sampai dengan saat ini capaian realisasi kinerja secara umum tercapai, salah satu hambatan4kendala dalam pelaksanaan tugas pokok dan fungsi #"!S yaitu, masih terbatasnya alokasi dana yang diperoleh.
B. SA"AN ).
iharapkan kepada ewan !awasan Sabang :!S; agar mendorong pihak !ementrian terkait untuk mempercepat penyelesaian %orma, Standar, "rosedur dan !ebijakan :%S"!; yang merupakan peralatan kerja #"!S dalam rangka mempercepat pencapaian Visi dan 9isi kedepan
&.
"emberdayaan terhadap Sekretariat !S untuk mempercepat perumusan !ebijakan $mum yang ditetapkan oleh !S di setiap awal tahun anggaran, sebagai pedoman bagi #"!S untuk melaksanakan kewenangan yang dilimpahkan.
0.
9endorong "emerintah Aceh, !ota Sabang dan !abupaten Aceh #esar untuk melimpahkan kewenangan sesuai dengan amanah $ndang-undang 01 tahun &(((,$ndang-undang %omor )) 'ahun &((7 dan "eraturan "emerintah %omor +0 'ahun &()( yang akan menjadi acuan dalam menjalankan aktivitas dibidang peri>inan bersamaan dengan kewenangan yang dilimpahkan pemerintah..
*.
Agar dalam alokasi A"#A 'ahun &()& "emerintah Aceh mengalokasikan dana untuk 2nvestasi terutama dalam hal pengadaan lahan dan konstruksi.
0)
ABEL * "EALISASI AN&&A"AN SAUAN KE"'A PEN&E)BAN&AN KAASAN PE"DA&AN&AN BEBAS DAN PELABUHAN BEBAS SABAN& sCd 1* DESE)BE" ;**
"EALISASI KODE
PLA@OND DIPA
P"O&"A)CKE&IAANCOUPUCSUBOUPUC KO)PONENCSUBKO)PCAKUNCDEIL
/"%0
:);
:&;
:0;
333.(+.)&
"rogram "engelolaan #elanja Lainnya
*(1(,(0
Administrasi "erkantoran
*(1(,(1
"embangunan4"engadaan4"eningkatan Sarana dan "rasarana
*(1(.)7
"engusahaan !awasan
'U)LAH
/"%0
:*;
:5;
:*;
).&31.(15.+05
)).510.737.3)3
&,1
&.0*5.+00.(+)
01*.0+&.*((
(,)
**5.7)1.7((
037.0(3.)57.((( )(.*5&.0 *(.(((
03).7501*+.&0*
3&,&
*.755.*(1.177
5.&3+.+*3.17&
),&
5.)50.*3(.&0+
66.<96.>;;.;;;
6*;.99>.>7.6<;
37,5*
"eningkatan !ualitas S9 dan 'ata Laksana
:
(,5
"enyelenggaraan ?perasional dan "emeliharaan
*(1(,(5
*&*.+3*.1 ((.((( 0.030.7 1*.((( )0.3)3.5 0(.((( +&(.( ((.(((
/"%0
&.(37.53+.)75
*(1(,(*
SISA DANA
*1.<9>.66.7;
ABEL AN&&A"AN SAUAN KE"'A PEN&E)BAN&AN KAASAN PE"DA&AN&AN DAN PELABUHAN BEBAS SABAN& SESUAI P"O&"A) KE"'A A ;**
KODE
P"O&"A)CKE&IAANCOUPUCSUBOUPUC KO)PONENCSUBKO)PCAKUNCDEIL
:);
999.;<.*
:&;
PLA@OND DIPA
P"OSENASE
/"%0
/:0
:0;
:*;
KE.
:5;
66.<9 6.>;;.;;;
*!; ;
66.<9 6.>;;.;;;
*
Program Pengelolaan Belan?a Lainn,a Indikator Kiner?a Utama Program
()
'erkelolanya ana #elanja Lainnya yang fektif dan Akuntabel
(&
"enatausahaan 'ransaksi #elanja Lainnya yang 'ertib
6;>; ((
Pengelolaan Dan Pen,usunan La%oran Anggaran Lainn,a Indikator Kiner?a Kegiatan
0&
6;>;!;1
1.1 91.8>6.;;;
AD)INIS"AS I P E"KANO"AN
;!;;<
Lokasi < !ota Sabang 6;>;.;1.;;* ())
A92%2S'/AS2 !2A'A%
()&
"/6ALA%A% 2%AS ALA9 %/2
()0
LA%A %A% A@A A % 6ASA L2S '/2! , 'L"?%, AS A% A2/:L'A;
()*
SA G 9%@A
6;>;. ;1. ;;
&.0 30.1&(.((( 0 +0.1&(.((( ).7 (+.(((.((( & 1(.(((.((( ) &(.(((.((( * 0&.)7(.(((
KANO" PUSA BPKS
KANO" PE"AKIL AN BPKS DI BANDA A$EH
())
A92%2S'/AS2 !2A'A%
()&
"/6ALA%A% 2%AS ALA9 %/2
+&.*7(.((( ) +1.1((.(((
()0
LA%A %A% A@A A % 6ASA L2S '/2! , 'L"?%, AS A% A2/:L'A;
3(.(((.(((
()*
SA G 9%@A
1&.(((.(((
KANO" UNI PELAKSANA EKNIS /UP0 PE)BAN&UNAN P.A$EH
7*.)0(.(((
())
A92%2S'/AS2 !2A'A%
*0.31(.(((
()&
"/6ALA%A% 2%AS ALA9 %/2
)*.)7(.(((
()0
LA%A %A% A@A A % 6ASA L2S '/2! , 'L"?%, AS A% A2/:L'A; KANO" UNI PELAKSANA EKNIS /UP0 PELABUHAN ISPS $ODE DI SABAN&
7.(((.((( ) 0&.)((.(((
())
A92%2S'/AS2 !2A'A%
*5.3*(.(((
()&
"/6ALA%A% 2%AS ALA9 %/2
)*.)7(.(((
()0
LA%A %A% A@A A % 6ASA L2S '/2! , 'L"?%, AS A% A2/:L'A; KANO" PE"AKIL AN BPKS DI 'AKA" A
1&.(((.((( 0 +0.57*.(((
())
A92%2S'/AS2 !2A'A%
51.5&*.(((
()&
"/6ALA%A% 2%AS ALA9 %/2
**.(*(.(((
()0
LA%A %A% A@A A % 6ASA L2S '/2! , 'L"?%, AS A% A2/:L'A;
()*
SA G 9%@A
7(.(((.((( & &&.(((.((( *1.9* 9.71;.;;;
6;>;.;1.;;1
6;>;.;1.;;6
6;>;. ;1. ;;7
6;>;!;6
PENELEN&A"AAN OPE"ASIONAL DAN PE)ELIHA"AAN
(,1(&
(,)&1
(,()3
(,(03
(,))0
;!;11
Lokasi < !ota Sabang 6;>;.;6.;;*
KANO" PUSA BPKS
())
A62 A% '$%6A%A%
()&
=?%?/A/2$9 VA!AS2 A% LA2%%@A
()0
$A% 9A!A% "AA2
()*
"9L2=A/AA% $%, 2%V%'A/2S !A%'?/ A%
)(.*) (.)*5.((( 1.+ )+.7((.((( 7 (0.775.((( 5 +&.)&(.((( ).* (5.17(.(((
(,1*+
"9L2=A/AA% LA2%%@A 6;>;. ;6. ;;
).) 0&.)15.((( 3 (3.(((.(((
KANO" PE"AKIL AN BPKS DI BANDA A$EH
())
A62 A% '$%6A%A%
()0
$A% 9A!A% "AA2
()*
"9L2=A/AA% $%, 2%V%'A/2S !A%'?/ A%
00
+0.)7(.((( ) *(.()5.(((
(,(+)
"9L2=A/AA% LA2%%@A
())
A62 A% '$%6A%A%
5 15.01(.((( * *+.&((.(((
()0
$A% 9A!A% "AA2
&1.1&(.(((
()*
"9L2=A/AA% $%, 2%V%'A/2S !A%'?/ A%
6;>;.;6.;;1
KANO" UNI PELAKSANA EKNIS /UP0 PE)BAN&UNAN P. A$EH
())
A62 A% '$%6A%A%
33.*5(.((( ).( )1.+3(.((( 3 5).7((.(((
()0
$A% 9A!A% "AA2
55.**(.(((
()*
"9L2=A/AA% $%, 2%V%'A/2S !A%'?/ A%
)(.+5(.(((
6;>;.;6.;;6
KANO" UNI PELAKSANA /UP0 PELABUHAN ISPS $ODE DI SABAN&
(,(*)
(,(10
"9L2=A/AA% LA2%%@A
())
A62 A% '$%6A%A%
1 +0.35(.((( 7 31.+((.(((
()0
$A% 9A!A% "AA2
5).*+(.(((
()*
"9L2=A/AA% $%, 2%V%'A/2S !A%'?/ A%
0*.71(.(((
6;>;. ;6. ;;7
KANO" PE"AKIL AN BPKS DI 'AKA" A
(,(57
"9L2=A/AA% LA2%%@A 6;>;!;7
< ;.;;;.;;;
PENIN&KAAN KUALIAS SD) DAN AA LAKSANA
;!;;
Lokasi < !ota Sabang ())
"%22!A% A% LA'2=A% '!%2S
6;>;!;>
PE)BAN&UNANCPEN&ADAANCPENIN&KAAN SA"ANA DAN P"ASA"ANA
+ &(.(((.((( 198.1; 9.*78.;;;
) ;!911
Lokasi < !ota Sabang ())
"%@$S$%A% /%DA%A '!%2S A% 'A2L SA2%
()&
"%AASA%4S$"/V2S2 !?%S'/$!S2
()0
"9#A%$%A% /$9A= %A/A
()*
"%9#A%A% !AASA% 2SA'A
). &&).&+3.((( 0.5 55.(((.(((
()5
"9#A%$%A% ?"/AS2?%AL "LA#$=A% A% "/2!A%A%
()7
"%AAA% !%A/AA% #/9?'?/ /?A-&
()1
"%AAA% !%A/AA% #/9?'?/ /?A *474)(
()+
"%AAA% 'A%A=
()3
"%AAA% "/ALA'A% "%$%6A% ?"/AS2?%AL !A%'?/
(&(
"%AAA% !A"AL "/2%'2S
(&)
"9#A%$%A% 6ALA% A% 69#A'A% !?L!'?/AL
6;>;.*8
PEN&USAHAAN KAASAN
(,((0 (,((3
)((.(((.((( ).0 5(.(((.((( &3&.)) (.&((.(((
(,(((
1(.(((.((( 7 ((.(((.((( )5. *03.1+5.5(( * ((.(((.((( 5.( ((.(((.((( 17.*7 &.++).5(( *;.67 .16;.;;;
(,(((
(,((0 (,101
(,((& (,(03 (,(() (,()0 (,)30 ;!; 1
Lokasi < !ota Sabang ())
S'$2 !LA@A!A% A% "/%DA%AA% $9$9
()&
"/?9?S2 AA%, 2%$S'/2 A% 2%VS'AS2
()0
S2%!/?%2SAS2 /%DA%A A% "/?/A9
()*
9?%2'?/2% /%DA%A A% "/?/A9
).) 05.(((.((( 0.1 77.+*(.((( 0.( 5(.(((.((( ).1 5(.5((.(((
0*
(,)(3 (,07( (,&3& (,)71
()5
"%9#A%A% !AASA% 2%$S'/2, "/AA%A% A% ?'?/2'A
'U)LAH
15( .(((.(((
(,(1&
66.<9 6.>;;.;;;
*! ;
ABEL 1 LAPO"AN PENDAPAAN BULAN 'ANUA"I sCd DESE)BE" ;** 6an. s4d Sept. &()) 2
2V
esember &())
Akumulasi
/p &.+(&.+*)
/p *.&+0.+*&
/p 0.15&.)((
/p 7.71+.3)0
/p ).&7).(((
/p ).&7).((( /p &1.*&7.*((
-
#iaya Labuh
/p 53.*1+.)75
/p ).*+).(()
/p
-
#iaya 'ambat
/p &).337.+(3
/p &.5*&.(((
/p
-
"engisian Air
/p )0.07*.(((
/p
/p
-
Sewa "eralatan
/p &7.7)(.(((
/p *.3(+.7((
/p &&.5)1.+((
/p
-
ermaga
/p
+.+3(.0(*
/p
&(*.+(5
/p
-
/p
5&3.5&3
/p
10*.00*
-
/etribusi
/p
*7(.&&1
/p
11.5((
/p
-
/p
&(5.(((
/p
&+&.5((
-
""n
/p )5.**7.&+3
/p
-
/p
-
/p
-
/p
-
-
!urang Setor
/p -7.35(.3+0
/p
-
/p
-
/p
-
/p
-
/p )03.&3*.+))
/p 3.&)0.3(7
/p &&.3(&.7)0
/p
-
-
0+*.+)0 -
-
/p +.55(.*1(
/p *(.777.3+3
Aktifitas 6asa "elayanan -
6asa "elayanan !endaraan #ermotor
/p 7&.1+(.+3(
/p
-
6asa "elayanan 2mpor ula
/p 5).&57.&&(
/p 5.0*1.3)*
/p
-
/p
-
/p 5.0*1.3)*
-
6asa "elayanan 2mpor #eras
/p
/p *.55&.501
/p
-
/p
-
/p *.55&.501
-
6asa "elayanan 2mpor Aspal
/p &+.(0*.*3*
/p
/p
-
/p 0(.1&3.))3
/p 0(.1&3.))3
-
6asa 2mpor Lainnya
/p )(.+&0.&)(
/p ).0(1.&7&
/p
-
/p
/p ).0(1.&7&
/p )57.)03.)7(
/p )).&(1.1)0
/p
-
/p
-
/p
-
/p
-
/p ++.005.5((
'otal "endapatan 6asa "elayanan 2mpor
222
%ovember &())
A kti fi tas "elabuhan
'otal "endapatan dari Aktifitas "elabuhan
22
?ktober &())
0.&**.0*7
-
-
/p
-
-
/p 0(.1&3.))3
/p
-
/p *).307.+0&
Aktifitas "emanfaatan Asset -
Sewa #angunan I. "elindo
/p
-
-
Sewa 'anah :"'. "ertamina; untuk thn. &()(
/p +(.0(5.(((
/p
-
/p ++.005.5((
Aktifitas Lainnya -
6asa iro #ank ))(.().(5.3(())1-*
/p
).57(.513
/p
*7*.)(&
/p
&)5.3&5
/p
-
-
6asa i ro # ank ))(.(&.(0. 3(()01- )
/p
) 1).&3)
/p
& (.) 71
/p
&(.)1*
/p
-
/p
* (.0*)
-
6asa iro #ank #/2 : "elabuhan ;
/p
&.)**.500
/p
*7+.713
/p
*53.()(
/p
-
/p
3&1.7+3
/p
0.+17.*(0
/p
35&.3*+
/p
735.)(3
/p
-
/p ).7*+.(51
'otal "endapatan 6asa iro #ank
otal Penda%atan Bulan 'an. sCd Desember ;**
/p 013.7)5.01*
/p &).01*.571
%ote < Bulan Agustus tidak ada pemasukan dari jasa impor Bulan November tidak ada pemasukan dari jasa impor
05
/p &0.531.1&&
/p)&1.7)5.(+3
/p
7+(.(&1
/p )1&.5+1.01+
ABEL = 6 LAPO"AN PEN&ISIAN AI" KE KAPAL DI PELABUHAN ELUK SABAN& sCd BULAN DESE)BE" ;**
NO
NA)A KAPAL
BENDE"A
AN&&AL
'U)LAH /ON0
KEE"AN&AN
1
2
3
4
!
)
'#. 9A/2A%A
2%?%S2A
(&4(&4&())
)(
&
9V. S=2%"2%D?
9?%?L2A
(14(04&())
+(
0
'#. "L2'A =2LA
2%?%S2A
)&4(04&())
)1
*
'#. "L2'A =2LA
2%?%S2A
)+4(04&())
)+
5
'#. "L2'A =2LA
2%?%S2A
&54(04&())
)+
7
'#. "L2'A =2LA
2%?%S2A
()4(*4&())
&(
1
'#. "L2'A =2LA
2%?%S2A
(54(*4&())
)*
+
'#. "L2'A =2LA
2%?%S2A
))4(*4&())
)1
3
'#. "L2'A =2LA
2%?%S2A
)74(*4&())
)7
)(
'#. "L2'A =2LA
2%?%S2A
&*4(*4&())
)5
))
'!. ".=2LA4'#./29#A L
2%?%S2A
()4(54&())
)5
)&
'#.9A/2A%A 2
2%?%S2A
)+4(54&())
)(
)0
'#. 9A/2A%A4'!. AD= /A@A
2%?%S2A
&74(54&())
0(
)*
'!. ".=2LA4'#./29#A L
2%?%S2A
()4(54&())
)5
)5
'#.9A/2A%A 2
2%?%S2A
)+4(54&())
)(
)7
'#. 9A/2A%A4'!. AD= /A@A
2%?%S2A
&74(54&())
0(
)1
!". A'?' !ADA 5)) :"olisi;
2%?%S2A
)(-6un-))
)(
)+
!". A'?' !ADA 5)) :"olisi;
2%?%S2A
)5-6un-))
&&
)3
!". A'?' !ADA 5)) :"olisi;
2%?%S2A
&(-6un-))
)(
&(
'#. "L2'A =2LA
2%?%S2A
&5-6un-))
)5
&)
!9. SA9$/A S6A='/A
2%?%S2A
&5-6un-))
)(
&&
'#. 9A/2A%A
2%?%S2A
&5-6un-))
)(
07
-
-
&0
'#. #"A
2%?%S2A
&1-6un-))
)(
&*
'!. "L2'A 62=$
2%?%S2A
&1-6un-))
*(
&5
!%. #ASA/%AS
2%?%S2A
&3-6un-))
)(
&7
'#. "L2'A =2LA
2%?%S2A
&3-6un-))
))
&1
!". A'?' !ADA 5)) :"olisi;
2%?%S2A
()-6ul-))
)(
&+
'#. 9A/2A%A
2%?%S2A
(0-6ul-))
)(
&3
!". A'?' !ADA 5)) :"olisi;
2%?%S2A
(7-6ul-))
)(
0(
!". A'?' !ADA 5)) :"olisi;
2%?%S2A
))-6ul-))
)(
0)
!". A'?' !ADA 5)) :"olisi;
2%?%S2A
)5-6ul-))
)(
0&
!". A'?' !ADA 5)) :"olisi;
2%?%S2A
&&-6ul-))
)(
00
!". A'?' !ADA 5)) :"olisi;
2%?%S2A
&1-6ul-))
)(
0*
!". A'?' !ADA 5)) :"olisi;
2%?%S2A
()-Agust-))
)(
05
!". A'?' !ADA 5)) :"olisi;
2%?%S2A
(1-Agust-))
)(
07
'#. "L2'A 'A/!
2%?%S2A
(+-Agust-))
05
01
2? 9/2% 2
2%?%S2A
)&-Agust-))
&(
0+
!". A'?' !ADA 5)) :"olisi;
2%?%S2A
)&-Agust-))
)(
03
2? 9/2% 2
2%?%S2A
)7-Agust-))
)1
*(
'#. "L2'A =2LA
2%?%S2A
)7-Agust-))
)3
!". A%'A/6A :"olisi;
2%?%S2A
&(-Agust-))
&(
!". A%'A/6A :"olisi;
2%?%S2A
&1-Agust-))
&1
*0
'!.AD= /A@A
2%?%S2A
)(-Sep-))
&)
-
**
'!.AD= /A@A
2%?%S2A
)&-Sep-))
&&
-
*5
9.ALLA%
2%?%S2A
)0-Sep-))
)&
-
*7
'#.SA 222
2%?%S2A
)5-Sep-))
)1
-
*1
!". A%'A/6A :"olisi;
2%?%S2A
(*-Sep-))
)*
-
*+
!". A%'A/6A :"olisi;
2%?%S2A
)(-Sep-))
&1
-
*3
'#. "L2'A =2LA
2%?%S2A
)&-Sep-))
)+
-
5(
!". A%'A/6A :"olisi;
2%?%S2A
)1-Sep-))
&)
-
5)
!". A%'A/6A :"olisi;
2%?%S2A
&5-Sep-))
)1
-
5&
9.ALLA%
S2%A"?/
0(-Sep-))
3
-
50
'#. "L2'A =2LA
2%?%S2A
(&-?kt-))
)0
-
5*
!". A%'A/6A :"olisi;
2%?%S2A
(3-?kt-))
&5
-
*) *&
01
-
55
'#. "L2'A =2LA
2%?%S2A
)5-?kt-))
)+
-
57
!". A%'A/6A :"olisi;
2%?%S2A
)7-?kt-))
&(
-
51
'#. "L2'A =2LA
2%?%S2A
&*-?kt-))
)7
-
5+
!9. DA=A@A #A/$
2%?%S2A
&1-?kt-))
)(
-
53
!9".'L$! S2%!2L
2%?%S2A
&3-?kt-))
00
-
7(
!9".'L$! S2%!2L
2%?%S2A
0(-?kt-))
&)
-
7)
'#. "L2'A =2LA
2%?%S2A
0)-?kt-))
)*
-
7&
!9".'L$! S2%!2L
2%?%S2A
(0-%op-))
&)
-
70
'#. "L2'A 'A/!
2%?%S2A
(0-%op-))
)0
-
7*
'#. "L2'A =2LA
2%?%S2A
)(-%op-))
)5
-
75
'#. "L2'A 'A/!
2%?%S2A
)(-%op-))
)1
-
77
!9".'L$! S2%!2L
2%?%S2A
)7-%op-))
&5
-
71
'#. "L2'A =2LA
2%?%S2A
)7-%op-))
)1
-
7+
!9. DA=A@A #A/$
2%?%S2A
)1-?kt-))
)(
-
73
!". A'?' !ADA 5)) :"olisi;
2%?%S2A
&)-es-))
)(
-
*.*9>
JUMLAH
ABEL = 7 LAPO"AN KUN'UN&AN KAPAL DAN KE&IAAN LAINNA DI PELABUHAN ELUK SABAN& sCd DESE)BE" ;** NO.
NA)A KAPAL C KE&IAAN LAINNA
1
2
).
&.
0.
*.
5.
9'. S?D=2 D=92DAL 9'. "/2#$92
'#. 9A/2%A G &(
9V. A9AA
9'. "/2#$92
AN & &A L C ' A) BE"AN&K IBA )E"APA A
A&EN
BENDE" A
)UAAN
&"
8
9
3
4
5
6
7
(0-6an-))
(0-6an-))
(0-6an-))
2ndonesia
(1.*& wib
(1.*& wib
)5.0( wib
"'. "ertamina
(+-6an-))
(+-6an-))
(3-6an-))
2ndonesia
)0.(( wib
)0.(( wib
(3.(( wib
"'. "ertamina
&(-6an-))
&(-6an-))
&)-6an-))
&&.(( wib
&&.(( wib
)3.(( wib
&*-6an-))
&*-6an-))
&*-6an-))
(1.0( wib
(1.0( wib
)*.(( wib
(&-9ar-))
(&-9ar-))
(0-9ar-))
"'. !incir 9as
2ndonesia
KE.
11
12
##9
0.*+&
#"!S."!#.&( ))-A(((((+1
#ongkar ##9
##9
&.7+&
#"!S."!#.&( ))-A(((((+3
#ongkar ##9
%2=2L
-
#"!S."!#.&( ))-A(((((+5
9uat "asir #esi
&3.((+
#"!S."!#.&( ))-A(((((+*
'uris
&.7&+
#"!S."!#.&( ))-A(((((+1
#ongkar ##9
"'. "elni
2ndonesia
'$/2S
"'. "ertamina
2ndonesia
##9
0+
NO)O" NOA
)0.&* wib 7.
1.
+.
3.
)(.
)).
)&.
)0.
)*.
)5
)7.
9V. S=2"2%D?
'#. "L2'A =2LA
9'. !LAS?
%$'#. "L2'A =2LA '#. "L2'A =2LA
9@. SAL$C2
9'. !A'?9AS
9V. AL#A'/?S
'#.'#. "L2'A =2LA
'#."L2'A =2LA
9'."/2#$92
)*.(( wib
(+.(( wib
(7-9ar-))
(1-9ar-))
)&.(( wib
&&.(( wib
)&-9ar-))
)&-9ar-))
)0-9ar-))
)1.(( wib
)1.(( wib
&).(( wib
)7-9ar-))
)7-9ar-))
)7-9ar-))
)&.0( wib
)0.(( wib
&&.(( wib
)7-9ar-))
)7-9ar-))
)+-9ar-))
)1.(( wib
)1.(( wib
&(.(( wib
&0-9ar-))
&0-9ar-))
&7-9ar-))
)&.(( wib
)&.(( wib
)(.(( wib
&7-9ar-))
&7-9ar-))
&7-9ar-))
)(.0( wib
)(.0( wib
)7.(( wib
0(-9ar-))
0(-9ar-))
0(-9ar-))
(+.(( wib
(+.(( wib
)3.(( wib
()-Apr-))
()-Apr-))
()-Apr-))
(1.0( wib
(1.0( wib
)*.(( wib
()-Apr-))
()-Apr-))
(*-Apr-))
(1.0( wib
(1.0( wib
&(.((
(5-Apr-))
(5-Apr-))
(3-Apr-))
(3.(( wib
(3.(( wib
&).(( wib
)&-Apr-))
)&-Apr-))
)0-Apr-))
(3.(( wib
(3.(( wib
(+.(( wib
)1.
'#.SA 222
)&-Apr-))
)+.
'#."L2'A =2LA
)5-Apr-))
)5-Apr-))
)3-Apr-))
(1.(( wib
(1.(( wib
&(.(( wib
)+-Apr-))
)+-Apr-))
)3-Apr-))
(1.(( wib
(+.(( wib
(0.0( wib
&*-Apr-))
&*-Apr-))
&1-Apr-))
(+.0( wib
(+.0( wib
(+.(( wib
0(-Apr-))
0(-Apr-))
()-9ei-))
)7.(( wib
)7.(( wib
(+.(( wib
()-9ei-))
()-9ei-))
)0-9ei-))
)1.(( wib
)1.(( wib
(1.(( wib
)3.
&(.
&).
&&.
!L9.S$/@A 2%A=
'#."L2'A =2LA
'9.!LAS?
%$'#.'!. "L2'A =2LA
"'. "elni
9ongolia
-
"'. !incir 9as
2ndonesia
#atu Split
"'. "ertamina
2ndonesia
##9
"'. !incir 9as
2ndonesia
#atu Split
"'. !incir 9as
2ndonesia
#atu Split
"'. "elni
Dayman 2sland
-
"'. "ertamina
2ndonesia
##9
"'. "elni
#ahamas
'uris
"'. !incir 9as
2ndonesia
#atu Spilit
"'. !incir 9as
2ndonesia
#atu Spilit
"'. "ertamina
2ndonesia
##9
"'. !incir 9as
2ndonesia
#atu Spilit
"'. !ali Aceh
2ndonesia
%/L DA/?
"'. !incir 9as
2ndonesia
#atu Spilit
"'. "ertamina
2ndonesia
##9
"'.!incir 9as
2ndonesia
#A'$ S"2L2'
03
#"!S."!#.&( ))-A(((((3&
3.(55 ).) 5)
#"!S."!#.&( ))-A(((()((
5.&70
#"!S."!#.&( ))-A(((((3*
mergency :'ambah Air; #ongkar batu split D' 222
#ongkar ##9
).)
#"!S."!#.&( ))-A(((()((
#ongkar batu split D' 222
).) 5)
#"!S."!#.&( ))-A(((()((
#ongkar batu split D' 222
).103
#"!S."!#.&( ))-A((((35
mergency :'ambah ##9;
5.&&1
#"!S."!#.&( ))-A((((31
#ongkar ##9
&+.5)+
#"!S."!#.&( ))-A(((((3+
).)05
#"!S."!#.&( ))-A(((()((
D'0
05
#"!S."!#.&( ))-A(((()(1
D'0
&.7+&
#"!S."!#.&( ))-A(((()()
#?%!A/ ##9
-
?!2%
05
#"!S."!#.&( ))-A(((()(1
D'0
3+
#"!S."!#.&( ))-A(((()(&
).)05
#"!S."!#.&( ))-A(((()(1
D'0
5.&70
#"!S."!#.&( ))-A(((()(+
#?%!A/ ##9
).)05
#"!S."!#.&( ))-A(((()(1
D'0
5)
).)
).)
"'. #udi "erkasa Alam
&0.
8?/!L28
)), )& J )5 9ei &())
&*.
'#.9A/2A%A
)+-9ei-))
)+-9ei-))
&(-9ei-))
(*.((wib
(*.((wib
)+.((
&1-9ei-))
&1-9ei-))
&+-9ei-))
)*.(( wib
)*.(( wib
(+.(( wib
&5.
'9.!LAS?
%$#"!S."!#.&( ))-A(((()(3
"'."andu #uana
2ndonesia
D/A2%
"'."ertami na
2ndonesia
##9
"emindahan "eralatan !erja D'0
&(7
#ongkar ##9
5.&70
&7.
!9.S$/@A 2%A=
&+-9ei-))
&+-9ei-))
()-6un-))
"'.!ali Aceh
2ndonesia
Sesuai 9anifes
&1
!". atot !aca. 5))
)(-6un-))
)(-6un-))
&&-6un-))
-
2ndonesia
-
-
"atroli
!%. #asarnas
)+-6un-))
)+-6un-))
&3-6un-))
-
2ndonesia
-
-
ocking
'#. "elita =ila4#. 9ulia 9akmur &)(&
&0-6un-))
&0-6un-))
0(-6un-))
"'. !incir 9as
2ndonesia
#atu Spilit
).)5)
D' 0
!9. Samudera Sejahtera
&0-6un-))
&0-6un-))
()-6ul-))
"'. !ali Aceh
2ndonesia
eneral argo
&+
&3
0(
0)
0&
#"A
8orklif
#"A
Angkat bom crain tgl &+ juni &()), & jam di dermaga D' )
&7-6un-))
-
"'. "andu #uana
2ndonesia
Drain
'#. #"A
&7-6un-))
&7-6un-))
-
"'. "andu #uana
2ndonesia
-
05
'#. $jung "acu4 9#. #atuphat
&1-6un-))
&1-6un-))
-
"'. Sea Asih Lines
2ndonesia
07
!". atot !aca. 5))
() 6uli &()) )*.((
() 6uli &()) )*.((
-
-
2ndonesia
8orklif
)7 6uli &()) (3.(( s4d (3.((
-
-
#"A
2ndonesia
-
!9. Surya 2ndah 22
)3 6uli &()) )&.0(
)3 6uli &()) )&.0(
-
"'. !ali Aceh
2ndonesia
Sesuai 9anifes
'!. /imba Lestari '#. "elita 'arik
&) 6uli &()) )1.((
&) 6uli &()) )1.((
&5 6uli &()) )+.((
"'. !incir 9as
2ndonesia
"recest 4 Sesuai 9anifes
01
0+
*3
&00
8orklif
&7-6un-))
0*
"emindahan "recest tgl &*,&5 J&7 6uni &()) di dermaga D' 0
'#. 9ariana 24'!. ". 6ihu
00
3+
*(
0+7
D' 0
-
5+5
ocking
-
-
"atroli
-
"emindahan 'angki ##9 dan lain-lainnya
3+
).(05
eneral Dargo
#ongkar "recest D' 222
*(
*)
*&
*0
**
*5
9'. "ribumi
&& 6uli &()) )5.((
&& 6uli &()) )5.((
&0 6uli &()) )).((
"'. "ertamina
2ndonesia
##9
&.7+&
#ongkar ##9
!". Antareja. 5)(
(0-Agust))
(0-Agust-))
-
-
2ndonesia
-
-
"atroli
9'. !lasogun
(*-Agust))
(*-Agust-))
(5-Agust-))
"'. "ertamina
2ndonesia
##9
5.&70
ermaga "ertamina
'#. "elita =ila4#. 9ulia 9akmur
)&-Agust))
)&-Agust-))
)1-Agust-))
"'. !incir 9as
2ndonesia
"receast
).)5)
untuk D' 0
9'. !lasogun
)1-Agust))
)1-Agust-))
)+-Agust-))
"'. "ertamina
2ndonesia
##9
5.&70
ermaga "ertamina
8orklif
"emindahan "recest tgl (+ ,(3, )(, )5, )7 J )+ Agustus &()) di dermaga D' 0
#"A
*7
!9. =akiki
)1-Sep-))
)1-Sep-))
&0-Sep-))
"'. !ali Aceh
2ndonesia
Dargo
*1
'#. 9ariana 2
)+-Sep-))
)+-Sep-))
-
"'. !incir 9as
2ndonesia
-
*1
'#. "elita =ila4#. 9ulia 9akmur
)3-Sep-))
)3-Sep-))
-
"'. !incir 9as
2ndonesia
"recest
*3
!9'. !lasogun
&+-Sep-))
&+-Sep-))
&3-Sep-))
"'. "ertamina
2ndonesia
##9
5(
'#. ". =ila 4 #. 9. 9akmur
&3-Sep-))
&3-Sep-))
-
"'. !incir 9as
2ndonesia
"asir
(&-?kt-))
"'. "andu #uana %usantara
Singapore
Drawler Drane J Accessorie s
5)
'#. allant
)&-Sep-))
5&
Langsir "recast dan lainnya - 8orklif
50
!9". 'eluk Singkil
(0-?kt-))
5*
'#. "elita =ila4#. 9ulia 9akmur &)(&
55
!9. Dahaya #aru 22
)&-Sep-))
)37
*3
).)5)
ermaga "ertamina
5.&70
).)05
3)
"emindahan "recest tgl ()?kt s4d 0) ?kt &()) di dermaga D' )
#"A
(0-?kt-))
"'. AS"
)0-?kt-))
)*-?kt-))
"'. !incir 9as
2ndonesia
)3-?kt-))
)3-?kt-))
"'. !incir 9as
2ndonesia
)+-?kt-))
untuk D' 0
ocking
!9". 'eluk Singkil
154).(7(
$ntuk D' 0
'#. "elita =ila4#. 9ulia 9akmur &)(&
7*1
ocking tgl &3-)(-))
!9. Dahaya #aru 22
2ndonesia
*)
"recest
Langsir "recast dan lainnya - 8orklif
57
9'. !lasogun
&0-?kt-))
&0-?kt-))
&*-?kt-))
"'. "ertamina
2ndonesia
##9
5&70
51
'#. "elita =ila 4 #. 9ulia 9akmur &)(&
&&-?kt-))
&+-?kt-))
&5-?kt-))
"'. !incir 9as
2ndonesia
Sertu
154).(7(
$ntuk D' 0
'#. "elita =ila 4 #. 9ulia 9akmur &)(&
5+
'#. ". =ila 4 #. 9ulia 9akmur &)(&
&+-?kt-))
0(-?kt-))
"'. !incir 9as
2ndonesia
"asir
154).(7(
$ntuk D' 0
'#. ". =ila 4 #. 9ulia 9akmur &)(&
53
!apal Layar 9arverick 22
0(-?kt-))
A"L
9arshall 2sland
05*
#antuan Sosial
!apal Layar 9arverick 22
"emindahan "recest tgl ()%op s4d 0( %op &()) di dermaga D' )
Langsir "recast dan lainnya - 8orklif
#ongkar "recest D' 222
#. /imba Lestari '#. "elita 'arik
$ntuk D' 0
'#. "elita =ila 4 #. 9ulia 9akmur &)(&
$ntuk D' 0
'#. "elita =ila 4 #. 9ulia 9akmur &)(&
ermaga D'0, tgl ), +, 3 esember &())
Langsir "recast dan lainnya - 8orklif
7(
Langsir "recast dan lainnya 8orklif
7)
#. /imba Lestari '#. "elita 'arik
7&
'#. "elita =ila 4 #. 9ulia 9akmur &)(&
70
'#. "elita =ila 4 #. 9ulia 9akmur &)(&
)5-%op-))
7*
9V.V2D'?/@ 7
0(-%op-))
75
Langsir "recast dan lainnya 8orklif
#"A
(&-%op-))
)&-%op-))
"'. !incir 9as
)0-%op-))
"'. !incir 9as
)5-%op-))
()-es-))
"'. !incir 9as
2ndonesia
Sertu
154).(7(
(&-es-))
(7-es-))
""S
2ndonesia
Aspal
715
(*-%op-))
(&-%op-))
(*-%op-))
"recest 4 Sesuai 9anifes
2ndonesia
2ndonesia
9'. !lasogun
).)5)
Sertu
154).(7(
ABEL = 8 DAFTAR REALISASI PEMASUKAN BARANG MELALUI KAWASAN PERDAGANGAN BEBAS DAN PELABUHAN BEBAS SABANG PERIODE MEDIO JANUARI s/d DESEMBER TAHUN 2011
NO
NA)A PE"USAHAAN
AN&&AL IBA BA"AN& C KAPAL
'ENIS BA"AN&
'U)LAH
(OLU)E /ON0
NILAI US F
NE&A"A ASAL
KEE"AN&AN
1
2
3
4
"
!
#
$
(* 8ebruari &())
Speed #oat J ngine #oat
& $nit
),5
*
$(. )ultaGam
*&
9alaysia
%urat &'in (emasukan Barang )e )a*asan
!9. Surya 2ndah 22
$(. 2amrin o,s
(* 8ebruari &())
/empah-rempah
&5 "kgs
(,015
2dem
Shoes, #ags, Darpet, 9ilo,
0& "kgs
),7
2dem
2mitation 8lower Stone, all
2dem
Dlock, ooden 8rane 9irror
2dem
and 8lower
2dem
!akas
5 #ags
(,)&5
9ainan Anak-anak
&&& Dartons
3,33
)7.&0+,*3
9alaysia
+5,&0+
1(.117,&5
9alaysia
2dem
!9. Surya 2ndah 22
1
$(. Asia Sabang rading
)+ April &())
ula "asir +5.&0+ kg
!9. Surya 2ndah 22
/empah-rempah "lastik #ag
&.5(( kg ).(5* kg
&,5 ),(5*
+0&,77
2dem
0.1(3,71
2dem
2dem
!ain 'edung (,53
Delana Lipis #umbu 9asak
6
$(. Asia Sabang rading
&+ 9ei &()) !9. Surya 2ndah 22
*. Kurma M /otab #am :ates; M Shima :ates; M Safawi :ates;
. Alat Bangunan Hotel
M Aluminium "ipe :7((mm I
2dem
53( kg
2dem
9alaysia
*(( ctns 4 &.+(( kg )( ctns 4 )(( kg 7 ctns 4 77( kg
(,77
9alaysia
9alaysia
(,05
7((mm I 07((mm;
M Aluminium "ipe :7((mm I
0 case 4 0(( kg
(,0
& case 4 &5( kg
(,&5
) case 4 ).5(( kg
),5
7((mm I &7((mm; M Aluminium "ipe :)&((mm I
).333,17
)&((mm I &7((mm;
M 8ramed lass
1. Bumbu )asak M L.. /empah-rempah M /empah-rempah
9alaysia
&( cartons 4 *(( kg &5 ctns 4 ).&5( kg
(,*
777,5+
),&5
).333,17
9alaysia
6. )esin M 9esin "engolah !aret
& units 4 )7& kg
(,)7&
&.333,7*
) unit 4 &+( kg
(,&+
333,++
:Dustom made chipping mill machine - !8 )(; M 9esin "ress
*0
an %urat &'in (emasukan Barang )e )a*asan %abang No+ 13B()%!! Tanggal 1# April 2-11 %urat &'in (emasukan Barang )e )a*asan %abang
*.*(7,)*
) case 4 05( kg
%urat &'in (emasukan Barang )e )a*asan %abang No+ 13B()%-1$ Tanggal 1 /ebruari 2-11 %urat &'in (emasukan Barang )e )a*asan %abang No+ 13B()%# Tanggal 2# 0aret 2-11
No+ 13B()%1-$ Tanggal 2" 0ei 2-11
&,+ (,)
%abang No+ 13B()%--$ Tanggal 12 .anuari 2-11
an %urat &'in (emasukan Barang )e )a*asan %abang %&(B)% No+ 13B()%114 Tgl+ 30ei 2-11 (enambahan Barang
:/e-cond press machine;
7
8
$(. Im%orindo Prima
$(. Asia Sabang rading
&0 6uni &())
M ula :hite Sugar;
!9. Samudera Sejahtera
M #eras :hite /ice;
)3 6uli &())
*. &ula /2ite Sugar0
5.((( bags4 &5(.((( kg &.((( bags4 )((.((( kg
0(( bags4 )5(.*&( kg
&5(
9alaysia
)((
9alaysia
)5(,*&
9alaysia
!9. Surya 2ndah 22 9alaysia
. Barang Lainn,a M rum "lastik &(( unit M 9inyak /ambut 0( cartons
>
$(. Asia Sabang rading
(5 September &())
M /empah-/empah
0( bags
M #iskuit4/oti !ering
)(( cartons
M !antong "lastik
& pallets
M "ertili>er #oraI
&(( bags
M Aspalt
<
)) September &()) :'ug #oat; 9. allant J :#arge; 9. 05
5&3,(3+
Singapore
0.&*7 drums
9
$(. )ultaGam
)1 September &())
Singapore
Alat Berat M 9anitowoc Drawler Drane M Dlamshell M Steel
&)0,(1
)+ pkgs 7 pkgs )+( feet
)0,+( -
M ula
).0(( bags 4 75.)+& kg
75,)+&
M #eras
0.5&5 bags
2dem
).5(( ctns
2dem
2dem
2dem
2dem
2dem
'hailand
!9. =akiki
M 'epung !etan M Sepatu
*5 pkgs M 'as M Alat-Alat /umah 'angga M #edak
*( lusin )( ctns
) bale
)+7,(51 -
M mpty "lastic #ag
2dem
2dem
2dem
2dem
2dem
)( bags M /empah-/empah
)& bags
),(5
M Durry "owder &5 ctns M !acang hall
&+ bags
M Agar #athi
05 ctns &( ctns
M Dhampor 4 !apur #arus
**
an %urat &'in (emasukan Barang )e )a*asan %abang %&(B)% No+ 13B()%11# Tgl+ -1 .uni 2-11 (erpanjangan &'in %urat &'in (emasukan Barang )e )a*asan %abang %&(B)% No+ 13B()%14# Tanggal - .uli 2-11 an %urat &'in (emasukan Barang )e )a*asan %abang %&(B)% No+ 13B()%1# Tgl+ 1# .uli 2-11 (enambahan Barang
)0,(5
Victory 7 $(. Asia Sabang rading
%urat &'in (emasukan Barang )e )a*asan %abang %&(B)% No+ 13B()%$ Tanggal -4 0ei 2-11
),&5&
2dem 2dem
%urat &'in (emasukan Barang )e )a*asan %abang %&(B)% No+ 13B()%1$" Tanggal 2" Agustus 2-11 %urat &'in (emasukan Barang )e )a*asan %abang %&(B)% No+ 13B()%1$4 Tanggal 24 Agustus 2-11
%urat &'in (emasukan Barang )e )a*asan %abang %&(B)% No+ 13B()%1#- Tanggal - Agustus 2-11
an %urat &'in (emasukan Barang )e )a*asan %abang %&(B)% No+ 13B()%2-1 Tanggal -# %eptember 2-11 (erpanjangan &'in 5 (enambahan Barang
M 9inyak /ambut
0 ctns
2dem
*1
-
?ktober &())
-
-
-
-
-
N&6&7
*6
=
%opember &())
-
-
-
-
-
N&6&7
*7
$(. Asia Sabang rading
() esember &())
M Aspalt
0.&*7 drums
5&3,(3+
Singapore
%urat &'in (emasukan Barang )e )a*asan %abang %&(B)% No+ 13B()% 1$" Tanggal 24 Nopember 2-11
Victory 7 OAL
*.816!;;
9*.77>!;>
ABEL > DA@A" "EN$ANA IN(ESASI DI KAASAN PE"DA&AN&AN BEBAS DAN PELABUHAN BEBAS SABAN&
NA)A PE"USAHAAN
PENAN&&UN& 'AAB PE"USAHAAN
)
"'. "ulau eh iving Dentre
AleI /obert, 9A, ?S2, 98A2
&
"'. Sabang 'rading Dompany
8uad 9ar>uki
NO
0
DV. /uvida Langsa A. 'imur
*
"'. uta Seulawah 9egah
5
"'. etra 9itra $saha
'ENIS IN(ESASI
LOKASI P"OEK
!el. 2boih Sabang
/ecreational Scuba iving J Dourse
!awasan isata 2boih, !ec. Sukakarya Sabang
6l. "erdagangan Sabang
"erdagangan #arter, kspor J 2mpor
8adli ". Amin J 8uad 9ar>uki
Langsa Aceh 'imur
"erdagangan J 6asa :apur Aceh /estaurant di !edah arul Aman, 9alaysia;
Ali =usin
6l. 'gk. aud #eureueh no. 3& #anda Aceh. 'elp. :(75); &*&*&, 0&((&, 8aI. :(75); &+3+3
/ekondisi !endaraan /oda ua dan Alat "ertanian
Sulaiman Cuhdi "ane
ALA)A PE"USAHAAN
raha 2rama 3th 8loor4unit A 6l. =. /. /asuna Said #lok K ) !av. ) J &, 6akarta
Sentra "engisian #ahan #akar !apal Laut :#unker Service;
*5
"EN$ANA IN(ESASI
KEE"AN&AN
$SH &*,&5(.((
#eroperasi sejak tahun &(() dan pada akhir tahun &((* setelah bencana 'sunami tidak beroperasi lagi.
-
9?$ !A2% %A dengan "engusaha %egeri !edah, 9alaysia :"'. %usa #hakti =utama;.
!awasan Sabang
-
9?$ "engusaha Langsa A. 'imur :DV. /uvida;, !A2% %A :S'D; dengan "engusaha %egeri !edah 9alaysia :"'. %usa #hakti =utama;.
!awasan Sabang
-
9?$ dengan 'akamichi Do., Ltd.
'eluk Sabang dan 'eluk #alohan
Supply Vesel :oil; $SH +,&&(,(((.(( B 'angki "enampungan :D#9; $SH 7,(((,(((.(( B "elabuhan ##9 $SH *,(((,(((.((
'elah mendapat "ersetujuan "rinsip dari #"!S %o. 5(04#"!S4".2407 'gl. 0 9aret &((5 diperpanjang %o. 5(04#"!S4".24)*1 'gl. 3 9ei &((7
!awasan Sabang
7
"'. #alohan #ay /esources
1
"'. 2ndonesia 9alaysia 'hailand 6ayaraya
+
"'. 9ayhill 2nternational 'rading J Service Ltd :92'S; 2ndonesia J Asian /egion
3
ublin "ort Dompany
)(
'ecnology 'ransfer Donsulting Limited #ritish Virgin 2sland
))
sharia Ichange :$!; Limited
)&
"'. '. 2ndonesia
)0
Asiatige Dorporation Altena 6V
)*
"'. "etromine nergy 'rading
/. Swinder Sigh
!omplek 9itra Sunter #oulevard #lok -) %o. 0A-5, 6l. @os Sudarso !av. +3, 6akarta $tara %o. 'elp. :(&); 75)075+, 75+0(+07
!onstruksi "elabuhan, "ertambangan dan 9ekanikal4lektrikal
?oi =oy @am
%o. 5, 6l. atuk 07)((b %akhan atu 2poh, "erak 9alaysia
"enangkapan ikan, 2ndustri "engolahan dan "engawetan ikan
9r. ehad arawan :$ni mirat Arab;
Ditra raha #uilding, Lantai )(, Suite )(.(&. 6l. atot Subroto !av. 05-07 6akarta )&1((
"erdagangan J 6asa, #unker Supplier :"emurnian dan "engolahan 9inyak #umi;
6l. '. "anglima "olem, Sabang
!epelabuhanan
@eong !eon %yan
&*, #aguio Villa, 555 Victoria, =ongkong
esain !onstruksi dan 9anajemen "usat 2ndustri #alohan
atoN "aduka Sri 9r. !han
&3, =arley Street, 2D 3 E/ London, 2nggris /aya
"usat !euangan "elabuhan
"radeep Sainani
0(th 82, edung Artha raha SD#, 6l. 6end. Sudirman !AV. 5&-50, 6akarta
"embangunan dan "engoperasian 'erminal Drude "alm ?il :D"?;
atoN 9ohammad /a>a !han
Suite &-)7, "lace amas 7(, 6l. Sri =artamas ), 5(*+( !uala Lumpur, 9alaysia
"engembangan !ompleks "ower "lant 'enaga Listrik &5 9
"ramono ewo
Dentury 'ower 1th 82, Suite 1(1, 6l. =./. /asuna Said !av. K-& %o. *, 6akarta
istribusi #ahan #akar 9inyak :##9;
nda Donnellan
*7
6aboi dan !euneukai !ecamatan Sukakarya Sabang
!awasan Sabang
!awasan Sabang
!awasan Sabang
!awasan Sabang
!awasan Sabang
!awasan Sabang
!awasan Sabang
!awasan Sabang
$SH 1,5((,(((,(((.((
'elah mendapatkan Surat "ersetujuan dari #"!S %o. 51)4#"!S4".24)57 'gl. & 6uni &((5 diperpanjang %o. 51)4#"!S4".24)33 'gl. &) 6uni &((7
$SH *+,70(,(((.((
'elah mendapat "ersetujuan "rinsip dari #"!S %o. 5(14#"!S4".247+ 'gl. && "ebruari &((7
$SH ),*((,(((,(((.((
"ada 'ahun &((0 sudah mendapatkan Surat "ersetujuan dari #!"9 untuk bidang usaha "emurnian dan "engolahan 9inyak #umi. $ntuk jenis investasi "embangunan 'anker ?il 'ransit sudah pada tingkat penandatanganan %ota !esepahaman :9o$; dengan #"!S tanggal &+ Agustus &((1.
-
Sudah dilakukan penandatanganan 9emorandum of Agreement :9oA; dengan #"!S 'gl. )1 Agustus &((1
-
Sudah dilakukan penandatangan 9emorandum of Agreement :9oA; dengan #"!S 'gl. ) 6uni &((1
-
Sudah dilakukan penandatangan %ota !esepahaman :9o$; dengan #"!S 'gl. &+ 6uli &((1
-
Sudah dilakukan penandatangan %ota !esepahaman :9o$; dengan #"!S 'gl. &+ 6uli &((1
-
Sudah dilakukan penandatangan %ota !esepahaman :9o$; dengan #"!S 'gl. &+ 6uli &((1
-
Sudah dilakukan penandatangan %ota !esepahaman :9o$; dengan #"!S 'gl. &+ 6uli &((1
)5
"'. "etroace
)7
"'. Sabang Aceh 2nvestment J evelopmet
atoN Aidid
%o. + 6alan S&D2 #usiness DompleI SOuare, Seremban &, 1(0(( Seremban %egeri Sembilan arul !udus, 9alaysia
6asa "enunjang "ertambangan 9inyak dan as #umi serta "erdagangan kspor J 2mpor
!ec. "ulo Aceh !abupaten Aceh #esar
$SH. )((.(((.(((,((
Sudah dilakukan 9oA antara #"!S dengan AlAidid "etro Dorporation Sdn. #hd 'ahun &((3
Seno Adjie
edung 9enara !arya Lt. &+ 6l. =. /. /asuna Said #lok K-5 !av. )-& Setia #udi, 6akarta Selatan
#unker Sece dan ?il /efinery
$jung Seukei, #alohan Sabang
/p. 0&.(((.(((.(((.( ((,-
Sudah mendapat "ersetujuan "rinsip dari #"!S tgl. )& "ebruari &()(
LAPO"AN AHUNAN
BADAN PEN&USAHAAN KAASAN SABAN& /BPKS0 'A=$% A%A/A% - &())
*1
#AA% "%$SA=AA% !AASA% "/AA%A% ##AS A% "LA#$=A% ##AS SA#A% 0anagement Board o8 sabang /ree Trade and /ree (ort
.l+ T+ (anglima (olem, %abang Telp+ -"2 22144, /a9+ -"2 22143
KAA PEN&ANA"
Setelah sekian lama dicabutnya status "erdagangan #ebas dan "elabuhan #ebas dengan $ndang-$ndang %omor )( 'ahun )3+5, anugerah yang begitu besar kembali diberikan dengan $ndang-$ndang %omor 01 'ahun &((( 'entang !awasan "erdagangan #ebas dan "elabuhan #ebas Sabang. !emudian diperkuat dengan $ndang-$ndang %omor )) 'ahun &((7 serta disahkannya "eraturan "emerintah %omor +0 'ahun &()( yang merupakan payung hukum sebagai landasan yang kuat dalam membangun dan mengembangkan !awasan Sabang agar menjadi motor penggerak perekonomian Aceh sehingga diharapkan akan menjadi kontribusi yang besar bagi kemakmuran masyarakat. Selanjutnya "residen menetapkan ewan !awasan Sabang yang diketuai oleh ubernur Aceh dan beranggotakan alikota Sabang dan #upati Aceh #esar. an untuk mengelola, mengembangkan dan membangun !awasan "erdagangan #ebas dan "elabuhan #ebas Sabang, ewan !awasan Sabang membentuk #adan "engusahaan !awasan Sabang dengan surat !eputusan ubernur aerah 2stimewa Aceh selaku !etua ewan !awasan Sabang %omor )304(*0 'ahun &((). "elaksanaan program dan kegiatan #"!S untuk pengembangan dan pembangunan prasarana dan sarana !awasan Sabang selama tahun &()) bersumber sebagian besar dari dana Anggaran "endapatan dan #elanja %egara :A"#%; dan Anggaran "endapatan dan #elanja Aceh :A"#A; yang alokasinya sangat kecil. !egiatan tersebut dilaksanakan secara akuntabel, profesional dan bertanggungjawab oleh #"!S melalui bidang-bidang terkait serta hubungan kerja yang harmonis dengan dinas4instansi teknis terkait didaerah maupun tingkat pusat. "enyusunan Laporan valuasi !inerja merupakan perwujudan salah satu indikator dalam rangka penyelenggaraan tugas pokok dan fungsi kelembagaan yang baik dan terpercaya serta dapat mewujudkan *+
pelayanan prima dan pertanggungjawaban kinerja kepada pemerintah dan masyarakat umum. Laporan 'ahunan ini secara garis besar berisikan informasi mengenai capaian kinerja yang telah dilaksanakan dalam tahun &()). emikian yang dapat kami sampaikan sebagai valuasi !inerja #adan "engusahaan !awasan "erdagangan #ebas dan "elabuhan #ebas Sabang 'ahun Anggaran &()).
KEPALA BADAN PEN&USAHAAN KAASAN PE"DA&AN&AN BEBAS DAN PELABUHAN BEBAS SABAN&
I". "USLAN ABD. &ANI! DIPL! SE NPP *;.;;*
"IN&KASAN EKSEKUI@
alam menjalankan amanah tugas dan tanggung jawab yang diemban, #adan "engusahanaan !awasan "erdagangan #ebas dan "elabuhan #ebas Sabang selalu berupaya mengoptimalkan modal dasar yang dimiliki, diantaranya adalah < ). $ndang-undang %omor 01 'ahun &((( 'entang !awasan "erdagangan #ebas dan "elabuhan #ebas SabangB &. $ndang-undang %o. )) 'ahun &((7 tentang "emerintahan Aceh, pasal )73 ayat :); beserta penjelasannya, yakni< @ang dimaksud dengan frasa Ftransportasi dan maritim dimaksudkan juga untuk menjadi !awasan "elabuhan #ebas Sabang sebagai pelabuhan impor-ekspor :internasional; dan juga sebagai pelabuhan alih kapal transhipment nasional. 0. "eraturan "emerintah %omor +0 'ahun &()( 'entang "elimpahan !ewenangan "emerintah kepada ewan !awasan Sabang. *. "eraturan 9enteri %egara "endayagunaan Aparatur %egara dan /eformasi #irokrasi %o. 0+ 'ahun &()) 'entang Status !elembagaan #adan "engusahaan !awasan "erdagangan #ebas dan "elabuhan #ebas Sabang, dimana saat ini #"!S Sabang telah resmi menyandang sebutan Lembaga "emerintah %on Struktural $ntuk menjalankan kewenangan yang diamanahkan oleh ketiga perangkat perundang-undangan diatas #"!S masih menemukan beberapa hambatan, diantaranya < baru selesainya sebagian kecil dari %orma Standar "rosedur dan !ebijakan :%S"!; yang di bahas oleh pemerintah melalui !ementrian yang membidangi teknis masing-masing dan belum tuntasnya "eraturan "emerintah mengenai "ola "engelolaan !euangan sebagai dasar #"!S menjalankan 8lesibelitas dalam berbisnis . !abar gembira juga datang di penghujung tahun &()), yang berasal dari sektor perbankan dan "erhotelan, dengan telah dibukanya & :dua; buah #ank pendukung dari kegiatan bisnis dan perdagangan yaitu #ank 9andiri Dabang Sabang dan #ank 9andiri Syariah. Adapun Sabang =ill =otel yang dahulu sempat menjadi fenomenal di *3
!ota Sabang ini telah selesai di renovasi dan dioperasikan kembali dengan predikat #intang 0 :tiga;, dan diharapkan bisa memberikan kontribusi aktif mengatasi tingkat hunian yang selalu menjadi permasalahan di saat musim liburan dan tahun baru. =ambatan lain diluar regulasi dapat digambarkan dari masing-masing sektor antara lain< a. Sektor !epelabuhanan
- #elum tersedianya sarana dan prasarana yang memadai dilingkungan pelabuhan - belum optimalnya kerjasama yang sinergi antar berbagai sektor sehingga skenario pengusahaan pelabuhan bebas dapat terwujud
- belum terbentuknya unit usaha yang mengurus masalah pelabuhan bebas Sabang secara profesional - belum optimalnya standar pelayanan yang tersedia b. Sektor "erdagangan dan 2ndustri <
- minimnya pelaku bisnis dalam melakukan aktivitas perdagangan dan industri - pelaku bisnis masih berskala kecil yang melakukan transaksi dagang pada produk yang bersifat homogen - hampir tidak ada aktivitas industri berskala besar, kecuali beberapa home industry - kurangnya minat investor untuk berinvestasi di sektor perdagangan dan industri - kerjasama yang belum optimal dengan pihak pengusaha4investor lokal dan asing c. Sektor "ariwisata
- kurangnya minat investor untuk berinvestasi di sektor pariwisata - fasilitas pariwisata yang masih terbatas - belum optimalnya promosi potensi pariwisata !awasan Sabang ke dunia luar - perlunya membangun infrastruktur yang berpola 'riple ' /evolution :'ourism, 'elecomunication and 'ransportation;
- kurangnya pengembangan dan pemberdayaan wisata bahari atau wisata pantai :karena Sabang dikelilingi laut atau pantai;
- perlunya peningkatan S9 yang bergerak di sektor pariwisata "ermasalahan-permasalahan tersebut diatas juga masih menjadi
faktor penyebab tidak signifikannya
pencapaian tujuan #"!S. Atas beberapa kendala tersebut #"!S masih mampu meraih pendapatan sendiri. 2ni
5(
dapat dilihat dari Laporan "endapatan :'abel G 0; yang dihasilkan dari adanya aktifitas kepelabuhanan dan aktifitas perdagangan. Sampai dengan bulan esember &()) . Aktivitas ini berupaya mengakomodir segala kegiatan bongkar muat dan kegiatan lainnya termasuk melayani apabila terdapat kunjungan kapal-kapal pesiar. ari kegiatan-kegiatan tersebut juga menghasilkan pemasukan pendapatan dengan total pemasukan sampai dengan bulan esember &()) adalah /p. )1&.5+1.01+,-. ari 'abel G 5 juga dapat dilihat aktifitas yang terdapat di "elabuhan 'eluk Sabang hingga medio esember &()). Aktifitas perdaganganpun tidak kalah memberikan kontribusi yang lumayan baik dari sisi pendapatan, sampai dengan bulan esember &()) pendapatan yang dihasilkan dari
jasa pelayanan yang terdiri dari < 6asa
"elayanan !endaraan #ermotor, 6asa "elayanan 2mpor ula, 6asa "elayanan 2mpor #eras, dan 6asa 2mpor Lainnya; sebesar /p. )3+.(15.33&,- . ari 'abel G 7 juga dapat kita lihat /ealisasi "emasukan #arang melalui !awasan "erdagangan #ebas dan "elabuhan #ebas Sabang. $ntuk alokasi Anggaran "endapatan dan #elanja %egara :A"#%; 'ahun Anggaran &()) #adan "engusahanaan !awasan "erdagangan #ebas dan "elabuhan #ebas Sabang mendapatkana alokasi anggaran sebesar /p. 03&.&((.(((.(((,- dan setelah melalui proses /evisi Anggaran :A"#%-"; menjadi /p. *&*.+3*.1((.(((,-. Sampai dengan akhir bulan esember &()) "rogres /ealisasi !euangan #adan "engusahaan !awasan "erdagangan #ebas dan "elabuhan #ebas Sabang untuk alokasi Anggaran "endapatan dan #elanja %egara :A"#%; adalah sebesar 98!76 : atau sebesar "%.6;9.<6.96;.6<;!= . Sebagai gambaran, beberapa paket- paket pekerjaan fisik yang telah dikontrakkan dan sangat signifikan terhadap realisasi keuangan diantaranya adalah <
%o.
%ama "ekerjaan
).
"embangunan ermaga D' 222 "elabuhan 2nternasional =ub 'eluk Sabang
&. 0. *. 5. 7. 1. +.
"embangunan 6alan Lamteng G "asi 6aneng "embangunan 6alan Lamteng G eudap "embangunan 6alan dan 6embatan ugop G Lhuen #ale "embangunan 6alan /inon G 9elingge "embangunan 6alan #alohan-Anoi 2tam-2e 9eule "embangunan 6alan #alohan-Anoi 2tam-2e 9eule :lanjutan; "embangunan 6alan #ango Lhueng Angen
%ilai !ontrak
Addendum !ontrak
'arget 8isik s4d esember &())
/ealisasi 8isik s4d esember &())
/ealisasi !euangan s4d esember &())
!et. Lokasi
/p. &70.10*.7((.(((
/p. &+5.+*(.*53.(((
)(( P
)(( P
/p. &+5.+*(.*53.(((
Sabang
/p. 0.3)3.105.(((
/p. *.0)).750.333
)(( P
)(( P
/p. *.0)).750.333
"ulo Aceh
/p. )1.10(.(((.(((
/p. )3.5(0.(((.(((
)(( P
)(( P
/p. )3.5(0.(((.(((
"ulo Aceh
/p. )1.55(.70(.(((
/p. )3.0(5.730.(((
)(( P
)(( P
/p. )3.0(5.730.(((
"ulo Aceh
/p. 5.175.+3).(((
/p. 7.0().03).(((
)(( P
)(( P
/p. 7.0().03).(((
"ulo Aceh
/p. +.)+&.0&(.(((
-
)(( P
)(( P
/p. +.)+&.0&(.(((
Sabang
/p. &.303.15(.(((
-
)(( P
)(( P
/p. &.303.15(.(((
Sabang
/p. )5.0+5.(((.(((
-
)(( P
)(( P
/p. )5.0+5.(((.(((
Sabang
ambaran singkat ini menunjukkan secara umum terdapat kesinambungan antara capaian target fisik dan realiasisi fisik serta realisasi keuangan, semua pekerjaan dapat diselesaikan tepat waktu.
5)
$ntuk alokasi Anggaran "endapatan dan #elanja Aceh :A"#A; 'ahun Anggaran &()), untuk #adan "engusahanaan !awasan "erdagangan #ebas dan "elabuhan #ebas Sabang sebesar /p. 5+1.1&(.(((,-. 'erhadap alokasi Anggaran "endapatan dan #elanja Aceh :A"#A; ini, yang terealisasi adalah sebesar +)P, atau sebesar /p. *15.000.3((,-. iharapkan kepada ewan !awasan Sabang :!S; agar mendorong pihak !ementrian terkait untuk mempercepat penyelesaian %orma, Standar, "rosedur dan !ebijakan :%S"!; dan mendorong "emerintah Aceh, !ota Sabang dan !abupaten Aceh #esar untuk melimpahkan kewenangan sesuai dengan amanah $ndangundang 01 tahun &(((,$ndang-undang %omor )) 'ahun &((7 dan "eraturan "emerintah %omor +0 'ahun &()( yang akan menjadi acuan dalam menjalankan aktivitas dibidang peri>inan bersamaan dengan kewenangan yang dilimpahkan pemerintah serta mengalokasikan dana untuk 2nvestasi terutama dalam hal pengadaan lahan dan konstruksi dari A"#A 'ahun &()&.
KEPALA BADAN PEN&USAHAAN KAASAN PE"DA&AN&AN BEBAS DAN PELABUHAN BEBAS SABAN&
I". "USLAN ABD. &ANI! DIPL! SE NPP *;.;;*
5&
DA@A" ISI Halaman
KAA PEN&ANA" ................................................................................................................................
i
"IN&KASAN EKSEKUI@ QQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQ.QQQQQQQQQQ.
ii
DA@A" ISI .............................................................................................................................................
v
BAB I
BAB II
BAB III
BAB I(
PENDAHULUAN A. Latar #elakang .................................................................................................................. #. Susunan ?rganisasi .......................................................................................................... D. 'ugas "okok dan !edudukan ........................................................................................... . Aspek Strategis .................................................................................................................
) ) * 5
"EN$ANA S"AE&IS DAN "EN$ANA KE"'A A. Visi dan 9isiQQ.. ............................................................................................................ #. 'ujuan dan Sasaran.......................................................................................................... D. /encana StrategisQ........................................................................................................ !ebijakan dan "rogram ................................................................................................... . /encana !inerja ..............................................................................................................
+ + 3 )& &&
AKUNABILIAS KINE"'A A. ambaran $mum ........................................................................................................... #. "engukuran !inerja ........................................................................................................ D. valuasi !inerja .............................................................................................................. . Aspek !euangan ............................................................................................................ . Analisis fisiensi dan fektivitas !inerja ........................................................................ 8. 2dentifikasi "ermasalahnQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQ.QQ.
&7 &7 &1 &+ &+ &3
PENUUP A. !esimpulan .................................................................................................................... #. Saran .............................................................................................................................
0) 0)
LA)PI"AN=LA)PI"AN ). 'A#L /AL2SAS2 A%A/A% SA'$A% "%9#A%A% !AASA% "/AA%A% ##AS A% "LA#$=A% ##AS SA#A% s4d 0) S9#/ &())QQQQ..................... 0& &. 'A#L A%A/A% SA'$A% !/6A "%9#A%A% !AASA% "/AA%A% ##AS A% "LA#$=A% ##AS SA#A% SS$A2 "/?/A9 !/6A 'A &())QQQQ................ 0& 0.
LA"?/A% "%A"A'A% 6A%$A/2 s4d S9#/ &()) QQQQQ.QQQQQQQ..QQ... 05
50