PERENCANAAN KONSTRUKSI BAJA BANGUNAN GUDANG
JURNAL TUGAS AKHIR
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Akademik Menempuh Gelar Sarjana Teknik Sipil Strata Satu
Oleh : RIZA ZAKARIYA
087011007
JURUSAN TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS SILIWANGI TASIKMALAYA 2013
0
PERENCANAAN KONSTRUKSI BAJA BANGUNAN GUDANG
Oleh : Ria Zakariya 087011007 Dosen Pembimbing 1 : Yusep Ramdani, MT. Dosen Pembimbing II : Agus Widodo, Ir., MM.
ABSTRAK
Perencanaan suatu gudang sebagai pelindung mutu dan kualitas barang menggunakan perhitungan yang matang, karena bangunan ini digunakan dalam kurun waktu yang panjang dan juga bangunan yang dihasilkan harus aman, kuat, nyaman, dan sesuai dengan persyaratan yang telah ditetapkan. Pengolahan data dianalisis dengan menggunakan SAP 2000 v.14 untuk perhitungan portal, balok dan kolom. Pada perencanaan struktur gudang ini, digunakan Tata Cara Perhitungan Struktur Beton Bertulang Untuk Bangunan Gedung (SKSNI T-15-1991-03), Tata Cara Perencanaan Struktur Baja untuk Bangunan Gedung (SNI 03-1729-2002), Peraturan Perencanaan Bangunan Baia Indonesia 1984 (PPBBI), Peraturan Pembebanan Indonesia Untuk Gedung 1983 (PPIUG). Berdasarkan dari perhitungan, dapat disimpulkan bahwa perencanaan gudang ini menggunakan struktur profil baja IWF 300.200.8.12 dan pondasi setempat dengan ukuran ukuran tapak pondasi 2,3 x 2,8 meter dengan kedalaman 2,90 meter dinyatakan aman. Kata kunci : Gudang, IWF 300.200.8.12, Perencanaan Struktur
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Baja merupakan bahan yang mempunyai sifat struktur yang sangat baik sehingga pada akhir abad 19, dimulainya menggunaan menggunaan baja sebagai bahan struktur (konstruksi) utama, ketika itu metode pengolahan baja yang murah dikembangkan dengan skala yang luas. Sifat Baja mempunyai kekuatan yang tinggi dan sama kuat pada kekuatan tarik maupun tekan dan oleh karena itu it u baja adalah menjadi elemen struktur yang memiliki batasan sempurna yang akan menahan beban jenis tarik aksial, tekan aksial, dan lentur dengan fasilitas yang hampir sama pada konstruksi (struktur) nya. Berat jenis baja tinggi, tetapi perbandingan antara kekuatan terhadap beratnya juga tinggi sehingga komponen baja tersebut tidak terlalu berat jika dihubungkan dengan kapasitas muat bebannya, selama bentuk-bentuk struktur (konstruksi) yang digunakan menjamin bahwa bahan tersebut dipergunakan secara efisien.
Dan dalam pembangunan gudang, umumnya struktur bangunan gudang menggunakan material baja, hal ini karena kebutuhan jarak antar kolom yang jauh sedangkan atap biasanya merupakan atap metal yang ringan. Dengan material baja, dengan kekakuan 10x lipat dari beton didapat strutkur yang lebih kecil dan ringan.Untuk bentang antar kolom yang tidak terlalu panjang (misal 10m), bisa digunakan baja profil biasa, untuk yang lebih panjang dapat digunakan castileted, yaitu profil baja misal baja I/WF (wide flange) dibelah menjadi dua dengan irisan membentuk trapesium kemudian badan baja di geser ke samping dan keatas sedemikian hingga badan baja yang bawah bertemu dengan yang atas, badan ini kemudian di las, dan akan terbentuk lubang berbentuk segi enam. Castileted beam ini sangat efektif karena tinggi baja akan menjadi 2 kali lipat sehingga kekakuan dan kekuatan lenturnya jauh bertambah. Dan karena terdapat lubang segi enam tadi akan mengurangi berat sendiri struktur yang menjadikannya lebih efektif.
1
1.2. Identifikasi Masalah Permasalahan yang akan ditinjau adalah sebagai berikut :
1. Bagaimana menentukan jenis pembebanan yang akan digunakan dalam desain? 2. Bagaimana merencanakan struktur bangunan gudang? 3. Bagaimana melakukan analisa struktur pada baja Gable Frame? 4. Bagaimana menuangkan hasil perencanaan ke dalam gambar teknik? 1.3. Tujuan Perencanaan 1. Menghitung gaya-gaya dalam yang terjadi akibat beban kerja. 2. Melakukan analisa penampang untuk dapat menahan lenturan akibat gaya-gaya yang bekerja. 3. Menuangkan hasil analisa struktur ke dalam gambar teknik. 1.4. Batasan Masalah Permasalahan dalam penggunaan baja sebenarnya cukup banayk yang harus diperhatikan, namun mengingat keterbatasan waktu, perencanaan ini mengambil batasan :
1. 2. 3. 4.
Perencanaan yang akan dihitung adalah struktur Gudang tipe Portal Kaku ( Gable Frame). Frame). Tinjauan meliputi struktur atas dan struktur bawah bangunan. Tidak melakukan peninjauan terhadap analisa biaya dan waktu perencanaan. Aspel-aspek peraturan yang dipakai dalam perencanaan Bangunan Gudang yakni SNI 03 – 1729 1729 – 2002 2002 tentang Tata Cara Perencanaan Struktur Baj a untuk Bangunan Gedung.
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Umum
Gudang adalah sebuah ruangan yang digunakan untuk menyimpan berbagai macam barang. barang. Setiap jenis bangunan jenis bangunan bisa saja memiliki gudang, misalnya saja gudang pada bangunan bangunan pabrik, pabrik, toko, dan toko, dan bahkan rumah tinggal. Karena digunakan untuk menyimpan berbagai macam barang, biasanya gudang berpotensi untuk menyimpan debu. Karena itu, peletakan gudang perlu diperhatikan agar tidak mengganggu aktivitas lain dalam bangunan tersebut. Pada saat ini kebutuhan akan gudang sangat tinggi. Salah satunya diakibatkan oleh bertumbuhnya pasar retail yang pesat terutama di kota-kota besar. Sarana penyimpanan berbagai komoditas sebelum akhirnya didistribusikan ke pasar menjadi hal yang perlu diperhatikan. Oleh karena itu dibutuhkan bangunan yang dapat mengakomodir keperluan ini dengan baik, aman, fungsional, dan tentunya kuat. Umumnya struktur bangunan gudang menggunakan material baja, hal ini karena kebutuhan jarak antar kolom yang jauh sedangkan atap biasanya merupakan atap metal yang ringan. Dengan material baja, dengan kekakuan 10x lipat dari beton didapat strutkur yang lebih kecil dan ringan.Untuk bentang antar kolom yang tidak terlalu panjang (misal 10m), bisa digunakan baja profil biasa, untuk yang lebih panjang dapat digunakan castileted, yaitu profil baja misal baja I/WF ( wide flange) dibelah menjadi dua dengan irisan membentuk trapesium kemudian badan baja di geser ke samping dan keatas sedemikian hingga badan baja yang bawah bertemu dengan yang atas, badan ini kemudian di las, dan akan terbentuk lubang berbentuk segi enam. Castileted beam ini sangat efektif karena tinggi baja akan menjadi 2 kali lipat sehingga kekakuan dan kekuatan lenturnya jauh bertambah. Dan karena terdapat lubang segi enam tadi akan mengurangi berat sendiri struktur yang menjadikannya lebih efektif. 2.2. Struktur Gudang Standarisasi struktur baja pembangunan pabrik atau gudang (disesuaikan dengan bentangan) antara lain : Kolom Utama Kolom Gable Rafter/Portal Tie Beam (untuk mengikat kolom utama terhadap portal) Struktur Pondasi
2