#usto4a(=8#)" ?amun, Kementrian 25#? dan 2A7*7A# menilai bahwa laba bersih tersebut terlalu besar dan mengandung unsur rekayasa" etelah dilakukan audit ulang, pada & +ktober laporan keuangan Kimia Farma 1 disa!ikan kembali dan hasilnya telah d itemukan kesalahan yang cukup mendasar" 7ada laporan keuangan yang baru, keuntungan yang disa!ikan hanya sebesar
#usto4a(=8#) yang mengaudit laporan dari 78 Kimia Farma dan melakukan kecurangan yang mendasar dengan melaporkan laba bersih sebesar 1& milyar untuk menarik para investor agar menanamkan modalnya pada 78" Kimia Farma
Contoh *asus FraudPT $ndustri Sandang -usantara ($S-)
Pada 2esember *++- ndonesia Corruptin Datch (CD) melaporkan kasus dugaan korupsi ke @omisi Pemberantasan @orupsi (@P@) dalam ruislaag (tukar guling) antara asset PT# ndustri
Sandang ;usantara (S;), sebuah :<9; yang bergerak di bidang tekstil, dengan asset PT# E2C, sebuah perusahaan swasta# 2alam ruislaag tersebut PT# S; menukarkan tanah seluas &#A' meter persegi di kawasan Senayan dengan Tanah seluas A hektar beserta Pabrik dan mesin di karawang# :erdasarkan hasil temuan :adan Pemeriksaan @euangan (:P@) semester Tahun !nggaran &''0&''', menyatakan ruislaag itu berpotensi merugikan keuangan ;egara sebesar ?p# &*&,-* miliar# @erugian itu terdiri dari kekurangan luas bangunan pabrik dan mesin milik PT# E2C senilai ?p# -5,'6A miliar, berdasarkan penilaian akti"a tetap oleh PT# Sucofindo pada &'''F penyusutan nilai asset pabrik milik PT# E2C senilai ?p# 5&,6A- miliarF dan kelebihan perhitungan harga tanah senilai ?p# +,&* miliar# Selain itu /uga ditemukan bahwa terdapat nilai saham yang belum dibayarkan oleh PT# E2C sebesar ?p# *- miliar# Teaah Kasus 2alam kasus ?uislaag di atas, karena ketidak/elasan prosedur dan syaratsyarat tukar guling asset, sehingga sangat rawan untuk diselewengkan#Seharusnya keputusan Tukar Euling tidak hanya men/adi wewenang salah satu pe/abat sa/a, melainkan melibatkan beberapa pe/abat sebagai pengendali dan control yang baik# Selain itu /uga diperlukan sebuah aturan baku oleh perusahaan mengenai tukar guling, sehingga kemungkinan penyelewengan men/adi berkurang# 2iperlukan /uga control dari lembaga bersangkutan terhadap penelitian tim penilik yang meneliti kelengkapan mengenai status asset, dokumen kelengkapan asset, sehingga tidak ada manipulasi dari nilai asset tersebut serta proses tukar menukar# Dalaupun menggunakan /asa !ppraisal, penilaian asset tetap /uga tetap harus diawasi untuk mencegah kecurangankecurangan#2ari kasus diatas dapat dibuktikan bahwa PT# S; memiliki pengendalian intern yang sangat buruk#Sehingga PT# S; rawan dicurangi oleh rekananrekanan bisnisnya maupun oleh oknumoknum pe/abat perusahaan yang ingin mengambil keuntungan#Oleh karena itu hal pertama yang harus dibenahi oleh PT# S; adalah soal Pengendalian nternnya# Kasus Audit Kas.Teer aporan Fi*tif Kas di +an* +,$ "nit Tapung,aya
@epala :ank ?akyat ndonesia (:?)
a) b) c) d)
9artha pegawai :? Cabang :angkinang# I9asril telah melakukan tindak pidana membuat atau menyebabkan adanya pencatatan palsu dalam pembukuan atau laporan maupun dalam dokumen laporan kegiatan usaha, laporan transaksi atau rekening :ank (TP Perbankan)# Tersangka di/eratpasal yang disangkakan yakni pasal A' ayat (&) << ;o# &+ tahun &'' tentang perubahan atas<< ;o# tahun &''* tentang Perbankan dangan ancaman hukuman &+ tahun,4 kata @apolres# Polres @ampar telah melakukan penyitaan se/umlah barang bukti dokumen :? serta melakukan koordinasi dengan instansi terkait, memeriksa dan menahan tersangka dan - orang saksi telah diperiksa dan meminta keterangan ahli# P$;J$3$S!!; 9!S!3!7 yaitu 8 Skills @emampuan yang diberikan harus sesuai dengan bidang ker/a yang ia lakukan#@emudian kemampuan tersebut dikembangkan lebih lan/ut untuk meningkatkankontribusi karyawan pada perusahaan#Perusahaan melakukan pelatihan pendidikan secara periodik kepada karyawan sesuaidengan perkembangan teknologi yang berkembang# Pembinaan ini sangatlah penting karena setiap karyawan memiliki kepribadian yangberbeda /adi attitude ini harus ditekankan kepada karyawan# 2alam hal ini karyawandiharapkan dapat memiliki kepribadian yang baik sehingga dapat memperkecil resikoter/adinya penyimpangan dari karyawan itu sendiri# * Prosedur Otoritas Jang Da/ar 7arus ada batas transaksi untuk masingmasing teller dan head teller# Penyimpanan uang dalam khasanah harus menggunakan pengawasan ganda# Teller secara pribadi tidak diperkenankan menerima kuasa dalam bentuk apapundari nasabah untuk melaksanakan transaksi atas nasabah tersebut# Teller secara pribadi dilarang menerima titipan barang atau dokumen pentingmilik nasabah#
5#2okumen dan catatan yang cukup a) Setiap setoran0penarikan tunai harus dihitung dan dicocokan dengan buktisetoran0 penarikan# Setiap bukti setoran0 penarikan harus diberi cap identifikasiteller yang memproses# b) Setiap transaksi harus dibukukan secara baik dan dilengkapi dengan buktipendukung seperti 2aftar 9utasi @as, Cash ?egister (daftar persediaan uangtunai berdasarkan kopurs0masingmasing pecahan) A#@ontrol fisik atas uang tunai dan catatan a) b) c) d) e) 4)
=ead teller harus memeriksa saldo kas, apakah sesuai dengan yang dilaporkanoleh teller" =ead teller harus menghitung saldo uang tunai pada bo teller sebelum teller yangbersangkutan cuti atau seteleh teller tersebut absen tanpa pemberitahuan" etiap selisih harus diindenti4ikasi, dilaporkan kepada head teller dan pemimpincabang, diinvestigasi dan dikoreksi" elisih uang tunai yang ada pada teller ataupun dalam khasanah harus dibuatkanberita acara selisih kas" Area teller counterkhasanah adalah area terbatas dalam arti selain petugas ataupe!abat yang berwenang, tidak diperbolehkan masuk" 8eller dilarang membawa tas, makanan, ataupun perlengkapan pribadi ke counterarea"
6# Pemeriksaan yang dilakukan oleh unit yang independen a" b" c"
etiap hari 5nit Kontrol ;ntern harus memeriksa transaksi'transaksi yang berasaldari unit kas" ecara periodik saldo 4isik harus diperiksa oleh KA;" 7emimpin Cabang melakukan pemeriksaan kas dadakan
Contoh Kasus Audit %ti*a Profesi
Contoh Kasus %ti*a ProfesionaFran* #orran!e 1rank 2orrance, seorang mana/er audit senior untuk :right and 3orren,CP! baru sa/a diinformasikan bahwa perusahaan berencana untuk mempromosikannya men/adi rekanan pada & atau * tahun ke depan bila ia terus memperlihatkan tingkat mutu yang tinggi sama seperti masa sebelumnya# :aru sa/a 1rank ditugaskan untuk mengaudit 9achine nternational sebuah perusahaan grosir besar yang mengirimkan barang keseluruh dunia yang merupakan klien :right and 3orren yang bergengsi# Selama audit, 1rank menentukan bahwa 9achine nternational menggunakan metode pengenalan pendapatan yang disebut Itagih dan tahan4 yang baru sa/a dipertanyakan oleh S$C# Setelah banyak melakukan riset, 1rank menyimpulkan bahwa metode pengenalan pendapatan tidaklah tepat untuk 9achine nternational# a membahas hal ini dengan rekanan penugasan yang menyimpulkan bahwa metode akuntansi itu telah digunakan selama lebih dari &+ tahun oleh klien dan ternyata tepat# 1rank berkeras bahwa metode tersebut tepat pada tahun sebelumnya tetapi peraturan S$C membuatnya tidak tepat tahun ini# 1rank menyadari tanggung /awab rekan itu untuk membuat keputusan akhir, tetapi ia merasa cukup yakin untuk menyatakan bahwa ia merencanakan untuk mengikuti persyaratan S!S ** (!< 5&&) dan menyertakan sebuah pernyataan dalam kertas ker/a bahwa ia tidak setu/u dengan keputusan rekannya# ?ekan itu memberitahukan 1rank bahwa ia tidak akan mengizinkan pernyataan demikian karena potensi implikasi hukum# ;amun, ia mau menulis sebuah surat kepada 1rank yang menyatakan bahwa ia mengambil tanggung /awab penuh untuk keputusan akhir bila timbul suatu permasalahan hukum# a menutup dengan mengatakan, I1rank, rekan harus bertindak seperti rekan# :ukan seperti meriam lepas yang berusaha untuk membuat hidup men/adi sulit bagi rekan mereka# !nda masih harus bertumbuh sebelum saya merasa nyaman dengan anda sebagai rekan#4 Sousi : pada kasus di atas, kita dapat menggunakan pendekatan enam langkah untuk menyelesaikan dilema etis tersebut, antara lain 8 Terdapat faktafakta yang rele"an# 2alam kasus ini, faktafakta tersebut adalah 8 9etode pengenalan pendapatan yang digunakan 9achine nternational merupakan metode yang dipertanyakan oleh pihak S$C# Setelah melakukan riset, 1rank menemukan bahwa metode tersebut tidak sesuai bagi 9achine nternatioal# 1rank mengetahui bahwa metode tersebut memang tepat pada tahun sebelumnya tetapi peraturan S$C membuatnya tidak tepat tahun ini# 1rank merencanakan untuk mengikuti persyaratan S!S ** (!< 5&&) dan menyertakan sebuah pernyataan dalam kertas ker/a bahwa ia tidak setu/u dengan keputusan rekannya# ?ekannya meminta 1rank agar sependapat dengan dirinya untuk menyetu/ui penggunaan metode tersebut karena metode tersebut telah digunakan selama bertahuntahun dan diyakini ketepatannya# ?ekannya menawarkan surat pernyataan bahwa bila ter/adi suatu permasalahan hukum, maka ia mengambil tanggung /awab penuh akan hal tersebut# 9engidentifikasi isuisu etika berdasarkan faktafakta tersebut#su etika dari dilema tersebut adalah apakah merupakan hal yang etis bagi 1rank untuk mengeluarkan pernyataan
bahwa ia tidak setu/u dengan keputusan rekannya mengingat rekan merupakan orang yang membuat keputusan akhir serta berada di atas kedudukannya saat ini sebagai mana/er senior# @onsekuensi dari setiap alternatif 8 =ika ia menyetu/ui pendapat dan tawaran surat pertanggung /awaban dari rekannya kemungkinan hal ini dapat berpengaruh besar bagi hasil audit ini nantinya# =ika timbul permasalahan hukum maka hal ini dapat membuat perusahaanya (:right and 3orren,CP!), rekannya, dan ia sendiri dituntut oleh kliennya karena melakukan kesalahan selama pelaksanaan audit# Tindakan Jang tepat @eputusan sepenuhnya berada di tangan 1rank, tentunya ia harus mempertimbangkan masakmasak akan dilema yang diadapinya saat ini# Secara ekstrim, /ika ia tetap men/un/ung akan SP!P dan PS!@ maka ia akan tetap menuliskan ketidak setu/uannya akan keputusan rekannya dalam menangani kasus tersebut mengingat metode akuntansi yang digunakan klien tidaklah sesuai dengan aturan yang diberikan S$C# ;amun /ika ia menyetu/ui pendapat rekannya maka kemungkinan ia akan memperoleh kedudukannya sebagai rekan yang akan ia peroleh & atau * tahun ke depan serta adanya pandangan bahwa ia telah menun/ukkan sikap menghargai dan menghormati keputusan rekannya# Sementara di satu pilihan lainnya 1rank dapat memilih untuk tidak melakukan kegiatan penugasan tersebut melihat adanya risiko yang cukup besar pada hasil auditnya nanti# A"#$T ASS%T T%TAP Se/uah Kasus Audit Asset Tetap
Pada 2esember *++- ndonesia Corruptin Datch (CD) melaporkan kasus dugaan korupsi ke @omisi Pemberantasan @orupsi (@P@) dalam ruislaag (tukar guling) antara asset PT# ndustri Sandang ;usantara (S;), sebuah :<9; yang bergerak di bidang tekstil, dengan asset PT# E2C, sebuah perusahaan swasta# 2alam ruislaag tersebut PT# S; menukarkan tanah seluas &#A' meter persegi di kawasan Senayan dengan Tanah seluas A hektar beserta Pabrik dan mesin di karawang# :erdasarkan hasil temuan :adan Pemeriksaan @euangan (:P@) semester Tahun !nggaran &''0&''', menyatakan ruislaag itu berpotensi merugikan keuangan ;egara sebesar ?p# &*&,-* miliar
@erugian itu terdiri dari kekurangan luas bangunan pabrik dan mesin milik PT# E2C senilai ?p# -5,'6A miliar, berdasarkan penilaian akti"a tetap oleh PT# Sucofindo pada &'''F penyusutan nilai asset pabrik milik PT# E2C senilai ?p# 5&,6A- miliarF dan kelebihan perhitungan harga tanah
senilai ?p# +,&* miliar# Selain itu /uga ditemukan bahwa terdapat nilai saham yang belum dibayarkan oleh PT# E2C sebesar ?p# *- miliar#
Teaah KasuS
2alam kasus ?uislaag di atas, karena ketidak/elasan prosedur dan syaratsyarat tukar guling asset, sehingga sangat rawan untuk diselewengkan# Seharusnya keputusan Tukar Euling tidak hanya men/adi wewenang salah satu pe/abat sa/a, melainkan melibatkan beberapa pe/abat sebagai pengendali dan control yang baik# Selain itu /uga diperlukan sebuah aturan baku oleh perusahaan mengenai tukar guling, sehingga kemungkinan penyelewengan men/adi berkurang# 2iperlukan /uga control dari lembaga bersangkutan terhadap penelitian tim penilik yang meneliti kelengkapan mengenai status asset, dokumen kelengkapan asset, sehingga tidak ada manipulasi dari nilai asset tersebut serta proses tukar menukar# Dalaupun menggunakan /asa !ppraisal, penilaian asset tetap /uga tetap harus diawasi untuk mencegah kecurangankecurangan# 2ari kasus diatas dapat dibuktikan bahwa PT# S; memiliki pengendalian intern yang sangat buruk# Sehingga PT# S; rawan dicurangi oleh rekananrekanan bisnisnya maupun oleh oknum oknum pe/abat perusahaan yang ingin mengambil keuntungan# Oleh karena itu hal pertama yang harus dibenahi oleh PT# S; adalah soal Pengendalian nternnya#
Kasus Audit "mum PT KA$
9enerapkan proses GCG (Good Corporate Governance) dalam suatu perusahaan Pembedahan kasuskasus yang telah ter/adi di perusahaan atas proses pengawasan yang efektif akan men/adi pembela/aran yang menarik dan kiranya dapat kita hindari apabila kita dihadapkan pada situasi yang sama# bukan suatu proses yang mudah# 2iperlukan konsistensi, komitmen, dan pemahaman yang /elas dari seluruh stakeholders perusahaan mengenai bagaimana seharusnya proses tersebut di/alankan# ;amun, dari kasuskasus yang ter/adi di :<9; ataupun Perusahaan Publik dapat ditarik kesimpulan sementara bahwa penerapan proses ECE belum dipahami dan diterapkan sepenuhnya# Salah satu contohnya adalah kasus audit umum yang dialami oleh PT# @ereta !pi ndonesia (PT# @!)# @asus ini menun/ukkan bagaimana proses tata kelola yang di/alankan dalam suatu perusahaan dan bagaimana peran dari tiaptiap organ pengawas dalam memastikan penya/ian
laporan keuangan tidak salah sa/i dan mampu menggambarkan keadaan keuangan perusahaan yang sebenarnya# @asus PT# @! berawal dari perbedaan pandangan antara 9ana/emen dan @omisaris, khususnya @etua @omite !udit dimana @omisaris menolak menyetu/ui dan menandatangani laporan keuangan yang telah diaudit oleh !uditor $ksternal# @omisaris meminta untuk dilakukan audit ulang agar laporan keuangan dapat disa/ikan secara transparan dan sesuai dengan fakta yang ada# Salah satu faktor yang menyebabkan ter/adinya kasus PT# @! adalah rumitnya laporan keuangan PT# @!# Perbedaan pandangan antara mana/emen dan komisaris tersebut bersumber pada perbedaan mengenai8 9asalah piutang PP;# Piutang PP; per 5& 2esember *++6 senilai ?p# '6,* milyar, menurut @omite !udit harus dicadangkan penghapusannya pada tahun *++6 karena diragukan kolektibilitasnya, tetapi tidak dilakukan oleh mana/emen dan tidak dikoreksi oleh auditor# *# 9asalah :eban 2itangguhkan yang berasal dari penurunan nilai persediaan# Saldo beban yang ditangguhkan per 5& 2esember *++6 sebesar ?p# - milyar yang merupakan penurunan nilai persediaan tahun *++* yang belum diamortisasi, menurut @omite !udit harus dibebankan sekaligus pada tahun *++6 sebagai beban usaha# 5# 9asalah persediaan dalam per/alanan# :erkaitan dengan pengalihan persediaan suku cadang ?p# &,A milyar yang dialihkan dari satu unit ker/a ke unit ker/a lainnya di lingkungan PT# @! yang belum selesai proses akuntansinya per 5& 2esember *++6, menurut @omite !udit seharusnya telah men/adi beban tahun *++6# A# 9asalah uang muka ga/i# :iaya dibayar dimuka sebesar ?p# * milyar yang merupakan ga/i =anuari *++- dan seharusnya dibayar tanggal & =anuari *++- tetapi telah dibayar per 5& 2esember *++6 diperlakukan sebagai uang muka biaya ga/i, yang menurut @omite !udit harus dibebankan pada tahun *++6# 6# 9asalah :antuan Pemerintah Jang :elum 2itentukan Statusnya (:PJ2:S) dan Penyertaan 9odal ;egara (P9;)# :PJ2:S sebesar ?p# -A,6 milyar dan P9; sebesar ?p# + milyar yang dalam laporan audit digolongkan sebagai pos tersendiri di bawah hutang /angka pan/ang, menurut @omite !udit harus direklasifikasi men/adi kelompok ekuitas dalam neraca tahun buku *++6# :eberapa hal yang direfentifikasi turut berperan dalam masalah pada laporan keuangan PT# @! ndonesia8 !uditor internal tidak berperan aktif dalam proses audit, yang berperan hanya auditor $ksternal# *# @omite audit tidak ikut serta dalam proses penun/ukkan auditor sehingga tidak terlibat proses audit# 5# 9ana/emen (tidak termasuk auditor eksternal) tidak melaporkan kepada komite audit dan komite audit tidak menanyakannya# A# !danya ketidakyakinan mana/emen akan laporan keuangan yang telah disusun, sehingga ketika komite audit mempertanyakan mana/emen merasa tidak yakin# Terlepas dari pihak mana yang benar, permasalahan ini tentunya didasari oleh tidak ber/alannya fungsi check and balances yang merupakan fungsi substantif dalam perusahaan# Jang terpenting
adalah mengidentifikasi kelemahan yang ada sehingga dapat dilakukan penyempurnaan untuk menghindari munculnya permasalahan yang sama di masa yang akan datang# :erikut ini beberapa solusi dan rekomendasi yang disarankan kepada PT @! untuk memperbaiki kondisi yang telah ter/adi8 !pabila 2ewan @omisaris ini merasa direksi tidak capable (mampu) memimpin perusahaan, 2ewan @omisaris dapat mengusulkan kepada pemegang saham untuk mengganti direksi# *# 2iperlukannya kebi/aksanaan (wisdom) dari !nggota 2ewan @omisaris untuk memilahmilah informasi apa sa/a yang merupakan pri"ate domain# 5# @omunikasi yang intens sangat diperlukan antara !uditor $ksternal dengan @omite !udit# A# @omite !udit sangat mengandalkan nternal !uditor dalam men/alankan tugasnya untuk mengetahui berbagai hal yang ter/adi dalam operasional perusahaan# 6# @omite !udit tidak memberikan second /udge atas opini !uditor $ksternal, karena opini sepenuhnya merupakan tanggung /awab !uditor $ksternal# -# 7arus ada upaya untuk membenarkan kesalahan tahuntahun lalu, karena konsistensi yang salah tidak boleh dipertahankan# # @omite !udit tidak berbicara kepada publik karena esensinya @omite !udit adalah organ 2ewan @omisaris sehingga pendapat dan masukan @omite !udit harus disampaikan kepada 2ewan @omisaris# !pabila 2ewan @omisaris tidak setu/u dengan @omite !udit, tetapi @omite !udit tetap pada pendiriannya, @omite !udit dapat mencantumkan pendapatnya pada 3aporan @omite !udit yang terdapat dalam laporan tahunan perusahaan# # 9ana/emen menyusun laporan keuangan secara tepat waktu, akurat dan full disclosure# '# @omite !udit dan 2ewan @omisaris sebaiknya melakukan inisiatif untuk membangun budaya pengawasan dalam perusahaan melalui proses internalisasi, sehingga pengawasan merupakan bagian tidak terpisahkan dari setiap organ dan indi"idu dalam organisasi#
PT &ATA0A,$ KA0",$PA- $-#O-%S$A$-T%,-A A"#$T #$1$S$O 2i salah satu propinsi, PT# 9!@; mendapat tawaran dari pemerintah daerah untuk berin"estasi mengembangkan perkebunan kelapa sawit seluas A+#+++ ha# 2atadata pendukung areal belum tersedia, seperti 8 i" ii" iii" iv" v"
Kondisi 4isik areal (topogra4i, tanah, iklim, sosial masyarakat, prasarana dan lain'lain) belum diketahui" tatus penggunaan areal (atau status kawasan hutan) belum diketahui" 7enggunaan areal oleh pihak lain belum diketahui
Seandainya PT# 9!@; berminat untuk berin"estasi di propinsi tersebut tindakan dan strategi apa yang harus dilakukan untuk meyakinkan areal yang ditawarkan oleh pemda itu layak atau tidak layak dibuka K#
*# Setelah ditelaah lebih dalam mengenai kondisi lahan, ternyata diperoleh datadata pendukung sebagai berikut 8 @ondisi fisik areal 8 6+ . gambut (6+ . gambut dalam, 6+ . gambut dangkal)# 6+ . kering (6 . landai, *6 . agak bergelombang) Solum tanah di areal kering *6 . dangkal (L -+ cm) dan berbatubatu# Curah hu/an ++ *#+++ mm0thn, bulan kering M * bulan Tinggi di atas permukaan laut M 6+ m Calon areal berada dalam kawasan budidaya kehutanan (@:@) dan masih dalam wacana pemda untuk diusulkan ke 2epartemen @ehutanan men/adi kawasan budidaya non kehutanan (@:;@)# 2idalam calon areal masih ada perusahaan 7P707T yang sudah tidak aktif# Tidak ada sungai besar yang dapat digunakan untuk transportasi hasil produksi, sehingga /alur transportasi harus melalui darat# =arak &++ km#±lokasi dengan ibukota0pelabuhan terdekat @eadaan sosial masyarakat beragam ada yang antusias, ada yang raguragu dan ada yang kontra# 9asyarakat yang berminat kemitraan dengan perusahaan menginginkan porsi 6+86+# 2an setelah dikalkulasiN) ternyata nilai kelayakan proyek sebagai berikut 8 ?? M &-,& ., dimana tingkat suku bunga bank M &. ;P> M positif :erdasarkan datadata diatas, apa yang harus direkomendasikan kepada PT# 9!@;, setu/u berin"estasi atau tidak setu/u berin"estasi K @eterangan 8 N) belum memperhitungkan potensial biaya dalam pengurusan perizinan areal dan potential loss akibat permasalahan sosial dan o"erlapping areal)# PT $-#OSAT T+K Pada laporan keuangan periode *++-, PT# ndosat melaporkan adanya kerugian sebesar ?p A5 miliar yang di klaim sebagai 4?ugi dari perubahan nilai wa/ar atas transaksi deri"atif bersih4 (3oss on Change in 1air >alue of 2eri"atifes;et)# Pengakuan atas kerugian ini muncul karena perusahaan tidak menerapkan PS!@ sebagaimana mestinya# 2alam PS!@ no 66 4!kuntansi nstrumen 2eri"atif dan !ktifitas 3indung ;ilai4 disebutkan bahwa transaksi deri"atif mensyaratkan adanya dokumentasi formal atas analisa mana/emen resiko dan analisa efektifitas transaksi /ika ingin melindungi resiko dari transaksi deri"atif ini# Selain itu suatu entitas diwa/ibkan pula untuk melaporkan setiap transaksi deri"atif paling tidak setiap tiga bulan dalam laporan keuangan perusahaan# 2alam surat yang ditu/ukan kepada mana/emen ndosat (management letter) pada tahun *++A, *++6 dan *++-, auditor eksternal ndosat menyarankan pihak mana/emen ndosat untuk segera membenahi kebi/akan formal mana/emen resiko yang berkaitan dengan transaksi deri"atif yang dilakukan oleh ndosat sebesar
2 PA-$- +A-K 1S PT &ATA0A,$ P"SAKATA&A Pada tanggal *5 September &''-, PT# 9atahari Pusakatama menerima fasilitas pin/aman /angka pan/ang (P=P) dari :ank Panin sebesar ?p# A&,6 milyar dengan /angka waktu kredit 6 tahun disertai /aminan 7ak Tanggungan peringkat pertama atas tiga bidang tanah berikut gedung 9atahari Plaza senilai ?p# AA''#'''#'&&,# 9engingat pendapatan sewa yang diperoleh dari 9atahari 2epartment Store adalah dalam mata uang
Cross currency swap adalah kombinansi dari interest rate swap dan currency swap karena transaksi ini berkenaan dengan suku bunga dan nilai tukar# nterest rate swap adalah suatu per/an/ian dimana suatu pihak (!) menyetu/ui dan mengikatkan dirinya untuk melakukan pembayaran secara berkala kepada pihak lain (:), dimana pembayaran ditentukan dengan meru/uk pada suatu /umlah pokok tertentu yang disepakati para pihak untuk keperluan kalkulasi tersebut sa/a (notional amount0calculation amount) dan suku bunga tetap (fi%ed interest rate) atau mengambang (floating interest rate) dan sebaliknya : menyetu/ui dan mengikatkan diri untuk melakukan pembayaran secara berkala kepada pihak !, pembayaran mana ditentukan dengan meru/uk pada /umlah pokok kalkulasi (notional amount0calculation amount) yang sama dan suku bunga mengambang (floating interest rate) atau tetap (fi%ed interest rate)# Currency swap adalah suatu per/an/ian dimana suatu pihak (!) menyetu/ui dan mengikatkan diri untuk melakukan pembayaran secara berkala kepada pihak lain (:), dimana pembayaran ditentukan dengan meru/uk pada suatu /umlah pokok tertentu yang disepakati para pihak untuk keperluan kalkulasi tersebut sa/a (notional amount0calculation amount) dalam mata uang tertentu dan suku bunga mengambang (floating interest rate) atau tetap (fi%ed interest rate), dan sebaliknya : menyetu/ui dan mengikatkan diri untuk melakukan pembayaran secara berkala kepada !, dimana pembayaran ditentukan dengan meru/uk pada suatu /umlah pokok tertentu yang disepakati para pihak untuk keperluan kalkulasi tersebut sa/a (notional amount 0calculation amount) dalam mata uang tertentu dan suku bunga mengambang (floating interest rate) atau tetap (fi%ed interest rate)# Pada tanggal 5+ September &''-, PT# 9atahari Pusakatama melakukan transaksi cross currency swap (tukar menukar "aluta) dengan :ank Panin, dengan /umlah fasilitas sebesar
PT# 9atahari Pusakatama berkewa/iban untuk menyerahkan uang se/umlah total
Contoh Kasus Fraud Auditting
2ua perusahan !uditor sebelumnya yang mengaudit laporan keuangan dari sebuah perusahaan real estate terkenal di Singapura, dinyatakan bersalah dan dihukum denda sebesar SE2 6,+++ (