BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang
Denga Dengan n memb memban angu gun n sebu sebuah ah bangu banguna nan n ,bai ,baik k bang bangun unan an sedae sedaerh rhan anaa maup maupun un bang bangun unan an bert bertin ingk gkat at tent tentun unya ya dibu dibutu tuhk hkan an sebu sebuah ah stru strukt ktur ur dan dan konstruksi yang kuat. Dengan strutur dan konstruksi yang baik maka bangunan tersebut dapat bertahan lama. Selain dengan struktur dan konstruksi yang kuat juga didukung dengan bahan bangunan yang digunakan. Saat ini banyak terdapat bahan bangunan di Indonesia. Macam dari bahan bangunan tersebut yang berbeda-beda di setiap tempat tapi penggunaannya tetap sama . Mulai dari nama ,jenis, ukuran, ukur an, dan kualitas. Bahan bangunan yang digunakan dalam sebuah bangunan tidak terbatas hanya dalam negeri saja, namun juga berasal dari luar negeri. Dalam Dalam makala makalah h ini kami kami akan menjel menjelaska askan n lebih lebih spesifi spesifik k tentan tentang g 1. antai, !. "enutup atap dan #. "lafond. 1.2. Rumusan Masalah
1. $pa saja saja jenis-jeni jenis-jeniss lantai,pen lantai,penutup utup atap, atap, dan dan plafond% plafond% !. Bagaim Bagaimana ana kriteri kriteriaa dan spesif spesifika ikasi si jenisjenis-jen jenis is lantai lantai,pe ,penut nutup up atap,d atap,dan an plafond% 1.3.Tujuan
1.&ntuk mengetahui macam-macam lantai, penutup atap, an plafond !. Menge Mengena nall lebi lebih h jauh jauh tent tentan ang g karak karakte teri rist stik ik dan dan ciri ciri khas khas dari dari lantai,penutup atap dan plafond
2
I.LANTAI
A. DEFINISI LANTAI LANTAI Lantai merupakan penutup permukaan tanah dalam ruangan dan sekitarnya. Lantai juga bagian bangunan yang digunakan untuk pijakan kaki. Seiring deng Seiring dengan an perk perkemba embangan ngan zama zaman n dan tekn teknologi ologi bangu bangunan, nan, baha bahan n lantaii juga mengalami lanta mengalami ke kemaju majuan an yang pesat. Berb Berbagai agai maca macam m pr produk oduk lantai mulai bermuncul mulai dari bentuk yang sederhana sampai yang kom omple pleks ks,, se sela lain in it itu u da dari ri se segi gi ha harrga ju juga ga be bera raga gam, m, da dari ri ya yang ng mu mura rah h sampai yang mahal.
B. FUNGS FUNGSII Lantai memiliki berbagai berfungsi mulai sebagai fungsi utamanya yaitu ebagai alas pijakan kaki kaki sehingga memberikan memberikan kenyamanan kenyamanan ketika ketika berjalan di atasnya, sampai dengan memberi nilai estetika suatu ruang dalam bangunan sehingga dapat menambah nilai jual bangunan tersebut.
3
I.LANTAI
A. DEFINISI LANTAI LANTAI Lantai merupakan penutup permukaan tanah dalam ruangan dan sekitarnya. Lantai juga bagian bangunan yang digunakan untuk pijakan kaki. Seiring deng Seiring dengan an perk perkemba embangan ngan zama zaman n dan tekn teknologi ologi bangu bangunan, nan, baha bahan n lantaii juga mengalami lanta mengalami ke kemaju majuan an yang pesat. Berb Berbagai agai maca macam m pr produk oduk lantai mulai bermuncul mulai dari bentuk yang sederhana sampai yang kom omple pleks ks,, se sela lain in it itu u da dari ri se segi gi ha harrga ju juga ga be bera raga gam, m, da dari ri ya yang ng mu mura rah h sampai yang mahal.
B. FUNGS FUNGSII Lantai memiliki berbagai berfungsi mulai sebagai fungsi utamanya yaitu ebagai alas pijakan kaki kaki sehingga memberikan memberikan kenyamanan kenyamanan ketika ketika berjalan di atasnya, sampai dengan memberi nilai estetika suatu ruang dalam bangunan sehingga dapat menambah nilai jual bangunan tersebut.
3
JENIS-JENIS BAHAN LANT LANTAI AI ALAMI C. JENIS-JENIS 1. Lantai Batu Candi
Ciri!ciri " #arna gelap Bahan " batu batu alam alam $kuran " 2%&2% 2%&2% cm, '(&3% cm, 2%&)% cm, cm, 3%&3% cm *elebihan " *ekurangan " +plikasi " lantai eksterior, eksterior, lantai kamar kamar mandi era#atan " disiram disiram dan disikat.
2.
Lantai Batu Sikat
•
Ciri!ciri " memiliki tekstur bermotif
•
Bahan " campuran semen, pasir dan batu sikat
)
•
$kuran " ber-ariasi
•
*elebihan " memiliki banyak motif dan menarik
•
*ekurangan " memerlukan pera#atan ekstra
•
+plikasi carport
•
era#atan " di coating pemberian pelapisan saat pemasangan/ untuk menghindari jamur dan
"
taman
dan
lumut. 3. Lantai Andesit
•
Ciri!ciri " #arna abu!abu, tekstur kasar dan halus
•
Bahan " batu alam
•
$kuran " '(&3% m, 2%&2% cm, 3%&3% cm
•
*elebihan " bernilai estetika tinggi, indah dan alami
•
kekurangan " mudah berlumut dan berjamur
•
+plikasi " lantai eksterior
•
era#atan " tiga tahun sekali dilakukan coating agar #arna tetap terjaga dan mengkilap . Lantai Batu Le!"en#
(
Ciri!ciri " tekstur kasar, bentuk ada yang beraturan dan tidak beraturan, #arna hitam dan abu!abu. Bahan " batu alam $kuran " sangat ber-ariasi *elebihan " bernilai estetika tinggi, indah dan alami kekurangan " mudah berlumut dan berjamur +plikasi " lantai teras dan carport era#atan " disikat agar kotoran tidak menempel
D. JENIS-JENIS BAHAN LANTAI BUATAN
1.
Lantai Te#e$
•
Ciri!ciri " #arna abu!abu dan tekstur kasar
•
Bahan " campuran semen dan pasir
•
$kuran " 3% & 3% cm, )% & )% cm, dan 2% & 2% cm
•
0arna 1 motif " abu!abu, kuning, merah, biru, dan lain!lain.
•
*elebihan " harga murah, pemasangan mudah.
•
•
*elemahan " jika terkena asamcuka akan membekas bernoda yang sulit untuk dibersihkan. +plikasi " lantai ruangan
era#atan " disapu dan dipel.
•
2.
Lantai Te%as&
•
Ciri!ciri " tekstur kasar, #arna putih, kuning, hijau, dan lain!lain.
•
Bahan " campuran semen dan pasir, bagian atasnya dilapisi dengan bahan keras, kombinasi campuran antara kulit kerang laut dengan pecahan marmer
•
$kuran " 2% & 2% cm, 3% & 3% cm
•
*elebihan " memiliki motof yang beragam
•
*elemahan " mudah berlumut jika sering terkena air.
•
+plikasi " lantai eksterior
•
tidak
era#atan" diberihkan dan di jaga agar lembab
3.
Lantai 'e%a!ik
•
4
•
Ciri!ciri " permukaan halus, #arna dan motif sangat ber-ariasi Bahan " tanah liat yang di olah $kuran " '( & 2% cm, 2% & 2% cm, 3% & 2% cm, )% & )% cm, (% & (% cm, dan lain!lain. *elebihan " pera#atan mudah, tidak mudah tergores, mudah dibersihkan, tahan lama, tidak tembus air. *ekurangan " mudah berlumut untuk lantai yang basah khususnya nat antara keramik +plikasi " lantai ruangan interior dan eksterior era#atan " disapu dan dipel dengan cairan pembersih keramik
. Lantai Ma%!e%
•
Ciri! ciri " #arna putih agak kekuningan
•
Bahan " batu marmer $kuran " ( & 2% cm, '% & 2% cm, '( 3% cm, 2% & 2% cm, (% & (% cm
•
& •
*elebihan " mudah 1 me#ah, tahan api, mampu menahan beban berat.
•
*elemahan " jika terkena cairan akan meresap dan tidak mudah hilangbias berlumut, mahal.
• •
+plikasi " lantai ruangan, kamar mandi kering dan tangga era#atan " usahakan agar selalu kering, noda dibersihkan dengan air hangat.
(. Lantai G%anit 5
Ciri!ciri " terdapat bintik!bintik putih, #arna 1 motif tersedia dalam berbagai -ariasi Bahan " Batu 6ranit $kuran " 3% & 3% cm, )% & )% cm, % & % cm *elebihan " indah 1 menarik, tahan api, kuat terhadap getaran, keras, mampu menahan beban yang berat. *elemahan " jika terkena cairan ber#arna akan meresesap tidak akan hilang, harga relatif mahal. +plikasi " lantai ruangan, stepnosing, lantai dapur, kamar mandi, dan teras era#atan " dibersihkan, gunakan pemutih untuk menghilangkan noda
). Lantai 'a*u dan +$a,an "a%ket
Bahan " kayu 7enis " lantai kayu alami, misal " balokpapan *elemahan " mudah terbakar, tergores, dapat menyusut dan memuai terhadap cuaca, harga relatif mahal, pemasangan khusus *elebihan " berkesan alami dan hangat, bernilai estetika tinggi +plikasi " lantai interior era#atan " pelapisan sebelum pemasangan, 7ika terkena tumpahan noda segera dilap
8
/. Lantai 0ain#
•
•
Ciri!ciri " permukaan kasar dan bentuk ber-ariasi
•
Bahan " semen dan pasir
•
$kuran " ber-ariasi sesuai pola tebal sekitar !5 cm/
•
*elebihan " pemasangan mudah dan murah
•
*elemahan " mudah berlumut, tidak mampu menahan beban berat
•
out
+plikasi door/
"
lantai
taman
era#atan" dibersihan dan usahakan agar tidak lembab karena bisa berlumut
•
.
Lantai in*$
'%
Ciri!ciri " bermotif anyaman, coklat
• •
Bahan " material buatan
•
*elebihan " tahan lama, mudah dibersihkan, tahan air
•
*elemahan " bernilai estetika tinggi
•
+plikasi " lantai ruangan
•
era#atan dibersihkan menggunakan pembersih khusus -inyl
" Cukup
4. Lantai Te%a5&ta
Ciri!ciri " tekstur halus tapi tidak licin Bahan " tanah liat $kuran " ber-ariasi *elebihan " bernilai estetika tinggi, tahan lama dan kuat *elemahan " relatif mahal, relatif berat, pemasangan yang khusus +plikasi" lantai eksterior dan stepnosing era#atan" disikat dan dibersihkan
16. Lantai 0$este%
''
•
Ciri!ciri " 9alus dan diberi lapisan aci di atasnya
•
Bahan " campuran semen dan pasir perbandingan '"(
•
+plikasi " teras dan selasar
•
era#atan " disapu dan dibersihkan
II. 0ENUTU0 ATA0 A.
DEFINISI enutup +tap :erupakan bagian yang menutupi atap secara keseluruhan sehingga terciptalah ambang atas yang membatasi kita dari alam luar. ;aktor utama yang harus dipertimbangkan dalam pemilihannya adalah faktor keringanan material, faktor kea#etan terhadap cuaca angin, panas, hujan/. ;aktor lain adalah kecocokan atau keindahan terhadap desain rumah.
B. '7ITE7IA < Bahan harus dapat bersifat isolasi terhadap panas, dingin dan bunyi < 9arus rapat terhadap air hujan tidak tembus air.
'2
< =idak mengalami perubahan bentuk karena adanya pergantian perubahan cuaca < =idak terlalu banyak memerlukan pera#atan. < =idak mudah terbakar < Bobotnya cukup ringan dan mempunyai kedudukan yang mantap setelah di pasang < =ahan lama dan a#et '. 6enteng =anah Liat 2. 6enteng *eramik 3. 6enteng Beton ). 6enteng :etal (. 6enteng *aca . +tap Seng 4. +tap +sbes 5. +tap olikarbonat 8. +tap Bitumen Selulosa >nduline/ '%.+tap ;iberglass ''.+tap Sirap '2.+tap ?juk
C. BAHAN-BAHAN 0ENUTU0 ATA0
'. 6enteng =anah Liat
'3
6enteng jenis ini banyak dibuat secara tradisional. @ibuat dari bahan tanah liat, dicetak, dan dibakar pada tungku tradisional. 6enteng jenis ini dicetak dengan berbagai bentuk sesuai khas daerah produksi masing!masing, degan nama yag berbeda! beda, yaitu genteng kodok, genteng garuda, genteg paris, genteng plenthong manthili, dll. *elebihan " < :udah diganti < =anah liat mudah didapat < relatif murah < tahan panas dan dingin karena punya suhu yang relatif konstan < Aelatif tahan terhadap api *elemahan < Berat < mudah berlumut $kuran Ber-ariasi, rata!rata sekitar 3%&2%an cm 9arga +ntara Ap. 4(%! '(%%buah Berat ',(!2,2kg Sudut kemiringan 2(%!%% emakaian per m2 2) buah 7arak reng 22!2cm
2. 6enteng beton
')
6enteng ini terbentuk dari campuran pasir, semen, bahan pengikat dan zat aditif berupa penguat dan pe#arna. Bahan genteng beton yang baik menggunakan pasir yang bebas dari campuran biji besi besi karena biji besi dapat berkarat dan akhirnya menbuat genteng rapuh. =erdapat ) jenis genteng beton. +ntara lain " genteng beton bergelombang, genteng beton bergelombang dengan motif dot, genteng beton datar dengan tekstur, genteng beton ber#arna. *elebihan " • • • •
:ampu memantulkan panas dengan baik tahan lama Lebih punya ketepatan bentuk karena dicetak =idak mudah pecah θ =idak mudah goyah oleh angin *ekurangan "
• • •
=ekstur kasar dan mudah berlumut bobot genteng beton lebih berat sehingga harus disandingi penampang atap nan kuat *urang bagus dilihat estetika kurang/ $kuran )2&33cm dan 35&23cm 9arga Ap. 3%%%! )%%%buah Berat ),(!(,2 kg Sudut kemiringan '4,(!3% emakaian per m2 8buahm 7arak reng 3'!3(cm
'(
3. 6enteng keramik
Bahan dasarnya tetap keramik yang berasal dari tanah liat. Damun genteng ini telah mengalami proses Enishing yaitu lapisan glazur pada permukaannya. Lapisan ini dapat diberi #arna yang beragam dan melindungi genteng dari lumut. $murnya bisa 2% F (% tahun.
• • • • • •
•
*elebihan " ukurannya lebih presisi dan sama #arna tidak akan luntur dalam #aktu cepat karena diproses dengan pembakaran dengan suhu ''%%C. mempunyai -arian yang lebih beragam mampu memantulkan panas tidak rentan korosi dan cuaca ekstrim pera#atan lebih mudah *ekurangan G @ibutuhkan ketelitian pada saat pemasangan reng agar tidak terjadi kebocoran di dalam rumah θ kemiringan atap minimum 3% supaya air bisa mengalir sempurna $kuran +ntara 3'&3'cm F 28 & 2'cm 9arga Ap.)(%%! 5%%%buah Berat 2,8!3,2 kg
'
Sudut kemiringan 3%%!%% emakaian per m2 ') buahm 7arak reng )%cm ). 6enteng :etal
6enteng ini terbuat dari material logam. 6enteng metal terbuat dari plat baja dan aluminium yang diberi lapisan gal-anis zink/. Bentuknya lempengan biasanya ) genteng menjadi satu/. 6enteng jenis ini memiliki ukuran yang cukup besar. emasangan 6enteng jenis ini biasanya memerlukan sekrup untuk pemasangannya agar tidak mudah terba#a angin karena bobotnya lumayan ringan. ilihan #arna genteng metal yang tersedia sangat -ariatif dan menarik. *euntungan" • • • • •
Bobot ringan dan anti bocor pemasangan cepat :empunyai banyak -ariasi #arna =idak mudah terbakar 9emat material karena bentangnya besar *ekurangan"
• • •
*arena terbuat dari metal jadi diba#ahnya terasa panas 9arga mahal Berisik $kuran ''%cm&)'cm 9arga Ap. )%.%%%lembar Berat (!5kg Sudut kemiringan '%!8% '4
emakaian per m2 '!2m2 7arak reng 35cm
(. 6enteng *aca
6enteng kaca terbuat dari bahan kaca dengan ketebalan sekitar (mm. 6enteng ini dipakai agar sinar matahari dapat masuk ke dalam ruangan secara langsung sehingga menghemat konsumsi listrik untuk penerangan. :aterial genteng ini terbuat dari kaca. 6enteng ini mempunyai bentuk yg terbatas sehingga kompatibel sesuai dengan beberapa jenis genteng tertentu saja. *aca yang dipilih adalah kaca pengaman safety glass/. @i daerah iklim tropis genteng kaca membutuhkan peneduh khusus untuk siang hari pada malam hari berfungsi sebagai pendingin/ dan pengudaraan yang memadai. *elebihan" • •
Bersifat transparan :emberi pencahayaan alami *ekurangan "
• • •
:udah pecah enggunaan yang berlebihan akan meningkatkan suhu diba#ahnya =idak sesuai bila memakai plafond $kuran 2(&2%cm!3%! 2(cm 9arga Ap.8%%%! Ap.')%%% '5
Berat ',(!2,2kg Sudut kemiringan 2(%!%% emakaian per m2 2( buah 7arak reng 23!2)cm
. Seng
Seng adalah bahan penutup atap yang murah, ringan dan tahan lama. Damun mempunyai sifat yang menahan panas, berkarat, kurang menarik secara penampilan dan mudah terhempas angin. enutup atap dari bahan seng biasanya mudah ditemukan didaerah yang berha#a dingin, biasanya daerah!daerah yang berada di pegunungan atau yang berha#a dingin lainnya. Seng merupakan bahan penutup atap yang yang bahan dasarnya terbuat dari baja dan kemudian dilapasi dengan seng Hn/. =ujuannya untuk membuatnya menjadi tahan karat. 7adi, kata seng berasal dari bahan pelapisnya. 7enis ini akan bertahan selama lapisan zinc ini belum hilang, yang terjadi sekitar tahun ke!3%!an. *elebihan" •
θAingan
•
θemasangan
•
cepat dan mudah θenggunaan rangka atap sedikit *ekurangan "
• • • •
θ:enyerap
panas maka ruangan diba#ahnya menjadi terasa panas :udah penyok :udah berkarat Bila hujan berisik '8
$kuran Ber-ariasi 9arga Ber-ariasi, sekitar Ap '4.%%%m Berat '%kgm Sudut kemiringan '%!)%derajat emakaian per m2 ' 7arak reng 35cm 4. 6enteng +sbes
+tap genteng asbes berasal dari campuran semen dan bahan serat yang dipadatkan. Bentuknya berupa lembaran! lembaran yang bergelombang. enamaan atap ini berdasarkan jumlah gelombang perlembarnya. anjangnya sangat beragam, sedangkan lebarnya relatif sama, yaitu 'm. Bentuknya serupa dengan seng, hanya saja bahan yang digunakan berbeda. enggunaan atap asbes sangat tidak dianjurkan untuk rumah tinggal, karena asbes mengandung bahan yang berbahaya bagi kesehatan, berdampak kurang baik terhadap kesehatan dalam jangka panjangnya. *elebihan " • • • •
:urah :udah dan cepat dalam pemasangan =idak mudah bocor Cocok untuk bentang besar pabrikbengkel kerja/ *ekurangan"
2%
• •
:enyerap panas sehingga menaikkan suhu ruangan diba#ahnya Bisa mengganggu pernapasan
$kuran '(%! 3%%cm&5%! '(%cm 9arga Ap. 2(.(%%! 45.%%% tergantung ukuran Berat 5,3kgm2 Sudut kemiringan '%!)%derajat emakaian per m2 ' 7arak reng 3(cm 5. +tap *arbonat
7enis penutup atap ini umumnya digunakan untuk penutup atap pada bangunan seperti halte, jembatan penyebrangan, dan struktur pelengkap rumah seperti carport. :erupakan jenis penutup atap dari bahan plastik komposit poly-inyl carbonat/, dengan bentuk lembaran hampir sama dengan penutup atap seng. :erupakan bahan penutup atap dari plastik yang terkuat saat ini. *elebihan " • • • • •
@apat meredam radiasi matahari Cepat dalam pemasangan *edap air Lebih lentur =ahan terhadap benturan *ekurangan"
• • •
=erasa panas bila berada di ba#ahnya Aentan terhadap jamur 9arganya mahal 2'
$kuran '5%! 3%%&5(cm 9arga Ap.44.%%%! '2%.%%% Berat ),2kgm2 Sudut kemiringan '(!%derajat emakaian per m2 ' 7arak reng 24,(cm
8. +tap Eber
7enis material atap ini, terbuat dari Eber selulosa, bitumen, dan resin, memiliki berbagai kelebihan. +tap ini lentur, sehingga mudah dibentuk menyesuaikan bentuk atap, berbobot ringan sehingga tidak membebani konstruksi bangunan, insulasi panas yang baik karena karakteristik bahan penyusunnya, tidak bising ketika ditimpa hujan, dan memiliki -ariasi #arna yang cukup banyak. +tap ini relatif lebih mahal daripada jenis atap lembaran lainnya. =ersedia dalam lembaran dengan cetakan berbentuk seperti genteng atau asbes gelombang dengan berbagai #arna. *elebihan " • • • • • •
;leksibel, *uat, :eredam suara, =ahan bocor, θ Aingan, =ahan angin. 22
*elemahan " •
9arganya relatif mahal $kuran 2%%cm!8(cm 9arga Ap.'2%.%%% Berat 3,3kgm2 Sudut kemiringan (!'(cm emakaian per m2 ' 7arak reng )(!%cm
'%.
+tap Eberglass
+tap ;iberglass atap translucent berguna sebagai atap penerangan tembus cahaya matahari tetapi tidak tembus panas matahari. enggunaan atap Eberglass ini biasanya digunakan pada perumahan, pergudangan, lapangan indoor, industri, dan pabrik! pabrik. *elebihan " • • • •
Lebih unggul dalam usia =idak mudah rapuh karena tahan segala cuaca Lebih banyak -ariasi :ampu meredam radiasi sinar $I *ekurangan" 23
• • •
:ahal *ekuatan rendah Berisik $kuran 4(!''%&2(! '%%cm 9arga Ap.2.5%%! %.%%%lembar Berat '%kgm2 Sudut kemiringan '(!%derajat emakaian per m2 '!( 7arak reng 35,(cm
''.
+tap ?juk
+tap ?juk +tap ijuk biasa digunakan gazebo atau bangunan yang membutuhkan kesan alami dan tradisional. ?juk dijual per lembar dengan harga Ap .%%% emasangannya dengan cara melapisi ijuk dengan plastik pada lapisan ba#ah lalu diberi lapisan triplek. *emiringan yang digunakan adalah )% derajat +tap Sirap enutup atap yang terbuat dari kepingan tipis kayu ulin eusidero&ylon z#ageri/ umur kerjanya tergantung keadaan lingkungan, kualitas kayu besi yang digunakan, dan besarnya sudut atap. enutup atap jenis ini bisa bertahan antara 2( tahun hingga selamanya. Bentuknya yang unik cocok untuk rumah. Sirap biasanya dibuat dari kayu besikayu ulin tua yang tahan cuaca. Setiap lembar sirap memiliki #arna, lebar, ketebalan dan potongan yang unik sehingga terlihat alami. Sirap juga membuat rumah terasa sejuk karena tidak menyerap panas dan memberikan sirkulasi udara yang bagus bagi atap.
2)
III. 0LAF+ND A. DEFINISI lafon adalah bagian dari konstruksi bangunan yang berfungsi sebagai langit!langit bangunan. ada dasarnya plafon dibuat dengan maksud untuk mencegah cuaca panas atau dingin agar tidak langsung masuk ke dalam rumah setelah mele#ati atap. Damun demikian saat ini plafon tidak lagi hanya sekedar penghambat panas atau dingin, melainkan juga sebagai hiasan yang akan lebih mempercantik interior suatu bangunan. lafon biasanya dibuat dengan ketinggian tertentu. Damun sebagai -ariasi ada juga yang dibuat tidak selalu rata. Iariasi tersebut dikenal sebagai plafond drop ceiling. lafon dibuat lebih tinggi dari yang lain. :anfaat kegunaan plafon antara lain sebagai berikut " •
Supaya ruangan di ba#ah atap selalu tampak bersih dan tidak tampak kayu dari rangka atapnya.
•
$ntuk menahan kotoran yang jauh dari bidang atap melalui celah! celah genteng
•
$ntuk menahan percikan air, agar seisi ruangan selalu terlindungi
•
$ntuk mengurangi panas dari sinar matahari melalui bidang atap
B.MACAM-MACAM 0LAF+ND '. 0$a8&n T%i"$ek
2(
Bahan utama untuk membuat plafon ini adalah kayu digunakan sebagai rangka dan triplek mm untuk plafonnya. *elebihan lafon =riplek. *arena rangkanya terbuat dari kayu maka tidak perlu dikha#atirkan jika saat pemasangan intalasi listrik akan dipijak oleh
instalator.
*ekurangan lafon =riplek. ada umumnya sambungan triplek akan kelihatan, jika anda menginginkan kesan datar tanpa sambungan akan sulit di#ujudkan. @alam beberapa #aktu setelah pemasangan akan kelihatan #arna kekuningan jika dicat dengan #arna putih biasanya akan cepat muncul apabila tripleknya kurang bagus/ 2. 0$a8&n G*"su! *elebihan lafon 6ypsum" cepat dalam pengerjaan, hasilnya lebih rapi. *arena sambungan papan gypsum bisa dibuat tidak kelihatan sama sekali pastikan menggunakan jasa tukang plafon yang ahli/. :odel atau bentuk plafonpun akan bisa di#ujudkan sesuai dengan keinginan anda, karena sudah tersedia bermacam!macam les proEl, motif panel papan tengah dan material pendukung lainnya. Bentuk plafon gypsum bisa dibuat berbagai bentuk, ada yang bertingkat drop ceiling/, kubah dome/ dan lain sebagainya. *ekurangan lafon 6ypsum "lafon ini tidak tahan air, dalam artian jika terjadi kebocoran pada atap, sifat gypsum akan menyerap air sehingga bebannya akan bertambah berat yang bisa mengakibatkan
2
ambruk. Damun anda bisa mengantisipasinya dengan melobangi gypsum pada bagian mana yang digenangi air dan kemudian perbaiki kebocoran atap anda. 2.'.:acam!macam 6ypsum a. ;ire Step
apan gipsum yang berfungsi sebagai pelindung api. *eunggulan " =ahan api Jkonomis Aingan *edap Suara anjang
K 2,) m
Lebar K ',2 m =ebal K '3 mm,' mm b. Core
24
*eunggulan " !Jkonomis !Sesuai untuk berbagai ukuran penyelesaian !Aingan !:udah pemasangannya !9asil akhir yang rata anjang
K 2,) mm
Lebar K ',2 m =ebal K 8 mm, '2 mm 9arga " 8mm " Ap((.%%%lembar '2mm " Ap4(.%%%lembar c.0et +rea
@igunakan khusus untuk tempat yang memiliki kelembaban tinggi 25
*eunggulan" •
emasangan yang cepat dan kering
•
Bahan dasar ekonomis untuk aplikasi perekat keramik dinding
•
ilihan sambungan kompon yang beragam
•
•
=ersedia pula dalam jenis tahan api 0et area Erestop / 9arga " Ap. '%(.%%% F ''%.%%%lembar
anjangK 2,) mm LebarK ',2 m =ebalK '% mm, '3 mm d. Bell
Bell adalah papan gypsum yang menghindarkan sifat gaung *eunggulan" •
•
@aya serap suara sangat baik =ingkat DAC Douise Aeduction CoeEsien/ tinggi
•
Jstetik
•
9arga "Ap. 24%.%%%lembar
28
•
anjang K 2,) mm
•
Lebar K ',2 mm
•
=ebal K '2 mm
e.=e&ture
lafon juga ada yang memiliki te&ture, ini merupakan plafon dengan Enishing kombinasi cat dan te&ture. contoh nya " •
Star
•
Byhua
ilihan 0arna
" utih, 6rey, *rem
$kuran
" =ile %%mm & %%mm/ anel '2%%mm &
%%mm/ *etebalan " 8mm .8 kg ms/ '2mm 8 kg ms/ 9arga" Ap. 2%.%%% F 2(.%%%lembar
f. +kustik
3%
+kustik adalah panel langit!langit dengan kombinasi Enishing cat. =erdapat 3 macam tipe " •
•
•
Sopran 8mm, '2mm =enor 8mm, '2mm +lto 8mm, '2mm
*eunggulannya " •
enyerapan suara tinggi
•
*elendutan minimal
•
era#atan mudah
@ata Esik " •
ilihan 0arna
" utih, 6rey, *rem
•
$kuran
" =ile %%mm & %%mm/ anel '2%%mm &
%%mm/ •
*etebalan " 8mm .8 kg ms/
3. 0$a8&n 'a*u atau La!9e%se%in# Lambersering adalah kayu olahan yang dibuat bentuk menjadi lembaran!lembaran ' & 8 cm / dan kemudian dikeringkan dengan o-en untuk mengurangi kadar airnya agar saat pemasangan nanti tidak ada penyusutan lagi. ;inishing akhir plafon lambersering lazimnya dicat impra supaya kelihatan natural #arna kayu/. Biasanya digunakan untuk plafon bagian luar bangunan. *elebihan lafon Lamberserin" . Lebih artistik dan cenderung menciptakan suasana ruangan menjadi klasik. *elemahan lafon Labersering " engerjaan lebih sulit dan lama. 9arga lebih mahal dibanding dengan plafon gypsum.
3'
. 0$a8&n Meta$ tin 5ei$in# :aterial dasar dari plafon ini adalah lempengan metal tipis yang di! embos sehingga tercetak berbagai macam motif ukiran dan kemudian diEnish dengan cat minyak. $ntuk saat ini motif atau corak ukir pada tin ceiling sanggat kental dengan unsur klasik. *elebihan lafon :etal " +nti air, anti rayap dan tahan lama. *ekurangan lafon :etal " 9arga sangat mahal. C.C+A+ J:+S+D6+D L+;>D '.C+A+ J:+S+D6+D L+;>D@ =A?LJ* Ba,an-9a,an : •
=riplek
•
*ayu usuk sebagai rangka
•
aku atau skrup
•
Cat kayu
•
*ompon atau dempul
0e%a$atan : •
6ergaji
•
alu atau martil
•
>beng
•
:eteran
•
enggaris siku
•
Benang ukur
•
0aterpass
•
ensil 32
Ca%a Me!9uat : '. eriksa tingkat kerataan permukaan dinding bagian atas apakah sudah rapi atau belum. astikan atap rumah tidak bocor sebab musuh utama triplek ialah air. @isarankan memasang lembaran plastik di ba#ah atap untuk melindungi triplek dari kebocoran. 2. Lakukan pengukuran ketinggian atau ele-asi posisi plafon yang dikehendaki. =andai batas atas dinding yang akan dipasangi rangka dan plafon menggunakan benang ukur. Cek kembali ketepatan posisi tanda!tanda tersebut memakai meteran dan #aterpass. 3. asang rangka plafon tepat pada tanda!tanda yang sudah dibuat sebelumnya. $sahakan kayu usuk yang digunakan mempunyai #ujud yang lurus agar tidak menyebabkan permukaannya bergelombang. Sebagai tips tambahan, plafon akan tampak rapi apabila susunan tripleknya simetris antara bidang kiri dan kanan. ). Sebelum triplek dipasangkan pada rangka, lakukan ujicoba kekuatan rangka terlebih dahulu. Caranya yaitu menggantungkan beberapa beban dengan berat total yang sesuai dengan harapan. Bila rangka mampu menahan beban dengan baik, artinya rangka tersebut telah memenuhi syarat kelayakan. (. *ini saatnya memasang triplek di rangka plafon yang sudah terpasang. emasangannya sebaiknya dimulai dari bidang tengah kemudian menyebar ke pinggir ruangan untuk menjaga kerapiannya. $sahakan pula tidak ada celah yang terbentuk di antara kedua lembaran triplek karena akan merusak tampilannya. Setelah rampung, periksa kembali kerataan plafon tersebut untuk memastikan kebenarannya. . Langkah selanjutnya yakni pekerjaan Enishing. +nda bisa mengaplikasikan kompon di permukaan plafon yang cacat untuk menutupinya. ermukaan plafon yang mengalami keretakan, berlubang, timbul, ataupun tidak rata harus diratakan menggunakan kompon. 4. Setelah kompon mengering, kini saatnya menguaskan cat sesuai #arna yang +nda sukai. *lik ?de!ide 0arna Cat lafon untuk mendapatkan inspirasi #arna plafon yang indah. :emang betul, memasang plafon yang berbahan dari triplek tidaklah begitu sulit. :alahan jika mau, +nda pun dapat mengerjakannya sendiri di rumah. Mang terpenting adalah niat untuk melakukannya secara hati!hati dan sesuai dengan petunjuk yang benar. 2.C+A+ J:+S+D6+D L+;>D 6?S$:
33
'. Sebelum pekerjaan rangka plafon dilakukan, terlebih dahulu seluruh item pekerjan di atas plafon harus sudah diselesaikan. 2. Langkah pertama dan terpenting dari pemasangan rangka adalah mengukur garis ketinggian plafon sekeliling ruangan yang hendak dipasang rangka. +nda dapat menggunakan pengukur #aterpas pada beberapa titik di sekeliling ruangan. 6ambar garis untuk menyatukan titik!titik tersebut. 3. Langkah berikutnya adalah pemasangan wall angle siku metal/ sebagai penyangga metal furing. =empatkan siku metal pada tanda garis. Selalu mulai dengan dinding dengan luas terpanjang. Bor siku metal dengan jarak antar bautsekrup )% cm. astikan siku dibaut dengan kencang agar kuat menyangga metal furing. lihat gambar,
Credit" 9o#toSpecialist.com/ ). =eruskan pemasangan siku metal pada bagian dinding yang lain. 9arap diperhatikan bah#a pada sudut dinding, siku metal sebaiknya dipasang saling tindih sepanjang )% cm. Bentuk siku metal menjadi L di ujung dengan menggunakan gunting hollow. *encangkan juga semua
pada
daerah
metal
yang
bertindihan
tersebut.
(. Setelah siku metal terpasang, beri garis dengan pensil atau spidol untuk
setiap
)%
cm sebagai tanda
bagi
pemasangan metal 3)
furing atau hollow. 7arak antar metal furing sebaiknya )%cm atau bila
ingin
lebih
longgar,
maksimum
%cm.
Semakin
besar
jarak metal furing atau hollow akan berisiko menghasilkan plafon yang tidak rata atau melengkung. . otong metal furing sesuai dengan panjang yang direncanakan dan tempatkan di atas siku metal. *encangkan dengan baut. 4. Aangka utama main channel atau C channel/ digantungkan pada ka#at
penggantung
dengan
menggunakan U
clamp dan
ditempatkan di atas metal furing dengan posisi menyilang. *aitkan persilangan
kedua
jenis
metal
tersebut
dengan
menggunakan channel clamp. 5. =ahap terakhir dari pemasangan rangka adalah penguatan rangka tersebut dengan pemasangan bracket dan hanger. 0e!asan#an B%a5ket dan Han#e% enggunaan ka#at penggantung rod hanger/ dan besi bracket angle clip/ merupakan asesoris yang paling umum digunakan dalam suspended ceiling. Berikut pedoman yang dipergunakan dalam pemasangan bracket dan hanger.
3(
•
Besi bracket angle clip dipasang pada dak beton menggunakan
•
paku ramset dengan jarak '2% & '2% cm. $jung atas rod ka#at/ digantungkan pada angle clip.
•
Sedangkan U clamp dipasang pada ujung ba#ah rod hanger ka#at penggantung/.
Selain
bracket
dan
rod
hanger,
penggantung
plafon
juga
dapat
menggunakan besi siku yang sudah berfungsi sebagai ka#at penggantung dan pada ujungnya dilipat agar dapat berfungsi sebagai bracket lihat gambar/.
3.C+A+ J:+S+D6+D L+;>D *+M$ '. Auangan yang hendak dipasang plafon harus telah diplester dengan rapi. 2. *emudian siapkan bahan yang digunakan. $kur ruangan agar diketahui jumlah bahannya. Secara umum saya akan sebutkan beberapa bahan yang diperlukan, antara lain" kayu kaso ( cm & 4 cm, atau ( cm & ( cm, papan kalsiboard atau triplek, paku 2,( inchi, paku 3 inchi, paku triplek atau paku khusus kalsiboard, cornice, cat tembok, dan lis plafon. 3. Siapkan bahan pendukung, seperti bangku atau meja kerja panjang secukupnya. ). =imbang sudut ruangan menggunakan selang air kecil sebagai #aterpas. =andai dengan pensil posisi tinggi plafon, hingga nantinya akan menghasilkan plafon yang sama tingginya. 3
(. $kur dinding ruangan, usahakan dipaskan ke dinding, potong kaso dengan ukuran tadi. 6unakan gergaji kayu untuk memotongnya, ujung potongan harus siku sehingga akan mudah memasangnya dan terlihat rapi. . +mbil potongan kaso tadi dan pasang pada dinding dengan paku 3 inchi pada bagian yang telah ditandai. 7ika paku menjadi bengkok setelah dipukul dengan palu, maka ganti paku dan gunakan paku beton ukuran 3 inchi. 9al ini akibat dinding yang sudah terlalu lama dan memiliki plesteran yang berkualitas sehingga keras dan tahan paku. 4. otong dan pasang lagi sesuai dengan ukuran selanjutnya, pada setiap sisi dinding. 5. ada penjelasan ini saya menggunakan triplek atau kalsiboard dengan ukuran '22 cm & 2)) cm. Sehingga memudahkan pengukuran kaso sebagai kerangka plafon. 8. $kur sepanjang 5' cm, tandai dengan pensil dan pasang paku ke arah ba#ah, pasang benang. hal ini juga dilakukan pada bagian ujung arah yang berla#anan, dan tarik benang dengan kencang. Benang ini berfungsi sebagai patokan pemasangan rangka sehingga lurus dan sejajar. 7ika kerangka pada ukuran 5' tadi telah selesai, kemudian mengukur dan memasang ukuran ' cm. '%. asang benang seperti langkah sebelumnya, ukur dan potong sesuai dengan ruang antar kaso, biasanya setiap potongan akan berbeda!beda sesuai dengan ketebalan kayu. asang dengan paku 2,( inchi. Aatakan dengan benang agar lurus hasilnya. ''. asang sekur ke arah gordeng atau usuk atap, sehingga memperkuat plafon untuk menahan bebannya sendiri. asang sekur dalam jumlah yang cukup agar kuat. '2. 7ika memasang kerangka telah selesai, langkah selanjutnya adalah memasang triplek atau kalsiboard. emasangan dimulai dari sudut, kemudian dilanjutkan ke arah berikutnya. 9al yang harus diperhatikan adalah nat atau jarak antar triplek sebaiknya jangan terlalu rapat, sehingga masih ada ruangan untuk mengisi nat tersebut dengan cornice. 6unakan paku triplek atau paku kalsiboard jika menggunakan kalsiboard untuk melekatkan triplek atau kalsiboard pada kerangka plafon. '3. 7ika telah selesai memasang triplek atau kasliboard, selanjutnya memasang lis plafon menggunakan lis kayu. $kur dan potong lis sesuai dengan panjang dinding. otong bagian ujung dengan sudut )( derajat. akukan pada kerangka plafon 34
atur jarak sekitar (% cm tiap paku. $sahakan pertemuan antara ujung lis rapat dan rapi. '). Selanjunya adalah mengisi nat dengan cornice. Campur cornice dengan air secukupnya hingga menjadi pasta. Buat adonan secukupnya, sebab sifat cornicecepat sekali mengering. 6unakan sekrap plastik yang berukuran 4 inchi untuk meratakannya. Lakukan dua atau tiga kali poles sehingga hasilnya rata dan halus, tidak terlihat sambungan antar triplek atau kalsiboard. '(. engecatan adalah langkah terakhir jika kerangka dan plafon telah selesai. 6unakan rol dan kuas untuk mengecat plafon. 7ika telah mengering, ulangi sebanyak dua kali. ada bagian lis gunakan kuas untuk mengecatnya. eriksa semua bagian yang telah dicat, ulangi jika ada bagian yang masih terlihat belum rata belang!belang/.
35