Prosedur Alternatif Pasien Yang Memerlukan Rujukan Tetapi Tidak Mungkin DilakukanDeskripsi lengkap
Deskripsi lengkap
sdghsthFull description
sopDeskripsi lengkap
sdghsthDeskripsi lengkap
persyaratan peralatan klinisDeskripsi lengkap
S O PFull description
persyaratan peralatan klinis
SOP Alternatif Penanganan Pasien Yg Memerlukan Rujukan Tetapi Tidak Mungkin DilakukanDeskripsi lengkap
SOP Alternatif Penanganan Pasien Yg Memerlukan Rujukan Tetapi Tidak Mungkin Dilakukan
sop alternatifDeskripsi lengkap
alat
Deskripsi lengkap
akredFull description
SOPFull description
akred
pkmDeskripsi lengkap
Sop Pendampingan Pasien RujukanDeskripsi lengkap
Sop Pendampingan Pasien RujukanFull description
SOP ALTERNATIF PENANGANAN PASIEN YANG MEMERLUKAN RUJUKAN TETAPI TIDAK MUNGKIN DILAKUKAN
No. Dokumen :
SOP
No. Revisi
:
Tgl. Terbit
:
Halaman
: Kepala Klinik
Kabupaten Bekasi
dr. Antonius ……. NIP : ………
Alternatif penanganan pasien yang memerlukan rujukan tetapi tidak 1. Pengertian
mungkin dilakukan adalah suatu cara atau pilihan yang bisa dilakukan kepada pasien tetapi tidak dimungkinkan untuk dilakukan karena suatu Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk alternatif penanganan
2. Tujuan
pasien yang memerlukan rujukan tetapi tidak mungkin di lakukan.
SK 3. Kebijakan
kepala
klinik
tentang
Alternatif
penanganan
pasien
yang
memerlukan rujukan tetapi tidak mungkin dilakukan.
a. Petugas melakukan pemeriksaan terhadap pasien 4.Prosedur
b. Petugas memutuskan merujuk pasien yang memerlukan rujukan. c. Petugas memanggil keluarga pasien dan menerangkan kepada pasien tentang keadaan pasien. d. Karena keadaan pasien yang buruk / harapan hidup pasien sangat rendah dan/atau keluarga pasien menolak untuk merujuk pasien, petugas memutuskan untuk tidak melakukan rujukan pasien.
a. Petugas menginformasikan kondisi pasien tersebut kepada pasien dan keluarga pasien. b. Petugas meminta pasien/keluarga pasien untuk mengisi form penolakan rujukan atas pasien yang sebenarnya memerlukan tindakan rujukan. c. Petugas tetap melakukan pelayanan kesehatan terhadap pasien tersebut dengan menerima kemungkinan dampak buruk yang mungkin terjadi.
