Keluarga Berencana & Jenis-jenis Metode Kontrasepsi.pptFull description
Keluarga Berencana & Jenis-jenis Metode Kontrasepsi.ppt
batubaraFull description
makalah
jenis jenis plc untuk elektronikFull description
jenis data penelitian
Hecting, Medisi, BedahDeskripsi lengkap
hiiv aidsDeskripsi lengkap
Jenis-jenis metode yang digunakan dalam pengujian statistikDeskripsi lengkap
Drilling BitFull description
jenis jenis lampu smkn 3 mataram NTB.
jenis aspalFull description
Full description
Deskripsi lengkap
Deskripsi lengkap
jenis jenis maskerDeskripsi lengkap
Jenis – Jenis Trauma
a. Trauma Tumpul Penyebab terbanyak dari trauma tumpul adalah kecelakaan lalu lintas. Misalnya pada tabrakan mobil, maka penderita yang berada didalam mobil akan mengalami beberapa benturan (collision)
Primary Collision Terjadi pada saat mobil baru menabrak, dan penderita masih berada pada posisi masingmasing. Tabrakan dapat terjadi dengan cara : o Tabrakan depan (frontal) o Tabrakan samping (T-Bone) o Tabrakan dari belakang o Terbalik (roll over)
Secondary Collision Setelah terjadi tabrakan penderita menabrak bagian dalam mobil (atau sabuk pengaman). Perlukaan yang mungkin timbul akibat benturan akan sangat tergantung dari arah tabrakan. Tertiary Collision Setelah penderita menabrak bagian dalam mobil, organ yang berada dalam rongga tubuh akan melaju kearah depan dan mungkin akan mengalami perlukaan langsung rongga tubuh tersebut.
Subsidary Collision Penumpang mobil yang mengalami tabrakan terpental kedepan atau keluar dari mobil. Selain itu barang- barang yang berada dalam mobil turut terpentan dan menambah cedera pada penderita.
Trauma ledakan (Blast Injury) Ledakan terjadi sebagai hasil perubahan yang sangat cepat dari suatu bahan dengan volume yang relatif kecil, baik padat, cairan atau gas, menjadi produk-produk gas. Cepat berkembang dan menempati suatu volume yang jauh lebih besar dari pada volume bahan aslinya.
Trauma Primer
Trauma Sekunder
Traume Tersier
Hasil dari efek langsung gelombang tekanan. Membrana timpani = paling peka terhadap efek primer ledak dan mungkin mengalami ruptur. Jaringan paru = kontusi, edema dan rupture yang dapat menghasilkan pneumothoraks. Ruptur alveoli dan vena pulmonaris dapat menyebabkan emboli udara dan kemudian kematian mendadak. Pendarahan intraokuler dan ablasio retina Ruptur intestinal.
Merupakan hasil dari objek-objek yang melayang dan kemudian menmbentur orang disekitarnya.
Terjadi bila orang disekitar ledakan terlempar dan kemudian membentur suatu objek atau tanah. Trauma ledak sekuder dan tertier dapat mengakibatkan trauma baik tembus maupun tumpul secara bersamaan.
Trauma Tembus (Penetrating Injury) : a. Dengan senjata energi rendah b. Dengan senjata energi sedang c. Dengan senjata energi tinggi