TEORI ABC (ANTESENDEN-BEHAVIOR-CONSEQUENCE)
PAPER
diajukan guna memenuhi tugas mata kuliah Komunikasi Kesehatan kelas D
Oleh: Kelompok 1 Rani Romaani!a"i
(1##11$1$1$$%)
&i'"akl &amma*
(1##11$1$1$$+)
Pp" Ba,!a"ik
(1##11$1$1$#$)
Rom*an e,i!ai
(1##11$1$1$.$)
Si"i K,e/naa"i
(1##11$1$1$.%)
Ani Hilman Im"i!a0
(1##11$1$1$#)
P",i S2i 3lan/a,i
(1##11$1$1$4.)
U/a"n A/i*"a
(1##11$1$1$%%)
3a*! &,5! D6O
(1##11$1$1117)
3i"a N, Ca*!anin8/i*
(1##11$1$11#4)
a,a* 9ai,ina
(1##11$1$11:$)
A*ma Hali' &a,ian
(1##11$1$1174)
PRO;RA& STUDI I<&U KESEHATAN &AS=ARAKAT AKU
E&BER #$1.
TEORI ABC (ANTESENDEN-BEHAVIOR-CONSEQUENCE)
a. Antesen senden Antesenden adalah peristiwa lingkungan yang membentuk tahap atau pemicu perilaku.Antesenden peril aku.Antesenden yang secara reliable mengisyaratkan waktu untuk menjalankan menjalankan perilaku perilaku dapat meningkatk meningkatkan an kecenderung kecenderungan an terjadinya terjadinya suatu perilaku pada saat dan tempat yang tepat. Antesenden ada 2 macam, yaitu : 1 Antesenden Antesenden yang yang terjadi terjadi secara alamiah alamiah !naturally !naturally occuring occuringss antesendents antesendents yaitu perilaku yang dipicu oleh peristiwa"peristiwa lingkungan. #ontoh: #ontoh: Di daerah yang memiliki sumber air yang kotor$terkontam kotor$terkontaminasi inasi meng mengak akib ibatk atkan an
peny penyak akit it
diare diare,,
sehin sehingg ggaa
pend pendud uduk uk
seki sekita tarr
deng dengan an
sendir sendiriny inyaa akan akan memilik memilikii kesada kesadaran ran untuk untuk tidak tidak menggu menggunak nakan an air yang yang tercemar tersebut untuk dikonsumsi. 2 Antesen Antesenden den buatan buatan$te $terenc rencana ana %ad %ada
peri perila lak ku
kese keseh hatan atan
yang ang
tida tidak k
memil emilik ikii
ante antese sen nden den
alam alami, i,
komunikator bisa mengeluarkan berbagai peringatan yang memicu perilaku sasaran. #ontoh: Dengan memasang poster, lea&let yang berisi penggunaan jamban yang sehat agar tidak menimbulkan wabah penyakit.
b. 'eha(iour !%erilaku #iri"ciri #iri"ciri suatu perilaku membawa implikasi implikasi penting penting bagi penyusunan penyusunan strategi komunikasi.%erilaku sasaran, misalnya konsumsi A)* pada penderita +*$A +*$AD D- meru merupa pakan kan tuju tujuan an prog program ram komu komuni nika kasi si kese keseha hata tan. n. Keti Ketika ka mengamati perilaku sasaran, komunikator mempertimbangkan:
1 %erilaku %erilaku sasaran sasaran ada, tetapi tidak tidak dalam dalam &rekuens &rekuensii yang cukup. cukup. #ontoh: pemberian A)* A)* kepada para penderita +* yang dilakukan seumur hidup. etapi persediaan A)* tidak mencukupi untuk penderita +*. 2 %erilaku %erilaku sasaran sasaran ada, tetapi tetapi tidak tidak dalam jangka jangka waktu waktu yang yang mencukup mencukupi. i. #ont #ontoh oh:: /engk /engkon onsu sums msii obat obat tidak tidak samp sampai ai jangk jangkaa wakt waktu u yang yang telah telah ditentukan. -ehingga orang tersebut akan memiliki kekebalan terhadap obat tersebut. 0 %erilaku %erilaku sasaran sasaran ada, tetapi tetapi tidak tidak dalam bentuk bentuk yang diharap diharapkan. kan. #ontoh: #ontoh: %enyuluhan %enyuluhan tentang penularan +*$AD- hanya melalui melalui bahaya bahaya jarum suntik, tidak dalam bentuk yang lain seperti melalui bagaimana cara penularan seksual, dan bahaya penularan ibu ke anak melalui melalui A-. %erilaku %erilaku sasaran sasaran ada, ada, tetapi tetapi tidak tidak dalam dalam saat saat yang yang tepat. tepat. #ontoh #ontoh : %enyuluhan %enyuluhan kepada seseorang seseorang tentang tentang pencegahan pencegahan kanker ser(ik, sedangkan orang tersebut sudah terkena penyakit kanker ser(iks. %erila %erilaku ku sasara sasaran n tidak tidak ada ada sama sama sekali. sekali. #ontoh : -trategi yang dilakukan tidak e&ekti&, tidak ada action. -ehingga tidak ada orang yang akan tertarik. 3 Ada Ada peril perilak aku u tandi tanding ngan an.. #ontoh : A- (s susu &ormula. 4 %erilaku %erilaku sasaran sasaran merupakan merupakan perilaku perilaku yang yang kompleks. kompleks. #ontoh : /engunjungi klinik *# untuk melakukan test 6
c. #ons #onse5 e5ue uenc ncee !Kon !Konse seku kuen en Kons Konsek ekue uens nsii adal adalah ah peri peristi stiwa wa ling lingku kung ngan an yang yang meng mengik ikut utii sebua sebuah h perilaku, yang juga menguatkan, melemahkan atau menghentikan suatu perilaku !+olland 6 -kinner, 1731 8 /iller, 179. -ecara umum, orang cenderung cenderung mengulangi mengulangi perilaku"per perilaku"perilaku ilaku yang membawa membawa hasil"hasil hasil"hasil positi& positi& !konsekuens !konsekuensii positi& positi& dan menghindar menghindarii perilaku"peri perilaku"perilaku laku yang memberikan hasil"h hasil"hasil asil negati(e. negati(e.sti stilah lah reinforcement mngacu mngacu pada peristiwa"peristiwa peristiwa"peristiwa yang menguatkan perilaku. Reinforcement positi& adalah peristiwa menyenangkan dan diinginkan, peristiwa ramah yang mengikuti sebuah perilaku. ipe rein&orcement ini menguatkan menguatkan perilaku atau meningkatka meningkatkan n kemungkina kemungkinan n perilaku perilaku tersebut tersebut akan terjadi lagi !'aer, ;ol& 6 )isley, 1737, /iller, 179.#ontoh :%ada ibu hamil yang sedang memeriksakan kehamilannya di puskesmas mendapat pujian dan pelayanan yang baik dari pihak pelayan kesehatan, sehingga ibu tersebut cenderung mengunjungi puskesmas tersebut. Reinforcement nega negati ti(e (e adala adalah h peri peristi stiwa wa atau atau perse perseps psii dari dari suat suatu u peristiwa yang tidak menyenangkan dan tidak diinginkan, tetapi juga memperkuat perilaku, karena seseorang cenderung mengulangi sebuah perilaku yang dapat menghentikan peristiwa yang tidak menyenangkan. Orang akan mencoba menjalankan berbagai perilaku untuk mengakhiri peristiwa negati(e. %erilaku yang pada akhirnya bisa menghentikan suatu peristiwa kemungkinan besar bisa dicoba lagi di masa mendatang !)imm 6 /asters, 1747 8 Karoly 6 +arris, 1793.#ontoh :%enggunaan kondom bagi orang yang beresiko tinggi. +ukum +ukuman an ! pusnishment adalah adalah suatu konseku konsekuensi ensi negati( negati(ee yang yang menekan atau melemahkan perilaku. %eristiwa"peristiwa ini berlaku sebagai hukuman karena perilaku yang mereka anut kecil kemungkinannya terjadi lagi !-andler, 1793. Komuni Komunikat kator or keseha kesehatan tan terutama terutama menggu menggunak nakan an reinf reinforc orcemen ementt positi& dala dalam m
meny enyusu usun
peris eristi tiwa wa"p "per eris isti tiwa wa
untu ntuk
progr rogram am
mendu enduku kung ng
perilaku./eskipun demikian, karena banyak orang bertindak menghindari huku hukuma man n !misa !misalny lnyaa petu petuga gass
keseh kesehata atan n meng mengisi isi lapor laporan an"l "lap apora oran n untu untuk k
meng menghi hind ndari ari tegu teguran ran dari dari atasa atasan n atau atau meng mengak akhi hiri ri reinforcement negati(e !seseor !seseorang ang yang yang menggu menggunak nakan an kondom kondom supay supayaa terhin terhindar dar dari dari /-, /-, maka maka komuni komunikat kator or perlu perlu memaham memahamii semua semua bentuk bentuk konsek konsekuen uenss ketika ketika menilai menilai praktik"praktik kesehatan yang sekarang terdapat dalam masyarakat. 'eri 'eriku kutt ini ini adal adalah ah ciri ciri"c "cir irii kons konsek ekue uens ns lain lain yang ang pent pentin in g untuk komunikasi kesehatan !)imm 6 /asters, 1747 8 /iller, 179 : 1 -uatu -uatu konsekue konsekuens ns yang segera segera mengik mengikuti uti suatu suatu perilak perilaku u adalah adalah jauh lebih lebih kuat mempengaruhi perilaku daripada konsekuens timbul setelah satu masa penundaan. #ontoh:
Sensa ensasi si
mengko mengkonsum nsumsi si
menye enyena nan ngkan gkan narkoba. narkoba.
yang yang
Memantapk Memantapkan an
timb imbul
set setelah elah
berlangsu berlangsungny ngnya a
kebiasaan tidak sehat ini meskipun dalam jangka panjang menimbulkan konsekuens kesehatan negative. 2 /akin /akin menonjol, menonjol, rele(an rele(an,, pentin penting g atau bermakn bermaknaa suatu suatu konsekue konsekuens ns bagi indi(idu, maka makin berdayaguna konsekuens itu terhadap indi(idu. #ontoh: Ahli gizi memperkenalkan makanan penyapihan yang
kaya kaya gizi gizi pada pada ibu-ib ibu-ibu u pedesa pedesaan an agar agar anak-a anak-anak nak mere mereka ka menjadi tumbuh sehat dan untuk alasan ini maka para ahli gizi gizi beru berupa paya ya meya meyaki kink nkan an ibuibu-ib ibu u su supa paya ya memb member erik ikan an maka makanan nan terseb tersebut, ut, ibu-ib ibu-ibu u yang yang pada pada akhir akhirnya nya menco mencoba ba memberik memberikan an makanan makanan penyapihan penyapihan baru tersebut tersebut menjadi menjadi amat amat terpik terpikat at sebab sebab anak-a anak-ana nak k menjad menjadii tidak tidak rewel rewel dan manja selama bulan-bulan penyapihan itu. Konsekuens itu bers bersi iat at
lebi lebih h
relev elevan an
bagi bagi
kehid ehidup upan an
ibu ibu
seha sehari ri-h -har arii
daripada hanya sekedar memperoleh keuntungan berkaitan dengan gizi anak.
0 -ebuah -ebuah konsekue konsekuens ns yang yang lebih lebih konkri konkrit, t, lebih lebih berday berdayaa guna guna diband dibanding ingkan kan dengan konsekuens yang abstrak. #ont #ontoh oh:: -eor -eoran ang g ibu ibu bers bersam amaa anak anakny nyaa meng mengun unjun jungi gi klin klinik ik dan dan rela rela menunggu di ruangan yang sesak untuk mendapatkan imunisasi dikarenakan imunisasi tersebut sangat berguna bagi anaknya. -eka -ekali li sebu sebuah ah peri perila laku ku berh berhas asil il dipe dipela laja jari ri,, maka maka kons konsek ekue uens ns yang ang menyenangk menyenangkan an tidak perlu mengikuti mengikuti setiap kejadian kejadian untuk untuk memelihara memelihara perilaku dari perilaku untuk mempertahankannya tersebut tidak perlu selalu ada. #ontoh:
Sela Selam ma
pelat elatih ihan an,,
pet petugas ugas
keseh sehatan atan
per perlu
mend mendap apat at umpa umpan n bali balik k dari dari inst instru rukt ktur ur.. Seka Sekali li mer mereka eka berhas berhasil il belaja belajarr menja menjalan lanka kan n ketramp etrampila ilan n dengan dengan baik, baik, maka observasi dan umpan balik supervisor yang diberikan secara periodic akan memelihara kinerja petugas kesehatan tersebut.
d. )antai A'# +ubungan antara peristiwa"peristiwa lingkungan dengan perilaku sering disebut disebut sebagai sebagai rantai rantai A'# A'# (Antecendent-Behavior-Consequence) (Antecendent-Behavior-Consequence).+ubungan .+ubungan ini mempunyai beberapa implikasi dalam komunikasi kesehatan. 1 Antesen Antesenden den atau Konsek Konsekuen uen Kejadian serupa kadang"kadang dapat ber&ungsi sebagai antesenden dan disaat disaat lain sebaga sebagaii konsek konsekuen uens, s, tergan tergantun tung g bagaim bagaimana ana hal kejadi kejadian an tersebut mempengaruhi perilaku.
-ebag ebagai ai cont conto oh: Siar Siaran an radi radio o dapa dapatt ber berun ungs gsii seba sebaga gaii
antesenden
dengan
mengingatkan
ibu-ibu
supaya
memb membaw awa a anak anak-a -ana nak k mer mereka eka agar agar diim diimun unis isas asi, i, namu namun n siar siaran an ters terseb ebut ut juga juga dapa dapatt dipa dipaka kaii seba sebaga gaii konse onsek kuens uens dengan memuji komunitas dalam perolehan angka cakupan yang tinggi.! tinggi.!ada ada kenyataa kenyataannya, nnya, konsek konsekuens uens untuk untuk suatu perilaku tersebut dapat merupakan bagian dari antesenden bila perilaku tersebut diulang kembali. kembali. 'eberapa kampanye kesehatan telah menggunakan piagam sebagai penghargaan dalam cara hidup yang mengikuti aturan medis. #ontoh : tindakan mengikuti aturan lengkap. %iagam di sini tidak hanya ber&ungsi sebagai pemantap !# 1 bagi tindakan mengunjungi klinik untuk yang pertama kali !' 1 , tetapi juga sebagai isyarat !A 2 agar kembali mengunjungi klinik !' 2 untuk mendapatkan imunisasi yang kedua atau ketiga ketiga.. syarat syarat ini terutam terutamaa e&ekti& e&ekti& bila bila piagam piagam yang yang diberik diberikan an tersebu tersebutt menarik dan dipajang di rumah atau di tempat lain yang dapat dilihat.
yang yang mengi engiku kuti ti peri perila laku ku yang yang diha dihara rapk pkan an sert sertaa
menc mencip ipta taka kan n
sekumpulan konsekuens menyenangkan bagi pelaksanaan perilaku tersebut.
yang yang
meng mengar arah ah
pada pada
munc muncul ulny nyaa
kesa kesada dara ran, n,
peni pening ngka kata tan n
pengetahuan, penggunaan alat"alat alat"ala t bantu audio(isual serta pelatihan disebut sebagai sebagai strategi strategi antesenden antesenden !Antesenden !Antesendentt -trategies. -trategies. Apabila inter(ensi inter(ensi semacam ini saja yang digunakan, tanpa memperkenalkan konsekuens yang mengikuti mengikuti sebuah perilaku, perilaku, maka kecil kemungkinan kemungkinan mereka melakukan tindakan pengadopsian praktek"praktek.
e. Keter Keterka kait itan an dalam dalam )an )antai tai A'# A'# %rogra %rogram m komun komunikas ikasii yang yang paling paling berday berdayagu aguna na adalah adalah program program yang yang mempe memperk rkua uatt
kete keterk rkait aitan an anta antara ra
antes antesen ende den, n, pela pelaks ksana anaan an peril perilak aku u
dan dan
konsekuensnya. Di samping memicu perilaku dalam bentuk pengingat dan impro( impro(isas isasii tambah tambahan, an, strateg strategii antesen antesenden den dapat dapat juga juga memper memperkua kuatt jalinan jalinan antara konsekuens dan perilaku sasaran. 1 -trate -trategi gi ini mampu mampu ?memasark ?memasarkan an konseku konsekuens ensi@. i@. -ebaga -ebagaii contoh: contoh: siaran
radio
yang
mempromosikan
pemahaman
tentang
pentingnya imunisasi akan mampu mengajari ibu-ibu untuk merasa bangga bila berhasil melengkapi kartu imunisasi. 2 -trategi -trategi tersebut tersebut bisa menjanjikan menjanjikan konseku konsekuens ens yang menyena menyenangkan ngkan.. -ebagai contoh:
dengan
pen penyapih apihan an
baru aru
mempro promosikan sebag ebagai ai
salah alah
sebuah satu atu
cara ara
makanan menca encap pai
peningkatan berat badan bayi. -trate tegi gi terse tersebu butt mamp mampu u meng mengaja ajark rkan an kepa kepada da yang yang lain lain baga bagaim iman anaa "# -tra memantapkan memantapkan perilaku. perilaku. -ebagai -ebagai contoh contoh: petugas petugas kesehat kesehatan an dapat
dilatih untuk memuji ibu-ibu bila ibu-ibu tersebut berhasil mencampur dan memberikan $%S dengan cara yang benar bagi anak-anak mereka yang baru saja diare.
&. Apli Aplik kasi asi e eori ori A1
'1
#1
%oster
kunjungan Ke klinik A2
'2
Kembali
penghargaan
'erkunjung
dr petugas
#2
Dengan adanya pemasangan poster tentang anjuran untuk mengunjungi *# untuk melakukan pengetesan dan konseling !A 1 , maka banyak orang" orang dengan resiko tinggi berkunjung ke klinik !' 1 . Orang"orang yang berkunjung diberi penghargaan !# 1 karena bersedia berkunjung ke klinik. %enghargaan tersebut tidak hanya ber&ungsi sebagai pemantap bagi tindakan kunjungan ke klinik untuk yang pertama kali, tetapi juga sebagai isyarat !A 2 agar kembali mengunjungi klinik !' 2 untuk mendapatkan perawatan dan pemeriksaan yang selanjutnya. syarat ini e&ekti& jika penghargaan dibentuk secara menarik.
g. An Anal alis isaa e eor orii A'# A'# (Sulzer, (Sulzer, Azaroff, Maer ! "#$$) /enurut teori ini perilaku manusia merupakan suatu proses sekaligus hasil interaksi antara: Antecedent 'eha(ior #onse5uences 1
Anteced Ant ecedent ent
: tri trigge gger, r, bis bisaa alam alamiah iah ata ataupu upun n man mad madee
2
'eha 'e ha(i (ior or
: rea reaks ksii ter terha hada dap p an ante teced ceden entt
0
#onse5 #on se5uen uences ces : bis bisaa pos positi iti&& !me !mener nerima ima, , atau neg negati& ati& !me !menol nolak ak #ontoh #on toh:: %en %enyu yuluh luhan an di %o %osya syandu ndu ten tentan tang g bag bagaim aimana ana aga agarr ana anak k mau
makan banyak, salah satunya dengan membuat tampilan makanan menarik !A, bu membuat tampilan makanan semenarik mungkin !', Anak mau makan banyak !#.
DATAR PUSTAKA
rae&&, Budit rae&&, Budith, h, dkk. 1770. Comm Communica unication tion for %ealt %ealth h and Beha Behavior vior . #ha #hange nge,, Bossey"'ass nc. %ublisher -ilaniherlina, <. 212. eori %erubahan %erilaku Con line. http&''www.slideshare.net'charkelima'teori-perubahan-perilaku ()* September +)" ;ilan ;ilangs gsari ari,, E. A. !a !anpa npa ahun hun.. eori eori A/0 1Antesenden1Antesenden-/ehavior /ehavior--
0onse2uence# (on line. http&''st+34+5".sitekno.com'p http&''st+34+5".site kno.com'page'6*735'teori-abc.htm age'6*735'teori-abc.htmll ()* September +)"