“Pengenalan Geologi Sejarah Papua” I.
PENDAHU DAHUL LUAN a. Penge Pengert rtian ian Geolo Geologi gi Secara etimologi tentang “ Geologi “ berasal dari bahasa Yunani, dan terdiri dari dua kata, yaitu ; “Geo” “Geo” diartikan diartikan bumi, sedangkan “Logos/Logi” “Logos/Logi” diartikan diartikan ilmu. Jadi, secara singkat geologi artinya Ilmu bumi. Defnis Defnisii secara secara onsta onstant nt !an u"u" u"u" yang ditetakan ditetakan oleh ara geolog geolog terdahulu terdahulu tentang “Geologi” adalah ! “Ilmu pengetahuan pengetahuan bumi, mengenai mengenai asal, asal, sejarah, sejarah, materi materi penyusunnya penyusunnya,, proses proses yang terjadi padanya dan hasil proses tersebut yang sedang berlangsung sampai saat ini,” "#hitten, $rooks, %&'( dan $ates, Jackson, %&&)*. #uang lingup secara secara umum memela+ari memela+ari geologi, yaitu ! lingkungan lingkungan abioser abioser dan lingkungan bioser "atmoser---"atmoser---- laisan yang melalui +alur udara, hidroser dan lithoser*. Geologi sangat berkaitan dengan ilmu-ilmu lain, seerti ! isika ------ gaya-gaya di bumi "geo0sika* 1imia ------ materi enyusun bumi "Geokimia* $iologi ----- kehiduan masa lalu, yang kini di+umai “osil” ----2 %%.))) tahun atau lebih $a%ang $a%ang geologi geologi ! mineralogi, mineralogi, etrolog etrologi, i, aleontol aleontologi ogi "geohisto "geohistory*, ry*, sedimento sedimentologi, logi, geomorolo geomorologi, gi, geostatis geostatistika tika,, geohidro geohidrologi, logi, geo0sika geo0sika,, geokimia, geokimia, oseanogra oseanogra0, 0, geologi geologi lingkungan, geokomutasi, dll. %. Asal &u &u"i 3engen 3engenai ai asal asal bumi bumi daat daat diela diela+ar +arii di dalam dalam berbag berbagai ai buku buku ustak ustaka a geolog geologii yang yang termuat, seerti ; hiotesis kabut ----2 Immanuel 1ant 4 5iere Simon Lalace, hiotesis lanetesimal ----2 .6.3oulton dan hiotesis asang ---2 Sir James Jeans 4 Sir 7.Je8reis.
II. II. GE'L GE'L'GI 'GI SE(A SE(A#A #AH H Geologi Geologi se+arah se+arah meruakan meruakan ----2 ----2 se+arah se+arah ter+adinya ter+adinya bumi 4 eristi9a eristi9a-eri -eristi9 sti9a a yang ter+adi ter+adi adanya. adanya. :amun, :amun, men+adi men+adi ertanyaan ertanyaan;; semen+ak semen+ak manusia menghuni bumi ini mereka ingin mengetahui dan ingin mendaat +a9aban mengenai, bagaimana ter+adi bumi< 1aan ter+adinya.< =an eristi9a-eristi9a aa yang ter+adi adanya< >etai, >etai, untuk men+a9ab ertanyaan itu bukan hal yang mudah. Ini disebabkan konon manusia “dilahirkan” di bumi beberaa +uta tahun yang lalu sesudah bumi terbentuk. 3aka, untuk memela+ari geologi se+arah tidak akan terleas dari engertian ruang dan 9aktu. 6uang -----2 temat dimana semua eristi9a telah ter+adi dan terekam adanya, #aktu ----2 meliuti kaan dan beraa lama eristi9a tersebut ter+adi dan berlangsung < ?da dua teori, ( 7ukum dan skala 9aktu Geologi ! @leh ! =emi :a9ia "3ahasis9a >eknik Geologi Institut Sains 4 >eknologi =+ananadharma “?56I:=” Yogyakarta
>eori >eori malaetaka / teori katastroa katastroa "$aron G.AuiBer, %'C&-%DE(*, %'C&-%DE(*, erancis --2 =isesuaikan ?+aran Gere+a >eori >eori Fniormitarisma "James "James 7uton, %'(C-%&'&*, %'(C-%&'&*, skotlandia-----2 skotlandia-----2 resent is the key key to the ast 7ukum Steno -----2 sama dengan J.7uton ----2 hanya mendetil dengan E konse ! hukum suerosisi, 7ukum ke+adian horiontal, hukum ke+adian menerus 7ukum hubungan otong menyilang "cross-cutting relationshi* -----2 di +umai ada di daerah atahan diotong oleh atahan lain, seerti dike batuan beku dll. Skala #aktu Geologi -----2 ocus diskusi kita dimulai ---- hehehehe (lihat di lampiran, gambar 1) A. Geologi Geologi Sejarah Sejarah )aita )aitan n Dengan Sejarah Dengan Sejarah Geologi Papua $erdasarkan skala 9aktu geologi, se+arah geologi aua -----2 untuk memela+ari ulau aua dan eristi9a- eristi9a-erist eristi9a i9a yang ter+adi ter+adi adanya dalam +utaan tahun. tahun. 5ulau 5ulau aua adalah sebagian daratan yang terleas dari benua raksasa urba "eleosuercontinent*, dan benua itu dinamakan “5angaea”. *. +asa +asa Are Areo, o,oi oiu u" " -- %elu" %elu" a!a a!a ehi ehi!u !upan pan !i %u"i %u"i// penen penentu tuan an u"ur u"ur %atuan !ari planet lain. Setelah masa arkeooikum, arkeooikum, selan+utnya selan+utnya masa roterooikum roterooikum ---2 masa sebelum ada kehiduan dimulai H.)) C)) +uta tahun tahun yang lalu. 3asa aoikum aoikum atau roterooikum roterooikum diela+ari endaan rakambrium. 5ada masa masa itu, itu, ulau ulau 5aua aua belum belum terben terbentuk tuk,, hanya hanya yang yang lebih lebih domina dominan n endaa endaan n rakambrium di dasar lautan. Siat batuan yang berumur rakmbrium terdiri dari batuan hablur hablur/e /eleb lebura uran, n, tetai tetai sulit sulit di+um di+umai ai karena karena strukt strukturn urnya ya sangat sangat koml komlek. ek. Fmur Fmur batuannya sekitar kurang dari H. )) +uta tahun. =aerah-daerah yang di+umai batuan ra-kambrium di dunia ! ?riona di sungai Aolorado di amerik amerika, a, teluk teluk huson huson erisa erisaii kanad kanada, a, daerah daerah Guyana Guyana,, daerah daerah usat usat benua benua arika arika "erisai arika*, erisai "kraton* ?ustralia. $atuan rakambrium di keulauan Indonesia belum +umai dengan asti. ?abila di+umai kemungkinan besar akan di+umai di ulau a aua, ua, karena ena ulau ulau au aua a terbe erbent ntuk uk dari dari bagi bagian an utara tara krat krato on ?u ?ust stra rali lia a (Sukandarrumidi). 0. +asa Paleo,oi Paleo,oiu" u" ------ ------ ehi!upan ehi!upan pa!a pa!a "asa "asa pur%a pur%a 3asa ini dibagi men+adi ( yaitu ! aleooikum ba9ah ".kambrium, . ordoBisium dan . silur*, aleooikum atas ".deBon, .karbon, .erm*. a. 1a"a 1a"an n )a" )a"%r %riu iu" " Kndaan kambrium ertama kali di+umai di daerah kambria "9ales* oleh seorang geolog ! ?dam Sedg9ick Sedg9ick "%&E*, "%&E*, hasilnya! mengandung mengandung banyak banyak osil terletak terletak tidak selaras, selaras, namun kebanyakan batuan metamor. Siat batuan . kambrium ! keseluruhannya berkembang sebagai batuan sedimen yang belum belum mengal mengalam amii metamo metamoro rosa sa di sekita sekitarr cekunga cekungan n kraton kraton terben terbentuk tuk baik baik dalam dalam geosiklin. Fmur batuannya ! C)) )) +uta tahun. osil yang ditemukan ! golongan trilobite"0lum antrooda* dan golongan archeoyatha. 5elama 5elamaran ran batuan batuan kambrium kambrium terbentuk baik dalam geosiklin geosiklin mauun kraton atau un dalam eikontinen, maka daerah-daerah yang di+umai umur batuan ini ! benua eroa, amerika, asia, arika dan ?ustralia yang memunyai ka9asan geosiklin dan kraton.
@leh ! =emi :a9ia "3ahasis9a >eknik Geologi Institut Sains 4 >eknologi =+ananadharma “?56I:=” Yogyakarta
=i ulau ulau aua aua asti asti akan akan ditemu ditemukan kan batuan batuan kambr kambrium ium "menur "menurut! ut! Sukandarrumidi*, Sukandarrumidi*, kare karena na ulau ulau aua aua terben terbentuk tuk dari dari bebatu bebatuan an sedime sedimen n ?us ?ustra tralia lia bagian bagian utara, utara, yang yang memunyai geosiklin 3elanesia dan memunyai sebuah luasan dangkalan sahul yang astin astinya, ya, dan yang yang sering sering dis disebu ebutt kraton kraton ?us ?ustra tralia lia.. Samai Samai saat saat ini, ini, ulau ulau lain lain di Indonesia belum di+umai batuan berumur kambrium "menurut : sukandarrumidi *. *. %. 1. or!o2i or!o2isiu siu" " !an ,.sil ,.silur ur// Fmur batuan aman ini dicirikan oleh auna yang lebih luas bila dibandingkan dengan kambr kambrium ium.. Kndaa Kndaan n silur silur dierki dierkirak rakan an berumu berumurr ! HH HH)-H )-H)) )) +uta +uta tahun, tahun, sedan sedangka gkan n ordoBisium ! ))-HH) +uta tahun. 1esan kehiduan selama silur muncul kelomok he9an Bertebrata. 5elamaran endaan ordoBisium dan silur memunyai endaan meluas dan melebar geosiklin. 5erkembangan silur di ulau 5aua, osil tua yang ernah ditemukan di anak sungai Sint Laurent yang mengalir di lereng selatan egunungan +aya9iya+a "egunungan Grasberg aua*. Aekungan sedimentasi di 5aua dikenal sebagai 5alung 5aua dan memunyai siat geosiklin yang meruakan erluasan ke arah utara dari geosiklin >asmania yang membu+ membu+ur ur sean+ sean+ang ang anta antaii timur timur austra australia lia mulai mulai dari dari ulau ulau >asman asmania ia di selat selatan an ?ustralia ?ustralia samai samai +uga menggenangi menggenangi Jasirah Jasirah York di ?ustralia ?ustralia Ftara. Ftara. 3aka,dili 3aka,dilihat hat dari kedua geosiklin tersebut, ulau aua meruakan cikal bakal dalam system egunungan sircum ?ustralia utara. 3aka, 3aka, secara secara geolog geologi, i, ulau ulau 5aua aua tidak tidak mencir mencirik ikan an geosik geosiklin lin Indone Indonesia sian n kare karena na sementara ini Indonesia tidak men+umai batuan yang mencirikan aman ordoBisium dan aman silur (Sukandarrumidi). (Sukandarrumidi). c. 1. !e2on/ !e2on/ ,.ar% ,.ar%on on !an ,.per" ,.per" Fmur ada aman-aman ini secara berurutan adalah ! endaan deBon H))-E) +uta tahun, endaan karbon (') E) +uta tahun, dan endaan erm (')-(( +uta tahun. Airi batuan secara berurutan ada ke-E aman ini adalah ! batuasir merah tua ditemukan di inggris, konglomerat, serih ber9arna merah ditemukan di tanah hi+au. ,.!e2on; muncul $uktii kehid $ukt ehidu uan an ada ada ama aman n ini ini seca secara ra beru beruru ruta tan n ! ,.!e2on; munculnya nya tumbuh tumbuh-,.ar%on; bahasa latin carbonium tumbuhan tumbuhan darat darat ertama ertama dan binatang binatang Bertebrata, Bertebrata, ,.ar%on; "arang* muncul retilia dan am0bia dan +enis tumbuh-tumbuhan berkembang esat. 5elama 5elamaran ran endaan endaan deBon, deBon, karbon karbon dan erm di 5ulau 5ulau 5aua 5aua relatiBe meluas, meluas, yang sering sering disebut disebut dengan dengan elamaran elamaran endaan ?ustralia bagian utara alias meluasnya geosiklin 3elanesia, dan geosiklin >asmania melebar ke barat, dan ke utara sehingga melebarnya alung 5aua. >erdaatnya >erdaatnya umur batuan ada .deBon di 5ulau 5aua terdaat terdaat di keala burung 5aua, yaitu batuasir coklat, dan kelabu utih yang mengandung osil aBosites, sedangkan di lereng egunungan +aya9i+aya system silur ditutui oleh system deBon yang terdiri dari batugaming asiran kelabu dengan kandungan osil heliolites, goniohora, 9ilsonia dan retia. 3. +asa +eso,oiu" +eso,oiu" ---- "asa ehi!upan ehi!upan tengah 3asa ini kehiduan yang ernah hidu berkisar antara ((.)))-').))) +uta tahun yang lalu. 3asa ini terdiri dari tiga aman, yaitu ! .trias, .+ura, .kaur.
@leh ! =emi :a9ia "3ahasis9a >eknik Geologi Institut Sains 4 >eknologi =+ananadharma “?56I:=” Yogyakarta
5erkembangan 5erkembangan 5ulau 5aua ada masa ini, daat di+elaskan secara berurutan, yaitu ! 1). Endapan trias pulau Papua mencirika mencirikan n batugaming batugaming ne9 guinea guinea daat menutui menutui roses roses magmatisme magmatisme di dalam tubuh ulau 5aua, 5aua, sehingga tidak men+umai batuan Bolkanik, dan tergenang oleh lautan akibat roses orogenesa, roses ini ara geolog Papua di+umai di sering disebut orogen 3elanesia/asi0k, 2). Endapan jurasic pulau Papua di+umai egunu egununga ngan n +aya9 +aya9i+a i+aya ya "eg.g "eg.glas lasber berg* g* lereng lereng bagian bagian selata selatan n yang yang terda terdaat at serih serih lemungan dan serih alitik dengan kandungan osil Aoelocera moanemani. 3aka, ada aman aman itu akibat akibat tergen tergenang ang oleh laut, laut, maka maka terben terbentuk tuk geosikl geosiklin in aua men+adi men+adi sedara sedaratan tan dengan dengan ?us ?ustra tralia lia dan keul keulaua auan n 3elane 3elanesia sia di bagian bagian timur timur laut laut benua benua Endapan pada z.kapur z.kapur pulau pulau Papua apua bagian gond9a gond9ana, na, 3). Endapan bagian utara saling bertemu bertemu dengan ulau hiliina terbentuk sedaratan akibat tektonisme dari samudra asi0k, dan 5ulau 5aua yang saat itu bersatu dengan benua ?ustralia mengalami beberaa kali orogenesa, sehingga ter+adi erubahan geosiklin. 4. )eno, eno,oi oiu u" " 5ada masa ini terdiri dari dua subaman, yaitu ! subaman tersier dan subaman kuarter. kuarter. Su%,a"an Su%,a"an tersier dibagi dibagi dua berdas berdasark arkan an kehid kehidua uan n organ organism isme e yang yang hidu hidu ada ada kedua kedua subaman subaman itu, yaitu ! neogen neogen dan aleogen. aleogen. 5aleose 5aleosen n ---------2 --2 eosen, oligosen. oligosen. )5arter dibagi dua yaitu ! Sedangkan Sedangkan neosen -------2 -------2 miosen miosen dan liosen. liosen. Su%,a"an )5arter dibagi leistocen dan holosen samai saat ini. =alam masa kenooikum, bagi geolog sangat mudah untuk memela+ari berdasarkan kesediaan alam berua kandungan osil yang terekam di dalam laisan batuan tertentu di bumi. =alam =alam masa kenooikum kenooikum di+umai embagian dalam berbagai berbagai cekungan cekungan yang telah telah ter+adi, yaitu geosiklin lingkar asi0k. asi0k. III. SE(A#AH SE(A#AH GE'L'GI GE'L'GI PAPUA PAPUA A. Sejarah Sejarah 6et 6etoni oni Papua Papua Geologi 5aua meruakan eriode endaan sedimentasi dengan masa yang an+ang ada tei Ftara 1raton ?ustralia yang asi yang bera9al ada aman 1arbon samai >ersier >ersier ?khir. ?khir. Lingkungan engendaan berMuktuasi dari lingkungan air ta9ar, laut dangkal samai laut dalam dan mengendakan batuan klastik kuarsa, termasuk laisan batuan merah karbonan, dan berbagai batuan karbonat yang ditutui oleh 1elomok $atuga $atugamin ming g :e9 Guinea Guinea yang yang berumu berumurr 3iosen 3iosen.. 1etebal etebalan an urutan urutan sedime sedimenta ntasi si ini mencaai mencaai N %(.))) %(.))) meter. meter. Tentang Tektonik ektonik Lempeng Lempeng egunungan egunungan Tengah, lihat di lampiran gambar !a. ?kibat lebih lan+ut tektonik ini adalah ter+adinya sekresi "enciutan* Lemeng 5asi0k ke atas +alur +alur malih malihan an dan membentu membentuk k Jalur Jalur @0olit @0olit 5aua. 5aua. Tentang "aerah Subduksi egunungan Tengah Tengah #aman $io%ene, lihat di lampiran gambar !b. =ari ertengahan 3iosen samai 5listosen, cekungan molase berkembang baik ke Ftara mauun Selatan. Krosi yang kuat dalam embentukan egunungan menghasilkan detritus yang diendakan di cekungan-cekungan sehingga mencaai ketebalan E.)))
@leh ! =emi :a9ia "3ahasis9a >eknik Geologi Institut Sains 4 >eknologi =+ananadharma “?56I:=” Yogyakarta
%(.))) %(.))) meter. meter.T Tentang entang $agma $agmatis tisme me egunu egununga ngan n Tengah engah #aman #aman lio%e lio%ene, ne, lihat lihat di lampiran gambar !%. 5emetaan 6egional yang dilakukan oleh 5> reeort, menemukan aling tidak ernah ter+adi tiga ase magmatisme di daerah 5egunungan >engah atau aleoBolcanic area. Secara Secara umum, umur magmatism magmatisme e dierkiraka dierkirakan n berkurang berkurang ke arah selatan dan utara Davies,1!* di ulau :ugini ini. ase magmatisme dengan dengan ola yang yang dikena dikenali li oleh oleh "Davies,1!* magmatisme tertua terdiri dari terobosan gabroik samai dioritik, dierkirakan berumur @ligosen dan terda terdaat at
dalam dalam lingk lingkung ungan an
3etam 3etamor0 or0k k
=ere9o =ere9o "=ege "=egeu9 u9o* o* dan terlet terletak ak +a+ara +a+aran n
egunu egununga ngan n ne9 guinea guinea yang yang sering sering dis disebu ebutt dengan dengan +alur +alur magmat magmatic ic o0alit o0alit 5aua 5aua sebagai bagian dari lingkar ai asi0k "ring o 0re in aci0c*. &.
6ahapan Pe"%entuan E2olusi Pulau Papua
1. Peri"de #lig"sen sampai Pertenga$an %i"sen (3&'& ) 5ada bagian belakang busur Lemeng kontinental ?ustralia ter+adi emekaran yang mengon mengontr trol ol roses roses sedime sedimenta ntasi si dari dari 1elomo elomok k $atuga $atugami ming ng :e9 Guinea Guinea selam selama a @ligosen ?9al 3iosen dan ergerakan lemeng ke arah utara berlangsung ceat dan menerus. menerus. Tentang &eadaan Tektonik 'eologi apua pada periode oligosen tengah sampai $iosen Tengah, lihat di lampiran gambar ab. 5ada bagian tei utara Lemeng Samudera Solomon ter+adi aktiBitas enun+aman, membentuk erkembangan $usur 3elanesia ada bagian dasar kerak samudera selama eriode HH (H Juta >ahun yang lamau "J>*. 1e+adia e+adian n ini seirin seiring g keduduk edudukann annya ya dengan dengan koml komlek ek intrus intrusii yang yang ter+ad ter+adii ada ada @ligosen ?9al-3iosen seerti yang ter+adi di 1eatusan $acan, 1omlek 5orhir #est =elta 1ali Sute di 1eala $urung 5aua. Selan+utnya ada 5ertengahan 3iosen ter+adi embentukan ohiolit ada bagian tei selatan Lemeng Samudera Solomon dan ada bagian utara dan >imur Laut Lemeng ?ustralia. 1e+adian ini membentuk Sabuk @0olit 5aua dan ada bagian keala $urung 5aua dieksresikan oleh adanya ormasi >amrau. 5ada ?khir 3iosen ter+adi aktiBitas enun+aman ada Lemeng Samudera Solomon ke arah utara, membentuk $usur 3elanesia dan ke arah selatan masuk ke lemeng ?ustralia membentuk busur 1ontinen Aalc ?lkali 3oon Fta9a dan busur 3aramuni di :e9 Guinea. 2. Peri"de Peri"de %i"sen %i"sen *k$ir *k$ir Sampai Sampai Plist"sen Plist"sen (1& (1& + 2 ) 3ulai dari 3iosen >engah >engah bagian tei utara Lemeng ?ustralia di :e9 Guinea sangat diengerahui oleh karakteristik enun+aman dari Lemeng Solomon. 5elelehan sebagian ini mengakibatkan embentukan $usur 3aramuni dan 3oon-Fta9a yang dierkirakan berusia %D ' Juta >ahun. >ahun. $usur Oulkanik 3oon ini meruakan temat ter+adinya rosek emas sul0da ehitermal dan logam dasar seerti di daerah ?ha dan Fnigol, sedangkan 3aram 3aramuni uni di utara, utara, Leme Lemeng ng Samude Samudera ra Solomo Solomon n menun+ menun+am am terus terus di ba9ah ba9ah $us $usur ur 3elane 3elanesia sia mengak mengakiba ibatk tkan an adanya adanya enciu enciutan tan ukura ukuran n selam selama a 3iosen 3iosen ?khir ?khir.. Tentang
@leh ! =emi :a9ia "3ahasis9a >eknik Geologi Institut Sains 4 >eknologi =+ananadharma “?56I:=” Yogyakarta
&eadaan Tektonik ulau apua periode $iosen sampai liosen a*al, lihat di lampiran gambar b%. 5ada %) +uta tahun yang lalu, ergerakan lemeng ?ustralia terus berlan+ut dan engru engrusak sakan an ada ada Leme Lemeng ng Samudr Samudra a Solomo Solomon n terus terus berlan berlangsu gsung ng mengak mengakiba ibatka tkan n tumbukan di erbatasan bagian utara dengan $usur 3elanesia. $usur tersebut terdiri dari gundukan tebal busur keulauan Gunung ?i dan sedimen dean busur membentuk bagian Landasan Saya 3iosen seerti yang dieksresikan oleh Gunung ?i 3andi di $lok >osem >osem dan Gunung ?i $atanta dan $lok $ lok ?rak. 5asca tumbukan gerakan mengiri searah kemiringan ditasirkan ter+adi sean+ang Sorong, Sorong, Yaen, aen, $intuni $intuni dan ona 5atahan atahan ?iduna, ?iduna, membentuk membentuk kerangk kerangka a tektonik tektonik di daerah 1eala $urung. 7al ini diakibatkan oleh ergerakan mencukur dari keala tei utara utara dari dari Leme Lemeng ng ?us ?ustra tralia lia.. 1e+adia e+adian n yang yang beras berasosi osiasi asi dengan dengan tumbuk tumbukan an busur busur 3elanesia ini menggambarkan bah9a ada ?khir 3iosen usia bagian barat lebih muda dibanding dibanding dengan dengan bagian bagian timur. timur. Intensita Intensitas s erubahan erubahan ke arah kemiringa kemiringan n tumbukan tumbukan semakin bertambah ke arah timur. timur. ?kibat tumbukan tersebut memberikan erubahan yang sangat signi0kan di bagian cekungan aaran di bagian selatan dan mengarahkan mekanisme erkembangan Jalur Sesar Sesar :aik :aik 5aua. aua. ona ona Selata Selatan n tumbuk tumbukan an yang yang beraso berasosia siasi si dengan dengan sesar sesar searah searah kemiringan konBergensi antara ergerakan ke utara lemeng ?ustralia dan ergerakan ke bara baratt lem lemen eng g 5asi0 asi0k k meng mengak akiba ibatk tkan an ter+ ter+ad adiny inya a teka tekana nan n deo deorm rmas asi. i. 7al 7al itu itu mengakibat mengakibatkan kan ergerakan ergerakan eBolusi eBolusi tektonik tektonik 5aua 5aua cenderung cenderung ke arah Ftara $arat samai sekarang. 1e+ad 1e+adian ian tekton tektonik ik singka singkatt yang yang entin enting g adalah adalah erist eristi9a i9a engan engangk gkata atan n yang yang diakibatkan oleh tumbukan dari busur keulauan 3elanesia. 7al ini digambarkan oleh irisan stratigra0 di bagian tubuh ulau 5aua, mulai dari batuan dasar yang ditutui suatu sekuen dari bagian sisi utara Lemeng ?ustralia yang membentuk Jalur Sesar :aik 5aua. $agian tei utara dari +alur sesar naik ini dibatasi oleh batuan metamor dan teras ohilite yang menandai ke+adian ada 3iosen ?9al. 5erbatasan bagian selatan dari sesar naik ini ditandai oleh adanya batuan dasar 5recambrian yang terotong di sean+ang +alur Sesar :aik. Je+ak mineral aatit memberikan gambaran bah9a ter+adi eristi9a eng engan angk gkat atan an dan dan eru erunt ntuha uhan n seca secara ra cea ceatt ada ada H E, E, +uta +uta tahu tahun n yang yang lalu lalu 13*. "-eland, 13*. Selama 5liosen "' % +uta tahun yang lalu* Jalur liatan aua diengaruhi oleh tie magma I suatu tie magma yang kaya akan komosisi otasium kalk alkali yang men+adi sumber mineralisasi Au-?u yang bernilai ekonomi di Krsberg dan @ketadi. 1! *, Sebaga 3enurut 3enurut "Smit$ 1!*, Sebagaii akibat akibat bentur benturan an lemen lemeng g ?us ?ustra tralia lia dan 5asi0k asi0k adalah ter+adinya enerobosan batuan beku dengan komosisi sedang kedalam batuan sedimen diatasnya yang sebelumnya telah mengalami atahan dan erliatan.
@leh ! =emi :a9ia "3ahasis9a >eknik Geologi Institut Sains 4 >eknologi =+ananadharma “?56I:=” Yogyakarta
7asil 7asil ener enerobo obosan san itu selan+ selan+utn utnya ya mengub mengubah ah batuan batuan sedime sedimen n dan minera mineralis lisas asii dengan tembaga yang berasosiasi dengan emas dan erak. >emat temat konsentrasi konsentrasi cebakan logam yang berkadar tinggi dierkirakan terdaat : / pada lajur Pegunungan enga$ Papua mulai dari k"mplek k"mplek em0agapura em0agapura (Erst0erg, (Erst0erg, ras0erg , D#%, %ata ucing, ucing, dll), dll), Setaka, Setaka, %am"a, %am"a, -a0u, a0u, "m"pa "m"pa + Daagu, Daagu, %"g"'%" %"g"'%"g" g" #0an", #0an", ate$a ate$aa, a, 4aiura, 4aiura, ema0u, ema0u, %ag"da, %ag"da, Degedai Degedai,, "k"di "k"dimi, mi, Selatan Selatan Da0e Da0era ra,,
i"m i"m,,
S"0a S" 0a''agma agma,,
upai upai,,
Etna Etna
Parir aririm im
5lag 5laga a
samp sampai ai
jaja jajara ran n
pegunungan Papua 6e uinea7 uinea7.. Sementara itu dengan adanya busur keulauan gunungai "?9e9a Oolkanik Grou* yang terdiri dari !#aigeo Island ".6umai* $atanta Island ".$atanta*, Ftara 1eala $urung "3andi "3andi 4 ?rak ?rak Oolc*, olc*, Yaen aen Island Island "Yae "Yaen n Oolc*, olc*, #ayland ayland @Berh @Berhrus rustt ">oo Oolc*, olc*, memungkinkan terdaatnya logam emas. 3. eadaan eadaan Pulau Pulau Papua Papua Pada Pada %asa ini
(182 (182 juta juta ta$un ta$un lalu sampai9. sampai9. )
(Su0zaman uarter : pleist"cen, : pleist"cen, 4"l"cen'sekarang). Secara ilmu geo "geologi*, ada subaman inilah yang disebut sebagai manusia urba muncul, yaitu ada eriode leistocen. 5leistocen itu, sering disebut aman es, dengan dengan es mencai mencairr di kedua kedua kutub kutub,, sehing sehingga ga mulai mulai bermig bermigras rasii manusi manusia a urba urba dan binatang lainnya, dari temat yang tergenang cairan es ke temat yang tidak tertutu oleh es. =an, akibat dari itu +uga ter+adi muka air laut naik, sehingga beberaa daerah yang lebih dominan dengan ra9a-ra9a atau esisir tergenang oleh air laut. 1eunikan yang diela+ari oleh ara geolog tentang ada subaman ini, adalah aman kelahiran budaya manusia urba samai-manusia modern. Secara geologi, ada subaman ini, tidak ernah ada erubahan secara regional ulau 5aua samai saat ini, 9alauun ada erubahan, tetai ter+adi erubahan secara lokal akibat abrasi dan gaya tektoniknya. 7anya 7anya dengan dengan akibat akibat erger ergerak akan an E lemen lemeng g tekton tektonik, ik, yaitu yaitu lemen lemeng g indoindoaustralia, bergerak kearah utara, lemeng asi0k bergerak ke arah barat diba9ah ulau aua bagian utara dan tengah serta lemeng Kurasia yang bergerak ke arah timur dan tengga tenggara, ra, sehing sehingga ga ulau ulau aua aua mengal mengalami ami eruba erubahan han dan engan engangk gkata atan. n. 5ros 5roses es engangkatan ini sedang ter+adi samai saat ini. Lihat di lampiran gambar %d, tentang pulau apua periode pleisto%en, pleisto%en, holosen sampai saat ini.
I7. I7. PENU6U PENU6UP P @leh ! =emi :a9ia "3ahasis9a >eknik Geologi Institut Sains 4 >eknologi =+ananadharma “?56I:=” Yogyakarta
5ada, diskusi tentang ilmu geologi ini, kita hanya diskusi okus ada /sejara$ ge"l"gi secara umum ; sejara$ ge"l"gi papua7 papua7.. Seharu Seharusny snya a banyak banyak cabang cabang ilmu ilmu bumi bumi "geologi* yang erlu didengar dan didiskusikan bersama ada se-generasi se-generasi aua saat ini, sambil saya memromosikan ilmu ini keada adik-adik aua agar adik-adik +uga ikut +alan saya dan mele9ati saya demi masa dean tanah 5aua yang sering disebut “surga kecilnya +atuh ke bumi” itu.
LA+PI#AN
@leh ! =emi :a9ia "3ahasis9a >eknik Geologi Institut Sains 4 >eknologi =+ananadharma “?56I:=” Yogyakarta
Ga"%ar *. Sala 8atu Geologi
@leh ! =emi :a9ia "3ahasis9a >eknik Geologi Institut Sains 4 >eknologi =+ananadharma “?56I:=” Yogyakarta
Ga"% Ga"%ar ar 0.6 0.6eo eori ri apun apunga gan n %enu %enua a "eng "engun ung gap ap &enu &enua a Pur% Pur%a a 9 Searang
@leh ! =emi :a9ia "3ahasis9a >eknik Geologi Institut Sains 4 >eknologi =+ananadharma “?56I:=” Yogyakarta
Ga"%ar 3. Sejarah Pergeraan 6etoni Papua
a*. Pada Kala Oligosen terjadi aktivitas tektonik besar pertama di Papua, yang merupakan merupakan akibat dari tumbukan Lempeng Australia dengan busur kepulauan berumur Eosen pada Lempeng Pasifik. Hal ini menyebabkan menyebabkan deformasi dan metamorfosa fasies sekis hijau berbutir halus, turbidit karbonan pada sisii benua membentuk alur !etamorf "ouffae yang dikenal sebagai !etamorf #ore$o #ore$o
b*. Peristi$a tektonik penting kedua yang melibatkan melibatkan Papua adalah Orogenesa !elanesia yang bera$al bera$al dipertengahan !iosen yang diakibatkan oleh adanya tumbukan Kraton Australia dengan Lempeng Pasifik.
c*. #ari pertengahan !iosen sampai Plistosen, %ekungan molase berkembang baik ke ke &tara maupun 'elatan. Erosi yang kuat dalam pembentukan pembentukan pegunungan menghasilkan detritus yang diendapkan di %ekungan( %ekungan( %ekungan sehingga men%apai ketebalan ).***(+.*** meter.
Gambar 4. Sejarah Geologi Papua
@leh ! =emi :a9ia "3ahasis9a >eknik Geologi Institut Sains 4 >eknologi =+ananadharma “?56I:=” Yogyakarta
Ga"%ar :. Peta +an!ala Geologi Papua
Ga"%ar ;.Peta Pengenalan &atuan Geologi #egional Papua &arat
@leh ! =emi :a9ia "3ahasis9a >eknik Geologi Institut Sains 4 >eknologi =+ananadharma “?56I:=” Yogyakarta
Sum0er : %. Ir.S Ir.Soe oeto toto to,, 'eologi dasar ,enerbit ,enerbit ombak, Yogyakarta ()%E (. Suk Sukanda andarr rrum umid idii, geologi sejarah, sejarah, FniBersitas Gad+a 3ada ress, Yogyakarta, ()) E. 5ohel ohelmu mus. s. ? J., J., 3ars 3arsha hall ll and $ruce $ruce 3. $eehl $eehler er.. ())'. ())'. Te%toni% 'eology o+ apua nit !. The -%ology o+ apua part one. one. Jakarta H. 7erb 7erber ertt ?.Smi ?.Smith th and 3ilo 3ilo 1.$le 1.$lech cha. a. %&&D %&&D.. -arthueke and Te%toni% lats /+ The 0orld. 0orld. 3odern Science LeBel our o FS? . John John =oug =ougla las, s, Janu Januar ary, y, () ())H )H.. 'round 'round motion motion estimation estimation euations euations 12345 123455! 5! , age (% and ((. Imerial Aollege London or Source ! 999.imerial.ac.uk 999.imerial.ac.uk C. Isma Ismail il S Sul ulai aima man n %&DD %&DD,, arameter 'empa dan enentuannya. enentuannya. =iklat 3eteorologi dan Geo0sika Jakarta '. :a9ia, :a9ia, analisis penentuan nilai gerakan tanah maksimum di *ilayah nabire dan paniai berdasarkan peta geologi belanda, belanda, sebagian Isi tugas akhir geolog muda F:I5?, ()%(, htt! //demimaki.9ordress.com/
@leh ! =emi :a9ia "3ahasis9a >eknik Geologi Institut Sains 4 >eknologi =+ananadharma “?56I:=” Yogyakarta
