LAPORAN
KUASA UJI DAN FUNGSI KUASA laporan ini dikumpulkan pada bulan Mei 2013 untuk memenuhi syarat mata kuliah Statistika Matematika yang dibimbing oleh Ibu Rini Cahyandari, M.Si
Disusun oleh : Kelompok 5 Muhammad Toyib (1210701042) Neng Ayu Astuti
(1210701044)
Resti Pratiwi
(1210701052)
Matematika VI / B
FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN GUNUNG DJATI BANDUNG 2013
Kuasa Uji dan Fungsi Kuasa 1. Definisi : Kuasa uji ialah menolak H0 bila suatu tandingan tertentu benar. Harga (1-β) disebut kuasa uji. Nilai atau harga β bergantung pada parameter, katakanlah , sehingga didapat
β() sebuah fungsi yang begantung pada
.
Bentuk β()
dinamakan fungsi ciri operasi ( C.O ) dan 1 - β() disebut fungsi kuasa. 2. Contoh Sebuah mesin minuman ringan diatur sehingga volume minuman yang dikeluarkannya menghampiri normal dengan rata –rata 200 ml dan simpangan bakunya 15 ml. Setiap periode tertentu mesin itu diperiksa dengan cara mengambil 9 contoh acak kemudian dihitung isi rata –ratanya. Bila rata –ratanya jatuh diantara 191
1. Dik Dit
√
√
: β jika μ = 215 ml ?
Jawab : β = p (191 < x < 209) = p (–4,8 < z < –1,2 ) = 0,1151 – 0 = 0,1151
Jadi nilai β dengan μ = 215 ml adalah 0,1151.
b. Untuk 191
μ β() 1 – β()
184 188 192 196 200 204 208 212 216 0,08 0,27 0,58 0,84 0,93 0,84 0,58 0,27 0,08 0,92 0,73 0,42 0,16 0,07 0,16 0,42 0,73 0,92
1.00
1
0.90
0.9
0.80
0.8
0.70
0.7
0.60
0.6
0.50
0.5
1-β(θ)
0.40
0.4
β(θ)
0.30
0.3
0.20
0.2
0.10
0.1
0.00
0 184
188
192
196
200
204
208
212
216
Gambar 1
Kurva β() disebut kurva ciri operasi atau kurva ciri kerja, sedangkan kurva 1- β() disebut fungsi kuasa.
3. Pertanyaan dari audien Qonita : Apa interpretasi dari gambar 1 ? Jawab : untuk menunjukkan fungsi kuasa dengan μ yang di tentukan di tabel 1.