1
Review Sistem Keamanan
OS Linux Manjaro
Nizar Tri Atmojo
Jl. Duku Raya No.37 Kebayoran Lama Utara Jakarta Selatan 12240
Email :
[email protected]
Teknik Informatika, Fakultas TMIPA, Universitas indraprasta PGRI
Jl. Raya Tengah No.80, Gedong, Ps. Rebo, Jakarta Timur, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 13760
Abstrak
Manjaro adalah distribusi linux yang ramah pengguna, dikembangkan secara independen berdasarkan sistem operasi Arch. Didalam komunitas linux, Arch sendiri dikenal sebagai distribusi yang cepat, handal dan ringan yang menyediakan software yang termutakhir (cutting edge) - dan juga stabil (bleeding edge) -. Namun, Arch lebih ditujukan kepada pengguna yang telah berpengalaman. Dengan begitu, secara keseluruhan dianggap di luar jangkauan mereka yang tidak memiliki keahlian teknis (atau ketekunan) yang diperlukan untuk mengoprasikannya..
Dikembangkan di Austria, Prancis dan Jerman, Manjaro menyediakan semua keunggulan sistem operasi Arch yang dikombinasikan dengan fitur utamanya yaitu ramah penggunaan dan aksesibilitas. Manjaro tersedia dalam 2 versi, 32 bit dan 64 bit, ini cocok untuk pengguna baru serta pengguna yang telah berpengalaman.
Kata Kunci : Linux, Distro, Arch, Manjaro
PENDAHULUAN
Bagi sebagian orang awam, mungkin sistem operasi open source dianggap sulit pengoperasiannya dibandingkan dengan sistem operasi lainnya seperti Windows, bahkan ada yang belum mengetahuinya. Padahal, dalam pengoperasiannya, Linux sudah dipakai pada sistem-sistem operasi di perusahaan-perusahaan besar, kantor, bahkan sudah dipakai di konsol game seperti PS2, PS3, Nintendo, dan Xbox360. Sesuai bahasan ini,
Manjaro Linux atau disingkat Manjaro, adalah sebuah distribusi Linux, didasarkan dari Arch Linux, yang memanfaatkan lingkungan desktop Xfce, model rilis rolling release , dan pengatur paket Pacman Tujuan
Manjaro Linux atau disingkat Manjaro, adalah sebuah distribusi Linux, didasarkan dari Arch Linux, yang memanfaatkan lingkungan desktop Xfce, model rilis rolling release , dan pengatur paket Pacman Tujuan
TINJAUAN PUSTAKA
Sistem Operasi
Sistem Operasi Sistem operasi adalah sekumpulan rutin perangkat lunak yang berada diantara program aplikasi dan perangka keras. Semua perangkat lunak berjalan dibawah kendali sistem operasi, mengakses perangkat keras lewat sistem operasi, dan mengikuti aturan-aturan yang dijalankan oleh sistem operasi (Hariyanto, 2009:25). fungsi sistem operasi secara umum adalah: 1. Manajemen proses, 2. Manajemen memori utama, 3. Manajemen berkas, 4. Manajemen penympanan sekunder, 5. Manajemen sistem I/O sistem proteksi jaringan, dan 6. Command-interpreter system. Program-program aplikasi berjalan di level tertinggi dari sistem operasi, sehingga program ini tidak perlu mengetahui seluk beluk perangkat keras komputer. Selain itu, beberapa sistem operasi didesain untuk keperluan spesifik seperti aplikasi embedded OS sehingga kustomasi software benar-benar merupakan faktor terpenting. Menurut Tanenbaum (Hariyanto, 2009:31).
Pengertian Dan Sejarah OS Linux Manjaro
Manjaro adalah distribusi Linux yang user-friendly berdasarkan dikembangkan secara independen sistem operasi Arch . Dalam komunitas Linux, Arch sendiri terkenal sebagai sebuah distribusi sangat cepat, kuat, dan ringan yang menyediakan akses ke ujung tombak yang sangat terbaru - dan pendarahan tepi - perangkat lunak. Namun, Arch juga ditujukan untuk pengguna yang lebih berpengalaman atau teknis berpikiran. Dengan demikian, secara umum dianggap di luar jangkauan mereka yang tidak memiliki keahlian teknis (atau ketekunan) yang diperlukan untuk menggunakannya.
Dikembangkan di Austria, Perancis, dan Jerman, Manjaro memberikan semua manfaat dari sistem operasi Arch dikombinasikan dengan fokus pada user-keramahan dan aksesibilitas . Tersedia dalam 32 dan 64 bit versi, Manjaro cocok untuk pendatang baru serta berpengalaman pengguna Linux. Untuk pendatang baru , installer user-friendly disediakan, dan sistem itu sendiri dirancang untuk bekerja sepenuhnya 'langsung dari kotak' dengan fitur termasuk:
lingkungan desktop pra-diinstal
Pra-instal aplikasi grafis untuk dengan mudah menginstal perangkat lunak dan memperbarui sistem anda, dan
codec pra-instal untuk memutar file multimedia
Untuk lebih berpengalaman - dan petualang - pengguna Manjaro juga menawarkan configurability dan fleksibilitas untuk dibentuk dan dicetak dalam segala hal sesuai selera pribadi dan preferensi. Selain itu, minimalis NET-Edition juga tersedia dalam versi 32 dan 64 bit. Dilucuti dari perangkat lunak pra-instal, ini menyediakan instalasi dasar untuk membangun sistem Anda sendiri; mulai dari baris perintah, harus benar-benar bebas untuk memilih sendiri penyambut, desktop, driver hardware, aplikasi perangkat lunak Anda, dan seterusnya.
Manjaro memiliki banyak fitur yang sama seperti Arch, termasuk:
Kecepatan, kehandalan, dan efisiensi.
Akses ke software termutakhir (cutting edge) - dan stabil (bleeding edge)
Model pengembangan 'rilis bergulir' yang menyediakan sistem termutakhir mungkin tanpa perlu menginstal versi baru,
Akses ke Repositori Pengguna Arch (AUR).
Namun, Manjaro menawarkan beberapa fitur tambahan tersendiri, diantaranya:
Proses instalasi ramah pengguna (mudah)
Otomatis pendeteksian hardware komputer Anda (misalnya kartu grafis)
Otomatis menginstal software yang diperlukan (misalnya driver Grafis)
Memiliki repositori sendiri yang didedikasikan untuk memastikan pengiriman paket software sudah diuji sepenuhnya dan stabil.
Dukungan untuk kemudahan instalasi dan penggunaan beberapa kernel.
Kelebihan OS Manjaro :
Pengguna tidak perlu menginstall ulang komputer atau laptop miliknya hanya untuk mendapatkan sistem operasi yang terbaru. Akan sangat merepotkan bukan jika seperti pada Ubuntu yang tiap enam bulan sekali install ulang?
Rolling release membuat manjaro selalu mendapat update (pembaruan) terbaru baik sistem maupun aplikasinya, mudahnya pengguna cukup menginstall sekali saja sistem operasi ke perangkat kita tanpa takut perangkat lunak ketinggalan jaman (out of date), karena developer akan selalu memperbaharui sistem dan aplikasi melalui server yang telah tersedia.
Kemudahan yang diberikan melalui rolling-release inilah yang menjadikan keunggulan Manjaro. Distro ini sangat cocok sekali bagi pengguna yang memakai komputernya untuk produktivitas sehari-hari. Jangan sampai pengguna tidak bisa bekerja karena komputernya sedang diinstall ulang demi sistem operasi terbaru.
Manjaro juga dilengkapi dengan AUR (Archlinux User Repository) yang membedakan dari distro lainnya, dimana aplikasi tidak resmi (offical repository) juga disertakan dalam paket manajer miliknya. Semisal Anda ingin menginstal Google Chrome ataupun Sublime Text, Anda dapat memasangnya langsung melalui aplikasi Pamac. Jika di Ubuntu, Anda mungkin akan kerepotan jika aplikasi tersebut tidak tersedia secara resmi.
Kelamahan OS Manjaro :
Manjaro menjadi distro yang boros kuota untuk selalu memperbarui aplikasi. Perlu koneksi besar dan kuota yang lebih banyak dibandingkan saat Anda memakai Ubuntu.
PEMBAHASAN
Berikut adalah Keamanan & komponen arsitektur OS Linux Manjaro :
Gambar 1. Manage User Account
User : account dengan kekuasaan yang diatur oleh root dalam melakukan aktifitas dalam sistem.
Gambar 2. Root Access
Root (administrator) : root memiliki hak penuh dalam sistem linux, root tidak bisa lebih dari satu, root bisa melakukan apa saja terhadap sistem linux,
Gambar 3. DAC (Discretionary Access Control)
DAC : Jenis kontrol akses didefinisikan oleh Kriteria Evaluasi Sistem Komputer Trusted. sebagai sarana membatasi akses ke objek berdasarkan identitas subjek dan / atau kelompok mana mereka berasal .
Gambar 4. Firewall
Firewall : keamanan jaringan sistem yang memonitor dan mengontrol masuk dan keluar lalu lintas jaringan berdasarkan aturan keamanan yang telah ditentukan. Firewall biasanya menetapkan penghalang antara jaringan internal yang terpercaya dan jaringan luar tidak dipercaya, seperti Internet .
Fungsi Firewall linux
Analisa Filtering Paket : Memeriksa paket TCP, lalu diperlakukan dengan kondisi yang sudah di tentukan
Blocking content dan protokol : Bloking isi paket seperti applet java,activeX,Vbscript,Cookies
Autentikasi koneksi dan enkripsi :Menjalankan enkripsi dalam identitas user,integritas satu session dan melapisi data dengan algoritma enkripsi seperti : DES,triple Des,Blowfish.IPSec.
Gambar 5. Penambahan Rule Firewall
Penambahan aturan untuk jaringan mana saja yang boleh mengakses jaringan komputer .
Enkripsi
Penerapan enkripsi di linux:
Enkripsi password menggunakan DES (Data Encryption Standard)
Enkripsi Komunikasi data
Secure Shell (SSH) adalah program yang melakukan logging terhadap komputer lain dalam jaringan,
Gambar 6. SSH Configuration
SSH Config : Program pada sebuah host menerima konfigurasi baik dari baris perintah atau dari file konfigurasi ~/.ssh/config dan /etc/ssh/ssh_config.
Gambar 7. Pacman.log
Pacman.log : Salah satu fitur yang membedakan utama dari Arch Linux. Ini menggabungkan biner format paket sederhana dengan mudah digunakan membangun sistem . Tujuan dari pacman adalah untuk memungkinkan untuk dengan mudah mengelola paket, apakah mereka dari repositori resmi atau sendiri pengguna membangun.
KESIMPULAN
Manjaro linux ini ditujukan kepada pengguna Linux yang berpengalaman karena membutuhkan pengetahuan yang banyak untuk instalasi dan menjalankannya. Manjaro cukup responsif untuk penggunaan notebook dengan spesifikasi bawah . Dilengkapi aplikasi paket dan fitur keamanan dalam paket instalasi sehingga user tidak perlu lagi menginstal program pendukung . Keamanan dalam manjaro cukup lengkap dari keamanan antar local ataupun Jaringan lainnya .
DAFTAR PUSTAKA
https://wiki.manjaro.org/index.php?title=Main_Page ( diakses tanggal 12 Desember 2017 )
https://en.wikipedia.org/wiki/Manjaro_Linux ( diakses tanggal 12 Desember 2017 )
https://technet.microsoft.com/en-us/library/cc753558(v=ws.11).aspx ( diakses tanggal 12 Desember 2017 )
https://en.wikipedia.org/wiki/Discretionary_access_control (diakses tanggal 12 Desember 2017 )
https://en.wikipedia.org/wiki/Firewall_(computing) ( diakses tanggal 12 Desember 2017 )
https://www.ssh.com/ssh/config/ ( diakses tanggal 12 Desember 2017 )