Diajukan Kepada Bapak Nanang Ismail, M.T untuk memenuhi tugas pada mata kuliah Sistem Komunikasi II Nama : Maulana Norman Kharis NIM : 2010707048
Sistem Telekomunikasi dan Perkembangannya
Jurusan Teknik Elektro Fakultas Sains dan Teknologi UIN Sunan Gunung Djati Bandung 2012/2013
BAB I PENDAHULUAN
I.1.
Latar Belakang
Pada dasarnya komunikasi data berkaitan dengan transmisi sinyalsinyal yang efisien dan andal, ini meliputi diantaranya transmisi sinyal, media transmisi, interfacing antar lapisan dan multiplexing. Kegunaan dasar dari system komunikasi data adalah menjalankan pertukaran data antara dua pihak. Sebagai contoh adalah pertukaran sinyal-sinyal suara antara dua telepon pada satu jaringan yang sama.selain itu masih banyak lagi manfaat dari system komunikasi yang selalu dimanfaatkan oleh setiap orang. Atas dasar itulah judul ini diambil untuk penulisan makalah ini. I.2.
Rumusan Masalah
Dalam makalah ini terdapat beberapa rumusan masalah yang coba penulis angkat diantaranya sebagai berikut : 1. Bagaimana Proses pertukaran infomasi dari suatu tempat ke tempat lain. 2. Bagiamana perkembangan system komunikasi samapai saat ini 3. Bagaimana manfaatnya untuk kemaslahatan manusia. I.3.
Batasan Masalah
Batasan masalah mengenai pembahasan adari makalah ini adalah : 1. Membahas dasar pertukaran data/informasi saja. 2. Membahas perkembangan system komunikasi secara umum. 3. Tidak membahas secara detail mengenai metode ataupun teori mengenai akses pertukaran data/informasi. 4. Membahas Teknologi Telekomunikasi Seluler secara umum. I.4.
Tujuan
Adapun tujuan dari penyusunan makalah ini adalah : 1. Agar dapat menambah wawasan pembaca mengenai system komunikasi data. 2. Agar dapat menambah wawasan pembaca mengenai perkembangan system komunikasi data. Maulana Norman Kharis
Page 1
BAB II PEMBAHASAN II.1.
Sistem Telekomunikasi
Secara umum, Sistem Telekomunikasi dapat digambarkan dalam diagram blok berikut:
Gambar. Telekomunikasi data Information Source (Sumber Informasi) : Merupakan pesan yang ingin disampaikan. Dapat berupa suara, gambar, data, kode, dll. Transmitter (Tx) : Rangkaian yang mengubah informasi yang akan dikirimkan ke dalam bentuk sinyal yang sesuai dengan media yang akan dilaluinya. Contoh : Microphone : getaran suara
sinyal listrik
Pemancar radio : sinyal listrik gel. elektromagnetik Channel (Kanal) : Media pengiriman sinyal dari satu tempat ke tempat lain Contoh : Kabel : kawat, serat optik Udara : gelombang elektromagnetik Receiver (Rx) : Mengubah kembali sinyal yang diterima dari media komunikasi ke bentuk semula (informasi). Receiver dan transmitter harus merupakan pasangan modulasi-demodulasi yang sesuai. Destination : Tujuan dari informasi yang di transmisikan.
Maulana Norman Kharis
Page 2
Gambar. Diagram Telekomunikasi data Prinsip Kerja Sistem Telekomunikasi Pada prinsipnya sebuah komunikasi melalui tahapan sebagai berikut : 1. Proses komunikasi diawali dengan sebuah pesan atau informasi yang harus dikirimkan dari individu/perangkat satu ke perangkat lain. 2. Pesan/informasi tersebut selanjutnya dikonfersi kedalam bentuk biner atau bit yang selanjutnya bit tersebut di encode menjadi sinyal. Proses ini terjadi pada perangkat encoder. 3. Sinyal tersebut kemudian oleh transmitter dikirimkan/dipancarkan melalui media yang telah dipilih. 4. Dibutuhkan media transmisi (radio, optik, coaxial, tembaga) yang baik agar gangguan selama disaluran dapat dikurangi. Selanjutnya sinyal tersebut diterima oleh stasiun penerima. 5. Sinyal tersebut didecode kedalam format biner atau bit yang selanjutnya diubah kedalam pesan/informasi asli agar dapat dibaca/didengar oleh perangkat penerima. II.2.
Transmisi Data
Konsep dan Terminologi Transmisi data terjadi di antara transmitter dan receiver melalui beberapa media transmisi. Media transmisi dapat digolongkan sebagai guided dan ungaided, dimana pada kedua media transmisi itu komunikasi berbentuk gelombang elektromagnetik. Dengan guided media Maulana Norman Kharis
Page 3
gelombang dikendalikan sepanjang jalur fisik, contoh: twisted pair, coaxial cabel, fiber optik. Ungaided media menyediakan alat untuk mentransmisikan gelombang-gelombang elektromagnetik namun tidak mengendalikannya. Sebuah transmisi dapat berupa simplex, half duflex, atau full duflex. Pada transmisi simplex, sinyal ditransmisikan hanya pada satu arah (satu station sebagai transmitter dan lainnya sebagai receiver. Pada operasi half-duflex, kedua station dapat mentransmisikan, namun hanya satu station pada saat yang sama. Sedangkan pada operasi full duflex, kedua station bisa mentransmisikan secara bersamaan. Sinyal-sinyal elektromagnetik yang dipergunakan sebagai alat untuk mentransmisikan data dapat merupakan sebagai fungsi waktu ataupun fungsi frekuensi. Konsep Time-Domain Bila dipandang sebagai suatu fungsi waktu, sebuah sinyal elektromagnetik dapat berupa sinyal kontinu atau discrate. Sinyal kontinu adalah sinyal di mana intensitasnya berubah-ubah dalam bentuk halus sepanjang waktu atau dengan kata lain tidak ada sinyal yang terputus. Sedangkan sinyal discrete adalah sinyal di mana intensitasnya mempertahankan level yang konstan selama beberapa periode waktu dan kemudian berubah ke level konstan yang lain.
Gambar. Sinyal informasi
Konsep Frekuensi-Domain Pada kenyataannya sebuah sinyal elektromagnetik dibentuk dari beberapa frekuensi. Contoh sinyal : s(t) (4 / π) x (sin (2πft) + (1 / 3)sin(2π)(3f)t)
Maulana Norman Kharis
Page 4
Gambar. Sinyal dengan Frekwensi yang berbeda-beda
komponen-komponen sinyal itu adalah gelombang sinus dengan frekuensi f dan 3f; bagian (a) dan (b) dari gambar tersebut menunjukkan komponen-komponen terpisah Dari gambar di atas dapat diambil dua kesimpulan : Frekuensi kedua adalah suatu penggandaan dari frekuensi pertama. Bila semua komponen frekuensi dari sebuah sinyal adalah penggandaan dari satu frekuensi, frekuensi berikutnya ditunjukkan sebagai fundamental frekuensi. Periode sinyal keseluruhan setara dengan periode fundamental frekuensi. Periode dari komponen sin (2πft) adalah T = 1/f dan periode dari s(t) juga T. Jadi dapat dikatakan bahwa untuk setiap sinyal, terdapat fungsi timedomain s(t) yang menentukan amplitudo sinyal pada setiap waktu tertentu. Hampir sama dengan itu, terdapat suatu fungsi frekuensi-domain s(f) yang menentukan amplitudo puncak dari frekuensi sinyal yang konsisten. Spektrum sebuah sinyal adalah rentang frekuensi di mana spectrum berada. Bandwidth mutlak dari suatu sinyal adalah lebar spectrum. Gangguan Transmisi Dalam sistem komunikasi sinyal yang diterima kemungkinan berbeda dengan sinyal yang ditransmisikan dikarenakan adanya gangguan transmisi. Bagi sinyal analog gangguan ini dapat menurunkan kualitas sinyal. Sedangkan bagi digital sinyal akan muncul bit error. Gangguan yang paling signifikan adalah sebagai berikut :
Atenuasi dan distorsi atenuasi
Maulana Norman Kharis
Page 5
Distorsi delay Derau
Atenuasi Atenuasi membawakan tiga pertimbangan untuk membangun transmisi. Pertama, sinyal yang diterima harus cukup kuat sehingga arus elektronik pada receiver bisa mendeteksi sinyal. Kedua, sinyal harus mempertahankan level yang lebih tinggi dibanding derau yang diterima tanpa error. Ketiga, atenuasi merupakan fungsi frekuensi yang meningkat. Permasalahan pertama dan kedua berkaitan dengan perhatian terhadap kekuatan sinyal dan pengguanaan amplifier atau repeater. Untuk hubungan ujung ke ujung, kekuatan sinyal sebuah transmitter harus cukup kuat agar dapat diterima dengan jelas, namun juga tidak perlu terlalu kuat agar tidak menimbulkan overload pada sirkuit transmitter atau repeater yang bisa menyebabkan distorsi. Permasalahan ketiga biasanya nampak jelas pada sinyal analog. Karena atenuasi berubah-ubah sebagai fungsi frekuensi, sinyal yang diterima menjadi menyimpang sehingga mengurangi tingkat kejelasan. Untuk menanggulangi masalah ini, disediakan teknik untuk menyamakan atenuasi ini melewati band frekuensi. Distorsi tunda Distorsi tunda merupakan sebuah fenomena khas pada media guided. Distorsi yang terjadi disebabkan oleh kenyataan bahwa kecepatan penyebaran sebuah sinyal melewati medium guided berbeda dengan frekuensi. Derau Derau adalah sinyal-sinyal yang tidak diharapkan, dimana derau merupakan faktor utama yang membatasi perpormance sistem komunikasi. Derau dapat dibagi menjadi 4 kategori:
Derau suhu Derau intermodulasi Crosstalk Derau impuls
Derau Suhu adalah suatu gejolak thermal elektron. Derau suhu secara keseluruhan disebarkan sepanjang spektrum frekuensi dan sering juga disebut sebagai white noise. Derau suhu tidak dapat dihilangkan dan muncul di semua perangkat elektronik dan media transmisi. Derau intermodulasi akan terjadi bila terdapat beberapa sifat tidak linear pada transmitter, receiver, atau sistem transmisi yang menghalangi. Efek dari derau intermodulasi akan menghasilkan sinyal-sinyal pada suatu frekuensi yang merupakan jumlah atau kelipatan antara dua frekuensi asal atau kelipatan dari frekuensi-frekuensi tersebut.
Maulana Norman Kharis
Page 6
Crosstalk dialami oleh siapapun yang saat menggunakan telepon, terdengar percakapan lain. Ini merupakan kopel yang tidak diharapkan yang terjadi di antara path sinyal. Biasanya crosstalk memiliki tingkat magnitudo yang sama atau lebih kurang dari derau suhu. Derau impuls terjadi pada pulsa-pulsa yang tidak beraturan atau terputusnya bunyi pada durasi pendek, serta dari amplitudo yang relative tinggi. Derau impuls umumnya hanyalah gangguan kecil bagi data analog dan biasanya disebabkan gangguan elektromagnetik eksternal, dan kesalahan serta kerusakan dalam sistem komunikasi. Media Transmisi Dalam suatu sistem transmisi data, media transmisi merupakan jalur fisik diantara transmitter dan reciver. Media transmisi untuk gelombang elektromagnetik yaitu Guided. Pada Guided , gelombang dipandu di sepanjang media yang secara fisik medianya sendiri tampak kasat mata, misalnya twisted pair tembaga, coaxial cabel tembaga dan serat optik.dengan mempertimbangkan desain sistem transmisi data, di tekankan pada rate data dan jarak. Semakin besar rate data dan jarak , maka akan semakin baik.sejumlah factor-faktor perancangan yang berkaitan dengan media transmisi dan sinysl yang menentukan rate data dan jarak adalah : 1. 2. 3. 4.
Bandwidth Gangguan transmisi Interferensi jumlah reciver
Untuk Media Transmisi Guided, baik dalam hal rate data maupun bandwidth, sangat tergantung pada jarak dan sistem transmisi medianya dari titik ke titik ataukah multititik. Tiga Guided media yang umumnya dipergunakan untuk transmisi data adalah twisted pair, coaxial cabel dan serat optic.
II.3.
Sejarah Perkembangan Teknologi Informasi Dan Komunikasi
Perkembangan peradaban manusia diiringi dengan perkembangan cara penyampaian Informasi dalam berkomunikasi (yang selanjutnya dikenal dengan istilah teknologi informasi dan komunikasi). Sejak zaman prasejarah, cara manusia menyampaikan informasi berkomunikasi terus berkembang. Sampai saat ini telah banyak ditemukan teknologi-teknologi informasi dan komunikasi yang sebagian sudah usang dan sebagian masih terus dipakai, bahkan terus diteliti dan dikembangkan agar lebih maju. Dibawah ini adalah sejarah perkembangannya, menurut banyak sumber yang ada hari ini, namun tidak menutup kemungkinan untuk dilakukan penelitian Maulana Norman Kharis
Page 7
lebih lanjut agar generasi hari ini dan yang akan datang bisa mengambil pelajaran secara akurat. Di tunggu hasil penelitiannya bung.. 1. Masa Pra-Sejarah (… s/d 3000 SM) Pada masa ini manusia berkomunikasi masih sebatas pada pengenalan bentuk-bentuk yang mereka temukan. Manusia menggambarkan informasi yang mereka dapatkan di dinding-dinding gua perihal berburu dan binatang buruannya. Karena kemampuan mereka dalam berbahasa hanya sebatas suara dengusan, bahasa isyarat, dan gerakan tangan sebagai bentuk awal komunikasi mereka pada periode sampai tahun 3000 SM. 2. Masa Sejarah(3000 SM s/d 1400-an SM)
Tahun 3000 SM
Pictograf Untuk pertama kalinya dalam berkomunikasi dengan tulisan adalah bangsa Sumeria. Dengan menggunakan symbol-simbol piktograf sebagai huruf. Simbol atau huruf-huruf itu juga mempunyai bentuk bunyi yang berbeda (penyebutan), sehingga tulisan-tulisan tersebut menjadi kata, kalimat, dan bahasa yang mempunyai arti.
Gambar. Pictograf
Tahun 2900 SM
Pada tahun 2900 SM bangsa mesir kuno telah menggunakan huruf-huruf hieroglif untuk berkomunikasi. Huruf-huruf hieroglif terdiri dari simbol-simbol objek, seperti perkakas, binatang, atau kapal-kapal. Huruf-huruf hieroglif juga menggunakan simbol-simbol ide dan emosi, seperti gerakan, waktu, dan perasaan gembira. Ketika simbol-simbol hieroglif digabung, Maulana Norman Kharis
Page 8
akan mempunyai cara pengucapan dan arti yang berbeda. Bentuk tulisan dan bahasa hieroglif ini lebih maju dibandingkan dengan tulisan bangsa Sumeria. Sistem menulis telah digunakan oleh dinasti shang di Cina yang memerintah pada tahun 1766-1050 SM. Sistem menulis merupakan nenek moyang langsung dari sistem menulis modern Cina saat ini, yang menggunakan simbol atau karakter untuk masing-masing kata.
Gambar. Huruf-huruf Hieroglyph
Tahun 500 SM
Masa ini ditandai dengan pengenalan pada media informasi yang sebelumnya menggunakan lempengan tanah liat. Pada masa ini manusia sudah mengenal media untuk menyimpan informasi yang lebih baik dari serat pohon. Serat papyrus yang berasal dari pohon papyrus yang tumbuh disekitar sungai nil ini dijadikan media menulis/media informasi pada masa itu. Serat papyrus lebih kuat dan fleksibel dibandingkan dengan lempengan tanah sebagai media informasi. Selanjutnya serat papyrus merupakan cikal bakal media yang kita kenal sekarang ini yaitu kertas.
Gambar. Kertas Serat papyrus
Tahun 105 M
Pada tahun/masa 105 M, bangsa Cina menemukan kertas. Kertas tersebut terbuat daru serat bambu yang dihaluskan, disaring, dicuci, kemudian diratakan dan dikeringkan. Penemuan ini juga memungkinkan sistem pencetakan yang dilakukan dengan menggunakan blok kayu yang ditoreh dan dilumuri tinta, atau yang sekarang kita kenal dengan sistem cap. Pada tahun/masa ini, bangsa Hindus di India telah membuat sistem bilangan 9 digit yang sampai saat ini kita gunakan. Maulana Norman Kharis
Page 9
Gambar. daru serat bamboo 3. Masa modern
Tahun 1455
Johan Gutenberg mengembangkan (untuk yang pertamakalinya) mesin cetak yang menggunakan plat huruf yang terbuat dari besi yang bisa diganti-ganti dalam bingkai yang terbuat dari kayu.
Johan Gutenberg
Tahun 1729
Stephen Gray yang berhasil mengirimkan sinyal listrik melalui kabel.
Maulana Norman Kharis
Page 10
Stephen Gray
Tahun 1830
Agusta Lady Byron menulis program computer yang pertama di dunia bekerjasama dengan Charles Babbage menggunakan mesin Analytical-nya yang didesain mampu menyimpan data, mengolah data dan menghasilkan bentuk keluaran dalam sebuah kartu. Mesin ini dikenal sebagai bentuk komputer digital yang pertama walaupun cara kerjanya lebih bersifat mekanis daripada bersifat digital, 94 tahun sebelum komputer digital pertama ENIAC 1 dibentuk.
Gambar. Komputer digital yang pertama
Tahun 1837
Samuel Finley Breese Morse (peneliti Amerika) menemukan telegraph yang pertama dan mengembangkan telegraph dan kode morse bersama ilmuwan dari Inggris SirWilliam Cook dan Sir Charles Wheatstone.
Maulana Norman Kharis
Page 11
Gambar. telegraph
Tahun 1861
Gambar bergerak yang diproyeksi kedalam sebuah layar pertama kali digunakan sebagai cikal bakal film sekarang.
Tahun 1876
Alexander Graham Bell berhasi mengirimkan suara pertama melalui telepon.
Gambar. Telepon
Tahun 1877
Alexander Graham Bell mengembangkan telepon yang dipergunakan pertama kali secara umum dengan mendirikan perusahaan Bell TelephoneCompany. -Fotografi dengan kecepatan tinggi ditemukan oleh Edweard May bridge.
Maulana Norman Kharis
Page 12
Gambar. Telepon
Tahun 1879
Sistem pemanggilan telepon mulai menggunakan nomor, menggantikan sistem pemanggilan nama.
Tahun 1891
Nikola Tesla, seorang penemu Amerika yang berasal dariAustria-Hungaria mengumpulkan kumpuran Telsa yaitu sebuah transformer frekuensi tinggi. Peralatan tersebut merupakan komponen vital dari pemancar radio.
Nikola Tesla
Tahun 1895
Guglieimo Marconi,seorang penemu Italia mengkombinasikan ide-ide yang susah ada dengan idenya sendiridan mengirimkan sinyal komunikasi radio pertama melalui udara. Dia
Maulana Norman Kharis
Page 13
menggunakan gelombang elektromagnetik untuk mengirimkan sinyal-sinyal kode telegraf pada jarak lebih dari 1 mil.
Guglieimo Marconi
Tahun 1897
Ferdinand Braun (fisikawan Jerman) mengembangkan sebuah tabung katoda sinar-x (Cathode Ray Tube-CRT) tabung katoda sinar-x tersebut kemudian digunakan untuk membuat gambar _rotocol pada tahun 1907. Tahun 1923, Zvorkyn menciptakan tabung TV yang pertama. Kemudian pada tahun 1927 film-film disertai suara mulaidihasilkan. Pada tahun 1936, di London telah dilakukan siaran _rotocol pertama dalam format hitam putih.
Ferdinand Braun
Tahun 1899
Dipergunakan _rotoc penyimpanan dalam tape (pita) Magnetik yang pertama.
Tahun 1933
Edwin Howard Armstrong memperkenalkan _rotoc radio FM (frequency modulation). Sistem radio ini memiliki kelebihan dapat memberikan suara yang lebih jernih meskipun cuaca sedang buruk, seperti adanya hujan dan badai. Maulana Norman Kharis
Page 14
Edwin Howard Armstrong
Tahun 1938
George Valensi mulai memberi gagasan awal untuk membuat siaran _rotocol berwarna, karena merasa tampilan _rotocol hitam putih kurang bagus. Pada tahun 1953 siaran berwarna secara resmi tiba di Amerika Serikat, tepatnya pada tanggal 7 Desember 1953.
George Valensi
Tahun 1945
Vannevar Bush mengembangkan system pengkodean menggunakan Hypertextp. Tahun 1946 ENIAC 1 dikembangkan, sebagai _rotocol digital pertama didunia.
Vannevar Bush Maulana Norman Kharis
Page 15
Tahun 1948
Para peneliti di Bell Telephone mengembangkan Transiator.
Tahun 1957
USSR (Rusia pada saat itu) meluncurkan sputnik sebagai satelit bumi buatan yang pertama yang bertugas sebagai mata-mata.Sebagai balasannya Amerika membentuk Advance ResearchProjects Agency (ARPA) di bawah kewenangan departemen Pertahanan Amerika untuk mengembangkan ilmu pengetahuan danteknologi informasi dalam bidang Militer.
Tahun 1958
Telegraph/telegraf kabel bawah laut pertama kali di bawah laut Samudra Atlantik.
Tahun 1962
Rand Paul Barand,dari perusahaan RAND, ditugaskan untukmengembangkan suatu _rotoc jaringan desentralisasi yang mampu mengendalikan _rotoc pemboman dan peluncuran peluru kendali dalam perang nuklir. Di tahun ini juga Telstar satelit komunikasi pertama yang dikirimkan ke orbitnya pada tanggal 10 Juli 1962 yang merupakan hasil kolaborasi NASAdengan Bell system. Telstar kemudian digunakan untuk melayani telepon jarak jauh.
Satelit Telstar
Tahun 1969
Sistem jaringan yang pertama dibentuk dengan menghubungkan 4 nodes (titik), antara University of California, SRI(Stanford), University California of Santa Barbara, dan University of Utah dengan kekuatan 50 Kbps . Maulana Norman Kharis
Page 16
Tahun 1972
Ray Tomlison menciptakan program e-mail yang pertama.
Tahun 1973-1990
Istilah INTERNET diperkenalkan dalam sebuah paper mengenai TCP/IP kemudian dilakukan pengembangan sebuah _rotocol jaringan yang kemudian dikenal dengan nama TCP/IP yang dikembangkan oleh grup dari DARPA. 1981, National Science Foundation mengembangkan backbone yang disebut CSNET dengan kapasitas 56 Kbps untuk setiap institusi dalam pemerintahan. 1986, IETF mengembangkan sebuah server yang berfungsi sebagai alat koordinasi diantara; DARPA, ARPANET, DDN dan Internet Gateway.
Tahun 1991-sekarang1992
pembentukan komunitas internet, dan diperkenalkan istilah World Wide Web (WWW) oleh CERN. 1993, NSF membentuk Inter NIC untuk menyediakan jasa pelayanan internet menyangkut direktori dan penyimpanan data serta database (oleh AT&T), jasa registrasi (oleh Network Solution Inc,), dan jasa informasi (oleh General Atomics/ CERnet), 1994 pertumbuhan internet melaju dengan sangat cepat dan mulai marambah ke dalam segala segi kehidupan manusia dan menjadi bagian yang tidak dapat dipisahkan dari manusia. 1995, perusahaan umum mulai diperkenankan menjadi provider dengan membeli jaringan di Backbone, langkah ini memulai pengembangan Teknologi Informasi khususnya Internet dan penelitian-penelitian untuk mengembangkan system dan alat yang lebih canggih. B. Sejarah Komputer Untuk pertama kalinya manusia sudah dihadapkan pada kebutuhan perhitungan dan kebutuhan pada penyimpanan data hasil perhitungan tersebut. Pada zaman dulu orang menghitung dengan jari- jari tangan dan butir-butir pasir yang dikenal dengan metode Calculus. Cara menghitung ini kian waktu kian berkembang kebudayaan manusia. Pada abad-16 Jhon Napier menciptakan alat untuk perkalian, alat ini prinsip kerjanya seperti mistar hitung hanya lebih disempurnakan. Pada tahun 1642 Paskal membuat kalkulator mekanis, pada abad ini juga Samuel Morland dan Leibniz membuat mesin hitungnya.
Maulana Norman Kharis
Page 17
Gambar.Mesin Hitung Samuel Morland Mesin kalkulator juga dibuat oleh Thomas Colmar pada tahun1826. Demikian juga oleh Odher pada sekitar tahun 1870, disusul olehWilliam Seward Burouq pada tahun 1884. Selama 10 tahun Charles Babbage mengembangkan dan menciptakan alat canggih yang disebut dengan: ”ENGINE OF DEFFERENCES” pada abad 19. Alat inilah yang menjadi dasar dari komputer modern. Komputer pertama yang menggunakan mekanis dibuat pada tahun 1937 oleh Howard Aiken dan diproduksi bersama-sama oleh team IBM (INTERNATIONAL BUSINESS MECHANIS COPORATION) sebagai Harvard Mark I Computer pada tahun 1944. Baru padatahun1946 dibuat computer elektronis pertama pada University of Pensyl Vania dengan nama ENIAC (Elektronic Discrate VarisbelAutomatic Computer). Kemudian bekerjasama dengan J.LyamsandCo.Ltd. Memproduksi komputer 1951 dengan nama LEO (LyonElectronic Office). Di Amerika tahun 1948 diproduksi IBM juga sekitar tahun1950 diproduksi komputer UNIVAC (Universal Automatic Computer) oleh Spery Rand Corporation. C. Penggolongan Komputer Berdasarkan Generasinya Hingga saat ini sistem operasi komputer telah mengalami perkembangan yang sangat pesat, dan dapat dibagi ke dalam empat generasi, yaitu sebagai berikut. Generasi Pertama (1945-1955) Generasi pertama merupakan awal perkembangan sistemkomputasi elektronik sebagai pengganti sistem komputasi mekanik, hal ini disebabkan kecepatan manusia untuk menghitung terbatas dan manusia sangat mudah untuk membuat kecerobohan, kekeliruan bahkan kesalahan. Pada generasi ini belum ada sistem operasi, maka sistem komputer diberi intruksi yang harus dikerjakan secara langsung.
Maulana Norman Kharis
Page 18
Generasi Kedua (1955-1965) Generasi kedua memperkenalkan Batch Processing System, yaitu job yang dikerjakan dalam satu rangkaian, lalu dieksekusi secara berurutan. Pada generasi ini sistem komputer belum dilengkapi dengan sistem operasi, tetapi beberapa fungsi sistem operasi telah ada, contohnya fungsi sistem operasi ialah FMS dan IBSYS.
Generasi Ketiga(1965-1980)
Pada generasi ini perkembangan sistem operasi telah dikembangkan untuk melyani banyak pemakai sekaligus, dimana para pemakai interaktif berkomunikasi lewat terminal secara online kekomputer, maka sistem operasi menjadi multi-user (digunakan banyak orang sekaligus) dan multi-programming (melayani banyak program sekaligus).
Maulana Norman Kharis
Page 19
Generasi Keempat(Pasca1980-an)
Dewasa ini, sistem operasi dipergunakan untuk jaringan computer di mana pemakai menyadari keberadaan komputer-komputer yang saling terhubung satu sama lainnya. Pada masa ini para pengguna juga telah dinyamankan dengan Graphical User Interface yaitu antar muka komputer yang berbasis grafis yang sangat nyaman. Pada masa ini juga dimulai era komputasi tersebar di mana komputasi-komputasitidak lagi berpusat di satu titik, tetapi dipecah dibanyak computer sehingga tercapai kinerja yang lebih baik.
D. Penggolongan Komputer Berdasarkan Jenis Data Yang Diolah Yaitu komputer yang dilengkapi dengan processor. Komputer ini termasuk murah, diproduksi secara massal dengan dilengkapi dengan sistem operasi dengan DOS atau windows. E. Penggolongan Komputer Berdasarkan Procesornya Procesor merupakan otaknya komputer, selain bertugas melakukan pekerjaan yang berhubungan dengan hitung menghitung juga bertugas sebagai unit control. Procesor inilah yang mempengaruhi kinerja komputer secara keseluruhan, dan semua Personal Computer (PC) didesain sesuai dengan generasi procesornya. Generasi procesor ditentukan oleh banyaknya jalur-jalur paralel untuk perpindahan data antara modul dalam system komputer. Masing-masing Maulana Norman Kharis
Page 20
jalur hanya dapat membawa 1 bit data. Procesor yang memiliki 8 jalur paralel perpindahan data dikatakan memiliki 8 data bus dan disebut procesor 8 bit. Procesor jenis ini mula-mula dibuat tahun 1979, termasuk generasi XT (Extended Technology) dan diberi nama procesor 8088. Sejak 1979 hingga sekarang, teknologi pembuatan procesortelah berkembang dan mengalami lebih dari 10 kalipenyempurnaan, yaitu sebagai berikut. 1. Procesor 8 bit :8088 2. Procesor 16 bit :8086 – 801806 – 80286 3. Procesor 32 bit :386 SX – 386 DX – 486 SX – 486 DX – Pentium –Pentium Pro – Pentium II – Pentium III – Pentium IV,AMD Athlon 4. Saat ini telah ada procesor generasi terbaru, ada yang disebut Pentium IV dual core 2, intel core 2 duo, AMD Phenom, dll.
III.4. Sistem Komunikasi Seluler
Definisi Komunikasi Selular Sebuah sistem komunikasi bergerak selular menggunakan sejumlah besar pemancar berdaya rendah untuk menciptakan sel (daerah geografis) layanan dasar dari sistem komunikasi nirkabel (tanpa kabel). Variabel tingkat daya antena pemancar, memungkinkan sel-sel diubah ukurannya menyesuaikan kepadatan pelanggan dan permintaan dalam suatu wilayah tertentu.
Gambar. Konsep Sel Sebagai pengguna ponsel yang bergerak dari sel ke sel, percakapan dilakukan dengan teknik hand off antara sel-sel untuk mempertahankan layanan komunikasi agar berjalan lancar (tidak terputus). Saluran frekuensi yang digunakan dalam satu sel dapat digunakan kembali di sel lain yang letaknya agak jauh. Sel dapat ditambahkan untuk mengakomodasi pertumbuhan
Maulana Norman Kharis
Page 21
pelanggan , menciptakan sel-sel baru di daerah yang belum terlayani atau overlay sel di daerah yang telah terlayani.
Gambar. Prinsip dasar komunikasi selular Sejarah dan perkembangan GSM Teknologi komunikasi selular sebenarnya sudah berkembang dan banyak digunakan pada awal tahun 1980-an, diantaranya sistem C-NET yang dikembangkan di Jerman dan Portugal oleh Siemens, sistem RC-2000 yang dikembangkan di Prancis, sistem NMT yang dikembangkan di Belanda dan Skandinavia oleh Ericsson, serta sistem TACS yang beroperasi di Inggris. Namun teknologinya yang masih analog membuat sistem yang digunakan bersifat regional sehingga sistem antara negara satu dengan yang lain tidak saling kompatibel dan menyebabkan mobilitas pengguna terbatas pada suatu area sistem teknologi tertentu saja (tidak bisa melakukan roaming antar negara). Teknologi analog yang berkembang, semakin tidak sesuai dengan perkembangan masyarakat Eropa yang semakin dinamis, maka untuk mengatasi keterbatasannya, negara-negara Eropa membentuk sebuah organisasi pada tahun 1982 yang bertujuan untuk menentukan standarstandar komunikasi selular yang dapat digunakan di semua negara Eropa. Organisasi ini dinamakan Group Special Mobile (GSM). Organisasi ini memelopori munculnya teknologi digital selular yang kemudian dikenal dengan nama Global System for Mobile Communication atau GSM.
Maulana Norman Kharis
Page 22
Gambar. Perpindahan Sel Menggunakan Teknik Handoff GSM muncul pada pertengahan 1991 dan akhirnya dijadikan standar telekomunikasi selular untuk seluruh Eropa oleh ETSI (European Telecomunication Standard Institute). Pengoperasian GSM secara komersil baru dapat dimulai pada awal kuartal terakhir 1992 karena GSM merupakan teknologi yang kompleks dan butuh pengkajian yang mendalam untuk bisa dijadikan standar. Pada September 1992, standar type approval untuk handphone disepakati dengan mempertimbangkan dan memasukkan puluhan item pengujian dalam memproduksi GSM. Pada awal pengoperasiannya, GSM telah mengantisipasi perkembangan jumlah penggunanya yang sangat pesat dan arah pelayanan per area yang tinggi, sehingga arah perkembangan teknologi GSM adalah DCS (Digital Cellular System) pada alokasi frekuensi 1800 Mhz. Dengan frekuensi tersebut, akan dicapai kapasitas pelanggan yang semakin besar per satuan sel. Selain itu, dengan luas sel yang semakin kecil akan dapat menurunkan kekuatan daya pancar handphone, sehingga bahaya radiasi yang timbul terhadap organ kepala akan dapat di kurangi. Pemakaian GSM kemudian meluas ke Asia dan Amerika, termasuk Indonesia. Indonesia awalnya menggunakan sistm telepon selular analog yang bernama AMPS (Advances Mobile Phone System) dan NMT (Nordic Mobile Telephone). Namun dengan hadir dan dijadikannnya standar sistem komunikasi selular membuat sistem analog perlahan menghilang, tidak hanya di Indonesia, tapi juga di Eropa. Pengguna GSM pun semakin lama semakin bertambah. Pada akhir tahun 2005, pelanggan GSM di dunia telah mencapai 1,5 triliun pelanggan. Akhirnya GSM tumbuh dan berkembang sebagai sistem telekomunikasi seluler yang paling banyak digunakan di seluruh dunia. Spesifikasi teknis GSM Di Eropa, pada awalnya GSM didesain untuk beroperasi pada frekuensi 900 Mhz. Pada frekuensi ini, frekuensi uplinks-nya digunakan frekuensi 890–915 MHz , sedangkan frekuensi downlinksnya menggunakan frekuensi 935–960 MHz. Bandwith yang digunakan adalah 25 Mhz
Maulana Norman Kharis
Page 23
(915–890 = 960–935 = 25 Mhz), dan lebar kanal sebesar 200 Khz. Dari keduanya, maka didapatkan 125 kanal, dimana 124 kanal digunakan untuk suara dan satu kanal untuk sinyal. Pada perkembangannya, jumlah kanal 124 semakin tidak mencukupi dalam pemenuhan kebutuhan yang disebabkan pesatnya pertambahan jumlah pengguna. Untuk memenuhi kebutuhan kanal yang lebih banyak, maka regulator GSM di Eropa mencoba menggunakan tambahan frekuensi untuk GSM pada band frekuensi di range 1800 Mhz dengan frekuensi 17101785 Mhz sebagai frekuensi uplinks dan frekuensi 1805-1880 Mhz sebagai frekuensi downlinks. GSM dengan frekuensinya yang baru ini kemudian dikenal dengan sebutan GSM 1800, yang menyediakan bandwidth sebesar 75 Mhz (1880-1805 = 1785–1710 = 75 Mhz). Dengan lebar kanal yang tetap sama yaitu 200 Khz sama, pada saat GSM pada frekuensi 900 Mhz, maka pada GSM 1800 ini akan tersedia sebanyak 375 kanal. Di Eropa, standar-standar GSM kemudian juga digunakan untuk komunikasi railway, yang kemudian dikenal dengan nama GSM-R.
Gambar. Sistem Komunikasi Selular Digital Arsitektur jaringan GSM Secara umum, network element dalam arsitektur jaringan GSM dapat dibagi menjadi: 1. 2. 3. 4.
Mobile Station (MS) Base Station Sub-system (BSS) Network Sub-system (NSS), Operation and Support System (OSS)
Secara bersama-sama, keseluruhan network element di atas akan membentuk sebuah PLMN (Public Land Mobile Network). Mobile Station atau MS merupakan perangkat yang digunakan oleh pelanggan untuk melakukan pembicaraan. Terdiri atas:
Mobile Equipment (ME) atau handset, merupakan perangkat GSM yang berada di sisi pengguna atau pelanggan yang berfungsi sebagai terminal transceiver (pengirim dan penerima sinyal) untuk berkomunikasi dengan perangkat GSM lainnya.
Maulana Norman Kharis
Page 24
Subscriber Identity Module (SIM) atau SIM Card, merupakan kartu yang berisi seluruh informasi pelanggan dan beberapa informasi pelayanan. ME tidak akan dapat digunakan tanpa SIM didalamnya, kecuali untuk panggilan darurat. Data yang disimpan dalam SIM secara umum, adalah:
1. IMMSI (International Mobile Subscriber Identity), merupakan penomoran pelanggan. 2. MSISDN (Mobile Subscriber ISDN), nomor yang merupakan nomor panggil pelanggan. Base Station System atau BSS, terdiri atas:
BTS Base Transceiver Station, perangkat GSM yang berhubungan langsung dengan MS dan berfungsi sebagai pengirim dan penerima sinyal. BSC Base Station Controller, perangkat yang mengontrol kerja BTS-BTS yang berada di bawahnya dan sebagai penghubung BTS dan MSC
Network Sub System atau NSS, terdiri atas:
Mobile Switching Center atau MSC, merupakan sebuah network element central dalam sebuah jaringan GSM. MSC sebagai inti dari jaringan seluler, dimana MSC berperan untuk interkoneksi hubungan pembicaraan, baik antar selular maupun dengan jaringan kabel PSTN, ataupun dengan jaringan data. Home Location Register atau HLR, yang berfungsi sebagai sebuah database untuk menyimpan semua data dan informasi mengenai pelanggan agar tersimpan secara permanen. Visitor Location Register atau VLR, yang berfungsi untuk menyimpan data dan informasi pelanggan. Authentication Center atau AuC, yang diperlukan untuk menyimpan semua data yang dibutuhkan untuk memeriksa keabsahaan pelanggan. Sehingga pembicaraan pelanggan yang tidak sah dapat dihindarkan. Equipment Identity Registration atau EIR, yang memuat data-data pelanggan.
Operation and Support System atau OSS, merupakan sub sistem jaringan GSM yang berfungsi sebagai pusat pengendalian, diantaranya fault management, configuration management, performance management, dan inventory management. Frekuensi pada 3 Operator Terbesar di Indonesia 1. Indosat : 890 – 900 Mhz (10 Mhz) 2. Telkomsel : 900 – 907,5 Mhz (7,5 Mhz) 3. Excelcomindo : 907,5 – 915 Mhz (7,5 Mhz)
Maulana Norman Kharis
Page 25
Keunggulan GSM sebagai Teknologi Generasi Kedua (2G) GSM, sebagai sistem telekomunikasi selular digital memiliki keunggulan yang jauh lebih banyak dibanding sistem analog, di antaranya:
Kapasitas sistem lebih besar, karena menggunakan teknologi digital dimana penggunaan sebuah kanal tidak hanya diperuntukkan bagi satu pengguna saja. Sehingga saat pengguna tidak mengirimkan informasi, kanal dapat digunakan oleh pengguna lain. Sifatnya yang sebagai standar internasional memungkinkan international roaming Dengan teknologi digital, tidak hanya mengantarkan suara, tapi memungkinkan servis lain seperti teks, gambar, dan video. Keamanan sistem yang lebih baik Kualitas suara lebih jernih dan peka. Mobile (dapat dibawa kemana-mana)
Bagaimanapun, keunggulan GSM yang beragam pantas saja membuatnya menjadi sistem telekomunikasi selular terbesar penggunanya di seluruh dunia.
Standard Spectrum Channel Bandwidth Channels Conversations per Channel Subscriber Capacity TX / RCV Type Carrier Type Mobile/Base Relationship Privacy Noise lmmunity Fraud Detection
Analog EIA-553 (AMPS) 824 MHz to 891 MHz 30 kHz 21 CC / 395 VC 1
Digital IS-54 (TDMA + AMPS) 824 MHz to 891 MHz 30 kHz 21 CC / 395 VC 3 or 6
40 to 50 Conversations per cell Continuous Constant phase Variable frequency Mobile slaved to base Mobile Poor Poor ESN plus optional password (PIN)
125 to 300 Conversations per cell Time sharedbursts Constant frequency Variable phase Authority shared cooperatively Better—easily scrambled High ESN plus optional password (PIN)
Tabel . Perbandingan Analog dan Digital
Maulana Norman Kharis
Page 26
BAB III PENUTUP Kesimpulan Sistem Komunikasi digunakan untuk memnyampaikan suatu pesan/informasi dari suatu tempat ke tempat lain. Perkembangannya sangat pesat seiring berkembangnya teknologi maka telekomunikasi pun ikut berkembang juga. Sampai saat ini kita dapat menikmati manfaat dari berbagai macam teknologi telekomunikasi. Dari menggunakan telepon rumah, telepon seluler, hingga internet. Perkembangan telekomunikasi membawa manfaat yang besar bagi masyarakat, karena kita tidak bisa hidup tanpa berkomunikasi. Dengan adanya teknologi telekomnunikasi tersebut memberikan kemudahan kepada kita untuk dapat saling berkomunikasi dengan siapapun, dan dimanapun kita berada tanpa harus terkendala karena cuaca, misalnya. Karena teknologi telekomunikasi sekarang dapat mengatasi berbagai macam noise yang menggangu transmisi data. Daftar Pustaka http://samsul-nar.blogspot.com/2009/04/konsep-dasar-telekomunikasi-seluler.html . Diakses tenggal 24 Februari 2013 http://blogmasjoko.blogspot.com/2011/12/sistem-komunikasi-seluler.html . Diakses tenggal 24 Februari 2013 http://dangstars.blogspot.com/2012/09/sejarah-perkembangan-teknologi.html . Diakses tenggal 24 Februari 2013 http://sbr.gafatar.org/sejarah-perkembangan-teknologi-informasi-dan-komunikasi-dari-masa-kemasa/ . Diakses tenggal 24 Februari 2013 http://diktatkulia.blogspot.com/2012/10/perkembangan-komunikasi-data-komputer.html . Diakses tenggal 24 Februari 2013 http://www.g-excess.com/4661/pengertian-dan-sejarah-jaringan-komunikasi-data/ . Diakses tenggal 24 Februari 2013 http://andihasad.wordpress.com/2010/04/26/komunikasi-selular-gsm/ . Diakses tenggal 24 Februari 2013
Maulana Norman Kharis
Page 27