No. Katalog : 1101002.3673.010 ISBN : 978-602-689-103-7
Badan Pusat Statistik Kota Serang
go .id
bp s.
a.
ot
gk
an
er
.s
w
w
w
://
tp
ht
go .id bp s.
a.
Publikasi Statistik Daerah Kecamatan Curug diterbitkan oleh Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Serang. Tahun 2016 ini merupakan edisi keenam. Edisi pertama sudah mulai diterbitkan pada tahun 2011. Publikasi ini diharapkan akan menjadi ikon BPS yang bisa dibanggakan pada level kecamatan.
an
gk
ot
Publikasi Statistik Daerah Kecamatan Curug diterbitkan untuk melengkapi Kecamatan Curug Dalam Angka yang sudah rutin diterbitkan tiap tahun. Berbeda dengan publikasi Kecamatan Curug Dalam Angka yang menitik beratkan pada tabel dan grafik, publikasi Statistik Daerah Kecamatan Curug banyak menampilkan ulasan dan analisa dari angka yang ada serta situasi tentang wilayah.
.s
er
Materi yang disajikan pada Statistik Daerah Kecamatan Curug berisi berbagai informasi/indikator yang terkait dengan hasil pembangunan dari berbagai sektor dan diharapkan dapat digunakan untuk bahan kajian, perencanaan, dan evaluasi berbagai macam program yang telah dijalankan.
Koordinator Statistik Kecamatan Curug
ht
tp
://
w
w
w
Akhirnya kami sampaikan terima kasih dan penghargaan sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah membantu kami dalam penyusunan publikasi ini, sehingga penerbitan publikasi ini dapat terlaksana. Kritik dan saran sangat kami hargai guna penyempurnaan publikasi dimasa mendatang.
M. Arif Riawan Zain NIP. 19650824 198603 1003
go .id bp s. a. ot gk
Naskah :
an
Koordinator Statistik Kecamatan Curug Editor :
.s
er
BPS Kota Serang
w
Pengumpul Data :
ht
tp
://
w
w
Koordinator Statistik Kecamatan Curug
bp s.
go .id
Tentang Buku
ht
tp
://
w
w
w
.s
er
an
gk
ot
a.
Buku ini berisi berbagai data dan informasi seputar kecamatan Curug yang dikumpulkan oleh Koordinator Statistik Kecamatan serta diolah, dan dianalis secara sederhana oleh tim di BPS Kota Serang. Secara keseluruhan buku ini terdiri dari 11 bagian, yang mencakup berbagai hal seperti informasi umum tentang buku, sekilas pandang Kecamatan Curug, geografis dan ikilm, pemerintahan, kependudukan, pendidikan, kesehatan, sarana sosial, pertanian, perdagangan dan perbandingan antar kecamatan. Untuk mempermudah para pengguna, pada setiap data yang disajikan disertai penjelasan praktis, dan sumber data, serta analisis sederhana dengan tampilan konfigurasi foto, tabel dan grafik. Buku ini diterbitkan mulai tahun 2011 sebagai pelengkap dari Publikasi Kecamatan dalam Angka yang ada dan rencananya akan diterbitkan secara rutin setiap tahun
Geografi dan Iklim
bp s.
go .id
Kecamatan Curug merupakan wilayah pembangunan bagian selatan dari kota
Peta Kecamatan Curug
ot gk
er
an
Kecamatan Curug merupakan wilayah pembangunan bagian selatan dari kota Serang. Wilayah Pembangunan Bagian Selatan ini diarahkan dengan fungsi utama Pemerintahan/ perkantoran, perumahan, perdagangan dan jasa serta berbagai fasilitas umum.
a.
Kecamatan Curug merupakan salah satu Kecamatan yang ada di Kota Serang, terletak di bagian selatan dari wilayah Kota Serang. Kecamatan Curug terdiri dari 10 Kelurahan. Ibukota kecamatan berada di Desa Curug.
ht
.
tp
://
w
w
w
.s
Kecamatan Curug merupakan wilayah kota Serang yang menjadi pusat kawasan pemerintahan Propinsi Banten. Tepatnya di Desa Sukajaya telah dibangun beberapa kantor pemerintah propinsi dan hingga saat ini masih terus berkembang yang disebut dengan KP3B yaitu Kawasan Pusat Pemerintahan Propinsi Banten.
4
Luas wilayah Kecamatan Curug adalah 49,60 km2
go .id
Geografi dan Iklim
bp s.
Kecamatan Curug memiliki luas wilayah 49,60 km2 . Tinggar merupakan kelurahan yang terluas wilayahnya di Kecamatan Curug dengan luas wilayah sebesar 6,17 km2 atau sebesar 12,44 persen dari luas wilayah Kecamatan Curug. Sedangkan Curugmanis memiliki luas wilayah yang terkecil yaitu sebesar 3,59 km2 atau 7,24 persen dari luas wilayah Kecamatan Curug.
tp
://
w
w
w
.s
er
an
gk
ot
a.
Persentase Luas Wilayah per Kelurahan
Secara geografis Kecamatan Curug berada di wilayah selatan Kota Serang. Sebelah utara berbatasan dengan Kecamatan Cipocok Jaya, sebelah selatan berbatasan dengan Kecamatan Baros Kabupaten Serang, sebelah barat berbatasan dengan Kecamatan Pabuaran Kabupaten Serang dan sebelah timur berbatasan dengan Kecamatan Walantaka dan Kecamatan Cikeusal Kabupaten Serang. Bentuk topografi wilayah Kecamatan Curug sebagian besar merupakan dataran, dengan ketinggian rata-rata kurang dari 60 m dari permukaan laut.
ht
Sumber: Kecamatan Curug Dalam Angka 2016
5
Geografi dan Iklim
go .id
Kecamatan Curug beriklim tropis Kondisi Iklim di Kota Serang dan Sekitarnya Tahun 2015 Ratarata Rata-rata Rata-rata Rata-rata KeTempera- Kelemba- Tekanan cepatan tur Udara ban Udara Udara angin (0C) (%) (hPa) (knot)
(2)
(3)
(3)
(4)
(5)
(6)
ot
Rata-rata Curah Hujan (mm)
Januari
27
362,70
26,50
85,00
1013,20
2,30
Februari
19
241,40
26,70
84,00
1012,00
1,70
Maret
23
193,50
27,00
82,00
1012,70
1,60
April
18
130,70
27,30
83,00
1011,30
1,80
Mei
8
39,10
27,60
81,00
1012,30
1,80
Juni
7
83,40
27,40
79,00
1014,60
1,50
Juli
4
4,70
27,00
77,00
1013,20
2,30
Agustus
7
11,70
27,10
77,00
1013,10
2,30
September
2
0,20
27,50
72,00
1013,80
2,20
Oktober
7
33,20
28,10
74,00
1014,10
2,20
November
8
54,10
28,30
77,00
1011,90
1,70
Desember
17
155,40
27,60
81,00
1010,50
2,00
gk
(1)
er
.s w w w :// tp ht 6
Jumlah Hari Hujan
a.
Bulan
an
Iklim di Kecamatan Curug secara umum tidak berbeda jauh dengan daerah lain di Kota Serang. Sebagai bagian dari daerah tropis yang hanya mengenal musim hujan dan kemarau. Dari data BMKG di tahun 2015, bulan Januari merupakan bulan terbasah dengan rata-rata curah hujannya 362,70 mm dengan jumlah hari hujan sebanyak 27 hari , artinya hanya empat hari saja pada bulan Januari 2015 tidak hujan.
bp s.
Data iklim yang disajikan dalam buku ini diperoleh dan diolah dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kabupaten Serang. Data tersebut merupakan data pendekatan, karena digunakan untuk lingkup wilayah Kota Serang dan sekitarnya.
Sumber: BMKG Kabupaten Serang
Pemerintahan
go .id
Kecamatan Curug terdiri dari 10 Kelurahan, 38 RW dan 161 RT
bp s.
Secara administrasi, Kecamatan Curug terbagi menjadi sepuluh kelurahan. Dan untuk mempermudah koordinasi, setiap kelurahan terbagi menjadi beberapa rukun warga (RW) dan rukun warga terbagi menjadi beberapa rukun tetangga (RT).
Pembagian Wilayah Administrasi Desa/Kelurahan
Pancalaksana
2
15
Tinggar
3
19
Cipete
4
17
Curugmanis
4
18
Sukalaksana
4
17
Sukawana
3
Curug
7
Sukajaya
w w
13 11
4
23
38
161
://
ht
tp
Kec. Curug
Jumlah pegawai di kantor Kecamatan Curug adalah 24 orang, yang terdiri dari 2 orang golongan I, 8 orang golongan II, 12 orang golongan III dan golongan IV ada sebanyak 2 orang.
11
3
Cilaku
Kecamatan Curug terdiri dari 38 rukun warga dan 161 rukun tetangga, dengan jumlah rukun warga terbanyak di Kelurahan Curug yaitu 7 rukun warga (RW) dan jumlah rukun tetangga terbanyak di Desa Cilaku sebanyak 23 rukun tetangga.
ot
17
gk
4
an
Kamanisan
er
RT
.s
RW
w
Desa/Kelurahan
a.
di Kecamatan Curug Tahun 2014
7
Desa/Kelurahan
Perempuan
Jumlah
(2)
(3)
(4)
Kamanisan
4.247
3.746
7.933
Pancalaksana
2.241
2.097
4.338
Tinggar
2.844
2.625
5.469
Cipete
2.128
2.153
4.281
Curugmanis
2.255
2.159
4.414
Sukalaksana
2.239
2.138
4.377
Sukawana
2.070
1.896
3.966
Curug
2.223
2.052
4.275
Sukajaya
1.908
1.695
3.603
Cilaku
3.797
3.599
7.396
25.952
24.160
50.112
a.
Laki-laki
ot
bp s.
Jumlah Penduduk menurut Jenis Kelamin Di Kecamatan Curug Tahun 2015 (orang)
(1)
an
gk
Berdasarkan konsep BPS yang dimaksud dengan Penduduk Indonesia mencakup Warga Negara Indonesia (WNI) maupun Warga Negara Asing (WNA) yang tinggal dalam wilayah geografis Indonesia, baik yang bertempat tinggal tetap maupun yang bertempat tinggal tidak tetap (seperti tuna wisma, pengungsi, awak kapal berbendera Indonesia, masyarakat terpencil/terasing, dan penghuni perahu/rumah apung). Anggota korps diplomatik beserta keluarganya, meskipun menetap di wilayah geografis Indonesia, tidak dicakup sebagai penduduk.
go .id
Berdasarkan hasil proyeksi jumlah penduduk, jumlah penduduk Kecamatan Curug 50.112 orang
Penduduk
8
ht
tp
empuan.
://
w
w
w
.s
er
Berdasarkan dari hasil proyeksi Sensus Penduduk 2010, jumlah penduduk Kecamatan Curug tahun 2015 berjumlah 50.112 orang yang terdiri dari 25.952 orang laki-laki dan 24.160 orang perempuan. Jumlah penduduk terbanyak di Kelurahan Kamanisan yaitu berjumlah 7.933 orang yang terdiri dari 4.247 orang laki-laki dan 3.746 orang perempuan. Dan kelurahan yang paling sedikit penduduknya adalah Kelurahan Sukajaya yakni berjumlah 3.603 orang yang terdiri dari 1.908 orang laki-laki dan 1.695 orang per-
Curug
Sumber: Kecamatan Curug Dalam Angka 2016
Berdasarkan hasil sensus penduduk di Kecamatan Curug, jumlah penduduk laki-laki lebih banyak daripada jumlah penduduk
go .id
Penduduk
(1)
(2)
Kepadatan Penduduk per Km2 (3)
a.
Rasio Jenis Kelamin
ot
Desa/Kelurahan
Rasio jenis kelamin adalah perbandingan penduduk laki-laki dan penduduk perempuan. Jika nilai rasio diatas 100 berarti jumlah penduduk laki-laki lebih banyak dari penduduk perempuan, jika nilai rasio dibawah 100 berarti jumlah penduduk perempuan lebih banyak dari jumlah penduduk laki-laki. Pada tahun 2015 rasio jenis kelamin di seluruh kelurahan yang ada di Kecamatan Curug diatas 100, kecuali kelurahan Cipete 99 ini berarti jumlah penduduk laki-laki lebih banyak dari jumlah penduduk perempuan di hampir semua kelurahan.
bp s.
Rasio Jenis Kelamin dan Kepadatan Penduduk menurut Desa Tahun 2014
113
1.430
Pancalaksana
107
968
Tinggar
108
886
Cipete
99
1.027
Curugmanis
104
1.230
Sukalaksana
105
Sukawana
109
Curug
108
Sukajaya
113
979
Sedangkan, kepadatan penduduk menunjukkan persebaran penduduk di suatu daerah tertentu. Kepadatan penduduk merupakan jumlah penduduk dibagi luas wilayah. Pada tahun 2015 kepadatan penduduk Kecamatan Curug adalah 1.010 orang per km2 dengan kelurahan terpadat ada-
106
1.311
lah Kelurahan Kamanisan dengan 1.430 orang per km2., se-
107
1.010
dangkan kelurahan terjarang penduduknya adalah Sukawana dengan 654 orang per km2.
an
er
w
w
w
.s
763
tp
Kecamatan Curug
://
Cilaku
gk
Kamanisan
654 954
ht
Sumber: Kecamatan Curug Dalam Angka 2016
9
bp s.
Komposisi penduduk Kecamatan Curug berdasarkan Kelompok umur tahun 2015
75 + 70 – 74 65 – 69 60 – 64 55 – 59 50 – 54 45 – 49 40 – 44 35 – 39 30 – 34 25 – 29 20 – 24 15 – 19 10 – 14 5 –9 0 –4
gk
ot
Secara umum komposisi penduduk kecamatan Curug didominasi oleh penduduk berusia muda. Penduduk yang berusia 5—9 tahun menempati urutan pertama terbanyak yaitu 5.372 jiwa. Kemudian diikuti dengan usia dibawahnya yaitu 10—14 tahun dan 0-4 tahun. Jika kita lihat diusia demikian, dimana kebutuhan akan sarana penunjang seperti makanan, pendidikan dan perlindungan sangat dibutuhkan, oleh sebab itu kebijakan Pemerintah sangat diharapkan untuk membuat generasi mendatang ini lebih bermutu.
a.
Penduduk
go .id
Berdasarkan kelompok umur, penduduk Kecamatan Curug mayoritas berusia muda
.s
er
an
Untuk penduduk usia produktif adalah penunjang dari segala kebutuhan yang dengan segala kekurangan mencoba mengatasi. Untuk di kecamatan Curug penduduk usia produktif jarang yang mempunyai pendidikan menengah keatas.
ht
tp
://
w
w
w
Adapun penduduk usia lanjut (diatas 70 tahun ) relative sedikit hanya 810 jiwa.
10
Perempuan Laki-laki
Sumber: Kecamatan Curug Dalam Angka 2016
Pendidikan
a.
25
Pendidikan merupakan salah satu faktor penting dalam menentukan kemajuan suatu daerah. Oleh karena itu ketersediaan sarana dan prasarana pendidikan yang berupa sumber daya manusia dan sarana fisik sangatlah penting. Di Kecamatan Curug, perkembangan jumlah sekolah selama periode 2013 sampai 2015 menunjukkan trend yang sama, tidak ada pertambahan jumlah sekolah untuk jenjang SD/MI, SMP/MTS maupun SMU/SMK/MA. Untuk jenjang SD/MI jumlahnya 23 sekolah, SMP/MTS jumlahnya 5 sekolah, dan SMU/SMK/MA jumlahnya 4 sekolah.
bp s.
Perkembangan Jumlah Sekolah menurut Jenjang Pendidikan Tahun 2013-2015 (unit)
go .id
Jumlah sekolah di Kecamatan Curug Relatif Sama selama periode 2013—2015
2013
10
2014
gk
15
ot
20
2015
an
5 0
SMU/SMK
er
SLTP
.s
SD
Jumlah Sekolah di Kecamatan Curug
Untuk jenjang SD, 39 sekolah SD Negeri, 2 MI Swasta. SMP 4 sekolah Negeri dan 1 Swasta, 3 MTS Swasta. SMU/SMK/MA 4 sekolah, 2 Negeri dan 2 Swasta.
SD SLTP
4
2014 23 5
2015 23 5
4
4
tp
SMU/SMK
://
w
2013 23 5
w
w
Tahun 2013 - 2015
ht
Sumber: Kecamatan Curug Dalam Angka 2016
11
ot
a.
bp s.
Rasio Murid-Sekolah menurut Jenjang Pendidikan Tahun 2012-2014
er
an
gk
Rasio murid terhadap sekolah adalah angka rata-rata kemampuan suatu sekolah untuk menampung muridnya. Semakin kecil rasio murid-sekolah maka semakin bagus indikator pendidikan mengenai daya tampung sekolah, artinya ruangan kelas yang tersedia tidak kelebihan muatan. Pada jenjang SD rasio muridsekolah paling kecil terjadi pada tahun 2014 yaitu sebesar 257 dibanding tahun 2012 dan 2013. Untuk jenjang SMP rasio terkecil tahun 2013 yaitu 297 dan di tahun 2014 naik lagi menjadi 319. Sementara itu untuk rasio murid-sekolah SMA ttahun 2012 rasio murid dengan sekolah 406 kemudian turun menjadi 306 pada tahun 2013 kemudian naik lagi menjadi 455 ditahun 2014.
go .id
Rasio jumlah murid terhadap jumlah sekolah pada jenjang SD/MI menurun dari tahun sebelumnya
Pendidikan
285
SMP
299
tp 406
ht
SMA
12
2014
285
257
w
SD
2013
w
2012
://
Sekolah
w
.s
Angka Rasio Murid dan Sekolah di Kecamatan Curug dari Tahun 2012-2014
297
319
306
455
Sumber: Kecamatan Curug Dalam Angka 2013-2015
Pendidikan
go .id
Jumlah guru terus mengalami peningkatan ideal
gk
SMA
ot
a.
60 50 40 30 20 10 0
Salah satu faktor penting dalam upaya peningkatan kualitas pendidikan adalah tersedianya guru dalam jumlah cukup dan berkualitas. Di Kecamatan Curug, secara umum perkembangan jumlah guru terus mengalami peningkatan. Berbeda dengan pola perkembangan jumlah guru, perkembangan jumlah murid dari tahun 2012 sampai 2014 menunjukkan trend yang berfluktuasi.
bp s.
Rasio Murid dan Guru, 2012 -2014
SMP
2013
2014
w
.s
2012
er
an
SD
2013 22 16 12
tp
://
w
2012 22 17 15
2014 20 16 12
ht
SD SMP SMA
w
Angka Rasio Murid dan Guru di Kecamatan Curug dari Tahun 2012-2014
Rasio murid terhadap guru adalah rata-rata jumlah murid yang diajar seorang guru dalam suatu tahun tertentu. Semakin kecil angka rasio murid terhadap guru, dan tentunya semakin baik kualitas pendidikan yang bisa diberikan guru terhadap murid. Rasio murid-guru SD paling kecil terjadi pada tahun 2014 (20), rasio murid-guru SMP sejak tahun 2012 terjadi penurunan pada tahun 2013 dan 2014 (16) dan rasio murid-guru SMA tahun 2014(12)Angka ideal rasio murid dan guru adalah 25.
13
Kesehatan
a.
bp s.
Rasio Penduduk terhadap Fasilitas Kesehatan di Kecamatan Curug Tahun 2011-2013
gk
ot
Kesehatan adalah salah satu kebutuhan mendasar manusia. Oleh karena itu ketersediaan sarana dan prasarana penunjang kesehatan sangatlah penting. Di Kecamatan Curug berbagai fasilitas kesehatan, seperti puskesmas, posyandu, balai pengobatan dan poskesdes telah tersedia. Dari tahun ke tahun jumlah puskesmas dan poskesdes menunjukkan trend yang terus meningkat, tetapi posyandu dan balai pengobatan jumlahnya tetap selama tiga tahun terakhir.
go .id
Terdapat 3 puskesmas di Kecamatan Curug, yaitu 1 puskesmas umum dan 2 puskesmas pembantu
Tabel Rasio Penduduk terhadap Fasilitas Kesehatan di Kecamatan Curug Tahun 2011 –2013
ht
tp
://
w
w
w
.s
er
an
Rasio penduduk terhadap fasilitas kesehatan adalah, kemampuan suatu fasilitas kesehatan tertentu dalam melayani penduduk dalam satu tahun. Semakin kecil rasio maka semakin bagus indikator kesehatan, karena dianggap semakin banyak fasilitas kesehatan yang mampu melayani penduduk. Tercatat pada tahun 2011 rasio puskesmas -penduduk sebesar 16.029 dan terus meningkat menjadi 16.118 pada tahun 2012 dan menjadi 16.394 pada tahun 2014. Rasio posyandupenduduk sebesar 1.118 pada tahun 2011, menjadi 1.235 pada tahun 2012 dan meningkat lagi menjadi 1.261 pada tahun 2014. Balai pengobatan tetap sementara jumlah penduduk bertambah di tahun 2014, sehingga rasionya meningkat. Poskesdes tidak ada di Kecamatan Curug.
14
2011 Puskesmas Posyandu Balai Pengobatan Poskesdes
2012
2013
16029
16118
16394
1118
1235
1261
48088
46443
46397
0
0
0
Sumber: Kecamatan Curug Dalam Angka 2012-2015
Kesehatan
go .id
Jumlah tenaga kesehatan perlu ditambah untuk meningkatkan pelayanan masyarakat
Jumlah Tenaga Kesehatan di Kecamatan Curug Tahun 2012- 2014 (Orang)
bp s.
Selain fasilitas fisik kesehatan, hal lain yang juga sangat penting adalah ketersediaan tenaga kesehatan. Tenaga kesehatan yang tercatat di Kecamatan Curug adalah dokter, bidan dan dukun bayi yang sudah terdaftar di Dinas Kesehatan. Tenaga kesehatan yang tercatat pada tahun 2014 berjumlah 53 orang.
80
a.
70 dukun bayi
40
Bidan
30
dokter
20
an
10 0 2013
2014
Sumber: Kecamatan Curug Dalam Angka 2012-2015
er
2012
Dukun Bayi
w 2013
8.001
9.930
3.005
2.984
2.614
903
1.713
://
8.015
2014
tp
Bidan
2012
925
ht
Dokter
Rasio Tenaga Kesehatan
w
Tenaga Kesehatan
w
.s
Rasio Tenaga Kesehatan terhadap Penduduk Tahun 2012-2014
Rasio tenaga kesehatan terhadap jumlah penduduk adalah rata-rata kemampuan tenaga kesehatan untuk melayani penduduk dalam satu tahun. Rasio tenaga kesehatan dokter, bidan maupun dukun bayi terhadap penduduk dari tahun 2013 2014 menunjukkan trend yang meningkat. Hal ini mengindikasikan bahwa semakin banyak penduduk yang dilayani oleh satu tenaga kesehatan sehingga akan semakin berkurang kualitas pelayanan kesehatan terhadap penduduk dan perlu ada penambahan tenaga kesehatan terutama dokter.
gk
50
ot
60
Sumber: Kecamatan Curug Dalam Angka 2012-2015
15
Kesehatan
go .id
Sarana pelayanan KB di Kecamatan Curug sudah cukup memadai
Salah satu indikator keberhasilan pembangunan adalah keberhasilan program keluarga berencana. Hal yang dapat dipantau sebagai salah satu indikatornya adalah banyaknya sarana Pelayanan KB.
Jumlah Sarana Pelayanan KB di Kecamatan Curug
PKBRS
Kamanisan
-
-
1
6
ot
-
-
1
4
Tinggar
-
-
1
4
Cipete
-
-
1
4
Curugmanis
-
-
1
4
Sukalaksana
-
-
1
4
Sukawana
-
-
1
5
Curug
1
-
1
4
Sukajaya
-
-
1
4
Cilaku
-
-
1
5
1
-
10
44
Desa/Kelurahan
ht
tp
://
w
w
w
.s
er
an
Dilihat dari jumlah sarana pelayanan KB di Kecamatan Curug pada tahun 2014 sudah bisa dibilang sangat mencukupi. Di setiap desa sudah ada pos KB nya sehingga penduduk dapat mengakses pelayanan KB tidak perlu keluar dari desa tempat tinggalnya. Bahkan kalau melalui posyandu lebih mudah lagi.
a.
KKB
gk
bp s.
Tahun 2014
16
Pancalaksana
Jumlah
Sumber: Kecamatan Curug Dalam Angka 2015
Pos KB
Posyandu
Sarana Sosial
go .id
Mayoritas penduduk Curug beragama Islam
Sebagai bagian dari kota santri yang memiliki ciri Islami, masyarakat yang bertempat tinggal di Kecamatan Curug pun mayoritas beragam Islam. Oleh karena itu sarana dan prasarana yang menunjang kehidupan masyarakat beragamapun mutlak diperlukan. Sarana peribadatan adalah salah satu fasilitas yang sangat penting ketersediaanya. Secara umum, di Kecamatan Curug terdapat 113 tempat peribadatan, yang terdiri dari masjid, langgar dan mushola.
gk
ot
a.
bp s.
Komposisi Penduduk Menurut Agama di Kecamatan Curug Tahun 2014
er
an
Rasio jumlah penduduk yang beragama Islam terhadap jumlah masjid, langgar dan mushola menunjukkan rata-rata berapa banyak jama’ah yang harus ditampung oleh masjid, langgar dan mushola. Secara keseluruhan masjid dan mushola di Kecamatan Curug harus menampung lebih dari 400 jamaah.
.s
Sumber: Kecamatan Curug Dalam Angka 2015
w
w
Rasio Penduduk Islam terhadap Masjid, Langgar dan Musholla Tahun 2012-2014
w
Rasio Tempat Ibadah
Tempat Ibadah
2013
2014
423
423
423
tp
Masjid/Langgar/Musholla
://
2012
ht
Sumber: Kecamatan Curug Dalam Angka 2015
17
Sarana Sosial
go .id
Lapangan Voli adalah fasilitas olahraga terbanyak di Kecamatan Curug
Banyaknya Sarana Olahraga di Kecamatan Curug Tahun 2014 Lapangan Lapangan Lapangan Lapangan Bulu TangDesa/Kelurahan Sepak Bola Bola Voli Tenis Meja kis 3
4
4
1
ot
a.
Kamanisan
-
-
-
-
Tinggar
-
-
-
-
Cipete
-
-
-
-
Curugmanis
-
-
-
-
Sukalaksana
-
-
-
-
Sukawana
-
-
-
-
Curug
1
4
-
1
Sukajaya
-
-
-
-
Cilaku
3
3
4
3
7
11
8
5
gk
Pancalaksana
ht
tp
://
w
w
w
.s
er
an
Dari data yang tercatat di kecamatan, fasilitas olahraga yang paling banyak adalah lapangan voli yaitu sebanyak 11 lokasi, dengan lokasi terbanyak di Desa Kamanisan dan Desa Curug masing-masing sebanyak 4 unit, selebihnya terdapat di Desa Cilaku sebanyak 3 unit. Minat masyarakat terhadap olahraga bulu tangkis diimbangi dengan fasilitas yang tersedia yaitu sebanyak 8 unit dengan lokasi berada di Desa Kamanisan dan Desa Cilaku masing-masing sebanyak 4 unit. Fasilitas lain yang ada adalah lapangan sepak bola sebanyak 7 unit dan lapangan tenis meja sebanyak 5 unit yang terdapat di Desa Cilaku sebanyak 3 unit dan Desa Kamanisan serta Desa Curug masing-masing 1 unit.
bp s.
Sarana lain yang juga tidak kalah penting ketersediaannya adalah fasilitas olah raga. Di Kecamatan Curug fasilitas olahraga yang tersedia diantaranya lapangan sepakbola, bulutangkis, tenis meja, dan voli.
18
Jumlah
Pertanian
go .id
Produksi Padi Tahun 2014 Lebih Rendah dari Produksi Tahun 2013
Luas Panen dan Produksi Padi dan Palawija di Kecamatan Curug Tahun 2014
Produktivitas
Jenis Tanaman
(Ha)
(Ton)
(Ton/Ha)
(1)
(2)
(3)
(4)
bp s.
Produksi
a.
Luas Panen
Salah satu pendukung berjalannya roda perekonomian di Kecamatan Curug adalah sektor pertanian. Data yang tercatat pada Dinas Pertanian Kota Serang, padi dan palawija yang terdapat di Kecamatan Curug adalah padi yang terdiri dari padi sawah dan padi ladang serta palawija yang terdiri dari jagung, ubi kayu, ubi jalar dan kacang tanah.
3868,48
54,95
b. Padi ladang
200
660,40
33,02
a. Jagung
236
731,36
b. Ubi kayu
40
601,96
c. Ubi jalar
23
315,97
137,38
d. Kacang tanah
11
16,63
15,12
-
-
-
-
150,49
.s
:// -
30,99
Untuk tanaman palawija Kecamatan Curug menghasilkan produksi ubi kayu sebesar 601,96 ton pada tahun 2014. Selain ubi kayu ada juga produksi jagung yaitu sebesar 731,36 ton. Produksi ubi jalar dan kacang tanah masing-masing sebesar 315,97 ton dan 16,63 ton.
tp
b. Kacang hijau
w
w
w -
e. Kacang kedelai
er
2. Palawija
Produksi padi pada tahun 2014 untuk padi sawah sebesar 3.868 ton lebih rendah dibanding tahun 2013 dengan produksi sebesar 7.089 ton. Sedangkan padi ladang pada tahun 2014 mencapai 660,40 ton dengan produktivitas sebesar 33,02 ton/ha.
gk
704
an
a. Padi sawah
ot
1. Padi
ht
Sumber: Kota Serang Dalam Angka 2015
19
Produksi sayuran terbesar di Kecamatan Curug adalah kacang panjang
go .id
Pertanian Selain produksi padi dan palawija juga terdapat produksi sayuran di Kecamatan Curug. Produksi sayuran yang ada di Kecamatan Curug diantaranya adalah kacang panjang, ketimun, terung, cabe merah, cabe rawit, dan bawang merah.
bp s.
a.
ot
Kangkung
gk
Cabe Rawit
Cabe Merah
ht
tp
://
w
w
w
.s
er
an
Produksi ketimun dan kacang panjang selama dua tahun terakhir yaitu dari tahun 2013 hingga 2014 mengalami peningkatan. Ketimun mengalami peningkatan dari tahun 2013 yaitu dari 73 kuintal menjadi 99 kuintal pada tahun 2014. Kacang panjang pada tahun 2013 berproduksi sebanyak 324 kuintal meningkat pada tahun 2014 menjadi 366 kuintal. Untuk produksi cabe merah selama dua tahun terakhir mengalami peningkatan, yaitu dari 20 kuintal pada tahun 2013 menjadi 22 kuintal di tahun 2014 . Produksi terung menurun dari 146 kuintal di tahun 2013 menjadi 137 kuintal pada tahun 2014. Kangkung mengalami peningkatan dari 123 menjadi 137 kuintal di tahun 2014. Untuk bawang merah di Kecamatan Curug tidak ada produksi di tahun 2014.
Produksi Sayuran di Kecamatan Curug Tahun 2013-2014 (kuintal)
20
2014
Ketimun
2013
Terung Tomat
Kacang Panjang 0
100
200
Sumber: Kota Serang Dalam Angka 2014
300
400
Pertanian
go .id
Produksi buah-buahan terbanyak di Kecamatan Curug adalah rambutan
Yang merupakan produksi di sektor pertanian termasuk juga adalah buah-buahan. Beragam buah-buahan yang dihasilkan di Kecamatan Curug, diantaranya adalah rambutan yang merupakan produksi terbesar di Kota Serang, mangga, jambu air, pepaya, jambu biji, nangka, belimbing, rambutan, sawo, sirsak.
a.
ot
er
Nangka 9%
Rambutan yang dihasilkan pada tahun 2014 sebanyak 2.880 kuintal. Terbanyak kedua adalah sukun dengan produksi sebanyak 850 kuintal. Jambu biji dihasilkan sebanyak 605 kuintal, pepaya sebanyak 350 kuintal, jambu air dan nangka masingmasing sebanyak 114 kuintal dan 590 kuintal.
gk
Duku 1% Jambu Biji 9% Jambu Air 2% Mangga 9%
an
Belimbing 2% Markisa Sirsak 1%2% Sukun Sawo 12% 0%
bp s.
Persentase Produksi Buah-buahan di Kecamatan Curug Tahun 2014
.s
Rambutan 42%
://
w
w
w
Pepaya 5% Pisang 6%
ht
tp
Sumber: Kota Serang Dalam angka 2015
21
go .id
Perbandingan Antar Kecamatan di Kota Serang
(3)
1. Curug
49,60
25.952
2. Walantaka
48,48
44.619
3. Cipocok Jaya
31,54
4. Serang
tp
(8)
a.
(7)
107
43.078
87.697
1.809
104
51.895
49.373
101.268
3.211
105
25,88
113.317
109.131
222.448
8.595
104
47,88
45.179
42.439
87.618
1.830
106
63,36
48.844
45.218
94.062
1.485
108
266,74
329.806
313.399
643.205
2.411
105
er
an
1.010
Sumber: BPS Kota Serang
ht
(5)
50.112
w
://
Jumlah
Sex Ratio
24.160
w
w
6. Kasemen
(4)
Kepadatan
Jumlah
ot
Laki-Laki Perempuan
(2)
5. Taktakan
22
Penduduk
.s
(1)
Luas (Km2)
gk
Kecamatan
bp s.
Luas Wilayah, Jumlah Penduduk, Kepadatan Penduduk dan Sex Ratio menurut Kecamatan Tahun 2015
go .id
bp s.
a.
ot
gk
an
er
.s
w
w
w
://
tp
ht
DATA MENCERDASKAN BANGSA
BADAN PUSAT STATISTIK KOTA SERANG JLN. LETNAN JIDUN NO. 6 KEPANDEAN SERANG 42115 TELP 0254-200705, 212935 E-MAIL:
[email protected] WEBSITE: HTTP//:WWW.SERANGKOTA.BPS.GO.ID