BAB 1 PENDAHULUAN
1.1.
Latar Belakang Tujuan pembangunan nasional Indonesia adala me!ujudkan mas"arakat
"ang adil dan makmur berdasarkan berdasarkan Pan#asila dan UUD 1$%&. Untuk men#apai tujuan tersebu tersebut' t' pemerin pemerinta ta Indonesi Indonesiaa diadapk diadapkan an pada berbagai berbagai masala masala dan sala sala satu diantar diantaran" an"aa adala adala dalam dalam al pen"edia pen"ediaan an sum sumber ber pembia" pembia"aan aan pembangu pembangunan nan itu sendiri. (umber)sumber pembia"aan pembangunan dapat berasal dari pajak' utang' modal asing' dana perimbangan' tabungan dalam negeri dan in*estasi. (ala satu sumber pembia"aan pembangunan "ang berpengaru besar adala in*estasi. (ebagai (ebagaiman manaa "ang "ang tela tela di ketaui ketaui in*estas in*estasii sangat sangat berpenga berpengaru ru besar besar teradap pembangunan ekonomi' (emakin ban"ak in*estasi dalam negeri semakin besar pula kesempatan Negara kita untuk membangun ekonomi dalam negeri. Pembangunan ekonomi melalui pembia"aan pembangunan tidak akan ter#apai jika dikelola ole aktor)aktor "ang kurang memaami tentang pembia"aan pembangunan itu sendiri. +aka dari itu' kita sebagai generasi muda selaku #alon aktor)aktor "ang akan melanjutkan pembangunan di Indonesia arus mengetaui apa itu pembia"aan pembangunan' apa sumber)sumber pembangunan' apa saja sumber "ang sangat berpengaru' apa saja jenis in*estasi dan lain sebagain"a guna men#apai tujuan pembangunan nasional nasion al Indonesia. 1.,.
-umusan +a +asala Berd Berdas asar arka kan n lata latarr
bela belaka kang ng
di
atas atas''
maka maka
dapa dapatt
diru dirumu musk skan an
bebe bebera rapa pa
permasalaan' "aitu a. Apa pengerti pengertian an dari dari pembia" pembia"aan aan pemb pembangu angunan/ nan/ b. Apa saja sumber)sumber pembia"aan pembia "aan pembangunan di Indonesia/ Ind onesia/ #. Apa penge pengerti rtian an dari dari in*est in*estasi asi// d. Apa peran Penanaman +odal Asing sebagai bentuk in*estasi
untuk
pembangunan/ e. Apa kebijak kebijakan an dan man0aat man0aat in*est in*estasi asi asing asing bagi negara negara berkem berkembang bang// 0. Bagaima Bagaimana na pembia"a pembia"aan an pembangu pembangunaan naan Indone Indonesia sia selama selama masa masa orde orde baru/ baru/ 1..
Tujuan Tujuan Tu juan penulis dalam pembuatan makala ini adala sebagai tugas pengganti UT(
2Ujian Tenga (emester3 mata kulia Pembia"aan Pembangunan dari Bapak (o0"ian E00endi' (.IP.' (.IP.' +.(i selaku dosen pengasu. peng asu.
+akala ini diarapkan dapat memberikan in0ormasi tentang sumber)sumber pembia"aan pembangunan' sala satun"a adala in*estasi kepada pemba#a.
BAB , PE+BAHA(AN
,.1.
Pengertian Pembia"aan Pembangunan +enurut Da*id N. H"man 21$$3' Pembia"aan pembangunan adala
#abang dari ilmu ekonomi "ang mempelajari upa"a)upa"a pemerinta dalam rangka membia"ai berbagai pengeluaran pemerinta sesuai 0ungsi "ang diembann"a terkait pen"ediaan barang dan jasa bagi mas"arakat' dimana dalam kegiatan pen"ediaan barang dan jasa "ang dilakukan ole pemerinta terjadi melalui proses politik dengan berbagai prosedur dan aturan "ang beruba dari !aktu ke !aktu sesuai dengan pilian mas"arakat. ,.,.
(umber)sumber Pembia"aan Pembangunan (e#ara uni*ersal' modal pembia"aan pembangunan perkotaan diperole dari
sumber' "aitu pemerinta' s!asta' kerjasama antara pemerinta dan s!asta. (umber) sumber pendanaan tersebut dapat diperole dari instrumen keuangan melalui pendapatan' utang4pinjaman dan keka"aan. Pembia"aan juga digunakan untuk memenui kebutuan kota atau negara di berbagai bidang terutaman di bidang in0rastruktur perkotaan. (emakin maju sebua peradaban' maka semakin besar kebutuann"a dan se#ara otomatis anggaran bia"a "ang dibutukan untuk merealisasikan kebutuan tersebut juga semakin besar. 1. Pajak Dalam melaksanakan pembangunan untuk men#apai target pertumbuan ekonomi "ang tela ditetapkan' pemerinta diadapkan pada berbagai pilian sumber pembia"aan.
Pembia"aan dalam negeri merupakan pilian utama
pemerinta untuk pembia"aan pembangunan. Namun sumber penerimaan dalam negeri "ang berasal dari penerimaan pajak' penerimaan migas' serta penerimaan dalam negeri lainn"a belum #ukup untuk membia"ai pembangunan sesuai target pertumbuan "ang diinginkan. (aat ini pemerinta Indonesia tidak lagi dapat mengandalkan
penerimaan
dari
migas'
seingga
arus
mengupa"akan
peningkatan penerimaan pajak. Namun' penerimaan pajak tidak terlepas dari kondisi perekonomian. Perekonomian "ang tumbu dengan #ukup signi0ikan akan berdampak teradap pertumbuan perusaaan)perusaaan seingga pro0itabilitas perusaaan akan semakin besar. Para pekerjapun akan mengalami peningkatan pendapatan. Dalam kondisi seperti ini' penerimaan Negara dari perpajakan akan dapat dipa#u peningkatann"a. Pajak merupakan instrumen keuangan kon*ensional "ang sering digunakan di ban"ak negara. Penerimaan pajak digunakan untuk membia"ai prasarana dan pela"anan perkotaan "ang memberikan man0aat bagi mas"arakat umum' "ang biasa disebut juga sebagai 5publi# goods5.
Bagi pemerinta daera tingkat II di Indonesia' penerimaan pajak "ang terpenting dan dominan adala "ang bersumber dari Pajak Pembangunan I' pajak iburan4tontonan' dan pajak reklame. (elain itu' PBB' "ang pada dasarn"a merupakan penerimaan bagi asil dari pemerinta pusat kepada pemerinta daera' dapat dianggap juga sebagai sumber penerimaan pajak "ang utama bagi daera tingkat II. 6le karena itu' PBB sering bersama)sama dengan PAD dikategorikan sebagai Penerimaan Daera (endiri 2PD(3. ,. Utang Pada umumn"a penerimaan pajak tidak #ukup untuk membia"ai seluru kegiatan pembangunan "ang diran#ang untuk mengejar pertumbuan "ang ditargetkan 6le karena itu' pemerinta mengupa"akan pembia"aan pembangunan tersebut dari utang. Pinjaman dalam negeri digunakan untuk membia"ai kegiatan dalam rangka pemberda"aan industri dalam negeri dan pembangunan in0rastruktur untuk pela"anan umum serta kegiatan in*estasi "ang mengasilkan penerimaan. . +odal Asing (umber dana eksternal 2modal asing3 dapat diman0aatkan untuk memper#epat
in*estasi
dan
pertumbuan
ekonomi. Pertumbuan
ekonomi "ang meningkat perlu diikuti ole perbankan struktur produksi dan perdagangan. +odal asing dapat berperan penting dalam mobilisasi dana maupun trans0ormasi struktural. 7ebutuan akan modal asing menjadi menurun segera setela perubaan struktur benar)benar terjadi. Asumsi dasar "ang melatar belakangi ubungan positi0 antara modal asing dan pertumbuan ekonomi (etiap 18 modal asing akan mengakibatkan kenaikan 18 impor dan •
in*estasi. Dengan asumsi ini dan I96- "ang stabil dimungkinkan untuk mengitung dampak modal asing teradap pertumbuan ekonomi atau sebalikn"a mengitung berapa modal asing "ang diperlukan untuk men#apai target pertumbuan tertentu. In#remental 9apital 6uput -atio 2I96-3 atau rasio kenaikan ouput akibat kenaikan kapital adala indikator ekonomi makro "ang sering digunakan untuk menilai kinerja in*estasi di suatu Negara. 7egunaan lainn"a adala untuk mengitung besarn"a in*estasi "ang dibutukan agar perekonomian tumbu dengan laju "ang suda ditetapkan. %. Dana Perimbang
Dana perimbangan adala dana "ang bersumber dari penerimaan APBN "ang dialokasikan kepada daera untuk membia"ai kebutuan daera dalam rangka pelaksanaan desentralisasi. Dana perimbangan terdiri dari Bagian Daera atau Bagi Hasil Bagian daera merupakan penerimaan daera "ang berasal •
dari asil bagi atas penerimaan pajak dan bumi bangunan 2PBB3' bea perolean ak atas tana dan atau bangunan 2BPHTB3' dan sumber •
da"a alam. Dana Alokasi Umum +enurut Undang)undang No. ,& Taun 1$$$ dan Peraturan Pemerinta No. 1:% Taun ,:::' dana alokasi umum 2DAU3 adala dana "ang berasal dari APBN' "ang dialokasikan dengan tujuan pemerataan kemampuan keuangan antar daera untuk membia"ai
•
kebutuan pengeluaran dalam rangka pelaksanaan desentralisai Dana alokasi kusus Dana alokasi kusus 2DA73 adala alokasi dana dari APBN kepada daera tertentu untuk membantu membia"ai kebutuan kusus' "aitu kebutuan "ang tidak dapat diperkirakan seperti dana alokasi umum dan kebutuan "ang merupakan komitemen atas dasar
prioritas nasional. &. Tabungan Dalam Negeri Pertumbuan ekonomi
membutukan
peningkatan
in*estasi.
Peningkatan In*estasi pada gilirann"a membutukan dana pembia"aan "ang berasal dari dalam maupun luar negeri. Dari kedua sumber pembia"aan ini' sumber dana dalam negeri se"og"an"a merupakan sumber pokok pembia"aan. Terutama diliat dari konteks pertumbuan ekonomi jangka panjang' dimana suatu negara arusla mendasarkan pembia"aan in*estasi dari sumber dalam negeri. Dari berbagai sumber pembia"aan dalam negeri' tabungan domesti# merupakan sala satu 0aktor penting bagi pembia"aan. Tabungan dalam negeri dapat bersumber dari tabungan mas"arakat4s!asta' maupun tabungan pemerinta. Dalam konteks tabungan domestik' idealn"a kedua komponen tersebut arus dapat ditingkatkan se#ara sinergis dan bersamaan. ;. In*estasi (ebagaimana "ang tela di ketaui in*estasi sangat berpengaru besar teradap pembangunan ekonomi' (emakin ban"ak in*estasi dalam
negeri semakin besar pula kesempatan Negara kita untuk membangun ekonomi dalam negeri.
,..
Pengertian In*estasi +enurut Henr" (imamora' In*estasi iala suatu akti*a "ang digunakan ole
perusaaan untuk menambakan atau pertumbuan keka"aann"a melalui distribusi asil in*estasi 2misal pedapatan bunga' ro"alt"' de*iden' pendapatan se!a dan lain )lain 3' untuk apresiasi nilai in*estasi' atau juga untuk man0aat lain bagi suatu perusaaan "ang berin*estasi' "ang seperti man0aat "ang diperole melalui ubungan dagang. ,.%.
Peran Penanaman +odal Asing sebagai bentuk in*estasi Penanaman +odal Asing 2P+A3 sebagai sala satu komponen aliran modal
"ang masuk ke suatu negara dianggap sebagai aliran modal "ang relati0 stabil dan mempun"ai resiko "ang ke#il dibandingkan aliran modal lainn"a' misaln"a porto0olio in*estasi ataupun utang luar negeri. (ala satu sebabn"a adala dikarenakan P+A tidak begitu muda terkena gejolak 0luktuasi mata uang 2seperti aln"a in*estasi porto0olio3 ataupun beban bunga "ang berat 2misaln"a utang luar negeri3. (ala satu #onto adala krisis ekonomi "ang terjadi di Asia pada taun 1$$<. P+A "ang dianggap sebagai sala satu pemi#u terjadin"a krisis ekonomi di Asia' melainkan 0aktor pemi#un"a adala in*estasi porto0olio. (elain itu kita bisa meliat begitu beratn"a beban pemba"aran bunga "ang diderita mas"arakat Indonesia akibat utang luar negeri. (eingga pada masa mendatang suda dapat dipastikan ba!a P+A diarapkan akan menjadi kun#i suksesn"a pembangunan di Indonesia. Pembangunan "ang diarapkan bagi negara kita pada masa mendatang adala pembangunan berkelanjutan. (eingga P+A "ang arus diterapkan di negara kita adala P+A "ang berdasarkan pembangunan berkelanjutan. =ang dimaksud dengan P+A "ang berkelanjutan di sini adala P+A "ang dapat memaksimalkan keuntungan P+A bagi Indonesia 2misaln"a kesempatan kerja> kenaikan pendapatan> trans0er teknologi> stabilitas ekonomi3> dan meminimalkan dampak negati0 P+A bagi Indonesia 2misaln"a monopoli ole perusaaan multinasional> dampak negati0 teradap sosial dan ekonomi> dan degradasi teradap lingkungan3.
Dampak dari P+A teradap perekonomian suatu negara dapat disimpulkan ba!a dampak teradap ekonomi se#ara keseluruan sangat tergantung dari kondisi ost #ountries> tingkat tabungan)in*estasi domestik> metode "ang digunakan dalam P+A 2misaln"a merger ? a#uisition ataupun green0ield in*estment3> sektor)sektor "ang terlibat dalam P+A> dan tentun"a stabilitas dari ost #ountries. Pada akirn"a diarapkan perlu
untuk
melakukan
penilaian
teradap 0aktor 0aktor "ang
mempengarui dan dipengarui ole P+A. 7eputusan perusaaan asing dalam melakukan P+A akan didasarkan pada berbagai pertimbangan' misaln"a stabilitas politik di ost #ountries' aksesibilitas dan potensial pasar di ost #ountreis' repatriasi keuntungan untuk kepentingan in*estor asing' dan terdapatn"a in0rastruktur "ang memadai di ost #ountries. Pri*atisasi dan deregulasi merupakan 0aktor kun#i untuk menarik P+A. Penanaman modal asing merupakan sala satu komponen aliran modal "ang masuk ke suatu negara menunjukkan ba!a penanaman modal asing merupakan aliran modal "ang relati0 stabil dan mempun"ai resiko "ang ke#il dibandingkan aliran modal lainn"a' misaln"a porto0olio in*estasi ataupun utang luar negeri. (ala satu sebabn"a adala dikarenakan P+A tidak begitu muda terkena gejolak 0luktuasi mata uang 2seperti aln"a in*estasi porto0olio3 ataupun beban bunga "ang berat 2misaln"a utang luar negeri3. (umber dana eksternal dapat diman0aatkan untuk memper#epat in*estasi dan pertumbuan ekonomi. Pertumbuan ekonomi "ang meningkat perlu diikuti ole perbankan struktur produksi dan perdagangan. +odal asing dapat berperan penting dalam mobilisasi dana maupun trans0ormasi struktural. 7ebutuan akan modal asing menjadi menurun segera setela perubaan struktur benar)benar terjadi.
,.&.
7ebijakan dan +an0aat In*estasi Asing bagi Negara Berkembang
7ebijakan)kebijakan Negara Berkembang Teradap In*estasi Asing +enggunakan 7ebijakan Restriktif : a3. Pras"arat kinerja b3. Hukum 7ejenuan 2Saturation3 #3. Pengendalian -epatriasi Laba +enggunakan 7ebijakan Insentif 2-angsangan3 adala pajak. •
•
+an0aat In*estasi Asing • •
+en#iptakan perluasan kerja Proses ali teknologi ? keterampilan "g berman0aat' Know How
•
,.;.
(ebagai sumber tabungan 4 de*isa Pembia"aan pembangunaan Indonesia selama masa orde baru Pembia"aan pembangunaan Indonesia selama masa orde baru ampir
sebagian besar didapatkan dari penanaman modal asing. Dengan demikian Indonesia tela menjadi importir modal. Arus masuk modal asing ke Indonesia meningkat dari U( :: juta dollar per taun pada akir taun 1$;: an ingga men#apai lebi dari U( mil"ar dollar pada taun 1$@%. (elama kurun !aktu tersebut an"a satu kali terjadi arus modal keluar. Pada taun 1$<& seiring dengan adan"a krisis di pertamina. Pada umumn"a porsi terbesar P+A dialokasikan di sektor
pertambangan dan min"ak'
sedang peringkat kedua disektor manu0aktur 2ill 1$$;3. (elama periode 1$;<)1$@& sektor migas menerima <@ dari in*estasi total' sementara disektor manu0aktur ampir men#apai ,: . In*estasi di sektor pertanian dan jasa relati0 sangat ke#il karena terbatasn"a pemodal asing melirik disektor ini.
DATA- PU(TA7A
ttps44annisamua!ana.!ordpress.#om4,:14:<414pembia"aan)pembangunan4
2Diakses
pada ,< +aret ,:1; pukul 1$., Cib3 ttp44budirisma"adi.tripod.#om4ekbang)&.tm 2Diakses pada ,; +aret ,:1; pukul ,,.& Cib3 ttp44d"an11.blogspot.#o.id4,:114:%4uang)dan)pembia"aan)pembangunan.tml
2Diakses
pada ,; +aret ,:1; pukul ,.1$ Cib3 ttp440ikrians"a1&.blogspot.#o.id4,:14:<4sumber)pembia"aan)pembangunan.tml 2Diakses pada ,; +aret ,:1; pukul ,,.,< Cib3
!!!.bappenas.go.id4inde.pp4do!nload0ile4*ie!411,%4,1 2Diakses pada ,; +aret ,:1; pukul ,.: Cib3 ttp44!!!.gurupendidikan.#om41:)pengertian)dan)de*inisi)in*estasi)menurut)ali) ekonomi4 2Diakses pada ,< +aret ,:1; pukul 1$.; Cib3