TUGAS MODUL 4 KB 4 MAKHLUK HIDUP DAN LINGKUNGANNYA
Sub Kegiatan Belajar 1 Ekologi 1. Di dalam ekologi ekologi terdapat tingkatan - tingkatan tingkatan organisasi kehidupan kehidupan dari yang yang terendah sampai tertinggi yaitu individu-populasi-komunitas-ek individu-populasi-komunitas-ekosistem osistem dan biosfer. Coba Anda jelaskan pengertian dari masing-masing tingkatan organisasi kehidupan tersebut. Pengertian Individu adalah Individu adalah organisme tunggal contohnya, untuk seekor tikus, seorang manusia, sebatang pohong jambu, dan sebatang pohon kelapa. Pengertian Populasi adalah Populasi adalah sekelompok mahkluk hidup dengan spesies yang sama, yang hidup di suatu wilayah yang sama dalam kurun waktu yang sama pula (Modul 4 PPG daring 2 KB 4 hal 6). 6) . Contoh suatu populasi adalah sebuah kolam terdapat 200 ikan nila. Pengertian Komunitas adalah Komunitas adalah kumpulan berbagai populasi yang hidup di suatu waktu dan daerah tertentu yang saling berinteraksi dan memengaruhi satu sama lain. Contoh yang termasuk komunitas adalah populasi ganggang, populasi ikan, dan populasi hewan di sekitarnya yang membetuk suatu komunitas terumbu karang. Ekosistem terbentuk Ekosistem terbentuk dari sebuah komunitas dan lingkungan abiotiknya seperti iklim, tanah, air, udara, nutrien dan energi serta adanya hubungan antara komunitas dan lingkungannya yang selalu terjadi interaksi. Komponen penyusun ekosistem adalah produsen (tumbuhan hijau), konsumen (herbivor, karnivor, dan omnivor), dan dekomposer atau pengurai (mikroorganisme). Biosfer adalah semua ekosistem yang terdapat di dunia ini.
2. Sebutkan 3 macam adaptasi adaptasi makhluk hidup terhadap lingkungannya. lingkungannya. a. Adaptasi morfologi Adaptasi morfologi Adaptasi morfologi adalah adalah penyesuaian bentuk bentuk tubuh dan struktur tubuh luar makhluk hidup atau alat-alat tubuh makhluk hidup terhadap lingkungannya. Adaptasi ini dilakukan untuk menyesuaikan bentuk tubuhnya dengan kondisi tempat tinggalnya guna mempertahankan dan melangsungkan hidupnya (Modul 4 PPG daring 2 KB 4 hal 15). Contohnya hewan pemakan daging umumnya hewan karnivor beradaptasi melalui empat gigi taring besar dan runcing untuk menangkap mangsa, serta gigi geraham dengan ujung pemotong yang tajam untuk mencabik - cabik mangsanya.
b. Adaptasi fisiologi yaitu penyesuaian fungsi alat tubuh bagian dalam pada makhluk hidup terhadap lingkungannya. Adaptasi ini menyangkut fungsi organ tubuh makhluk hidup serta melibatkan zat-zat tert entu untuk membantu proses metabolisme. Adaptasi fisiologi merupakan penyesuaian fungsi fisiologi tubuh untuk mempertahankan hidupnya. Yang dimaksud dengan adaptasi fisiologi adalah cara makhluk hidup menyesuaikan diri dengan lingkungannya melalui fungsi kerja pada organ-organ tubuhnya, dengan tujuan supaya dapat bertahan hidup (Modul 4 PPG daring 2 KB 4 hal 16). Contohnya sekresi bau busuk yang dilakukan oleh hewan Musang, dengan menyemprotkan cairan melalui sisi lubang dubur. Hal ini lakukan dalam mengindarkan diri dari musuh-musuhnya. c. Adaptasi Tingkah Laku ialah kegiatan atau tingkah laku hewan yang menyesuaikan dengan kondisi lingkungan untuk membantunya bertahan hidup. Adaptasi tingkah laku bisa berupa hasil belajar ataupun insting/naluri sejak lahir (modul 4 PPG daring 2 KB 4 hal 17). Contohnya adalah beruang hitam yang melakukan hibernasi pada musim dingin.
3. Coba uraikan oleh Anda komponen - komponen ekosistem. Komponen ekosistem ada dua, yaitu Faktor biotik dan faktor abiotik. Faktor abiotik antara lain suhu, air, kelembaban, cahaya, dan topografi, 1) Suhu Suhu berpengaruh terhadap ekosistem karena suhu merupakan syarat yang diperlukan organisme untuk hidup. Buktinya ada jenis - jenis organisme yang hanya dapat hidup pada kisaran suhu tertentu. 2) Sinar matahari Energi cahaya matahari mempengaruhi ekosistem secara global karena matahari menentukan suhu. Sinar matahari juga merupakan unsur vital yang dibutuhkan oleh tumbuhan sebagai produsen untuk berfotosintesis. 3) Air Air berpengaruh terhadap ekosistem karena air dibutuhkan untuk kelangsungan hidup organisme. Bagi tumbuhan, air diperlukan dalam pertumbuhan, perkecambahan, dan penyebaran biji; bagi hewan dan manusia, air diperlukan sebagai air minum dan pelarut zat dalam metabolisma tubuh. 4) Tanah Tanah merupakan merupakan tempat hidup bagi organisme. Jenis tanah yang berbeda menyebabkan organisme yang hidup di dalamnya juga berbeda.
Tanah juga menyediakan unsur - unsur penting bagi pertumbuhan organisme, terutama tumbuhan. 5) Ketinggian Ketinggian tempat menentukan jenis organisme yang hidup di tempat tersebut, karena ketinggian yang berbeda akan menghasilkan kondisi fisik dan kimia yang berbeda. Contoh orang yang tinggal di daerah pantai umumnya memiliki kadar Haemoglobine yang rendah, bila dibandingkan dengan orang yang tinggal di pegunungan, 6) Angin Angin atau udra yang bergerak selain berperan dalam menentukan kelembapan juga berperan dalam penyebaran biji tumbuhan tertentu. 7) Garis Lintang Garis lintang yang berbeda menunjukkan kondisi lingkungan yang berbeda pula. Garis lintang secara tak langsung menyebabkan perbedaan distribusi organisme di permukaan bumi. Ada organisme yang mampu hidup pada garis lintang tertentu saja. Sedangkan faktor biotik adalah makhluk hidup yang terdiri dari manusia, hewan, tumbuhan, dan mikroba. Faktor biotik adalah f aktor hidup yang meliputi semua makhluk hidup di bumi, baik tumbuhan maupun hewan. Dalam ekologi, tumbuhan berperan sebagai produsen, hewan berperan sebagai konsumen, dan mikroorganisme berperan sebagai dekomposer. Faktor biotik juga meliputi tingkatan - tingkatan organisme yang meliputi individu, populasi, komunitas, ekosistem, dan biosfer. Tingkatan - tingkatan organisme makhluk hidup tersebut dalam ekosistem akan saling berinteraksi, saling mempengaruhi membentuk suatu sistem yang menunjukkan kesatuan.
4. Pada kolom di bawah ini terdapat jenis - jenis makhluk hidup. Coba isilah oleh Anda
dengan tanda √ (cek) untuk membedakan individu, populasi dan komunitas. No
Jenis Makhluk Hidup
1
Sebatang Pohon bambu
2
Sekumpulan kelinci di kandang
3 4
Pengertian Individu Populasi Komunitas
√ √
Populasi padi, Populasi Belalang, populasi
√
siput, populasi ikan kecil di sawah Seekor kucing
√
5
Sekumpulan siswa di kelas
√
6
Sekumpulan ikan mas di kolam
√
5. Orang yang pertama kali menyampaikan definisi ekologi adalah Ernest Haeckel berkebangsaan Jerman. 6. Carilah Standar Isi pembelajaran mata pelajaran IPA di SD. Setelah itu diskusikan bersama rekan sejawat Anda, mengenai hal berikut: a. Kajian “Ekologi” diajar kan pada kelas berapa, dan terdapat pada Kompetensi Dasar mana saja. Sajikan dalam bentuk tabel. Tabel.1 Analisis Standar Isi Topik
Diajarkan di Kelas
bentuk tubuh dengan fungsinya
IV
Ekosistem
V
Cara makhluk hidup menyesuaikan diri dengan lingkungan
VI
Deskripsi Isi KD pada Standar Isi 3.1 Menganalisis hubungan antara bentuk dan fungsi bagian tubuh pada hewan dan tumbuhan 4.1 Menyajikan laporan hasil pengamatan tentang bentuk dan fungsi bagian tubuh hewan dan tumbuhan 3.5 Menganalisis hubungan antar komponen ekosistem dan jaring-jaring makanan di lingkungan sekitar 4.5 Membuat karya tentang konsep jaring-jaring makanan dalam suatu ekosistem 3.3 Menganalisis cara makhluk hidup menyesuaikan diri dengan lingkungan 4.3 Menyajikan karya tentang cara makhluk hidup menyesuaikan diri dengan lingkungannya, sebagai hasil penelusuran berbagai sumber
b. Setelah Anda temukan KD-KD yang terkait dengan “Ekologi”, selanjutnya adalah silahkan Anda buat indikator capaian kompetensi pembelajarannya, sajikan dalam bentuk tabel. Tabel 2. Pengembangan Indikator Berbasis KD Kompetensi Dasar 3.1 Menganalisis hubungan antara bentuk dan fungsi bagian tubuh pada hewan dan tumbuhan
Indikator Capaian Kompetensi
Menganalisis hubungan antara bentuk dan fungsi bagian tubuh pada hewan Menganalisis hubungan antara bentuk dan fungsi bagian tubuh pada tumbuhan
Materi pokok Bentuk dan fungsi bagian tubuh hewan dan tumbuhan
4.1 Menyajikan laporan hasil pengamatan tentang bentuk dan fungsi bagian tubuh hewan dan tumbuhan 3.5 Menganalisis hubungan antar komponen ekosistem dan jaring-jaring makanan di lingkungan sekitar 4.5 Membuat karya tentang konsep jaring jaring makanan dalam suatu ekosistem 3.3 Menganalisis cara makhluk hidup menyesuaikan diri dengan lingkungan
4.3 Menyajikan karya tentang cara makhluk hidup menyesuaikan diri dengan lingkungannya, sebagai hasil penelusuran berbagai sumber
Melakukan pengamatan tentang bentuk dan fungsi bagian tubuh hewan dan tumbuhan Membuat laporan pengamatan tentang bentuk dan fungsi bagian tubuh hewan dan tumbuhan Mengindentifikasi komponen-komponen pada suatu ekosistem di lingkungan sekitar Menganalisis hubungan antar komponen ekosistem dan jaring-jaring makanan di lingkungan sekitar
Bentuk dan fungsi bagian tubuh hewan dan tumbuhan
Jaring-jaring makanan
Membuat karya jarring-jatring makanan dalam suatu ekosistem Jaring-jaring makanan Mempresentasikan hasil karya jarring jatring makanan dalam suatu ekosistem Mengidentifikasi cara hewan (kelelawar, Adaptasi makhluk cicak, bunglon, Unta, dll) menyesuaikan hidup diri dengan lingkungan Mengidentifikasi cara tumbuhan (teratai, kaktus, kantung semar, raflesia arnoldi, dll) menyesuaikan diri dengan lingkungan Mengidentifikasi jenis-jenis adaptasi Adaptasi makhluk Membuat karya tentang cara makhluk hidup hidup menyesuaikan diri dengan lingkungannya, sebagai hasil penelusuran berbagai sumber (majalah, Koran, internet, dll) Mempresentasikan karya tentang cara makhluk hidup menyesuaikan diri dengan lingkungannya, sebagai hasil penelusuran berbagai sumber (majalah, Koran, internet, dll)
c. Buatlah analisis kebutuhan perihal media, dan metode yang cocok untuk
mengajarkan materi ”Ekologi” Tabel.3. Kebutuhan Media dan Metode Pembelajaran Kompetensi Dasar
Indikator Capaian Kompetensi
Materi Pokok
Metode
Media yang Dibutuhkan
Kompetensi Dasar 3.1 Menganalisis hubungan antara bentuk dan fungsi bagian tubuh pada hewan dan tumbuhan
4.1 Menyajikan laporan hasil pengamatan tentang bentuk dan fungsi bagian tubuh hewan dan tumbuhan 3.5 Menganalisis hubungan antar komponen ekosistem dan jaring-jaring makanan di lingkungan sekitar 4.5 Membuat karya tentang konsep jaring-jaring makanan dalam suatu ekosistem 3.3 Menganalisis cara makhluk hidup menyesuaikan diri dengan lingkungan
Indikator Capaian Kompetensi
4.3 Menyajikan
Menganalisis hubungan antara bentuk dan fungsi bagian tubuh pada hewan Menganalisis hubungan antara bentuk dan fungsi bagian tubuh pada tumbuhan
Melakukan pengamatan tentang bentuk dan fungsi bagian tubuh hewan dan tumbuhan Membuat laporan pengamatan tentang bentuk dan fungsi bagian tubuh hewan dan tumbuhan Mengindentifikasi komponenkomponen pada suatu ekosistem di lingkungan sekitar
Materi Pokok Bentuk dan fungsi bagian tubuh hewan dan tumbuhan
Bentuk dan fungsi bagian tubuh hewan dan tumbuhan Jaring jaring makanan
Media yang
Metode
Pengamatan
Diskusi
Discovery
PBL
Dibutuhkan
Diskusi Pembelajaran berbasis proyek
Diskusi
Discovery
PBL
Menganalisis hubungan antar komponen ekosistem dan jaring jaring makanan di lingkungan sekitar Membuat karya jarring-jatring makanan dalam suatu ekosistem Mempresentasikan hasil karya jarring-jatring makanan dalam suatu ekosistem Mengidentifikasi cara hewan (kelelawar, cicak, bunglon, Unta, dll) menyesuaikan diri dengan lingkungan
Jaring jaring makanan
Adaptasi makhluk hidup
Lingkungan sekitar Gambar hewan dan tumbuhan Video tentang bentuk tubuh dan fungsi bagian tubuh pada hewan dan hewan Lingkungan sekitar Video pembelajaran
Gambar jarring jaring makanan Lingkungan sekitar
Kartu hewan, kartu tumbuhan Pembelajar -an berbasis proyek Diskusi
Diskusi
inquiry
Mengidentifikasi cara tumbuhan (teratai, kaktus, kantung semar, raflesia arnoldi, dll) menyesuaikan diri dengan lingkungan
Video tentang adaptasi hewan dan tumbuhan Lingkungan sekitar
Mengidentifikasi jenis-jenis adaptasi yang dilakukan oleh makhluk hidup Membuat karya tentang cara
Adaptasi
Diskusi
Majalah
Kompetensi Dasar karya tentang cara makhluk hidup menyesuaikan diri dengan lingkungannya, sebagai hasil penelusuran berbagai sumber
Indikator Capaian Kompetensi makhluk hidup menyesuaikan diri dengan lingkungannya, sebagai hasil penelusuran berbagai sumber (majalah, Koran, internet, dll)
Materi Pokok makhluk hidup
Media yang
Metode
Pembelajar -an berbasis proyek
Dibutuhkan
Koran
Internet
Mempresentasikan karya tentang cara makhluk hidup menyesuaikan diri dengan lingkungannya, sebagai hasil penelusuran berbagai sumber (majalah, Koran, internet, dll)
Sub Kegiatan Belajar 2 Saling Ketergantungan antar Makhluk Hidup 1. Jelaskan tingkat trofik dari piramida jumlah dari suatu kolam. Piramida jumlah menggambarkan hubungan dalam hal j umlah produsen, herbivora dan karnivora di tingkat trofik berturut-turut dari mereka. Ada penurunan jumlah individu dari bawah ke tingkat tropik yang lebih tinggi. Artinya, jumlah individu paling bawah piramida mempunyai jumlah terbanyak dan semakin sedikit pada tingkatan piramida di atasnya. Dalam perhitungan biasanya produsen jumlahnya paling banyak dan menurun jumlahnya pada konsumen I, konsumen II, dan konsumen selanjutnya. Jumlah piramida bervariasi dari tiap-tiap ekosistem. Kelemahan piramida jumlah adalah bahwa jumlah organisme pada tiap tingkatan trofik tidak menggambarkan besarnya energi. Sedangkan tingkat trofik menunjukkan urutan organisme dalam rantai makanan pada suatu ekosistem. Tingkat trofik pertama di duduki oleh produsen, tingkat trofik II diduduki oleh konsumen I, tingkat trofik III diduduki oleh konsumen II dan seterusnya. Pada ekosistem kolam dapat kita misalkan terdapat organismeorganisme berikut ini: Alga/ganggang, ikan, burung elang, ular
Alga/ganggang
ikan
ular
burung elang
Diketahui bahwa produsen/tingkat trofik I = alga konsumen I/tingkat trofik II = ikan konsumen II/tingkat trofik III = ular konsumen III/tingkat tofik IV = elang Berdasar tingkat trofik tersebut dapat pula dibuat dalam piramida jumlah yaitu Tingkat trofik I = 1000 Tingkat trofik II = 400 Tingkat trofik III = 10 Tingkat trofik IV = 5 2. Jelaskan hubungan tingkat trofik dengan piramida energi. Tingkat trofik adalah hubungan antara produsen dan konsumen untuk memperoleh energi. Hubungan ini dapat digambarkan dalam bentuk piramida energi. Produsen sebagai dasar piramida mendapat energi paling besar, kemudian di atas produsen adalah herbivora mendapat energi semakin sedikit, selanjutnya di atasnya herbivora adalah karnivora yang memperoleh energi lebih sedikit lagi.
3. Urutkan dengan benar, rantai makanan di bawah ini dan tuliskan kedudukan untuk tiap trofiknya. Belalang → padi → ayam → nyamuk → elang → manusia
katak → ular
→
Kedudukan Produsen/Tingkat Trofik I
Nama Makhluk Hidup Padi
Konsumen I/Tingkat Trofik II
Manusia, ayam, belalang
Konsumen II/Tingkat Trofik III Konsumen III/Tingkat Tofik IV
Manusia, nyamuk, katak Ular
Konsumen IV/Tingkat Tofik V
Elang
4. Apa yang dimaksud jaring - jaring makanan dan beri 1 contoh jaring - jaring makanan. Jaring-jaring makanan merupakan rantai-rantai makanan yang saling berhubungan satu sama lain sedemikian rupa sehingga membentuk seperi jaring jaring. Jaring-jaring makanan terjadi karena setiap jenis makhluk hidup tidak hanya memakan atau dimakan oleh satu jenis makhluk hidup l ainnya.
5. Jelaskan apa yang dimaksud dengan aliran energi. Aliran energi merupakan rangkaian urutan pemindahan bentuk energi satu ke bentuk energi yang lain dimulai dari sinar matahari lalu ke produsen, ke konsumen primer (herbivora), ke konsumen tingkat tinggi (karnivora), sampai ke saproba, aliran energi juga dapat diartikan perpindahan energi dari satu tingkatan trofik ke tingkatan berikutnya. Pada proses perpindahan selalu terjadi pengurangan jumlah energi setiap melalui tingkat trofik makan-memakan.
6. Carilah Standar Isi pembelajaran mata pelajaran IPA di SD. Setelah i tu diskusikan bersama rekan sejawat Anda, mengenai hal berikut:
a. Kajian “Rantai Makanan Dan Jaring-Jaring Makanan” diajarkan pada kelas berapa, dan terdapat pada Kompetensi Dasar mana saja. Sajikan dalam bentuk tabel.
Tabel.1 Analisis Standar Isi Diajarkan
Topik
Deskripsi isi KD pada Standar Isi
di Kelas
Rantai makanan dan jarring-jaring makanan
3.5 Menganalisis hubungan antar komponen ekosistem dan jaring jaring makanan di lingkungan sekitar 4.5 Membuat karya tentang konsep jaring-jaring makanan dalam suatu ekosistem
V
b. Setelah Anda temukan KD-KD yang terkait dengan “ Rantai Makanan dan Jaring-Jaring Makanan”, selanjutnya adalah silahkan Anda buat tabel capaian kompetensi pembelajarannya, sajikan dalam bentuk tabel. Tabel 2 Pengembangan Indikator Berbasis KD Kompetensi Dasar Indikator Capaian Kompetensi 3.5 Menganalisis Menjelaskan pengertian rantai makanan hubungan antar Menjelaskan pengertian jaring-jaring komponen ekosistem makanan dan jaring-jaring Menganalisis dampak jika salah satu makanan di lingkungan populasi terganggu sekitar 4.5 Membuat karya tentang Membuat contoh rantai makanan konsep jaring-jaring Membuat contoh jaring-jaring makanan makanan dalam suatu ekosistem
Materi pokok Rantai dan jaring-jaring makanan
Rantai dan jaring-jaring makanan
c. Buatlah analisis kebutuhan perihal media, dan metode yang cocok untuk mengajarkan materi Rantai Makanan Dan Jaring-Jaring Makanan.
Kompetensi Dasar 3.5 Menganalisis hubungan antar komponen ekosistem dan jaring-jaring makanan di lingkungan sekitar
Tabel.3. Kebutuhan Media dan Metode Pembelajaran Metode Indikator Capaian Materi Pembelajaran Kompetensi pokok yang cocok Rantai Menjelaskan pengertian Diskusi makanan dan Pembelajaran rantai makanan dengan jaring-jaring gambar berbasis makanan Menjelaskan pengertian proyek jaring-jaring makanan dengan gambar Menganalisis dampak jika salah satu populasi
Media yang dibutuhkan Video, gambar jarring jaring makanan Lingkungan sekitar
terganggu 4.5 Membuat karya tentang konsep jaring jaring makanan dalam suatu ekosistem
Contoh rantai Membuat contoh rantai makanan dan makanan Membuat contoh jaring-jaring jarring-jaring makanan makanan
Diskusi Pembelajaran berbasis proyek
Video, Kartu Hewan Kartu tumbuhan
d. Praktikan dalam pembelajaran di Kelas Anda sendiri. Catat temuantemuan pentingnya selama pembelajaran. Selama proses pembelajaran tentang Makhluk Hidup dan Lingkunngan, adapun temuan – temuan yang diperoleh adalah sebagai berikut : Pada kegiatan pembelajaran siswa aktif berdiskusi, saat diberikan kesempatan untuk membacakan hasil diskusi, beberapa siswa yang percaya diri tampil di depan kelas Siswa antusias mengikuti pembelajaran, karena siswa diajak ke luar kelas unuk mengamati langsung ekosistem yang ada di sekitar lingkungan sekolah Kesulitan yang dihadapi saat pembelajaran yaitu mengkondisikan siswa saat berada di luar kelas, ada siswa yang bergurau sendiri, berlarian dsb