A. Peng Penger erti tian an serb serbuk uk a. Serbuk Serbuk adalah adalah campura campuran n homogen homogen dua atau lebih lebih obat obat yang diserbuk diserbukkan kan (Dirjen (Dirjen POM, 1! " #$% b. Serbuk adalah campuran obat dan atau bahan kimia yang halus terbagi&bagi dalam bentuk kering (Ansel, #''"#'1%. c. Serb Serbuk ukaa dala dalah h obat obat atau atau sedia sediaan an obat, obat, yang yang komp kompon onen enny nyaa diser diserbu bukk kkan an dan dan tersedia baik dalam bentuk tunggal maupun dalam campuran dengan atau tanpa bahan pembantu indi)eren, terbagi maupun tak terbagi (*o (*oight, 1+%. d. Serbuk Serbuk adalah adalah dapat dideskri dideskripsi psikan kan sebagai sebagai partikel partikel halus halus yang yang merupaka merupakan n hasil hasil dari penghasilan at&at kering (DOM, !$1%. e. Serb Serbuk uk adalah adalah campu campura ran n kerin kering g baha bahan n obat obat atau atau at kimia kimia yang yang diha dihalu luska skan n ditu dituju juka kan n untu untuk k pema pemaka kaia ian n oral oral atau atau untu untuk k pema pemaka kaian ian luar luar (Dir (Dirjen jen POM, POM, 1-"1%. ). Serb Serbuk uk adal adalah ah camp campur uran an homo homoge geny ny dua dua atau atau lebi lebih h obat obat yang ang dise diserb rbuk ukka kan n (Analisis dan aspek kesehatan bahan tambahan pangan, #''% g. Serbuk Serbuk dapat dapat dideskrip dideskripsik sikan an sebagai sebagai partik partikel el halus yang merupak merupakan an hasil dari penghalusan at&at kering (Pulungan, #''%. h. Serbuk, Serbuk, pul/eres, pul/eres, adalah adalah bahan bahan obat atau atau racikan racikan obat obat untuk keperluan keperluan dalam dalam atau luar luar,, deng dengan an bagi bagian anny nyaa diser diserbu bukk kkan an dan dan kead keadaan aanny nyaa tak tak berc bercam ampu purr atau atau bercampur, dengan atau tanpa penambahan bahan pembantu, terbagi atau takterbagi (*oight, 1!%. 0esimpulan Serbuk adalah campuran kering bahan obat atau at kimia berupa partikel halus dalam bentuk kering yang yang ditujukan untuk pemakaian dalam atau luar dan kompon komponenn ennya ya diserb diserbukk ukkan an dalam dalam keadaa keadaan n bukan bukan campur campuran, an, dengan dengan atau atau tanpa bahan pembantu inert yang terbagi atau tidak terbagi. . 2kur 2kuran an Parti Partike kell a. Partikel Partikel dari serbuk serbuk obat obat mungkin mungkin berbent berbentuk uk sangat sangat kasar dengan dengan ukuran ukuran 3 1'.''' 1'.''' mikron mikron atau 1' milimi milimikro kron n atau lebih lebih kecil. kecil. Agar ukuran ukuran partik partikel el serbuk serbuk ini mempunyai standar maka 2SP menggunakan suatu batasan dengan istilah 4*ery 5oarse, Moderately 5oarse, 6ine and *ery 6ine7 ( sangat kasar, kasar, cukup kasar, halus, dan sangat halus%, yang dihubungkan dengan bagian serbuk yang mampu melalui lubang&lubang ayakan yang telah distandarisasi yang berbeda& beda ukurannya, pada suatu periode 8aktu tertentu ketika diadakan pengadukan dan biasanya pada alat pengadukayakan secara mekanis (Ansel, 1 " #'#%.
b. Serbuk terdiri dari partikel dengan ukuran dari 1'.''' mikron (1mikron9 ',''1 mm% sampai ',1 mikron, kebanyakan range yang dipakai dalam sediaan )armasi dalam bentuk serbuk adalah dalam parakoloidal dan koloidal (DOM, !$1%. c. Partikel serbuk, yang secara sembarangan ditentukan ukuran maksimalnya 1 mm sebaiknya tidak dilampaui, adalah suatu satuan bahan dalam ruang dari kondisi agregat padat (*oight, 1!%. 0esimpulan Setiap partikel dide)inisikan sebagai satuan terkecil suatu serbuk. 2kuran partikel serbuk obat berbentuk sangat kasar yang berkisar 1'.''' mikron sampai dengan ',1mikron atau mungkin juga sangat halus mencapai ukuran koloidal. 1 mikron setara dengan ',''1 mm. partikel serbuk secara sembarang ditentukan ukuran maksimalnya 1 mm sebaiknya tidak dilampaui. iasanya dalam bidang )armasi ukuran serbuk yang sering digunakan adalah ','1mikron. 5. 0euntungan Serbuk a. Ansel #'1 " & Dari sudut pandang )armasetika bentuk sediaan padat padaumumnya lebih stabil daripada bentuk cair, sehingga bentuk sediaan padat ini lebih cocok &
untuk obat&obat yang kurangstabil. Serbuk kering yang dipakai melalui mulut untuk diminum (biasanya setelah dicampur dengan air% kurang begitu umum dibandingkan dengan kapsul dan tablet, tetapi disenangi oleh sebagian pasien yang tidak sanggup menelan obat
dengan bentuk sediaan padat lainnya. b. Menurut Dirjen POM, 1- " 1 & 0arena mempunyai luas permukaan yang luas, serbuk lebih mudah terdispersi &
dan lebih larut dari pada bentuk sediaan yang dipadatkan Anak&anak atau orang de8asa yang sukar menelan kapsul ata tablet lebih
&
mudah menggunakan obat dalam bentuk serbuk. Obat yang terlalu besar /olumenya untuk dibuat tablet atau kapsul dalam
&
ukuran yang laim, dapat dibuat dalam bentuk serbuk. Masalah stabilitas yang seringkali dihadapi dalam sediaan bentuk cair, tidak
&
ditemukan dalam sediaan bentuk serbuk. Obat yang tidak stabil dalam suspensi atau larutan air, dapat dibuat daam
bentuk sediaan serbuk atau granul. c. MenurutDOM !$ & Serbuk lebih stabil dibandingkan dengan sediaan cair, karena adanya reaksi kimia antara obat dalam sediaan ini. :eaksi antara obat dengan kondisi atmos)er biasanya terjadi lambat pada serbuk dari pada cairan.
&
2kuran partikel yang kecil dari serbuk lebih cepat terdisolusi dalam cairan
tubuh dibandingkan dengan sediaan pada yang terkompresi. 5ontoh" tablet d. ;ihat *oight 1! e. Menurut Parrot 1! & Dilihat dari sisi medic, serbuk memiliki dosis yang lebih )leksibel daripada &
sediaan )armasi lainnya 2ntuk anak&anak dan beberapa orang de8asa yang sulit menelan tablet atau
&
kapsul, dapat menggunakan serbuk 2ntuk diminum, serbuk dapat dicampurkan dengan segelas air atau dengan jus
buah & Dokter dapat menuliskan beberapa obat dan dosis dalam jumlah banyak. D. 0erugian Serbuk a. Menurut Parrot 1! & Obat&obat yang mempunyai rasa yang tidak enak, merupakan kerugian dari serbuk oral &
yang
dibutuhkan
pada
pengolahan
dan
pembungkusannya
dalam
keseragaman dosis tunggal (Ansel, #'#%. c. 0arena sediaan yang sudah dikonstitusi ini mempunyai stabilitas yang terbatas, harus dicantumkan 8aktu kadaluarsa setelah dikonstitusi dan juga dipersyaratkan untuk disimpan dalam lemari pendingin (Dirjem POM, 1- " 1%. d. Menurut DOM !$& Obat yang tidak stabil dengan suhu kamar, tidak dapat dibuat dalam bentuk serbuk & Obat yang pahit, muntah dan korosi) tidak dapat ditutupi ketika dibuat dalam bentuk serbuk =. 0arakteristik Serbuk yang baik a. Secara umum karakteristik serbuk yang baik adalah sebagai berikut (*oight, 1-%" & 0ering & >alus & >omogen & Memenuhi uji keseragaman bobot (seragam dalam bobot% atau keseragaman kandungan (seragam dalam at yang terkandung% yang berlaku untuk terbagi?pul/eres yang mengandung obat keras, narkotik, dan psikotropik.
b.
0arakteristik serbuk menurut )armakope @ndonesia edisi @*, 1- yaitu homogenitas dan kering. 0ering artinya tidak boleh menggumpal atau mengandung air. >omogenitas dari suatu sediaan serbuk dapat dipengaruhi oleh
c.
)aktor" ukuranpartikel, densitas?beratjenis Serbuk (bubuk% dikarakterisasikan melalui si)at&si)at spesi)iknya. Dalam teknologi serbuk perimbangan&pertimbangan mengikuti si)at dimensi, si)at
permukaan, si)at aliran dan si)at&si)at teknologi )armasi (*oight, 1%. d. DOM 6. enis Serbuk a. Menurut/oight, 1+ serbuk terbagi dan serbuk tak terbagi. b. Menurut Ansel halaman #'! 1% Serbuk curah Setelah pengolahan campuran serbuk, seorang ahli )armasi dapat menyimpannya dalam 8adah curah baik untuk pemakaian internal atau eksternal. Diantara serbuk yang biasa disimpan dengan cara ini" Serbuk antasid dan laksati) yang umumnya dipakai oleh pasien dengan • cara mencampurkan sejumlah tertentu (biasanya sesendok teh% dalam •
sejumlah air tau minuman lainnya dan ditelan. Serbuk untuk disemprotkan umumnya dilarutkan dalam air hangat oleh
•
pasien untuk dipakai melalui rahim (/agina%. Serbuk yang mengandung obat dan yang tidak untuk pemakaian luar (eksternal% yang penggunaannya menjadi aman dikulit diberikan dalam
•
kaleng berlubang&lubang. Serbuk untuk tapal gigi atau pembersih gigi yang dipakai pada kesehatan
•
gigi. Serbuk untuk gigi palsu sebagian digunakan sebagai tapal gigi dan
lainnya sebagai perekat untuk menahan gigi palsu pada tempatnya. 2) Serbuk terbagi&bagi (latin: Chartulae, jamak %. Setelah serbuk dicampurkan (diaduk% sepenuhnya dengan memakai metode pengenceran geometri untuk bahan&bahan potensial. Serbuk ini dibagi&bagi kedalam unit&unit tersendiri sesuai dengan dosis yang akan ditata atau kedalam jumlah untuk sekali pakai (minum%, masinag&masing bagian serbuk tadi ditempatkan diatas sepotong kertas kecil yang kemudian dilipat sebagai pembungkus obat. c. Menurut Martin, 1!1 1) Serbuk oral dapat diberikan dalam bentuk terbagi ( pulveres/devided powder/chartulae% atau tak terbagi ( pulvis/bulk powder %. 2mumnya serbuk terbagi dibungkus dengan kertas perkamen dan untuk lebih melindungi dari
pengaruh lingkungan, serbuk ini dapat dilapisi dengan kertas selo)an atau sampul polietilena. 2) Pulvis adalah serbuk yang tidak terbagi&bagi dan dapat digolongkan menjadi beberapa jenis antara lain" Pulvis adspersorius (serbuk tabur?bedak% adalah serbuk ringan untuk •
penggunaan topikal, dapat dikemas dalam 8adah yang bagian atasnya •
berlubang halus untuk memudahkan penggunaan pada kulit. Pulvis dentrificus (serbuk gigi%, biasanya mengandung carmin sebagai
•
pe8arna yang dilarutkan lebih dahulu dalam kloro)orm atau etanol ' B. Pulvis stemototarius (serbuk bersin% adalah serbuk untuk dihisap
•
dihidung. Oleh karena itu, serbuk harus halus sekali. Serbuk effervescent, serbuk biasanya yang sebelum diminum dilarutkan dahulu dalam air dingin atau air hangat, serbuk ini mengeluarkan gas 5o # yang kemudian membentuk larutan jernih. Serbuk ini merupakan campuran antara senya8a asam (asam sitrat, asam tartrat% dan basa (Ca&
bikarbonat, Ca&karbonat%. d. ;ihat DOM !-$ . Pencampuran Serbuk a. Menurut Ansel halaman #'1% Spatulasi Suatu metode dimana sejumlah serbuk dapat digerus diatas selembar kertas atau tatakan pembuat pil dengan gerakan spatula obat. Metode ini umumnya tidak cocok untuk serbuk dalam jumlah besar atau serbuk yang mengandung satu atau lebih bahan&bahan yang potensial sejauh homogenitas hasil gerusan tidak pasti sebagaimana metode lainnya. #%
Penggiling khusus dirancang untuk mencampur serbuk dengan gerakan jungkir&balik. Pencampuran dengan cara ini merata tapi memerlukan 8aktu. b. Menurut Martin 1!1 1% Spatulasi Serbuk&serbuk halus memiliki ukuran partikel dan berat molekul yang sama dapat dicampurkan diselembar kertas atau diatas sebuah 8adah dengan sebuah spatula. #%
>. Derajat 0ehalusan a. Menurut Ansel #'' halaman #'$ & Very coarse powder (serbuk sangat kasar atau Co. % semua partikel serbuk dapat mele8ati lubang ayakan Co. dan tidak lebih dari #' B mele8ati &
lubang ayakan Co. +'. Coarse powder (serbuk kasar atau Co. #'% semua partikel serbuk dapat mele8ati lubang ayakan Co. #' dan tidak lebih dari ' B yang mele8ati
&
lubang ayakan Co. +'. Moderately coarse powder (serbuk cukup kasar atau Co. '% semua partikel serbuk dapat mele8ati lubang ayakan Co. ' dan tidak lebih dari ' B yang
&
mele8ati lubang ayakan Co.'. ine powder (serbuk halus atau Co. +'% semua partikel serbuk dapat mele8ati lubang ayakan Co. +' dan tidak lebih dari ' B yang mele8ati lubang ayakan
&
Co.1''. Very fine powder (serbuk sangat halus atau Co. '% semua partikel serbuk dapat mele8ati lubang ayakan Co. ' dan tidak ada limitasi bagi yang lebih
halus . b. Menurut Ansel halaman #'
&
Serbuk kasar (nomor #'% semua partikel serbuk dapat mele8ati ayakan nomor
&
#' dan tidak lebih dari +'B yang mele8ati ayakan nomor '. Serbuk cukup kasar (nomor '% semua partikel serbuk dapat mele8ati ayakan
&
nomor ' dan tidak lebih dari +'B mele8ati ayakan nomor +'. Serbuk halus (nomor '% semua partikel serbuk dapat mele8ati ayakan nomor
&
' dan tidak ada limitasi lagi yang lebih halus Serbuk san!at halus (nomor 1#'% semua partikel serbuk mele8ati ayakan
nomor 1#' dan tidak ada limitasi bagi yang lebih halus. @. Masalah&masalah pencampuran serbuk a. Menurut Pulungan, #'' 1% >igroskopis Eat&at yang menyerap kelembapan dari udara disebut higroskopis. Eat&at yang higrokopis antara lain amonium klorida, amonium bromida, kalsium klorida, dan kalsium klorida. #% Serbuk e))lorescent Eat&at yang berbentuk kristal dapat menjadi serbuk dan membebaskan kristal air disebut e))lorescent. Eat&at yang bersi)at e))lorescent seperti atro)in sul)at, ka)ein, asam sitrat, dan kalsium laktat. Pembebasan air dapat merubah kelembaban relati) atau dapat terjadi selama proses triturasi itu sendiri. Air yang dibebaskan oleh at&at e))lorescent dapat menyebabkan serbuk menjadi seperti bubur atau menjadi cair. >al ini dapat diatasi dengan menambahkan garam&garam anhidrat akan cenderung menyerap kelembaban dari udara. $% Pencampuran eutectic Pencampuran eutectikum dide)enisikan sebagai komponen atau bahan&bahan yang akan memberikan titik lebur yang lebih rendah. Pencampuran eutectikum dapat ditemui ketika pencampuran dua atau lebih at menjadi cair contoh salol, tymol, cam)er, menthol, dan )enol. % Eat&at yang tidak melarut 0etika sedikit campuran dicampurkan kedalam serbuk, cairan akan ditriturasi dengan serbuk yang memiliki berat yang sama dengan sisa serbuk yang ditambahkan. 0etika bagian yang lebih besar dari dari tingtur atau ekstrak cair diresepkan sebagai komponen serbuk, /olume cairan harus dikurangi dengan e/aporasi?penguapan diatas sebuah penangas air menjadi bentuk sirup laktosa atau beberapa pengisi yang inert lainnya harus ditambahkan dan die/aporasi secara terus menerus menjadi serbuk yang kering. Pengisi bertindak sebagai pemba8a residu. >al ini untuk menghindari serbuk menjadi lengket ketika proses e/aporasi sempurna. -% =kstrak kental
eberapa ekstrak tersedia dalam bentuk pil dan serbuk, ekstrak yang telah diserbukkan ditangani dengan cara yang sama seperti serbuk lain. 0etika memungkinkan ekstrak dalam bentuk pil dapat dicampurkan dengan sejumlah laktoksa dan dikurangi menjadi serbuk kering dengan e/aporasi sebelum dicampurkan dengan bahan yang lain. +% 5ampuran meledak dan garam&garam inkom 0etika bahan&bahan pengoksidasi seperti potasium klorat digerus dalam sebuah lumpang dengan bahan pereduksi seperti asam tanat, ledakan keras akan terjadi. !% Obat&obat keras atas akurasi seimbangan dari resep kelas A memerlukan produk khusus untuk berat kuantitas kecil obat keras. Dalam hal ini menggunakan pengisi yang sesuai seperti laktosa yang dicampurkan dalam jumlah yang sesuai dengan obat&obat keras yang diserbukkan. 2ntuk memperoleh campuran yang homogen dapat menggunakan metode triturasi. b. ;ihat DOM !'&!-'
. Serbuk Spesial a. Serbuk e))er/escent merupakan granul atau serbuk kasar sampai kasar sekali dan mengandung unsur obat dalam campuran yang kering, biasanya terdiri dari natrium bikarbonat, asam sitrat dan asam tartrat, bila ditambahakan dengan air asam dan basanya bereaksi membebaskan karbondioksida sehingga menghasilkan buih (Ansel, 1" #1%. b. Serbuk spesial memerlukan pembuatan dan pengemasan yang khusus. Dari deskripsi diatas serbuk special meliputi garam&garam e))er/escent, serbuk sangat halus, serbuk gigi, insu)ilasi, dan aerosol serbuk (DOM%. c. ranul atau serbuk terdiri dari sodium bikarbonat, asam&asam organik atau anorganik dan bahan&bahan obat disebut sebagai garam&garam e))er/escent. Dengan adanya air, asam dan basa bereaksi membebaskan 5O# sehingga menghasilkan buih (Pulungan, #''%. d. ;ihat urnal 6A:AD@A e. Serbuk tabur adalah serbuk ringan unntuk penggunaan topikal, dapat dikemas dalam 8adah yang bagian atasnya berlubang halus untuk memudahkan penggunaan pada kulit (Dirjen POM, 1- " 1-%. ). Pulvis dentrificus (serbuk gigi%, biasanya mengandung carmin sebagai pe8arna yang dilarutkan lebih dahulu dalam kloro)orm atau etanol ' B (Mertin, 1!1%. g. ;ihat Ansel halaman #'! h. ;ihat DOM !- (mengenai insu)iltion%
i.
Serbuk insu)ilasi adalah serbuk yang digunakan untuk pemberian bahan serbuk kehidung, tenggorokan telinga, rongga gigi atau permukaan tubuh (Ansel, !%.