Satuan Acara Penyuluhan (NAPZA) Semoga bermanfaat.Full description
Satuan Acara Penyuluhan JiwaDeskripsi lengkap
aassFull description
SAP ImunisasiDeskripsi lengkap
Deskripsi lengkap
Full description
SATUAN ACARA PENYULUHAN
HIPERTENSI
DISUSUN OLEH :
ZUVITA TAHTA
( P27220015 178 )
KEMENTRIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
POLITEKNIK KESEHATAN SURAKARTA
JURUSAN KEPERAWATAN
2017
SATUAN ACARA PENYULUHAN
Topik
: Keperawatan Komunitas
Pokok Pembahasan
: Hipertensi
Sub Pokok Pembahasan
: Pengertian Hipertensi, Penyebab Hipertensi, Tanda dan Gejala Hipertensi, Diet Hipertensi, Pencegahan Hipertensi, Pengobatan Tradisional Hipertensi
Sasaran
: Keluarga Ny. S
Jam
: 14.00 WIB
Waktu
: 30 menit
Tanggal
: 21 November 2017
Tempat
: Rumah Ny.S
Nama Penyuluh
: Zuvita Tahta
1. Tujuan a. Tujuan Umum Setelah diberikan penyuluhan diharapkan masyarakat desa Kadilanggon dapat melakukan pencegahan dan perawatan penyakit hipertensi. b. Tujuan Khusus Setelah diberikan penyuluhan diharapkan seluruh masyarakat desa Kadilanggon akan mampu : 1) Menjelaskan tentang hipertensi 2) Menyebutkan penyebab hipertensi 3) Menyebutkan tanda dan gejala hipertensi 4) Menjelaskan tentang diet hipertensi 5) Menjelaskan tentang pencegahan hipertensi 6) Menjelaskan tentang pengobatan tradisonal untuk Hipertensi 2. Materi Penyuluhan (Terlampir) 3. Metode Penyuluhan a. Ceramah b. Tanya Jawab
4. Media a. Leaflet b. Lembar Balik
5. Kegiatan Penyuluhan No Tahap
Waktu
Kegiatan Penyuluhan
Sasaran
Media
a. Mengucapkan salam
Menjawab salam
Kata-
b. Memperkenalkan diri
Mendengarkan dan
kata/
c. Menyampaikan
menyimak
kalimat
Kegiatan 1.
Pembukaan
5 menit
tentang tujuan pokok
Bertanya mengenai
materi
perkenalan dan tujuan
d. Meyampakaikan pokok pembahasan
jika ada yang kurang jelas
e. Kontrak waktu 2.
Pelaksanaan 20 menit
a. Penyampaian Materi
Mendengarkan dan
Leaflet
b. Menjelaskan tentang
menyimak
Lembar
pengertian hipertensi c. Menjelaskan penyebab hipertensi d. Menjelaskan tanda dan gejala hipertensi e. Menjelaskan tentang diet hipertensi f.
Menjelaskan pencegahan hipertensi
g. Menjelaskan pengobatan tradisonal untuk Hipertensi h. Tanya Jawab i.
Memberikan kesempatan pada peserta untuk
Bertanya mengenai hal- balik hal yang belum jelas
LCD
dan dimengerti
Proyektor Laptop Ms. Power Point
bertanya 3.
Penutup
5 menit
a. Melakukan evaluasi
Sasaran dapat
Kata-
b. Menyampaikan
menjawab tentang
kata/
pertanyaan yang
kalimat
kesimpulan materi c. Mengakhiri
diajukan
pertemuan dan salam
Memperhatikan
penutup
Menjawab salam
6. Evaluasi Diharapkan masyarakat desa Kadilanggon mampu : a. Menjelaskan tentang pengertian hipertensi b. Menjelaskan tentang penyebab hipertensi c. Menjelaskan tanda dan gejala hipertensi d. Menjelaskan tentang diet hipertensi e. Menjelaskan tentang pencegahan hipertensi f. Menjelaskan tentang Pengobatan tradisonal untuk Hipertensi
Lampiran HIPERTENSI
A. Pengertian Menurut WHO, batas tekanan darah yang masih dianggap normal adalah 140/90 mmHg dan tekanan darah sama atau diatas 160/95 mmHg dinyatakan hipertensi. Menurut Departemen Kesehatan RI (1990) Hipertensi didefinisikan sebagai suatu peninggian yang menetap daripada tekanan darah sistolik di atas 140 mmHg dan tekanan diastolik di atas 90 mmHg. Peninggian tekanan darah yang terus menerus yang merupakan gejala klinis karena hal tersebut dapat menunjukkan keadaan hipertensi. Jadi Hipertensi atau tekanan darah tinggi adalah tekanan darah yang lebih dari 140/90 mmHg.
B. Penyebab Hipertensi 1.
Asupan garam yang tinggi
2.
Strees psikologis
3.
Faktor genetik (keturunan)
4.
Kurang olahraga
5.
Kebiasaan hidup yang tidak baik seperti merokok dan alkohol
6.
Penyempitan pembuluh darah oleh lemak/kolesterol tinggi
7.
Peningkatan usia
8.
Kegemukan
C. Tanda dan Gejala Hipertensi Adapun tanda-tanda gejala pada hipertensi antara lain 1. Kepala pusing 2. Gemetar 3. Telinga berdengung 4. Sering marah - marah 5. Jantung berdebar-debar 6. Tekanan darah lebih dari 140/90 mmHg
7. Keringat berlebihan 8. Gangguan penglihatan 9. Rasa berat di tengkuk 10. Sukar tidur
D. Diet Hipertensi 1. Makanan yang dianjurkan untuk penderita hipertensi : a. Sumber karbohidrat seperti biscuit, singkong, roti, tepung, mie, tapioca, nasi b. Sumber protein nabati seperti tahu, temped an kacang-kacangan c. Sumber vitamin (buah dan sayuran) seperti buah jeruk, pisang, tomat, mentimun dll 2. Makanan yang dibatasi a. Garam dapur b. Makanan yang diawetkan dengan garam seperti ikan asin, asinan c. Makanan yang tinggi lemak dan kolesterol d. Minuman beralkohol
E. Pencegahan Hipertensi 1. Periksakan tekanan darah secara teratur ke pelayanan kesehatan terdekat 2. Diet hipertensi 3. Menjaga keseimbangan berat badan 4. Hindari minum-minuman keras (alkohol) dan kurangi/hentikan merokok 5. Istirahat yang cukup 6. Hindari strees 7. Olahraga yang teratur
F. Pengobatan tradisonal untuk Hipertensi Dengan jus buah ketimun, buah belimbing, sayur seledri Cara membuat obat tradisional: 1.
1/2 kg buah ketmun/belimbing cuci hingga bersih.
2.
Kupas kulit dan kemudian diparut.
3.
Saring airnya dengan penyaring.
4.
Setelah disaring kemudian diminum.
5.
Lakukan setiap hari kurang lebih 1kg untuk 2 kali minum.
Daftar Pustaka
Depkes RI, 1990. Peraturan Menteri Kesehatan RI No 416/Menkes/Per/IX/1990, Jakarta.
Febrianto,
Lukman.
2014.SATUAN
ACARA
PENYULUHAN
HIPERTENSI.
(http://lukmanfebriantonurse.blogspot.co.id/2014/03/satuan-acara-penyuluhanhipertensi.html) . diakses pada 16 Oktober 2017