SOP Pem as ang anKat et er MASNIARDI MASNIARDI SOP
Pada postingan kali ini saya akan membagikan salah satu Standar Prosedur Operasional Keperawatan yaitu Standar Prosedur Operasional Pemasangan Kateter atau biasa di rumah sakit sering disebut Pemasangan DC. Seringnya tenaga kesehatan melakukan tindakan ini baik diruang IGD, ICU, angsal, dan lain! lain mengharuskan kita mahir sekali dalam persiapan hingga proses akhir tindakan ini. Pada dasarnya tindakan ini mudah karena kita terbiasa dengan tindakan yang bersi"at praktis ketika lapangan. #api ini adalah salah satu tu$uan saya share SOP ini untuk membandingkan se$auh mana tindakan praktis yang kita lakukan selama ini dengan teori sebenarnya sekaligus lebih selekti" dengan prinsip steril. uat adik!adik yang masih menempuh pendidikan keperawatan SOP ini sebagai bekal kalian untuk u$ian dikampus masing!masing. Standar Prosedur Operasional Pemasangan Kateter Straight Atau Indwelling ( Standard Operational Procedure Instalation Straight Catheter Or Indwelling)
%ama
&
%I' (urusan
& & aria!el "ang Dinilai #
P&RA'AAN ) ak instrument steril & Duk bolong *+, pinset anatomis *-, bengkok *+, kom keil */, kapas *0 ) Kassa untuk melumuri selang kateter *+ ) 1andsoon steril *- ) 1andsoon bersih *+ ) Steril water 2 water in$etion -0 ml *- ) Kateter dengan ukuran yang dibutuhkan *+ ) Urin bag *+ ) Spuid -3 ml *+ ) Korentang *+ ) Gel *+ ) Perlak 4 alas *+ ) 5lkohol *+ ) Perekat non alergenik 4 gunting *+ ) Spesimen ontainer $ika diperlukan ) engkok *- ! engkok yang berisi 6ysol untuk bekas handsoon dan alat ! engkok untuk sampah
P&NKA*IAN +. Ka$i status klien & a. #anyakan klien kapan terakhir miksi,periksa input dan output b. #ingkat kesadaran . 'obilisasi atau pembatasan 7sik d. (enis kelamin -. Ka$i apakah klien mengalami distensi bladder
Nilai $
%
8. Ka$i kondisi perineal, apakah ada erythema, airan, dan bau /. Ka$i apakah ada ge$ala patologis yang dapat menyebabkan gangguan pemasangan kateter *misal & pembesaran kelen$ar prostat pada pria 0. 9e:iew status medis termasuk order dokter dan atatan perawat
DIANOSA K&P&RA+AAN Dapat ditegakkan berdasarkan beberapa masalah dibawah ini & ) %yeri akut ) 9etensi urin ) 9esiko in"eksi ) Kurangnya ilmu pengetahuan terhadap pemasangan kateter
R&NCANA K&P&RA+AAN +. 1asil yang diharapkan dari prosedur yang ada & ) ladder tidak distensi 2 bladder tidak teraba ) Klien mengatakan tidak ada rasa nyeri di bladder ) 'inimal 83 ml urin setiap $amnya pada urine bag
IMP'&M&NASI +. Komunikasi ; $elaskan tu$uan -. Cui tangan 8. Siapkan alat /. Pertahankan pri:asi klien 0. Gunakan handsoon bersih <. Palpasi bladder klien =. #empatkan perlak dibawah klien >. uka kemasan urin bag, letakkan di bagian bawah
sisi tempat tidur ?. Posisikan klien & a.Klien wanita & erikan klien posisi dorsal reumbent *terlentang dengan lutut @eksi. antu klien untuk merilekskan paha untuk memudahkan menggerakkan paha. b.Klien Pria erikan klien posisi supine dengan posisi paha abduksi +3. Selimuti klien dengan selimut *Aanita & Dari u$ung kaki hingga bagian lutut, Pria & pa$angkan hanya bagian genitalia ++. Cui tangan steril +-. Pasang handsoon steril +8. Pasang duk bolong +/. 6akukan :ul:a hygiene dan penis hygiene a. Klien wanita + Dengan tangan non dominant, regangkan labia untuk pema$anan urethral meatus. Pertahankan tangan non dominan pada prosedur ini. - Gunakan pinset steril di tangan dominan, ambil kapas alkohol dan bersihkan area perineal. 5rah usap dari atas kebawah. Satu kapas alkohol untuk satu kali usapan. Usap dari lipatan labia ter$auh, lipatan labia terdekat, kemudian bagian tengah dari urethal meatus. b. Klien pria + Pegang batang penis, regangkan meatus urethral menggunakan ibu $ari dan $ari telun$uk. Pertahankan tangan non dominan pada prosedur ini. - Dengan tangan dominan, ambil kapas alkohol dengan pinset dan bersihkan penis. ersihkan area
dengan gerakan melingkar dari urethral meatus ke pangkal kelen$ar sebanyak 8 kali. satu kapas alkohol untuk satu kali usapan. +0. Ganti handsoon steril yang baru +<. Sebelum memasang kateter, tes balon dengan mengin$eksikan airan dari spuit kedalam lubang balon. alon akan mengembang penuh tanpa adanya kebooran. #arik kembali airan. +=. 6umasi kateter -,0 B 0 m untuk wanita dan +-,0 B +=,0 m untuk pria +>. 5mbil kateter dengan tangan dominan, pegang u$ung kateter, gulung di telapak tangan dominan. +?. 'asukkan kateter & a. Klien wanita +5n$urkan klien untuk menarik na"as dalam, $angan mengedan, dan seara perlahan!lahan masukkan kateter melalui urethral meatus. -'asukkan kateter sedalam 0!=,0 m pada orang dewasa atau sampai urin mengalir keluar kateter. Klem kateter, lalu masukkan kembali -,0!0 m b. Klien pria + Posisikan penis dalam posisi tegak - 5n$urkan klien untuk menarik na"as dalam, $angan mengedan, dan seara perlahan!lahan masukkan kateter melalui urethral meatus. 8 'asukkan kateter +=!--,0 m pada orang dewasa atau sampai urin mengalir keluar kateter. Klem kateter, lalu masukkan kateter lebih dalam. (ika terasa hambatan $angan paksakan mendorong ke dalam uretra. -3. Kembangkan balon pada kateter dengan ara memasukkan se$umlah airan berdasarkan ukuran
kateter. -+. Setelah mengembangkan balon, tarik kateter perlahan hingga merasakan adanya tahanan. --. 1ubungkan u$ung kateter pada selang urin bag. #empatkan urin bag dengan posisi bergantung lebih rendah dari klien *posisi gra:itasi -8. iksasi kateter a. Klien wanita & rekatkan selang kateter pada bagian dalam paha. b.Klien pria & rekatkan selang kateter diatas paha atau dibawah abdomen *dengan penis mengarah ke arah dada2 abdomen -/. #uliskan tanggal pemasangan kateter pada plester -0. erikan klien posisi yang nyaman -<. 9apikan alat dan ui tangan
&A',ASI +. :aluasi perasaan klien setelah dilakukan pemasangan kateter -. 'onitor bladder 8. Obser:asi karakteristik urin *$umlah, warna, bau, kepekatan dalam urin bag /. 'onitor bahwa tidak ada kebooran urin baik dari kateter maupun dari selang penyambung 0. Pantau urin output setiap shi"t.
DOK,M&NASI +. Catat tanggal dan waktu pemasangan kateter -. Catat tipe dan ukuran kateter yang dimasukkan, $umlah airan untuk mengembangkan balon kateter, karakteristik urin *$umlah, warna, bau, kepekatan,
alasan mengapa dilakukan pemasangan kateter, $umlah speimen urin yang diambil *$ika diperlukan, serta para" perawat. 8. Catat urin output setiap shi"t
9e"erensi
&
Perry
;
Keterangan 3 E tidak + E dilakukan. tetapi - E dilakukan dengan sempurna Singkawang, ..........................
Potter,
-33< &
tidak
dilakukan sempurna