CARA BELAJAR EFEKTIF
Belaja Belajarr yang yang efekti efektiff merupak merupakan an dambaan dambaan setiap setiap siswa, siswa, sebab sebab dengan dengan sediki sedikitt waktu dan usaha yang dikeluarkan diharapkan akan mendapat hasil yang maksimal. Akan tetapi itu bukanlah sesuatu yang mudah dilakukan. Untuk itu ada hal-hal yang perlu diperhatikan diperhatikan seperti seperti sik sikap ap aka akadem demis is ya yang ng po posit sitif, if, ca cara ra me meman manfa faatk atkan an wak waktu tu,, memahami faktor-faktor yang mempengaruhi proses belajar, mengetahui tentang menginga meng ingatt kemb kembali ali dan lupa lupa,, mema memaham hamii dan mene menerap rapkan kan car cara a men meningk ingkatka atkan n konsentr kons entrasi asi bel belajar ajar,, mema memahami hami dan men menerap erapkan kan cara cara-car -cara a memo memotiv tivasi asi bel belajar ajar,, carra ca
mem me mba bacca
buku,
serrta se
mem me maha hami mi
dan
men me nera rap pkan
ketr tra ampi pillan
mendengarkan mata pelajaran.
Beri Beriku kutt ini ini penj penjel elas asan an menge mengena naii masi masingng-ma masi sing ng hal pent pentin ing g dala dalam m upay upayaa mencapai cara belajar yang efektif: A.
Sika Sikap p Aka Akade dem mis (bel (belaj ajar ar)) yang ang Pos Posiitif 1.
Sika Sikap p suka suka mend menden enga gark rkan an dan suka suka menc mencat atat at,, hal hal ini ini pent pentin ing g kare karena na
denga dengan n mende mendenga ngarr kita kita menda mendapa patk tkan an info inform rmas asii baru baru dan dan cata catata tan n akan akan membantu ingatan kita. 2.
Sika Sikap p suk sukaa ber berttany anya (kr (kriitis). is).
3.
Sika Sikap p suka uka mener enerim imaa kri kritik. tik.
4.
Tida Tidak k menu menund nda-n a-nun unda da peker pekerjan jan.. Proc Procra rast stin inas asii
5.
Sikap Sikap suka suka bela belajar jar teratu teraturr dan menyeles menyelesaika aikan n tugas tugas dengan dengan teratu teratur. r. (unt (untuk uk
efisiensi penggunaan waktu). 6.
Sika Sikap p suka suka mem mempr prakt aktek ekka kan n hal-h hal-hal al yang yang suda sudah h dike diketa tahui hui..
7.
Suka Suka meng menghu hubu bung ngka kan n info inform rmas asii deng dengan an minat inat.. Misa Misall info inform rmas asii dala dalam m
mata mata pelaja pelajaran ran elektr elektroni onika ka dengan dengan minatn minatnya ya pada pada menyusu menyusun n atau atau membuat membuat rangkaian-ra rangkaian-rangkaia ngkaian n komponen komponen elektronik elektronika, a, misal misal membuat membuat lampu valentine valentine dengan susunan lampu flip flop (Led). 8.
Sikap su suka me membantu ntu te teman.
9.
Sikap suka berd erdiskusi.
1
10.
Sikap suka menyiapkan diri menghadapi mata pelajaran; membaca bahan
ajar lebih dulu dirumah. B.
Pengelolaan waktu yang baik merupakan salah satu kunci kesuksesan belajar. Untuk itu pengaturan waktu dari satu kegiatan ke kegiatan yang lain sangat perlu, sehingga menunda-nunda pekerjaan rumah (PR), menunda-nunda belajar atau kehabisan waktu untuk belajar karena asyik bermain dapat diminimalkan. Agar pemanfaatan waktu dapat maksimal perlu diperkirakan penggunaannya, misal berapa lama untuk ibadah, untuk rekreasi, untuk belajar, untuk bermain, maka cobalah membuat jadual dan menjalankan aktivitas yang sudah direncanakan itu
sesuai jadual yang telah dibuat.
C.
Faktor-faktor yang mempengaruhi proses belajar. Proses belajar pada diri siswa secara umum dipengaruhi oleh faktor internal (dalam diri siswa) dan eksternal (diluar diri siswa). Factor internal meliputi kondisi fisiologis (kondisi jasmani dan panca indera) dan factor psikologis (minat belajar, motivasi, kecerdasan, baka t, dll). Sedangkan faktor eksternal seperti lingkungan alam (suhu, tempat) dan lingkungan social (teman dll), kurikulum, sarana dan prasarana, pengajar dll. Faktor-faktor di atas bila dapat dikendalikan (dikelola) antara yang menguntungkan proses belajar dengan yang tidak menguntungkan bisa diperhitungkan sebagai cara untuk meningkatkan motivasi belajar.
D.
Lupa dan Mengingat Kembali. Lupa adalah tidak mampu mengingat kembali apa yang telah dipelajari. Ada beberapa sebab seorang siswa lupa akan hal yang pernah dipelajari: 1. Waktu, karena lama tidak digunakan maka sesuatu yang pernah dipelajari tidak dapat diingat kembali. 2. Bercampur aduk antara pengalaman belajar dengan pengalaman yang lain. 3. Kurang konsentrasi ketika belajar dan karena faktor motivasi. Sedangkan mengingat kembali, lebih pada siswa diharapkan mampu mengingat kembali apa yang pernah dipelajari. Untuk dapat belajar dan mengingat kembali ada empat tahap yang harus dilalui:
2
1. Menerima kesan lewat indera (atensi). 2. Menyimpan kesan (retensi) 3. Mereproduksi (mengeluarkan kembali apa yang pernah dipelajari). 4. Mengasosiasikan, menghubungkan pengalaman belajar yang satu dengan yang lain. E. Cara membaca buku. Ketika membaca buku ada hal-hal yang perlu diperhatikan agar bahan pelajaran dapat diserap secara maksimal. Dalam cara membaca buku dikenal teknik SQ4R, yaitu langkah-langkah yang meliputi Survey, Question, Read, Reflect, Recite dan Review. Adapun penjelasan dari langkah-langkah tersebut adalah (Slavin, 1991): 1. Survey atau scan materi.membaca maksud pengarang (pendahuluan) untuk mendapatkan ide dasar secara menyeluruh, membaca ringkasan, membaca topic-topiknya dan sub topic. 2. Question, ajukan pertanyaan-pertanyaan yang terkait dengan bahan yang dibaca, gunakan kata siapa, apa, mengapa dan dimana. 3. Read. Maksudnya membaca bahan bacaan. Lebih dulu baca ide-ide pokok/penting dan cobalah menjawab pertanyaan. 4. Reflect on the material, untuk memahami dan membuat bahan bacaan bermakna
maka
menghubungkannya
informasi dengan
dapat yang
ditampilkan anda
ketahui
dengan; saat
ini,
(a) (b)
menghubungkan sub topic pada teks dengan konsep-konsep atau prinsip prinsip utama yang ada dibuku. 5. Recite; cobalah mengingat kembali informasi dengan bertanya kembali dan menjawab pertanyaan-pertanyaan. 6. Review; mengulang kembali membaca dan bertanya-menjawab dengan cepat sehingga dalam waktu yang relative singkat dapat lebih memahami isi buku.
Literatur.
Abroza, A. 1993. Modul Kuliah Psikologi Belajar (Tidak Diterbitkan). Undip Semarang
3
Slavin, R.E. 1999. Educational Psychology: Theory into Practice. Prentice Hall: New Jersey **** Sekian Semoga Bermanfaat****
4