KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)
PEKERJAAN : MASTER PLAN PERKANTORAN PEMERINTAH KABUPATEN MAHAKAM HULU
1.
LATAR BALAKANG
Dari sudut pandang pelayanan umum/publik, otonomi daerah dimaksudkan untuk mendekatkan aparat pemerintah daerah dengan publik sehingga memberi kualitas pelayanan yang prima. Pemerintah Kabupaten memerlukan sarana dan prasarana yakni perkantoran yang representatif sebagai tempat para wakil rakyat mengatur jalannya pemerintahan dan pembangunan.
Meningkatnya tuntutan masyarakat terhadap pelayanan pemerintah yang profesional, efisien, efektif, transparan, partisipatif dan tanggap terhadap aspirasi masyarakat berimplikasi berimplika si pada kebutuhan untuk
mengembangkan kawasan perkantoran yang dapat
memberikan pelayanan publik yang optimal melalui pemusatan semua instansi/perangkat daerah di dalam sebuah lingkungan yang terpadu sehingga sinergitas pelayanan kepada masyarakat lebih teratur, terarah, dan efisien.
Letak instansi-instansi yang menyebar akan menyebabkan kurang terpadunya kinerja antar instansi sehingga pelayanan kepada masyarakat kurang optimal. Peletakan kantor instansiintansi perlu disesuaikan dengan tupoksi (tugas pokok dan fungsi) sehingga menimbulkan kinerja antar instansi kurang maksimal.
Perwujudan Pusat Perkantoran Pemerintah Kabupaten Mahakam Hulu dilakukan melalui perencanaan/perancangan dengan sebaik-baiknya, sehingga dapat memenuhi kriteria teknis kawasan dan bangunan yang layak dari segi mutu, biaya, dan kriteria administrasi bagi bangunan gedung. Diharapkan dengan kegiatan ini kawasan Pusat Perkantoran Pemerintah Daerah Kabupaten Mahakam Hulu dapat diwujudkan dengan sebaik-baiknya sehingga mampu memenuhi secara optimal fungsi kawasan dan bangunan dan dapat mengoptimalkan fungsi pelayanan publik serta menunjukkan identitas wilayah.
Sehubungan dengan hal tersebut di atas, maka Pemerintah Daerah Kabupaten Mahakam Hulu, pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Mahakam Hulu Tahun Anggaran 2013 melaksanakan kegiatan penyusunan Master Plan Pusat Perkantoran Pemerintah Kabupaten Mahakam Hulu.
2.
MAKSUD DAN TUJUAN
2.1 Maksud Maksud dari Kegiatan Master Plan Pusat Perkantoran Pemerintah Kabupaten Mahakam Hulu adalah menyediakan landasan atau acuan dalam pelaksanaan penataan kawasan dan arahan pembangunan Pusat Perkantoran Pemerintah Kabupaten Mahakam Hulu.
Maksud dari penyusunan KAK kegiatan ini adalah sebagai berikut: a. Kerangka Acuan Kerja (KAK) ini merupakan petunjuk bagi konsultan perencana yang memuat masukan, azas, kriteria, keluaran dan proses yang harus dipenuhi dan diperhatikan serta diinterprestasikan ke dalam pelaksanaan Master Plan Pusat Perkantoran Pemerintah Kabupaten Mahakam Hulu. b. Dalam penugasan ini diharapkan Konsultan Perencana dapat melaksanakan tanggung jawabnya dengan baik untuk menghasilkan keluaran yang memadai sesuai spesifikasi dan standar teknis yang tercantum dalam KAK ini.
2.2 TUJUAN Tujuan Kegiatan Penyusunan Master Plan Pusat Perkantoran Pemerintah Kabupaten Mahakam Hulu adalah untuk menghasilkan kawasan tata letak bangunan gedung perkantoran dan prasarana pendukungnya yang teratur, indah, efesien dan sesuai dengan kebutuhan pengembangan dan ciri khas daerah Kabupaten Mahakam Hulu.
3.
SASARAN
Sasaran kegiatan ini adalah tersedianya dokumen Master Plan Perkantoran Pemerintah Kabupaten Mahakam Hulu yang meliputi sasaran:
Terumuskannya layout rencana konstruksi pembangunan;
Terumuskannya layout tahapan konstruksi pembangunan (berikut item, durasi dan biaya);
Terumuskannya Gambar Tipikal Desain Konstruksi (untuk ditindaklanjuti dalam DED).
4.
NAMA DAN ORGANISASI PENGGUNA JASA
Pengguna jasa adalah Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Mahakam Hulu.
5.
SUMBER PENDANAAN
Untuk pelaksanaan kegiatan ini tersedia pagu anggaran sebesar Rp.....,-(..... Rupiah) termasuk PPN, sumber dana APBD Tahun Anggaran 2013.
6.
LOKASI KEGIATAN
Lokasi pelaksanaan pekerjaaan Master Plan Pusat Perkantoran Pemerintah Kabupaten Mahakam Hulu berada diWilayah Kabupaten Mahakam Hulu yakni di Kecamatan ..... dengan lahan sebesar ...... Ha.
7.
LINGKUP DAN FASILITAS PENUNJANG
Untuk merencanakan penyelesaian Master Plan Pusat Perkantoran Pemerintah Kabupaten Mahakam Hulu ini, konsultan harus mengikuti proses dan lingkup tugas yang harus dilaksanakan dengan berpedomanpada ketentuan yangberlaku, Lingkup kegiatan pekerjaan ino terdiri dari : 1. Persiapan perencanaan seperti mengumpulkan data dan informasi lapangan/gedung yang ada termasuk melakukan pengukuran site plan, dan membuat interpretasi secara garis besar terhadap KAK. Pokok-pokok kegiatan yang di lakukan pada tahap ini: a.
Persiapan administrasi
b.
Mobilisasi Personil
c.
Pengumpulan data-data literatur terkait.
d.
Pengumpulan data awal.
e.
Penjadwalan rencana kerja dan penugasan personil.
f.
Persiapan survei.
2. Analisa data tentang Kondisi Eksisting Perkantoran di Kabupaten Mahakam Hulu saat ini, kendala dan kekurangan yang ada serta kebutuhan selanjutnya sebagai dasar dalam merencanakan kebutuhan kedepan terhadap kantor masing –masing SKPD. 3. Penyusunan Master Pusat Perkantoran Kabupaten Mahakam Hulu Secara lebih rinci, penjelasan dari setiap tahapan kegiatan pada tahap pelaksanaan adalah sebagai berikut : a.
Penentuan arah pengembangan Kawasan Inti materi dari tahap ini adalah persiapan serta pelaksanaan survey ke kawasan.Tahap ini diawali dengan diskusi pembahasan dengan tim teknis, sekaligus untuk membahas laporan pendahuluan serta persiapan kelokasi survey. Apabila perangkat pelaksana survey telah siap dan disetujui subsatnsinya oleh pemberi kerja, tim akan turun kelapangan untuk mengumpulkan data-data yang dibutuhkan. Kunjungan kelapangan direncanakan akan dilaksanakan, dengan terlebih dahulu mengunjungi instansi terkait. Dalam pertemuan tersebut, sekaligus
akan disampaikan keseluruhan proses dan tahapan serta pemahaman awal tim tentang wilayah perencanaandan kawasan kepada tim teknis sebagai mitra terdepan
konsultan
dilapangan.
Tahapan
pelaksanaanpekerjaan
ini
akan
menghasilkan:
Tersepakatinya design, metode dan rencana kerja.
Tersusunnya rencana pelaksanaan survey.
Terpahaminya gambaran awal permasalahan dan isu fisik kawasan serta keterkaitannya dengan wilayah sekitarnya.
Tersepakatinya batasan dan luasan kawasan perencanaan
Tersepakatinya arah perencanaan.
Survey kegiatan ini meliputi kunjungan kelapangan (lokasi) dan kunjungan ke instansi terkait untuk mengetahui kelayakan fisik dan lingkungan lokasi wilayah perencanaan. Pelaksanaan survey primer ini diharapakan dapat memperoleh data yang lebih akurat, terfokus dan informatif. b.
Perumusan Draft rencana dan Perkiraan Kebutuhan Pelaksanaan Pembangunan. Tahap ini akan dilaksanakan secara paralel dengan tahap survey, dimana datadata yang sudah diperoleh langsung diolah/analisis. Maksud pelaksanaan secara paralel adalah untuk lebih mengefektifkan waktu pelaksanaan pekerjaan, dengan kata lain ketika data lapangan diperoleh dengan segera pentabulasian dan penstrukturan data akan dilaksanakan. Tahapan pelaksanaan pekerjaan ini akan menghasilkan:
c.
Terwujudnya analisis
Konsep dan Gambar serta Draft rancangan
Peta dasar/pengukuran lapangan
Identifikasi pengembangan dan permasalahan
Perumusan rencana Tahapan ini merupakan peoses penyusunan perumusan rencana dari hasil analisis untuk memberikan alternatif perencanaan sebagai sintesa penganan pekerjaan. Hasil yang akan dicapai pada tahapan ini adalah:
d.
Jumlah Pegawai dan kebutuhan Gedung Perkantoran
Proyeksi kebutuhan ruang kerja
Kebutuhan Pengembangan Perkantoran.
Pembuatan Master Plan Terdiri dokumen yang akan menjadi standar dalam dokumen perencanaan yakni program bangunan dan lingkungan serta didetilkan ke dalam program ruang setiap bangunan yang direncanakan secara spasial dan memiliki unsur kebudayaan
daerah sebagai ciri khas dari daerah Mahakam Hulu, dimana keluarannya diantaranya adalah:
Dokumen survey dan Review Analisis,
Denah Site dan Layout,
Denah bangunan Rencana,
Gambar Tampak Bangunan,
Perspektif Tiga Dimensi,
Animasi, dan
8.
Laporan.
PENDEKATAN DAN METODOLOGI
Dalam pekerjaan perencanaan seperti dimaksud pada pengarahan penugasan ini,konsultan perencana harus memperhatikan persyaratan –persyaratan sebagaiberikut: Persyaratan Umum Pekerjaan Setiap bagian dari pekerjaan perencanaan harus dilaksanakan secara tuntas sampai memberikan hasil yang telah ditetapkan dan diterima dengan baik oleh PenggunaBarang / Jasa. Persyaratan Obyektif Pelaksanaan pekerjaan perencanaan harus obyektif sehingga memberikan hasilyang baik dalam segi hal kualitas dan kuantitas.
Pengarahan Fungsional Pekerjaan perencanaan baik yang menyangkut waktu, mutu & tepat guna harus dilaksanakan dengan profesional yang tinggi sebagai konsultan perencana. Persyaratan Prosedural Penyelesaian administrasi sehubungan dengan pekerjaan perencanaan ini dilakukan sesuai dengan prosedur dan peraturan yang berlaku. Selain kriteria umum diatas untuk pekerjaan perencanaan berlaku pula ketentuan –ketentuan seperti standarisasi, pedoman & peraturan – peraturan yang berlaku antara lain: a.
Surat
Perintah
MulaiKerja
(SPMK)
dan
Surat
Perjanjian
Pekerjaan
Perencanaan(Kontrak) dengan sistem Kontrak Harga Satuan (Unit Price) dari PenggunaBarang / Jasa. b.
Peraturan
Pembangunan
yang
dikeluarkan
oleh
Pemda
denganpekerjaan ini. c.
Peraturan standarisasi dan normalisasi yang digunakan antara lain: 1.
Peraturan –peraturan umum
yang
terkait
2.
Standar Nasional Indonesia (SNI) yang berlaku
3.
Petujuk Teknis Analisa Biaya Dan Harga Satuan Pekerjaan (Analisa BOW)
4.
Peraturan cipta karya yang berlaku.
5.
Standar Industri Indonesia (SNI) yang berlaku.
6.
Standar harga yang dikeluarkan oleh Pemda.
7.
Dan lain –lain yang diperlukan
Pekerjaan Teknis a.
Membuat perencanaan umum dan mengadakan koordinasi evaluasi administrasi kepada Penanggung Jawab Kegiatan.
b.
Menyusun perencanaan detail dari tiap bagian pekerjaan yang meliputi semua disiplin teknik yang terkait dalam perencanaan tersebut.
9.
JANGKA WAKTU PELAKSANAAN
Pekerjaan Master Plan Pusat Perkantoran Pemerintah Kabupaten Mahakam Hulu. Pendukungnya dilaksanakan dalam jangka waktu 4 (Empat) bulan sejak dikeluarkannya Surat Perintah Mulai Kerja (SPMK)/surat keputusan dimulainya pelaksanaan kegiatan tersebut.
10. PERKIRAAN KEBUTUHAN TENAGA Perkiraan Kebutuhan Personil adalah sebagai berikut: a. Team Leader (Ahli Planologi, 1 Orang). Team Leader disyaratkan S2 Planologi/ Perencanaan Wilayah dan Kota, berpengalaman dalam pekerjaan terkait minimal 8 (delapan) tahun. b. Ahli Arsitektur Lansekap (1 Orang) Ahli Arsitektur disyaratkan S1 Arsitektur, berpengalaman dalam pekerjaan terkait minimal 5 (lima) tahun. c. Ahli Sipil Struktur (1 Orang) Ahli Sipil Struktur disyaratkan S1 Teknik Sipil, berpengalaman dalam pekerjaan terkait minimal 5 (lima) tahun. d. Ahli Lingkungan (1 Orang) Ahli Lingkungan disyaratkan S1 Lingkungan, berpengalaman dalam pekerjaan terkait minimal 5 (lima) tahun. e. Ahli Geologi (1 Orang) Ahli Geologi disyaratkan S1 Geologi, berpengalaman dalam pekerjaan terkait minimal 5 (lima) tahun. f.
Ahli Sosial Budaya (1 Orang)
Ahli Sosial Buaya disyaratkan S1 Sosiologi, berpengalaman dalam pekerjaan terkait minimal 5 (lima) tahun. g. Ahli Kelembagaan (1 Orang) Ahli Kelembagaan disyaratkan S1 Hukum/Fisipol, berpengalaman dalam pekerjaan terkait minimal 5 (lima) tahun. h. Ahli Ekonomi Wilayah (1 Orang) Ahli Ekonomi Wilayah disyaratkan S1 Ekonomi Pembangunan, berpengalaman dalam pekerjaan terkait minimal 5 (lima) tahun. i.
Ahli Geodesi/Pengukuran/Sistem Informasi Geografis (1 Orang) Ahli Geodesi disyaratkan S1 Geodesi, berpengalaman dalam pekerjaan terkait minimal 5 (lima) tahun.
j.
Ahli Mekanikal Elektrikal (1 Orang) Ahli
Mekanikal
Elektrikal
disyaratkan
S1
Teknik
Mesin/Teknik
Elektro,
berpengalaman dalam pekerjaan terkait minimal 5 (lima) tahun. k. Assisten Tenaga Ahli Asisten Tenaga ahli yang dibutuhkan diantaranya:
Asisten Ahli Perencana Kota (1 Orang) Asisten Ahli Perencana Kota disyaratkan S1 Planologi/ Perencanaan Kota dan Wilayah, berpengalaman dalam pekerjaan terkait minimal 2 (dua) tahun.
Asisten Ahli Arsitektur Lansekap (1 Orang) Asisten Ahli Arsitektur Lansekap disyaratkan S1 Arsitektur, berpengalaman dalam pekerjaan terkait minimal 2 (dua) tahun.
Asisten Sipil Struktur (1 Orang) Asisten Ahli Prasarana Kota disyaratkan S1 Teknik Sipil, berpengalaman dalam pekerjaan terkait minimal 2 (dua) tahun.
l.
Tenaga Pendukung Tenaga Pendukung yang diperlukan untuk pekerjaan ini adalah
Drafter adalah seorang lulusan D3 dengan pengalaman dalam mengoperasikan Autocad minimal 5 Tahun.
Operator Komputer adalah seorang lulusan D3 dengan pengalaman dalam mengoperasikan program komputer minimal 3 Tahun
Tenaga Administrasi adalah seorang lulusan D3 dengan pengalaman dalam bidang administrasi baik itu surat-menyurat, penagihan dll minimal 3 Tahun
11. Produk Produk yang diminta dari konsultan perencana dengan pengarahan penugasan ini adalah Dokumen Master Plan yangh terdiri dari :
Denah Layout Review Design Perencanaan Blok Plan Perkantoran.
Elevasi dari masing - masing bangunan rencana.
Denah bangunan Rencana
Gambar Tampak Bangunan
Perspektif Tiga Dimensi
Animasi
12. Sistem Pelaporan Sistem pelaporan dalam Kegiatan ini terdiri dari 1)
Laporan Pendahuluan (Inception Report), diserahkan dalam waktu 30 (tiga puluh) hari setelah penandatangan kontrak, sebanyak 10 eksemplar. Laporan berisi :
2)
-
Jadwal kerja team
-
Metodologi dan pendekatan pelaksanaan pekerjaan
-
Desain Survey.
Laporan Antara (Interm Report), diserahkan dalam waktu 90 (sembilan puluh) hari setelah penandatanganan kontrak, sebanyak 10 eksemplar. Laporan berisi :
3)
-
Kompilasi hasil survey
-
Analisis Hasil Survey
-
Konsep Perencanaan/Perancangan Master Plan
-
Draft rumusan awal Master Plan
Laporan Akhir (Final Report), diserahkan dalam waktu 120 (Seratus dua puluh) hari setelah penandatanganan kontrak, sebanyak 10 eksemplar. Laporan berisi hasil penyempurnaan dari konsep awal masterplan dan dilengkapi dengan Dokumen Master Plan Pusat Perkantoran Pemerintah Kabupaten Mahakam Hulu.
4)
CD Laporan masterplan. CD
Laporan
berisikan
data-data
dan
laporan-laporan
selama
proses
penyusunan masterplan. CD tersebut diserahkan pada saat penyerahan masingmasing laporan sebanyak 10 (sepuluh) set. 5)
Peta Display Kawasan Peta Display Kawasan adalah Peta Denah bangunan Rencana, Gambar Tampak Bangunan, Perspektif Tiga Dimensi yang dicetak pada media yang bisa ditempelkan. Peta tersebut diserahkan sebanyak 5 (lima) buah.
6)
CD Animasi Kawasan CD Animasi Perspektif Kawasan berisikan Gambaran 3 Dimensi Kawasan Perencanaan CD tersebut diserahkan sebanyak 10 (sepuluh) set.