TEORI TERAPI KELUARGA

TEORI TERAPI KELUARGA 1. STRUCTURAL FAMILY ( Teknik struktural keluarga )

Tujuan dari model pendekatan struktural adalah perubahan pada konteks hubungan dalam rangka rekonstruksi organisasi keluarga dan merubah pola disfungsi transaksional Kerangka umum  pendekatan struktural adalah masa kini dan masa lalu !aitu struktur keluarga dipandang dari pola transaksional permulaan" dengan kata lain struktur keluarga masa kini dipengaruhi oleh pola#pola transaksional sebelumn!a $ungsi dari terapis adalah direktur panggung" !aitu memanipulasi strukt struktur ur keluar keluarga ga dalam dalam rangka rangka mengub mengubah ah setting setting disfun disfungsi gsiona onal l Pendek Pendekatan atan !ang !ang biasa biasa digunakan dalam terapi struktural untuk memanipulasi struktur keluarga adalah% a &en!usun ulang kesatuan disfungsional  b Teknik Teknik inter'ensi struktural 2. FAMILY SYSTEM ( Teknik Sistem Keluarga )

Pada Pada teori teori sistem sistem terdap terdapat at beberap beberapaa asumsi#a asumsi#asum sumsi si inti inti !ang !ang dapat dapat menjela menjelaska skan n mengen mengenai ai keluarga (eberapa asumsi tersebut adalah sebagai berikut% a Keluarga Keluarga merupakan merupakan satu unit unit kesatuan kesatuan !ang !ang saling bergan bergantung tung Perubahan Perubahan atau stress stress !ang dialami salah satu anggota keluarga akan berpengaruh pada seluruh keluarga  b Keluarga mempun!ai pola interaksi !ang mengatur mengatur tingkah laku anggotan!a ) Kemampuan Kemampuan untuk untuk men!esuaika men!esuaikan n terhadap terhadap perubahan perubahan merupakan merupakan )irri )irri berfungsin!a berfungsin!a keluarg keluargaa !ang sehat *alam perubahan" fleksibilitas dan adaptibilitas keluarga harus diberi tekanan d Anggota Anggota keluarga keluarga harus berbagi berbagi tanggungja tanggungja+ab +ab bersama bersama bagi problem#pro problem#problemn! blemn!a a e Apabil Apabilaa beberapa beberapa tingkah tingkah laku terus terus timbul timbul dan terus ada" ada" !ang sangat sangat menekan menekan baik bagi bagi indi'idun!a atau bagi orang lain !ang prihatin terhadap tingkah laku tersebut" bila tidak hati# hati hati ting tingka kah h laku laku !ang !ang lain lain mung mungki kin n terja terjadi di di dalam dalam s!ste s!stem m inte interak raksi si !ang dapa dapatt meni menimb mbul ulkan kan dan dan memp mempert ertah ahan anka kan n ting tingka kah h laku laku !ang !ang berm bermasa asala lah h terse tersebu but" t" pada padaha hall seharusn!a perlu ada usaha untuk meme)ahkann!a Kerangka lain untuk mengerti dinamika keluarga adalah perbedaan#perbedaan antara keluarga !ang sehat dan keluarga !ang tidal dapat berfungsi dengan baik . I!TERACTI"!AL # C"MMU!ICATI"! ( Teknik Interaksi # K$munikasi )

,iri kha ,iri khass pen pendek dekatan atan ini ada adalah lah ken kenaik aikan an self-esteem  self-esteem   anggota keluarga sebagai sarana untuk  mengubah sistem interpersonal keluarga Pendekatan ini mengasumsikan keberadaan keterkaitan antara self-esteem antara  self-esteem dan kom komuni unikas kasi" i" di man manaa kua kualit litas as !an !ang g satu mem mempen pengaru garuhi hi kua kualita litass !a !ang ng lainn!a Tujuan dari pende Tujuan pendekatan katan ini adalah menin meningkatk gkatkan an kemata kematangan ngan keluar keluarga ga Tu Tugas gas terapi terapiss dalam terapi ini sebagai berikut% a. &emfasilitasi pen)iptaan harapan dalam keluarga

%. &emperkuat keterampilan )oping pada anggota keluarga dan proses#proses )oping dalam keluarga itu &. &emberda!akan setiap indi'idu dalam keluarga itu agar dapat menentukan pilihan dan  bertanggung ja+ab terhadap pilihan !ang diambiln!a '. &emperbaiki kesehatan masing#masing anggota keluarga dan kesehatan dalam sistem keluarga itu Teknik#teknik !ang digunakan dalam pendekatan ini adalah% # Kronologi fakta kehidupan keluarga" ri+a!at keluarga holistik # Metaphor " !aitu diskusi tentang sebuah ide dengan menggunakan analogi # *rama Para anggota keluarga memainkan adegan#adegan !ang diambil dari kehidupan mereka . SYC*"+Y!AMIC T*E"RY ( Te$ri sik$'inamik )

Tujuan dari terapi psikodinamika ini adalah pertumbuhan" pemenuhan lebih ban!ak pada pola interaksi !ang lebih Psikodinamika memandang keluarga sebagai s!stem dari interaksi kepribadian" duimana setiap indi'idu mempun!ai sub#sistem !ang penting dalam keluarga" sebagaimana keluarga sebagai sebuah sub#sistem dalam sebuah komunitas Terapis menjadi fasilitator !ang menolong keluarga untuk menentukan tujuann!a sendiri dan bergerak kearah mereka sebagaimana sebuah kelompok Kerangka umum adalah masa lalu" sejarah dari  pengalaman terdekat !ang perlu diungkap Aturan dari ketidaksadaran adalah konflik dari masa lalu !ang tidak terselesaikan akan -ampak pada perilaku sadar seseorang se)ara kontinu untuk  mrnghadapi situasi dan ob!ek !ang ada sekarang $ungsi utama dari terapis bersikap netral artin!a membuat intepretasi tehadap pola perilaku indi'idu dan keluarga ,. E-ERIE!TAL T*E"RY ( Te$ri Ekseriental )

Tujuan dari terapi ini adalah insight" kematangan psikoseksual" penguatan fungsi ego"  pengurangan gejala patologis" dan memuaskan lebih ban!ak relasi ob!ek Kerangka umumn!a adalah sejadian saat ini !aitu data terkini dan dari pengalaman!ang diobser'asi se)ara langsung $ungsi utama dari terapis adalah sebagai fasilitaor aktif pada potensi#potensi untuk pertumbuhan dan men!ediakan keluarga pada pengalaman baru .enis#tenis terapi !ang digunakan dalam  pendekatan e/periential 0 humanisti) adalah sebagai berikut% a Terapi pengalaman 1E/periential or s!mboli) famil! therap!2 &enggunakan pendekatan non#teoritis dalam terapi tetapi lebih menekankan pada proses" !aitu sesuatu !ang terjadi selama tahapan terapi keluarga dan bagaimana setiap orang mengalami perasaan#perasaan dan perubahan pada perilakun!a  b Gestalt famil! therap! &enekankan pada pengorganisasian diri se)ara men!eluruh $o)us utaman!a adalah membantu indi'idu melalui transisin!a dari keadaan !ang selalu dibantu oleh lingkungan ke keadaan mandiri 1self support2 ) 3umanistik  Terapis berperan dalam memperka!a pengalaman keluarga dan memperbesar kemungkinan setiap anggota keluarga untuk men!adari keunikan dan potensi mereka !ang luar biasa

d

Pendekatan proses0komunikasi Terapis dan keluarga bekerjasama untuk menstimulasi proses healting#promoting Pendekatan !ang digunakan adalah mengklarifikasi adan!a ketidaksesuaian dalam proses kemunikasi diantara anggota keluarga

/. STRATE0IC T*E"RY ( Te$ri Strategi )

# $okus % Perubahan perilaku bukan perubahan pemahaman0 insight Lebih berkonsentrasi  pada teknik daripada teori # Tujuan utama % dihasilkann!a solusi dan inter'ensi # Lima tahap dasar terapi% 4 Tahap sosial % klinisi berbi)ara terhadap tiap orang dalam keluarga dan memperlakukann!a seperti tamu 5 Tahap masalah % klinisi melontarkan pertan!aan spesifik seputar masalah !ang dihadapi keluarga tsb 6 Tahap interaksi % klinisi mengumpulkan seluruh anggota keluarga untuk mendiskusikan masalah mereka sambil mengobser'asi proses interseksional 7 Tahap penetapan tujuan% Klinisi mendefinisikan se)ara operasional tujuan#tujuan !ang diinginkan keluarga 8 Tahap penetapan tugas% klinisi memberikan instruksi !ang diselesa ikan di sela#sela sesi dan didiskusikan dengan anggota keluarga # Teknik !ang digunakan % perintah" perintah para doksal" menetapkan gejala . E*A3I"RAL T*E"RY ( Te$ri Tingka4 laku )

9

Asumsi % perilaku sebagai sesuatu !ang dipelajari" menekankan pentingn!a konsekuensi  perilaku dalam pemeliharaan dan kemun)ulan ulang 9 $okus% fungsi perilaku dan kognisi 9 Tujuan % mengidentifikasi pola perilaku" pikiran" konsekuensi sehingga klinis dapat membantu anggota keluarga mempelajari pola perilaku baru !ang dapat digunakan untuk  memenuhi kebutuhan 9 Tugas klinis % # mengajari keluarga mengakses tindakan" pola pikir dan konsekuensi !ang membuat  perilaku mereka bertahan atau diulangi # &engganti perilaku maladaptif dengan perilaku adaptif antara lain dengan mengajarkan ketrampilan komunikasi" mengatasi masalah" strategi resolusi konflik" menjalin kontrak" negosiasi" penguatan perilaku sehat 5. S"LUTI"! 6 "RIE!TE+ ( e$rientasi a'a S$lusi ) # Asumsi % perubahan merupakan sesuatu !ang tak terhindarkan

# $okus % (idang#bidang !ang dapat diubah" fokus pada hal#hal !ang mungkin" berusaha mengambil kekuatan dan kompetensi !ang sudah ada dalam keluarga itu dan memanfaatkann!a serta memfasilitasi # Teknik !ang digunakan % &engukur % anggota keluarga diminta memberi penilaian numerik mengenai keadaan keluarga 7. !ARRATI3E T*E"RY ( Te$ri !arati8 )

$okus dari pendekatan ini adalah perkembangan makna atau )erita tentang kehidupan orang dan peran !ang dimainkan orang dalam kehidupann!a ,erita#)erita ini menjadi fokus inter'ensi Pengubahan proses#proses e'aluasi dan pemaknaan !ang dilakukan oleh seluruh anggota sistem itu" dan sistem itu sendiri" guna memperbaiki fungsi unit keluarga itu se)ara keseluruhan dan mengurangi kepedihan dan penderitaan Teknik#teknik !ang digunakan dalam pendekatan ini adalah% a *ekonstruksi" !aitu mengurangi ri+a!at permasalahan  b Rekonstruksi0re#authoring" !aitu proses pengembangan kisah keluarga !ang baru ) Tim !ang melakukan refleksi :ekelompok professional pengamat mendiskusikan tentang keluarga itu

REFERE!SI 9

:eptiadhi " ;ira+an 5<45 TEORI TERAPI KELUARGA http%00'i'apsikologiblogspot)om05<450<=0jenis#jenis#terapi#keluarga#famil!html " diakses  pada > April 5<47 Almasitoh" Ummu 3an! 5<45  MODEL TERAPI DALAM KELUARGA. http%00journalun+idhaa)id0inde/php0magistra0arti)le0'ie+$ile054=04=? " diakses pada > April 5<47