Kumpulan Buletin Menarik by Rifki Dan Nenda

WASPADAI... PENYAKIT ZOONOSIS PADA HEWAN KESAYANGAN

hewan kesayangan seperti anjing,kucing dan kelinci,merupakan makhluk yang lucu dan menggemaskan yang sering kita pelihara didalam rumah dan diajak untuk bermain,bahkan seringkali seringkali kita tidur bersama dengannya.Banyak orang gemar memelihara hewan tersebut,namun apakah pernah terfkir oleh kita bahwa hewan yang lucu dan kita anggap sebagai bagian keluarga itu perlu kita waspadai terutama jika sistem pemeliharaan kita ridak baik.Apakah pernah kita dengar istilah zoonosis, istilah  zoonosis, apa  apa itu zoonosis? bagaimana pula carapenularannya dari hewan kepada manusia?.Pada tulisan ini akan dibahas secara global sehingga mudah dipahami oleh masyarakat luas mengenai pengertian zoonosis,bagaimana zoonosis,bagaimana penyakit pada hewan ini dapat menular dari hewan kepada manusia,serta manusia,serta bagaimana caara pencegahannya? I.

efnisi !onoosis

Kita sering mendengar istilah  zoonosis,tetapi  zoonosis,tetapi tida sem!a "rang a#am paham dan mengerti istilah terse$!t.pengertian !m!m $erdasaran %ndang&%ndang N"m"r '( tah!n )**+ tentang peternaan dan esehatan He#an. Zoonosis He#an. Zoonosis $isa  $isa diartian penait ang dapat men!lar dari he#an epada man!sia ata! se$alina.Z""n"sis se$alina.Z""n"sis sangat perl! mendapatan perhatian ang meanisme tranmisi penait dari he#an e man!sia, diagn"sa, pen-egahan ma!p!n "ntr"lna Ada) enis /""n"sis $erdasaran reser0"irna ait! 1

 Antropozoonosis,, dimana penait ang se-ara $e$as $erem$ang 1.  Antropozoonosis $erem$ang dialam $ai pada he#an liar ma!p!n d"mesti.2an!sia d"mesti.2an!sia mer!paan titi ahir dari in3esi,ang artina man!sia tida dapat men!laran epada epada he#an ata! man!sia lain.4"nt"hna adalah 5a$ies ata! penait aning gila,lept"sip"rsis, t!laremia dan hidatid"sis. ).  Zooantroponosis, mer!paan penait pada man!sia dan hana adang& adang saa menerang he#an se$agai titi terahir.Salah sat! -"nt"h penaitna adalah Tuberculosis adalah Tuberculosis tipe  tipe h!man!s,Amer$iasis dan di3teri. 6.   Amphixenosis, Z""n"sis dimana man!sia dan he#an mer!paan reser0"ir ang -"-" !nt! agen pene$a$ penait dan in3esi tetap $eralan se-ara $e$as #ala!p!n tida meli$atan man!sia ata! he#an. 4"nt"hna adalahStaphlylococcus adalah Staphlylococcus dan streptococcus. II. II. penu penula lara ran n zoon zoonos osis is dan dan penc pence egaha gahann nnya ya

pen!laran /""n"sis dapat melal!i maanan 7 food borne),melal!i borne),melal!i !dara7ariborne), !dara7 ariborne),dan dan "nta "nta langs!ng dengan he#an sait 7S!hars"n" )**) 8 Ni-h"las dan smith )**69, $isa melal!i he#an esaangan, he#an liar dan he#an pr"d!si.

a. "o#o o#opla plasmo smosis sis penait ini dise$a$an "leh parasit $ersel sat! ang le$ih dienal dengan toxoplasma gondii.penait gondii. penait ini menim$!lan ense3alitis 7peradangan pada "ta9ang seri!s serta mene$a$an ematian,eg!g!ran dan -a-at $a#aan pada  anin:$ai.Toxoplasmasis  anin:$ai.Toxoplasmasis dapat  dapat dit!laran melal!i "nta dengan !-ing ata! "t"ran !-ing ang mengand!ng parasit,memaan daging ang mentah ata! setengah matang, memin!m s!s! ang tida dimasa dari am$ing ang terin3esi parasit7am$ing menadi h"sper perantara !nt! parasit. 2esip!n "rang ang terin3esi Toxoplasmosis seringali seringali tida menadari menderita penait ini,mengingat geala ang has dari t";"plasm"sis adalah geala seperti
b. $abies 5a$ies des$raan "leh 0ir!s gen!s lssa0ir!s 3amil rha$d"0iridae.>ir!s ini menerang sistema sara3 p!sat,pen!laranna p!sat,pen!laranna se$agian $esar "leh aning.Pen!lar aning.Pen!laran an 0ir!s e man!sia melal!i air li!r ang mengand!ng 0ir!s,$isa le#at gigitan aning ma!p!n in3esi !ga dapat teradi melal!i ilatan he#an penderita ra$ies pada !lit ang terl!a. 2asa in!$asi penait ra$ies pada he#an !ran le$ih ) mingg!, sedangan pada man!sia ) mingg! sampai dengan ' tah!n,tergant!ng dari l"asi gigitan serta $anana 0ir!s ra$ies ang mas!.ra$ies ini mer!paan /""n"sis ang paling dita!ti disel!r!h d!nia menngingat anga ematain pada man!sia ang tert!lar dan men!n!an geala linis ra$ies men-apai '**?. Oleh arena it!,menadi e#ai$an $ersama,apa$ila teradi as!s penggigitan aning,sesegera m!ngin melap"ranna epada piha $er#enang,sehingga aning penggigit dapat segera dila!an "$ser0asi dan man!sianasegera dapat ditangani d"ter:pesesmas.Dalam men-egah penait ra$ies ini dapat dila!an dengan

-ara mela!an 0asinasi se-ara $enar 7enis 0asinasina , pr"gram 0asinasi dan teni 0asinasina9 idealna dapat mem$erian perlind!ngan se!m!r hid!p.  Tetap seiring $eralanna #at! adar anti$"d aan men!r!n sehinggga perl! dila!an 0asinasi !langan setiap '&6 tah!n setelah 0asinasi pertama pada ana aning dan 0asinasi se$agai $""ster @ $!lan  setah!n em!dian,tergant!ng dengan enis 0asin ang dig!naan, tingat ee$alan ind! aning dari stat!s daerah terhadap ra$ies.Pentingna 0asinasi ra$ies pada aning:!-ing mer!paan salah sat! -ara pen-egahan ang har!s diperhatian.

%. &eptospirosis Bept"sir"sis 7lept"9adalah penait ang dise$a$an "leh $ateri lept"spira interr"gans ang dapat menerang $er$aga enis he#an termas! aning.Penait ini $ersi3at /""n"sis,ait! men!lar e man!sia melal!i he#an pengerat seperti ti!s dan !ga hamster 7tetapi adang aning dan !-ing !ga dapat menadi agen pem$a#a penait9. Pen!laran lept"sir"sis dapat melal!i "nta langs!ng dengan air seni 7!rine9 dari he#an pem$a#a $i$it penait.Kem!dian, setelah !man mas! t!$!h aan mene$ar e $er$agai aringan t!$!h seperti ginal dan hati.Bept"spir"sis mene$ar melal!i !rine dan he#an ang terin3esi.Se$agian $esar aning s!a $erada dil!ar r!mah $eresi" terhadap penait ini.Aning $iasana terin3esi saat merea "nta dengan r!mp!t $asah,tanah,genangan air,s!ngai ata! "lam ang telah ter"ntaminasi dengan !rine he#an ang s!dah terin3esi.Cateri dapat mas! melal!i l!a di!lit ata! selap!t lendir seperti pada mata,hid!ng ata! m!l!t. %nt! pen-egahan,se$enarna ada 0asin !nt! lept"spir"sis, tetapi tida mem$erian ee$alan anga panang sehingga perl! dila!an 0asinasi $er!lang.mesip!n 0asin ini tida sampai '**? e3eti3 mela#an sem!a enis $ateri lept"spira tetapi tetap dire"mendasian !nt! men-egah pen!laranna. Selain it! !nt! pen-egahan dapat dila!an dengan menaa e$ersihan ling!ngan r!mah sehingga $e$as dari ti!s dan men-egah aning agar tida $erenang di"lam ata! air tergenang didaerah ang rentan lept"spir"sis.

III.

Biosekuriti, 'aksinasi, manajemen pemeliharaan

%nt! mela!an pen-egahan se$enarna tida terlal! s!lit pada he#an esaangan, arena aning, !-ing, elin-i ma!p!n he#an lainna termas! he#an pemeliharaan dir!mah, sehingga penting !nt! menaga esehatan dan e$ersihan he#an peliharaan terse$!t.Pen-egahan ang paling m!dah dila!an adalah selal! menaga e$ersihan andanghe#an peliharaan, memandian he#an peliharaan, mela!an 0asinasi epada he#an peliharaan se-ara terat!r ses!ai pr"gram 0asinasi, mena!han he#an esaangan ita dengan he#an  he#an liar.%nt! tempat tempat pem$!atan "t"ran he#an se$aina a!h dari r!mah !nt! menghindari pene$aran penait.

Ketia ia mengamati ada ang tida la/im pada he#an ita seperti "ndisina lemas,se$aina ita mem$a#ana e d"ter he#an terdeat !nt! dila!an pemerisaan he#an se-ara le$ih detaildan intensi3.angan dil!paan mem$erian "$at -a-ing se-ara $erala pada he#an esaangan ita. Pemili !ga har!s memperhatian maanan !nt! he#an esaanganna,se$agai -"nt"h ia ita ingin mem$erian maanan he#ani epada he#an esaangan ita se$aina di-!-i terle$ih dah!l! em!dia n dimasa hingga matang.angan l!pa !nt! selal! men-!-i tangan setelah ita "nta dengan he#an esaangan ita.perl! ita ingat $ah#a ana  ana dan man!la -ender!ng le$ih m!dah tert!lar sehingga perl! menghindari he#an ang $erp"tensi mem$a#a penait. Cerdasaran paaparan diatas, diharapan ita perl! menaga e$ersihan dan esehatan he#an esaangan ita. dimana ita selal! "nta dengan he#an esaangan maa perl! diperhatian e$ersihan ling!nganna, pr"gram 0asinasi dan angan l!pa mem$erian "$at -a-ing se-ara r!tin.  =ia he#an esaangan ita sehat, maa diharapan ita ang "nta setiap #at! i!t menadi sehat. Perl! diingatan em$ali !nt! selal! men-!-i tangan dengan sa$!n setelah "nta dengan he#an esaangan ita. sem"ga $erman3aat. S!m$er 1 '. http1 ::p!staa.lit$ang.deptan.g".id:p!$liasi:p66*6''.pd3  ). http1 ::###.p"&0et.-"m:penait&he#an:p e n  a  it  / " " n " s i s  p a d a  h e # a n peliharaan.html 6. http1 ::id.#iipedia."rg:#ii:Z""n"sis . http1 ::aningdi!al.-"m:thread:'6):!pas&t!ntas&penait&lept"spir"sis& pada&aning

Dit!lis "leh1 drh. !nita Zam/ani F9

#idaatiF98

drh.

ara

%54 PH2S P!sat  Dit. Kesehatan He#an

$I(A&A) (A*A+ "-$)AAP /%I+ +ABI 0uhammad (A1 memiliki seekor kucing yang diberi nama 0ueeza.(uatu saat, dikala +abi hendak mengambil  jubahnya,ditemuinya 0ueeza sedang terlelap tidur dengan santai diatas jubahnya."ak ingin mengganggu hewan kesayangannya itu, +abi pun memotong belahan lengan yang ditiduri 0ueeza dari  jubahnya. Ketia Na$i em$ali er!mah, 2!ee/a ter$ang!n dan mer!nd! s!!d epada maianna.Se$agai $alasan, Na$i memnataan asih saangna dengan mengel!s lem$!t e $adan m!ngil !-ing it! se$ana tiga ali. Dalam ati0itas lain, setiap ali Na$i menerima tam! dir!mahna, na$i selal! menggend"ng 2!ee/a dan ditar!h dipahana.salah sat! si3at 2!ee/a ang Na$i s!ai ialah ia selal! menge"ng etia mendengar ad/an, dan se"lah "lah s!arana terdengar seperti lant!nan s!ara ad/an. Kepada para saha$atna,Na$i $erpesan !nt! menaangi !-ing peliharaan, laana menaangi el!arga sendiri. H!!m $agi merea ang menaiti he#an inisangatlah seri!s, dalam se$!ah hadist shahih Al C!hari,diisahan tentang se"rang #anita ang tida pernah mem$eri maan !-ingna,dan tida p!la melepas !-ingna !nt! men-ari maan sendiri, Na$i 2!hammad SAW p!n menelasan $ah#a h!!man $agi #anita ini adalah sisa neraa.

Dari I$n! %mar ra $ah#a ras!l!llah sa# $ersa$da, Se"rang #anita dimas!an edalam neraa arena see"r !-ing ang dia iat dan tida di$erian maan $ahan tida diperenalan maan $inatang  $inatang e-il ang ada dilantai, 7H5.C!hari9. Na$i meneanan di$e$erapa hadist $ah#a !-ing it! tida nais. Cahan diper$"lehan !nt! $er#!dh! mengg!anaan air $eas minm !-ing arena dianggap s!-i. Kenapa 5as!l!llah SAW ang $!ta $a-a t!lis,$erani mengataan $ah#a !-ing s!-i, tida naisJ lal!,$agaimana Na$i mengetah!i ala! pada $adan !-ing tida tedapat naisJ Keistime#aan !-ing 3ata ilmiah ' 1Pada !lit !-ing terdapat "t"t ang $er3!ngsi !nt! men"la tel!r $ateri. Ot"t !-ing it! !ga dapat menes!aian dengan sent!han "t"t man!sia.Perm!aan lidah !-ing tert!t!pi "leh $er$agai $en"lan e-il g r!n-ing, $en"lan ini $eng" menger!-!t seperti gergai.Cent! ini sangat $erg!na !nt! mem$ersihan !lit. Ketia !-ing min!m,tida ada setetes p!n ang at!h dari lidahna.Sedangan lidah !-ing sendiri mer!paan alat pem$ersih ang paling -anggih, perm!aanna anhg asar $isa mem$!ang $!l! $!l! mati dan mem$!ang $!l!  $!l! ang tersisa di$adana. ata ilmiah ) 1 Telah dila!an $er$agai penelitian terhadap !-ing dan $er$agai per$edaan !sia, per$edaan p"sisi !lit, p!ngg!ng, $agian dalam telapa ai, pelind!ng m!l!t, dan e"r. Pada $agian & $agian terse$!t dila!an pengam$ilan sampel dengan !sapan. Di samping it!, dila!an !ga penanaman !man pada $agian & $agian h!s!s.Kem!dian diam$il !ga -airan h!s!s ang ada pada dinding dalam m!l!t dan lidahna. Hasil ang didapatan adalah 1 & & & &

& &

hasil ang diam$il dari !lit l!ar ternata negati3 $er!man,mesip!n dila!an $er!lang !lang. per$andingan ang ditanaman !man mem$erian hasil negati3 seitar (*?  ia dilihat dari -airan dinding ang dim!l!t. -airan ang diam$il dari perm!aan lidah !gamem$erian hasil negati3 $er!man. sealina ada !man ang ditem!an saat pr"ses penelitian, !man it! mas! el"mp" !man ang dianggap se$agai !man $iasa ang $erem$ang pada t!$!h man!sia dalam !mlah ang te$atas seperti, enter"$a-ter, strept"-"--!s, dan staphl"-"--!s, !mlahna !rang dari * ri$! pert!m$!han. tida ditem!an el"mp" !man ang $eragam Cera$agai s!m$er ang terdapat diper-aa dan dari hasil penelitian la$"rat"ri!m menimp!lan $ah#a !-ing tida memilii !man dan mir"$a. Bi!rna $ersih dan mem$ersihan.

K"mentar Para D"ter Peneliti &

&

&

2en!r!t Dr. Ge"rge 2ash!d, Ket!a Ba$"rat"ri!m di 5!mah Sait He#an Caitharah, arang seali ditem!an adana !man pada lidagh !-ing.=ia !man it! ada, maa !-ing it! aan sait. Dr. Gen G!sta3sirl menem!an $ah#a !man ang paling $ana terdapat pada aning, 2an!sia seperempat 7':9 dari aning, !-ing setengah 7':)9 dari man!sia. D"ter He#an di 5!mah Sait He#an Damas!s, SaLid 5a3ah menegasan $ah#a !-ing memilii perangat pem$ersih ang $ernama Bs"/me. K!-ing tida s!a air arena air mer!paan tempet ang paling s!$!r !nt! pert!m$!han $ateri, terle$ih pada genangan air 7l!mp!r,genangan h!an,dll9. K!-ing !ga sangat menaga Kesta$ilan ehangatan t!$!hna. Ia tida $ana $erem!r dan tida deat&deat dengan air. T!!anna agar $ateri tida terpindah epadana. Inilah ang menadi 3at"r tida adana !man pada t!$!h K!-ing.

ata Ilmiah 6 1 Dan Hasil Penelitian Ked"teran dan per-"$aan ang telah dila!an dila$"rat"ri!m he#an, ditem!an $ah#a $adan !-ing $ersih se-ara esel!r!han. Ia $ersih daripada 2an!sia.M ata Ilmiah Tam$ahan 1 Zaman dah!l! !-ing dipaai !nt! terapim. Dengan !-ing ang $erisar *H/ $ai $!at esehatan selain it! mengel!s !-ing !ga men!r!nan tingat stress.

sisa maanan h!!mna s!-i. Hadist Ka$sah $inti aL$ $in mali men-eritaan $ah#a A$! atadah, mert!a Ka$sah, mas! er!mahna lal! ia men!angan #!dh!.Pada saat it!, datang see"r !-ing ang ingin min!m. Bantas ia men!angan air di meana sampai !-ing it! min!m. Ka$sah $erata Perhatianlah A$! atadah $erata Apaah am! heranJ Ia mena#a$, Ya. Bl! A$! atadah $erat $ah#a Na$i SAW pernah $ersa$da !-ing it! tida nais. Ia $inatang ang s!a $ereliling di r!mah 7$inatang r!mahan9, 7H.5 At&Tirmid/i, An& NasaLi, A$! Da#!d, dan I$n! 2aah9. Diri#aatan dan Ali $in Al&Hasan, dan Anas ang men-eritaan $ah#a Na$i Sa# Perg e Cathhan s!at! daerah madinah. Bal!, $elia! $erata, Y Anas,t!angan air #!dh! !nt!! edalam $eana. Bal!, Anas men!angan air.Nam!n, see"r !-ing datang dan menilati $eana. 2elihat it!, Na$i $erhenti sampai !-ing it! $erhenti min!m lal! $er#!dh!.

Na$i ditana mengenai eaddian terse$!t, $elia! mena#a$,  Ya Anas, K!-ing termas! perhiasan r!mah tangga, Ia tida di"t"ri ses!at!,$ahan tida ada Nais. Diri#aatan dan Ali $in Al  Hasan, dan Anas ang men-eritaan $ah#a Na$i Sa# pergi e Cathhan s!at! daerah di 2adinah.Bal!, $elia! $erata, Ya Anas, t!angan air #!dh! !nt!! e dalam $eana.Bal!, Anas men!angan air.Ketia s!dah selesai, Na$i men!! $eana.Nam!n, see"r !-ing datang dan menilati $eana.2elihat it!, Na$i $erhenti sampai !-ing terse$!!t $erhenti min!m lal! $er#!dh!. Na$i ditana mengenai eadian terse$!t, $elia! mena#a$,  Ya Anas !-ing termas! perhiasan r!mah tangga, ia tida di"t"ri ses!at!, $ahan tida ada nais. Diri#aatan dari Da#!d $in Shalih At  Tammar dan i$!na ang menerangan $ah#a $!dana mem$erian Aisah semang! $!$!r. Nam!n, etia ia sampai dir!mah Aisah, ternata Aisah sedang shalat. Bal!, ia mem$erian isarat !nt! menar!hna.Saangna, setelah Aisah menelesaian shalat, ia l!pa ada $!$!r. Datanglah see"r !-ing, lal! memaan sediit $!$!r terse$!t. Ketia ia melihat $!$!r terse$!t dimaan !-ing, Aisah lal! mem$ersihan $agian ang disent!h !-ing, dan Aisah memaanna. 5as!l!llah SAW Cersa$da, Ia tida nais. Ia $inatang ang $ereliling.  Aisaah pernah melihat 5as!l!llah Sa# $er#!dh! dari sisa ilatan !-ing.  7H.5 Al Caihai,A$d Al & 5a//a, dan Al  Dar!!thni9. Oleh arena it! !-ing adalah $inatang, ang $adan, eringat, $eas dari sisa maanannaadalah s!-i, li!rna $ersih dan mem$ersihan, serta hid!pna le$ih $ersih daripada man!isia. 2!ngin ini p!la  lah mengapa 5as!l!llah Sa# sangat saang epada 2!ee/a, K!-ing esaanganna.

Dit!lis "leh 1 drh. Wah! E" K!rnia#an >eteriner 2!da  S!$dit P6H

Pengel"laan

A+-("$/( P2("PA$"/0 Pada Sapi P"t"ng Oleh 1

drh. Pra0ita Sari P.A 2edi >eteriner 2!da  S!$dit KSKH

epartemen Pertania Amerika melaporkan bahwa pada bulan juli 3455 terdapat 65,7 juta sapi potong di Amerika (erikat 8/(A 34559. (api : sapi tersebut dipelihara pada berbagai kondisi lingkungan dan berbagai macam cara pemeliharaan, dengan tujuan untuk mengatasi anestrus postpartum 8periode waktu setelah calving ketika sapi sudah tidak mengalami siklus estrus9. (api harus mencapai siklus estrus normal dan subur setelah cal'ing., dan mereka harus melakukannya dalam waktu yang terbatas untuk mempertahankan 6;< hari calving interval untuk memaksimalkan kemampuan mereka untuk menghasilkan pendapatan selama masa hidup mereka. %nt! mempertahanan -al0ing inter0al tah!nan, sapi $etina har!s diel"la sehingga merea mengatasi inter0al p"stpart!mna 7PPI9, #at! dari melahiran hingga "nsepsi, dalam #at! (*  ( hari dari -al0ing !nt! mem!nginan e$!ntingan selama )(*  )(. egagalan mengel"la PPI dalam el"mp" sapi adalah salah sat! pene$a$ !tama in3ertilitas. Diperiraan $ah#a di l"rida saa $iaa ai$at in3ertilitas sapi mele$ihi (@.***.*** d"lar per tah!n 7Bam$ et al. )*''9.In3ertilitas teradi etia sapi '9.$!nting tetapi gagal !nt! melahiran ana sapi8 ) 9. $!nting di ahir m!sim a#in dan gagal di sil!s pr"d!si tah!nan8 ata! 69. gagal $!nting selama m!sim a#in. D!a pene$a$ in3ertilitas ang terahir terse$!t mer!paan ai$at langs!ng dari lamana PPI. 2esip!n p!$liasi ini $er3"!s pada PPI, tahap ini dapat ditangg!langi dengan $ai tergant!ng pengel"laan sapi se-ara $enar sepanang tah!n.

0emahami Anestrus Postpartum Setelah melahiran, sem!a sapi $etina aan melal!i peri"de dimana merea tida mengalami sil!s estr!s8 ini dienal se$agai Anestr!s P"stpart!m. Peri"de in3ertilitas sementara ini tida dapat dihindari, tetapi dapat diel"la !nt! memastian $ah#a sapi em$ali e "ndisi s!$!r se-ara tepat #at! dan esien se-ara e"n"mi. Anestr!s P"stpart!m adalah hasil dari $e$erapa 3at"r ang $erh!$!ngan dengan e$!ntingan dan elahiran. Cer$agai 3at"r dapat mempengar!hi lamana PPI,dan d!a 3at"r !tamana adalah e3e men!s!i dan stat!s gi/i. Selaiin it!, sapi har!s menelesaian in0"l!si !ter!s dan m!ngin mengalami sil!sestr!s pende selama PPI& na. 2esip!n $ana 3at"r ang mempengar!hi panang peri"de pastp"rt!m, t!lisan ini mem$ahas  hal1 '9 in0"l!si !ter!s, )9 sil!s estr!s ang pende, 69 e3e dari men!s!i, dan 9 gi/i.

5. In'olusi /terus Setelah melahiran, in0"l!si !ter!s har!s teradi se$el!m sil!s estr!s dim!lai. In0"l!si %ter!sdapat didenisian se$agai regresi str!t!ral dan 3!ngsi"nal dari !ter!s e "ndisi ang mamp! mend!!ng e$!ntingan $eri!tna. %ter!s em$ali e !!ran, $ent!, dan p"sisi tida $!nting, mengel!aran sem!a selap!t 3et!s, dan per$aian aringan %tet!s. Pr"ses ini selesai dalam #at! seitar )*  * hari

setelah melahiran ia tida m!n-!l "mpliasi. mesip!n in0"l!si !ter!s adalah penghalang !nt! "nsepsi pada sapi p"stpart!m a#al, para peneliti telah menem!an $ah#a setelah in0"l!si !ter!s selesai, hal it! tida $erh!$!ngan dengan emamp!an sapi !nt! $erhasil mengatasi PPI 7Kira-"3e '+(*9.

3. (iklus -strus Pendek Se$agian $esar sapi p"t"ng $iasana mengalami 3!ngsi l!teal a$n"rmal setelah "0!lasi p"stpart!m pertama merea. Hal ini sering teradi tanpa tanda  tanda 0is!al penampaan estr!s. Selain "0!lasi p"stpart!m pertama,merangsang ovulasi dengan exogenous gonadotropin – releasing hormone  7Gn5H9 ata! menapih pedet 7sementara ata! permanen9 sering mengai$atan sil!s estr!s ang pende. Pada sil!s estr!s pende, masa hid!p corpus luteum 74B9,ang dienal se$agai fase luteal sering men-apai '* hari ata! !rang. 3ase l!teal $iasana teradi dalam '  '( hari dari )' hari sil!s estr!s n"rmal. Keadian ini dise$!t se$agai sil!s estr!s pende dan !m!m pada $etina ang mengalami anestrus postpartum. O0!lasi p"stpart!m pertama ini menghasilan 4B ang $er3!ngsi pen!h 7 menghasilan tingat pr"gester"n ang memadai !nt! memelihara e$!ntingan9, nam!n !ter!s mempr"d!si dan memeta$"lisme le$ih tinggi pr"staglandin 7PG9 dari !mlah n"rmal, hasil dari in0"l!si !ter!s. pr"staglandin adalah h"rm"n ang $ertangg!ng a#a$ !nt! regresi 4B. ia pem$!ahan "0!m dari "0!lasi ini teradi, regresi 4B aan teradi se$el!m sang ind! mengenal e$!ntinganna 7$iasana teradi hari e '@ sampai '( e$!ntingan9, ang mengai$atan hilangna am$ri" dan egagalan !nt! mempertahanan e$!ntingan. S!m$er pr"gester"n dari l!ar, seperti controlled intravaginal release device  4ID59 ata! melengestrol asetat  72GA9, dapat menadi alat ang $erg!na mem$!at sil!s estr!s pende. K!rangna pr"gester"n dalam anestr!s sapi mem$atasi luteinizing hormone 7BH9, ang mend"r"ng perem$angan 3"liel dan ahirna mene$a$an "0!lasi. 2elal!i paparan pr"gester"n, pengham$atan ini $er!rang, meningatan seresi BH.Pengg!naan 2GA se$el!m "0!lasi p"stpart!m pertama dapat meng!rangi teradina esrt!s pende, dan sapi ang $er"0!lasi setelah pengg!naan 4ID5 mene$a$an $er!rangna sil!s estr!s pende. $e$erapa alat ang mem$ant! peterna $erhasil mengatasi anestr!s dan eadian sil!s estr!s pende selama PPI termas! implementasi pr"t""l sinr"nisasi esl!s dan inseminasi $!atan, $ersama dengan pem$erian pr"gester"n es"gen melal!i 4ID5 ata! 2GA.penting !nt! di-atat $ah#a alat ini tida $"leh dig!naan e-!ali #at! p"rspart!m dietah!i. K"ntrasi !ter!s mer!paan hal penting dari in0"l!si !ter!s8 pem$erian sediaan pr"gestin ata! pr"gester"n dalam #at! )' hari dari -al0ing dapat mengham$at pr"ses ini.

6. pengaruh menyusui at"r !tama ang terait dengan pera#atan ang mem$atasi em$alina sil!s estr!s ang n"rmal $!anlah e$!t!han energi ang !nt! latasi. 2elainan,

pr"ses men!s!i dan ehadiran ana sapi ang memilii pengar!h ter$esar pada panangna PPI.Pr"ses men!s!i memi-! sistem ang "mples dari resp"n sara3 dan p!taran !mpan $ali h"rm"nal ang menghasilan pen!r!nan 3re!ensi den!t BH dengan meng!$ah pelepasan Gn5H. Hal ini mene$a$an pen!r!nan ata! pengham$atan perem$angan 3"liel dan !rangna 3"liel ang memen!hi sarat !nt! "0!lasi e3e inin diintensi3an dengan !mlah ana sapi ang men!s!i dan 3re!ensi men!s!i.pr"ses men!s!i memilii dampa ter$esar $agi $etina dengan "ndisi ter$!r! ata! ana sapi pertama.selain e3e men!s!i, iatan ind! dengan ana sapi !ga memainan peran penting. Hal ini dit!n!an $ah#a pemerahan d!a ali sehari tida mempengar!hi panang peri"de p"stpart!m, tapi men!s!i harian aan memperpanang PPI 8 dengan demiian, sapi aan memlii PPI diperpanang  ia ind! sapi sedang dis!s!i "leh ana sapi. Penapihan dini ana sapi men!r!nan PPI dan mingatan inera repr"d!si pada sapi p"t"ng. 2esip!n e3eti3,ini dapat menadi alat ang mahal !nt! dig!naan ia tida diel"la dengan $ai. Entah sapi har!s di!al dengan $"$"t ang le$ih ringan ata! peterna har!s mem$erian merea s!plemen. Ini adalah pilihan ang eprl! die0al!asi ia $etina sangat !r!s ata! etersediaan paan tida -!!p. Penapihan dini har!s dipertim$angan hana dalam as!s ang estrim dam teliti se-ara menel!r!h se$el!m pelasanaan. Se$!ah -ara ang !rang agresi3 !nt! meng!$ah e3e negati3 dari men!s!i $agi PPI adalah pemindahan ana sapi sementara ang tida mele$ihi ( am. 2emindahan ana sapi selama ( am menghilangan e3e men!s!i,mene$a$an peningatan Gn5H dan seresi BH. Dalam $ana as!s, pemindahan ana sapi selama ( am meningatan anga e$!ntingan esel!r!han $ila dig!naan $ersama dengan pr"t""l sinr"n"sasi estr!s.

7.+/"$I(I N!trisi ang tepat sangat penting !nt! inera ang "ptimal dalam setiap as3e pr"d!si sapi p"t"ng,dan tida tere-!ali dalam mengatasi anestr!s p"stpart!m. Dalam "ndisi pr"d!si pratis, $anana 0ariasi dalam repr"d!si $eraitan dengan stat!s gi/i ata! per$edaan as!pan energi dan "ndisi t!$!h.

Kaian ' Tah!n terahir menimp!lan adana  peran dasar n!trisi $agi e$erhasilan repr"d!si '. N!trisi Prepart!m 7se$el!m melahiran9 le$ih penting daripada gi/i p"stpart!m !nt! menent!an panang PPI ). Energi maanan ang tida memadai diahir masa e$!ntingan aan mempengar!hi repr"d!si $ahan etia energi ang -!!p di$erian selama masa men!s!i.

6. C"d 4"nditin S-"re 7 C4S9 Setidana  ata! le$ih 7pada sala +9 pada saat melahiran aan mem$erian epastian -adangan n!trisi ang -!!p !nt! mem$ant! dalam mengatasi eseim$angan n!trisi ang !rang ang terait dengan PPI. . Cer!rangna inera repr"d!si le$ih lan!t aan teradi ia he#an $etina mengalami e!rangan eseim$angan enrgi seama men!s!i. !ody condition score 7C4S9 adalah alat ang dapat dig!naan !nt! memperiraan -adangan energi ang dimilii sapi. Dalam ind!stri daging sapi dig!naan sala +, dimana ' adalah !r!s dan + mengalami "$esitas 7!nle, sand, dan rae '++9. Dengan mengg!naan C4S, peterna dapat memperiraan eseim$angan energi ternana, ang sangat penting !nt! esiensi repr"d!si. Bapp"ran men!n!an $a#ha menelang (* hari p"stpart!m, @)? ' $etina dengan C4S  ata! le$ih rendah pada saat melahiran aan mengalami sil!s estr!s di$andingan dengan etia ((? & +(? melahiran dengan C4S &@. Esperimen !ga men!n!an $ah#a sapi dengan C4S  ata! le$ih rendah memilii tingat e$!ntingan @'? $er$eda dengan +*? !nt! sapi  sapi melahiran dengan C4S  ata! le$ih 7Sel et al.'+(@9. Cetina dengan as!pan energi ter$atas mengalami pen!r!nan adar seresi BH, ang mer!paan h"rm"n ang mem$erian sinal "0!lasi. Sapi  sapi dengan -adangan energi ang tida memadai ata! C4S $!r! $iasana memilii $e$erapa gel"m$ang "li!lar se$el!m "0!lasi pertamana. Dengan demiian, -adangan dan as!pan energi mempengar!hi lamana #at! sampai "0!lasi a#al selama PPI.  Tanpa "0!lasi, tida ada 4B dapat di$ent! dan sil!s estr!s n"rmal menadi gagal. K"ndisi t!$!h dan stat!s gi/i se$el!m melahiran le$ih $erpengar!h pada inera repr"d!si p"stpart!m dari pada pem$erian s!plemen setelah melahiran. Dalam ranga mengam$il e!nt!ngan dari hal terse$!t, peterna har!s menadari peri"de ristis dimana sapi har!s men-apai C4S ang diinginan se$el!m melahiran. Ciasana, ini adalah selama peri"de a#al ehamilan dan setelah penapihan. Selama peri"de ini e$!t!han epemilaharaan gi/i sapi p"t"ng 7!mlah n!trisi ang di$!t!han !nt! mempertahanan sapi sehat9 adalah ang terendah di$andingan dengan peri"de lain dari sil!s pr"d!si. Se$agai -"nt"h, sapi dengan $erat '.)** p"!nd dia#al e$!ntingan setelah menapih aan memilii peng!rangan energ se$e$sar )6? dan e$!t!han pr"tein 6@? di$andingan dengan sapi men!s!i. Dengan men!r!nna e$!t!han energi dan pr"tein ang diperl!an, mer!paan lap" ang "ptimal !nt! meningatan C4S dan meningatan -adangan energi, $ai se-ara si"l"gis ma!p!n e"n"mi. Idealna, C4S  ata! le$ih har!s diper"leh se$el!m melahiran, ang em!dian mem!nginan !nt! teradina pen!r!nan $erat $adan setelah melahiran tanpa e3e esehatan he#an ang dramatis dan $erai$at neagti3 ang le$ih sediit terhadap inera repr"d!si. As!pan gi/i pada peri"de p"stpart!m dapat meng!rangi d!rasi anestr!s p"stpart!m, tatapi tida dapat meng"npensasi sepen!hna $agi terna dengan

C4S rendah dan as!pan gi/i se$el!m melahiran. Cahan etia sapi !r!s meningat $erat $adanna selama peri"de p"stpart!m merea em!dian ter!s mengalami "0!lasi ia di$andingan dengan $etina dengan C4S ang $ai 7  ata! le$ih9 pada saat melahiran. Oleh arena it!, mempertahanan C4S  ata! le$ih mem$ant! dalam 6@ hari inter0al melahiran. 2engel"la C4S dan as!pan gi/i se$el!m dan ses!dah melahiran $er"ntri$!si terhada esiensi repr"d!si pada terna.

esimpulan 2engg!naan manaemen pemeliharaan aang teren-ana, peterna dapat mengatasi se$erapa $ana, anestr!s p"stpart!m aan mempengar!hi pr"diti0itas dalam el"mp" sapi. Dengan perhatian tepat pada C4S se$el!m melahiran, in0"l!si !ter!s ang $erhasil, manaemen pem$erian s!s!, dan pen!r!nan sil!s estr!s ang pende, peri"de anestr!s p"stpart!m dapat di!rangi g!na esiensi repr"d!si terna. Peterna har!s memahami alat ang tersedia, mempertim$angan sem!a aspe pengg!naan alat terse$!t, dan se-ara $enar mengel"la terna melal!i sem!a tahapan pr"d!si !nt! mem$ant! mem!lai sil!s estr!s dan mengel"la PPI ang aan mem!nginan sapi !nt! melahiran ana sapi setiap tah!n. Sem!a langah  langah ini $ersama&sama aan mem$ant! meng"ptimalan pr"ta$ilitas peternaan sapi. 7 Pen!lis1 Kaln Cis-h"Q, >it"r 2er-adante,and G. 4liQ Bam$9

P-0B-$A+"A(A+ B$/%-&&2(I( 8-&/$2+ 0-+/&A$9 (-BAAI (A&A) (A"/ ("$A"-I /"A0A P-$%-PA"A+ P-+%APAIA+ P$2$A0 (1A(-0BAA AI+ (API A+ -$BA/ 8P((9 "A)/+ 3457

Pelasanaan pem$erantasan Cr!-ell"sis adalah salah sat! egiatan p"" ang sangat strategis dari pr"gram PPSDSK tah!n )*' !nt! mengamanan daerah& daerah s!m$er gi/i ata! daerah sentra pegem$angan !tama sehingga dapat meningatan p"p!lasi melal!i peningatan pr"d!titas dan repr"d!titasnha, menean er!gian se$agai ai$at gagalna e$!ntingan terna arena eg!g!ran ma!p!n teradina eerdilan anaan ang dilahiran, emairan terna $etina ma!p!n panangna ara #at! antara melahiran 7 calving interval9 serta men!r!nan anga ematian ai$at penait ma!p!n meng!rangi resi" tert!lar:mene$arna brucellosis e daerah $i$it terna. Dengan adana pr"gram pengamanan dan pem$erantasan $r!-ell"sis ini i!t mend!!ng !paa peningatan p"p!lasi sapi dan er$a! melal!i peningatan anga elahiran dari '+? saat ini menadi )'? calving interval ang saat ini '(&)* $!lan menadi '&' $!lan serta anga ematian saat ini men-apai ? dapat ditean mendai )&6?. ' . penda!l!an a. Batar $elaang Cr!-ell"sis adalah penait he#an men!lar 7PH29 ang se-ara primer menerang sapi, er$a!, am$ing dan $a$i, sedangan se-ara se!nder menerang $er$agai enis he#an lainna termas! man!sia. Penait ini dise$a$an "leh !man 7 $ateri9 !rucella dan pada terna sapi dan er$a!, !man pene$a$na adalah $r!-ella a$"rt!s. Penait ini mene$a$an er!gian e"n"mi ang -!!p $esar $er!pa eg!g!ran 7a$"rt!s9 dan eerdilan ana ang lahir serta emairan. Selain it! dari aspe s"sial penait ini sersi3at /""n"sa 7men!lar e man!sia9. Oleh arena mene$a$an eg!g!ran, maa penait ini dise$!t penait el!r"n men!lar. Dari penelitian:perhit!ngan analisa e"n"miang pernah dila!an

pada tah!n'++, maa se-ara nasi"nal apa$ila tida dila!an pengendalian penait, er!gian e"n"mi ang ditim$!lan dapat men-apai5P. '6(, 2ilar pertah!n. 2engingat $r!-ell"sis memp!nai esternalitas tinggi7 memp!nai dampa er!gian e"n"mi tinggi arena $ersi3at men!lar, mene$ar dengan -epat dan $erai$at anga esaitan :2"r$iditas dan anga ematian: m"talitas #ala! tida tinggi serta $erp"tensi mengan-am esehatan masaraat9 maa $r!-ell"sis $erdasaran Peraturan 0enteri Pertanian +omor 743;=pts=2".574=7=3456 ditetapkan sebagai salah satu jenis penyakit hewan menular strategis 8P)0(9. $. T!!an '9. 2empertahanan daerah ang masih $e$as 7hist"ris9 dan ang telah di$e$asan, agar tetap $e$as $r!-ell"sis. )9. Didaerah tert!lar $erat 7pre0alensi penait diatas )? melal!i egiatan pengamanan men!! pem$erantasan penait dengan 0asinasi pada sapi:er$a! $etina dan daerah tert!lar ringan 7pre0alensi penait di$a#ah )?9 melal!i egiatan pem$erantasan penait dengan pelasanaan !i:test dan pem"t"ngan $ersarat 7Test and sla!ghter9 terhadap reat"r penait. 69. 2elasanaan salah sat! egiatan p"" pr"gram PSDSK tah!n )*' dan mengamanan daerah&daerah s!m$er $i$it:daerah sentra pengem$angan !tama sehingga dapat meningatan p"p!lasi melal!i peningatan pr"d!titas dan repr"d!titasna., menean er!gian se$agai ai$at gagalna e$!ntingan terna arena ma!p!n teradina eerdilan anaan ang dilahiran, emairan terna $etina ma!p!n panangna ara #at! antara melahiran 7 -al0ing inter0al9 serta men!r!nan anga ematian ai$at penait ma!p!n meng!rangi resi" tert!lar: mene$arna $r!-ell"sis e daerah penerimaan $i$it terna. 9. Se-ara $ertahap mem$e$asan em$ali $r!-ell"sis per daerah: #ilaah ata! p!la! per p!la!. 9. 2engamanan esehatan masaraat ai$at adana dampa pen!laranna epada man!sia 7$ersi3at /""n"sis9  -. sasaran '9.pengamanan penait 1

aerah>daerah tertular penyakit berat 7 Pre0alensi penait diatas )?9, maa se-ara ditahap dila!an !paa pre0alensi melal!i program 'aksinasi pada ternak sapi=kerbau betina  dengan mengg!naan 0asin Cr!-ella a$"rt!s strain '+ $!atan p!sat >eterinaria arma 7 P!s0etma 9 ma!p!n 0asin 7imp"r9 strain 5C.'. Setelah dila!an pr"gram 0asinasi selama  tah!n, em!dian dila!an s!r0eilans !nt! mengetah!i pre0alensi dan apa$ila pre0alensina telah di$a#ah )? dila!an pr"gram pem$erantasan melal!i !i:test ang dii!ti dengan pemotongan ternak secara bersyarat 7 test and sla!ghter 9 terhadap reat"r penait.

)9. Pem$erantasan penait 1

aerah> daerah tertular penyakit ringan 7Pre0alensi penait di$a#ah )?9, maa dila!an pr"gram uji=test dan dilanjutkan dengan pemotongan bersyarat terhadap reaktor $r!-ell"sis 7test and sla!ghter9 dan pem$erian "npensasi epada peternana. Dengan adana pr"gram pengamanan dan pem$erantasan $r!-ell"sis ini i!t mend!!ng !paa peningatan p"p!lasi sapi: er$a! melal!i peningatan ata! elahiran dari '+? saat ini menadi )'?, -al0ing inter0al ang saat ini '(&)* $!lan menadi '&' $!lan serta anga ematian saat ini men-apai  ? dapat ditean menadi )&6 ?. d9 Hasil ang Di harapan '9 dari egiatan pengamanan penait pada tert!lar $erat h!s!sna pada $agian dari daerah&daerah s!m$er pengem$angan !tama terna sapi p"t"ng seperti P!la!  Tim"r Pr"0insi NTT 7Ka$!paten Cel! dan tim"r tengah !tara9, pr"0insi s!lsel 7 a$!paten Wa",pinrang dan sidrap9, pr"0insi s!la#esi tenggara 7 a$!paten "laa dan "na#e9 serta pr"0insi NAD 7 a$!paten a-eh $esar,a-eh tamiang dan a-eh tim!r9, -a!pan 0asinasina selam  tah!n edepan dapat dilasanaan dengan masimal disertai identiasi :re-"rding terna serta pengae#asan lal! lintas terna se-ara tetap sehingga paling lama pada tah!n )*', pre0alensi penait telah t!r!n sampai di$a#ah )?. )9 dari egiatan pem$erantasan penait pada daerah tert!lar ringan seperti p!lang tim!r 7 a$!paten tim!r tengah selatan, a$!paten !pang dan "ta !pang9,p!la! s!m$a 7a$!paten s!m$a tim!r, s!m$a $arat9, pr"0insi s!la#esi selatan 7 a$!paten l!#!,$arr! dan mar"s9, dila!an pr"gram peng!ian: test se-ara menel!r!h terhadap terna sapi $etina ang ada dan dii!ti dengan pem"t"ngan $ersarat terhadap reat"r p"siti3 $r!-ell"sis se-epatna serta penga#asan terna se-ara etat sehingga diharapan ahir tah!n )*'* telah ditetapan nanti reat"r $r!-ell"sis. 69. Pem$e$asan penait pada daerah daerah tert!lar ringan ang telah $erhasil menean ata! mempertahanan $e$as as!s: reat"r p"siti3 !nt! le$ih dari  tah!n seperti sel!r!h #ilaah di pr"0insi s!matera !tara ang diharapan pada ahir tah!n )*' dapat di$!at lap"ran ahir se-ara "mprehensi3 se$agai hasil s!r0eilans. 9 mempertahanan daerah $e$as dan ang telah di$e$asan daerah : p!la! diind"nesia ang sea dah!l! 7 hist"ri-all9 $e$as $r!-ell"sis 7 p!la! $ali9 ma!p!n daerah: p!la! ang telah di$e$asan melal!i pr"gram pem$erantasan 7 p!la! l"m$" dan p!la! s!m$a#a9, diharapan masih dapat dipertahanan stat!s $e$as $r!-ell"sis.

). K"ndisi saat ini '9.Daerah a$!paten : "ta ang mer!paan $agian dari pr"0insi s!m$er pengem$angan !tama sapi p"t"ng ini "ndisi saat ini tert!lar sangat $erat sehingga dila!an pengamanan ait! 1 a9.a$!paten $el! dan tim!r tengah !tara pre0alensina selama  tah!n terahir $el!m dilasanaan masimal disertai dengan !rangna penga#asan lal! lintas terna se-ara etat. $9. Ka$!paten #a", pinrang, sidrap, pre0alensina masih tinggi 7 ''?9, tida adana "ntin!itas pelasanaan saat ini di#ilaah ini dila!an egiatan pem$erantasan ang di3asilitasi "leh $ant!an pemerintah a!stralia. -9. Ka$!paten "laa dan "na#e pre0alensi penaitna masih diatas )? selama minimal 6 tah!n terahir dan 0asinasi se-ara intensi3 ses!ai p"p!lasi terna $el!m dilasanaan. d9. Pr"0insi nagr"e a-eh dar!ssalam, daerah pas-a ts!nami, hingga saat ini $el!m dietah!i pre0alensi penait, sehingga diharapan segera men!s!n pr"gram s!r0eilans !nt! mngetah!i pre0alensi $r!-ell"sis. )9. Ka$!paten ang mer!paan $agian dari pr"0insi s!m$er pengem$angan !tama terna sapi p"t"ng ini tert!lar ringan dila!an pr"gram pem$erantasan ait! 1 a9.Ka$!paten Tim"r Tengah Selatan,Ka$!paten K!pang dan K"ta K!pang,ter!s dila!an peng!ian menel!r!h terhadap terna sapi $etina ang ada dan dii!ti dengan pem"t"ngan $ersarat terhadap reat"r p"siti3 $r!-ell"sis serta penga#asan lal! lintas terna se-ara etat. $9.P!la! S!m$a mer!paan g!dang terna sapi s!m$a "ng"le 7SO9,ter!s dila!an peng!ian terhadap sel!r!h terna sapi dan er$a! dan diharapan tah!n )*' telah dapat diselesaian s!r0eilans dan pelasanaan !i ini. -9.Ka$!paten Carr!,B!#!,2ar"s dila!an peng!ian se-ara menel!r!h terhadap terna sapi $etina dan dii!ti dengan pem"t"ngan $ersarat terhadap reat"r p"siti3 $r!-ell"sis serta penga#asan lal! lintas terna se-ara etat. 69. 2asalah Yang Dihadapi '9. Daerah 1 a9.K"ntin!itas pelasanaan egiatan pengamanan dan pem$erantasan $r!-ell"sis didaerah mer!paan pr"gram anga panang sehingga memerl!an "mitmen tinggi dari sem!a piha ang $eraitan dengan peren-anaan anga panang ang matang,esiapan s!m$erdaa man!sia -!!p,dana ang $esar dan peng"rganisasian ang $ai serta "ntin!itas:esinam$!ngan dalam pelasaan na setiap tah!n.

$9.str!t!r "rganisasi dinas ang menangani esehatan he#an Di era desentralisasi dan "t"n"mi daerah $!an mer!paan $idang #ai$ sehingga meni3estasi sat!an era perangat daerah 7SKPD9 ang ada dengan $er$agai n"menlat!r dan ang mem$idangi 3!ngsi esehatan he#an semain e-il. )9. P!sat 1 2asalah ang dihadapi pada dasarna adalah ter$atasna dana ang dig!naan !nt! pelasanaan egiatan ini dan P!sat >eterinaria arma mempr"d!si dan mendistri$!sian 0asin $r!-ella strain '+ ma!p!n antigen $r!-ella !nt! peng!ian 75"se Cengal Test9 ses!ai target p"p!lasi terna. 9.Tindaan lan!t:!paa ang perl! dila!an '9. Penetapan em$ali pr"gram anga panang pengamanaan dan pem$erantasan $r!-ell"sis $eserta !paa  !paa peng!atan perat!ran per!ndangan ang mend!!ng pr"gram $eserta targaet #at!&#at! ahir pengendalian dan pem$erantasan penait se$agai $agian dari pr"gram per-epatan s#asem$ada daging sapi dan er$a! tah!n )*'. )9. Sinr"nisasi peren-anaan pr"gram dan pen!s!nan anggaran pengamanan : pem$erantasan $r!-ell"sis se-ara $erelan!tan, antara p!sat dan daerah, $ai melal!i anggaran p!sat 7APCN De"nsentrasi9 ma!p!n anggaran daerah serta adana sharring pendanaan ang elas antara p!sat dan daerah. 69. Peng!atan perat!ran per!ndangan !nt! memastian pr"gram dapat dilasanaan "leh sem!a piha serta pa!ng h!!m $er!pa perat!ran&perat!ran ditingat daerah. 9. Peningatan emamp!an la$"rat"ri!m 0eteriner dan pelasanaan s!r0eilans penait ang $er$asis e0idemi"l"gi dengan pengam$ilan spesimen se-ara teerstr!t!r dengan !mlah representati0e. 9. 2empertahanan stat!s pr"0insi ma!p!n p!la! ang masih $e$as dan ang telah di$e$asan tetap $e$as $r!-ell"sis melal!i s!r0eilans ati3 serta peningatan penga#asan lal! lintas terna dan ""rdinasi dengan !ns!r arantina he#an. Oleh 1 Drh. S"edarm"n" , drh. N"eri Wid"#ati, 2.S-. Drh. Imas Y!!n, drh. N!rhaatie, drh.Y!nita Widaati %54  PH2S P!sat

0-+-+A& P-0A%/ P-$"/0B/)A+ PAA "-$+A  Pema-! pert!m$!han ata! ang le$ih dienal dengan gr"#th pr"m"t"r adalah pem$erian perla!an tertent! pada he#an terna dengan mas!d !nt! memper-epat pert!m$!han dan meningatan pr"d!ti0itas. Terdapat $e$erapa $ahan sediaan ang dapat $er3!ngsi se$agai pema-! pert!m$!han, nam!n pada esempatan ali ini, pem$ahasan aan le$ih di3"!san pada d!a enis sediaan ang sering ali mema-! pr" dan "ntra di masaraat, ait! anti$i"ti dan h"rm"n.  T!!an pengg!anaan anti$i"ti dipeternaan antara lain !nt! meng"$ati penait, men-egah teradina penait dan se$agai $ahan tam$ahan dalam pean he#an !nt! pema-! pert!m$!han 7Gr"#th pr"m"tant9 dengan meni!ngatan esiensi paan.se$agai pema-! pert!m$!handig!naan !nt! meningatan pr"d!si terna dengan -ara memper-epat la! pert!m$!han.

Antibiotik 

Pengg!anaan anti$i"ti se$agai pema-! pert!m$!han 7Gr"#th pr"m"tant9 ata! ang sering dise$!t !ga Anti$i"ti-s Gr"#th Pr"m"t"rs7AGPs9 telah dila!an le$ih dari setengah a$ad ang lal!. Ke$iaan pengg!naan AGPs ini $er$eda&$eda !nt! setiap negara, seperti Ameria ang mengiinan anti$i"ti dig!naan se$agai pema-! pert!m$!han sedangan negara&negara %ni Er"pa melarang pengg!naan anti$i"ti enis apap!n !nt! mema-! pert!m$!han. Ind"nesia masih mengiinan $e$erapa anti$i"ti tertent! dig!naan se$agai pema-! pert!m$!han, seperti a0ilamisin, a0"parsin, $am$ermisin, 7
perah ang sedang latasi har!s di-egah pem$erian paan ang mengand!ng "$at he#an.

)ormon H"rm""n adalah /at imia ang dipr"d!si se-ara alami dalam t!$!h "leh elenar end"rin ang mas! edalam peredaran darah !nt! mempengar!hi aringan se-ara spesi. H"rm"n dihasilan dalam !mlah e-il, nam!n dapat meng"ntr"l 3!ngsi t!$!h penting seperti pert!m$!han dan repr"d!si. H"rm"n pema-! pert!m$!han 7Gr"#th pr"m"tant9 ata! h"rm"ne gr"#th pr"m"t"rs 7HGPs9 $eera dengan memi-! sel !nt! mem$!at $ahan imia lain, ang dise$!t 3at"r pert!m$!han ang mamp! meningatan $"$"t $adan terna, memper$aiin 3eed -"n0ersi"n rati" 7459 dan meningatan !alitas aras arena men!r!nan and!ngan lema dalam daging. Ce$erapa negara nag mengiinan pengg!anaan h"rm"n se$agai pema-! pert!m$!han adalah Ameria, A!stralia, Ne# Zealand dan Kanada. HGPs ang telah mendapatan perset!!an dari DA !nt! dig!naan dalam pr"d!si pangan adalah trem$"l"ne asetat, melengestr"l asetat72GA9 dan /eran"l. Nam!n pengg!anaanna disertai persaratan dengan etat mengenai $atas masimal resid! ang terand!ng dalam pr"d! terna terse$!t, penent!an $agian t!$!h terna ang $isa di"ns!msi dan #ithdra#al time ang har!s dipat!hi dengan tepat. 2engingat dampa negati3 dari resid! HGPs pada pr"d! daging terhadap esehatan man!sia arena HGPs $ersi3at arsin"gen. Selain $e$erapa h"rm"n terse$!t, dietilstil$estr"l 7DES9 ang mer!paan h"rm"n estr"gen sinteti pernah dig!naan se-ara "mersial di Ameria Seriat !nt! menggem!an aam. Nam!n setelah ditem!an $ah#a DES dapat mene$a$an aner, maa sea tah!n '++ pengg!anaan h"rm"n terse$!t telah dilarang. Sementara negara&negara di %ni Er"pa melarang eras pengg!naan HGPs dalam ind!stri peternaan. Di Ind"nesia sendiri pengg!naan HGPs pada he#an terna dilarang sea tah!n '+(6 7S!rat edaran Dires#an N" 6)+:RII&4 tanggal  "t"$er '+(6 tentang pelarangan pengg!anaan HGPs pada terna9. Dan $erdasaran %% N".'( tah!n )**+ tentang peternaan dan esehatan he#an $ah#a pengg!naan Dietilstil$estr"l 7DES9 pada terna ang pr"d!na !nt! "ns!msi man!sia tida diper$"lehan. Peng!naan h"rm"n ang diiinan hana h"rm"n ang alami !nt! penanganan gangg!an repr"d!si dan t!!an terapi, dengan penga#asan d"ter he#an termas! peng"ntr"lan masa henti "$at7 #ithdra#l time9. Dalam memen!hi e$!t!han etersediaan daging sapi, ind"nesia mela!an im3"rtasi sapi dari a!stralia. Permasalahan ang teradi adalah, negara terse$!t menerapan e$iaan pengg!naan HGPs pada sapi $aalan ang di esp"r e ind"nesia. Pemerintah ita mensaratan serat!s hari se$el!m pengapalan, pengg!naan HGPs terse$!t har!s dihentian. Agar -!!p #at! !nt!

menghillangan resid! h"rm"n pert!m$!han dalam t!$!h sapi $aalan imp"r terse$!t. 2engingat $ahaa ang dapat ditim$!lan ang ditim$!lan ai$at meng"ns!msi pr"d! ang mengand!ng resid! h"rm"n, maa penga#asan terhadap resid! perl! dila!an, termas! dengan mela!an e0al!asi serta memperetat persaratan pemas!an $ai pada he#an hid!p ma!p!n hasil "lahanna, termas! daging ma!p!n hati sapi imp"r. Karena pasar $agi hati sapi imp"r -!!p $esar di ind"nesia sementara di negara asal "rgan terse$!t mer!paan $agian dari t!$!h he#an ang tida di"ns!msi. Hal terse$!t dise$a$an arena salah sat! "rgan dengan dep"sit resid! ang tinggi adalah hati. Sem"ga $erman3aat ......... 7 Dari $er$agai s!m$er9. Oleh 1 Drh. Irlia N!r Ag!stin !ngsi"nal 2edi >eteriner Pertama, S!$dit POH.