KOMPOSISI PENDUDUK (DEFINISI, KLASIFIKASI, DAN MANFAATNYA UNTUK PERENCANAAN PEMBANGUNAN DI INDONESIA) “Disusun untuk Meenu!i Tu"#s M#t# Ku$i#! De%"'iKeen*u*uk#n+
D%sen Pen"#u P&%' D& - - S%e"i.#nt%, SU
Disusun O$e! A"ustin# Ri*!%/#ti S001234331 Ani' Suk#/#ti S001234334 Yu!#n# D/i K&isn#/#ti S001234315
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GEOGRAFI 6URUSAN PENDIDIKAN KEPENDUDUKAN DAN LINGKUNGAN -IDUP FAKULTAS KEPENDIDIKAN PASCASAR6ANA UNI7ERSITAS NEGERI SEBELAS MARET 4312
1
K#t# Pen"#nt#&
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas berkat rahmat, hidayah, dan petunjuk-Nya kami dapat menyelesaikan makalah ini sebagai tugas kelompok mata kuliah Demografi/ependudukan dengan baik! Maka Makala lah h ini ini ber berjudu judull “Kompo “Komposis sisii Pendudu Pendudukk (Defin (Definisi isi,, Klasif Klasifika ikasi, si, dan Manfaatnya untuk Perencanaan Pembangunan di Indonesia)"! Indonesia)"! Makalah Makalah ini berisi berisi tentang konsep dasar/ definisi dari komposisi kependudukan, klasifikasi komposisi penduduk, gambaran komposisi penduduk yang di#ujudkan dalam grafik $isual yaitu piramida penduduk, serta manfaat dari komposisi penduduk bagi kehidupan sosial ekonomi masyarakat di %ndonesia! Pada kesempatan ini kami mengu&apkan terimakasih kepada dosen pengampu mata mata kuliah kuliah kependu kependuduka dukan/d n/demo emogra grafi fi yaitu yaitu 'apak 'apak Prof! Prof! Dr! Dr! (! )oegiy )oegiyant anto, o, )!*! )!*! ami sepenuhnya sepenuhnya sadar, sadar, penyusunan penyusunan makalah ini tidak akan terlaksana terlaksana dengan baik tanpa arahan, bimbingan, dan petunjuk dari beliau! ami berharap penyusunan penyusunan makalah makalah ini dapat bermanfaat bermanfaat sebagai sebagai refrensi refrensi atau bahan ba&aan bagi semua pihak yang ingin mempelajari konsep dasar komposisi penduduk! ami sepenuhnya sadar, makalah ini masih jauh dari sempurna dan membutuhkan perbaikan untuk menjadi lebih baik! +leh karena itu, kami sangat senang menerima saran dan kritik dari semua pihak yang dapat dikirimkan melalui alamat e-mail kami di sukma#atipurnomoymail!&om!
)urakarta, Penyusun
2
Maret .01
DAFTAR ISI -#$##n 6u*u$
88888888888888888888888 1
K#t# Pen"#nt#&
88888888888888888888888 4
D#'t#& Isi
88888888888888888888888 5
BAB I Pen*#!u$u#n
2! 3atar 'elakang Masalah 88888888888888888888 2 '! 4umusan Masalah
88888888888888888888 9
5! Tujuan
88888888888888888888 9
BAB II L#n*#s#n Te%&i *#n Isi M#k#$#!
2! onsep Dasar omposisi Penduduk
88888888888888 :
'! lasifikasi omposisi Penduduk 8888888888888888 0 5! Piramida Penduduk
8888888888888888 13
D! Manfaat omposisi Penduduk 'agi ehidupan )osial Ekonomi E! Masyarakat
8888888888888888888888 12
BAB III Penutu
2! esimpulan
8888888888888888888888 10
'! omentar
8888888888888888888888 10
Daftar Pustaka
8888888888888888888888 1;
3
BAB I PENDA-ULUAN
A L#t#& Be$#k#n" M#s#$#!
)truktur penduduk di suatu #ilayah meliputi jumlah, persebaran, dan komposisi penduduk! )truktur penduduk di suatu #ilayah tersebut selalu mengalami perubahan dari #aktu ke #aktu dikarenakan proses demografi yaitu kelahiran, kematian, dan migrasi! +leh karena struktur penduduk yang dinamis atau senantiasa mengalami perubahan dari #aktu ke #aktu, maka perlu sekali untuk mengetahui komposisi penduduk di suatu #ilayah! (al ini dikarenakan komposisi penduduk dapat memberikan gambaran mengenai pengelompokan penduduk berdasarkan kriteria tertentu! )ejalan dengan pendapat %da 'agoes Mantra yang mengungkapkan bah#a komposisi penduduk sendiri adalah pengelompokan penduduk atas $ariabel-$ariabel tertentu 6 Mantra, 'agoes %da, . 7 .89! Melalui komposisi penduduk akan diperoleh berbagai data mengenai penduduk menurut jenis kelamin dan pengelompokan umur! Demikian, nantinya akan dapat diketahui kelompok umut produktif dan tidak produktif! (al ini akan memudahkan pemerintah di suatu negara untuk meramalkan kebijakan apa yang akan diambil ketika melakukan pembangunan! )ebagai gambaran, apabila di suatu #ilayah negara struktur penduduknya paling banyak pada kelompok umur :-01 tahun, maka bidang pembangunan dapat ditekankan pada pengembangan pendidikan dan pemenuhan sarana prasarana pendidikan tersebut! (al ini akan menunjang keberhasilan pembangunan sumber daya manusia di masa depan! )umber daya manusia/penduduk juga merupakan salah satu faktor yang sangat
menentukan
dalam
keberhasilan
pembangunan!
)umber
daya
manusia/jumlah penduduk yang besar dengan pertumbuhan penduduk yang tinggi akan menjadi beban bagi suatu negara untuk memenuhi kebutuhan dasar penduduknya
6)iagian,
.09!
+leh 4
karena
itu, dengan
menelaah
dan
menganalisis komposisi penduduk, permasalahan kependudukan dapat dideteksi dan di&arikan upaya pen&egahan dan penyelesaian masalahnya! Demikian, jika di suatu negara tidak diketahui komposisi penduduknya maka akan sangat sulit untuk mengkaji kebijakan pembangunan yang harus diambil untuk pengembangan suatu #ilayah di masa depan! omposisi penduduk memiliki manfaat dan peranan yang sangat penting untuk kehidupan manusia di suatu negara, baik dalam bidang pembangunan maupun sosial ekonomi masyarakatnya! Terutama di %ndonesia yang #ilayahnya terdiri dari 0;!< lebih pulau dengan jumlah penduduk terbesar urutan pertama se-2)E2N 6 Association Sout of Asia !ation) dan menempati urutan kedua di ka#asan )E24+ 6Sout "ast Asia #egion $ffice) setelah %ndia dengan laju pertumbuhan penduduk sebesar 0,1= 64amdani, Deni, .089!
enyataan bah#a laju pertumbuhan
penduduk %ndonesia yang senantiasa berfluktuasi, maka diperlukan pengetahuan dan pemahaman mengenai komposisi penduduk yang juga erat kaitannya dengan peren&anaan pembangunan di masa depan! 'erdasarkan uraian di atas, maka komposisi penduduk merupakan hal yang sangat penting diketahui dan dikaji! +leh karena itu, Penyusun berusaha untuk menyusun makalah yang berjudul “ Komposisi Penduduk (Definisi, Klasifikasi, dan Manfaatnya untuk Perencanaan Pembangunan di Indonesia)%& B Ruus#n M#s#$#!
0! 2pakah konsep dasar komposisi penduduk> .! 'agaimana klasifikasi komposisi penduduk di %ndonesia> 8! 'agaimana manfaat komposisi penduduk bagi peren&anaan pembangunan di %ndonesia> C Tu
0! *ntuk mengetahui konsep dasar atau definisi dari komposisi penduduk! .! *ntuk mengetahui klasifikasi komposisi penduduk di %ndonesia! 8! *ntuk
mengetahui
manfaat
komposisi
pembangunan di %ndonesia! 5
penduduk
bagi
peren&anaan
BAB II KOMPOSISI PENDUDUK
6
A K%nse D#s#& K%%sisi Pen*u*uk
omposisi penduduk adalah pengelompokan penduduk atas $ariable-$ariabel tertentu! omposisi penduduk menggambarkan susunan penduduk yang dibuat berdasarkan pengelompokan penduduk menurut karakteristik-karakteristik yang sama 6)aid 4usli dalam 'agoes, Mantra, .7 .89! 2da berma&am-ma&am komposisi penduduk, seperti7 komposisi penduduk menurut umur dan jenis kelamin, status perka#inan, tingkat pendidikan, lapangan pekerjaan, bahasa dan agama! Pengelompokkan penduduk
atau komposisi penduduk dapat digunakan
untuk dasar dalam pengambilan kebijakan dan pembuatan program dalam mengatasi masalah-masalah di bidang kependudukan! omposisi penduduk juga dapat diartikan sebagai sebuah mata statistik dari statistik kependudukan yang membagi dan membahas masalah kependudukan dari segi umur dan jenis kelamin! omposisi menurut umur dan jenis kelamin ini sangat penting bagi pemerintah sebuah negara untuk menentukan kebijakan kependudukan mereka untuk beberapa tahun ke depan! omposisi menurut umur biasanya dijabarkan dalam kelompok-kelompok umur ? tahun, sedangkan menurut jenis kelamin adalah laki-laki dan perempuan 6 Ensiklopedia 'ebas, @ikipedia!org!, diakses 0< Maret .019! omposisi penduduk dapat disebut sebagai mata statistik karena di dalamnya ada penyederhanaan data ke dalam bentuk yang mudah diba&a dan diiterprestasi atau menganalisa data 6'agoes, Mantra, .7.89! (al ini dapat dilukiskan sebagai berikut7 D#t#
*i&%ses (*i#n#$isis)
in'%&#si
omposisi penduduk merupakan pengelompokan penduduk yang didasarkan pada kriteria tertentu! Penduduk dapat dikelompokan berdasarkan berma&amma&am &ara, antara lain7 menurut umur, jenis kelamin, mata pen&aharian,
7
penghasilan, suku bangsa, agama, pendidikan, tempat tinggal, dan sebagainya! Melalui
komposisi
penduduk
dapat
diketahui
mengenai
angka
beban
ketergantungan, rasio jenis kelamin, dan angka harapan hidup 6@idodo, Trisno7 .089! B K%%sisi Pen*u*uk Menu&ut Uu& D#n 6enis Ke$#in
omposisi penduduk menurut jenis kelamin sering digunakan untuk analisis dan peren&anaan pembangunan 6'agoes, Mantra, .7.19! Pada masa Pemerintahan +rde baru antor Menteri Negara ependudukan/ epala ''N dalam mempersiapkan alat kontrasepsi membutuhkan data pasangan usia subur! antor Menteri Pendidikan Nasional membutuhkan data penduduk usia sekolah dalam meren&anakan #ajib belajar atau pembangunan sarana pendidikan! *mur biasanya digolongkan dengan jenjang lima tahunan, misalnya kelompok umur -1, ?-:, 0-01, dst! )truktur umur penduduk antara negara satu dengan negara lain itu tidak sama! 'egitu pula keadaannya bila dibandingkan antara struktur umum penduduk, negara-negara yang sedang berkembang dengan negara-negara maju atau antara daerah pedesaan dengan perkotaan! )truktur umur penduduk dipengaruhi oleh tiga $ariable demografi, yaitu kelahiran, kematian dan migrasi! etiga $ariabel itu sering saling berpengaruh satu dengan yang lainnya! alau salah satu $ariabel berubah kedua $ariabel yang lain juga akan berubah! Aaktor sosial ekonomi disuatu negara akan mempengaruhi struktur umum penduduk melalui ketiga $ariabel demografi tersebut! )uatu negara dikatakan berstruktur umur muda, apabila kelompok penduduk yang berumur diba#ah 0? tahun jumlahnya lebih dari 1=, sedangkan besarnya kelompok penduduk usia tahun kuran dari 0=! *mumnya negaranegara berkembang seperti 'urma, %ndia dan %ndonesia struktur penduduknya muda! )ebaliknya negara-negara maju seperti Bepang, Bepang dan 2merika )erikat mempunyai struktur penduduk tua! )uatu negara dikatakan berstruktur umur tua apabila kelompok penduduk yang berumur 0? tahun keba#ah
8
jumlahnya ke&il 6kurang dari 1= dari seluruh penduduk9 dan persentase penduduk di atas tahun sekitar 0=! Badi, komposisi penduduk menurut umur dapat dikelompokkan menjadi 8 yaitu7 - *mur C 01 tahun dinamakan usia muda/usia belum produktif! - *mur 0? C <1 tahun dinamakan usia de#asa/usia kerja/usia produktif! - *mur tahun keatas dinamakan usia tua/usia tak produktif/usia jompo! )elain menurut jenis kelamin dan umur, komposisi penduduk juga dapat digolongkan berdasarkan kriteria berikut7 1 K%%sisi en*u*uk enu&ut eke&<##n
Penduduk
dapat
dikelompokkan
berdasarkan
pekerjaan
yang
dilakukan oleh tiap-tiap orang! Pekerjaan-pekerjaan tersebut antara lain pega#ai negeri sipil, TN%, P+34%, buruh, pedagang, petani, pengusaha dan sopir! 4
K%%sisi en*u*uk enu&ut en*i*ik#n
'erdasarkan tingkat atau jenjang pendidikan yang telah ditamatkan penduduk dapat dikelompokkan dalam tingkat )D, )3TP, )3T2, dan Perguruan Tinggi! Pengelompokkan ini dapat digunakan untuk menentukan besarnya tingkat pendidikan penduduk! 8!
K%%sisi Pen*u*uk enu&ut A"##
Pengelompokkan ini berdasarkan kepada agama yang dianut penduduk yaitu %slam, atolik, Protestan, (indu dan 'udha! 1!
K%%sisi en*u*uk enu&ut te#t tin""#$
Tempat tinggal yang sering digunakan dalam komposisi ini adalah tempat tinggal penduduk di desa dan di kota! 5iri khas negara agraris seperti %ndonesia adalah sebagian besar penduduknya tinggal di desa! C Pii*# Pen*u*uk
9
omposisi penduduk menurut umur dan jenis kelamin dapat digambarkan se&ara $isual pada sebuah grafik yang disebut Piramida Penduduk 6'agoes, Mantra, .7.19! Penggambaran suatu piramida penduduk dimulai dengan menggambarkan dua garis yang saling tegak lurus! aris yang $ertikal menggambarkan umur penduduk mulai dari nol lalu naik! enaikan ini dapat tahunan atau dapat pula dengan jenjang lima tahunan! )umbu horiontal menggambarkan jumlah penduduk tertentu baik se&ara absolut ataupun relati$e 6persen9! Pada bagian kiri sumbu $ertikal dapat digambarkan jumlah penduduk lakilaki, dan dibagian kanan digambarkan jumlah penduduk perempuan!
G#=#& 1 Piramida Penduduk abupaten robogan Tahun .00 )umber7 grobogankab!bps!go!id
Pada ambar 0, di atas dapat dilihat piramida penduduk abupaten robogan pada tahun .00 yang berbentuk piramida ekspansif! Pada piramida tersebut dapat diamati bah#asanya jumlah penduduk pada usia belum produktif yaitu usia 0-01 tahun lebih banyak dibandingkan penduduk pada usia produktif 10
dan tidak produktif 6jompo9! Bumlah penduduk laki-laki dan perempuan hampir sama atau seimbang! 'erdasarkan data pada piramida penduduk di atas, maka dapat diambil kebijakan untuk meningkatkan aspek pendidikan di abupaten robogan yang mayoritas penduduknya pada tahun .00 adalah kelompok usia 0-01 tahun yang masih memerlukan pendidikan #ajib sembilan tahun 6@2B24 : Tahun9! )elain itu, agar jumlah penduduk usia belum produktif tidak terlalu mendominasi, maka angka kelahiran harus ditekan dengan menggalakkan program keluarga beren&ana! Penduduk abupaten robogan sebagian besar hidup di perdesaan yang masih memegang teguh anggapan Fbanyak anak, banyak rejeki", sehingga masyarakatnya dimungkinkan ingin memiliki lebih dari dua anak! (al ini nantinya akan berdampak pada pertumbuhan penduduk yang tinggi, namun tidak diikuti dengan laju pertumbuhan sarana prasarana umum yang memadai! )ering pada tabel komposisi penduduk menurut umur dan jenis kelamin terdapat kelompok penduduk yang tidak diketahui umurnya dan kelompok ini tidak dapat dimasukkan pada kelompok umur tertentu, dalam tabel tersebut dengan kelompok Fnot stated" 6N)9 sudah tentu penduduk N) ini tidak dapat digambarkan dalam piramida penduduk! Bika jumlah penduduk yang tergoolong dalam katagori ini sedikit dibandingkan dengan jumlah penduduk, maka kelompok penduduk ini dapat disebarkan ke kelompok-kelompok umur yang lain dengan menggunakan teknik Fpro-reting"! Pro-reting dapat dikerjakan dengan dua &ara7 0! Mengalihkan masing-masing kelompok penduduk menurut umur dengan faktor pengali k yang dapat di&ari denga rumus7
k G
Bumlah seluruh penduduk Bumlah seluruh penduduk C N)
11
.! Bumlah penduduk kelompok umur tertentu ditambahkan dengan hasil perkalian proporsi penduduk kelompok umur di atas dengan jumlah seluruh penduduk dengan jumlah penduduk N)! 'erdasarkan komposisi penduduk menurut umur dan jenis kelamin, karakteristik penduduk suatu negara dapat dibedakan menjadi tiga kelompok7 0! "kspansif , jika sebagian besar penduduk berada dalam kelompok umur muda! Tipe ini umumnya terdapat pada negara yang mempunyai angka kelahiran dan angka kematian tinggi! Tipe ini terdapat pada negara-negara dengan tingkat pertumbuhan penduduk yang &epat akibat dari masih tingginya tingkat kelahiran dan sudah mulai menurunnya tingkat kematian! Negara-negara yang termasuk tipe ini ialah7 %ndonesia, Ailipina, Malaysia, %ndia dan 5osta 4ika!
G#=#& 4 'entuk Piramida Ekspansif 6Muda9 )umber 7 %dasurya!blogspot!&om
.! Konstruktif , jika penduduk yang berada dalam kelompok termuda jumlahnya sedikit! Tipe ini terdapat pada negara-negara dimana tinkat kelahiran turun dengan &epat, dan tingkat kematiannya rendah! 5ontohnya7 Bepang, dan negara-negara di bagian Eropa 'arat, miasalnya )#edia!
12
G#=#& 5 'entuk Piramida ranat 6)edang9 )umber 7 %dasurya!blogspot!&om
8! Stasioner , jika banyaknya penduduk dalam tiap kelompok umurnya hampir sama, ke&uali pada kelompok umur tertentu! Tipe ini terdapat pada negaranegara yang mempunyai tingkat kelahiran dan tingkat kematian rendah, misalnya terdapat pada negara-negara Eropa seperti Berman!
G#=#& 2 'entuk Piramida 3imas 6Tua9 )umber 7 %dasurya!blogspot!&om
Turunnya tingkat kematian terutama pada umur-umur muda dalam keadaan fertilitas yang tetap tinggi, menyebabkan penduduk di %ndonesia muda hal ini terlihat dari lebarnya dasar piramida penduduk! Negara-negara yang terlibat dalam peperangan seperti Berman, Bepang, %tali pada perang Dunia ke tiga mortalitsnya tinggi pada kelompok penduduk usia de#asa, dn hal ini jelas terlihat men&iutnya piramida penduduk negara bersangkutan pada kelompok umur de#asa, terutama pada jenis kelamin laki-laki!
13
Turunnya tingkat fertilitas disuatu negara pengaruhnya lebih besar pada bentuk dasar piramida penduduk negara tersebut! Misalnya %ndonesia pada periode 0:;0 C 0:H terjadi !penurunan tingkat fertilitas penduduk yang antara lain karena keberhasilan program eluarga 'eren&ana 6'9 yang diran&ang pada pemerintah sejak Pelita %! hal ini jelas terlihat pada dasar piramida penduduk dimana kelompok umur - 1 tahun lebih ke&il dari kelompok umur ? C : tahun! Migrasi
penduduk akan mempengaruhi piramida penduduk pada
kelompok umur de#asa! Namun demikian banyak dari negara-negara dimana pertumbuhan penduduknya tidak dipengaruhi oleh faktor migrasi! )ebagai &ontoh, negara %ndonesia pertumbuhan penduduknya hanya dipengaruhi oleh faktor kelahiran dan faktor kematian! Aaktor migrasi pengaruhnya ke&il sekali karena tidak banyak #arga Negara %ndonesia yang bertempat tinggal di luar negeri, begitu pula #arga negara asing yang berdomisili di %ndonesia! Pengaruh komponen migrasi di %ndonesia terjadi pada profinsi-profinsi seperti )umatera 'arat, daerah %stime#a Yogyakarta, banyak dari penduduknya yang bermigrasi ke luar profinsi, sedangkan untuk profinsi 3ampung, D% Bakarta, alimantan Timur banyak terdapat migrant yang masuk! 'agi daerah permukiman yang baru dibuka piramida penduduknya berbentuk istime#a yaitu dasarnya sempit, bagian pun&ak kosong dan jumlah penduduk perempuan sedikit!
D M#n'##t
K%%sisi
Pen*u*uk untuk
Pe&en>#n##n
Pe=#n"un#n
*i
In*%nesi#
)e&ara umum dalam rangka peren&anaan pembangunan di segala bidang, diperlukan informasi mengenai keadaan penduduk seperti jumlah penduduk, persebaran penduduk, dan susunan penduduk menurut umur dan jenis kelamin! )usunan penduduk atau komposisi penduduk sangat penting sekali untuk diketahui, karena selalu berubah susunannya atau komposisinya setiap tahun! Perubahan komposisi penduduk tersebut dapat digunakan sebagai dasar peletakan kebijakan dari
14
program-program pembangunan yang diren&anakan oleh pemerintah 6)anjaya, @indu diakses 0; Maret .089! %nformasi yang harus tersedia tidak hanya menyangkut keadaan pada saat peren&anaan disusun, tetapi juga informasi masa lalu dan masa kini sudah tersedia dari hasil sensus dan sur$ei-sur$ei! )edangkan untuk masa yang akan datang, informasi tersebut perlu dibuat suatu proyeksi yaitu perkiraan jumlah penduduk dan komposisinya di masa mendatang! %nformasi tentang jumlah penduduk untuk kelompok usia tertentu penting diketahui agar pembangunan dapat diarahkan sesuai kebutuhan penduduk sebagai pelaku pembangunan! eterangan atau informasi tentang penduduk menurut umur yang terbagi dalam kelompok umur lima tahunan, sangat penting dan dibutuhkan berkaitan dengan pengembangan kebijakan kependudukan terutama berkaitan dengan pengembangan sumber daya manusia! Bumlah penduduk yang besar dapat dipandang sebagai beban sekaligus juga modal dalam pembangunan! )elain itu, dengan mengetahui komposisi penduduk dapat juga diketahui penduduk usia produktif, belum produktif dan tidak lagi produktif, sehingga dapat diketahui berapa angka beban ketergantungan 6dependency ratio) suatu negara serta angka harapan hidup suatu negara! (arapannya, dengan mengetahui dependen&y ratio akan diketahui bagaimana solusi peme&ahan masalah dari jumlah penduduk %ndonesia yang merupakan modal tenaga kerja kerja yang luar biasa, bukan malah akan menjadi dua sisi mata uang yang menjadi pertumbuhan penduduk besar sebagai beban bagi pembangunan di %ndonesia! (al ini karena jumlah penduduk yang besar juga berarti pelayanan umum dan segala aspek kebutuhan dasr yang harus dipenuhi oleh suatu negara menjadi besar! Namun, denga peren&anaan pembangunan yang tepat permasalahan kependudukan akan diramalkan sejak dini, sehingga tidak akan mengganggu jalannya pembangunan nasional %ndonesia dalam bidang material maupun spiritualnya! Di bidang kesehatan masyarakat misalnya, penghitungan komposisi penduduk berfungsi untuk mengetahui jumlah kelahiran serta kematian yang dialami di sebuah #ilayah! )e&ara otomatis pemerintah lebih mudah dalam memantau pertumbuhan penduduk! Pengendalian pertumbuhan penduduk terutama dilakukan melalui upaya 15
penurunan tingkat kelahiran serta penurunan tingkat kematian khususnya kematian bayi dan anak! Penurunan tingkat kelahiran terutama dilakukan melalui gerakan keluarga beren&ana 6'9! )elain itu bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan ibu dan anak dalam rangka me#ujudkan keluarga bahagia sejahtera! Ter&apainya kegiatan ini akan meningkatkan juga status kesehatan masyarakat pada umumnya! )alah satu upaya penurunan tingkat kematian pada ibu bersalin dan kematian bayi baru lahir dilakukan upaya safe motherhood ! *paya safe moterood merupakan upaya untuk menyelamatkan #anita agar kehamilan dan persalinannya dapat dilalui dengan sehat dan aman serta melahirkan bayi yang sehat! Di bidang pendidikan misalnya, dengan mengetahui komposisi penduduk menurut umur, dapat diketahui berapa jumlah kelompok umur usia sekolah, sehingga
pemerintah
dapat
mengantisipasi
pemenuhan
kebutuhan
akan
pendidikan dasar seperti penyiapan sarana prasarana, pemberian beasis#a, atau pemerataan tenaga kependidikan di seluruh #ilayah %ndonesia! Demikian, diharapkan nantinya pendidikan menjadi maju layaknya bidang pembangunan yang lain! )elain itu, di bidang ekonomi dan sosial, dengan menganalisis komposisi penduduk dapat diperkirakan berapa banyak jumlah penduduk usia produktif
dan
angka beban ketergantungan di suatu #ilayah, sehingga
pemerintah dalam kebijakannya dapat memperkirakan
jumlah lapangan kerja
yang harus dibangun! (al ini agar semua angkatan kerja dapat ditampung di lapangan kerja yang akan disediakan pemerintah! )elain itu, agar pemerintah juga menyiapkan langkah-langkah tertentu untuk mengatasi masalah ketenagakerjaan di %ndonesia!
16
BAB III PENUTUP
A Kesiu$#n
omposisi penduduk menggambarkan susunan penduduk yang dibuat berdasarkan pengelompokan penduduk menurut karakteristik-karakteristik yang sama! 2da berma&am-ma&am komposisi penduduk, seperti7 komposisi penduduk menurut umur dan jenis kelamin, status perka#inan, tingkat pendidikan, lapangan 17
pekerjaan, bahasa dan agama! Pengelompokkan penduduk atau komposisi penduduk dapat digunakan untuk dasar dalam pengambilan kebijakan dan pembuatan program dalam mengatasi masalah-masalah di bidang kependudukan! omposisi penduduk memiliki berbagai manfaat di bidang pembangunan, misalnya dalam bidang pembangunan pendidikan, kesehatan masyarakat, dan perekonomian negara %ndonesia! )elain itu, dengan mengetahui komposisi penduduk dapat diketahui angka beban ketergantungan (dependency ratio) dan rasio jenis kelamin (se' ratio)& +leh karena itu, jika kita membi&arakan mengenai demografi/kepedudukan, maka kita #ajib
memahami konsep dasar tentang
komposisi penduduk serta manfaatnya bagi suatu #ilayah atau negara! B K%ent#&
omposisi penduduk yang laim digunakan untuk mengetahui struktur penduduk di %ndonesia adalah komposisi penduduk menurut umur dan jenis kelamin! Namun, selain menurut umur dan jenis kelamin, komposisi penduduk dapat juga dibedakan menurut tempat tinggalnya misalnya desa atau kota, komposisi menurut agama, pekerjaan, status pernikahan, dan lain sebagainya! omposisi
penduduk
memiliki
berbagai
manfaat
untuk
analisis
data
kependudukan bagi peletakan kebijakan pembangunan yang ada di suatu #ilayah/negara di %ndonesia! (al ini karena komposisi penduduk dapat memproyeksikan keadaan penduduk di suatu #ilayah, mengetahui angka beban kertegantungan, dan harapan hidup di negara %ndonesia! Demikian, kajian mengenai komposisi penduduk sangat penting untuk dipahami oleh mahasis#a jurusan kependidikan geografi atau P3(! +leh karena mahasis#a pada jurusan kependidikan geografi dan P3( memiliki tanggungja#ab besar nantinya ketika mengajar di sekolah untuk menyampaikan ilmu dan pengetahuan kepada sis#anya mengenai konsep kependudukan yang benar di %ndonesia!
18
DAFTAR PUSTAKA
'P) robogan! .00! Piramida Penduduk Kabupaten robogan aun *+& Tersedia pada grobogankab!bps!go!id, diakses tanggal 0H Maret .01 Denni 4amdani! .08! Makalah! Membenai Sektor Kependudukan untuk me-u.udkan ketaanan nasional /alaman 01 ! Tersedia pada http7//###!a&ademia!edu/8;188H./)DM, diakses tanggal 0; Maret .01 Mantra, 'agoes %da! .! Demografi 2mum! Yogyakarta 7 Pustaka 'elajar
19
)anjaya, @indu! .08! Komposisi Penduduk 3erdasarkan 2mur dan 4enis Kelamin& Tersedia pada http7//###!sumberilmu!blogspot!&om, diakses tanggal 0H Maret .01 )iagian, )ondang P! .0! Administrasi Pembangunan 5 Konsep, Dimensi dan Strateginya! Bakarta 7 'umi 2ksara )urya, %da! .08! Piramida Penduduk ! Tersedia di %dasurya!blogspot!&om, diakses tanggal 0; Maret .01 @ikipedia!org! .0.! Komposisi Penduduk ! Diunduh di http7//####!@ikipedia!org, tanggal 0; Maret .01
20