KERANGKA ACUAN PELAYANAN KESEHATAN IBU, ANAK DAN KB DI PUSKESMAS TRUCUK II
PUSKESMAS PUSKESMAS TRUCUK II DINAS KESEHATAN KABUPATEN KLATEN
PEMERINTAH KABUPATEN KLATEN DINAS KESEHATAN PUSKESMAS TRUCUK II Alamat : Jl. Raya Telukan-Wanglu, Trucuk, Klaten 57465 Email :
[email protected] KERANGKA ACUAN PELAYANAN KESEHATAN IBU, ANAK DAN KB DI PUSKESMAS TRUCUK II
1. LATAR BELAKANG Bidan berkontribusi dalam pencapaian Millenium Development Goal (MDG’s) khususnya untuk MDG’s 4 yaitu penurunan angka kematian bayi dan MDG’s yaitu penurunan angka kematian ibu. Kesehatan Ibu dan Anak merupakan tugas pokok dan fungsi bidan di setiap pelayanan khususnya di Puskesmas, Puskesmas Pembantu, PKD/Polindes sebagai lini terdepan kesehatan di masyarakat. Anak adalah generasi penerus bangsa. Sebagai harapan dan demi kemajuan negara, yang sangat diharapkan adalah anak yang sehat. Sehingga upaya – upaya kesehatan sangat dibutuhkan dari semenjak anak dalam kandungan ibu, lahir sampai tumbuh dan berkembang menjadi pribadi yang mandiri. Peningkatan pelayanan kesehatan harus selalu dilakukan. Salah satu unsur yang penting untuk menurunkan angka kematian dan kesakitan ibu, bayi dan anak adalah memberikan pemeliharaan kesehatan pada waktu hamil yang cukup baik dan dimulai sedini mungkin dan berkesinambungan . Peningkatan Kesehatan Ibu dan Anak adalah upaya dibidang kesehatan yang menyangkut pelayanan dan pemeliharaan ibu hamil, ibu bersalin, ibu menyusui, bayi dan anak balita serta anak prasekolah yang dititik beratkan pada upaya pencegahan dan peningkatan kesehatan. Kegiatan ini sangat luas, mencakup pula pendidikan kesehatan kepada masyarakat, pemuka masyarakat serta menambah ketrampilan para dukun bayi, kader kesehatan serta pembinaan kesehatan anak di Taman KanakKanak.Yang juga sangat diperhatikan adalah adanya kerjasama lintas program dan lintas sektoral yang terpelihara dan berkesinambungan demi peningkatan pelayanan yang berkualitas . 2. TUJUAN UMUM Tercapainya kemampuan hidup sehat melalui peningkatan derajat yang optimal, bagi ibu dan keluarganya untuk menuju NKKBS serta meningkatkan derajat kesehatan anak untuk menjamin proses tumbuh kembang optimal yang merupakan landasan bagi peningkatan kualitas manusia seutuhnya. 3. TUJUAN KHUSUS
a. Meningkatkan kesehatan ibu dan anak b. Meningkatkan cakupan pelayanan KB c. Meningkatkan kesehatan reproduksi remaja d. Meningkatkan kesehatan lansia e. Menurunkan angka kematian ibu dan bayi. 4. TATA HUBUNGAN KERJA 1. Penanggung jawab: Kepala Puskesmas Trucuk II:Sumarni S Kep Mempunyai tugas untuk melakukan koordinasi dengan tim mutu untuk melaksanankan kegiatan sesuai dengan
kegiatan KIA mulai dari
perencanaan,pelaksanaan serta pengawasan / monev kegiatan. 2. Pelaksana Kebidanan : 2.1. Bidan Koordinator : Mempunyai tugas untuk koordinasi tentang 2.2.
pencatatan , pelaporan serta Evaluasi program KIA / KB. Penggung jawab program KB : koordinasi kegiatan KB dan
2.3.
pencatatan dan pelaporan Serta evaluasi Penanggung jawab program anak : koordinasi kegiatan pelayanan
2.4.
program anak. Penanggung jawab program kesehatan reproduksi remaja :
2.5.
koordinasi kegiatan Program KRR Penanggung jawab program kesehatan lansia : koordinasi
kegiatan program lansia 2.6. 5. Kegiatan Pokok dan Rincian Kegiatan 1. LINTAS PROGRAM 1) Promosi Kesehatan Bekerja sama dalam promosi kesehatan ibu dan anak kepada masyarakat a. Gizi : Integrasi peningkatan gizi untuk ibu dan anak, konseling KEK,PMT balita,Vitamin A, garam beryodium dll b. Laboratorium : skreening kadar HB, Golongan Darah,,HIV/AIDS, gula Darah Hbsag,serta protein urine. c. BP : koordinasi tentang penyakit –penyakit yang mempengaruhi kehamilandan tumbuh kembang anak d. Gigi : koordinasi pada ibu hamil dan anak dengan keluhan kesehatan gigi e. Kesehatan lingkungan : koordinasi penyakit – penyakit yang menyerang ibu dan anak misal diare ,cara CTPS,PHBS dll f. Immunisasi : koordinasi pada calon pengantin, ibu ,bayi serta balita g. P2 : koordinasi terhadap penyakit – penyakit yang berbasis
h. lingkungan Seperti pneomoni,ispa, diare, DBD 2. LINTAS SEKTORAL a. Perangkat desa dan seluruh jajaran, tokoh masyarakat, tokoh agama , kader Kesehatan. b. PKK c. FKK d. Dinas terkait diwilayah kerja ; KUA,Dinas Pendidikan. 6. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN NO 1
KEGIATAN POKOK PEMERIKSAAN IBU
RINCIAN KEGIATAN 1. Menimbang berat badan danTinggi Badan ibu hamil 2. Mengukur LILA ibu hamil 3. Mengukur tekanan darah ibu hamil 4. Memeriksa palpasi leopold 5. Memeriksa DJJ 6. Melaksanakan
2
KB
rujukan
wajib
(lab,
imunisasi, Gizi) dan bila mana perlu 1. Pelayanan aseptor secara rasionalisasi ( kondom, suntik, IUD, pil, implant) 2. Konseling pemilihan alkon / ganti cara 3. Melaksanakan
3
KRR
rujukan
aseptor
dg
komplikasi 1.Penyuluhan dan penjadwalan kunjungan ke sekolah (SMP,SMA) di wilayah kerja 2. Pembentukan konselor sebaya 3. konseling dan pemeriksaan
4
LANSIA
1. Pembentukan POSYANDU LANSIA 2. Pemeriksaan kesehatan rutin 3. Senam LANSIA 4. Paguyuban
LANSIA
untuk
sarana
komunikasi dan pendikan kesehatan 5. Rujukan LANSIA yang resti
7. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN 1. Memberikan pelayanan KIA bermutu dan berkwalitas sesuai dengan SOP a. SOP Pemeriksaan kehamilan (ANC) b. SOP Pelayanan KB c. SOP Pelayanan Bayi dengan MTBM d. SOP PelayananBalita dengan MTBS e. SOP Persalinan f. SOP Pelayanan Ibu NIfas (PNC) g. SOP Imunisasi h. SOP Posyandu Lansia i. SOP Kelas Ibu Hamil j. SOP Kelas Balita k. SOP Pelaksanaan SDIDTK 2. Pelaksanaan kegiatan dilakuakan dengan membentuk tim (Tim Kelas Ibu,Tim Posyandu Balita danLansia.Tim Monev PKD) serta melalui rapat – rapat lintas program maupun lintas sektoral. 3. Kegiatan yang dilaksanakan dalam program KIA-KB terdiri dari kegiatan di dalam gedung dan di luar gedung. Di dalam gedung banyak berhubungan dengan pelayanan pengunjung puskesmas serta pembuatan pencatatan dan pelaporan. 4. Sedangkan kegiatan di luar gedung merupakan kegiatan yang langsung berhubungan dengan masyarakat di desa. Dalam melaksanakan kegiatan program KIA-KB banyak melakukan kerjasama dengan lintas program maupun lintas sektoral terutama yang berhubungan langsung dengan masyarakat. 8. SASARAN Sasaranpelayanan KIA-KB tahun 2017 adalah : 1. Bayi
: 628
2. Balita
:
3. Apras
: 926
4. Remaja
:
5. Ibuhamil
: 642
6. Ibu nifas
: 604
7. PUS
: 5898
8. WUS
:
9. Lansia
:
Sedangkantarget yangharusdicapaipadatahun 2017 adalah : 1. K4 2. Komplikasi kebidanan yang ditangani 3. Persalinan oleh Nakes 4. Pelayanan nifas 5. Kunjungan Neonatus (KN 1 ) 6. Kunjungan Neonatus Lengkap (KN Lengkap) 7. Neonatus dengan komplikasi yang ditangani 8. Kunjungan Bayi 9. Kunjungan Balita 10. Pelayanan anak balita sakit (MTBS) 11. Peserta KB Aktif
: 96% : 100% : 100% : 100% : 100 % : 100 % : 81 % : 92 % : 92 % : 60 % : 71 %
9. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN Pelayanan KIA-KB dilaksanakan setiap hari kerja di Puskesmas induk beserta jaringannya (PKD dan Pustu).
10. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN 1. Pelaksanaan kegiatan dievaluasi setiap awal bulan dan dilakukan oleh masing –masing penanggung jawab program yang berkaitan dengan kegiatan KIA-KB (Bidan Koordinator, Nutrisionis, Promkes,Kesling, P2) 2. Laporan evaluasi dibuat oleh pelaksana kegiatan masing-masing (Bidan Pembina Desa) setiap akhir bulan dan dilaporkan ke penanggung jawab program masing-masing. 11. PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN 1. Pelaksanaan hasil kegiatan dicatat didokumentasikan dalam buku bantu masing-masing kegiatan. 2. Laporan dibuat setiap akhir bulan oleh masing-masing pelaksan akegiatan dan hasil laporan diserahkan kepada masing-masing pelaksana program. 3. Evaluasi pelaksanaan kegiatan KIA-KB dilakukan setiap awal bulan dengan cara rapat antara pelaksana kegiatan dan semua pelaksana program yang berkaitan.