Laporan Mini Laporan Mini Project UPAYA PENINGKATAN KESEHATAN REMAJA DI SEKOLAH MENENGAH PERTAMA PERTAMA NEGERI 6 AMLAPURA, DESA SERAYA SERAYA TIMUR TIMUR KECAMATAN KECAMATAN KARANGASEM KARANGAS EM KABUPA KABU PATEN TEN KARANGASEM KARANGAS EM
Oleh !r" N#o$an Ge!e B%$an&ara, S"Ke!" !r" P'&' (e!a#an&%, S" Ke! !r" Pra#o)a Se&%a*an, S" Ke! !r" Ma!e Pran% (%n!a+ar%, S" Ke! !r" D%o)o A!%*%a-+ana .ernan!e/, S" Ke!
Pe$0%$0%n) !r" Ke&'& D'ara
DALAM RANGKA MENGIKUTI PROGRAM INTERNSHIP DOKTER INDONESIA UPT PUSKESMAS KARANGASEM II KARANGASEM 1234
1
BAB I PENDAHULUAN 3"3" La&ar Bela-an) Ma+alah
Remaja adalah periode dalam kehidupan dimana terjadi masa peralihan dari masa kanak ke masa dewasa.(WHO, 2014) Sea!ai "ase peralihan #an! erjalan natural, remaja men$oa era!ai perilaku #an! kadan! merupakan perilaku erisiko (%estar# dan Su!ihani, 2011) 2011) &enurut World World Health Or!ani'ation (WHO) remaja adalah penduduk #an! erusia 101 tahun, tidak jauh ereda di *ndonesia dimana menurut +ndan!+ndan! Repulik *ndonesia no. 2 tahun 2002 tentan! perlindun!an anak, remaja erusia 101- tahun. (ratiwi, 201 dan WHO, 2014) /erdapat eerapa alas an untuk menin!katkan perhatian akan kesehatan remaja #aitu pertama adalah karena jumlah populasi remaja #an! an#ak di *ndonesia maupun maupun se$ara se$ara !loal !loal #an! #an! hampir hampir men$ap men$apai ai 1 dari dari popula populasi si pendud penduduk uk keseluruhan di mana menurut data WHO di tahun 2012 jumlah remaja adalah 1,2 miliar atau sekitar 13,4 kedua adalah remaja sehat akan memiliki dampak esar pada perkeman!an sosial dan ekonomi dan keti!a adalah remaja #an! sehat pentin! untuk masa depan dan sekaran! dimana remaja adalah aset dan sumer da#a pentin! untuk keluar!a, komunitas dan an!sa. ( WHO, 2012) enin!katan enin!katan perhatian perhatian pada kesehatan kesehatan remaja ini akan mempen!aruh mempen!aruhii status kesehatan pada "ase hidup setelahn#a. 5en!an $ontoh, an#ak dari pen#akit tidak menular pada usia dewasa erawal dari keiasaan #an! kuran! sehat #an! terkad terkadan! an! dimula dimulaii sejak sejak remaja remaja sepert sepertii konsum konsumsi si temak temakau, au, alkoh alkohol, ol, pola pola makan tidak sehat ataupun akti6itas "isik #an! kuran!.(WHO, 2012) erilaku erisiko ini men!a$u pada semua #an! erkaitan den!an perkeman!an kepri kepriadi adian an dan adapta adaptasi si sosial sosial dari dari remaja. remaja. &enuru &enurutt de"ini de"inisi si 5eparte 5epartemen men 7eseha 7esehatan tan Repul Repulik ik *ndone *ndonesia sia seperti seperti dikuti dikutip p dalam dalam seuah seuah jurnal jurnal remaja remaja erisiko adalah remaja #an! pernah melakukan perilaku erisiko a!i kesehatan seperti merokok, konsumsi alkohol, pen#alah!unaan narkoa, dan melakukan huun!an seksual pranikah. (%estar# (%estar # dan Su!ihani, 2011)
2
BAB I PENDAHULUAN 3"3" La&ar Bela-an) Ma+alah
Remaja adalah periode dalam kehidupan dimana terjadi masa peralihan dari masa kanak ke masa dewasa.(WHO, 2014) Sea!ai "ase peralihan #an! erjalan natural, remaja men$oa era!ai perilaku #an! kadan! merupakan perilaku erisiko (%estar# dan Su!ihani, 2011) 2011) &enurut World World Health Or!ani'ation (WHO) remaja adalah penduduk #an! erusia 101 tahun, tidak jauh ereda di *ndonesia dimana menurut +ndan!+ndan! Repulik *ndonesia no. 2 tahun 2002 tentan! perlindun!an anak, remaja erusia 101- tahun. (ratiwi, 201 dan WHO, 2014) /erdapat eerapa alas an untuk menin!katkan perhatian akan kesehatan remaja #aitu pertama adalah karena jumlah populasi remaja #an! an#ak di *ndonesia maupun maupun se$ara se$ara !loal !loal #an! #an! hampir hampir men$ap men$apai ai 1 dari dari popula populasi si pendud penduduk uk keseluruhan di mana menurut data WHO di tahun 2012 jumlah remaja adalah 1,2 miliar atau sekitar 13,4 kedua adalah remaja sehat akan memiliki dampak esar pada perkeman!an sosial dan ekonomi dan keti!a adalah remaja #an! sehat pentin! untuk masa depan dan sekaran! dimana remaja adalah aset dan sumer da#a pentin! untuk keluar!a, komunitas dan an!sa. ( WHO, 2012) enin!katan enin!katan perhatian perhatian pada kesehatan kesehatan remaja ini akan mempen!aruh mempen!aruhii status kesehatan pada "ase hidup setelahn#a. 5en!an $ontoh, an#ak dari pen#akit tidak menular pada usia dewasa erawal dari keiasaan #an! kuran! sehat #an! terkad terkadan! an! dimula dimulaii sejak sejak remaja remaja sepert sepertii konsum konsumsi si temak temakau, au, alkoh alkohol, ol, pola pola makan tidak sehat ataupun akti6itas "isik #an! kuran!.(WHO, 2012) erilaku erisiko ini men!a$u pada semua #an! erkaitan den!an perkeman!an kepri kepriadi adian an dan adapta adaptasi si sosial sosial dari dari remaja. remaja. &enuru &enurutt de"ini de"inisi si 5eparte 5epartemen men 7eseha 7esehatan tan Repul Repulik ik *ndone *ndonesia sia seperti seperti dikuti dikutip p dalam dalam seuah seuah jurnal jurnal remaja remaja erisiko adalah remaja #an! pernah melakukan perilaku erisiko a!i kesehatan seperti merokok, konsumsi alkohol, pen#alah!unaan narkoa, dan melakukan huun!an seksual pranikah. (%estar# (%estar # dan Su!ihani, 2011)
2
Seperti dilaporkan dalam Sur6ei 7esehatan Remaja Repulik *ndonesia tahun 2008 2008 ahw ahwaa pen! pen!eta etahu huan an remaja remaja terh terhad adap ap keseh kesehata atan n repr reprod oduk uksi si masih masih rendah.en!etahuan remaja perempuan terhadap menstruasi sea!ai tanda akhil ali! perempuan relati" tin!!i, namun remaja lakilaki masih rendah. Remaja lakil lakilaki aki #an! #an! men!et men!etahu ahuii mimpi mimpi asah asah sea!a sea!aii tanda tanda akhil akhil ali! ali! lakila lakilaki ki sekitar sekitar 2, 2, sedan! sedan!kan kan #an! #an! tidak tidak tahu tahu sekitar sekitar 10, 10, pada pada remaja remaja wanita wanita men!et men!etahu ahuii mimpi mimpi asah asah 13 sea!a sea!aii tanda tanda akhil akhil ali! ali! lakila lakilaki ki dan 11 11 men#atakan tidak tahu. Sementara #an! men!etahui seatas $iri "isik pada akhil alik lakilaki sejumlah 31 pada kelompok remaja lakilaki dan 8 pada remaja remaja peremp perempuan uan.Re .Renda ndahn# hn#aa pen!et pen!etahu ahuan an terhadap terhadap $iri reprod reproduks uksii dapat dapat men#eakan remaja memiliki perilaku erisiko. (*59*, 2011) &asalah lain #an! erkenaan den!an perilaku erisiko remaja menurut hasil Sur6ei 7esehatan Reproduksi Remaja *ndonesia (S7RR*) tahun 2008, adalah tin!!in#a tin!!in#a perokok akti" den!an den!an presentase presentase perempuan perempuan dan lakilaki lakilaki #an! tidak menikah, erusia 11 tahun #an! merupakan perokok akti" hin!!a waktu diadak diadakan an sur6ei sur6ei #aitu #aitu lakil lakilaki aki sean# sean#ak ak 48 sementa sementara ra peremp perempuan uan 0,8. 0,8. Selain itu ju!a pada kelompok usia ini sudah ditemukan perilaku konsumsi alkohol den!an presentasi perempuan ,8 dan lakilaki 1,3. /emuan lain #an! ju!a men!ejutkan adalah pen!alaman seksual pada usia 118 tahun pada perempuan seesar 1, dan pada lakilaki seesar ,8 dimana alasan untuk melakukan huun!an seksual untuk pertama kali seelum menikah pada remaja usia 124 tahun palin! tin!!i pada kelompok usia perempuan adalah karena terjadi e!itu saja (-,4) dan dipaksa oleh pasan!an (21,2) sementara pada kelompok lakilaki alasan tertin!!i karena in!in tahu (1,). (ratiwi, 201) 7asus 7asus H*:9* H*:9*5S 5S se$ara se$ara !loal !loal menjadi menjadi esar esar pen#ea pen#ea mortal mortalitas itas pada pada remaja.(WHO, 2014) 5i mana laporan dari 7ementrian 7esehatan *ndonesia tahun tahun 2014 2014 ;ali ;ali memili memiliki ki pre6al pre6alens ensii kasus kasus 9*5S 9*5S seesar seesar 10,2 10,2 per 100 penduduk dan menempati posisi keti!a se$ara nasional. (7emenkes, 2014) dan dari hasil S77R* 2008 men#eutkan ahwa pen!etahuan remaja tentan! $ara palin! pentin! untuk men!hindari in"eksi H*: masih teratas, han#a 14 wanita #an! men#eutkan pantan! erhuun!an seks, 1- wanita dan 2 pria men#eutkan men!!unakan kondom, serta 11 wanita dan - pria
3
men#eutkan mematasi jumlah pasan!an seksual sea!ai $ara men!hindari H*:9*5S. ;era!ai "aktor kesehatan reproduksi remaja erhuun!an satu sama lainn#a, sehin!!a untuk men$iptakan status remaja sehat diperlukan pen!etahuan mendasar men!enai kesehatan reproduksi remaja. ;era!ai upa#a telah dilakukan untuk menin!katan tin!kat kesehatan reproduksi remaja, tetapi masih saja didapatkan data #an! menunjukkan ahwa remaja masih kuran! memiliki pen!etahuan
men!enai
kesehatan
reproduksi.;erawal
dari
kuran!n#a
pen!etahuan remaja men!enai kesehatan reproduksi remaja dalam pro#ek mini ini men!an!kat upa#a penin!katan tin!kat pen!etahuan kesehatan reproduksi remaja. 3"1" Pern#a&aan Ma+alah
;era!ai upa#a telah dilakukan untuk menin!katkan status kesehatan remaja, aik dari pemerintah maupun pihak lain di antaran#a, pro!ram kelompok siswa peduli 9*5S dan narkoa (7S9<) ataupun ela#anan 7esehatan eduli Remaja (7R). ;erdasarkan wawan$ara den!an petu!as puskesmas, di puskesmas sendiri pro!ram kesehatan remaja sudah dilaksanakan ersama den!an pro!ram lain seperti +nit 7esehatan Sekolah (+7S) den!an melaksanakan pen#uluhan. Selain pen#uluhan ju!a dilaksanakan penjarin!an terhadap siswa aru di sekolah.9kan tetapi, pro!ram kesehatan reproduksi elum se$ara khusus dilaksanakan dalam pro!ram tertentu. Selama ini pula tar!et pro!ram masih teratas pada siswa Sekolah &enen!ah 9tas (S&9). ;era!ai masalah erkaitan den!an kesehatan reproduksi seperti pernikahan dini, pen#alah!unaan <9=9, ataupun in"eksi menular seksual seenarn#a isa di$e!ah den!an era!ai upa#a.&elihat keutuhan remaja dan melihat "un!si puskesmas sea!ai lini terdepan dalam usaha kesehatan mas#arakat maka usahausaha pre6enti" isa dilakukan untuk menurunkan an!ka kesakitan ataupun an!ka kematian akiat masalah #an! erkaitan den!an kesehatan reproduksi. ;entuk pela#anan kesehatan remaja ideal menurut WHO adalah adolescent friendly health services (9>HS) #an! kemudian disesuaikan di *ndonesia
4
menjadi ela#anan 7esehatan eduli Remaja (7R), di mana ke!iatan #an! isa dilakukan untuk mendukun! adalah den!an pemerian in"omasi dan edukasi. (ratiwi, 201) 5e!an melaksanakan promosi kesehatan dalam idan! kesehatan reproduksi remaja ini, diharapkan ahwa tin!kat pen!etahuan remaja #an! dalam pro#ek mini ini isa menin!kat sehin!!a akan memeri dampak pada sikap dan perilakun#a. 5alam menentukan responden pro#ek mini ini, remaja usia Sekolah &enen!ah ertama (S&) dirasa sudah isa menerima materi tentan! kesehatan reproduksi karena usia remaja S& adalah usia permulaan akhil ali! atau puertas sehin!!a upa#a penin!katan pen!etahuan men!enai kesehatan reproduksi remaja isa dimulai sedini mun!kin dan dierikan sesuai den!an usia responden.5alam S7RR* 2008 ju!a telah disampaikan ahwa tin!kat pen!etahuan remaja men!enai kesehatan reproduksi masih kuran!, maka dalam pro#ek mini ini dilakukan pen#uluhan sea!ai usaha untuk menin!katkan pen!etahuan. 3"5" T''an
/ujuan pen#uluhan ini #aitu untuk memerikan pen!etahuan #an! enar kepada para siswa S& tentan! kesehatan reproduksi remaja. 9dapun halhal #an! akan disampaikan dalam pen#uluhan ini adalah? 1. +pa#a enin!katan 7esehatan Reproduksi Remaja 2. eruahan Remaja pada &asa uertas . erilaku Remaja Sehat 4. *n"eksi &enular Seksual (*&S) dan Human Immunodeficiency Virus (H*:) . en#alah!unaan
1. Siswa S& mendapat in"ormasi men!enai 7esehatan Reproduksi Remaja, eruahan Remaja pada &asa uertas, erilaku Remaja Sehat, *&S dan H*:, dan en#alah!unaan <9=9 dan Rokok
5
2. Siswa S& mendapat pen!etahuan #an! enar men!enai 7esehatan Reproduksi Remaja, eruahan Remaja pada &asa uertas, erilaku Remaja Sehat, *&S dan H*:, dan en#alah!unaan <9=9 dan Rokok.
6
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
1"3 Re$aa 1"3"3 Pen)er&%an Re$aa
Remaja pada umumn#a dide"enisikan sea!ai oran!oran! #an! men!alami masa peralihan dari masa kanakkanak ke masa dewasa. &enurut Or!anisasi 7esehatan 5unia (WHO), remaja (adolescence) adalah mereka #an! erusia 101 tahun. Sementara dalam terminolo!i lain ;; men#eutkan anak muda ( youth) untuk mereka #an! erusia 124 tahun.*ni kemudian disatukan dalam seuah terminolo!i kaum muda ( young people) #an! men$akup 1024 tahun.Sementara itu dalam pro!ram ;77;< diseutkan ahwa remaja adalah mereka #an! erusia antara 1024 tahun. &enurut Hurlo$k (1), masa remaja adalah masa #an! penuh den!an ke!on$an!an, tara" men$ari identitas diri dan merupakan periode #an! palin! erat. &enurut ;isri (1), remaja adalah mereka #an! telah menin!alkan masa kanakkanak #an! penuh den!an keter!antun!an dan menuju masa pementukan tan!!un! jawa.
1"3"1 Per'0ahan #an) &era!% pa!a $a+a re$aa
eruahanperuahan #an! terjadi pada saat seoran! anak memasuki usia remaja antara lain dapat dilihat dari dimensi #aitu dimensi iolo!is, dimensi ko!niti" dan dimensi sosial. a. 5imensi ;iolo!is uertas menjadikan seoran! anak memiliki kemampuan untuk ereproduksi. ada saat memasuki masa puertas, anak perempuan akan mendapat menstruasi, sea!ai pertanda ahwa sistem reproduksin#a sudah akti". Selain itu terjadi ju!a peruahan "isik seperti pa#udara mulai erkeman!, pan!!ul mulai memesar, timul jerawat dan tumuh ramut pada daerah kemaluan.9nak lelaki mulai memperlihatkan peruahan dalam suara, tumuhn#a kumis, jakun, alat kelamin menjadi leih esar, otototot memesar, timul jerawat dan peruahan "isik lainn#a.
7
. 5imensi 7o!niti" erkeman!an ko!niti", remaja dalam pandan!an @ean ia!et (2008) (seoran! ahli perkeman!an ko!niti") merupakan periode terakhir dan tertin!!i dalam tahap pertumuhan operasi "ormal ( period of formal operations).7apasitas erpikir se$ara lo!is dan astrak mereka erkeman! sehin!!a mereka mampu erpikir multidimensi seperti ilmuwan. ara remaja tidak la!i menerima in"ormasi apa adan#a, tetapi mereka akan memproses in"ormasi itu serta men!adaptasikann#a den!an pemikiran mereka sendiri. &ereka ju!a mampu men!inte!rasikan pen!alaman lalu dan sekaran! untuk ditrans"ormasikan menjadi konklusi, prediksi, dan ren$ana untuk masa depan. $. 5imensi &oral &asa remaja adalah periode dimana seseoran! mulai ertan#atan#a men!enai era!ai "enomena #an! terjadi di lin!kun!an sekitarn#a sea!ai dasar a!i pementukan nilai diri mereka. ara remaja mulai memuat penilaian tersendiri dalam men!hadapi masalahmasalah populer #an! erkenaan den!an lin!kun!an mereka, misaln#a? politik, kemanusiaan, peran!, keadaan sosial, dan sea!ain#a. Se$ara kritis, remaja akan leih an#ak melakukan pen!amatan keluar dan memandin!kann#a den!an halhal #an! selama ini diajarkan dan ditanamkan kepadan#a. 1"1 Pen#a-%& Ter-a%& Per%la-' B'r'- Re$aa
2.2.1 en#akit &enular Seksual en#akit menular seksual adalah pen#akit #an! penularann#aterutama melalui huun!an seksual.Aara penularann#a tidak han#a teratas se$ara !enital !enital saja, tetapi dapat ju!a se$ara oro!enital, atau ano!enital.Sehin!!a kelainan #an! timul akiat pen#akit kelamin ini tidak han#a teratas pada daerah !enital saja, tetapi ju!a pada daerahdaerah ekstra !enital. en#akit menular seksual ju!a dapat terjadi den!an $ara lain #aitu kontak lan!sun! den!an alatalat seperti handuk, pakaian, termometer dan lainlain. Selain itu pen#akit menular seksual dapat ju!a ditularkan oleh iu kepada a#in#a ketika di dalam kandun!an.en#akit menular seksual #an! umum terjadi di *ndonesia
antara
lain gonore,
vaginosis bakterial , herpes simpleks,
8
trikomoniasis, sifilis, limfogranuloma venerium, ulkus mole, granuloma inguinale,dan Acquired immune deficiency syndrom ( AIDS ). 2.2.2 H*:
ada 2012, 7emenkes memperkirakan ada 1.81- oran! terin"eksi H*: di *ndonesia.
&enurut ++ R*
9
dapat men#eakan penurunan atau peruahan kesadaran, hilan!n#a rasa, men!uran!i sampai men!hilan!kan rasa n#eri, dan dapat menimulkan keter!antun!an.
&enurut ++ R*
10
4. Colon!an *: ? sikotropika #an! erkhasiat pen!oatan dan san!at luas di!unakan dalam terapi dan atau untuk tujuan ilmu pen!etahuan serta mempun#ai potensi rin!an men!akiatkan sindroma keter!antun!an. Aontoh ? 5ia'epam,
Ban! termasuk =at 9dikti" lainn#a adalah ? ahan 'at #an! erpen!aruh psikoakti" diluar
+pa#a penan!!ulan!an <9=9 di mas#arakat erkaitan erat den!an pemakaian rokok dan alkohol terutama pada remaja, karena rokok dan alkohol serin! menjadi pintu masuk pen#alah!unaan <9=9 lain #an! eraha#a. en!!unaan <9=9 ini ju!a erisiko terhadap kesehatan reproduksi karena pen!!unaan <9=9 akan erpen!aruh terhadap menin!katn#a perilaku seks eas. en!!una <9=9 jarum suntik ju!a menin!katkan risiko terjadin#a H*:9*5S, sea 6irus H*: dapat menular melalui jarum suntik #an! dipakai se$ara er!antian. 1"5 Upa#a Pen%n)-a&an Ke+eha&an Re$aa
2..1 7onsep a$aran Sehat
11
;erdasarkan realita #an! telah diuraikan seelumn#a, tampak sekali elum dipahamin#a 7onsep a$aran Sehat dan en!ertian Ainta 5an Seks se$ara enar oleh kaum remaja. 9tau mun!kin dalam hal ini remaja masih dika$aukan oleh na"su sesaat !una mendapatkan apa #an! diin!inkan terutama kenikmatan seksual tanpa memikirkann#a leih jauh risikorisiko #an! mun!kin mun$ul. Ainta dan Seks adalah dua sisi #an! san!at kontras ereda, jelaslah tidak isa disamakan den!an seenakn#a saja. Ainta adalah entuk perasaan kasihsa#an! terhadap oran! lain #an! didasari kejujuran, kesetiaan, kemuliaan hati dan kesadaran untuk ertan!!un! jawa. Sedan!kan Seks #an! menurut 7amus ;esar ;ahasa *ndonesia (7;;*) adalah jenis kelamin, maka dalam konteks ini erarti se!ala sesuatu #an! erkaitan den!an alat reproduksi terutama erupa akti"itas #an! timul leih an#ak karena doron!an na"su iolo!is.Sehin!!a memuktikan $inta den!an seks tentu saja memun$ulkan
risikorisiko.
sealikn#a,
jika
remaja
mampu
memandan! seks atas dasar $inta, maka den!an sendirin#a ter$ipta pola pikir #an! holistik penuh den!an tan!!un! jawa, dan sudah seharusn#a menempatkan $inta dalam erpa$aran sea!ai sesuatu #an! sehat dan sakral. Oleh
karena
itu,
untuk
memantu
remaja
dalam
men!atasi
permasalahandalam erpa$aran se$ara mandiri dan ertan!!un! jawa.&aka sekiran#a perlu diamalkan kiatkiat dari konsep “a$aran SehatFsea!ai upa#a pre6enti" #an! sederhana dan ekal #an! tepat a!i remaja dalam men!arun!i masa pa$arann#a. 7onsep a$aran Sehat merupakan sekumpulan tipstips pa$aran #an! dilandasi proses $inta dimana dimensi "isik, psikis dan sosial remaja dalam keadaan aik. /idak han#a sehat seksual, tetapi ju!a sehat rohani dan sehat mental. 9A9R9< 1. erlu persiapan 2. 9malkan nasehat oran! tua . Ainta mon#et (sadari)
12
4. 9kan terjadi putus pa$ar . Ra#uan !omal jan!an terjeak 3. 9man untuk kesehatan reproduksi 8.
13
Waji hukumn#a a!i remaja den!an akti"itas seksual eas #an! ertukar pasan!an dan erisiko terjadin#a kehamilan maupun penularan *&S dan H*:9*5S. 4. Don"t in#ect atau Drugs Hindarilah men!!unakan <9=9 (
2..2 ela#anan 7esehatan eduli Remaja (7R) +ntuk menin!katkan status kesehatan remaja #an! ersekolah maupun tidak ersekolah, 7ementrian 7esehatan R* telah men!eman!kan ela#anan 7esehatan eduli Remaja (7R) #an! menekankan kepada petu!as #an! peduli remaja, menerima remaja den!an tan!an teruka dan men#enan!kan, lokasi pela#anan #an! mudah dijan!kau, aman, menja!a kerahasiaan, ken#amanan dan pri6asi serta tidak ada sti!ma. ela#anan 7esehatan eduli Remaja (7R) adalah pela#anan kesehatan peduli remaja #an! mela#ani semua remaja dalam entuk konselin! dan era!ai hal #an! erhuun!an den!an kesehatan remaja.5isini remaja tidak perlu ra!u dan khawatir untuk era!ikonselin!, mendapatkan in"ormasi #an! enar dan tepat untuk era!ai hal #an! perlu diketahui remaja (>adhlina, 2012).ro!ram ela#anan 7esehatan eduli Remaja (7R). ro!ram ini dapat dilaksanakan di uskesmas, Rumah Sakit atau sentrasentra dimana remaja erkumpul seperti mall (5epkes, 200).
14
7eerhasilan implementasi 7R dipen!aruhi oleh keterliatan semua pihak,mulai dari pemerintah sea!ai pen!amilkeijakan, pelaksana pro!ram, mas#arakatdan remaja (5epkes R* 200a). @enis ke!iatan dalam 7R adalah pemerian in"ormasi dan edukasi, pela#anan klinis medis termasuk pemeriksaan penunjan!, konselin!, pendidikan 7eterampilan hidup sehat (7HS), pen#uluhan kesehatan, pelatihan eer Aounselor 7onselor sea#a dan pela#anan rujukan sosial dan medis.
;erikut adalah uraian tentan! ke!iatanke!iatan 7R 3" Pe$0er%an %n8or$a+% !an e!'-a+%" •
5ilaksanakan di dalam atau di luar !edun!, aik se$ara peroran!an atau erkelompok.
•
5apat dilaksanakan oleh !uru, pendidik sea#a #an! terlatih dari sekolah, atau dari lintas sektor terkait den!an men!!unakan materi dari (atau sepen!etahuan) puskesmas.
•
&en!!unakan metoda $eramah tan#a jawa, focus group discussion (>C5), diskusi interakti", #an! dilen!kapi den!an alat antu media $etak atau media elektronik (radio, email, dan teleponhotline, S&S).
•
&en!!unakan sarana komunikasi in"ormasi edukasi (7*D) #an! len!kap, den!an ahasa #an! sesuai den!an ahasa sasaran (remaja, oran!tua, !uru) dan mudah dimen!erti. 7husus untuk remaja perlu diin!at untuk ersikap tidak men!!urui serta perlu ersikap santai.
•
endidikan kesehatan dapat erupa mata pelajaran ilmu kesehatan atau upa#aupa#a lain #an! disisipkan dalam ilmuilmu lain seperti olahra!a dan kesehatan, ilmu pen!etahuan alam dan sea!ain#a. Selain melalui pelajaran, pendidikan kesehatan ju!a dapat diperkenalkan melalui pendidikan kesehatan #an! disisipkan pada ke!iatan ekstrakurikuler untuk menanamkan perilaku sehat peserta didik. 5en!an adan#a dukun!an dari pihak sekolah atau pendidikan diharapkan dapat meminimalisir kejadian atau masalah #an! erhuun!an den!an remaja.
1" Pela#anan -l%n%+ $e!%+ &er$a+'- pe$er%-+aan pen'nan) !an R''-ann#a
15
Hal #an! perlu diperhatikan dalam mela#ani remaja #an! erkunjun! ke puskesmas adalah? •
;a!i remaja #an! menderita pen#akit tertentu tetap dila#ani den!an men!a$u pada prosedur tetap penan!anan pen#akit terseut.
•
etu!as dari alai pen!oatan umum, alai pen!oatan !i!i, kesehatan iu dan anak (7*9) dalam men!hadapi remaja #an!datan!, diharapkan dapat men!!ali masalah psikososial atau #an! erpotensi menjadi masalah khusus remaja, untuk kemudian ila ada, men#alurkann#a ke ruan! konselin! ila diperlukan.
•
etu!as #an! menjarin! remaja dari ruan!an, dan ju!a petu!as E loket atau petu!as laoratorium, seperti haln#a petu!as khusus 7R ju!a harus menja!a kerahasiaan remaja terseut, dan memenuhi kriteria peduli remaja.
•
etu!as 7R harus menja!a kelan!sun!an pela#anan dan men$atat hasil rujukan kasus per kasus.
5" Kon+el%n)
/ujuan konselin! dalam 7R #aitu? •
&emantu remaja untuk dapat men!enali masalahn#a dan memantun#a a!ar dapat men!amil keputusan den!an mantap tentan! apa #an! harus dilakukann#a untuk men!atasi masalah terseut.
•
&emerikan pen!etahuan, keterampilan, pen!!alian potensi dan sumer da#a se$ara erkesinamun!an hin!!a dapat memantu remaja a!ar mampu? 1. men!atasi ke$emasan, depresi, atau masalah kesehatan mental lainn#a. 2. menin!katkan kewaspadaan terhadap isu masalah #an! mun!kin terjadi pada dirin#a. . mempun#ai moti6asi untuk men$ari antuan ila men!hadapi masalah.
7"Pen!%!%-an Ke&era$p%lan H%!'p Seha& :PKHS;
5alam menan!ani kesehatan remaja perlu tetap diin!at den!an optimisme ahwa ila remaja diekali den!an keterampilan hidup sehat maka remaja akan san!!up menan!kal pen!aruh #an! meru!ikan a!i kesehatann#a. endidikan ketrampilan
16
hidup sehat merupakan adaptasi dari life skills education (%SD).Sedan!kan life skills atau keterampilan hidup adalah kemampuan psikososial seseoran! untuk memenuhi keutuhan, dan men!atasi masalah dalam kehidupan seharihari se$ara e"ekti". 7eterampilan ini mempun#ai peran pentin! dalam promosi kesehatan dalam lin!kup #an! luas, #aitu? kesehatan "isis, mental, dan sosial.
4" Pela&%han pen!%!%- +e0a#a !an -on+elor +e0a#a
7onselor sea#a atau %eer !ducator di sekolah merupakan remaja sekolah #an! mendapatkan pelatihan pendidik sea#a dari 5inas 7esehatan.elatihan ini merupakan salah satu upa#a n#ata men!ikut sertakan remaja sea!ai salah satu s#arat keerhasilan 7R.5en!an melatih remaja menjadi kader kesehatan remaja atau konselor sea#a dan pendidik sea#a, eerapa keuntun!an diperoleh, #aitu kelompok ini erperan sea!ai a!en peruahan di antara kelompok sea#an#a a!ar erperilaku sehat.%eih dari itu, kelompok ini terliat dan siap memantu dalam peren$anaan, pelaksanaan dan e6aluasi 7R.7ader #an! erminat, erakat, dan serin! menjadi tempat G$urhatF a!i teman #an! memutuhkann#a dapat dierikan pelatihan tamahan untuk memperdalam keterampilan interpersonal relationship dan konselin!.
17
BAB III METODE 5"3" S&ra&e)% Pen#'l'han
Seelum ke!iatan pro#ek mini, persiapan a!i pelaksana ke!iatan adalah pen!uasaan materi pen#uluhan, pen!uasaan $ara$ara pen#ampaian pesan. en!uasaan materi dilakukan den!an $ara mema$a materi tentan! topiktopik #an! akan diawakan pada saat pen#uluhan #aitu kesehatan reproduksi remaja, peruahan remaja pada masa puertas, perilaku remaja hin!!a ke in"eksi menular seksual, dan pen#alah!unaan <9=9 dan rokok. ersiapan tempat, waktu dan peserta dilakukan den!an meminta i'in dan ekerja sama den!an uskesmas ** 7aran!asem dan pihak sekolah S& 3 9mlapura. /an!!al untuk pen#uluhan diren$anakan pada Satu, 8 &aret 201 pukul 0-.00 sampai den!an 10.0 ertempat di S&
&ateri pen#uluhan #an! disampaikan pada ke!iatan ini #aitu? a. eruahan remaja pada masa puertas
18
. erilaku remaja sehat den!an men!an!kat konsep pa$aran sehat $. 7onselor Sea#a pada ela#anan 7esehatan eduli Remaja d. *&S dan H*: e. en#alah!unaan <9=9 dan merokok 5"5" Me&o!e
en#uluhan dilakukan den!an metode $eramah atau presentasi ( slide) den!an men!!unakan media erupa laptop dan %A5 serta dilakukan sesi tan#a jawa di sesi awal dan terakhir den!an para siswa. 5"7" Te$pa& !an (a-&' Pela-+anaan
/empat
? S&< 3 9mlapura, 5esa Sera#a /imur, 7e$amatan 7aran!asem,
7aupaten 7aran!asem Waktu
? Satu, 8 &aret 201 pukul 1-.0010.0 W*/9
en#uluhan dilaksanakan di ruan! kelas S&< 3 9mlapura den!an alokasi waktu sea!ai erikut ? Waktu
7e!iatan
&etode
0-.000-.20
erkenalan diri dan sesi tan#a jawa
Aeramah,
0-.200-.0
ema!ian kuisioner
en!isian
>asilitator
5okter *nternsip
kuisioer
9$uan emerian pertan#aan men!a$u materi
5okter *nternsip
&ateri emeerian materi den!an %A5
0-.010.00
en#uluhan
Aeramah
5okter *nternsip
10.0010.1
/an#a jawa
5iskusi
5okter *nternsip
emerian materi
10.110.2
ema!ian test
en!isian post test
5okter *nternsip
&ateri
10.210.0
enilaian enutup
5iskusi
5okter *nternsip
materi
post
19
5"6" Renana E
In!%-a&or pen%la%an
a. 7ehadiran peserta -0 dari seluruh siswai kelas S& < 3 9mlapura . eserta akti" ertan#a, #aitu minimal terdapat 1 pertan#aan pada sesi tan#a jawa $. enin!katan pen!etahuan men!enai materi tentan! kesehatan reproduksi remaja, peruahan remaja pada masa puertas, *&S dan H*:, dan pen#alah!unaan <9=9 dan rokok dinilai dari ratarata hasil post test I80. d. 9$ara erlan!sun! sesuai jadwal 1"
(a-&' pen%la%an
Seelum dan sesudah pen#uluhan. 5"
Cara pen%la%an
a. &elihat jumlah peserta #an! hadir melalui da"tar hadir peserta . &elakukan sesi tan#a jawa dan men$atat setiap pertan#aan #an! diajukan $. &elakukan pre test dan post test pada 0 oran! peserta #an! men!ikuti pen#uluhan dan kemudian hasil pre test dan post test akan diandin!kan dan dilihat apakah ada penin!katan ratarata hasil pre test serta post test men!enai pen!etahuan peserta terhadap materi #an! dierikan. d. &elihat kesesuaian lama erlan!sun!n#a a$ara den!an jadwal.
20
BAB I= HASIL KEGIATAN
7"3" Ga$0aran U$'$ P'+-e+$a+ Karan)a+e$ II 7"3"3" Kea!aan Geo)ra8%+ P'+-e+$a+ Karan)a+e$ II
uskesmas 7aran!asem ** merupakan salah datu dari 12 puskesmas #an! ada di kaupaten 7aran!asem den!an atas wila#ah sea!ai erikut? a. di seelah utara eratasan den!an wila#ah kerja uskesmas 9an! * . di seelah timur eratasan den!an wila#ah kerja uskesmas 9an! ** $. di seelah selatan Samudera *ndonesia d. di seelah arat eratasan den!an wila#ah uskesmas 7aran!asem * Wila#ah uskesmas 7aran!asem ** didominasi wila#ah perukitan, memiliki iklim laut tropis, dipen!aruhi an!in musim sehin!!a men!alami 2 musim #aitu kemarau dan hujan. uskesmas 7aran!asem ** memiliki wila#ah kerja sean#ak 3 dari 11 desa #an! ada di seluruh ke$amatan 7aran!asem, #aitu? a. 5esa /e!allin!!ah . 5esa ;ukit $. 5esa /umu d. 5esa Sera#a ;arat e. 5esa Sera#a /en!ah ". 5esa Sera#a /imur 5esa Sera#a /imur memiliki luas wila#ah seesar ,3 m2 den!an jumlah dusun sean#ak dusun. 7epadatan penduduk seesar 81,-1 km2 merupakan wila#ah terpadat kedua setelah desa /umu. 5en!an jarak tempuh dari uskesmas 7aran!asem ** sepanjan! 10 km menjadikan waktu tempuh ke puskesmas sekitar 10 menit. 7"3"1" Kea!aan De$o)ra8%+ P'+-e+$a+ Karan)a+e$ II
Sesuai laporan pro"il uskesmas 7aran!asem ** tahun 201,total luas wila#ah kerja 43,-8 km2 terdiri dari 3 desa dan 4 dusunanjar den!an jumlah penduduk total 4.-10 jiwa den!an .-12 7epala 7eluar!a (77). @umlah penduduk erdasarkan jenis kelamin adalah lakilaki 18.422 jiwa dan 18.-- jiwa. ;erdasarkan kelompok
21
umur, pada kelompok umur 0 tahun sean#ak 1-04 jiwa, kelompok umur 101 tahun sean#ak 241 jiwa, kelompok usia 202 tahun sean#ak - jiwa, kelompok usia 0 sean#ak 4-4 jiwa, kelompok usia 404 tahun sean#ak 38-3 jiwa, kelompok usia 0 tahun sean#ak 3-0 jiwa, dan usia 30 tahun ke atas sean#ak -34 jiwa. ada wila#ah desa Sera#a /imur, jumlah penduduk pada tahun 201 adalah 8. jiwa den!an rin$ian #aitu lakilaki sean#ak .808 jiwa dan wanita sean#ak .-2 jiwa. @umlah sekolah di wila#ah kerja uskesmas 7aran!asem ** sean#ak 40 sekolah, den!an rin$ian #aitu 8 sekolah /aman 7anak7anak (/7), Sekolah 5asar (S5) atau sederajat sean#ak 2 sekolah, Sekolah &enen!ah ertama (S&) atau sederajat sean#ak sekolah, dan Sekolah &enen!ah ertama atau sederajat sean#ak 1 sekolah. ada wila#ah desa Sera#a /imur terdapat 2 /7, 4 S5, dan 1 S&.
7"3"5" S'$0er Da#a Ke+eha&an
5ari data ketena!aan uskesmas 7aran!asem ** dikutip dari laporan pro"il uskesmas 7aran!asem ** tahun 201, jumlah seluruh pe!awai adalah - oran! den!an rin$ian 28 oran! di uskesmas *nduk, 2 oran! di 5esa ;ukit, 2 oran! di 5esa /umu, 1 oran! di /e!allin!!ah, 2 oran! di 5esa Sera#a ;arat, 2 oran! di 5esa Sera#a /imur, 1 oran! di 5esa Sera#a /en!ah.
7"3"7" Sarana Pela#anan Ke+eha&an
>asilitas 7esehatan #an! ada di wila#ah kerja uskesmas 7aran!asem ** adalah 1 oran! puskesmas *nduk #an! terletak di 5esa Sera#a /en!ah, uskesmas emantu (ustu Sera#a /imur *, ustu Sera#a /imur **, ustu Sera#a ;arat, ustu ;ukit, ustu /umu), 4 olindes (olindes /e!allin!!ah, olindes /umu, oskesdes Sera#a ;arat, olindes Sera #a /en!ah) dan 3 os#andu #an! tersear di seluruh wila#ah uskesmas 7aran!asem **.
22
7"1 Pela-+anaan Ke)%a&an Pen%n)-a&an Ke+eha&an Re$aa 7"1"3 (a-&' !an Te$pa& Ke)%a&an
en#uluhan dilakukan di S&
Pe+er&a
en#uluhan dihadiri oleh 184 oran! peserta #an! terdiri dari seluruh siswa siswi kelas S&
Pela-+ana Pen#'l'han
7e!iatan pen#uluhan dilakukan oleh dokter internsip #an! sedan! ertu!as di +/ uskesmas 7aran!asem **. 5okter internsip erjumlah oran! dan memawakan materi #an! ereda. 9dapun dokter #an! memawakan materi terseut adalah? a.
eruahan remaja pada masa puertas diawakan oleh dr. utu Weda#anti, S.7ed
.
erilaku remaja sehat den!an men!an!kat konsep pa$aran sehat diawakan oleh dr. <#oman Cede ;imantara, S.7ed.
$.
7onselor Sea#a pada ela#anan 7esehatan eduli Remaja diawakan oleh dr. &ade rani Windasari,S.7ed
d.
*&S dan H*: diawakan oleh dr. ra#o!a Setiawan, S.7ed
e.
en#alah!unaan <9=9 dan merokok diawakan oleh dr. 5io!o 9diwi$aksana >ernande', S. 7ed
7"1"7
Kara-&er%+&%- Re+pon!en Pen#'l'han
5ari seluruh responden didapatkan responden meiliki usia #an! relati" sama #aitu erkisar umur 1413 tahun. Siswa siswi terseut terdiri dari kelas #aitu kelas *J 9 hin!!a *J D. erdasarkan jenis kelamin, responden leih an#ak lakilaki diandin!kan perempuan. 5imana responden lakilaki erjumlah 110 oran! (3) dan perempuan 34 oran! (8).
23
7""1"4 Pro+e+ Ke)%a&an
ada hari pelaksanaan pen#uluhan, kami datan! 0 menit seelum a$ara #an! di jadwalkan pada awaln#a. 7ami diterima den!an aik oleh 7epala Sekolah S&
24
Ta0el 3" ANALISA HASIL PRETEST J'$lah 0enar
N%la%
2 4 3 8 10 11 12 1 14 1
1 1. 2 2. . 4 4. . 3 3. 8 8.
J'$lah S%+*a Se+% I Se+% II
1 1 2 2 2 1
1 4 2 4 2 4 1 4 2 1 TOTAL 14 14 ;erdasarkan hasil analisa dari pretest #an! dilaksanakan di sesi * dan sesi **, diketahui ahwa rerata nilai pretest pada sesi * adalah 4,3. Sedan!kan hasil rerata nilai post test pada sesi ** adalah ,2. Siswasiswa pada sesi * memiliki nilai #an! leih ke$il.
25
Ta0el 1" ANALISA HASIL POST TEST J'$lah 0enar
N%la%
2 4 3 8 10 11 12 1 14 1 13 18 1-
1 1. 2 2. . 4 4. . 3 3. 8 8. -. TOTAL
J'$lah S%+*a Se+% I Se+% II
1 1 1 1 1 1 2 2 4 2 1 14
1 1 1 1 2 3 3 2 14
Setelah pemerian materi dilakukan ju!a diskusi a!ar pen#uluhan erjalan dua arah. ada salah satu sesi materi, dilakukan diskusi men!enai pemahaman pemahaman #an! ada di sekitar lin!kun!an. 9pakah pern#ataan terseut enar atau han#a mitos elaka. Saat dilakukan ke!iatan terseut, siswasiswi terlihat antusias dan an#ak #an! menan#akan men!apa ada peredaan persepsi terseut. en#uluh memerikan jawaan #an! enar eserta penjelasann#a a!ar para siswasiswi men!etahui halhal #an! enar dan tidak erpe!an! pada mitos #an! salah. 5i akhir sesi ju!a dilakukan role play, untuk men!ajarkan kepada siswasiswi a!aimana menolak ajakan merokok dan narkoa. 5ua siswa #an! dijadikan $ontoh memerankan $erita tentan! menolak ajakan merokok. Siswasiswi terhihat antusias melihat teman mereka melakukan role play terseut. /erlihat disana, mereka dapat menolak den!an aik dan memerikan alasan a!ar temantemann#a dapat menolak ajakan merokok. ada sesi tan#a jawa, ada eerapa siswa #an! ertan#a. &isaln#a mereka ertan#a a!aimana H*: itu menular. Setlah dierikan penjelasan oleh pe#uluh.
26
&ereka pun akhirn#a paham. ada akhir sesi ju!a diahas jawaan post test. Siswa siswi menjawa sesuai pendapat mereka dan terjadi diskusi dua arah. 7"6 E
D6aluasi diskusi pemahaman tentan! pen!etahuan men!enai masalah kesehatan remaja didasarkan pada eerapa aspek, #aitu dari se!i peserta, proses ke!iatan itu sendiri, maupun dari perandin!an antara hasil pre$test seelum pen#uluhan den!an hasil post$test setelah dilakukan pen#uluhan pada siswa S&
7"> Ha$0a&an Mini Project
27
5alam pelaksanaan pen#uluhan terseut terdapat hamatan $ua$a #an! tidak mendukun! sehin!!a ke!iatan akhirn#a dilaksanakan di dalam kelas dan di a!i menjadi 2 sesi. Hal ini ditan!!ulan!i den!an $ara pen#uluh #an! memawa kan materi er!antian di tiap kelas. Sehin!!a pen#uluh memawakan materi sean#ak 4 kali. 9dan#a kekuran!an sarana dan prasarana utnutk men!adakan ke!iatan di 2 tempat sekali!us ditan!!lan!i pen#uluh den!an memawa %A5 dan sound system sendiri sehin!!a a$ara dapat erlan!sun! den!an aik dan lan$ar. 7"? Man8aa& Mini Project
&an"aat #an! kami rasakan sea!ai pen#uluh dari pelaksanaan 'ini %ro#ect ini adalah sea!ai latihan untuk menjadi komunikator #an! aik di mas#arakat, mulai dari peren$anaan, persiapan materi (pen!umpulan materi dan pen!uasaan materi), persiapan alat dan sarana penunjan!, dan keterampilan erkomunikasi di depan oran! an#ak a!ar menarik dan dapat dimen!erti oleh penden!ar. Sedan!kan man"aat a!i peserta adalah diharapkan dapat menin!katkan pen!etahuan mereka tentan! masalah seksualitas dan kesehatan reproduksi remaja, serta pen#akit *&S dan <9=9 sehin!!a pada akhirn#a mereka mampu se$ara mandiri menjadi priadi #an! ertan!!un! jawa menja!a kesehatan mereka sendiri dan menerapka perilaku remaja sehat. en#uluhan ini ju!a diharapkan dapat men!uran!i an!ka kejadian kehamilan pranikah di daerahn#a, selain itu diharapkan pula mereka mampu mensosialisasikan pen!etahuan masalah kesehatan remaja #an! mereka dapatkan kepada oran! lain.
28
BAB = PEMBAHASAN 4"3 Ke+eha&an Repro!'-+% Re$aa, Per'0ahan Re$aa pa!a Ma+a P'0er&a+, Per%la-' Re$aa Seha&, IMS !an HI=, !an Pen#alah)'naan NAP9A
Selama ini, masalah kesehatan, pen#alah!unaan <9=9 dan merokok terutama pada remaja, masih menjadi perhatian serius dari pemerintah. Hal ini dikarenakan remaja merupakan masa transisi dimana se$ara psikolo!is, remaja sedan! dalam masa #an! san!at lail dan sedan! dalam masa pen$arian jati diri. &asamasa inilah #an! san!at erperan dalam perkeman!an remaja kedepann#a, sehin!!a remaja san!at rentan terjerumus ke dalam haihal #an! ne!ati" dalam hidupn#a. 9pala!i dalam tradisi GketimuranF #an! dimiliki oleh an!sa *ndonesia, #an! masih men!an!!ap pemi$araan seputaran seks adalah hal #an! memalukan dan tau untuk dii$arakan, ahkan antara anak dan oran! tua, dapat men!akiatkan remaja salah dalam mendapatkan in"ormasi. Hal ini tentu saja didasarkan perkeman!an teknolo!i #an! semakin pesat, sehin!!a mereka isa mendapatkan apa saja in"ormasi #an! mereka in!inkan melalui media massa dan media elektronik, #an! dalam hal ini #an! palin! serin! di !unakan adalah internet. 5alam hal perkeman!an psikolo!i remaja, termasuk hal #an! men!enai kesehatan reproduksi remaja, tentu saja huun!an anakoran! tua san!at erpen!aruh terhadap perkeman!an remaja kedepann#a. 5ari hasil penelitian ini, terlihat ahwa hampir semua responden han#a memiliki sedikit pen!etahuan tentan! kesehatan reproduksi remaja, peruahan remaja pada masa puertas, perilaku remaja sehat, *&S dan H*:, dan pen#alah!unaan <9=9. 5ari 20 soal pilihan !anda pretest #an! dierikan seelum dilakukann#a pen#uluhan, pelaksanaan pretest ini dia!i dalam 2 sesi. ;erdasarkan hasil analisa dari pretest #an! dilaksanakan di sesi * dan sesi **, diketahui ahwa rerata nilai pretest pada sesi * adalah 4,3. Sedan!kan hasil rerata nilai post test pada sesi ** adalah ,2. Siswasiswa pada sesi * memiliki nilai #an! leih ke$il.
29
men!enai materi kesehatan reproduksi remaja #an! diawakan. 9dapun hasil rata rata nilai pretest keseluruhan dari 0 siswa #an! men!ikuti pen#uluhan ini adalah 4,4. Rendahn#a hasil pen$apaian ini salah satun#a dapat di pen!aruhi oleh pen!etahuan #an! minim tentan! kesehatan reproduksi remaja, peruahan remaja pada masa puertas, perilaku remaja sehat, *&S dan H*:, dan pen#alah!unaan <9=9. Setelah dilakukann#a pen#uluhan tentan! kesehatan reproduksi remaja terhadap responden, didapatkan hasil ahwa pen!etahuan mereka tentan! kesehatan reproduksi remaja, peruahan remaja pada masa puertas, perilaku remaja sehat, *&S dan H*:, dan pen#alah!unaan <9=9 telah menin!kat ila diandin!kan seelumn#a. Hal ini dapat dilihat melalui hasil postest #an! dilakukan setelah dilakukann#a pen#uluhan. Ratarata nilai post test pada sesi * adalah 3.83 dan rata rata hasil post test pada sesi ** adalah 8.3. Sedan!kan, jika seluruh hasil post test di!aun!kan, maka siswasiswi memiliki ratarata 8.1-.
30