RUANG LINGKUP Administrasi dan Manajemen Puskesmas
IDENTIFIKASI RESIKO
ANALISIS RESIKO
PENCEGAHAN RESIKO
1. Kesalahan estimasi biaya / perbedaan tarif dan tagihan 2. Pengenaan tagihan yang sama 2x 3. Kesalahan input data dan tagihan 4. Transaksi tidak terinput
Tagihan yang berulang/pasien membayar 2x pada pelayanan
1.Memasang 1. Memasang tarif pelayanan di unit pelayanan dan mensosialisasikannya 2.Memasang 2. Memasang alur pelayanan 3.Bendahara 3. Bendahara penerima / kasir memastikan pembayaran pasien sesuai dengan jenis pelayanan yang diterima 4.Membuat 4. Membuat rincian tarif yang harus dibayar per unit layanan
Penempatan petugas yang tidak sesuai Petugas Puskesmas banyak dengan persyaratan kompetensi yang yang tugas rangkap bisa membahayakan keselamatan pasien
2
Upaya Kesehatan Masyarakat
1. Pelaksanaan orientasi 2. SK pendamping 3. Pengembangan SDM dengan pelatihan
1. Kesalahan lokasi tempat penyuntikan Kesalahan lokasi tempat Menentukan lokasi penyuntikan sesuai pada saat imunisasi penyuntikan memungkinkan dengan Standar Operasional Prosedur terjadinya kasus pasca (SOP) penyuntikan imunisasi imunisasi (KIPI)
2. Jarum suntik bekas pakai pada saat Jarum suntik bekas pakai bisa imunisasi dan penyuntikan menjadi sumber penularan kontrasepsi suntik KB di ruang KIA penyakit dan merusak lingkungan
Menyediakan safety box sebagai tempat pembuangan jarum suntik setiap imunisasi dan penyediaan safety box di poli KIA
3. Syok Anafilaktif
3
UKP, Kefarmasian dan Laboratorium
Dapat terjadi pada penyuntikan TT Bumil atau pelayanan kontrasepsi suntik KB akibat reaksi alergi yang dapat menyebabkan gangguan respirasi, sirkulasi, pencernaan dan kulit
Memeriksa tanggal expire memeriksa tampilan fisik memeriksa keadaan umum pasien
obat, obat,
1. Pasien menunggu lama dari loket Pasien bisa menunggu lama ke meja tensi ataupun dari meja jika petugas meja tensi tensi ke ruang pemeriksaan tataupun dokter terlambat datang atau tidak di tempat saat ada pasien.
Petugas meja tensi harus selalu mengupayakan hadir tepat waktu dan tidak meninggalkan tempat secara bersamaan di jam pelayanan jika memiliki tugas atau kepentingan lain, dokter pemeriksa harus selalu mengupayakan untuk hadir tepat waktu dan tidak meninggalkan ruangan saat jam pelayanan kecuali karena urusan penting
2. Kesalahan identifikasi pasien
Bisa terjadi karena rekam medic tertukar atau karena kemiripan nama pasien
Petugas menyebutkan kembali nama pasien sebelum melayani dan memastikan rekam medic
3. Kesalahan anamnesis
Bisa terjadi karena pendengaran pasien kurang baik atau karena cara bertanya petugas kurang jelas, kurang dipahami oleh pasien atau keluarganya
Petugas harus bertanya kepada pasien dan atau keluarga pasien dengan bahasa yang mudah dipahami atau sedikit meninggikan suara saat harus melayani pasien yang mengalami penurunan pendengaran
4. Kesalahan pemeriksaan tanda vital, berat badan, tinggi badan
Bisa terjadi karena kompetensi petugas yang kurang karena alat pemeriksaan rusak atau pasien tidak kooperatif
Sebelum melayani pasien, petugas harus memastikan, memeriksa apakah alat-alat pemeriksaan tanda vital, timbangan, pengukur tinggi badan berfungsi dengan baik
5. Kesalahan pemeriksaan fisik
Bisa terjadi jika petugas tidak berkompeten atau pasien tidak kooperatif atau pencahayaan ruangan tidak bagus
Petugas (dokter) harus memeriksa pasien dengan baik, benar sesuai kompetensi dan selalu mengupdate ilmunya atau meningkatkan pengetahuan kedokterannya
6. Kesalahan diagnosis
Bisa terjadi jika pengetahuan atau kompetensi petugas kurang atau karena hasil pemeriksaan penunjang salah
Kesalahan diagnosis bias dihindari dengan anamnesis dan pemeriksaaan fisik yang tepat serta memastikan pemeriksaan penunjang dilakukan dengan benar
7. Kesalahan peresepan obat
Bisa terjadi jika pengetahuan atau kompetensi petugas kurang atau petugas kelelahan saat harus melayani
Kesalahan peresepan obat bisa dihindari dengan penegakan diagnosa yang benar
8. Pelaksanaan KIE yang kurang
Bisa terjadi jika pengetahuan atau kemampuan petugas yang kurang atau petugas terburu-buru karena harus melayani pasien dalam jumlah yang banyak
Pelaksanaan KIE harus dilakukan pada semua pasien baik itu jumlahnya sedikit maupun banyak
9. Petugas tidak melakukan desinfeksi atau cuci tangan di 5 waktu penting
Bisa terjadi jika petugas tidak mengetahui kapan mereka
Petugas harus melakukan desinfeksi atau cuci tangan di 5 waktu penting
harus melakukan densinfeksi atau cuci tangan ataupun karena petugas lupa atau kurang memperhatikan hal tersebut 10. Petugas tidak menggunakan APD
Bisa terjadi jika petugas lupa atau karena persediaan APD habis
Petugas berkomitmen untuk selalu menggunakan APD dan jika sudah hampei habis melaporkan ke gudang
