SOP Penyimpanan Dan Distribusi ReagenFull description
SPODeskripsi lengkap
spo penyimpanan
distribusi reagen
13 Sop Penyimpanan Dan Distribusi Reagen LaboratoriumFull description
Penyimpanan Kontrol Dan ReagenDeskripsi lengkap
Penyimpanan Kontrol Dan ReagenFull description
spoFull description
8.1.5.3 Sop Penyimpanan Dan Distribusi Reagen
8.1.5.3 Sop Penyimpanan Dan Distribusi ReagenDeskripsi lengkap
8.1.5.3 Sop Penyimpanan Dan Distribusi Reagen
8.1.5.3 Sop Penyimpanan Dan Distribusi Reagen
akreditasi pkm
saya sangat suka dengan ini
Sop Penyimpanan Dan Distribusi ReagensiaFull description
jiu
2535657Full description
Full description
SOP Penyimpanan Dan Distribusi Reagensia
checklist monitoringFull description
Monitoring Hasil Evaluasi Ketersediaan Dan Penyimpanan ReagenDeskripsi lengkap
Monitoring Hasil Evaluasi Ketersediaan Dan Penyimpanan Reagen
Full description
PENYIMPANAN PENYIMPANAN BAHAN REAGENSIA No. Dokumen :
SOP
03.040/ SOP/C
No. Revisi : Tanggal Terbit Terbit :
05 Januari 2016 : 1/2
Halaman
Kepala Puskesmas PUSKESMAS DTP CIDAUN EMAN SULAEMAN, S.Kep NIP. 197204141992031003
Pengertian
Penyimpanan
bahan
reagensia
adalah
suatu
tindakan
menyimpan bahan reagensia sesuai dengan sifat reagen masing-masing, ke ke dalam dalam suatu wadah atau
tempat yang
memiliki kriteriadimana apabila reagen tersebut di simpan di dalamnya, reagen tersebut awet dan efek yang di timbulkan reagen tersebut tidak menimbulkan gejala-gejala negatif,
baik
di
dalam
laboratorium
maupun
diluar
mendukung
kegiatan
kerja,
laboratorium Tujuan
Sebagai
acuan
sehinggadiproleh
untuk hasil
yang
optimal
juga
menjamin
keamanan dan keselamatan dan kenyamanan kerusakan atau masa kadaluarsa reagen dalam pemeriksaan. Kebijakan
Keputusan Kepala Puskesmas Rawat Inap Cidaun nomor 03.040
/445.4/Kep.
/I/2017
tentang
Pelayanan
Laboratorium Referensi
Keputusan Menteri Kesehatan RI No.37 Tahun 2012 tentang Penyelenggaraan
Laboratorium
Pusat
Kesehatan
Masyarakat. Langkah-
1. Petugas menyediakan
tempat penyimpanan khusus
langkah/
untuk masing-masing bahan kimia dan kembalikan
Prosedur
bahan kimia ke tempat tempat itu setelah digunakan. 2. Petugas menyimpan bahan dan peralatan di lemari dan rak khusus penyimpanan. 3. Petugas mengamankan
rak dan unit penyimpanan
lainnya. Pastikan rak memiliki bibir pembatas di bagian depan agar wadah tidak jatuh. Idealnya, tempatkan wadah cairan pada baki logam atau plastik yang bisa menampung
cairan
jika
wadah
rusak.
Tindakan
pencegahan ini utamanya penting di kawasan yang
PENYIMPANAN BAHAN REAGENSIA No. Dokumen :
SOP
03.040/ SOP/C
No. Revisi : Tanggal Terbit :
Halaman
05 Januari 2016 : 2/2 Kepala Puskesmas
PUSKESMAS DTP CIDAUN EMAN SULAEMAN, S.Kep NIP. 197204141992031003
rawan gempa bumi atau kondisi cuaca ekstrem lainnya. 4. Hindari menyimpan bahan
kimia di atas bangku,
kecuali bahan kimia yang sedang digunakan. Hindari juga menyimpan bahan dan peralatan di atas lemari. Jika terdapat sprinkler, jaga jarak bebas minimal 18 inci dari kepala sprinkler.
5. Jangan menyimpan bahan pada rak yang tingginya lebih dari 5 kaki (~1,5 m). 6. Hindari menyimpan bahan berat di bagian atas. 7. Jaga agar pintu keluar, koridor, area di bawah meja atau bangku, serta area peralatan keadaan darurat tidak dijadikan tempat penyimpanan peralatan dan bahan. 8. Petugas tepat.
melabeli semua wadah bahan Letakkan
nama
pengguna
kimia dengan dan
tanggal
penerimaan pada semua bahan yang dibeli untuk membantu kontrol inventasi. 9. Jangan memaparkan bahan kimia yang disimpan ke panas atau sinar matahari langsung. 10. Simpan bahan kimia dalam kelompok-kelompok bahan yang sesuai secara terpisah yang disortir berdasarkan abjad. Lihat Gambar di bawah ini untuk mendapatkan gambaran metode pengodean warna untuk penyusunan bahan kimia. 11. Ikuti semua tindakan pencegahan terkait penyimpanan bahan kimia yang tidak sesuai. Diagram Alir Unit Terkait