PERJANJIAN KERJASAMA antara RUMAH SAKIT SANTO ANTONIUS AMPENAN dan KLINIK PRATAMA SANTO ANTONIUS AMPENAN tentang STERILISASI INSTRUMEN DAN ALAT KESEHATAN Nomor : Nomor : Pada hari ini, Senin tanggal satu juli tahun dua ribu delapan belas (01.07.2018), bertempat di Mataram yang bertanda tangan dibawah ini: 1.
Nama Jabatan Alamat
: dr. Aldy Valentino Maehcarendak : Penanggung Jawab Klinik : Jl. Majapahit No.9, Kel. Taman Taman Sari, Kec. Ampenan, Kota Mataram Mataram
Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama Klinik Pratama Santo Antonius yang selanjutnya disebut PIHAK PERTAMA 2. Nama : dr. Antonius Darmono Jabatan : Direktur Alamat : Jl. Koperasi No. 61, Ampenan Ampenan Utara, Kota Mataram Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama RS Santo Antonius yang selanjutnya disebut sebagai PIHAK KEDUA Bersepakat untuk melakukan kerjasama berupa Pelayanan Kerjasama Sterilisasi Instrumen dan Alat Kesehatan bagi Kesehatan bagi pasien-pasien dari pihak pertama yang diatur dalam ketentuan ketentuan sebagai berikut: Pasal 1 Ketentuan Umum PIHAK PERTAMA telah menunjuk PIHAK KEDUA dan PIHAK KEDUA bersedia menerima Pelayanan Kerjasama Sterilisasi Instrumen dan Alat Kesehatan dari PIHAK PERTAMA. Pasal 2 Ruang Lingkup Kerjasama 1.
Pelayanan Kerjasama berupa Sterilisasi Instrumen dan Alat Kesehatan dari PIHAK PERTAMA.
2.
PIHAK PERTAMA memberikan pelayanan sesuai dengan jadwal yang disepakati kedua belah pihak, menyesuaikan dengan ketentuan pelayanan PIHAK KEDUA Pasal 3 Prosedur Pelayanan
1.
PIHAK PERTAMA akan akan menginformasikan rencana pengiriman instrument dan alat kesehatan ke bagian Instalasi Pemeliharaan Sarana RS (IPRS) PIHAK KEDUA , kemudian PIHAK PERTAMA mencatat instrument dan alat kesehatan pada
Buku Sterilisasi Instrument dan Alat
Kesehatan. 2. PIHAK PERTAMA menyerahkan instrument dan alat kesehatan yang akan disterilisasi serta Buku Sterilisasi Instrument dan Alat Kesehatan ke Kesehatan ke bagian Instalasi Pemeliharaan Sarana RS (IPRS) PIHAK KEDUA 3.
PIHAK KEDUA memberikan pelayanan sterilisasi instrument dan alat kesehatan kepada PIHAK PERTAMA dengan ketentuan sebagai berikut : a.
Hari Senin – Sabtu
: 08.00 – 14.00
b. Diluar jadwal diatas pelayanan sterilisasi instrument dan alat kesehatan, PIHAK PERTAMA membuat perjanjian terlebih dahulu dengan PIHAK KEDUA .
4. Minimal alat yang akan disterilisasi adalah 1 set alat untuk 1 kali sterilisasi 5.
PIHAK KEDUA menghubungi PIHAK PERTAMA jika proses sterilisasi instrument dan alat kesehatan selesai dilakukan PIHAK KEDUA .
6. PIHAK PERTAMA mengambil instrument dan alat kesehatan yang telah disterilisasi pada bagian Instalasi Pemeliharaan Sarana RS (IPRS) PIHAK KEDUA
Pasal 7 Masa Berlaku Perjanjian 1.
Perjanjian kerja sama ini sah dan berlaku sejak tanggal ditandatangani oleh kedua belah pihak dan akan tetap berlaku sampai ada pemberitahuan tertulis dari pihak yang menghendaki berakhirnya perjanjian ini
2. Pengakhiran perjanjian kerjasama ini tidak akan membebaskan kedua belah pihak dari kewajiban masing-masing pihak kepada pihak lainnya.
Pasal 8 Penyelesaian Perselisihan 1. Apabila ternyata dikemudian hari terdapat perbedaan persepsi, perbedaan penafsiran dalam pelaksanaan ketentuan dan syarat-syarat yang ada dalam perjanjian kerjasama ini, maka kedua belah pihak sepakat akan menyelesaikan secara musyawarah dan kekeluargaan terlebih dahulu 2. Apabila kedua belah pihak tidak dapat menemukan penyelesain secara musyawarah dan kekeluargaan, maka kedua belah pihak sepakat untuk menyelesaikan masalah tersebut melalui proses hukum yang berlaku dengan memilih domisili tetap di Pengadilan Negeri Mataram
Pasal 9 Lain-lain 1.
Hal-hal yang belum tercantum dalam perjanjian ini akan diatur kemudian secara tersendiri dan disepakati oleh kedua belah pihak serta merupakan bagian yang tidak terpisahkan d ari perjanjian ini
2. Demikian perjanjian ini dibuat dalam rangkap 2 (dua) dan ditandatangani oleh kedua belah pihak yang mempunyai kekuatan hukum yang sama, serta disimpan 1 (satu) berkas untuk masing-masing pihak.
PIHAK PERTAMA KLINIK PRATAMA SANTO ANTONIUS
PIHAK KEDUA RUMAH SAKIT SANTO ANTONIUS AMPENAN
dr. Aldy Valentino Maehcarendak Penanggung Jawab Klinik
