BAB 4 THE CRITICAL LITERATURE REVIEW Setelah mengembangkan proposal penelitian maka langkah selanjutnya adalah critical literature review, langkah ini ditunjukkan pada bagian ke 4 dalam gambar. Di dalam bab ini akan dibahas mengenai kajian literatur secara mendalam. Critical literature review sangat penting dalam sebagian besar proyek-proyek penelitian . Sebuah tinjauan literatur adalah " pemilihan dokumen yang tersedia ( baik yang diterbitkan dan tidak diterbitkan ) pada topik , yang berisi informasi , ide , data dan bukti tertulis dari sudut pandang tertentu untuk memenuhi tujuan tertentu atau mengekspresikan pandangan tertentu tentang sifat dari topik dan bagaimana itu harus diselidiki dan evaluasi yang efektif dari dokumen-dokumen ini dalam kaitannya dengan penelitian yang diusulkan. Kajian literatur kritis memiliki banyak fungsi , dalam kedua penelitian induktif dan deduktif , tinjauan literatur akan membantu mengembangkan latar belakang konseptual atau teoritis . Tinjauan literatur yang demikian akan membantu para peneliti untuk lebih mengenal dan memahami informasi dan pengetahuan yang relevan terkait dengan masalah, dengan tujuan menyelesaikan permasalahan tersebut. Tujuan Critical Literature Review Literature Review merupakan dokumentasi dari tinjauan menyeluruh terhadap karya publikasi dan nonpublikasi dari sumber data sekunder dalam bidang minat yang diteliti. Peneliti meninjau literatur berkaitan dengan bidang topik yang sedang diteliti, sehingga tinjauan literatur membantu peneliti dalam mendeskripsikan suatu permasalahan dengan baik juga mengembangkan pengetahuan yang relevan dengan penelitian yang sedang dilakukan. Critical Literature Review memastikan bahwa tidak ada variabel penting di masa lalu yang ditemukan berulang kali mempunyai pengaruh atas masalah, yang terlewatkan. Karena dapat saja terjadi ketika sejumlah variabel penting tidak pernah mengemuka dalam wawancara, entah karena orang yang diwawancarai tidak dapat mengungkapkannya atau tidak menyadari dampaknya, atau bahkan karena variabel tersebut tampak sangat jelas bagi yang diwawancara sehingga tidak dinyatakan secara spesifik. Bila terdapat 1
variabel penting yang tidak terungkap selama wawancara, maka penelitian tersebut akan menjadi penelitian gagal karena variabel penting tersebut merupakan variabel yang sangat mempengaruhi masalah dimana variabel tersebut dapat saja menjadi alasan sebenarnya dibalik permasalahaan yang sedang diteliti. Critical Literature Review tidak saja menolong peneliti untuk menyertakan semua variable yang relevan ke dalam penelitian, tetapi juga memfasilitasi penggabungan informasi yang diperoleh melalui wawancara dengan apa yang ditemukan dalam penelitian sebelumnya. Critical Literature Review yang baik dapat memberikan kerangka dasar yang baik untuk diproses lebih lanjut, sehingga kerangka teoritis yang komprehensif dapat disusun dengan hipotesis yang dapat diuji. Secara umum, tinjauan literatur memastikan bahwa : 1. Upaya penelitian diposisikan secara relatif pada pengetahuan yang ada dan dibangun dengan pengetahuan tersebut. 2. Resiko “menemukan kembali” yaitu memboroskan usaha dengan mencoba menemukan kembali sesuatu yang sudah diketahui tidak dialami oleh peneliti. 3. Adanya latar belakang yang membantu untuk melihat masalah dari sudut spesifik,
membentuk pola pikir juga menambah wawasan yang berguna
dalam topik penelitian. 4. Ide yang jelas akan muncul, misalnya variabel apa yang paling penting untuk dipertimbangkan, mengapa variabel tersebut penting, dan bagaimana variabel diinvestigasi untuk memecahkan masalah (dengan demikian membantu penyusunan kerangka teoritis dan hipotesis untuk pengujian). 5. Peneliti memungkinkan untuk mengenalkan terminologi yang relevan dan mendefinisikan konsep-konsep apa saja yang akan digunakan pada kerangka teoritis. 6. Peneliti memungkinkan untuk memberikan argumen terhadap keterkaitan antara variabel-variabel pada konsep model. 7. Sifat dapat diuji dan dapat ditiru dari temuan penelitian saat ini meningkat. 8. Penelitian dapat saling terkait dengan penelitian yang lain.
Pendekatan Dalam Literature Review
2
Langkah pertama adalah mengidentifikasi berbagai bahan publikasi dan nonpublikasi yang tersedia sesuai topik yang diteliti dan juga memperoleh akses ke hal tersebut. Kualitas literature review bergantung pada sumber data yang digunakan. Sumber data yang tersedia seperti buku, jurnal, laporan, thesis, conference proceedings, unpublished manuscripts, dan lain sebagainya harus diseleksi dengan hati-hati. Buku akademik dan jurnal merupakan sumber yang berguna secara umum, tetapi sumber lain seperti jurnal, laporan, atau bahkan koran dapat menjadi sumber yang bernilai karena memberikan informasi yang spesifik tentang informasi dunia seperti pasar, industri, atau perusahaan. Karenanya diperlukan kombinasi yang tepat dalam mengambil informasi. Kombinasi yang tepat bergantung pada objek dalam proyek penelitian. -
Buku Teks Buku teks merupakan sumber teori yang berguna pada area spesifik. Keuntungan dari buku teks adalah bahwa mencakup berbagai topik. Terlebih lagi, buku dapat memberikan informasi topik yang jauh lebih mendalam daripada artikel bisa. Oleh karena itu, buku teks menawarkan titik awal yang baik untuk menemukan sumber-sumber yang lebih rinci seperti artikel jurnal , tesis , dan naskah yang tidak dipublikasikan . Sebuah Kelemahan dari buku
-
teks adalah bahwa mereka cenderung kurang up to date dari jurnal. Jurnal Jurnal akademik dan profesional merupakan sumber informasi yang up to date. Artikel dalam jurnal akademik umumnya telah di tinjau yang berarti bahwa artikel tersebut tunduk pada pengawasan dari para ahli di bidang yang sama sebelum diterima untuk diterbitkan. Artikel dalam jurnal profesional merupakan sumber yang berharga dari perkembangan terakhir di lapangan dan dari fakta. Terlebih lagi, dapat memberikan relevansi praktis
-
pada suatu masalah. Thesis Thesis PhD sering mengandung kajian literatur mendalam di area yang spesifik. Kebanyakan tesis PhD meliputi beberapa bab empiris. Bab ini sering
-
memiliki struktur yang sama dan karakteristik sebagai artikel jurnal akademis. Conference proceedings Berguna dalam memberikan penelitian terbaru, atau penelitian yang belum diterbitkan. Prosiding konferensi sangat up to date, karenanya sumber informasi ini cukup berharga jika peneliti bekerja di daerah yang relatif baru. 3
Tidak setiap naskah yang dipresentasikan pada konferensi akhirnya diterbitkan dalam jurnal akademis; maka sikap kritis menilai kualitas sumber -
informasi ini sangat dibutuhkan. Unpublished manuscripts APA mendefinisikan unpublished manuscripts sebagai sebuah naskah yang tidak dipublikasikan sebagai sumber informasi yang tidak "resmi" yang dirilis oleh individu, rumah penerbitan, atau perusahaan lainnya. Contoh naskah yang tidak dipublikasikan mungkin termasuk kertas yang diterima untuk dipublikasikan tetapi masih "di media" data dari studi yang tidak dipublikasikan, surat, naskah dalam persiapan, dan komunikasi personal
-
(termasuk email ). Naskah tidak diterbitkan seringkali sangat up to date . Laporan Laporan yang dikeluarkan oleh departemen pemerintah atau perusahaan atau hasil dari sejumlah besar penelitian. Laporan yang dipublikasikan menyediakan sumber yang berguna seperti pasar, industri , atau informasi
-
perusahaan. Koran Koran memberikan informasi bisnis up - to-date tetapi tidak setiap isinya
-
merupakan materi yang berisi. Internet Internet memungkinkan informasi dapat di akses tanpa batas. Beberapa perguruan tinggi telah mengembangkan panduan yang berguna untuk menilai kualitas informasi yang ditemukan di Internet. Search engine seperti Google dan Yahoo! dapat membantu untuk menemukan informasi yang relevan. Misalnya Google Scholar, yang dapat diakses dari homepage Google, dapat membantu untuk mengidentifikasi literatur akademis, seperti tesis, buku, abstrak, dan artikel dari penerbit akademis, universitas, dan organisasi ilmiah lainny
Mencari Literatur Seiring dengan perkembangan IT, mencari sumber dimana topik persoalaan yang diteliti dapat dengan mudah dilakukan. Hampir setiap perpustakaan saat ini mempunyai sistem online. Basis data literatur yang terkomputerisasi pada dasarnya meliputi jurnal elektronik, bibliografi, abstrak, dan teks lengkap. Jurnal elektronik biasanya disediakan oleh perpustakaan yang berlangganan jurnal yang disediakan 4
secara online. Pada Universitas Atma jaya Yogyakarta, perpustakaan menyediakan jurnal online yaitu Proquest dan eBsco. Bibliografi hanya menampilkan kutipan bibliografi, yaitu nama penulis, judul artikel, sumber publikasi, tahun, jilid, dan jumlah halaman. Basis data abstrak digunakan sebagai tambahan memuat abstrak. Sedangkan basis data lengkap menyediakan teks artikel secara lengkap. Mengevaluasi Literatur Karena mencari literatur kadang-kadang dapat memberikan sebanyak seratus atau lebih hasil, maka harus berhati-hati memilih buku dan artikel yang relevan. Judul memberikan petunjuk apakah artikel tersebut berhubungan dengan penelitian yang sedang dilakukan. Abstrak dapat memberikan gambaran tentang tujuan penelitian, strategi umum penelitian, temuan, dan kesimpulan. Oleh karena itu, abstrak yang baik dapat membantu untuk memutuskan apakah artikel tersebut relevan dengan penelitian yang sedang dilakukan atau tidak. Bagian Pendahuluan juga dapat memberikan gambaran masalah yang sedang dihadapai dan tujuan dari penelitian tersebut. Pendahuluan biasanya sering diakhiri dengan bentuk pertanyaan yang akan memandu penelitian. Pernyataan masalah, pertanyaan penelitian, dan tujuan penelitian memberikan gambaran apa yang sedang peneliti pelajari. Hal ini berguna untuk relevansi artikel penelitian yang akan dilakukan nantinya. Dengan cara yang sama, daftar isi dan bab pertama buku dapat membantu untuk menilai relevansi buku. Untuk menilai kualitas penelitian terbaru, dapat mengajukan
pertanyaan-pertanyaan
kritis.
Beberapa
pertanyaan
tersebut
diantaranya seperti : Apakah kesimpulan hasil dari temuan penelitian? Apakah kesimpulan memberikan jawaban yang jelas atas pertanyaan penelitian utama? Apakah ada teori yang memandu penelitian?
Kualitas jurnal yang menerbitkan
sebuah artikel juga dapat digunakan sebagai indikator kualitas sebuah artikel. Jurnal yang bagus pastinya sudah mengalami beberapa review dan juga memiliki dampak yang penting. Jurnal yang penting dapat dilihat dari dampak yang diberikan oleh jurnal itu pada artikel-artikel yang mengutipnya pada periode tertentu. Dari hal tersebut, dapat dilihat apakah jurnal tersebut adalah penting dibidangnya. Mendokumentasikan Literature Review
5
Seperti yang telah dibahas sebelumnya, tujuan literature review adalah untuk mengidentifikasi
dan
menyoroti
variabel-variabel
penting,
dan
untuk
mendokumentasikan temuan penting dari penelitian sebelumnya yang akan berfungsi sebagai dasar bagi kerangka teoritis dan hipotesis saat ini. Mengapa harus didokumentasikan? Hal itu untuk meyakinkan pembaca bahwa peneliti menguasai persoalaan dan telah melakukan pendahuluan dengan baik untuk mengadakan penelitian. Dokumentasi juga penting untuk penyusunan kerangka teoritis diatas penelitian yang telah dilakukan sebelumnya dan penelitian ini akan dapat berkontribusi pada dasar pengetahuan yang telah ada sebelumnya. Terdapat beberapa metode yang diterima untuk menyebutkan referensi dalam bagian literatur review dan menggunakan kutipan. Hal ini penting, karena literatur review harus menampilkan semua informasi yang relevan dengan cara yang meyakinkan dan logis. Dengan demikian, literatur review seakan menampilkan semua studi dalam urutan kronologis dengan kepingan dan potongan informasi yang tidak beraturan (seperti pada contoh : Organizational Effectiveness). Metode-metode dalam menyebutkan referensi adalah : Publikasi manual dari APA (American Psychological Association, 2001) yang menawarkan informasi rinci mengenai kutipan, petikan, referensi, dan lain-lain, dan merupakan salah satu gaya referensi yang diterima dalam bidang manajemen. Format lain adalah The Chicago Manual of Style (1993), dan Manual for Writers (1996). Literatur review akan bermanfaat untuk mengenalkan subyek studi, mengidentifikasi
pertanyaan
penelitian,
dan
membangun
diatas
penelitian
sebelumnya untuk memberi dasar bagi langkah selanjutnya, yaitu kerangka teoritis dan penyusunan hipotesis.
Contoh : Organizational Effectiveness Pada Contoh pada kasus Organizational Effectiveness, dapat dikemukakan bahwa literatur review memperkenalkan subyek studi yaitu, efektivitas organisasi. Lalu menyoroti masalah bahwa pada waktu ini tidak dimiliki kerangka konseptual yang baik untuk memahami apa yang dimaksud dengan efektivitas organisasi. Literatur review juga meringkaskan penelitian yang dilakukan sampai waktu ini 6
mengenai topik efektivitas organisasi sekaligus meyakinkan pembaca bahwa peneliti benar-benar sudah menelusuri penelitian seputar EO dan ingin berkontribusi pada pemahaman konsep, mengadopsi pendekatan baru dengan lebih kreatif. Lalu terlihat bahwa peneliti secara hati-hati menyusun model EO yang lebih tepat dan tegas. Peneliti mengisyaratkan bahwa model tersebut akan disusun secara logis, menggabungkan beberapa penelitian yang dilakukan dalam bidang lain. Setelah peneliti menjelaskan kerangka seperti apa saja yang merupakan EO dan faktor yang mempengaruhinya, langkah berikutnya adalah menyusun hipotesis yang dapat diuji untuk melihat jika model yang baru benar-benar berlaku. Dengan demikian literatur review menyediakan dasar atau fondasi untuk membuat kerangka konseptual untuk melihat masalah secara lebih berguna.
ETHICAL ISSUES Etika adalah norma atau standar perilaku yang memandu pilihan moral tentang perilaku kita dan hubungan kita dengan orang lain . Seperti dalam aspek lain dari bisnis , semua pihak dalam penelitian harus menunjukkan perilaku etis. Tujuan dari etika dalam penelitian adalah untuk memastikan bahwa tidak ada yang dirugikan atau menderita konsekuensi yang merugikan dari kegiatan penelitian . Tujuan ini biasanya dicapai. Namun, kegiatan yang tidak etis yang meluas dan termasuk melanggar perjanjian non pengungkapan, melanggar kerahasiaan responden, keliru hasil, orang menipu, penyimpangan faktur, menghindari tanggung jawab hukum, dan banyak lagi .
Sebelumnya dalam bab ini kita telah menjelaskan bahwa penelitian melibatkan pembangunan pemikiran dan ide yang berasal dari karya orang lain . Bila Anda meringkas , menambah , atau menantang (keberatan) akan pekerjaan orang lain, ada dua hal penting yang harus diperhatikan yakni : 1. Sengaja keliru (salah dalam menggambarkan) karya penulis lainnya- yaitu, sudut pandang, ide, model, temuan, kesimpulan, interpretasi dan sebagainya
7
2. Plagiarisme – menggunakan kata-kata yang berbeda dari aslinya, argumen, atau gagasan seolah-olah berasal dari diri sendiri, bahkan jika ini dilakukan dengan itikad baik atau bahkan dari ketidaktahuan. Keduanya merupakan kesengajaan meniru atau plagiasi pekerjaan orang lain dan plagiarisme dianggap penipuan . Dalam era informasi sekarang ini , menyalin informasi dari sumber online ke makalah penelitian sendiri telah menjadi sangat sederhana . Hal ini dapat membuat kita tergoda untuk membuat salinan terutama bagian (signifikan) dari teks menjadi pekerjaan diri sendiri. Tugas kita sebagai peneliti adalah untuk menahan godaan ini. Plagiarisme adalah jenis penipuan yang
sangat serius di dunia akademis, terutama karena
menggunakan karya orang lain seolah-olah kita sendiri tidak menyampaikan banyak rasa hormat untuk upaya orang lain yang telah dimasukkan ke dalam pekerjaan mereka. Dua alasan lain untuk menjadikan plagiarisme sangat serius oleh IJzermans dan Van Schaaijk ( 2007) bahwa : 1. Plagiarisme membuat sulit bagi pembaca untuk memverifikasi klaim kita tentang penulis dan sumber-sumber lain yang akurat . 2. Anda berpartisipasi dalam debat ilmiah. Kita perlu membuat posisi dalam perdebatan ini jelas dengan menunjuk penulis yang karyanya sedang kita bangun atau ide-ide yang kita tantang.
Common Forms Of Plagiarism Sumber tidak disebutkan : 1. The Ghost Writer Penulis masuk di dalam karya orang lain, kata demi kata seperti di dalam karyanya sendiri 8
2. The Photocopy Penulis menyalin langsung dalam porsi signifikan dari satu sumber tanpa perubahan 3. The Potluck Paper Penulis mencoba meyamarkan plagiarism dengan menyalin dari beberapa sumber yang berbeda. Mengambil sedikit demi sedikit (tweaking) kalimat agar cocok sambil tetap mempertahankan sebagian besar ungkapan asli 4. The Poor Disguise Meskipun penulis mempertahankan isi penting dari sumber, ia telah mengubah penampilan karya tulis dengan mengganti kata – kata kunci dan frase 5. The Labor of Laziness Penulis menghabiskan
banyak
waktu
untuk
memparafrasekan
(membahasakan) sebagian besar karya-karya orang lain dan membuat semuanya cocok. Bukannya menghabiskan usaha yang sama pada karya asli. 6. The Self-Stealer Penulis “meminjam” dari pekerjaan sebelumnya yang telah dibuat, melanggar kebijakan tentang harapan orisinalitas yang diadopsi oleh lembaga akademis. Sources cited (but still plagiarized) 1. The Forgotten Footnote Penulis menyebutkan nama pengarang untuk sumber , tetapi mengabaikan untuk memasukkan informasi spesifik lokasi bahan referensi . Hal ini menyembunyikan bentuk plagiarisme dengan menutupi lokasi sumber . 2. The Misinformer Penulis memberikan informasi yang tidak akurat mengenai sumber , sehingga tidak mungkin untuk menemukan sumber tersebut . 3. The Too-Perfect Paraphrase Penulis benar mengutip sumber , tetapi mengabaikan untuk dimasukkan ke dalam tanda kutip teks yang telah disalin kata demi kata. Meskipun menghubungkan ide-ide dasar ke sumber , penulis tetap pemalsu karena mengklaim presentasi asli dan interpretasi informasi . 4. The Resourcesful Citer
9
Penulis benar mengutip semua sumber , mengutip dan menggunakan kutipan tepat . Hasilnya? Makalah ini hampir tidak mengandung karya asli. Kadang-kadang sulit untuk menemukan bentuk plagiarisme di sini karena terlihat seperti dokumen penelitian yang layak. 5. The Perfect Crime Kita semua tahu itu tidak ada. Dalam hal ini, penulis benar mengutip dan menyebutkan sumber-sumber di beberapa tempat, namun melanjutkan dengan parafrase argumen lain dari sumber tanpa kutipan. Dengan cara ini, penulis mencoba untuk lulus dari bahan parafrase analisis sendiri dari bahan yang dikutip .
10
Exhibit 2-1 Ethical Issues and The Research Process Berdasarkan tujuan dari etika dalam penelitian, tidak hanya pelanggaran hak cipta (copyright) karya tulis yang menjadi permasalahan etis melainkan menjaga hak setiap orang yang terlibat dalam penelitian. Beberapa pihak yang terlibat di dalam penelitian harus memperoleh perlakuan yang berlandaskan etika. Pihak – pihak tersebut adalah :
Ethical Treatment of Participants (Perlakuan Etis Terhadap Peserta) Secara umum , penelitian harus dirancang sedemikian rupa sehingga responden tidak menderita kerugian fisik , ketidaknyamanan , nyeri , malu , atau kehilangan privasi untuk melindungi terhadap ini. Untuk menghindari hal tersebut, para peneliti harus mengikuti tiga pedoman yakni : 1. Menjelaskan manfaat penelitian 2. Menjelaskan hak-hak dan perlindungan peserta 3. Memperoleh persetujuan atas informasi Benefit
Setiap kali kontak langsung dibuat dengan peserta , peneliti harus mendiskusikan manfaat studi , tanpa berlebihan atau mengecilkan manfaat
Seorang pewawancara harus dimulai dengan pengantar : Nama peneliti Nama organisasi penelitian . Penjelasan singkat tentang tujuan dan manfaat penelitian .
Mengetahui mengapa satu pertanyaan diajukan untuk meningkatkan kerjasama .
Bujukan-bujukan untuk berpartisipasi dalam bentuk uang atau sebagainya dan pada akhirnya menghasilkan pemaksaan
Kadang-kadang , tujuan dan manfaat dari penelitian atau percobaan harus disembunyikan dari responden untuk menghindari bias.
11
Deception
Penipuan terjadi ketika peserta diberitahu hanya sebagian dari kebenaran atau ketika kebenaran sepenuhnya dikompromikan .
Ada dua alasan untuk penipuan : Untuk mencegah bias peserta Untuk melindungi kerahasiaan pihak ketiga
Penipuan tidak boleh digunakan untuk meningkatkan tingkat respons .
Jika memungkinkan , percobaan atau wawancara harus dirancang ulang untuk mengurangi ketergantungan pada penipuan .
Informed Consent
Mengamankan
persetujuan
dari
responden
adalah
sepenuhnya
mengungkapkan prosedur penelitian yang diusulkan atau desain penelitian lain sebelum meminta izin untuk melanjutkan .
Bersikap
bijaksana
dalam
mendapatkan
formulir
persetujuan
yang
ditandatangani saat : Berurusan dengan anak-anak Melakukan penelitian dengan konsekuensi medis atau psikologis Ada kemungkinan data dapat merugikan peserta Jika peneliti menawarkan perlindungan hanya terbatas kerahasiaan
Dalam kebanyakan penelitian bisnis, persetujuan lisan sudah cukup .
Dalam situasi di mana responden sengaja atau tidak sengaja ditipu , mereka harus debriefed setelah penelitian selesai .
Debriefing Participants
Pembekalan
melibatkan
beberapa
kegiatan
sebagai
pengumpulan data : Penjelasan penipuan apapun Deskripsi hipotesis, tujuan atau tujuan penelitian Berbagi Post- hasil studi Perhatian medis atau psikologis Post- studi lanjutan
12
berikut
dalam
Menjelaskan alasan yang mendasdari menggunakan penipuan dalam konteks tujuan studi/penelitian.
Bahkan ketika penelitian tidak menipu para peserta , itu adalah praktik yang baik untuk menawarkan mereka informasi tindak lanjut . Ini mempertahankan goodwill dari peserta dan memberikan insentif untuk berpartisipasi dalam proyek-proyek masa depan .
Informasi tindak lanjut dapat diberikan dalam beberapa cara : Dengan laporan singkat dari temuan . Dengan grafik deskriptif atau data tabel
Ethics and The Sponsor
Apakah
penelitian
tersebut
mengenai
produk,
pasar,
kepegawaian,
keuangan, atau penelitian lainnya, sponsor berhak untuk menerima penelitian yang dilakukan secara etis. Confidentiality
Beberapa sponsor ingin melakukan penelitian tanpa mengungkapkan diri mereka sendiri .
Jenis kerahasiaan meliputi : Sponsor menjaga rahasia Tujuan menjaga rahasia Temuan menjaga rahasia
Perusahaan memiliki hak untuk memisahkan diri dari sponsor dalam proyek penelitian. Ini disebut menjaga kerahasiaan sponsor (sponsor disclosure)
Hal ini sering dilakukan ketika sebuah perusahaan : Apakah menguji ide produk baru , untuk menghindari gambar atau industri berdiri saat ini mempengaruhi konsumen potensial perusahaan. Apakah merenungkan memasuki pasar baru , untuk menjaga dari tipping off (persenan) pesaing.
13
Dalam kasus tersebut, itu adalah tanggung jawab peneliti untuk menyusun rencana yang melindungi identitas sponsor.
Bahkan jika sponsor merasa tidak perlu menyembunyikan identitas atau tujuan penelitian, kebanyakan sponsor menginginkan data penelitian dan temuan yang bersifat rahasia, setidaknya sampai keputusan manajemen dibuat .
Dengan demikian , sponsor biasanya menuntut dan menerima temuan menjaga rahasia antara mereka atau peneliti dan berbagai pihak yang berminat.
Sponsor-Researcher Relationship
Kewajiban manajer meliputi : Tentukan masalah mereka sebagai pilihan keputusan . Memberikan informasi latar belakang yang memadai . Menyediakan akses ke perusahaan gatekeeper informasi . Kewajiban peneliti meliputi : Mengembangkan desain penelitian kreatif yang akan memberikan jawaban atas pertanyaan manajer . Menyediakan data yang dianalisis dalam hal pilihan masalah / keputusan tertentu . Jelaskan keterbatasan penelitian yang mempengaruhi hasil . Membuat pilihan antara apa yang manajer inginkan dan apa penelitian trima harus disediakan .
Konflik Manager- Peneliti muncul karena : Kesenjangan pengetahuan antara peneliti dan manajer . Status pekerjaan dan koalisi politik internal untuk mempertahankan status Penelitian yang tidak dibutuhkan atau tidak pantas Hak atas kualitas penelitian.
Beberapa Sumber – Sumber Online yang Berguna untuk Penelitian Bisnis 14
Database Online Database berisi data mentah yang tersimpan dalam berbagai cara. Database komputer dapat dibeli dengan kesepakatan seperti data statistik, data keuangan, teks dan sejenisnya. Link jaringan komputer memungkinkan berbagi database ini, yang terupdate secara teratur. Kebanyakan perpustakaan universitas telah memiliki database terkomputerisasi yang berkaitan dengan informasi bisnis yang dapat dengan mudah diakses. Beberapa database yang berguna untuk penelitian bisnis adalah sebagai berikut: 1. ABI / INFORM global dan ABI / INFORM memberikan kemampuan untuk mencari yang paling utama jurnal bisnis, manajemen, perdagangan dan industri, dan jurnal ilmiah dari tahun 1971 dan seterusnya. Pencarian informasi dapat dilakukan dengan memasukkan nama penulis, judul berkala, judul artikel, atau nama perusahaan. Teks penuh membentuk jurnal dan majalah bisnis juga tersedia dalam bentuk CD-ROM dan layanan elektronik. 2. Bisnis Indeks Periodacls (BPI) memberikan indeks bisnis dan manajemen majalah, dan tersedia secara online dan CD-ROM. 3. Produk dan jasa Factiva Dow Jones memberikan berita bisnis dan informasi. Koleksi lebih dari 14000 sumber termasuk Wall Street Journal, Financial Times, Dow Jones dan Reuters newires, dan Associated Press, serta Reuters Fundamentals, dan profil D & B perusahaan. 4. ECONLit adalah indeks komprehensif yang berisi tentang artikel jurnal, buku, buku ulasan, artikel kolektif volume, kertas kerja, dan disertasi. 5. Internasional Bibliografi Ilmu Sosial (IBSS) adalah sumber online untuk ilmu sosial dan penelitian interdisipliner. IBSS mencakup lebih dari 2,5 juta catatan bibliografi yang berkaitan dengan empat mata pelajaran ilmu sosial inti antropologi, ekonomi, politik dan sosiologi. 6. PsycINFO adalah database abstrak sastra psikologis dari 1800 hingga saat ini. PsycINFO mengandung kutipan bibliografi, abstrak, dikutip referensi, dan informasi deskriptif publikasi ilmiah dalam ilmu perilaku dan sosial. 7. RePEc (Kertas Riset Ekonomi) adalah upaya kolaborasi relawan di 63 negara untuk meningkatkan penyebaran penelitian di bidang ekonomi. Inti dari proyek ini adalah database desentralisasi kertas kerja, artikel jurnal, dan komponen perangkat lunak.
15
Database berikut juga dapat diakses melalui Internet: Bisnis Industri nad Database, Panduan untuk Disertasi Abstrak, Panduan untuk koran Abstrak, Periodik Abstrak, Sosial Ilmu Indeks Citation, STAT-USA, Indeks Kumulatif Conference Board (meliputi publikasi dalam bisnis, keuangan, personil, pemasaran dan operasi internasional). Catatan: Sebuah indeks terakumulasi terhubung dengan artikel tentang akuntansi dan majalah bisnis diatur oleh subjek dan penulis juga tersedia. The Lexis Nexis-Universe menyediakan perusahaan tertentu dan informasi industri termasuk laporan perusahaan, informasi saham, tren industri, dan sejenisnya.
Web Beberapa dari sekian banyak situs yang berguna untuk riset bisnis yang dapat diakses dengan melalui browser seperti Internet Explorer adalah sebagai berikut Jurnal Umum Business Week Online: www.businessweek.com/. The journal Business Week online from 1995 until now. Company Annual Reports: www.annualreports.com. Economic Journals on the web: http://www.oswego.edu/~economic/journal.htm. Forbes Magazine: http://www.forbes.com/forbes/. The journal Forbes Magazine online from August 1997 until now. Harvard Business School Publishing : www.hbsp.harvard.edu Akuntansi ARN : http://www.ssrn.com/arn/index.html. The accounting Research Network (ARN) di ciptakan untuk meningkatkan hubungan antara sarjana dengan praktisi akuntansi di seluruh dunia. ARN mendorong distribusi awal dari hasil penelitian dengan mempublikasikan abstrak dari lembaran penelitian yang berkualitas dalam tiga jurnal : Abstrak Audit, Litigasi dan Pajak, Abstrak Akuntansi Keuangan, dan Abstrak Akuntansi Manajerial.Abstrak di artikel dari journal yang dipublikasikan dengan
16
penelitian empiris, experimental dan teoritis pada keuangan dan akuntansi manajerial BUBL link to accounting: http://bubl.ac.uk/link/a/accountinglinks.htm. Link untuk sumber-sumber akuntansi, perusahaan, departemen, masyarakat dan jurnal. Internal Auditing World Wide Web (IAWWW): http://www.bitwise.net/iawww/. Gudang informasi dan pengetahuan yang berkaitan dengan profesi audit internal dan fungsinya dalam semua asosiasi, industri dan negara.
Bisnis dan Manajemen Academy of Management: www.aomonline.org Bnet: http://www.bnet.co.uk/. Bnet mempunyai pengetahuan yang kaya yang berhubungan
dengan
perbankan
pembelajaran
tentang bisnis
yang
mengandung
dan manajemen.
bahan
informasi
Web ini terorganisir
dan untuk
memberikan informasi dari keahlian penting dan praktek baik yang terekomendasi dalam skala yang luas dalam bisnis dan manahemen. Business information on the internet : http://www.rba.co.uk/sources/. Sebuah pilihan dari i situs informasi bisnis utama di internet. Di kompilasi oleh Karen Blakeman. Sebagian pilihan dari penelitian pada perguruan tinggi oleh Terry Dougas: http://www.crosscut.net/research/business.html. Wall Street Central: http://www.wscentral.com/. Sebuah akses poin dari berbagai macam informasi pada perusahaan dan pasar keuangan. Financial Economics CNN financial networks : http://money.cnn.com FEN: http://www.ssrn.com/fen/index.html. The Financial Economic Network (FEN) adalah divisi dari Social Science Research Network (SSRN)
17
MFFAIS: http://www.mffais.com/. Fakta reksa dana tentang saham individual. Sebuah referensi situs yang menunjukan seberapa banyak reksa dana yang dijual dalam perusahaan tertentu. Indonesian Stock and Exchange : http://www.idx.com/. Sebuah situs tentang berbagai macam perusahaan di Indonesia. Dalam situs ini mencakup struktur organisasi perusahaan, tanggal didirikan, laporan audit dan keuangan tahunan yang tercatat dalam bursa efek jakarta (BEJ). Pemasaran Academic marketing journals : http://www.tilburguniversity.nl/faculties/feb/marketing/links/journal1.html Current research in marketing: http://www.bauer.uh.edu/parks/crim/crim0000.htm Bibliographical Databases Indeks berikut ini membantu dalam mengkompilasi bibliografi komprehensif dalam topik bisnis. 1. Indeks Bibliografi. Bibliografi kumulatif dari berbagai macam bibliografi – sebuah indeks berdasarkan dari daftar, subjek, dan sumber dari bibliografi. 2. Buku cetak bisnis. Indeks ini, oleh pengarang, judul, subjek bisnis, buku cetak ini dalam area keuangan, bisnis dan ekonomi. 3. Indeks periodik bisnis. Indeks subjek kumulatif yang meliputi 270 bisnis periodik. 4. Panduan informasi manajemen. Menawarkan referensi bibliografi di berbagai macam area bisnis. 5. Abstrak manajemen sumber daya manusia. indeks yang meliputi artikel yang berhubungan dengan manajemen masyarakat dan dengan subjek area dari perilaku perusahaan 6. Abstrak psikologikal. Mengikhtisarkan literatur pada psikologi, meliputi ratusan jurnal, laporan, monografi dan dokumen ilmiah lainnya. 7. Buletin Jasa Informasi Urusan Publik. Terdapat indeks subjek pilihan dari buku, buku tahunan, arahan, dokumen pemerintahan, pamflet dan berkaitan dengan ekonomi dan urusan publik nasional dalam skala ribuan. 8. Abstrak yang terkait dengan pekerjaan. Meliputi abstrak dari artikel, desertasi dan buku yang berkaitan dengan tenaga kerja, personalisasi dan perilaku perusahaan. 18
Perbandingan Proses Pencarian Web dan Proses Pencarian Bibliografi Proses Pencarian Bibliografi
Proses Pencarian Web
1. Pilih database yang sesuai dengan topik 1. Pilih sebuah mesin pencari atau daftar 2. Susun sebuah permintaan yang baru petunjuk - Review dan evaluasi hasil pencarian 2. Tentukan pilihan pencarian anda - Ubah hasil pencarian, jika diperlukan 3. Susun sebuah permintaan yang baru 3. Simpan hasil yang penting dari pencarian - Review dan evaluasi hasil pencarian 4. Pengambilan artikel tidak tersedia dalam - Ubah hasil pencarian, jika diperlukan database 4. Simpan hasil yang penting dari pencarian 5. Lengkapi hasil pencarian dengan Lengkapi hasil pencarian dengan informasi yang berdasarkan dari sumberinformasi yang berdasarkan dari sumbersumber lain di web sumber lain
FORMAT APA UNTUK REFERENSI ARTIKEL YANG RELEVAN Bibliografi adalah daftar pekerjaan yang relevan dengan topik utama penelitian disusun menurut abjad nama terakhir penulis. Daftar referensi adalah bagian dari kepustakaan, yang mencakup rincian dari semua kutipan yang 19
digunakan dalam survei literatur dan tempat lain di koran, diatur lagi, dalam urutan abjad nama terakhir penulis. Setidaknya tiga model referensi diikuti dalam penelitian bisnis. Ini didasarkan pada format yang disediakan dalam American Psychological Association (APA) (2001), the Chicago Manual of Style (1993), and the Tura- bian style (1996). Contoh format untuk mengutip berbagai referensi Buku dengan satu penulis Leshin, C. B. (1997). Management on the World Wide Web. Englewood Cliffs, NJ: Prentice-Hall. Buku lebih dari satu penulis Cornett, M., Wiley, B.J., & Sankar, S. (1998). The pleasures of nurturing. London: McMunster Publishing. Lebih dari satu buku dengan penulis yang sama di tahun yang sama Roy, A. (1998a) Chaos theory. New York: McMillian Publishing Enterprises. Roy, A. (1998b). Classic chaos. San Francisco, CA: Jossey Bamar. Edited Book Pennathur, A., Leong, F.T., & Schuster, K. (Eds). (1998). Style and substance of thinking. New York: Publishers Paradise. Chapter in an Edited Book Riley, T., & Brecht, M.L. (1998). The success of the mentoring process. In R. Williams (Ed.) Mentoring and career success, pp. 129–150. New York: Wilson Press. Book Review
20
Nichols, P. (1998). A new look at Home Services [Review of the book Providing Home Services to the Elderly by Girch, S. Family Review Bulletin, 45, 12–13. Journal Article Jeanquart, S., & Peluchette, J. (1997). Diversity in the workforce and manage- ment models. Journal of Social Work Studies, 43 (3), 72–85. Conference Proceedings Publication Yeshwant, M. (1998). Revised thinking on Indian philosophy and religion. In S.Pennathur (Ed.), Proceedings of the Ninth International Conference on Religion, (pp. 100–107). Bihar, India: Bihar University.
Doctoral Dissertation Kiren, R.S. (1997). Medical advances and quality of life. Unpublished doctoral dissertation, Omaha State University. Paper Presentation at Conference Bajaj, L.S. (1996, March 13). Practical tips for efficient work management. Paper presented at the annual meeting of Enterpreneurs, San Jose, CA. Unpublished Manuscript Pringle, P.S. (1991). Training and development in the ’90s. Unpublished manuscript, Southern Illinois University, Diamondale, IL. Newspaper Article, tanpa penulis The new GM pact. (1998, July 28). Concord Tribune, p.1. Referencing non-print media Film 21
Maas, J.B. (Producer), & Gluck, D.H. (Director). (1979). Deeper into hypnosis (film]. Englewood Cliffs, NJ: Prentice-Hall. Rekaman kaset Clark, K.B. (Speaker). (1976). Problems of freedom and behavior modification (Cassette Recording No. 7612). Washington, DC: American Psychological Association. Sumber Elektronik Author, I. (1998). Technology and immediacy of information [On-line] Available http://www.bnet.act.com
Dokumen online, tidak diketahui penulisnya, tidak ada tanggal GVU’s 18th WWW customer survey. (n.d.), retrieved March 24, 2009, from http://www.bb.gotech.edu/gvu/user-surveys/survey-2008-10/ Laporan dari private organisasi, tersedia di dalam website organisasi Philips UK. (2009, March 23). U.S. Department of Energy honors Philips for significant advancement in LED lighting. Retrieved March 24th, 2009, from http://www.philips.co.uk/index.php Pesan yang ada di forum online atau diskusi grup Davitz, J.R. (2009, February, 21). How medieval and renaissance nobles were different
from
each
other
[Msg
131].
Message
http://groups.yahoo.com/group/Medieval_Saints/message/131 REFERENSI DAN KUTIPAN DALAM BAGIAN KAJIAN PUSTAKA
22
posted
to
Semua referensi dalam tubuh kertas dengan menggunakan metode penulis-tahun kutipan; yaitu, nama keluarga dari penulis (s) dan tahun publikasi diberikan pada tempat yang tepat. Contoh ini adalah sebagai berikut: 1. Todd (1998) telah menunjukkan ... 2. Dalam studi terbaru dari keluarga dual-karir (Hunt, 1999; Osborn, 1998) telah ... 3. Pada tahun 1997, Kyle membandingkan karir ganda dan penghasilan ganda keluarga dan menemukan bahwa ... Seperti yang bisa dilihat dari atas, jika nama penulis muncul sebagai bagian dari narasi seperti dalam kasus (a), tahun publikasi saja harus dikutip dalam tanda kurung. Perhatikan bahwa dalam kasus (b), baik penulis dan tahun yang dikutip dalam kurung, dipisahkan dengan koma. Jika tahun dan penulis adalah bagian dari diskusi tekstual seperti pada (c) di atas, penggunaan tanda kurung tidak dibenarkan.
Perhatikan juga hal berikut: 1. Dalam paragraf yang sama, Anda tidak perlu menyertakan tahun setelah kutipan pertama selama penelitian ini tidak dapat disamakan dengan penelitian lain yang dikutip dalam artikel. Contoh dari hal ini adalah: - Gutek (1985) diterbitkan temuannya dalam buku berjudul Sex and tempat kerja. Gutek menunjukkan ... 2. Jika suatu karya yang ditulis oleh dua orang, selalu mengutip kedua nama setiap kali referensi terjadi dalam teks tersebut. 3. Ketika suatu karya memiliki lebih dari dua penulis tetapi kurang dari enam penulis, mengutip semua penulis pertama kalinya referensi terjadi, dan kemudian hanya menyertakan nama penulis pertama diikuti oleh et al. Contohnya sepeti di bawah ini: - Sekaran, U., Martin, T., Trafton, dan Osborn RN (1980) menemukan ... (kutipan pertama) Sekaran et al. (1980) menemukan ... (kutipan berikutnya) 4. Jika suatu karya yang ditulis oleh enam atau lebih individu, mengutip hanya nama keluarga dari penulis pertama diikuti dengan et al. dan tahun untuk pertama dan berikutnya kutipan. Bergabung dengan nama-nama dalam 23
beberapa penulis kutipan dalam menjalankan teks dengan kata dan. Dalam materi sisipan, dalam tabel, dan daftar referensi, bergabung dengan namanama oleh ampersand (&). Contoh diberikan di bawah. - Sebagai Tucker dan Snell (1989) menunjukkan ... - Seperti yang telah ditunjukkan (Tucker & Snell, 1989), ... 5. Ketika suatu karya tidak memiliki penulis, mengutip dalam teks dua atau tiga pertama kata-kata judul artikel. Gunakan tanda kutip ganda di sekitar judul artikel. Misalnya, ketika mengacu pada artikel koran disebutkan sebelumnya, teks mungkin berbunyi sebagai berikut: - Sementara memeriksa perserikatan (“Dengan GM pakta,” 1990),… 6. Ketika penulis sebuah karya yang ditunjuk sebagai “Anonim”, mengutip dalam teks, kata Anonim diikuti dengan koma dan tanggal: (Anonim, 1979). Dalam daftar referensi, karya anonym di seuaikan abjad dengan urutan anonim. 7. Ketika penulis yang sama memiliki beberapa karya yang diterbitkan pada tahun yang sama, mengutip mereka dalam urutan yang sama seperti mereka terjadi dalam daftar referensi, dengan kutipan pers ditempatkan terakhir. Sebagai contoh: - Penelitian tentang kesehatan mental anggota keluarga dual-karir (Sekaran, 1985a, 1985b, 1985c, 1999, in press) menunjukkan ... 8. Bila lebih dari satu penulis harus dikutip dalam teks, ini harus dalam urutan abjad nama penulis pertama, dan kutipan harus dipisahkan oleh titik koma sesuai ilustrasi di bawah ini: - Dalam literatur desain pekerjaan (Aldag & Brief, 1976; Alderfer, 1972; Beatty, 1982; Jeanquart, 1998), ... 9. Komunikasi pribadi melalui surat, memo, percakapan telepon, dan seperti, harus dikutip dalam teks saja dan tidak termasuk dalam daftar referensi karena ini bukan data yang diambil. Dalam teks, memberikan inisial serta nama dari komunikator bersama-sama dengan tanggal, seperti dalam contoh berikut: - L. Peters (personal communication, June 15, 1998) terasa … Kutipan dalam teks Kutipan harus diberikan persis seperti yang muncul dalam sumber. Kata-kata asli, tanda baca, ejaan, dan miring harus dilestarikan bahkan jika mereka salah.
24
Kutipan dari sumber kutipan langsung harus selalu menyertakan nomor halaman (s) serta referensi. Menggunakan tanda kutip ganda untuk kutipan dalam teks. Menggunakan tanda kutip tunggal untuk mengidentifikasi materi yang tertutup dalam tanda kutip ganda dalam sumber aslinya. Jika Anda ingin menekankan kata-kata tertentu dalam kutipan, garis bawah mereka dan segera setelah kata-kata yang digarisbawahi, masukkan dalam tanda kurung kata-kata: cetak miring ditambahkan. Gunakan tiga poin elipsis (...) untuk menunjukkan bahwa Anda telah menghilangkan materi dari sumber aslinya. Lihat contoh berikut kemudian. Dalam mencoba untuk membedakan penghasilan ganda dan karir ganda keluarga, Sekaran (1986) menyatakan: Berbagai istilah yang digunakan untuk merujuk kepada penghasilan ganda keluarga:
keluarga
pekerja
ganda,
keluarga
gaji
ganda,
keluarga
berpenghasilan ganda, keluargapekerjaan ganda, dan sebagainya. Pasangan dalam keluarga penghasilan ganda mungkin keduanya memiliki pekerjaan, atau salah satu mitra dapat memegang pekerjaan sementara yang lain mengejar karier ... Perbedaan antara karir ganda dan penghasilan ganda keluarga juga akan kabur ketika pasangan saat ini sedang memegang pekerjaan mempersiapkan diri baik dalam pendidikan dan teknis untuk ke level selanjutnya dalam organisasi mereka. (hal. 4)
25