Satuann Acara Penyuluhan
Di Puskesmas Tanah Kali Kedinding
Surabaya
Topik : IMS (Infeksi Men ular Seksual)
Sub Topik : Cara Pencegahan Penularan IMS
Tempat : Puskesmas Tanah Kali Kedinding
Sasaran : Pasien di Puskesmas Tanah Kali Kedinding
Waktu Pelaksanaan : Sabtu, 19 Juli 2014
Alokasiwaktu : 45 menit
A. TujuanUmum
Setelah dilakukan penyuluhan diharapkan pasien dapat memahami tentang cara penularan dan pencegahan IMS (Infeksi Menular Seksual)
B. TujuanKhusus
a. Pasien dapat memahami pengertian Infeksi Menular Seksual (IMS)
b. Pasien dapat mengetahui macam-macam Infeksi Menular Seksual
c. Pasien dapat mengetahui tanda dan gejala Infeksi Menular Seksual
d. Pasien dapat mngetahui cara-cara penularan Infeksi Menular Seksual
e. Pasien dapat memahami cara-cara pencegahan Infeksi Menular Seksual
C. Indikator
a. Pasien dapat menjelaskan kembali pengertian IMS
b. Pasien dapat menyebutkan 3 macam IMS
c. Pasien dapat mentebutkan tanda dan gejala IMS
d. Pasien dapat menyebutkan cara penularan IMS
e. Pasien dapat menyebutkan cara pencegahan IMS
D. Metode Penyuluhan
Penyuluhan dilakukan dengan metode Ceramah dan Tanya jawab.
E. Alat Penunjang
Proyektor
Laptop
Leaflet
LCD
F. Pembagian Tugas
1. Sinta Lelyana A.J. sebagai Moderator
2. Sirda Permana P. sebagai Pemateri 1
3. Putri Erlita Sari sebagai Pemateri 2
4. Fitri Wahyuni sebagaiP emateri 3
5. Lailil Oktavia sebagai Notulen
6. Sinta Tri Kartika S. sebagai Operator
G. JadwalAcara
No.
Acara
Deskripsi Acara
Alokasi Waktu
1.
Pembukaan
Acaradibuka oleh moderator Sinta Lelyana A.J
2menit
2.
Materi
Materi1 disampaikan oleh. Sirda Permana P
9menit
3.
Materi
Materi 2 dan 3 disampaikan oleh Putri Erlita S
10 menit
4.
Materi
Materi4 dan 5disampaikan oleh Fitri Wahyuni
10 menit
5.
Sesi Tanya Jawab
Tanya jawabakan dipandu oleh moderator, maksimal 3pertanyaan
6 menit
6
Evaluasi
Evaluasi akan dipandu oleh moderator. Peserta penyuluhan akan diberikan 3 pertanyan evaluasi.
6 menit
7.
Penutup
Acara akan ditutup oleh moderator
2 menit
Total Waktu
45 menit
H. Materi
1. Pengertian IMS
Infeksi Menular Seksual (IMS) adalah penyakit/ infeksi yang ditularkan melalui hubungan seksual.Infeksi ini dapatdisebabkan oleh bakteri, jamur,dan virus. Pada laki-laki gejala IMS lebih mudah dikenali, dilihat dan dirasakan, sedangkan pada perempuan sebagian besar tanpa gejala sehingga sering kali tidak disadari.
2. Macam-macam
a. Sifilis
" Sifilis" atau dikenal dengan istilah Raja Singa. Disebabkan Bakteri Treponemapallidum (Syphillis). Gejalanyamunculantara2-6 minggu etelah berhubungan seks. Tipenya berdasarkan tahapan munculnya gejala, yaitu (1) Primer ; luka tunggal, menonjol dan tidak nyeri, (2) Sekunder ; bintil atau bercak merah di seluruh tubuh yang dapat hilang sendiri, dan (3) Tersier ; kelainan jantung, kulit, pembuluh darah dangangguan saraf. Komplikasinya adalah kerusakan otakdan jantung, keguguran atau bayi lahir cacat dan mudah tertular HIV.
b. Herpes Genetalia
"Herpes Genital" yang Disebabkan Virus Herpes simplex.Gejala muncul antara4-7 hari setelah berhubungan seksual. Gejala awal berupa tumbuh banyak bintil"anggurkecil"berair berkelompok dan nyeri, kemudian apabila pecah akan meninggalkan luka kering yang bias hilang sendiri dan kambuh lagi jika adaf actor pencetus (stress, haid, alcohol dll). Komplikasinya pada bayi yang lahir mata buta, kematian janin atau aborsi dan klien mudah terinfeksi HIV.
c. Trikomoniasis
"Trikomoniasis" disebabkanb oleh Protozoa Trichomonas vaginalis. Gejalanya cairan vagina encer kuning kehijauan, berbusa dan berbau busuk, serta sekitar kemaluan bengkak, kemerahan, gatal dan terasa tidak nyaman. Komplikasinya umumnya ditemukan lecet-lecet di sekitar kemaluan, bayi akan lahir premature dan mudah terinfeksi HIV.
d. Klamidia
"Klamidia" disebabkan oleh Infeksi Kronis Bakteri Chlamydia trachomatis. Gejalanya berupa keluarnya cairan vagina encer putih kekuningan, dominan keluhan nyeri rongga panggul dan adanya pendarahan setelah berhubungan seks. Komplikasinya adalah mempermudah infeksi Gonore, penyakit radang panggul, kemandulan, infeksi mata bayi baru lahir dan mudah terinfeksi HIV.
3. Tanda dan Gejala
Gejala IMS pada laki-laki yaitu :
Bintil-bintil berisi cairan, lecet atau borok pada penis/alat kelamin
Kencing nanah atau darah yang berbau busuk.
Luka tidak sakit, keras dan berwarna merah pada alat kelamin
Adanya kutil atau tumbuh daging seperti jengger ayam
Rasa gatal yang hebat sepanjang alat kelamin
Bengkak panas dan nyeri pada pangkal paha yang kemudian berubah menjadiborok
Gejala IMS pada perempuan yaitu :
Rasa nyeri pada perut bagian bawah
Rasa sakit atau nyeri pada saat kencing atau berhubungan seksual
Keputihan yang berbusa, kehijauan, berbau busuk, dan gatal
Bintil-bintil berisi cairan, lecet atau borok pada alat kelamin
Keputihan berwarna putih susu, bergumpal dan disertai rasa gatal dan kemerahan pada alat kelaminatausekitarnya
Timbul bercak-bercak darah setelah berhubungan seks
Pengeluaran lendir pada vagina/alat kelamin
4. Cara Penularan
IMS ditularkan melalui hubungan seksual, namun penularan IMS juga dapat terjadi dengan cara lain, yaitu :
Melalui darah :
Transfusi darah dengan darah yang sudah terinfeksi HIV,
Saling bertukar jarum suntik pada pemakaian narkoba,
Tertusuk jarum suntik yang tidak steril secara sengaja/tidak sengaja,
Menindik telinga atau tato dengan jarum yang tidak steril,
Penggunaan alat pisau cukur secara bersama-sama (khususnya jika terluka dan menyisakan darah pada alat).
Dari ibu hamil kepada bayi :
Saat hamil,
Saat melahirkan,
Saat menyusui.
5. Cara Pencegahan
Setia pada pasangan, jangan berganti-ganti pasangan
Gunakan alat pelindung seperti kondom
Jangan bertukar jarum suntik, pisaucukur, dll
Cari informasi tambahan tentang penyakit menular seksual dan sebarkan kepada orang lain.
Segera periksakan diri dan beritahu pasangan apabila muncul gejala.
I. PertanyaanEvaluasi
1. Apa yang dimaksuddenganIMS ?
2. BagaimanacarapenularanIMS ?
3. BagaimanacarapencegahanpenularanIMS ?