8.5.1.2.Pemeliharaan Dan Pemantauan Instalasi Listrik,Air,Ventilasi Dan Gas
sopDeskripsi lengkap
pemilihan dan pemantauan instalasi listrikFull description
sopFull description
pemilihan dan pemantauan instalasi listrikDeskripsi lengkap
8.5.1.2.b. Bukti Pemeliharaan Dan Pemantauan Instalasi Listrik, Air, Ventilasi, Gas, Dan Sistem Lain
8.5.1.2.b. Bukti Pemeliharaan Dan Pemantauan Instalasi Listrik, Air, Ventilasi, Gas, Dan Sistem LainFull description
puskesmas
akreditasi puskesmasFull description
akreditasi puskesmasDeskripsi lengkap
SK Pemeliharaan Dan Pemantauan Instalasi Listrik, Air, Ventilasi, Gas, Dan Sistem Lain
okDeskripsi lengkap
Pemeliharaan Dan Pemantauan Instalasi ListrikDeskripsi lengkap
Pemeliharaan Dan Pemantauan Instalasi Listrik
8.5.1.2 Sop Pemeliharaan Dan Pemantauan Instalasi Ventilasi
Deskripsi lengkap
Full description
8.5.1.2 Sop Pemeliharaan Dan Pemantauan Instalasi Listrik
8.5.1.2 Sop Pemeliharaan Dan Pemantauan Instalasi Air
Pemeliharaan dan Pemantauan Instalasi Listrik, Air, Ventilasi, Gas dan Sistem Lain, Bukti Pemantauan dan Tindak Lanjut
PEMERINTAH KAB. BOLAANG
PUSKESMAS MOMALIA
MONGONDOW SELATAN
SPO
NO.DOKUMEN NO. REVISI TGL. TERBIT
: : :
HALAMAN
:
I NYOMAN KARTANA S.Kep
Puskesmas Momalia
NIP..19710706 199403 1 007
1. Pengertian
Penjaringan pipa / kabel untuk fentilasi listrik, air bersih, air limbah dan lain-lain yang diperlukan untuk menunjang kegiatan pelayanan kesehatan. Pemeliharaan instalasi terdiri dari perawatan rutin dan perbaikan / rehab. Perawatan rutin dilakukan secara rutin dan berkala, sedangkan perbaikan / rehab
2. Tujuan
dilakukan hanya terhadap instalasi yang rusak. Sebagai pedoman pemeliharaan dan pemantauan instalasi listrik, air, ventilasi, gas dan sistem lain bagi seluruh pengelola unit kerja dilingkungan Puskesmas Momalia.
3. Kebijakan 4. Referensi 5. Langkah – Langkah
Tata cara pemeliharaan listrik 1. Diupayakan agartidak terjadi hubungan silang dan aliran balik. 2. Jaringan instalasi agar ditata sedemikian rupa agar memenuhi syarat estetila. 3. Jaringan instalasi tidak menjadi tempat perindukan serangga dan tikus. 4. Pengoperasian instalasi sesuai dengan prosedur tetap yang telah ditentukan. 5. Konstruksi instalasi diupayakan agar sesuai dengan standar desain yang berlaku. 6. Pelaksanaan perbaikan / rehab dilakukan oleh pihak lain yang berkompeten. Tata cara pemeliharaan air 1. Air bersih dapat diperoleh dari perusahaan air minum, sumber air tanah atau sumber lain yang telah diolah sehingga memenuhi persyaratan kesehatan. 2. Tersedia air bersih untuk kebutuhan pasien dan tenaga kesehatan Puskesmas sesuai dengan persyaratan kesehatan. 3. Sumber air bersih dan sarana distribusinya harus bebas dari pencemaran fisik, kimia dan bakteriologi. 4. Dilakukan pengambilan sampel air bersih pada sumber, bak penampungan dan kran terjauh diperiksakan di laboratorium minimal 2 kali setahun.
Tatacara pemeliharaan udara dan cahaya (ventilasi)
1. Menjaga suhu dan kelembaban udara setiap ruangan di Puskesmas dengan menggunakan ventilasi dan alat penata udata seperti kipas angin, dll. 2. Pencahayaan alam maupun buatan diupayakan agar tidak menimbulkan kesilauan dan memiliki intensitas yang sesuai. 3. Penempatan bola lampu dapat menghasilkan penyinaran yang optimal. 4. Bola lampu yang mulai atau berkurang fingsinya segera dilakukan penggantian. Tata cara pemeliharaan gas 1. Agar kandungan gas dalam udara ruang tidak melebihi konsentrasi maksimum perlu dilakukan : a. Pertukaran udara diupayakan dapat berjalan dengan baik. b. Ruangan pelayanan tidak berhubungan langsung dengan dapur. c. Pemberlakuan larangan merokok di ruangan / gedung Puskesmas. d. Tidak menggunakan bahan bangunan yang mengeluarkan bau yang menyengat. 6. Dokumen Terkait