MAKALAH FARMASI FARMASI FORENSIK Analisa dan Identifikasi Logam Timbal
Disusun oleh: Fx. Hendrik
3311131006
Siti Nurohmah Hidayati
3311131036
Nurul Aini Aini
3311131037
PROGRAM STUI FARMASI FARMASI FAKULTAS FARMASI UNI!ERSITAS "ENERAL A#HMA $ANI #IMAHI %&'(
AFTAR ISI
HALAAN !"D"L...............................................................................................................i DAF#A$ %S%..........................................................................................................................ii &A& % '(NDAH"L"AN 1.1 1.* 1.3
Latar &elakan)..................................................................................................1 $umusan asalah.............................................................................................* #u+uan 'enulisan...............................................................................................*
&A& %% '(&AHASAN *.1
,era-unan #imal dan Distriusinya................................................ ................3
*.*
Farmakokinetik #imal....................................................................................../
*.3
Farmakodinamika #imal............................................... ................................ ...
*./
&entuk "tama %ntoksikasi #imal........................................................... ..........7 *./.1
,era-unan #imal Anor)anik................................................ ...............7
*./.*
,era-unan #imal r)anik..................................................... ..............2
*.
'en)oatan ,era-unan #imal.................................................................... ......2
*.6
%dentiikasi #imal dalam Darah...................................................... ................. 4
&A& %%% '(N"#"' 3.1 ,esim5ulan........................................................................................................1* DAF#A$ '"S#A,A
)A) I
PENAHULUAN
%*' Lata+ belakang
Lo)am erat men+adi salah satu sumer kontaminan yan) serius men)an-am manusia. Salah satu issue yan) -uku5 menda5at 5erhatian oleh 5ara ahli adalah -emaran lo)am timal. Selain men+adi men+adi distriutor teresar dalam -emaran lin)kun)an lo)am timal turut memahayakan kesehatan manusia. Sea)ai salah satu ne)ara erkeman) 5adat lalu lintas %ndonesia memiliki 5otensi esar untuk ter5a5ar lo)am timal. Disam5in) itu 5ula 5ertumuhan se+umlah industri di %ndonesia er5en)aruh 5ada menin)katnya resiko 5a5aran terhada5 lo)am timal. ,hususnya masyarakat yan) erdomisili di daerah 5erkotaan. Se5erti dilansir dalam media online kom5as.-om dari era)ai limah umumnya yan) 5alin) anyak men)andun) lo)am erat adalah limah industri. Hal ini diseakan senyaa atau unsur lo)am erat dimanaatkan dalam era)ai industri aik sea)ai ahan aku katalisator mau5un sea)ai ahan tamahan. #idak terke-uali lo)am timal yan) sekaran) men+adi titik okus 5en)ka+ian. 'enyea utama lo)am timal men+adi ahan 5en-emar erahaya adalah karena siatnya yan) tidak da5at dihan-urkan 8non9de)radale oleh or)anisme hidu5. Akiatnya terakumulasi 5ada lin)kun)an mementuk senyaa kom5leks ersama ahan or)anik dan anor)anik. &eera5a 5enelitian menun+ukkan 5enurunan %; anak hi5erakti susah ela+ar 5eruahan 5erilaku< a)resi 5enurunan 5enden)aran serta lemahnya 5ertumuhan meru5akan akiat eek sam5in) dari 5a5aran timal 5ada anak9 anak. Anak9anak yan) tin))al di daerah 5adat lalu lintas dan 5adat industri tentu akan memiliki 5otensial tin))i terkontaminasi lo)am timal. &era)ai sumer 5a5aran timal 5erlu dias5adai termasuk 5ada mainan anak9 anak kosmetik -at aterai dan lainnya. Anak9anak leih sensiti=e ter5a5ar diandin)kan oran) deasa men)in)at sistem sara 5usat ada 5ada taha5 5erkeman)an yan) erarti. &eera5a kasus kera-unan timal menyeakan koma ahkan kematian. Setia5 indi=idu menun+ukkan tin)kat )e+ala kera-unan yan) ereda.
'en)etahuan yan) -uku5 dihara5kan memerikan rekomendasi 5ada 5emerintah dan masyarakat men)enai seriusnya untuk menindaklan+uti -emaran lo)am timal di lin)kun)an. '*% R,m,san Masala-
1 * 3 /
A5a ikhtisar lo)am timal> &a)aimana distriusi lo)am timal dalam tuuh> A5a eek 5a5aran lo)am timal terhada5 tuuh> &a)aimana 5en)anan terhada5 kasus kera-unan lo)am timal> &a)aimana men)identiikasi kadar timal dalam darah>
'*. T,/,an Pen,lisan
#u+uan "mum: 1 "ntuk men)analisa kera-unan lo)am erat timal #u+uan ,husus: 1 "ntuk memerikan 5en)etahuan yan) -uku5 men)enai ahayanya 5a5aran timal erleih a)i kesehatan manusia * "ntuk memerikan solusi 5en)arahan serta 5enan)anan sustansi erahaya se5erti timal di lin)kun)an sekitar
)A) II PEM)AHASAN
%*' Ke+a0,nan Timbal dan ist+ib,sin1a
,era-unan
timal 8lead adalah salah
satu 5enyakit lin)kun)an yan)
erhuun)an den)an ker+a. eski5un diakui ahayanya timal teta5 di)unakan se-ara komersial di seluruh dunia. 'a5aran timal dari lin)kun)an yan) tersear luas melalui distriusi timal se-ara antro5o)enik di udara air dan makanan telah menurun den)an nyata selama *0 tahun terakhir ini akiat 5enurunan 5en))unaan timal 5ada ensin dan lain9lain. eski5un sudah dilakukan tindakan kesehatan masyarakat termasuk 5eraikan kondisi tem5at ker+a yan) da5at menurunkan ke+adian kera-unan timal yan) serius teta5 5ada kekhaatiran akan eek 5a5aran timal tin)kat rendah. Se+umlah 5enelitian menun+ukkan aha timal da5at memiliki eek yan) tidak diin)inkan yan) serin) ersiat suklinis terhada5 un)si neuroko)niti dan mun)kin kardio=askular 5ada konsentrasi timal dalam darah yan) dulu dian))a5 ?normal@ atau ?aman@. #imal tidak memiliki manaat yan) er)una di tuuh manusia. 'ada tar)et or)an yan) 5entin) se5erti sistem sara 5usat yan) sedan) erkeman) tidka terda5at aman) 5a5aran timal yan) aman. Saat ini )as uan)an dari kendaraan ermotor masih men)andun) timal dalam +umlah yan) -uku5 esar. Dalam entuk aerosol anor)anik at9at ini akan masuk ke lin)kun)an dan akan masuk ke dalam tuuh ersama udara yan) dihiru5 atau makan yan) dimakan se5erti uah9uahan dan sayur9 sayuran. Setelah ins5irasi udara yan) men)andun) timal sekitar 0B akan diasor5si dari 5aru95aru sedan)kan asor5si dari saluran -erna uruk 8sam5ai sekitar 2 9 10B. Dari +umlah yan) diasor5si dari saluran -erna sea)ian esar akan keluar melalui em5edu. Dalam a)ian usus yan) leih u+un) ini akan mementu timal sulida yan) keluar ersama eses sea)ian dari ini akan men)alami reasor5si kemali 85eredaran darah enterohe5atik. #imal yan) eredar dalam darah sea)ian esar terikat 5ada eritrosit. 'ada ase distriusi 5ertama konsentrasi timal tertin))i ditemukan dalam )in+al dan hati kemudian akan ter+adi redistriusi dalam +arin)an yan) kaya kalsium terutama dalam tulan) dan )i)i 8 terentuknya de5ot timal . #imal yan) masuk
terutama akan diekskresi melalui usus esar dan )in+al dimana konsentrasi urin seandin) den)an konsentrasi dalam 5lasma. %*% Fa+makokinetik Timbal
#imal anor)anik disera5 melalui saluran na5as dan -erna. Timbal ano+ganik tidak disera5 se-ara aik melalui kulit teta5i kom5osisi timbal o+ganik misalnya antikno-k )asoline yan) men)andun) timal da5at disera5 den)an aik melalui kulit. 'enyera5an deu yan) men)andun) timal melalui saluran na5as meru5akan 5enyea yan) 5alin) umum dari kera-unan ind,st+i . Saluran -erna meru5akan +alan masuk utama 5ada 5a5aran non2ind,st+i* 'enyera5an melalui saluran -erna ereda sesuai den)an siat kom5osisi timal. Se-ara umum oran) deasa menyera5 sekitar 10B dari +umlah yan) masuk sementara anak9anak menyera5 sam5ai mendekati 0B. ,alsium diet rendah kuran) at esi dan 5emasukan ke dalam 5erut yan) koson) terkait den)an 5enin)katan 5enyera5an timal. Setelah disera5 dari saluran na5as atau saluran -erna timal terikat ke eritrosit dan aalnya didistriusikan se-ara luas ke +arin)an lunak se5erti susmsum tulan) otak dan )in+al hati otot dan )onad. ,emudian ke 5ermukaan tulan) su5eriosteal lalu ke matrik tulan). #imal +u)a menyeeran)i 5lasenta dan meru5akan ahaya 5otensial a)i +anin. ,inetika klirens timal dari tuuh men)ikuti model multikom5artemen sea)ian esar terdiri dari darah dan +arin)an lunak den)an aktu 5aruh 1 C * ulan. Dan keran)ka tuuh den)na aktu 5aruh tahunan hin))a 5uluhan tahun. Leih dari 40B timal yan) dieliminasi di+um5ai dalam urine dan sisanya dieksresi melalui em5edu kulit ramut kuku kerin)at dan air susu. Sea)ian yan) tidak se)era dieksresi kira9 kira seten)ah dari timal yan) disera5 mun)kin dimasukkan ke dalam keran)ka tuuh tem5at 5emuan)an leih dari 40B dari ean timal tuuh 5ada keanyakan oran) deasa. 'ada 5asien den)an ean timal 5ada tulan) yan) tin))i 5en)eluaran se-ara 5erlahan dari keran)ka tuuh da5at menin)katkan konsentrasi timal dalam darah selama ertahun9tahun setelah 5a5aran terhenti. ,eadaan eru5a tin))inya 5er)antian tulan) yan) 5atolo)is misalnya hi5ertiroidisme atau imoilisasi lama da5at menyeakan intoksikasi timal nyata. &ean timal dalam tulan) telah dikuantitasi
den)an men))unakan sinar x yan) nonin=asi=e. #eknik ini da5at memerikan 5en)ukuran teraik untuk 5enyera5an timal kumulati er+an)ka lama. #ima &entuk yan) !alur memasuki "tama l
Asor5si
Distriusi
(ek ,linis "tama
As5ek 'entin) dari ekanisme
etaolisme dan (liminasi
!arin)an lunak redistriusi ke keran)ka 8E40B ean tuuh deasa !arin)an lunak khususnya dan SS'.
Deisit SS' neuro5ati 5erier anemia nero5ati hi5ertensi
%nhiisi enim in+al mem5en)aruhi 8mayor air kation esensial susu 8minor men)uah struktur memran
(nselo5ati
Dealkilasi he5atis 8-e5at trialkylmetabolites 8lamat disosiasi timal
tuuh
ksida dan )aram timal anor)anik
astrointestinal res5iratorik
#imal or)naik
,ulit )astrointestinal res5iratorik
"rine dan eses 8mayor kerin)at 8minor
%*. Fa+makodinamika Timbal
'a5aran timal erleih memerikan eek toksik multisistemik minimal melaui ti)a mekanisme yaitu: 1 Akti=itas hamatan enim * em5en)aruhi aksi kation esensial 8kalsium at esi dan sen) 3 en)uah struktur rese5tor serta memran sel. (ek toksik multisistemik 5ada eera5a sistem or)an tuuh antara lain: a Sistem sara 'enelitian e5idemiolo)is menun+ukkan aha konsentrasi timal dalam darah 1 )Gdl 5ada anak ke-il da5at menyeakan )an))uan suklinis un)si neuroko)niti dan 5enurunan kemam5uan 5enden)aran sedan)kan kadar aman) ?tidak ada eek@ tidak dida5atkan. 'ada oran) deasa kuran) sensiti terhada5 eek SS' timal namum 5ada konsentrasi timal dalam darah 30 )Gdl se-ara 5erlahan memun-ulkan eek 5erilaku 8)e+ala kelelahan )an))uan koordinasi =isual motorik 5enurunan liido dan anoreksia konstitusional dan neuroko)niti samar. 'ada konsentrasi 100 )Gdl menimulkan eek ensealo5ati timal diikuti 5enin)katan
tekanan intra-ranial kehilan)an kesadaran kon=ulsi dan kematian. Neuro5ati 5eri da5at ter+adi setelah 5a5aran timal dosis kronis yaitu E100 )Gdl. Darah #imal da5at menimulkan anemia aik normositik mikrositik atau hi5okromik. ekanisme eek 5a5aran timal 5ada darah diakiatkan 5en))aun)an at esi ke dalam 5roto5or5hyrin % den)an men)hamat un)si enim 5ada aur sintesis heme termasuk asam aminole=ulinik dehidratase dan erroselatase. #imal +u)a men+adi 5enyea 5enurunan aktu a)i kelan)sun)an hidu5 sel darah merah. - in+al 'a5aran timal dosisi tin))i kronis yan) iasanya diasosiasikan den)na konsentrasi timal dalam darah leih dari 20 )Gdl selama eera5a ulan atau rahun da5at men)akiatkan irosis dan neroskelrosis interstisial 5ada )in+al. Nero5ati timal da5at men-a5ai 5eriode laten sam5ai ertahu9tahun. #imal da5at men)uah
5en)eluaran
asam urat melalui
)in+al
sehin))a menyeakan
kekamuhan )out arthritis. 'a5aran timal dosis tin))i akut da5at menyeakan disun)si tuulus akut yan) re=ersile. d r)an re5roduksi ,onsentrasi timal dalam darah yan) relati=e rendah 5ada anita hamil 8I 1* C 17 )Gdl sudah da5at er5en)aruh 5ada 5erkeman)an neurolo)is dari +anin dan un)si ko)niti selan+utnya dari si anak. &eera5a 5enelitian 5a5aran timal maternal diasosiasikan den)an 5enin)katan an)ka ke)u)uran 5enurunan masa kehamilan dan erat adan lahir rendah. 8&or+a9Aurto dkk 1444. 'ada 5ria konsentrasi timal dalam darah 8E/0 )Gdl da5at menurunkan atau kelainan 5ada 5roduksi s5erma. e Saluran -erna 'a5aran timal relati=e rendah da5at menyeakan kehilan)an nasu makan semelit dan diare. 'ada dosis tin))i da5at ter+adi nyeri adomen kolik erat 8kolik timal se-ara intermitten. ekanismenya meliatkan kontraksi s5asmodi- dari otot 5olos dindin) usus. Sistem ,ardio=askuler #ekanan darah meru5akan salah =ariale yan) 5alin) sensiti terhada5 5a5aran timal kronis. ,adar timal dalam darah 7 )Gdl sudah diasosiasikan den)an
5enin)katan risiko hi5ertensi. ekanismenya dihuun)kan den)an 5eruahan un)si otot 5olos dari 5ada den)an -urah +antun). %*3 )ent,k Utama Intoksikasi Timbal %*3*' Ke+a0,nan timbal ano+ganik
1 ,era-unan timal anor)anik akut Deasa ini kera-unan timal anor)anik akut sudah +aran) ter+adi. Hal ini iasanya ter+adi akiat inhalasii industri dari se+umlah asa5 oksida atau 5ada anak ke-il atau akiat masuknya se+umlah esar dosis oral 5ada -at yan) men)andun) timal. &iasanya memutuhkan aktu eera5a hari atau min))u dari 5a5aran ulan) dan menun+ukkan )e+ala ensealo5ati atau kolik. Di+um5ai anemia hemolitik
dan 5enin)katan aminotranserase hati . 'ada
5resentasi suakut ditandai 5usin) lelah kram 5erut mial)ia dan artral)ia serin) disalahartikan sea)ai 5enyakit =irus se+enis lu sehin))a lolos dari 5erhatian medis. Dia)nosis kera-unan timal anor)anik akut sulit dite)akkan dan te)antun) 5ada )e+ala yan) menon+ol. * ,era-unan timal anor)anik kronis 'asien den)an intoksikasi timal kronis iasanya menun+ukkan temuan yan) multisistemik termasuk keluhan konstitusional anoreksia lelah dan malaise atau de5resi. e+ala yan) dialami kadan) 5asien menderita sakit ke5ala nyeri adomen dan anemia dan terkadan) +u)a men)alami neuro5ati motorik )out dan )an))uan )in+al. %ntoksikasi timal kronis hendaknya di5ertiman)kan 5ada anak yan) menderita kuran) un)si neuroko)niti serta 5ertumuhan dan 5erkeman)an lamat. Dia)nosis terseut harus dite)askan la)i melalui 5en)ukuran kadar timal dalam darah se-ara keseluruhan. eski5un tes ini men-erminkan keeradaan timal yan) eredar dalam darah dan +arin)an lunak dan elum tentu menandakan 5a5aran timal yan) aru atau kumulati keanyakan 5asien den)an 5enyakit akiat timal memiliki konsentrasi timal dalam darah di atas atas normal. %*3*% Ke+a0,nan timbal o+ganik 4O+ganotimbal5
,era-unan timal or)anik iasanya diseakan oleh timal tet+aetil atau tet+ametil yan) di)unakan sea)ai a)en antikno-k 5ada eera5a ma-am ensin.
,om5osisi timal orn)aik misalnya timal stearate atau timal na5htenate di)unakan dalam 5roses kimia komersial tertentu. #imal or)anik -e5at sekali men)ua5 dan da5at larut dalam lemak. Sehin))a -e5at disera5 oleh kulit dan saluran 5erna5asan. ,era-unan 5arah ter+adi akiat se-ara sen)a+a men)hiru5 atau men)hemus ensin yan) men)andun) timal. ,arenanya )an))uan 5ada SS' akut da5at ter+adi. Hal ini erlan)sun) -e5at menyeakan insomnia halusinasi delirium )emetar kon=ulsi ahkan kematian. ,eadaan terseut da5at disalahartikan sea)ai 5utus alkohol erat. #imal tetraetil dan tetrametil dimetaolisme men+adi timal trialkil dan timal anor)anik yan) dian))a5 menyeakan sindrom kera-uan akut. 'ada kera-unan timal or)anik kadar timal dalam urin dan darah relati=e kuran) erarti teta5i mun)kin da5at men)alami 5enin)katan. %*6 Pengobatan Ke+a0,nan Timbal
#era5i kera-unan timal dilakukan den)an natrium kalsium edetat atau 5enisilamin. 'ada kasus yan) leih rin)an di)unakan natrium sitrat yan) di)unakan den)an -ara yan) sama men)uah timal men+adi senyaa kom5leks yan) tak era-un. 'en)oatan kera-unan timal anor)anik meli5uti 5en)hentian 5a5aran den)an se)era 5eraatan su5orti dan 5en))unaan tera5i khelasi se-ara i+aksana. (nsealo5ati adalah suatu darurat medis. Jan) memerlukan 5eraatan 5endukun) intensi dan anti ke+an) untuk seran)an tia9tia. (dema sereral daa5t di 5eraiki den)an 5en)oatan kortikosteroid dan mannitol. Lairan urine yan) -uku5 harus teta5 di +a)a namun hidrasi yan) erleihan seharusnya di hindari edetate -al-ium disodium se-ara intra=ena atau intra muskular di erikan den)an dosis 100m)Ghari melalui inus kontinu atau den)an dosis yan) di a)i * atau ti)a selama hari se+umlah dokter menyaran kan 5en)oatan khelasi untuk ensealo5ati timal yan) di mulai den)an suntikan intramuskular den)an dime-ra5rol dan setelah / +am di ikuti den)an 5en)oatan dimer-a5ol dan (D#A se-ara ersamaan. ,helasi 5arental di atasi sam5ai hari atau kuran). Setelah itu da5at di erikan 5en)oatan oral den)an -helator lain yaitu su--iner. 'ada intoksikasi
timal yan) simtomatik tan5a ensealo5ati 5en)oatan kadan) dimulai den)an su--iner. #u+uan khelasi iasanya meru5akan 5emulihan )e+ala atau 5en)emalian konsentrasi timal dalam darahke khisaran 5ramorid. 'ada 5asien den)an 5a5aran kronis 5en)hentian khelasi da5at diikuti oleh naiknya kemali konsentrasi dalam darah karena timal diseiman)kan kemali dari -adan)an timal dalam tulan). Sementara keanyakan 5ara dokter mendukun) 5en)oatan khelasi untuk 5asien simtomatik den)an 5enin)katan konsentrasi timal dalam darah ke5utusan untuk memerikan khelat 5ada 5asien asimomatik leih kontro=ersial. KDK elum lama ini merekomendasikan khelasi untuk semua anak9anak ya) memiliki konsentrasi timal dalam darah / )GdL atau leih. 'en))unaan a)en khelasi 5roilaksis di tem5at ker+a seharusnya tidak men)hentikan u5aya 5enurunan atau 5en-e)ahan 5a5aran erleihan. 'en)oatan aal 5ada kera-unan timal or)anik terdiri dari dekontaminasi kulit dan men-e)ah 5a5aran leih lan+ut. 'en)oatan seiure memerlukan 5en))unaan antike+an) yan) te5at. ,helasi em5iris da5at di -oa ila terda5at konsentrasi timal yan) tin))i dalam darah. %*( Identifikasi Timbal dalam a+a-
Analisis konsentrasi timal dalam darah da5at dilakukan se-ara kualitati den)an memanaatkan 5en))unaan instrument AAS mau5un s5ektro ". S5ektrootometer Sera5an Atom 8AAS adalah alat yan) di)unakan 5ada analisis 5enentuan unsur9unsur lo)am dan metaloid erdasarkan 5ada 5enyera5an asorsi radiasi oleh atom eas. &eera5a 5ersia5an 5en)u+ian atau 5emeriksaan kadar timal dalam sam5el darah men))unakan metode AAS Shimadu AA C 6300 'K: a $ea)en: larutan HKl 1 N '8N3* HN3 dan Natrium (D#A b) Larutan induk timal 8': ditiman) 0144 ) '8N3* kemudian dimasukan ke
dalam lau ukur 1000 mL. Ditamah * mL aMuades ila 5erlu di5anaskan 5elan9 5elan kemudian dien-erkan dalam lau ukur sam5ai te5at tanda atas. Di5eroleh larutan induk ' 1000 55m. c) Larutan aku timal 8': di5i5et 10 mL larutan induk ke dalam lau ukur 100 mL
add sam5ai te5at tanda atas. Dida5at aku Pb '&& 77m. Di5i5et 10 mL larutan induk 100 55m ke dalam lau ukur 100 mL add sam5ai te5at tanda atas. Dida5at
aku Pb '& 77m* Di5i5et 10 mL ' 10 55m ke dalam lau ukur 100 mL add sam5ai te5at tanda atas. Dida5at aku Pb ' 77m* d) Larutan standar: den)an men))unakan uret mikro di5i5et masin)9masin) 04 mL
* mL mL 7 mL 4 mL dan 1* mL dari larutan aku ' 10 55m ke dalam lau ukur 100 mL kemudian add sam5ai te5at tanda atas. aka di5eroleh larutan standar den)an konsentrasi ' 0 55m 004 55m 0* 55m 0 55m 07 55m 04 55m 1* 55m. e) 'emuatan Sam5el &uatan: •
Disia5kan 7 uah -aan 5i+ar untuk 7 konsentrasi yan) akan diuat
•
Den)an men))unakan mikro5i5et di5i5et masin)9masin) 000 mL 012 mL 0/ mL 10 mL 1/ mlL 12 mL dan */ mL dari larutan aku ' 1 55m ke dalam masin)9masin) -aan 5i+ar kemudian ditamahkan darah hin))a masin)9masin) =olume dalam -aan 5i+ar men+adi * mL. aka di5eroleh konsentrasi ' 0 55m 004 55m 0* 55m 0 55m 07 55m 04 55m 1* 55m dalam masin)9masin) sam5el darah.
•
,emudian dikerin)kan 5ada suhu 13910oK 8untuk men)ua5kan seanyak mun)kin at or)anik yan) ada. 'erlahan9lahan naikan suhu sam5ai 00oK hin))a men+adi au.
•
Kaan di5indahkan 5ada suhu kamar 5erlahan ditamahkan 0 mL HN3 lalu diaduk dan dikerin)kan kemali diatas a5i sedan).
•
Kaan di5indahkan 5ada urna-e lalu 5erlahan suhu dinaikan hin))a 00 oK iarkan 1 +am..
•
Lalu -aan di5indahkan ke tem5at din)in di-u-i kemali den)an HN3 +ika 5erlu untuk memersihkan au 5artikel K eas.
•
Ditamahkan 1 mL HKl 1 N ke dalam au kemudian 5anaskan diatas hot 5late kemudian didin)inkan 5ada suhu kamar.
•
Sam5el dalam -aan terseut kemudian di sarin) ke dalam ke lau ukur 10 mL.
•
$esidu yan) tertin))al dalam -aan diilas 19* kali men))unakan HKl 1 N 0 mL diko-ok dan din)inkan. &e)itu +u)a den)an residu dalam kertas sarin) di-u-i den)an HKL en-er.Filtrat dimasukan ke dalam lau ukur.
•
f)
Sam5el dalam lau ukur dien-erkan den)an HKL 1N sam5ai atas =olume.
&lanko: * mL HN3 dalam -aan 5i+ar dikerin)kan diatas hot 5late residu ditamahkan HKl 1 N dimasukan ke dalam lau ukur 10 mL lalu diko-ok. $esidu yan) erhasil di5anaskan di-u-i 19* kali men))unakan HKl 1 N lalu diko-ok. ,emudian diiarkan hin))a din)in lalu dien-erkan den)an HKl 1 N hin))a atas =olume.
g) 'emuatan standar kur=a •
Satu seri =olume kalirasi dari larutan standar disia5kan.
•
Alat AAS diatur dan dio5timalkan sesuai den)an 5etun+uk 5en))unaan.
•
Satu 5ersatu larutan ker+a diisa5kan kedalam AAS melalui 5i5a ka5iler kemudian dia-a dan -atat masin)9masin) asorannya.
•
Diuat kur=a kalirasi dari data diatas atau tentukan 5ersamaan )aris lurusnya.
h) 'emeriksaan &lanko
i)
•
Diuat satu seri lanko dalam 7 taun)
•
Diisa5kan satu 5ersatu ke AAS dan -atat asorannya
"+i ,adar #imal •
Diisa5kan larutan u+i satu 5ersatu ke dalam AAS melalui 5i5a ka5iler.
•
Dia-a dan -atat asorannya.
•
Lakukan re5likasi sam5el
)A) III PENUTUP
.*' Kesim7,lan
1 ,adar timal dalam darah erleih da5at memahayakan kesehatan manusia.
* 'enan)anan yan) enar disertai 5en)etahuan yan) -uku5 da5at menurunkan tin)kat resiko kera-unan timal. 3 Dua kate)ori timal erahaya a)i kesehatan adalah timal or)anik dan timal non9or)anik.
AFTAR PUSTAKA
1 ,atun). &ertram . *00/. Farmakologi Dasar dan Klinik Edisi 8* Diter+emahkan oleh8 &a)ian Farmakolo)i F, "ni=ersitas Airlan))a. !akarta: Salema edika. * Landri)an '!: #oxi-ity o lead at lo dose. &r ! %nd ed 1424
/ ad le=els measured 5ros5e-ti=ely and risk o s5on9Kory9Sle-hta DA eiss &: (i-a-y o the -helatin) a)ent Ka(D#A in re=ersin) lead9indu-ed -han)e in eha=ior. Neurotoxi-olo)i 1440<10:62. ,osnett ! et al: Fa-tors inluen-in) hone lead -on-entra-ion in a suuran -ommunity assessed y nonin=asi=e , x9ray luores-en-e. !AA 144/:*71:147. 6 uts-hler (rnst. 1441. Dinamika Obat Edisi 5. Diter+emahkan oleh: athilda &. idianto dan Anna Setiadi $anti. &andun): %#&. 7 htt5s:GGnin+airu.ord5ress.-omG*002G0G*4G5ro5osal9kti9=alidasi9metode9 5emeriksaan9timal9darah9den)an9aasG.Diakses tan))al 30 A5ril *016.
