LAPORAN MAGANG MATA KULIAH SEMINAR PEMBANGUNAN
Peran UPT Dinas Pendidikan Pendidika n Kec. Baureno Kab. Bojonegoro Bojonegor o Dalam Bidang Pendidikan (TK/SD)
Oleh: Fitriana Sakti 084564220
PROGRAM STUDI SOSIOLOGI FAKULTAS ILMU SOSIAL UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA 2011
Lembar Persetujuan Saya Fitriana Sakti angkatan 2008 dengan No Induk Mahasiswa (NIM) 084564220 adalah peserta didik magang dari Program Studi Sosiologi, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Surabaya. Mengambil lokasi magang di Kantor UPT Dinas Pendidikan Kec. Kec. Baureno Kab. Bojonegoro yang yang beralamatkan beralamatkan di Jl.Raya Jl.Raya
No.317
Telp.(0322) 452 276 Baureno Bojonegoro, selama bulan Juni sa mpai juli tahun 2011. Dengan ini saya telah melaksanakan tugas magang dengan sebaik baiknya
Mahasiswa
Dosen PJMK
Fitriana Sakti
Drs. Martinus Legowo M.A
NIM:084564220 NIM:084564220
Ucapan Terima Kasih
NIP. 19580101.198503.1.007 19580101.198503.1.007
Puji Syukur saya panjatkan kepada Allah SWT, karena berkat rahmat dan hidayahNya, Saya dapat menulis dan menyelesaikan laporan magang yang saya laksanakan kurang lebih 2 bulan, dari bulan Juni sampai dengan Juli. Laporan ini di buat untuk memenuhi tugas mata kuliah ³Seminar Pembangunan´. Dalam menyusun Laporan magang ini tentunya tidak lepas atas kerjasama dan bantuan dari berbagai pihak, oleh karena itu saya selaku penyusun laporan ini mengucapkan terima kasih kepada: 1. Drs. Martinus Legowo, selaku dosen dari mata kuliah ³Seminar P embangunan´ embangunan´ 2. Bapak Djamal S.Pd.MM selaku Kepala UPTD Pendidikan Kec.Baureno 3. Bapak
Kuntari
Selaku
Kasubag
UPTD
Pendidikan
Kec.Baureno 4. Bu Siti Selaku Staff TU yang memberikan memberikan pengalaman pengalaman kerja kepada saya, karena beliaulah saya bisa mengerti bagaimana kinerja yang di jalankan oleh Kantor UPTD 5. Bapak Kadar yang sudah membantu saya dalam mencari tempat magang, sehingga saya bisa magang di Kantor UPTD Kec. Baureno 6. Bapak Wahyudi selaku PLS dari Kantor UPTD Pendidikan Kec. Baureno yang selalu memberikan info kepada saya tentang penelitian yang saya kerjakan dan mengikut sertakan saya pada acara sosialisi yang di lakukan di PKBM tentunya di Kec. Baureno dan semua PLS lainnya. 7. Kepada ke dua Orang tua saya yang selalu mendoakan, dan memberi motivasi. 8. Kepada semua teman-teman Sosiologi 2008 yang saling memberi motivasi pada saat mengerjakan laporan magang ini sampi selesai.
9. Serta semua pihak Karyawan/karyawati Karyawan/karyawati lainnya yang tidak bisa saya saya sebut satu persatu, persatu, yang telah membantu atas terselesaikannya penyusunan penyusunan laporan lap oran ini.
Bojonegoro, Bojonegoro, 2011 Penyusun
Kata Pengantar
Pendidikan merupakan suatu untuk membentuk atau menciptakan Sumber Daya Alam (SDM) yang berkualitas. SDA yang berkualitas tidak akan bisa berkembnag tanpa adanya Sumber Daya Alam (SDM) yang berkualitas juga. Untuk menciptakan Sumber Daya Alam yang berkualitas tentu tidak mudah seperti membalikkan telapak tangan. Untuk menciptakak Sumber Daya Alam yang berkualitas itu sendiri perlu adanya proses, dimana seseorang harus benar benar mempunyai kesadaran akan pentingnya Sumber Daya Alam (SDM) yang berkualitas, bahwa kemajuan suatu negara sangat di t entukan atau tergantung pada Sumber Daya Manusianya. Percuma kalau Sumber Daya Alamnya tinggi tetapi Sumber Daya Manusianya Ma nusianya rendah. Dalam dunia pendidikan tentunya ada suatu struktur yang sudah terbagi menurut fungsi dan tugasnya masing-maisng. Di dalam Pendidikan ada namanya Dinas Pendidikan, di mana di dalam dala m Dinas tersebut terdapat berbagai susunan atau tugas yang harus di jalankan untuk memajukan kepentingan pendidikan. Sedangkan di di Dalam Dinas Pendidikan Pendidikan tersebut tentunya tentunya ada yang di namakan dengan UPTD yaitu Unit Pelaksanaan Teknik Dinas Pendidikan, di mana di dalam Unit tersebut tersebut bertugas melaksanakan melaksanakan Program Pendidikan Pendidikan pada bidang bidang TK/SD. Oleh sebab itu saya sebagai penulis laporan membuat judul ³Peran UPTD Pendidikan Dalam Pendidikan TK/SD´.
Bojonegoro, Bojonegoro, 2011-07
Penyusun
Abstrak
Pendidikan merupakan usaha sadar manusia untuk menjadi lebih baik melalaui proses pembelajaran yang melibatkan pendidik dan peserta didik serta hal lain yang bisa mendukung kegiatan belajar mengajar tersebut berjalan dengan lancar. Di dalam dunia pendidikan terdapat dinas pendidikan. Di mana pada dinas pendidikan tersebut mengatur segala sesuatu yang berkaitan dengan dunia pendidikan. Dalam melaksanakan tugas Dinas Pendidikan di bantu oleh UPT Dinas Pendidikan, yang di mana didala m UPT Dinas Pendidikan tersebut terdapat bagian-bagian yang mengatur semua jalannya pendidikan sesuai dengan bidangnya masing-masing antara lain ada Kepala UPT Dinas Pendidikan, Kasubag, Penilik atau Pengawas.
Daftar Isi
Halaman
Lembar Persetujuan............................................. Persetujuan......................................................................... ......................................................i ..........................i Ucapan Terima Kasih.............................................. Kasih........................................................................ ...............................................iii .....................iii Kata Pengantar...................... Pengantar.................................................. ................................................. ......................................................iv .................................iv Abstrak............................................... Abstrak....................................................................... .................................................... ..............................................v ..................v Daftar Isi..................................................... Isi.......................................................................... ............................................... .......................................vi .............vi BAB I. PENDAHULUAN 1. Latar Belakang.............................................. Belakang..................................................................... ................................... ............ 2. Tujuan.................................................. Tujuan...................................................................... .......................................... .......................... .... 3. Manfaat............................................. Manfaat...................................................................... ................................................ ....................... BAB II. DESKRIPSI LOKASI MAGANG 1. Profil Dan Sejarah.................................. Sejarah.............................................................. ........................................... ............... 2. Srtuktru Organisasi............................. Organisasi.................................................. .............................................. ......................... 3. Kegiatan Unit Kerja....................................................... Kerja......................................................................... .................. 4. Sasaran .......................................................... ...................................................................................... ................................ .... BAB III.
HASIL
1.
KEGIATAN DAN PEMBAHASAN
Jadwal pelaksanaan dan kegiatan magang....................................... magang.......................................
2. Deskripsi hasil kegiatan magang....................................... magang....................................................... ................ 3.
Hambatan
.............................................................. ...................................................................................... .......................... ..
BAB IV. PENUTUP 1. Kesimpulan........................................ Kesimpulan.................................................................... ............................................... ................... 2. Saran................................................ Saran.................................................................................. ................................................ ..............
DAFTAR PUSTAKA............................ PUSTAKA........................................................ ........................................................... ............................... LAMPIRAN................................................ LAMPIRAN....................... ................................................ ................................................... ............................... ... y
Progress Report
y
Surat Penerimaan ijin magang
y
Absen magang dari instansi
y
Surat berita acara selesai magang
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya dan masyarakat. Pendidikan meliputi pengajaran keahlian khusus, dan juga sesuatu yang tidak dapat dilihat tetapi lebih mendalam yaitu pemberian pengetahuan, pengetahuan, pertimbangan perti mbangan dan kebijaksanaan. kebijaksanaan. Salah satu dasar utama pendid p endidikan ikan nadalah untuk mengajar kebudayaan melewati generasi. Di dalam Pendidikan ada yang di namakan dengan pendidikan formal,informal dan Formal. Pendidikan formal merupakan pendidikan yang diselenggarakan di sekolah-sekolah pada umumnya. Jalur pendidikan ini mempunyai jenjang pendidikan yang jelas, mulai dari pendidikan dasar, pendidikan menengah, sampai pendidikan tinggi. Sedangkan Pendidikan non formal meliputi pendidikan dasar, dan pendidikan lanjutan. Pendidikan dasar mencakup pendidikan keaksaraan dasar, keaksaraan fungsional, dan keaksaraan lanjutan paling banyak ditemukan dalam pendidikan usia dini (PAUD), Taman Pendidikan Al Quran (TPA), maupun Pendidikan Lanjut Usia. Pemberantasan Buta Aksara (PBA) serta program paket A (setara SD), paket B (setara B) adalah merupakan pendidikan dasar. Pendidikan lanjutan meliputi program paket C(setara SLA), kursus, pendidikan vokasi, latihan keterampilan lain baik dilaksanakan secara terogranisasi maupun tidak terorganisasi. Pendidikan Non Formal mengenal pula Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) sebagai pangkalan program yang dapat berada di dalam satu kawasan setingkat atau lebih kecil dari kelurahan atau desa. PKBM dalam istilah yang berlaku umum merupakan padanan dari Community Learning Center (CLC) yang menjadi bagian komponen dari Community Center, Pendidikan informal adalah jalur pendidikan keluarga dan lingkungan berbentuk kegiatan belajar secara mandiri.
Pendidikan TK/SD tidak akan terlaksana tanpa adanya struktur organisasi kerja dari UPTD Pendidikan, di mana dalam UPT Dinas Pendidikan ini terdapat bagian yang mengurusi di setiap setia p tingkata n pendidikan pendidi kan yang hanya mencakup mencakup sampai dengan dengan pendidikan tingkat SD. Selain itu perannya juga sangat penting sekali dalam berlangsungnya Pendidikan. Apabila UPT Dinas Pendidikan Tidak Bisa Menjalankan Perannya dengan baik atau sebagai mana mestinya mestinya tentuny t entunyaa hal tersebut akan berdampak negatif pada proses Pendidikan terutama pada tingkatan TK/SD tersebut. UPTD tidak bekerja bekerja sendiri, selain ada Kepala Kepala UPTD, terdapat juga para Pengawas, Pengawas, Penilik, Kasubag Kasubag yang mempunyai mempunyai peran peran sendiri-sendiri sendiri-sendiri dalam menjalankan tugasnya. Oleh sebab itu untuk mengetahui apa saja tugastugas yang di kerjakan Oleh UPTD Pendidikan Kec. Baureno. Saya membuat Judul laporan laporan ³Peran UPTD UPTD Pendidikan Kec. Baureno Baureno Kab. Kab. Bojonegoro dalam dalam bidang (TK/SD)?´
B. Tujuan Magang
Bagi Mahasiswa
Tujuan
magang
bagi
mahasiswa
adalah
sebagai
sarana
untuk
mengaplikasikan dan mengembangkan ilmu yang di dapat dari bangku kuliah sehingga para mahasiswa bisa langsung terjun ke lapangan untuk mengetahui bagaimana sistem sistem kerja terutama dalam dunia dunia pendidikan, pendidikan, terutama bagi bagi yang magang dalam lingkup pendidikan. Selain itu untuk memenuhi beban satuan kridit semester (SKS), yang harus ditempuh sebagai persyartan akademis di Jurusan Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial Universitas negeriu Surabaya dan dapat membuka wawasan dan memberikan pengalman
mahasiswa mahasiswa agar dapat dapat mengetahui mengetahui dan
memahami sistem kerja didunia kerja sekaligus mampu mengadakan pendekatan, penyerapan, dan pemecatan masalah yang bersosialisasi dengan dunia kerja secara utuh.
Bagi Intansi
Program magang ini dapat dapat menjadi menjadi salah satu sumber
para rekrutasi,
sehingga instansi dapat lebih cepat untuk memperoleh kandidat-kandidat terbaik yang kompeten dibidangnya. Selain itu, program magang ini juga dapat menjadi sarana bagi intansi untuk memanfaatkan ilmu yang dimilki oleh mahasiswa untuk melakukan riset-riset terkait dengan mencari solusi atas permasalahan yang sedang dihadapi Bagi Institusi Prodi Sosiologi Sosiolog i
Program Progra m praktek kerja kerja lapangan lapanga n
atau magang magang ini dapat diharap diharapkan kan
mempercepat waktu penyesuaian bagi lulusan Prodi Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial UNESA dalam memasuki dunia kerja. C.
Manfaat Magang
Bagi Mahasiswa
1. Memberikan pengalaman bagi saya tentang dunia kerja terutama dalam Pendidikan 2. Menambah wawasan di bidang Pendidikan 3. Memperoleh informasi mengenai small reseach yang saya lakukan 4. Membangun dan memperluas jaringan dalam dunia
Bagi Instansi
1. secara tidak langsung dapat menyeleksi SDM dan bisa mengrekrut apabila SDM tersebut mempunyai kompetensi dalam dunia kerja 2. Mendapatkan ide atau gagasan, inovasi dari mahasiswa yang bagus terutama untuk memajukan sistem kerja para pegawai dalam tujuan yang akan di capai 3. Mendapatkan inforamsi langsung tentang kandidat-kandidat kandidat-kandidat SDM yang berkualitas yang siap kerja sesuai dengan bidangnya. BAB II DESKRIPSI LOKASI
A. Profil Kota Bojonegoro 1. Sejarah
Kabupaten Bojonegoro, Bojonegoro, adalah sebuah kabupaten di Provinsi Jawa Timur, Indonesia. Ibukotanya adalah Bojonegoro. Kabupaten ini berbatasan dengan Kabupaten Tuban di utara, Kabupaten Lamongan di timur, Kabupaten Nganjuk, Kabupaten Madiun, dan Kabupaten Ngawi di selatan, serta Kabupaten Blora (Jawa Tengah) di barat. Bagian barat Bojonegoro (perbatasan dengan Jawa Tengah) merupakan bagian dari Blok Cepu, salah satu sumber deposit minyak bumi terbesar di Indonesia. Masa kehidupan sejarah Indonesia Kuno ditandai oleh pengaruh kuat kebudayaan
Hindu
yang datang dari India sejak Abad I.
Hingga
abad ke-16,
Bojonegoro termasuk wilayah kekuasaan Majapahit. Seiring dengan berdirinya Kesultanan Demak pada abad ke-16, Bojonegoro menjadi wilayah Kerajaan Demak. Dengan berkembangnya budaya baru yaitu Islam, pengaruh budaya Hindu
terdesak dan terjadilah pergeseran nilai dan tata masyarakat dari nilai lama
Hindu
ke nilai baru Islam tanpa disertai gejolak. Peralihan kekuasaan yang
disertai pergolakan membawa Bojonegoro masuk dalam wilayah Kerajaan Pajang (1586), dan kemudian Mataram (1587). Pada tanggal 20 Oktober 1677, status Jipang yang sebelumnya adalah kadipaten diubah menjadi kabupaten dengan Wedana Bupati Mancanegara Wetan, Mas Tumapel yang juga merangkap sebagai Bupati I yang berkedudukan di Jipang. Tanggal ini hingga sekarang diperingati sebagai hari jadi Kabupaten Bojonegoro. Tahun 1725, ketika Pakubuwono II (Kasunanan Surakarta) naik tahta, pusat pemerintahan Kabupaten Jipang dipindahkan dari Jipang ke Rajekwesi, sekitar 10 km sebelah selatan kota Bojonegoro sekarang. 2. Geografi
Bengawan Solo mengalir dari selatan, menjadi batas alam dari Provinsi Jawa Tengah, kemudian mengalir ke arah timur, di sepanjang wilayah utara
Kabupaten Bojonegoro. Bojonegoro. Bagian utara merupakan Daerah Aliran Sungai Bengawan Solo yang cukup subur dengan pertanian yang ekstensif. Kawasan pertanian umumnya ditanami padi pada musim penghujan, dan tembakau pada musim kemarau. Bagian selatan adalah pegunungan kapur, bagian dari rangkaian Pegunungan Kendeng. Bagian barat laut (berbatasan dengan Jawa Tengah) adalah bagian dari rangkaian Pegunungan Kapur Utara. Kota Bojonegoro terletak di jalur Surabaya-Cepu-Semarang. Kota ini juga dilintasi jalur kereta api jalur SurabayaSemarang-Jakarta. 3. Pembagian Atmnistratif
Kabupaten Bojonegoro terdiri atas 27 kecamatan, yang dibagi lagi atas sejumlah 419 desa dan 11 kelurahan. Pusat pemerintahan di Kecamatan Bojonegoro. 4. Demografi
Kota Bojonegoro terletak pada : Bujur Timur 112º25' Lintang Selatan 6º59' dan 7º37' Provinsi
: Jawa Timur
Dasar Hukum
:-
Ibu Kota
: Padangan
Pemerintahan
:
Bupati
: Drs.
DAU
: Rp. 665.539.925.000,665.539.925.000,-
Luas
: 2.384,02 km
Populasi Populas i
: 1.213.000 jiwa
Kepadata n
: 508,8 jiwa/km2
H.
Suyoto M,S
2
5. Budaya y
Masyarakat Samin
Dusun Jepang, salah satu dusun dari 9 dusun di Desa Margomulyo yang berada di kawasan hutan memiliki luas 74, 733 hektar. Jarak sekita 4,5 kilometer dari ibukota Kecamatan Margomulyo, 69 kilometer arah barat-selatan atau kurang lebih denga jarak tempuh antara 2-2,5 jam perjalanan dengan kendaraan dari ibu kota Bojonegoro dan 259 kilometer dari ibukota Propinsi Jawa Timur(Surabaya).
Masyarakat Samin yang tinggal di dusun tersebut, adalah figur tokoh atau oranorang tua yang gigih berjuang menentang Kolonial Belanda dengan gerakan yang dikenal dengan Gerakan Saminisme, yang dipimpin oleh Ki Samin Surosentiko. Dalam Komunitas Samin tidak ada istilah untuk membantu Pemerinrtah Belanda seperti menolak membayar pajak, tidak mau kerja sama, tidak mau menjual apalagi memberi hasil bumi kepada Pemerintah Belanda. Prinsip dalam memerangi kolonial Belanda melalui penanaman ajaran Saminisme yang artinya sami-sami amin (bersama-sama) yang dicerminkan dan dilandasi oleh kekuatan, kejujuran, kebersamaan dan kesederhanaan. Sikap perjuangann mereka dapat dilihat dari profil orang samin yakni gaya hidup yang tidak bergelimpangan harta, tidak menjadi antek Belanda, bekerja keras, berdoa, berpuasa dan berderma kepada sesama. Ungkapan-ungkapan yang sering diajarkan antara lain : sikap lahir yang berjalan bersama batin diungkapkan yang berbunyi sabar, nrimo, rilo dan trokal (kerja keras), tidak mau merugikan orang lain diungkapkan dalam sikap sepi ing pamrih rame ing gawe dan selalu hati-hati dalam berbicara diungkapkan ojo waton ngomong, ning ngomong kang maton. Lokasi masyarakat Samin (dusun Jepang) memiliki prospek untuk dikembangkan menjadi obyek Wisata Minat Khusus atau Wisata Budaya Masyarakat Samin melalui pengembangan paket Wisata masyarakat Samin.
Hal
Homestay
bersama
yang menarik dalam paket ini ialah para wisatawan dapat
menikmati suasana dan gaya hidup kekhasan masyarakat Samin. Untuk rintisan tersebut, kebijakan yang telah dilakukan adalah melalui penataan kampung dan penyediaan fasilitas sosial dasar. y
Tari Tayub
Tayub merupakan tari pergaulan yang populer bagi masyarakat Bojonegoro dan sekitarnya. Tarian ini biasanya dilakukan oleh pria dengan diiringi gamelan dan tembang Jawa yang dilantunkan oleh waranggono yang syairnya sarat dengan petuah dan ajaran.Pertunjukan tari ini banyak dipergunakan untuk meramaikan kegiatan hajatan yang banyak dilaksanakan oleh warga Bojonegoro ataupun kegiatan kebudayaan yang lain. Biasanya dalam mengadakan
kegiatannya, tarian tayub ini sudah terkoordinir dalam suatu kelompok tertentu dengan nama khas masing-masing.Biasanya kelompok-kelompok tari tayub ini banyak terdapat di Kecamatan Temayang dan Bubulan yang terletak sekitar 30 Km dari Kecamatan Kota Bojonegoro.
y
Wayang Thengul
Wayang Thengul adalah kesenian wayang khas ponorogo yang populer juga di bojonegoro. dalam bentuk 3 dimensi dengan diiringi gamelan pelog/slendro seperti halnya reog ponorogo. Walaupun wayang thengul ini jarang dipertunjukkan lagi, tetapi keberadaannya tetap dilestarikan di Kabupaten Bojonegoro, khususnya di Kecamatan Kanor yang berasalkan dari kata KANORAGAN karena pada ssat itu warok ponorogo menunjukan kekuatab kanoragaanya di sela- sela pentas reog ponorogo dan wayang thengul, daerah ini yang berjarak ± 40 Km dari Kota Bojonegoro. Bojonegoro. Sedangkan jalan cerita dari wayang thengul ini lebih banyak mengambil warok suromenggolo dan sekitarnya. 6. Produk Unggulan y
Kerajinan Mebel Kayu Jati
Produk unggulan ini telah lama dikenal dan berkualitas ekspor, karena Bojonegoro merupakan penghasil kayu jati berkualitas. Corak dan desain telah disesuaikan dengan situasi zaman, baik lemari, buffet, meja, kursi atau tempat tidur.Adapun daerah-daerah yang terkenal sebagai industri mebel yaitu diantaranya sukorejo dan temayang. apa yang membedakan mebel bojonegoro dengan mebel yang lain, mebel bojonegoro dibuat dari kayu-kayu jati asli dan memiliki umur yang bisa di bilang sudah cukup tua, dengan menggukan kayu yang tua maka hasil mebelnya dan ukirannya akan sangat indah sehingga memberikan corak yang khas. y
Kerajinan Bubut Cukit
Bentuk souvenir kayu jati khas Bojonegoro yang tetap menonjolkan guratan kayu jati. Penggarapannya dilakukan secara teliti dan detail, tapi tetap mempertimbangkan aspek estetika. Khususnya berupa miniatur mobil, sepeda motor, becak, kereta api, jam dinding atau guci, penghias interior.
y
Kerajinan Limbah Kayu
Kerajinan limbah kayu jati yang dibentuk menjadi karya seni dalam berbagai model sudah merambah pasar ekspor ke berbagai negara.
y
Kerajinan Batu Onik
Bojonegoro memiliki tambang batu onix yang melimpah sehingga berbagai produk kerajinan onix dapat dihasilkan dengan kualitas sangat memuaskan. Pusat kerajinan batu onix terdapat di Kecamatan Bubulan.
y
Ledre
Ledre adalah makanan khas Bojonegoro. Berbentuk gapit (seperti emping gulung) dengan aroma khas pisang raja yang manis. Sangat tepat untuk teman minum teh atau dan sajian tamu atau untuk oleh-oleh. Perbedaan ledre dengan gapit yaitu ledre lebih halus, lembut dan aroma pisangnya menyengat, sementara gapit agak kasar. selain dari pisang raja ledre juga bisa terbuat dari berbagai pisang misalnya pisang saba, pisang hijau, pisang susu,dll. tetapi yang khas di daerah bojonegoro atau lebih optimalnya dalam membuat ledre yaitu menggunakan pisang raja. Salak WediSalak Wedi rasanya manis, masir, renyah, segar dan besar. Dapat dijumpai di setiap pekarangan rumah penduduk di desa Wedi dan sekitarnya. Perbedaan Salak Wedi dengan salak lain, seperti Salak Pondoh, adalah kandungan air yang lebih banyak sehingga membuat Salak Wedi terasa lebih segar. Keberadaan Salak Wedi sudah ada sejak puluhan bahkan ratusan tahun silam, yang secara turun-temurun telah menjadi sumber pendapatan bagi warga
Desa Wedi. Konon asal muasal bibit salak ini pertama kali dibawa oleh seorang Ulama' yang mengajarkan agama Islam di desa Wedi. Dari bibit tersebut terus berkembang hingga tidak hanya desa Wedi tetapi meliputi juga beberapa desa sekitar Wedi, yaitu Kalianyar dan Tanjungharjo.
y
Blimbing Ngringinrejo
Blimbing dengan berat 2 - 3 ons per buah dapat dijumpai di kebun buah desa Ngringinrejo, Kecamatan Kalitidu, Bojonegoro. Rasanya manis, segar dan harum, sangat tepat untuk hidangan p enutup, rujak dan lain-lain.
y
Agrowisata Tembakau
Bojonegoro sebagai penghasil tembakau virginia terbesar di Indonesia dan telah lama dikenal sebagai tembakau terbaik di dunia.
Hijaunya
tanaman
tembakau hampir di seluruh wilayah Bojonegoro dapat dilihat antara bulan Mei Oktober. 7.
Tempat Wisata
y
Khayangan Api
Merupakan sumber api alam yang menyala sepanjang tahun. dan terletak pada posisi yang sangat strategis yaitu dikelilingi oleh hutan-hutan yang dilindungi dan bebas dari pencemaran polusi. selain sumber api abadi di kahyangan api juga terdapat mata air yang konon dapat menyembuhkan berbagai macam penyakit kulit. Anehnya air ini dari jauh berbau buuk tetapi setelah mendekat baunya itu hilang dan dari jauh air ini kelihatang seperti air mendidih tetapi kalau kita sudah mengambilnya maka air tersebut terasa dingin dan sejuk. Konon, menurut suatu cerita rakyat, keampuhan lokasi Kahyangan Api telah dirasakan semenjak pemerintah Maha Prabu Angling Dharma (Sri Aji Dharma) dari Malawapati, yang melatih para prajurit Malawapati di lokasi Kahyangan Api tersebut. Bahkan, ada beberapa pusaka Malawapati yang ditempa di Kahyangan
Api, termasuk pusaka-pusaka andalan Kerajaan Malawapati dan Kerajaan Bojonegoro pada zaman
Hindu
madya di masa silam. Meskipun benar tidaknya
cerita tersebut belum diketahui secara pasti, Serat Astra Dharma yang saat ini tersimpan di salah satu museum terkenal di Belanda, dapat menjelaskan bahwa hal tersebut benar-benar nyata. Serat yang ditulis pada masa Raja Astra Dharma alias Prabu Purusangkana, ayah kandung Prabu Angling Dharma (putera Prabu Kijing Wahana, suami Dewi Pramesthi) yang legendaris tersebut. Apabila Serat Astra Dharma tersebut dapat dikembalikan ke Indonesia, dapat diketahui dengan pasti bagaimana silsilah raja-raja Malawapati, Yawastina, dan Mamenang yang bersumber bersumber dari satu asal yaitu Prabu Parikesit, raja y
Hastinapura
dari India.
Waduk Pacal
waduk pacal yaitu merupakan salah satu tempat wisata yang ada di bojonegoro, wisata ini menyuguhkan lingkungan alam yang sangat mempesona karena di kelilingi oleh bukit-bukit yang sangat indah. y
Wahana Wisata Dander
keunggulan dari wisata ini yaitu tempat yang sangat luas dan dilengkapi dengan padang golf, wisata ini sangat cocok untuk anak-anak karena selain padang golf, disana juga terdapat berbagai macam permainan anak-anak, seperti taman bermain, kolam untuk mandi bola, kolam renang dan sungai yang sangat jernih dengan keadaan sekelilingnya yang sejuk dan tentu saja bebas dari polusi. 8. Forum Warga Bojonegoro
Forum yang diadakan oleh masyarakat Bojonegoro dimana membahas permasalahan yang ada, baik oleh warga yang tinggal di Bojonegoro ataupun diluar daerah. Dan forum ini memperbolehkan anggota untuk mengirimkan saran dan kritik atas kebijakan Pemerintah Daerah Kabupaten Bojonegoro. Sehingga Kebijakan yang diambil oleh PemKab diharapkan dapat memenuhi harapan dan kesejahteraan masyarakat. masyarakat.
Salah satu Kecamatan yang ada di Bojonegoro adalah Kecamatan Baureno. Kecamatan ini berbatasan dengan utara Kecamatan Plumpang Kabupaten Tuban, Selatan Kecamatan Kepohbaru, Barat Kecamatan Kanor dan Timur Kecamatan Babat Kabupaten Lamongan. Di dalam K ecamatan Baureno ini terdapat 24 desa antara lain : 1. Banjaran · 2. Banjaranyar · 3.
Baureno ·
4. Blongsong · 5. Bumiayu · 6.
Drajat ·
7.
Gajah ·
8.
Gunungsari ·
9.
Kalisari ·
10. Karangdayu · 11. Kedungrejo · 12. Lebaksari · 13. Ngemplak · 14. Pasinan · 15. Pomahan · 16. Pucangarum · 17. Selorejo · 18. Sembunglor · 19. Sraturejo · 20. Sumberagung · 21. Sumuragung · 22. Tlogoagung · 23. Trojalu · 24. Mulyoagung
B. Struktur Organisasi Struktur Orgnisasi UPT Dinas Pendidikan Kec. Baureno Kab. Bojonegoro
Kepala UPTD
Pengawas/Penilik
Ka Subag TU
Staff
Gugus I
SDN
Gugus II
Gugus III
SDN
SDN
Gugus IV
SDN
Gugus V
Gugus VI
SDN
SDN
Keterangan:
1. Kepala UPT Dinas P endidikan endidikan Kec. Baureno Ba ureno Djamal, S.Pd.MM 2. Ka Subag Tata Usaha Kontari, S.Pd.MM 3. Pengawas /Penilik y
Drs. H.Suhadak
y
Drs. H.Kadar.M.Pd
y
Drs. H.Sunarto.M.Pd
y
Drs. Pudjianto
y
Nur Ali, S.Pd
y
Akhmad Sapawi, S.Pd
y
Sulaiman,S.Pd
y
Nur Wahyudi, S.Pd
4. Staff Tata Usaha y
H j.Siti Maryani
y
Suharsoso
y
Kamdani
y
Sumanan
y
M.Siswanto.SE
y
Sudirman
y
Masidi
y
Sumargono, S.Pd
y
Djinawar,S.Pd
y
Ary Sujatmiko
y
Arumdiyah, S.Pd
y
Dyah Sapta N.R,S.Pd
Daftar Nama SDN Se Kec.Baureno
1. SDN Baureno I 2. SDN Baureno II 3. SDN Pasinan 4. SDN Lebaksari 5. SDN Gunungsari I 6. SDN Bumiayu 7. SDN Trojalu 8. SDN Tulungagung I
9. SDN Tlogoagung I 10. SDN Sumuragung I 11. SDN Gajah I 12. SDN Gajah II 13. SDN Blongsong I 14. SDN Blongsong II 15. SDN Kauman I 16. SDN Kauman II 17. SDN Pucangarum I 18. SDN kadungrejo I 19. SDN Karangdayu I 20. SDN Pomahan I 21. SDN Semb S embunglor unglor 22. SDN Drajat 23. SDN Banjaranyar 24. SDN Banjaranyar I 25. SDN Ngemplak I 26. SDN Ngemplak II 27. SDN Sraturejo I 28. SDN Kadungrejo II 29. SDN Tlogoagung II 30. SDN Kalisari 31. SDN Pucangarum II 32. SDN Sumuragung II 33. SDN Gunungsari II 34. SDN Tanggungan 35. SDN Karangdayu II 36. SDN Pomahan III 37. SDN Sraturejo II 38. SDN Banjaranyar II 39. SD NU-Al Falah
40. SDLB 41. SD Nurul Ulum
C. Kegiatan Unit Kerja Tugas Pokok Dan Fungsional (TUPOKSI) UPT Dinas Kec. Baureno Kab. Bojonegoro
Dinas Pendidikan Bojonegoro mempunyai tugas pokok, melaksanakan sebagai urusan pemerintahan daerah berdasarkan asas otonomi dan tugas pembantuan di bidang pendidikan. Untuk melaksanakan tugas pokok tersebut, Dinas pendidikan menyelenggarakan menyelenggarakan fungsi: 1. Perumusan kebijakan teknis di bidang perencanaan, pendidikan dasar, pendidikan Menengah, dan pendidikan Non for mal dan Informal. 2. Penyelenggaraan urusan pemerintah dan pelayanan umum di bidang perencanaan, pendidikan Dasar, pendidikan Menegah dan pendidikan non formal dan Informal 3. Pembinaan dan pelaksanaan tugas di bidang perencanaan, pendidikan Dasar, pendidikan Menegah dan pendidikan pendidi kan Non formal dan Informal Infor mal 4. Penyelenggaraan kesekretariatan Dinas 5. Penyelenggaraan
pembinaan,
pengawasan,
pengawas
sekolah
dan
pengelolaan Unit Pelaksanaan Teknik( UPT ) Dinas. 6. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh wali kota sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya. Di dalam Dinas Dinas Pendidikan terdapat Jumlah Kebutuhan Kebutuhan UPTD sebanyak sebanyak 27 Lembaga untuk 27 Kecamatan di Kabupaten Bojonegoro. UPTD merupakan Unit Pelaksanaan Teknik Dinas Bina Pengelolaan Sekolah pada Dinas Pendidikan Kota Bojonegoro. Yang berfungsi sebagai pelaksana sebagai tugas Dinas dibidang fasilitasi pembinaan pengelolaan sekolah Untuk menyelenggarakan tugas sebagaimana yang dimaksud :
1. Pelaksanaan penyusunan program UPTD 2. Pelaksanaan fasilitas pembinaan sekolah dan pendidikan luar sekolah. 3. Pelaksanaan koordinasi pengiriman usulan program, kegiatan dan kebutuhan sarana dan prasarana sekolah dan pendidikan luar sekolah. 4. Pelaksanaan ketatausahaan UPTD. 5.
Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas UPTD. UPTD Pendidikan Kecamatan Kecamatan Baureno mempunyai tugas melaksanakan melaksanakan
sebagian urusan Dinas Pendidikan yang di bantu oleh Kepala Tata Usaha. 1. Tugas Kepala UPT Dinas Pendidikan Kec. Buareno, Kab. Bojonegoro Bojonegoro : Pengelolaan dan penganalisaan data pendidik dan tenaga
y
kependidikan pada jenjang PAUD dan SD/SDLB/SLB Pengelolaan administrasi Tata Usaha kepegawaian Tenaga
y
pendidik
dan
tenaga
kependidikan
PAUD,SD/SDLB/,
Pengawas TK/SD, PLS y
Pemrosesan usulan pangkat, mutasi, pensiun, bagi tenaga pendidik dan tenaga kependidikan PAUD, SD/SDLB/SLB, Pengawas TK/SD,PLS.
y
Pembinaan
tenaga
pendidik
dan
tenaga
Kependidikan
PAUD/SD/SDLB/SLB dan Pengawas TK/SD y
Pengurusan Tata Usaha Keuangan Tenaga Pendidik dan Tenaga Kependidikan PAUD, SD/SDLB/SLB, Pengawas TK/SD, PLS
y
Pengelolaan dan penganalisaan Administrasi Sarana dan Prasarana Sekolah pada jenjang PAUD/TK dan SD/SDLB/SLB
y
Pengelolaan dan penganalisaan Administrasi Data Base Peserta Didik pada jenjang PAUD/TK dan SD/SDLB/SLB
Pengkordinasian tugas-tugas Pengawas TK/SD, PLS dan
y
pemantauan
pengevaluasian
serta
penyusunan
laporan
pelaksanaan teknik edukatip bagi PAUD/SD, SDLB/SLB Pemanatauan dan pengevaluasian dan Pelaporan pelaksanaan
y
evaluasi Data Base Peserta Didik, Sarana Prasarana, Tenaga Pendidik dan Tenaga Kependidikan, Administrasi keuangan, Evaluasi belajar siswa PAUD/TK, SD, SDLB/SLB Penandatanganan
y
DP3
Tenaga
Pendidik
dan
Tenaga
Kependidikan pada PAUD/SD, SDLB,SLB Melaporkan hasil pelaksanaan tugasnya kepada Kepala Dinas
y
Pendidikan secara berskala Melaksanakan tugas-tugas lain yang di berikan oleh Kepala
y
Dinas Pendidikan Kabupaten Bojonegoro 2. Tugas Kepala Tata Usaha UPT Dinas Kec. Baureno, Kab. Bojonegoro:
y
Menyusun program/pengadministrasian Kerja Tata Usaha UPTD Pendidikan Kecamatan
y
Mengkordinasi tugas pegawai
y
Menyusun
pengelolaan
Kecamatan
dan
keuangan
mengkordinasi
UPTD
pengelolaan
Pendidikan keuangan
sekolah pada pengelolaan gaji, usulangaji berkala, tenaga pendidik dan tenaga kependidikan y
Menyusun formasi kebutuhan tenaga kependidikan Pengawas TK/SD, PLS
y
Menyusun administrasi Tenaga Pendidik dan Tenaga Kependidikan,
Pengawas
TK/SD,
PLS
padamutasi
pengangkatan, kenaikan pangkat dan pensiun y
Menyusun laporan pelaksanaan kegiatan ketata usahaan
Menyusun
y
Pendidikan TK/SD,
hasil
pengkordinasian
Kecamatan
PLS
dan
tentang
pemantauan
dari
Kepala
tugas-tugas
UPTD
pengawas
pengevaluasian
serta
penyusunan laporan pelaksanaan teknik edukatip bagi PAUD/SD, SDLB/SLB Menyusun hasil pemantauan dan pengevaluasian kepala
y
UPTD Pendidikan Kecamatan tentang pelaksanaan evaluasi belajar siswa PAUD/SD,SDLB/SLB Melaksanaan tugas-tugas yang di berikan oleh Kepala UPTD
y
Pendidikan Kecamatan 3. Pengawas (Kelompok Jabatan Fungsional) mempunyai tugas: y
Menyusun rencana kegiatan tahunan Pengawas jenis Sekolah yang menjadi tanggung jawabnya
y
Mengendalikan kurikulum
temasuk
yang
penggunaan
alat
membimbing
meliputi
isi,
metode,
bantu
pengajar
dan
pelaksanaan penyajian, evaluasi
agar
berlangsung berlangs ung sesuai dengan dengan ketentuan ketent uan yang berlaku y
Mengendalikan, membimbing pengadaan, penggunaan dan pemeliharaan sarana sekolah sesuai dengan ketentuan dan peraturan perundang-undangan yang berlaku serta menjaga agar kwalitas sarana sekolah memnuhi ketentuan dan persyaratan yang berlaku
y
Mengendalikan, membimbing Tata Usaha Sekolah antara lain kelender pendidikan, penerimaan siswa baru, mutasi siswa, evaluasi belajar tahap akhir, pembagian rapor dan kegiatan insidental lainnya
y
Mengendalikan, membimbing hubunga kerja sama sekolah dan instansi Pemerintah dan organisasi masyarakat, antara lain dengan Dewan Pendidikan dan Komite S ekolah
y
Menilai hasil pelaksanaan kurikulum berdasarkan ketentuan yang berlaku dan ketepatan waktu
y
Mengendalikan pelaksanaan kegiatan sekolah, antara lain kalender pendidikan, penerimaan siswa baru, mutasi siswa, evaluasi belajar tahap akhir, pembagian raport dan kegiatan insidenti lainnya
y
Menilai memanfaatkan sarana sekolah
y
Menilai efisiensi dan efektifitas dan Tata Usaha Sekolah
y
Menilai hubungan sekolah dengan instansi Pemerintahan dan organisasi masyarakat anatar lain dengan Pemerintah Kabupaten, dunia usaha dan Dewan Pendidikan dan Komite Sekolah
y
Mempersiapkan Daftar penilaian pelaksanaan Tenaga Pendidik
y
Menyampaikan laporan hasil pelaksanaan Kepada Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bojonegoro melalui Kepala UPTD Pendidikan Kecamatan
4. Penilik Luar Sekolah (PLS) mempunyai tugas:
y
Melaksanakan
pendataan,
identifikasi
dan
pemetaan
program PNFI dan pemuda atau olahraga y
Membuat membimbing
perencanaan, dan
melaksanakan,
melaporkan
kegiatan
menilai, PNFI
dan
Pemuda/Olahraga di Kecamatan y
Melaksanakan hubungan kemitraan terhadap komponen masyarakat dan lintas sektor di Kecamatan
y
Melaksanakan tugas kepenilikan dan tugas yang di berikan bidang PNFI dan pemuda/Olahraga
D. Sasaran
UPTD merupakan Unit Pelaksanaan Teknik Dinas Bina Pengelolaan Sekolah pada Dinas Pendidikan Kota Bojonegoro. Yang berfungsi sebagai pelaksana sebagai tugas Dinas dibidang fasilitasi pembinaan pengelolaan sekolah Untuk menyelenggarakan tugas sesuai dengan bidangnya. Di dalam UPTD Pendidikan Pendidi kan Kec. Kec. Baureno hanya berperan pada pada pelaksanaan pendidikan di bidang bidan g TK/SD. Di mana para pegawai UPTD mengurisi tenaga pendidik dan tenaga kependidikan untuk meningkatkan mutu pendidikan menjadikan lebih baik dan berjalan sesaui yang di harapkan. Selain itu UPTD juga mengurusi tugas yang berkaiatan dengan PNFI (Pendidikan Non Formal dan Informal), Di mana pendidikan PNFI ini sangat berkaitan sekali dengan pendidikan di masyarakat. Hal ini yang bisa dikaitkan dengan kajian sosiologi itu sendiri. Di mana dalam sosiologi mempelajari tentang kajian ilmu yang berkaitan dengan masyarakat. Sedangkan di dalam Sosiologi itu sendiri terdapat sosiologi pendidikan. Jadi sangat tepat sekali jika saya mengkaji lebih dalam lagi tentang pendidikan yang ada di masyarkat melalui magang di Kantor UPTD. Selain itu juga bisa mengetahui bagaimana kinerja para pegawai kependidikan dalam meningkatkan pengawas dan penilik dalam melaksanakan tugasnya yang harus bisa bersosialiasi kepada masyarakat.
BAB III HASIL KEGIATAN MAGANG
A. Jadwal Kegiatan dan Pelaksanaan Magang
Kegiatan Kegiata n magang magang dilaksanaka n pada bulan Juni sampai dengan Julii 2011. No.
Kegiatan
Tanggal pelaksanaan
1.
1 Juni 2011
Mengurus surat magang di Kantor UPT Dinas Pendidikan Kec. Baureno
2.
3 Juni 2011
Melanjutkan mengurus surat magang di Kantor UPT Dinas Pendidikan Kec. Baureno
3.
y
14 Juni 2011
Penempatan posisi magang yaitu di bagian Staff TU
y
Pengenalan terhadap lingkungan kantor
4.
15 Juni 2011
y
Membantu membuatkan mutasi para guru
y
Ikut PLS ke PKBM
Handayani
Kec.
Baureno 5.
16 Juni 2010
y
Menulis agenda surat masuk dan surat keluar kantor UPTD Pendidika Kec. Baureno
y
Mengecek PTK
para guru-guru guru-guru yang
akan di kirim ke Ka. Dinas Pendidika Bojonegoro 6.
17 Juni 2010
y
Menulis agenda surat masuk dan kelaur Kantor Baureno.
UPTD
Pendidikan
Kec.
y
Membantu
menyetempel
surat
undangan yang sudah di tanda tangani oleh Kepala UPTD Pendidikan Kec. Baureno 7.
20 Juni 2011 y
Menulis agenda surat masuk dan surat keluar kantor UPT Dinans Pendidikan Kec. Baureno
y
8.
Membantu mendata para guru yang akan mengikuti seminar
21 Juni 2011 y
Menulis agenda Surat masuk dan keluar Kantor UPTD Pendidikan Kec. Baureno
y
Mengekspedisi Mengekspedisi pengiriman pengiri man surat ke Dinas Instansi
9.
22 Juni 2011
y
Membantu menganalisis jabatan dan beban kerja para karyawan/karyawati kantor UPTD Pendidikan Kec. Baureno
y
Menulis agenda surat masuk dan surat keluar
10.
23 Juni 2011
y
Menulis agenda surat masuk dan surat keluar
y
11.
Membantu kenaikan pangkat Golongan IV/b KS Guru se Kec. Baureno
24 Juni 2011 y
Membantu menganalisis jabatan dan beban kerja para karyawan karyawati UPTD Pendidikan Kec. Baureno
y
Mengikuti senam SKJ para guru-guru se Kec. Baureno
12.
27 Juni 2011 y
Membuatka surat ijin para guru yang akan mengikuti PLPG di Jombang selama 10 hari
13.
28 Juni 2011
Membuatka power point untuk analisis jabatan dan beban kerja pegawai UPTD Pendidikan Kec. Baureno
14.
30 Juni 2011
y
Melanjutkan membantu tentang analisis jabatan untuk penilaian jam kerja dan pelaksanaan tugas
15.
1 Juli 2011 y
SD
. 16.
Membuatkan surat ijin kematian guru
y
Mengecek laporanPTK Guru SD
y
Mengikuti SKJ Para guru se Kec.
8 Juli 2011
Baureno 17.
11 Juli 2011 y
Mengecek
berkas
usulan
kenaikan
pangkat Guru
y
18.
12 Juli 2011
Ikut
penilik
PLS
dalam
acara
keaksaraan fungsional(kf)
Membantu membuatkan surat rekomendasi surat melanjutkan atau pindah sekolah dari
Kabupaten lain 19.
13 Juli 2011 y
Membuatka n undangan undanga n Konferensi Konfer ensi Dinas Kepala SDN/Swasta SDN/Swasta Se Kec. Kec. Baureno
y
Membuatkan undangan pertemuan rutin Dharma Wanita UPTD Kec. Baureno
20.
14 Juli 2011 y
Membantu menyelesaikan menyelesaikan
ijasah SD
tahun Pelajaran 2010/2011 21.
15 Juli 2011 y
Ikut Para Penilik PLS dalam acara sosialisasi sosialisa si di PKBM Rajawali Rajawal i yang ada di Kec. Baureno
y
Membantu melanjutkan keadminitrasian kantor
22.
18 Juli 2011 y
Menghimpun
kearsipan
surat-surat
masuk dan keluar y
Mendiskusikan tentang p-nelitian saya dan ikut penilik mengantarkan data KF ke salah satu desa di Kec. Baureno
23.
20 Juli 2011
y
Menulis agenda surat masuk dan surat keluar
y
Mengecek berkas
berkas para guru
yang akan pensiun 24.
21 Juli 2011 y
Membuatkan surat rekomendasi siswa yangakan pindak sekolah
y
Menulis agenda surat masuk dan surat keluar
25.
22 Juli 2011 y
Membantu mengecek berkas pensiun guru
y
Menulis agenda surat masuk dan surat keluar
26.
25 Juli 2011 y
Menulis agenda surat masuk dan surat keluar UPTD UPTD Pendidikan Kec. Baureno Baureno
y
Melayani para guru yang sedang daftar gerak jalan untuk memperingati hari kemerdekaan
27.
26 Juli 2011
y
Menulis agenda surat masuk dan surat keluar
y
Membuatkan surat ijin daftar calon peserta workhshop karya tulis ilmiah
28.
27 Juli 2011
y
Membantu melayani para guru yang sedang
daftar
gerak
jalan
untuk
memperingati hari kemerdekaan y
29.
Menulis agenda surat masuk dan surat keluar
28 Juli 2011 y
Membuatkan surat Keterangan Guru
yang akan pensiun
y
Meminta tanda tangan kepada Kepala UPTD
30
29 Juli 2011
Persiapan pelaksanaan Gerak Jalan
B. Deskripsi Hasil Kegiatan Magang
Dari pelaksanaan magang selama kurang lebih 2 bulan dapat diambil sebuah kesimpulan bahwa tupoksi dari UPTD Dinas Pendidikan Kec. Baureno yang mempunyai sebagian tugas dari Dinas Pendidikan Kab. Bojonegoro Bojonegoro sudah di jalanai dengan semestinya atau sudah sesuai dengan Tupoksi yang di tetapkan atau dibuat oleh Dinas Pendidikan Kab. Bojonegoro meskipun belum berjalan sepenuhnya atau mencapai kesempurnaan.Di mana dalam hal ini dapat di lihat dari Deskripsi kegiatan yang saya lakukan selama saya magang di kantor UPTD Pendidikan Kec. Kec. Baureno. Baureno. Dalam setiap harinya harinya ada Point-Point atau tugas tugas tugas yang saya lakukan yang berkaitan dengan Tupoksi yang telah di tetapkan atau dibuat oleh Dinas Pendidikan Kab. Bojonegoro. Di dalam UPTD UPTD Pendidikan Kec. Baureno Baureno tersusun Struktur Organisasi Organisasi yang meliputi meliputi Kepala UPTD, Kasubag, Kasubag, Penilik (PLS), (PLS), Pengawas. Di mana dalam hal ini para struktur organisasi tersebut mempunyai tugas-tugas dan perannya yang akan di jalankan dalam meningkatkan Pendidikan, Di mana Kepala UPTD harus
bisa menjalankan menjalankan tugasnya sebagai sebagai kepala kepala UPTD yang harus bisa bisa
membimbing atau menuntun anak buahnya agar menjalankan tugasnya dengan baik dan harus mempunyai jiwa kerja sama yang baik pula, apabila jiwa kerjasama itu tidak ada yakinlah pelaksanaan tugas tersebut tidak akan berjalan mulus atau sesuai yang di harapkan dan dampaknya akan berakibat pada Pendidikan yang yang di di tangani oleh oleh UPTD Tingkatan TK/SD.
Tersebut yaitu yaitu Pendidikan Pendidikan Pada
Selain itu Penilik dan pengawas juga sangat berperan dalam hal ini, karena Penilik dan Pengawas adalah orang yang menjadi pokok ata u panutan bagi para Guru/Pendidik, Guru/Pendidik, di mana mana
Pendidik/Guru ini juga mempunyai mempunyai peran yang
sangat penting dalam mendidik anak didiknya dalam proses belajar mengajar. Semua yang di lakukan oleh Guru tentunya akan di tiru oleh muridnya, Oleh sebab itu itu Guru harus harus bisa memberi memberi contoh yang baik bagi bagi muridnya. muridnya. Penilik harus bisa menjalankan tugasnya yaitu yang di berikan bidang PNFI dan Mempunyai jiwa sosialisasi yang tinggi, karena tugas penilik ini melaksanakan hubungan kemitraan terhadap komponen masyarakat pada tingkat Kecamatan. Seperti contohnya ada salah satu deskripsi kegiatan saya yang ikut menghadiri acara sosialisasi para PLS di salah satu PKBM yaitu di
HIMAPAUDI,
Di mana
pada saat itu para PLS PLS Menyampaikan atau mensosialisasikan mensosialisasikan apa yang sudah di dapat dari Seminar Seminar tentang PAUD pada para para guru guru PAUD/ Bunda PAUD yang mempunyai peran yang sangat penting dalam membentuk atau mengasah karakter anak, karena karena PAUD Merupakan Dasar Anak dalam dalam mengenal Pendidikan. Selain itu dari Deskripsi kegiatan yang saya lakukan di atas salah satunya juga berkaitan berkaitan dengan tugas atau peran yang di di jalankan oleh Staff Tata Usaha yaitu
menyusun
program
pengadministrasian
Kerja
Tata
Usaha
UPTD
Pendidikan Kec. Baureno, mengurusi tentang mutasi pengangkatan kenaikan pangkat dan dan pensiun pensiun Para Tenaga Pendidik. Di mana mana apabila ada
Tenaga
Pendidik yang akan pensiun, mereka mengurusnya di bagian TU. Mengurusi segala berkas-berkas atau surat-surat yang di butuhkan persyartan pensiun. Selain itu juga apabila ada siswa yang pindah dari kabupaten satu ke Kabupaten lainnya, tugas dari Staff TU adalah membuatkan membuatkan surat rekomendasi. rekomendasi. Di dalam UPTD juga terdapat semacam agenda yang merupakan semacam buku absen yang di gunakan untuk menulis atau mengagendakan mengagenda kan surat-surat surat- surat yang masuk dan keluar yang ada di kantor UPTD dan juga Apabila ada tenaga
Pendidik Pendidi k yang mengurus surat
Keterangan yang yang membuatkan adalah bagian Staff Tata Usaha. Jadi Deskripsi kegiatan yang saya buat ini bisa memberikan gambaran tentang Tugas-Tugas yang di jalankan jala nkan oleh UPTD Kec. Baureno Kab. Bojonegoro. Bojonegor o.
C. Masalah Hambatan Dan Pemecahannya
Pada setiap pekerjaan ataupun apa saja yang di lakukan selalu menemui yang
di
namakan
hambatan.Di
mana
hambatan
tersebut
harus
di
cari
pemecahanya. Seperti yang saya lihat pada kentor UPTD selama saya magang 2 bulan di kantor tersebut, sering kali masalah yang di hadapi adalah tentang PLS (Pendidikan Luar Sekolah), Di mana pendidikan ini sangat berhubungan sekali denga masyarakat. Sulit sekali mengajak masyarakat untuk belajar agar menjadi orang berpengetahuan berpengetahuan dan menjadi menjadi lebih baik terutama dalam hal hal pendidikan. Ada sebagian yang mempunyai semangat untuk belajar meskipun sudah tua, t etapi sebaliknya ada juga yang tidak mementingkan mementingkan dunia pendidikan. Contoh kecilnya yaitu pendataan tentang buta aksara, dimana pendatan buta aksrara ini sangat rumit sekali. Karena kebanyakan yang masuk data buta aksara adalah para penduduk yang umurnya di atas 50 tahun, atau bahkan ada juga yang umurnya 70 tahun. Apabila sudah di data biasanya akan di lakukan penanganan untuk memberantas atau setidaknya mengurangi jumlah masyarakat yang mengalami buta aksara. Dalam hal ini para PLS sangat berperan sekali untuk mengajak masyarakat agar mengikuti program pemberantasan buta aksara atau KF(Keaksaraan Fungsional).PLS harus bisa mensosialisasikan apa yang sudah dia dapat dari data BPS tentang jumlah penduduk yang masih buta aksara. Dari sinilah masalah itu muncul, di mana masalah tersebut adalah mengenai para penduduk yang buta aksara untuk untuk di ajak mengikuti mengikuti pendidikan atau sekolah (KF). Kebanyakan dari mereka (para peserta KF) tidak mementingkan sekali hal tersebut. Mereka beranggapan berangga pan bahwa
mereka sudah tua, dan dan tidak perlu untuk mendapat mendapatkan kan
pendidikan. Merek alebih memilih mengerjakan pekerjaannya dari pada meluangkan waktunya untuk mengikuti pendidikan KF(Keaksaraan Fungsional). Permasalahan di di atas perlu perlu di cari pemecahannya, agar
Program PLS
(Pendidikan Luar Sekolah) bisa berjalan sesuai yang di harapkan dan membuahkan hasil yang baik.baik untuk para PLS ataupun bagi masyarakatnya itu sendiri. Masalah yang ada ini adalah masalah mengenai persoalan masyarakat
yang masih buta aksara tidak mempunyai kesadaran untuk mengikuti program yang sudah ada.sebenarnya hal ini juga untuk kepentingan mereka juga (masyarakat buta aksara).
Hal
ini yang harus di pecahkan, bagaiamana cara agar
masayarakat bisa sadar akan pentingnya pendidikan terutama pendidikan KF( Keaksaraan Fungsional). Caranya yaitu dengan
BAB IV PENUTUP
A. Kesimpulan
UPTD mempunyai
Pendidikan merupakan merupakan Unit Pelaksanaan Teknik Dinas yang yang tugas
menjalankan
sebagian
urusan
dari
Dinas
Kabupaten
Bojonegoro. Bojonegoro. Struktur organisasi organisasi yanga ada di di UPTD Pendidikkan Pendidikkan Kec. Baureno Meliputi y
Kepala UPTD, mempunyai tugas yang paling penting untuk memberikan tugas kepada Karyawan/Karyawatinya
y
KASUBAG, mempunyai tugas inti yaitu mengurus administrasi Kerja Tata Usaha Usaha UPTD Pendidikan Kecamatan Kecamatan
y
PENGAWAS, mempunyai tugas mengendalikan dan membimbing semua urusan yang ada di sekolah yang menjadi tanggungjawabnya
y
PENILIK LUAR SEKOLAH (PLS), mempunyai tugas melaksankan hubungan kemitraan masyarakat dan menjalankan tugas lain yang di berkaitan dengan PNFI
B.
Kritik dan saran
Pendidikan yang mempunyai mutu bagus dan mempunyai nilai tinggi tentu pasti menjadi harapan dan impian baik kelompok atau individu. Untuk mencapai semua itu di butuhkan usaha yang keras dan semangat yang tinggi. Oleh sebab itu agar Mutu Pendidikan khususnya di Kec. Baureno Kab. Bojonegoro mempunyai nilai yang lebih di bandingkan lainnya, maka terutama bagi Kantor UPTD Pendidikan Kec. Baureno Para Karyawan/Karyawatinya harus lebih meningkatkan lagi dan menjalankan peran atau tugasnya agar lebih baik lagi. Karena dengan Pendidikan yang bagus akan menciptakan SDM yang berkualitas untuk menghadapi zaman di Era modern seperti keadaan sekarang ini. Selain itu dalam hal penataan ruang di kantor harus di tata dengan sebaik mungkin, Karena hal ini juga sangat berpengaruh terhadap kenyamanan karyawan/karyawati yang sedang menjalankan tugasnya. Mereka akan juga
merasa nyaman apabila tata ruang di kantor di tertata dengan rapi dan fasilitas yang cukup lengkap. Seperti contoh kecilnya yaitu masalah tentang kamar
DAFTAR PUSTAKA
Kabupaten_Bojonegoro.htm (di akses 1 Juli 2011) Perpers No.6 Tahun 2011(di akses 1 Juli 2011) profil baaureno/Baureno,_Baureno,_Bojonegoro.htm (di akses 1 Juli 2011) www.Google.com (di akses 3 Juli 2011)
SD SDN