Fase Remodeling Fase remodeling jaringan merupakan akhir proses penyembuhan luka (Gambar 1), yang dimulai pada hari 5-7 dari terjadinya luka. 1 Dalam kondisi normal, ase ini dapat berlangsung hingga dua tahun setelah luka. !iri khas ase ini adalah adanya proses keseimbangan yang dinamis antara sintesis kolagen baru yang stabil dengan lisis kolagen lama. "
Gambar 1. #kema tahap penyembuhan luka$ #etela #etelah h tahap tahap epitel epitelisa isasi si selesa selesai, i, proli proliera erasi si sel, dan neo%a neo%asku skular larisa isasi si berhen berhenti ti . åan åan skar terbentuk terbentuk , terjadi terjadi regresi regresi struktur struktur %askular , transormas transormasii ibroblas ibroblas menjadi menjadi mioibrobla mioibroblas s , substitusi substitusi matriks ekstraselule ekstraselulerr sementara sementara ( '# ) dengan dengan matr matrik iks s kola kolage gen n perm perman anen en , dan dan peny penyel eles esai aian an akhi akhirr dari dari respo respon n inl inlam amas asi. i. enj enjel elas asan an yang ang mend mendas asar arii terj terjad adin iny ya meka mekani nism sme e ters terseb ebut ut adal adalah ah adan adany ya pening peningka katan tan produk produksi si mediat mediator or anti-in anti-inla lamas masii , peneka penekanan nan aktor aktor proin proinlam lamasi asi , normalisasi permeabilitas mikro%askular mikro%askular , dan dan induksi apoptosis sel inlamasi serta eluks eluks sel inlam inlamas asii terseb tersebut ut dari dari jaring jaringan. an. *ahap *ahap terakh terakhir ir ini ditand ditandai ai denga dengan n keseimban keseimbangan gan antara antara sintesis sintesis komponen komponen baru dari matriks skar dan degradasiny degradasinya a oleh protease. protease. +eseimbang +eseimbangan an ini menentuka menentukan n apakah terjadi terjadi pembentukan pembentukan skar yang normal atau abnormal ( misalnya skar atroi , skar hipertroi , keloid ).
$dikutip sesuai dengan aslinya dari kepustakaan nomor 5
/emodeling dari matriks ekstra seluler ('#) seperti juga pergerakan dari sel lainnya, sangat tergantung pada matriks metaloproteinase ('') dan serin protease. +omponen yang sangat penting adalah '' mendorong terjadinya degradasi dari '# dan menghasilkan pajanan bioakti selekti terhadap segmen '# yang mempengaruhi pergerakan dari sel meliputi migrasi dan prolierasi. 1 Fase terakhir dari penyembuhan luka ini terdiri atas maturasi dan reorganisasi kolagen, yang diatur oleh fibroblast growth factor (FGF), '' dan juga Tissue Inhibitor of Metalloproteinase (*0'), aktor pertumbuhan dan kekuatan regangan melalui sinyal yang dimediasi oleh integrin. ada mulanya kolagen imatur tersusun aak, namun melalui degradasi, sekresi dan reorganisasi yang selekti, struktur dan komposisi matriks akhirnya tersusun normal pada ase ini. 2 +olagen tipe 000 disintesis oleh ibroblas di beberapa minggu pertama, seara bertahap akan mengalami lisis oleh protease lisosom dan kolagenase , kemudian ibronektin, asam hialuronat dan glikosaminoglikan akan digantikan oleh proteoglikan. Fibroblas juga mensekresi lisil oksidase yang penting untuk ikatan silang pada komponen '#. roses ini pada akhirnya menuju pada pembentukan jaringan skar (Gambar 1). " 'atriks dermis imatur di-reorganisasi menjadi skar matur yang lebih teratur dan kuat. erubahan pada kekuatan skar berkorelasi dengan komposisi dan alinyemen dari kolagen pada matriks. +olagen tipe 000 berdiameter lebih keil dan tersusun tidak teratur dan tersimpan pada jaringan granulasi meliputi 34 jumlah kolagen pada matriks baru. +olagen tipe 000 ini seara bertahap akan digantikan oleh kolagen tipe 0 yang lebih tebal dan susunannya teratur selama proses maturasi sehingga akhirnya komposisinya menjadi 13 4 kolagen tipe 000 dan 3 4 kolagen tipe 0. 2
Gambar 1. embentukan jaringan skar ɫ ɫ dikutip sesuai dengan aslinya dari kepustakaan nomor "
'eningkatnya jumlah kolagen stabil dan penyelarasan susunan seratnya seara bertahap meningkatkan kekuatan jaringan luka. Dua minggu setelah edera, luka memiliki sekitar 54 dari kekuatan aslinya, setelah satu bulan, menapai sekitar 234 dari kekuatan aslinya. 6uka yang telah sembuh tidak akan pernah kembali lebih dari 34 dari kekuatan aslinya. " roduksi dari ''-", ''-7 dan *0'-" meningkat pada ase remodelling a8al dan dikoordinasikan oleh penurunan dari produksi ''-1, ''- dan *0'-1. Faktor pertumbuhan yang terlibat pada pengaturan dari protease dan inhibitornya meliputi Transforming Growth Factor beta (*GF-9) , FGF, latelet-deri%ed gro8th ator (DGF) dan 0nterleukin ( 06-1). 2 Deposisi kolagen oleh ibroblas meningkat sampai "1 hari pasa luka, pada saat yang sama laju sintesis kolagen menurun dan alinyemen serta kekuatan kolagen meningkat. :askularisasi pada jaringan diturunkan sampai garis dasar saat ase remodeling. +epadatan kapiler yang terbentuk selama proses granulasi melalui neo%askularisasi seara bertahap menurun sebagai respon terhadap mediator antiangiogenik, termasuk trombospondin ; 1.
D=F*=/ >#*=+= 1. Falanga :, 08amoto #. 'ehanism o 8ound repair, 8ound healing, and
8ound dressing. 0n Goldsmith +=, +at? #0, Gilhrest @=, aler =#, 6eell D&, Aol +,ed. Fit?patrikBs dermatology in general mediine. ed. Ce8 ork 'Gra8-
