BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pelayanan kegawatdaruratan memerlukan penanganan secara terpadu dari multi disiplin dan multi profesi termasuk pelayanan keperawatan. Pelayanan kegawatdaruratan kegawatdaruratan saat ini sudah diatur dalam suatu sistem yang dikenal dikenal dengan dengan Sistem Sistem Penanggul Penanggulangan angan Gawat Darurat Darurat Terpadu Terpadu (SPGDT) (SPGDT) baik SPGDT SPGDT seharisehari- hari (SPGDT-S) dan akibat bencana (SPGDT-). Sebagai bagian integral pelayanan kegawatdaruratan! pelayanan keperawatan mengutamakan akses pelayanan kesehatan bagi korban dengan tu"uan untuk mencegah dan mengurangi angka kesakitan! kematian dan kecacatan. #emampuan perawat sebagai pelaksana pelayanan kepe kepera rawa wata tan n gawa gawatt daru darura ratt masi masih h sang sangat at terb terbat atas as untu untuk k mend menduk ukun ung g terw terwu" u"ud udny nyaa pela pelaya yana nan n kegawatdaruratan yang berkualitas. Saat beker"a di rumah sakit! perawat diharapkan mampu melakukan triase! resusitasi dengan atau tanpa alat! mengetahui prinsip stabilisasi dan terapi definitif! mampu beker"a dalam tim! melakukan komunikasi dengan tim! pasien beserta keluarganya. Permasal Permasalahan ahan pelayanan pelayanan kesehata kesehatan n secara secara umum adalah belum belum merata merata dan dirasaka dirasakan n pelayanan pelayanan kesehatan oleh seluruh lapisan masyarakat! pelayanan masih terfokus pada pengembangan puskesmas dan rumah sakit terutama pada upaya pre$entif dan pelayanan belum mengacu dalam satu sistem. Pada daerah kepulauan! terpencil dan tertinggal dimana "umlah! distribusi dan kemampuan SD% masih sangat kurang dari yang dibutuhkan! serta transportasi yang sangat terbatas. erdasarkan ka"ian Direktorat ina Pelayanan #eperawatan pada tahun &'' di propinsi pusat regional! bantuan kesehatan menun"ukkan bahwa hanya *!*+ perawat ,GD S dan /!01+ perawat puskesmas sudah mengikuti pelatihan gawat darurat. #arena pel pelayan ayanaan gawa gawatt daru darurrat har harus mempr empriiorit ritaskan skan peny penyel elam amat atan an nyaw nyawaa dan dan mence encega gah h keca kecaca cattan. an. Pas Pasien yang ang masuk ke ,GD umah Sakit membutuhkan pertolongan yang cepat dan tepat sehingga perlu adanya standar dalam memberikan pelayanan keperawatan gawat darurat sesuai dengan kompetensi yang diharapkan.
B. Dasar Hukum
. &. . 0.
2ndang-2n 2ndang-2ndang dang epubli epublik k ,ndonesia ,ndonesia 3omor 3omor Tahun Tahun &''1 tentang tentang #esehata #esehatan! n! 2ndang-2n 2ndang-2ndang dang epubli epublik k ,ndonesia ,ndonesia 3omor 3omor 00 Tahun Tahun &''1 tentang tentang umah umah Sakit! Sakit! 2ndang-2ndang epublik ,ndonesia 3omor &0 Tahun Tahun &''* tentang tentang Penanggulangan Penanggulangan encana! 2ndang 2ndang-2 -2nda ndang ng epubl epublik ik ,ndon ,ndonesi esiaa 3omor 3omor tahun tahun &''0 &''0 tenta tentang ng Perim Perimban bangan gan #euang #euangan an antar antaraa Pemerintah Pusat dan Daerah (4embaran 3egara Tahun &''0 3omor &! Tambahan 4embaran 3egara 3om 3omor or 005 005)! )! /. 2ndang-2ndang epublik ,ndonesia 3omor 5 Tahun Tahun 111 tentang tentang Perlindungan Perlindungan #onsumen!
. Peraturan Pemerintah 3omor 5 tahun &''* tentang Pembagian 2rusan Pemerintah antara Pemerintah Pusat! Pemerintah Daerah Pro$insi dan Pemerintah Daerah #abupaten6 #ota! *. Peraturan %enteri #esehatan , 3omor 00 tahun &'' tentang 7rganisasi dan Tata #er"a #ementerian #esehatan epublik ,ndonesia! 5. #eputusan %enteri #esehatan epublik ,ndonesia 3omor 8 '0/6&'' tentang Pedoman 7rganisasi umah Sakit 2mum! 1. #eputusan %enteri #esehatan , 3omor &16%enkes6S#6,,6&''5 tentang Standar Pelayanan %inimal umah Sakit! '. #eputusan %enteri #esehatan , 3omor 0/*6%enkes6S#69,,6&'' tentang Standar Pelayanan %inimal idang #esehatan di #abupaten6 #ota! . Permenkes , 3omor8 '&.'&6056%enkes6S#6,6&'' tentang ,:in dan Penyelenggaraan Praktik Perawat! &. #epmenkes , 3omor 5/6%enkes6S#6,96&''1 tentang Standar ,nstalasi Gawat Darurat (,GD) umah Sakit! . #epmenkes , 3omor 0/6%enkes6S#6,96&''* tentang Pedoman Teknis Penyelenggaraan Gawat Darurat dan encana.
C. Ruang Lingkup Pelayanan
. Pelayanan #eperawatan Gawat Darurat 4e$el , di umah Sakit 8 merupakan pelayanan gawat darurat &0 "am yang memberikan pertolongan pertama pada pasien gawat darurat! menetapkan diagnosis dan upaya penyelamatan "iwa! mengurangi kecacatan dan kesakitan pasien sebelum diru"uk. &. Pelayanan #eperawatan Gawat Darurat 4e$el ,, di umah Sakit 8 merupakan pelayanan gawat darurat &0 "am yang memberikan pertolongan pertama pada pasien gawat darurat! menetapkan diagnosis dan upaya penyelamatan "iwa! mengurangi kecacatan dan kesakitan pasien sebelum diru"uk! menetapkan diagnosis dan upaya penanggulangan kasus-kasus kegawatdaruratan. . Pelayanan #eperawatan Gawat Darurat 4e$el ,,, di umah Sakit 8 merupakan pelayanan gawat darurat &0 "am yang memberikan pertolongan pertama pada pasien gawat darurat! menetapkan diagnosis dan upaya penyelamatan "iwa! mengurangi kecacatan dan kesakitan pasien sebelum diru"uk! menetapkan diagnosis dan upaya penanggulangan kasus-kasus kegawatdaruratan! serta pelayanan keperawatan gawat darurat spesialistik (0 besar spesialis seperti ;nak! #ebidanan! edah dan Penyakit Dalam). 0. Pelayanan #eperawatan Gawat Darurat 4e$el ,< di umah Sakit 8 merupakan pelayanan gawat darurat &0 "am yang memberikan pertolongan pertama pada pasien gawat darurat! menetapkan diagnosis dan upaya penyelamatan "iwa! mengurangi kecacatan dan kesakitan pasien sebelum diru"uk! menetapkan diagnosis dan upaya penanggulangan kasus-kasus kegawatdaruratan! serta pelayanan keperawatan gawat darurat spesialistik (0 besar spesialis seperti ;nak! #ebidanan! edah dan Penyakit Dalam )! ditambah dengan pelayanan keperawatan gawat darurat sub spesialistik
BAB II KEBIJAKAN, !RA!E"I,!UJUAN DAN AARAN A. Ke#i$akan Pelayanan Kepera%atan "a%at Darurat
. Pengembangan dan penerapan standar pelayanan keperawatan gawat darurat di rumah sakit! dilaksanakan dalam upaya penurunan angka kematian dan kesakitan melalui peningkatan mutu pelayanan keperawatan! &. Pengembangan dan peningkatan kemampuan teknis dan mana"erial tenaga keperawatan dalam pelayanan keperawatan gawat darurat rumah sakit untuk terwu"udnya kompetensi yang diperlukan di ,nstalasi Gawat Darurat! . Penerapan standar pelayanan keperawatan gawat darurat di rumah sakit memerlukan dukungan dari berbagai pihak terkait! B. trategi Dalam Penerapan t&n'ar Pelayanan Kepera%atan "a%at Darurat . %engoptimalkan pendayagunaan sumber daya yang ada dan pengembangannya! &. %eningkatkan kemampuan teknis dan mana"erial! . %eningkatkan ker"asama tim! 0. Terpenuhinya sarana! prasarana! peralatan dan Sumber Daya %anusia (SD%) kesehatan sesuai standar C. !u$uan Penerapan tan'ar Pelayanan Kepera%atan "a%at Darurat
2mum 8 %eningkatkan mutu pelayanan keperawatan di ,nstalasi Gawat Darurat sesuai standar. #husus8 . ;danya perencanaan pelayanan keperawatan gawat darurat! &. ;danya pengorganisasian pelayanan keperawatan gawat darurat! . ;danya pelaksanaan pelayanan keperawatan gawat darurat! 0. ;danya asuhan keperawatan gawat darurat! /. ;danya pembinaan pelayanan keperawatan gawat darurat! . ;danya pengendalian mutu pelayanan keperawatan gawat darurat
D. asaran
. &. . 0. /. .
Pengelola pelayanan kesehatan di umah Sakit Pengelola pelayanan keperawatan di dinas kesehatan Pro$insi! #abupaten 6 #ota Tenaga keperawatan yang bertugas di ,nstalasi Gawat Darurat! Pengambil keputusan tingkat pusat dan daerah! 7rganisasi profesi kesehatan! ,nstitusi pendidikan keperawatan dan institusi pendidikan kesehatan lainnya.
BAB III K()P(NEN DAN INDIKA!(R !ANDAR
tan'ar I * Peren+anaan Pelayanan Kepera%atan "a%at Darurat 'i Ruma akit A. Ketenagaan Pernyataan 8 Perencanaan ketenagaan perawat gawat darurat mencakup kebutuhan tenaga! peran dan fungsi tenaga perawat gawat darurat serta kualifikasi tenaga perawat berdasarkan kompetensi yang telah ditentukan.
asional 8 Perencanaan tenaga perawat yang sesuai dengan kualifikasi dapat mendukung terwu"udnya pelayanan keperawatan gawat darurat yang berkualitas! efektif dan efisien. #riteria Struktur 8 . ;da kebi"akan pimpinan rumah sakit yang mengatur kualifikasi perawat yang bertugas di instalasi gawat darurat! &. ;da kebi"akan pimpinan tentang perencanaan kebutuhan tenaga perawat mengacu pada fungsi pelayanan instalasi gawat darurat rumah sakit berdasarkan pada rata-rata "umlah pasien perhari! "umlah "am perawatan perhari (tingkat beban ker"a) serta "am efektif perawat perhari serta kompleksitas dari kasus yang ditangani di instalasi gawat darurat (,GD) rumah sakit! . Semua perawat yang memberikan pelayanan keperawatan gawat darurat di ,GD memiliki Surat Tanda egistrasi (ST)! dan sertifikat pelatihan gawat darurat. #riteria Proses 8 . %enyusun rencana kebutuhan tenaga perawat berdasarkan rata-rata "umlah pasien perhari! "umlah "am perawatan perhari (tingkat beban ker"a) serta "am efektif perawat perhari serta kompleksitas dari kasus yang ditangani di ,GD rumah sakit! &. %en"adi tim rekruitmen tenaga perawat yang memberikan pelayanan gawat darurat! . %enyusun rencana program pengembangan SD% melalui pendidikan dan pelatihan berkelan"utan! program pengembangan profesi. #riteria =asil8 . Tersedia tenaga keperawatan di gawat darurat sesuai kebutuhan yang ditetapkan dengan kualifikasi yang dipersyaratkan! &. ;danya dokumen perencanaan kebutuhan tenaga perawat dan pengembangannya! . ;danya tenaga perawat yang terlibat dalam tim rekruitmen tenaga perawat di pelayanan keperawatan gawat darurat di rumah sakit
B. arana, Prasarana 'an Peralatan I"D 'i Ruma akit
Pernyataan 8 Sarana! prasarana dan peralatan merupakan bagian yang akan memfasilitasi dan mendukung semua kegiatan pelayanan keperawatan gawat darurat di rumah sakit sehingga dapat men"amin terlaksananya kegiatan dengan lancar dan terstandar. Sedangkan pengelolaansarana! prasarana! peralatan kesehatan dan logistik yang tepat dan cepat! mendukung terwu"udnya pelayanan keperawatan gawat darurat di rumah sakit yang berkualitas. asional 8 Tersedianya sarana! prasarana! peralatan kesehatan dan logistik untuk men"amin terlaksananya pelayanan keperawatan gawat darurat di rumah sakit yang berkualitas! efektif dan efisien. #riteria Struktur 8 . .;danya kebi"akan pimpinan rumah sakit yang mengatur sarana! prasarana dan peralatan kesehatan serta logistik dalam pelayanan gawat darurat di rumah sakit! &. ;danya standar sarana! prasarana dan peralatan kesehatan serta logistik! . ;danya mekanisme6alur permintaan penggunaan dan pemeliharaan peralatan serta logistik! 0. ;danya perencanaan sarana prasarana dan peralatan yang melibatkan tenaga perawat! /. ;danya area dekontaminasi pada ,GD le$el ,< dan ,GD rumah sakit di daerah beresiko! . ;danya tempat penyimpanan sarana kesehatan dan logistik yang sesuai standar yang berlaku! *. ;danya tenaga yang bertanggung "awab dalam pemeliharaan dan tersedianya "adwal pemeliharaan secara berkala! 5. ;danya SP7 penggunaan dan pemeliharaan peralatan! 1. ;danya sistem isolasi untuk pasien infeksius #riteria Proses 8 . %enyusun rencana kebutuhan sarana! prasarana dan peralatan kesehatan dan logistik berdasarkan spesifikasi yang dipersyaratkan di pelayanan keperawatan gawat darurat! &. %en"adi tim teknis dalam pengadaan sarana! prasarana! peralatan kesehatan dan logistik di instalasi gawat darurat! . %elaksanakan pemantauan terhadap pemeliharaan sarana! prasarana serta peralatan kesehatan dan u"i fungsi (kalibrasi) secara teratur dan berkala! 0. %elaksanakan sistem isolasi untuk pasien yang menderita penyakit sangat menular dan mematikan #riteria =asil 8 . Tersedianya sarana! prasarana! peralatan kesehatan dan logistik siap pakai sesuai #ebutuhan! &. ;danya dokumen in$entaris sarana! prasarana! peralatan kesehatan d an logistik! &. ;danya dokumen frekuensi pemakaian dan pemeliharaan peralatan kesehatan secara periodik 6 berkala! . ;danya dokumen hasil kalibrasi peralatan kesehatan! 0. ;danya sistem isolasi untuk pasien yang menderita penyakit sangat menular dan mematikan
tan'ar II * Peng-rganisasian Pelayanan Kepera%atan "a%at Darurat
Pernyataan 8 Pengorganisasian pelayanan keperawatan gawat darurat di instalasi gawat darurat (,GD) harus memberikan pelayanan &0 "am dalam sehari dan tu"uh hari dalam seminggu. Pengorganisasian pelayanan keperawatan gawat darurat didasarkan pada organisasi fungsional yang terdiri dari unsur pimpinan dan unsur pelaksana yang bertanggung "awab dalam pelaksanaan pelayanan terhadap pasien gawat darurat dengan tu"uan tercapainya mutu pelayanan ,GD umah Sakit yang optimal. asional 8 Pengorganisasian yang baik di ,GD rumah sakit dan tim yang handal men"amin kesinambungan pelayanan yang berkualitas! efektif dan efisien. #riteria Struktur 8 . ;danya kebi"akan pimpinan rumah sakit tentang pelayanan keperawatan gawat darurat yang mencakup pembentukan organisasi! tatalaksana pelayanan di ,GD dan monitoring e$aluasi! &. ;danya kebi"akan pimpinan rumah sakit tentang sistem ru"ukan pasien gawat darurat! . ;danya struktur organisasi dan hubungan tata ker"a gawat darurat! 0. ;danya standar penetapan uraian tugas! tanggung "awab serta kewenangan perawat kepala ruangan! ketua tim dan pelaksana di gawat darurat! /. ;danya SP7 penatalaksanaan bencana baik internal dan eksternal! . ;danya kebi"akan pendelegasian kewenangan melakukan tindakan medik yang bukan life sa$ing diatur oleh kebi"akan pimpinan rumah sakit setempat atau komite medik secara tertulis. #riteria Proses8 . %elaksanakan tugas sesuai dengan uraian tugas! tanggung "awab dan kewenangan perawat dalam pelayanan ,GD &. %elakukan koordinasi dengan anggota tim kesehatan lain . %elakukan koordinasi dengan tim keperawatan di pelayanan ,GD 0. %elaksanakan asuhan sesuai dengan metode penugasan yang ditetapkan /. %elaksanakan penanganan bencana baik internal maupun eksternal sesuai SP7 . %elaksanakan delegasi kewenangan untuk melakukan tindakan medik yang bukan >. life sa$ing diatur oleh kebi"akan pimpinan rumah sakit setempat atau komite medik #riteria =asil8 . Terlaksananya pelayanan keperawatan gawat darurat di ,GD sesuai uraian tugas! tanggung "awab dan kewenangan tertulis! &. Terlaksananya koordinasi dengan anggota tim keperawatan dan anggota tim kesehatan lain! . Terlaksananya sistem ru"ukan pasien gawat darurat! 0. Terlaksananya penanganan bencana baik bencana internal maupun eksternal! /. Terlaksananya delegasi kewenangan untuk melakukan tindakan medik yang bukan . life sa$ing diatur oleh kebi"akan pimpinan rumah sakit setempat atau komite medik.
tan'ar III * Pelaksanaan Pelayanan Kepera%atan "a%at Daru rat
Pernyataan 8 antuan yang diberikan pada pasien gawat darurat bertu"uan untuk penyelamatan nyawa dan mencegah kecacatan menggunakan pendekatan proses keperawatan di ,GD rumah sakit. asional 8 Pelaksanaan pelayanan keperawatan gawat darurat dengan menggunakan pendekatan proses keperawatan gawat darurat dengan cepat! tepat! dan cermat sesuai standar untuk penyelamatan nyawa dan mencegah kecacatan. #riteria Struktur 8 . ;da kebi"akan pimpinan rumah sakit tentang penerapan Standar ;suhan #eperawatan (S;#) ' kasus kegawatdaruratan yang menyebabkan kematian serta ' masalah utama keperawatan gawat darurat! &. ;da kebi"akan pimpinan rumah sakit tentang Standar Prosedur 7perasional (SP7) gawat darurat sebagai pendukung pelaksanaan pelayanan keperawatan gawat darurat! . ;da standar asuhan keperawatan gawat darurat meliputi pengka"ian! diagnosa6masalah keperawatan! perencanaan! inter$ensi dan e$aluasi! minimal pada sepuluh (') masalah utama keperawatan gawat darurat! 0. ;da Standar Prosedur 7perasional (SP7) kegawatdaruratan klinis yang ditetapkan oleh pimpinan rumah sakit! /. ;da SP7 mana"erial yang berisikan alur pelayanan gawat darurat sehari-hari! bencana internal dan eksternal yang ditetapkan oleh pimpinan rumah sakit! . ;da metode penugasan perawat yang ditetapkan (mana"emen kasus6primer ) di pelayanan gawat darurat. #riteria Proses 8 . %elaksanakan Standar ;suhan #eperawatan (S;#) pada ' kasus kegawatdaruratan yang menyebabkan kematian dan ' masalah utama keperawatan gawat darurat! &. %elaksanakan pelayanan keperawatan gawat darurat sesuai Standar Prosedur 7perasional (SP7)! . %elaksanakan asuhan keperawatan gawat darurat meliputi pengka"ian! diagnosa keperawatan! perencanaan! inter$ensi dan e$aluasi! 0. %elaksanakan SP7 mana"erial yang berisikan alur pelayanan gawat darurat sehari-hari! bencana internal dan eksternal! /. %elaksanakan kolaborasi dalam pelaksanaan asuhan keperawatan dengan tim kesehatan lain. #riteria =asil8 . Semua perawat melaksanakan SP7 #linis maupun SP7 %ana"erial! &. ;da dokumen6catatan hasil pelaksanaan asuhan keperawatan tiap pasien yang mencerminkan penerapan S;#! . Perawat menangani pasien dan keluarganyasecara komprehensif
tan'ar I * Asuan Kepera%atan "a%at Darurat ;suhan keperawatan gawat darurat adalah rangkaian kegiatan praktek keperawatan kegawatdaruratan diberikan oleh perawat yang kompeten untuk memberikan asuhan keperawatan di ,GD rumah sakit. Proses keperawatan terdiri atas lima langkah meliputi pengka"ian! diagnosa keperawatan! rencana tindakan keperawatan! inter$ensikeperawatan dan e$aluasi keperawatan. A. Pengka$ian Kepera%atan Pernyataan8 Proses pengumpulan data primer dan sekunder terfokus tentang status kesehatan pasien gawat darurat di rumah sakit secara sistematik! akurat! dan berkesinambungan. asional 8 Pengka"ian primer dan sekunder terfokus! sistematis! akurat! dan berkesinambungan memudahkan perawat untuk menetapkan masalah kegawatdaruratan pasien dan rencana tindakan cepat! tepat! dan cermat sesuai standar.
#riteria Struktur 8 . ;da format pengka"ian yang baku untuk pengka"ian keperawatan gawat darurat di rumah sakit! &. ;da petun"uk teknis penggunaan formulir pengka"ian keperawatan gawat darurat di rumah sakit! . ;da sistem triase yang dapat digunakan pada pengka"ian keperawatan gawat darurat di rumah sakit sehari-hari! baik bencana internal maupun eksternal! 0. ;da alat untuk pengka"ian keperawatan gawat darurat meliputi 8 "am dengan "arum detik! stetoskop! termometer! tensimeter! pen light (lampu senter)! defibrilator! pulse o?ymetry! @ A#G #riteria Proses8 . %erencanakan dan melaksanakan program bimbingan teknis! peningkatan kemampuan! penerapan asuhan gawat darurat secara berkala! &. %elaksanakan pembinaan pelayanan pelayanan gawat darurat yang meliputi 8 mana"emen keperawatan! penerapan asuhan keperawatan! peningkatan pengetahuan serta ketrampilan keperawatan gawat darurat di S dan berkesinambungan! . %emberikan reward ( "asa keperawatan ) dan punishment (sanksi) sesuai ketentuan! 0. %elaksanakan pemantauan dan e$aluasi kiner"a secara periodik! /. %elaksanakan tindak lan"ut hasil pembinaan! /. %elaksanakan pembinaan masalah etik profesi. #riteria =asil8 . ;danya peningkatan kiner"a yang dibuktikan dengan dokumen kiner"a perawat! &. ;danya dokumen laporan penyelesaian masalah! . ;danya dokumen bimbingan teknis terhadap pelayanan keperawatan gawat darurat! 0. ;danya reward dan punishment! /. ;danya dokumen penanganan masalah etik profesi.
tan'ar I * Pengen'alian )utu Pelayanan Kepera%atan "a%at Dar urat
Pernyataan8 Pemantauan! penilaian pelayanan keperawatan serta tindak lan"utnya yang dilakukan secara terus menerus untuk men"aga mutu pelayanan keperawatan gawat darurat. asional8 Pengendalian mutu pelayanan keperawatan men"amin keselamatan! menurunkan angka kematian dan kecacatan serta meningkatkan kepuasan pasien. #riteria Struktur 8 . ;danya kebi"akan pimpinan tentang program keselamatan pasien (Patient safety )! &. ;danya kebi"akan tentang program pengendalian mutu keperawatan gawat darurat! . ;danya indikator kiner"a klinis pelayanan gawat darurat 8 a. Baktu tanggap pelayanan di gawat darurat ( response time)! b. ;ngka kematian pasien C &0 "am c. #epuasan pelanggan. #riteria Proses8 . %elaksanakan pemantauan mutu dengan menggunakan instrumen yang terstandar! &. %elaksanakan upaya keselamatan pasien! . %endokumentasikan upaya keselamatan pasien dan pengendalian mutu! 0. %enyusun program perbaikan kendali mutu pelayanan gawat darurat. #riteria =asil8 . ;da dokumen hasil pelaksanaan keselamatan pasien dan perawat! &. ;da dokumen hasil e$aluasi pelaksanaan keselamatan pasien! . Baktu tanggap pelayanan gawat darurat ( response time ) C / menit 0. ;ngka kematian pasien C &0 "am C dua perseribu /. #epuasan Pelanggan *'+
BAB I PENU!UP
Dengan ditetapkannya standar pelayanan keperawatan gawat darurat diharapkan dapat men"adi acuan nasional dalam perencanaan! pengorganisasian! pelaksanaan! asuhan keperawatan gawat darurat dan pembinaan pelayanan keperawatan gawat darurat di S Dalam pelaksanaan penerapannya di S standar pelayanan keperawatan gawat darurat perlu dilengkapi Standar Prosedur 7perasional (SP7) dan pemantauan serta e$aluasi yang dilakukan secara berkesinambungan.