Latar Belakang Gastroenteritis

BAB I

PENDAHULUAN

A. LAT LATAR BELAKA BELAKANG NG Gastroenteriti Gastroenteritiss yang biasanya dikenal dikenal masyarakat masyarakat dengan dengan diare, merupa merupakan kan penyak penyakit it yang yang sering sering dijump dijumpai ai dan telah telah ada sejak sejak lama. lama. eny enyak akit it diare diare ini ini masih masih meru merupak pakan an masal masalah ah keseh kesehat atan an di nega negara ra  berkembang seperti di !ndonesia dengan morbiditas dan mortalitas yang masih tinggi. Berdasarkan data dan in"ormasi pro"il kesehatan !ndonesia tahun #$%& angka kejadian diare di indonesia sebanyak '.(%).*)( dan #.** + atau sekitar ###.*% kasus tidak dapat ditangani. -i jaa tengah angka keja kejadi dian an diar diaree seba sebany nyak ak ($%. ($%.&' &'' ' kasu kasus. s. Angka ngka ini ini lebi lebih h ting tinggi gi dibandingkan dengan kasus malaria yaitu sebanyak &&. (/' dan TB aru sebany sebanyak ak #(.%') #(.%') kasus. kasus. Berdas Berdasark arkan an data data yang yang dipero diperoleh leh dari dari R01R01Kraton ekalongan selama tahun #$%* angka kesakitan Gastroenteritis sebanyak *$ kasus dan #% diantaranya diantaran ya meninggal. Gast Gastro roen ente terit ritis is ini ini dapat dapat memba membaaa pend penderi erita ta dalam dalam kead keadaa aan n kekurangan 2airan atau dehidrasi sehingga mengakibatkan kurang 3olume 2airan dan elektrolit, elektrolit, seperti yang yang kita ketahui #4) tubuh tubuh manusia terdiri terdiri dari air, dan apabila seorang mengalami dehidrasi sudah pasti berpengaruh terh terhad adap ap tubu tubuh, h, mulai mulai dari dari yang yang pali paling ng ringa ringan n seper seperti ti,, lemah lemah,, lesu lesu  peningkatan suhu tubuh, penurunan kesadaran dan yang paling berat dapat  berujung kematian. -ikutip dari Alodokter.2om Alodokter.2om proporsi kematian akibat diare di !ndonesia adalah ),*+, ini membuat diare menduduki peringkat ke %) dalam dalam peny penyeb ebab ab kema kemati tian an semua semua umur umur.. 5leh 5leh kare karena na itu itu melih melihat at damp dampak ak yang yang dapa dapatt timbu timbull dari dari gast gastro roen enter teriti itiss ini ini maka maka dipe diperlu rluka kan n  penanganan yang tepat tepa t pada pasien gastroenteritis dengan kurang 3olume 2airan dan elektrolit agar resiko kematian dapat dihindari.

1

2

Asuhan keperaatan pasien gastroenteritis dengan kurang 3olume 2airan yang paling utama yaitu pemulihan pemenuhan 2airan. 6enurut  ju""rie, dkk 7#$%%8 penanganan pasien dengan kurang 3olume 2airan dimulai dari pemberian 2airan se2ara langsung leat mulut atau TR5 7 Terapi rehidrasi oral 8 dan pemberian 2airan leat in"us atau TR 7 Terapi rehidrasi arental 8 selanjutnya dilakukan pemantauan pemberian 2airan agar sesuai dengan hasil yang diharapkan. Berdasarkan strategi terapi 2airan pada dehidrasi menurut Eri Leksana 7#$%*8. -e"isist 2airan harus dikoreksi dalam & jam dan TR5 harus diberikan dalam jumlah sedikit tetapi sering. Berdasarkan latar belakang diatas , maka penulis tertarik membuat laporan kasus 9 Asuhan Keperaatan Kurang :olume ;airan dan Elektrolit pada asien < dengan Gastroenteritis di R01- Kraton ekalongan =.

B. Tujuan enulisan %. Tujuan 1mum 6enggambarkan asuhan keperaatan kurang 3olume 2airan pada  pasien > dengan gastroenteritis di R01- Kraton ekalongan #. Tujuan Khusus a. 6enggambarkan pengkajian, diagnosis keperaatan,  peren2anaan, dan tindakan yang dilakukan untuk mengatasi kurang 3olume 2airan dan elektrolit pada pasien > dengan gastroenteritis,  b. 6enganalisis atau keperaatan,

membahas

peren2anan,

hasil

tindakan

pengkajian,

yang

masalah

ditekankan

pada

 prosedur ? prosedur keperaatan sampai 05, dan e3aluasi dari tindakan yang dilakukan untuk mengatasi kurang 3olume 2airan dan elektolit pada pasien > dengan gastroenteritis.

;. 6an"aat enelitian

3

%. Bagi !nstitusi endidikan 0ebagai pengembangan ilmu pengetahuan terutama yang berkaitan dengan asuhan keperaatan gangguan pemenuhan 2airan dan elektrolit elektrolit pada pasien dengan gastroenteritis. #. Bagi eraat 0ebagai sumber in"ormasi bimbingan atau re"erensi untuk menambah  pengetahuan

tentang

pemberian

asuhan

keperaatan

gangguan

 pemenuhan 2airan dan elektrolit pada pasien dengan gastroenteritis. ). Bagi enulis Laporan kasus ini merupakan sarana penulis untuk memperoleh  pengalaman

dalam memberikan

asuhan keperaatan

gangguan

 pemenuhan 2airan dan elektrolit pada pasien dengan gastroenteritis.

4