CJR ( CRITICAL JOURNAL REVIEW )
Sejarah perkembangan perkembangan hukum Newton tentang gerak dan saran untuk koten mengajar
Disusun Oleh : RAVIKA SYARFIFAH
4151121056
Fisika Dik D 2015
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN TAHUN PELAJARAN 2016 / 2017 1
KATA PENGANTAR
Puji syukur saya
ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, yang mana telah
memberikan rahmat dan hidayah-Nya, sehingga saya dapat menyelesaikan tugas Critical Journal Review ini . Pada kesempatan kali ini jurnal yang saya jadikan bahan untuk menyelesaikan tugas Critical Journal Review adalah jurnal yang berjudul “Historical development of Newton’s laws of motion and suggestions for teaching content” oleh Wheijen CHANG, Beverley BELL and Alister JONES. Melalui tugas Critical Journal Review ini saya
berharap dapat membantu para
pembaca untuk mengetahui secara singkat sejarah hukum newton serta penelitian apa yang dilakukan oleh pengarang dan apa yang mendasari penelitian yang dilakukannya, serta bagaimana khualitas dari jurnal ini.
Medan, 10 Maret 2017
Penulis,
2
DAFTAR ISI
HALAMAN COVER .......................................................................................................1 KATA PENGANTAR ......................................................................................................2 DAFTAR ISI .....................................................................................................................3 BAB I PENDAHULUAN I.1.
Latar Belakang ...........................................................................................4
I.2.
Rumusan Masalah......................................................................................4
I.3.
Tujuan Penulisan .......................................................................................4
BAB II PEMBAHASAN II.1. Identitas Jurnal ...........................................................................................5 II.2. Review Jurnal ..............................................................................................5
BAB III PENUTUP III.1. Inti Jurnal ...................................................................................................8 III.2. Kesimpulan ...............................................................................................8 BAB IV DAFTAR PUSTAKA.......................................................................................10
3
BAB I PENDAHULUAN
I.1. LATAR BELAKANG
Ulasan dari sejarah Hukum Newton tentang Gerak menggambarkan bahwa sejarah perkembangan secara bertahap bergeser jauh dari pengalaman intuitif dan konvensi kehidupan sehari-hari menuju perspektif diatur ilmiah.
I.2. RUMUSAN MASALAH
Berdasarkan latar belakang diatas rumusan masalah dari Critical Jurnal Report dari jurnal yang judul “Historical development of Newton’s laws of motion and suggestions for teaching ” adalah : 1. Bagaimana jurnal ini membahas tentang perkembangan sejarah Hukum Newton ? 2. Metode apa yang digunakan dalam jurnal ? 3. Konten mengajar bagaimana yang dilakukan pada jurnal ? 4. Apa kelebihan dan kekurangan yang dimiliki oleh jurnal ini ?
I.3. TUJUAN
1. Mengetahui bagaimana jurnal ini membahas tentang sejarah Hukum Newton 2. Menetahui metode apa yang digunakan 3. Mengetahui Konten mengajar bagaimana yang dilakukan pada jurnal 4. Mengetahui apa kelebihan dan kekurangan yang dimiliki oleh jurnal ini.
4
BAB II PEMBAHASAN II.1 IDENTITAS JURNAL
Nama Jurnal
: Sejarah perkembangan hukum Newton tentang gerak dan saran untuk koten mengajar
Jurnal
: Asia-Pacific Forum on Science Learning and Teaching
Volume Penerbitan
: Volume 15, Issue 1, Article 4, p.1 (Jun., 2014)
Tahun Terbit
: 2014
Penulis
: Wheijen CHANG, Beverley BELL and Alister JONES
Reviewer
: Ravika Syarifah
Tanggal
: 10 Maret 2017
II.2 REVIEW JURNAL Materi dan metode
Dalam jurnal ini menggunakan metode bagaimana mengajar hukum Newton dengan baik. Dengan meninjau sejarah Newton Hukum Gerak, kami berpendapat bahwa apa yang contemporarily disebut "Hukum Newton" bervariasi dari yang diterima di usia Newton. Dengan demikian, mengajar konten dan buku teks harus memodernisasi konten mereka dengan menghindari pernyataan serupa dengan publikasi asli Newton, dan suplemen rincian menyeluruh dari definisi modern dari istilah kunci. Sebuah tinjauan sejarah perkembangan Newton Hukum Gerak disajikan dalam tiga tahap waktu: (1) sebelum Principia, (2) ke-3 (terakhir) edisi Principia, dan (3) pandangan modern. Kemudian, saran untuk konten mengajar disediakan Ringkasan Jurnal
1) . Sebelum Principia Membahas Hukum 1 Newton dan Inersia dimana pada tahap ini ide-de Newton tentang NFL dan Inersia yaitu penyebab gerak yang diringkas sebagai berikut : Newton mengadopsi ide Galileo Inersia (kekuatan motif buatan) yang menyebabkan
gerak namun newton menganggap pertahanan itu untuk gerakan melingkar secara linear
Gagasan Aristoteless tentang gerak yaitu yang membutuhkan kekuatan eksternal 5
Penyebab gerak diubah dari kekuatan eksternal untuk kekuatan bawaan
Dan kesimpulannya Newton menganggap NFL berlaku untuk kedua linear dan seragam gerakan melingkar
2) E disi Principa E mpat tahapan gagasan Newton tentang NF L dan inersia (hukum I I Newton) NFL dan Inersia
Apa yang disebut “ gerakan seragam “ pada gerak lurus
Mendefenisikan makna dari inersia Force dan NSL
Pada tahap ini berlaku terkesan, , kekuatan yang melekat dan berlaku seragam yaitu Apa Newton dimaksud dengan 'gerak' adalah momentum (mv) (Cohen & Whitman, 1999, p.417); dengan demikian, dalam Principia, arti kekuatan terkesan itu impuls daripada kekuatan. Di NSL, Newton sebenarnya menyatakan hubungan antara impuls (J = F × AT) dan perubahan momentum (F × T = Δmv) daripada gaya dan percepatan (F = ma) percepatan
Disini membahas tentang gerak dan kekuatan Gerak dan Ruang
Selanjutnya, dalam Principia, Newton mengadopsi ruang absolut, secara eksplisit hipotesa bahwa pusat matahari sedang beristirahat (Westfall, 1971, p. 444). Lihat Newton ruang mutlak bertentangan dengan gagasan gerak relatif tersirat oleh NFL, yaitu menurut NFL, tidak ada cara untuk menentukan kecepatan mutlak benda 3) Pandangan M odern Membandingkan pandangan modern dengan ide-ide Newton dalam Principia, makna dan fungsi dari NFL dan inersia yang dimodifikasi. Ketika NSL dalam bentuk modern (F = ma) berlaku, NFL menjadi kasus khusus dari NSL, yaitu sejak F = ma, ketika F = 0, a = 0. Dengan demikian, NFL dapat ditahan tanpa sebab apapun. Inersia tidak lagi penyebab. Dalam pandangan modern, inersia tidak lagi berfungsi sebagai penyebab NFL, tapi mengacu pada massa untuk NSL, sedangkan NFL mempertahankan signifikansi ilmiah dengan menyampaikan definisi operasional dari kerangka inersia.
1. Kelebihan dan kelemahan jurnal
Kelebihan
1.
Isi dari padat dan jelas 6
2.
Penggunaan kata yang baku
3.
Hasil dan pembahasan lengkap dan tepat
Kelemahan
1.
Penggunaan kata yang berbelit sehingga Riviewer sulit untuk me-riview
2.
Pada peletakan gambar seharusnya berwana agar jelas terlihat oleh Riviewer
7
BAB III PENUTUP III.1 INTI JURNAL
Ulasan dari sejarah Hukum Newton tentang Gerak menggambarkan bahwa sejarah perkembangan secara bertahap bergeser jauh dari pengalaman intuitif dan konvensi kehidupan sehari-hari menuju perspektif diatur ilmiah. Tiga tahap perkembangan sejarah dibahas, yaitu sebelum Principia, ke-3 (terakhir) edisi Principia, dan pandangan modern dikembangkan selama tanggal 18 - abad ke-19. Empat istilah kunci yang diuraikan, yaitu Newton 1 Hukum, inersia, kekuatan, dan Hukum 2 Newton. Karena inisiasi alat ilmiah dan modifikasi yang sedang berjalan dari arti dari istilah kunci, pandangan modern bervariasi secara dramatis dari perspektif Newton. Dengan demikian, disarankan agar mengajar konten harus menghindari langsung menerjemahkan dari publikasi Newton, dan definisi modern dari istilah kunci harus benar-benar informasi, yang meliputi inisiasi alat ilmiah baru, modifikasi arti dari istilah kunci, dan perubahan akan hubungan kausal antara variabel terkait.
III.2 KESIMPULAN JURNAL
Dapat disimpulkan pada tahap sebelum Principia Newton dianggap berlaku baik yang disebabkan oleh agen eksternal (misalnya, gravitasi) dan entitas yang melekat (yaitu, dorongan dalam gerakan linear, dan gaya sentrifugal dalam gerakan melingkar). Pada tahan Edisi Principia kekuatan terkesan disebut sebagai impuls (bukan force) di NSL, kondisi NFL: nol kekuatan terkesan (dinyatakan dalam H5) tersirat nol impuls (J). Dengan demikian, NFL harus diartikan sebagai saat J = 0, Δv = 0, daripada ketika F = 0, a = 0. Oleh karena itu, ide ide kunci dari gaya dan percepatan, digunakan dalam pengertian modern (F = ma). Dari keempat cara pada tahap ini gaya seragam gravitasi dijelaskan dengan efek gerak percepatan konstan, (F= m.a ). Dan pada tahap yang terkahir yaitu Pandangan Modern menganggap "inersia" sebagai massa khusus, karena hubungan sebab akibat antara inersia dan NFL tidak lagi diperlukan. Selain itu, baris horizontal menunjukkan konsep dan link di antara mereka pada setiap periode waktu. Misalnya ∑ = . Pada konten pengajaran Newton Hukum Gerak harus 1) Terdiri deskripsi yang komprehensif mengenai alat baru dari kerangka acuan inersial 8
2) Memodernisasi arti kekuatan dan inersia 3) Membuang kausalitas antara inersia dan gerak. Dalam rangka untuk memahami pengetahuan Newton Hukum Gerak, membuang ide-ide kuno mungkin menantang seperti menjadi berkenalan dengan alat-alat baru bagi banyak siswa.
9
BAB IV DAFTAR PUSTAKA Journal of Historical development of Newton’s laws of motion and suggestions for teaching content by Wheijen CHANG, Beverley BELL and Alister JONES
10