Pemeriksaan Fisik pada ibu bersalin (keperawatan maternitas)Deskripsi lengkap
tentang ibu bersalinFull description
Full description
Kuisiner kecemasan pada ibu bersalin primigravida
pendkes
Wajib Leave Comment yah :) kesulitan download? contact me di : twitter: @irmafitriana FB: Irma Sari Fitriana kunjungi blog : midwifenote.blogspot.com isinya yahud :DDFull description
pendkes
askebFull description
Lembar Penapisan Ibu Bersalin
Asuhan Kebidanan Pada Ibu Bersalin Dengan OligohidramnionFull description
Asuhan Kebidanan Pada Ibu Bersalin Dengan OligohidramnionDeskripsi lengkap
kebutuhan ibu bersalin pada kala 2
format penapisan ibu bersalin
Pelayanan Kesehatan Ibu BersalinFull description
eee
Lembar Penapisan Ibu BersalinDeskripsi lengkap
Deskripsi lengkap
tesFull description
Full description
Faktor Psikologi pada Ibu Bersalin
Proses pengeluaran janin yang terjadi pada kehamilan cukup bulan (37 – 42 minggu) lahir spontan dengan presentasi belakang kepala yang berlangsung dalam 18 jam jam tanpa tanpa kompli komplikasi kasi baik baik pada pada ibu maupun maupun pada pada janin! janin! (Pra"i (Pra"iroh rohard ardjo jo 2##1 $ 18#)! %aktor yang dapat mempengaruhi persalinan adalah$ 1! jalan lahir (passage) 2! &aktor janin (passenger) (passenger) dan 3! &aktor tenaga atau kekuatan (power)! (power)! 'elain itu dalam persalinan dapat ditambahkan &aktor Psikis (keji"aan) "anita menghadapi persalinan! arena itulah seorang "anita memerlukan kematangan &isik emosional dan psikoseksual serta psikososial sebelum ka"in dan menjadi hamil! hamil! Perasaa Perasaan n cemas cemas takut takut dan nyeri nyeri akan akan membua membuatt "anita "anita tidak tidak tenang tenang menghadapi persalinan! Gambaran Kondisi Psikologi Ibu Bersalin
ecemasan ecemasan merupakan merupakan unsur keji"aan yang menggambarkan menggambarkan perasaan perasaan keadaan emosional yang dimiliki oleh seseorang pada saat menghadapi kenyataan atau kejadi kejadian an dalam dalam hidupn hidupnya! ya! e&ranc e&rancois ois (1*8# (1*8# dalam dalam artik artikasar asari i 1**+) 1**+) meny enyata atakan
bah"a
kecemas emasaan
meru erupakan
rea reaksi
emo emosi
yang
tidak
menyen menyenang angkan kan yang yang ditand ditandai ai dengan dengan ketaku ketakutan tan adany adanyaa hambat hambatan an terhadap terhadap keinginan pribadi dan perasaan – perasaan yang tertekan yang muncul dalam kesadaran! Para ahli membagi bentuk kecemasan dalam dua tingkat yaitu $ 1! ting tingka katt psik psikol olog ogis is$$ kece kecema masa san n yang yang ber" ber"uj ujud ud seba sebaga gaii geja gejala la‐gejala keji"aan seperti tegang bingung kha"atir sukar konsentrasi perasaan tidak menentu dan sebagainya! 2! tingka tingkatt &isiolo &isiologis gis$$ kecema kecemasan san yang sudah sudah mempeng mempengaru aruhi hi atau ter"ujud ter"ujud pada gejala ‐gejala &isik terutama pada sistem syara& misalnya tidak dapat tidur jantung berdebar ‐debar gemetar perut mual dan sebagainya! 'ue dkk (dalam artikasari 1**+) menyebutkan bah"a mani&estasi kecemasan ter"ujud dalam empat hal yaitu $ 1!
,ani&estasi kogniti&
-er"ujud dalam pikiran seseorang seringkali memikirkan tentang malapetaka atau kejadian buruk yang akan terjadi! 2!
Perilaku motorik ecemasan seseorang ter"ujud dalam gerakan tidak menentu seperti
gemetar! 3!
Perubahan somatic ,uncul dalam keadaan mulut kering tangan dan kaki kaku diare sering kencing ketegangan otot peningkatan tekanan darah dan lain ‐lain! .ampir semua penderita kecemasan menunjukkan peningkatan detak jantung peningkatan respirasi ketegangan otot peningkatan tekanan darah dan lain‐lain!
4! /&ekti& 0i"ujudkan dalam perasaan gelisah perasaan tegang yang berlebihan!
Efeksamping Psikis &ek dari kecemasan dalam persalinan dapat mengakibatkan kadar katekolamin yang berlebihan pada ala 1 menyebabkan turunnya aliran darah ke rahim turunnya kontraksi rahim turunnya aliran darah ke plasenta turunnya oksigen yang tersedia untuk janin serta dapat meningkatkan lamanya Persalinan ala 1! 'elain itu ada &aktor&aktor yang berhubungan dengan kecemasan ala 1 yang meliputi &aktor pengetahuan yaitu hasil dari tahu dan terjadi setelah seseorang melakukan penginderaan terhadap suatu objek tertentu! 0ari pengalaman dan penelitian ternyata perilaku didasari oleh pengetahuan di mana seorang ibu mengalami kecemasan dengan tidak diketahuinya tentang persalinan dan bagaimana prosesnya! Pada primigraida tidak ada bayangan mengenai apa yang akan terjadi saat bersalin sehingga ibu merasa ketakutan karena sering mendengar cerita mengerikan tentang pengalaman saat melahirkan dan ini mempengaruhi ibu ber&ikiran proses persalinan yang menakutkan! isa ibu belum mengerti dan belum pernah mengalami persalinan ibu akan merasa cemas dan gelisah kalau ibu sudah punya pengetahuan mengenai hal ini biasanya ibu akan lebih percaya diri menghadapinya! etenangan ji"a penting dalam menghadapi persalinan karena itu dianjurkan bukan saja melakukan latihanlatihan &isik namun juga latihan keji"aan untuk menghadapi persalinan! 5alaupun peristi"a kehamilan dan persalinan adalah suatu hal yang &isiologis namun banyak ibuibu yang tidak tenang merasa kha"atir akan hal ini! 6ntuk itu penolong persalinan harus dapat menanamkan kepercayaan kepada ibu hamil dan menerangkan apa yang harus diketahuinya karena kebodohan rasa takut dan sebagainya dapat menyebabkan rasa sakit pada "aktu persalinan dan ini akan mengganggu jalannya
persalinan ibu akan menjadi lelah dan kekuatan hilang! 6ntuk menghilangkan cemas harus ditanamkan kerja sama pasienpenolong (dokter bidan) dan diberikan penerangan selagi hamil dengan tujuan menghilangkan ketidaktahuan latihanlatihan &isik dan keji"aan mendidik caracara pera"atan bayi dan berdiskusi tentang peristi"a persalinan &isiologis! ila persalinan dimulai interaksi antara passanger passage po"er dan psikis harus sinkron untuk terjadinya kelahiran peraginam spontan! ,eskipun persalinan adalah suatu hal yang &isiologis namun didalam menghadapi proses persalinan dimana terjadi serangkaian perubahan &isik dan psikologis yang dimulai dari terjadinya kontraksi rahim dilatasi jalan lahir dan pengeluaran bayi serta plasenta yang diakhiri dengan bonding a"al antara ibu dan bayi ('ai&uddin 2##1)! eberapa determinan terjadinya kecemasan pada ibu bersalin antara lain $ 1!
cemas sebagai akibat dari nyeri persalinan
2!
keadaan &isik ibu
3!
ri"ayat pemeriksaan kehamilan (ri"ayat ANC )
4!
kurangnya pengetahuan tentang proses persalinan
+!
dukungan dari lingkungan sosial (suamikeluarga dan teman) serta latar belakang psikososial lain dari "anita yang bersangkutan seperti tingkat pendidikan status perka"inan kehamilan yang tidak diinginkan sosial ekonomi (/ryasatiani 2##+)!
'ecara epidemiologis kecemasan dapat terjadi pada semua persalinan baik pada persalinan primigravida maupun multigraida! %elman et al (dalam /ryasatiani 2##+) dalam penelitiannya menemukan lebih dari 12 ibu ‐ibu yang pernah melahirkan mengatakan bah"a mereka mengalami cemas pada saat melahirkan
dimana
pengalaman
tersebut
merupakan
saat‐saat
tidak
menyenangkan dalam hidupnya! 9asa takut dan sakit menimbulkan stress yang mengakibatkan pengeluaran adrenalin! .al ini mengakibatkan penyempitan pembuluh darah dan mengurangi aliran darah yang memba"a oksigen ke rahim sehingga
terjadi
penurunan
kontraksi
rahim
yang
akan
menyebabkan
memanjangnya "aktu persalinan! .al ini kurang menguntungkan bagi ibu maupun janin yang berada dalam rahim ibu!
Penelitian yang berkaitan dengan kejadian persalinan lama :+ disebabkan karena kontraksi uterus yang tidak e&isien! ,enurut ;ld et al (2###) adanya disfungsional kontraksi uterus sebagai respon terhadap kecemasan sehingga menghambat akti&itas uterus! 9espon tersebut adalah bagian dari komponen psikologis sehingga dapat dinyatakan bah"a &aktor psikologis mempunyai pengaruh terhadap terjadinya gangguan proses persalinan! -akut biasanya dialami pada hal – hal yang belum diketahui ibu sehingga ibu tidak siap untuk melahirkan atau persalinan tidak sesuai dengan jad"al ibu akan mengalami kelelahan tegang selama kontraksi dan nyeri yang luar biasa sehingga ibu menjadi cemas! ecemasan juga bisa terjadi karena pengalaman buruk kerabat atau teman tentang persalinan dan kenyataan bah"a kehamilan yang beresiko juga menyebabkan ibu tidak siap menghadapi persalinan! -enaga medis dan situasi tempat yang tidak bersahabat dapat mempengaruhi rasa nyaman ibu untuk melahirkan!
-erkadang
hambatan
psikologis
lebih
besar
pengaruhnya
dibandingkan &isik! 'ering juga terjadi baik gangguan &isik maupun psikologis berpadu menjadi lingkaran setan yang sulit diputuskan mekanisme ini disebut incoordinate uterine action! 'oe"andi (1**7) menyatakan bah"a pengetahuan yang
rendah
mengakibatkan
seseorang
mudah
mengalami
kecemasan!
etidaktahuan tentang suatu hal dianggap sebagai tekanan yang dapat mengakibatkan krisis dan dapat menimbulkan kecemasan! ecemasan dapat terjadi pada ibu dengan pengetahuan yang rendah tentang proses persalinan hal ‐ hal yang akan dan harus dialami oleh ibu sebagai dampak dari kemajuan persalinan! .al ini disebabkan karena kurangnya in&ormasi yang diperoleh! ,enurut Pilliteri (2##2) rasa takut lelah dan kultur akan mempengaruhi respon psikologis berupa cemas yang terjadi pada "anita menjelang persalinan! ,elahirkan merupakan titik puncak penantian selama sembilan bulan!
,aria 2##+) mengungkapkan bah"a tingkat pendidikan seseorang berpengaruh dalam memberikan respon terhadap sesuatu yang datang baik dari dalam maupun dari luar diri seseorang! 'eseorang yang mempunyai pendidikan yang tinggi akan memberikan respon yang lebih rasional dibandingkan mereka yang berpendidikan lebih lebih rendah atau mereka yang tidak memiliki pendidikan! 0engan pemeriksaan kehamilan yang teratur ibu akan mendapatkan in&ormasipendidikan kesehatan sehingga diharapkan ibu bisa lebih siap menghadapi persalinan dengan penuh percaya diri! ecemasan pada ibu bersalin kala < bisa berdampak meningkatnya sekresi adrenalin! 'alah satu e&ek adrenalin adalah konstriksi pembuluh darah sehingga suplai oksigen ke janin menurun! Penurunan aliran darah juga menyebabkan melemahnya kontraksi rahim dan berakibat memanjangnya proses persalinan! -idak hanya sekresi adrenalin yang meningkat tetapi sekresi ACTH (Adrenocorticotropic hormone) juga meningkat menyebabkan peningkatan kadar kortisol serum dan gula darah! 'ebagaimana yang diungkapkan ,c! inney et al (2###bah"a kecemasan dapat timbul dari reaksi seseorang terhadap nyeri! .al ini akan meningkatkan akti&itas sara& simpatik dan meningkatkan sekresi katekolamin! 'ekresi katekolamin yang berlebihan akan menimbulkan penurunan aliran darah ke plasenta sehinga membatasi suplai oksigen serta penurunan e&ekti&itas dari kontraksi uterus yang dapat memperlambat proses persalinan!
5anita hamil yang siap secara &isik dan mental akan menjalani proses kehamilan hingga proses persalinan dengan lancar! Permasalahannya tidak semua "anita siap secara &isik dan mental! /dapun penyebab kedua ada teman atau kerabat calon ibu saat proses kelahiran mengalami kenyataan yang tidak diinginkanseperti sang ibu atau bayi yang dikandung meninggal! eadaan ini tentu saja bisa memengaruhi psikologis calon ibu dan mulai berpikiran tentang proses melahirkan yang menakutkan! ,enjelang persalinan banyak hal mengkha"atirkan muncul dalam pikiran ibu! -akut bayi cacat takut harus operasi takut persalinannya lama dan sebagainya! -erlebih bila sebelumnya ada teman atau kerabat yang menceritakan pengalaman bersalin mereka lengkap dengan
komentar yang menyeramkan! /lhasil bukannya tenang ibu yang hendak melahirkan jadi tambah cemas! Puncak kekha"atiran muncul bersamaan dengan dimulainya tandatanda akan melahirkan! ontraksi yang lamakelamaan meningkat menambah beban ibu sehingga kekha"atiran pun bertambah! Pada kondisi inilah perasaan kha"atir bila tidak ditangani dengan baik bisa merusak konsentrasi ibu sehingga persalinan yang diperkirakan lancar berantakan akibat ibu panik! ekha"atiran yang teramat sangat pun bisa membuat otototot termasuk otot di jalan lahir bekerja berla"anan arah karena dila"an oleh ibu yang kesakitan! /kibatnya jalan lahir menyempit dan proses persalinan berjalan lebih lama dan sangat menyakitkan! ekha"atirankekha"atiran ini kadang tidak berhenti begitu persalinan berakhir melainkan berlanjut hingga setelah melahirkan! -erbukti seringkali muncul pertanyaanpertanyaan seperti =>imana bayi saya 0ok? 'ehat atau tidak? /pakah anggota tubuhnya lengkap?@ /palagi bila ibu mengalami perdarahan "ajar bila ada kekha"atiran tersendiri =/kankah terjadi in&eksi? erapa banyak robeknya? 0ijahit berapa banyak?@ Pertanyaanpertanyaan ini merupakan "ujud dari kekha"atiran si ibu!
Peran Pendamping Persalinan Terhadap Psikologi Ibu Bersalin
anyak penelitian yang mendukung kehadiran orang kedua saat persalinan berlangsung! Penelitian oleh .odnett 1**4 A 'impkin 1**2 A .o&meyr Bikodem C 5olmann 1**1A .emminki Dirta C oponen 1**# yang dikutip dari 0epkes tahun 2##1 menunjukkan bah"a ibu merasakan kehadiran orang kedua sebagai pendamping dalam persalinan akan memberikan kenyamanan pada saat persalinan!
Penelitian
ini
juga
menunjukkan
bah"a
kehadiran
seorang
pendamping pada saat persalinan dapat menimbulkan e&ek positi& terhadap hasil persalinan dapat menurunkan rasa sakit persalinan berlangsung lebih singkat dan menurunkan persalinan dengan operasi termasuk bedah caesar (/stuti 2##:)! Penelitian lain tentang pendamping atau kehadiran orang kedua dalam proses persalinan yaitu oleh 0r! 9oberto 'osa (2##1) yang dikutip dari ,usbikin dalam bukunya yang berjudul Panduan Bagi Ibu Hamil dan elahir!an menemukan
bah"a para ibu yang didampingi seorang sahabat atau keluarga dekat (khususnya suami) selama proses persalinan berlangsung memiliki resiko lebih kecil mengalami komplikasi yang memerlukan tindakan medis daripada mereka yang tanpa pendampingan!
dan