PEMERINTAH KABUPATEN BANJARNEGARA DINAS KESEHATAN KABUPATEN UPT PUSKESMAS BANJARNEGARA 2 Jl. Tirtasari Kelurahan Semarang.Telp.(026) 594575 BANJARNEGARA – 53415
KERANGKA ACUAN KERJA / TOR ( TERM OF REFERENCE ) PELATIHAN PENGGUNAAN APAR DI PUSKESMAS BANJARNEGARA 2 KABUPATEN BANJARNEGARA TAHUN 2016 Program Kegiatan Keluaran ( Output )
: Pelatihan Penggunaan APAR : Pelatihan Penggunaan APAR : Terciptanya keamanan dan keselamatan bagi pasien , serta tanggapnya karyawan UPT Puskesmas Banjarnegara 2 dalam penaggulangan
Alokasi Dana
kebakaran dengan menggunakan APAR : Rp1.800.000
1. Latar Belakang UPT Puskesmas merupakan suatu tempat kerja yang cukup komplek dengan lingkungan kerja dan jenis pekerjaan yang bervariasi serta segala fasilitas dan peralatannya, harus dipelihara sedemikian rupa untuk menjaga keamanan dan mencegah kebakaran serta persiapan menghadapi bahaya. Untuk menjamin keselamatan hidup pasien, pegawai dan pengunjung. Menurut Standart Nasional Indonesia (SNI) bahaya kebakaran pada bangunan kesehatan diklasifikasikan bahaya kebakaran ringan, mengingat bahan–bahan (bahan tidak mudah terbakar atau api tidak mudah menjalar) yang dapat menimbulkan kebakaran sedikit terhadap bahan padat bahkan logam dan bahan gas cair. UPT Puskesmas ,Rumah sakit, maupun fasilitas umum, menurut gedung atau bangunan fasilitas umum harus dilengkapi atau dipasang APAR sebagai alat pemadam kebakaran dini. Keamanan (safety) telah menjadi isu global termasuk juga untuk Puskesmas.Ada lima isu penting yang terkait dengan keselamatan (safety) di Puskesmas yaitu ; Keselamatn pasien (patient safety), Keselamtan pekerja atau petugas kesehatan, keselamatan bangunan dan peralatan di Puskesmas yang dapat berdampak terhadap keselamtan pasien dan petugas, keselamatan lingkungan (green productivity) yang berdampak terhadap pencemaran lingkungan dan keselamatan “ bisnis “ di Puskesmas yang terkait dengan kelangsungan hidup Puskesmas. Namun harus diakui kegiatan institusi Puskesmas dapat berjalan apabila ada pasien. Karena itu keselamatan pasien merupakan prioritas utama dilaksanakan dan hal tersebut terkait dengan isu mutu dan citra Puskesmas. Salah satu cara untuk mencegah terjadinya kebakaran adalah dengan meningkatkan pengetahuan terhadap penggunaan alat pemadam api ringan dengan mengadakan pelatihan penanggulangan kebakaran di tempat kerja. karyawan di bentu dan ditugaskan untuk menangani maslah penanggulangan kebakaran di tempat kerja yang meliputi kegiatan administrative, identifikasi sumber sumber bahaya, pemeriksaan , pemeliharaan dan perbaikan system proteksi kebakaran. Karyawan di harapkan setelah melakukan pelatihan mampu menggali dan memperoleh pengetahuan dan
keterampilan uang cukup sehingga tidak ada insiden terjadinya kebakaran di suatu tempat kerja. Berdasarkan hal tersebut maka UPT Puskesmasn Banjarnegara 2 akan melaksanakan Pelatihan Penggunaan APAR sebagai salah satu upaya pembinaan untuk keselamatan kerja karyawan dan keamanan pasien (patient safety) di UPT Puskesmas Banjarnegara 2. a. Dasar Hukum Undang Undang nomor 75 Tahun 2014 Tentang Puskesmas Undang Undang Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan Undang Undang Republik Indonesia Nomor 13 Tahun2003 Tentang ketenagakerjaan KepMenaker No : Kep.186/MEN/1999 Undang Undang Nomor 1 Tahun 1970 Tentang Keselamatn Kerja b. Gambaran Umum Kegiatan Pemaparan materi penggunaan APAR Kegiatan pemaparan materi penggunaaan APAR oleh tim pemadam kebakaran ini disampaikan agar peserta mengetahui Standart Operasional Prosedur ( SOP ) APAR seperti , pengertian ( Definsi ) APAR ( Alat Pemadam Api Ringan ) adalah alat yang ringan serta mudah dilayani untuk satu orang untuk memadamkan api mulai terjadi kebakaran ( berdasarkan Permenakertrans RI No 4/MEN/1980 tentang syarat-syarat pemasangan dan pemeliharaan Alat pemadam Api Ringan ). Cara menggunakan APAR 1) Tarik / lepas pin pengunci tuas APAR / Tabung Pemadam 2) Arahkan selang ke titik pusat api 3) Tekan Tuas untuk mengeluarkan isi APAR / Tabung Pemadam 4) Sapukan secara merata sampai api padam
Yang perlu di perhataikan : 1) Perhatikan arah angin ( usahakan searah dengan arah angin supaya media pemadam benar-benar efektif mengarah ke pusat api. 2) Perhatikan sumber kebakaran dan gunakan jenis APAR yang sesuai dengan klasifikasi sumber kebakaran Simulasi penggunaan APAR c. Batasan Kegiatan Kegiatan Pelatihan Penggunaan APAR dilaksanakan di UPT Puskesmas Banjarnegara 2.Sasaran Kegiatan adalah seluruh karyawan UPT Puskesmas Banjarnegara 2 sejumlah 29 karyawan d. Indikator Keluaran Terciptanya keamanan dan patient safety dalam hal penanggulangan kebakaran Terciptanya keselamatan kerja bagi seluruh karyawan UPT Puskesmas Banjarnegara 2 Tersampaikannya pengetahuan tentang penggunaan APAR kepada seluruh karyawan di UPT Puskesmas Banjarnegara 2
2. Alasan Dilaksanakan Kegiatan a. Maksud dan Tujuan Menciptakan rasa aman dan kenyamanan bagi pasien ( patient safety ) Menciptakan keselamatan dan kesehatan kerja bagi karyawan b. Tujuan Kegiatan Menciptakan karyawan UPT Puskesmas Banjarnegara 2 yang tanggap akan bahaya kebakaran, serta mampu melakukan penanggulangan kebakaran dengan menggunakan APAR.
3. Cara Melaksanakan Kegiatan a) Metoda Pelaksanaan Kegiatan Pelaksanaan kegiatan adalah dengan penyampaian materi dan simulasi oleh tim Pemadam Kebakaran b) Tahapan kegiatan Persiapan Pelaksanaan Evaluasi 4. Tempat Pelaksanaan Kegiatan Pelaksanaan kegiatan dilaksankanan di UPT Puskesmas Banjarnegara 2 Jl. Tirtasari Kelurahan Semarang Kabupaten Banjarnegara 5. Pelaksanaan dan Penanggung Jawab Kegiatan i. Penerima Manfaat Penerima Manfaat dari kegiatan ini adalah karyawan dan pasien UPT Puskesmas ii.
Banjarnegara 2 Pelaksanaan kegiatan Pelaksanaan kegiatan di pimpin oleh tim Pemadam Kebakaran dan karyawan UPT
6. Jadwal Kegiatan a. Waktu Pelaksanaan Kegiatan No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
SASARAN Dokter Umum TU Perawat Bidan puskesmas Bidan Desa Laboratorium Farmasi Gizi Promkes Sanitasi Pendaftaran / CM Pramusaji CS JUMLAH
JUMLAH 2 Orang 2 Orang 4 Orang 5 Orang 5 Orang 1 Orang 1 Orang 1 Orang 2 Orang 1 Orang 3 Orang 1 Orang 1 Orang 29 Orang
KETERANGAN
b. Standart Biaya dan Sarana Simulasi 1. Sarana a) APAR 6 tabung b) Drum dan karung c) BBM untuk simulasi Ketr : Disediakan oleh pihak UPTD Pemadam Kebakaran 2. Fasilitas pendukung lainnya a) Buku Panduan b) Surat Keterangan telah dilatih / SERTIFIKAT secara Kolektif Ketr : Buku dan Sertifikat dikeluarkan oleh pihak UPTD Pemadam Kebakaran c. Estimasi Biaya Uraian kegiatan APAR 6 tabung Drum + karung
Jumlah Rp 1.200.000 Rp 200.000
BBM untuk simulasi Jumlah
Rp 400.000 Rp 1.800.000
Banjarnegara,21 Nopember 2016 Mengetahui, PLT Kepala UPT Puskesmas Banjarnegara 2