KLASIFIKASI PADA TUMBUHAN
Disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Biologi Dasar Yang dibina oleh Ibu Sri Estu Winahyu
Oleh: Nastiti Rahajeng
109151415406 109151415406
Stefani Mahesa Jelita
109151415422 109151415422
Puri Selfi Cholifah
109151415423 109151415423
Kiki Niken Saputri
109151420271 109151420271
The Learning University
UNIVERSITAS NEGERI MALANG FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN JURUSAN KEPENDIDIKAN SEKOLAH DASAR DAN PRASEKOLAH PROGRAM STUDI S1 PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR Maret 2012
1. APA YANG DIMAKSUD DENGAN KLASIFIKASI PADA TUMBUHAN? MENGAPA KLASIFIKASI PADA TUMBUHAN DILAKUKAN? BAGAIMANA CARA MENGKLASIFIKASI TUMBUHAN!
Klasifikasi tumbuhan merupakan suatu kegiatan k egiatan pengelompokan obyek studi dalam hal ini tumbuhan yang beranekaragam kedalam beberapa golongan atau unit-unit tertentu. Unit-unit inilah yang sekarang disebut sebagai takson. Klasifikasi bertujuan untuk menyederhanakan obyek studi yang pada hakekatnya berdasar pada pencarian kesamaan dan keanekaragaman. Takson yang anggotanya menunjukkan kesamaan sifat yang banyak merupakan takson yang lebih kecil daripada suatu takson yang anggotanya menunjukkan kesamaan yang lebih sedikit. Urutan takson dari yang paling besar ke yang kecil adalah divisi (divisio), kelas (classis), bangsa (ordo), suku (familia), rumpun (tribus), marga (genus), seksi (sectio), seri (series), jenis (species), varitas (varietas), bentuk (forma). Beberapa macam sistem klasifikasi dalam dunia taksonomi adalah sebagai berikut. 1. Klasifikasi artifisial, dilakukan untuk penyederhanaan penyederhanaan obyek studi dalam bentuk ikhtisar ringkas seluruh tumbuhan 2. Klasifikasi sistem alami, selain untuk menyederhanakan obyek studi juga mencerminkan apa yang sebenarnya dikehendaki oleh alam 3. Klasifikasi sistem filogenetik, bertujuan untuk mengetahui jauh dekatnya hubungan kekerabatan kekerabatan antara golongan tumbuhan serta urutannya dalam sejarah perkembangan filogenetik tumbuhan. Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi mendukung perkembangan ilmu taksonomi. Kesamaan atau kekerabatan zat kimia k imia yang terkandung dalam organ maupun jaringan tumbuhan dapat digunakan di gunakan sebagai sebagai dasar pengklasifikasian pengklasifikasian tumbuhan. Kajian pendekatan seperti ini dikenal dengan sebutan kemotaksonomi. kemotaksonomi. Teknologi dalam bidang komputer semakin berkembang dan kini telah banyak digunakan juga untuk bidang taksonomi. Cabang taksonomi taksimetri berusaha untuk menentukan hubungan kekerabatan kekerabatan melalui sistem pemberian nilai (skor) untuk kemiripan yang terdapat pada organ yang sama pada dua kelompok
1
1. APA YANG DIMAKSUD DENGAN KLASIFIKASI PADA TUMBUHAN? MENGAPA KLASIFIKASI PADA TUMBUHAN DILAKUKAN? BAGAIMANA CARA MENGKLASIFIKASI TUMBUHAN!
Klasifikasi tumbuhan merupakan suatu kegiatan k egiatan pengelompokan obyek studi dalam hal ini tumbuhan yang beranekaragam kedalam beberapa golongan atau unit-unit tertentu. Unit-unit inilah yang sekarang disebut sebagai takson. Klasifikasi bertujuan untuk menyederhanakan obyek studi yang pada hakekatnya berdasar pada pencarian kesamaan dan keanekaragaman. Takson yang anggotanya menunjukkan kesamaan sifat yang banyak merupakan takson yang lebih kecil daripada suatu takson yang anggotanya menunjukkan kesamaan yang lebih sedikit. Urutan takson dari yang paling besar ke yang kecil adalah divisi (divisio), kelas (classis), bangsa (ordo), suku (familia), rumpun (tribus), marga (genus), seksi (sectio), seri (series), jenis (species), varitas (varietas), bentuk (forma). Beberapa macam sistem klasifikasi dalam dunia taksonomi adalah sebagai berikut. 1. Klasifikasi artifisial, dilakukan untuk penyederhanaan penyederhanaan obyek studi dalam bentuk ikhtisar ringkas seluruh tumbuhan 2. Klasifikasi sistem alami, selain untuk menyederhanakan obyek studi juga mencerminkan apa yang sebenarnya dikehendaki oleh alam 3. Klasifikasi sistem filogenetik, bertujuan untuk mengetahui jauh dekatnya hubungan kekerabatan kekerabatan antara golongan tumbuhan serta urutannya dalam sejarah perkembangan filogenetik tumbuhan. Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi mendukung perkembangan ilmu taksonomi. Kesamaan atau kekerabatan zat kimia k imia yang terkandung dalam organ maupun jaringan tumbuhan dapat digunakan di gunakan sebagai sebagai dasar pengklasifikasian pengklasifikasian tumbuhan. Kajian pendekatan seperti ini dikenal dengan sebutan kemotaksonomi. kemotaksonomi. Teknologi dalam bidang komputer semakin berkembang dan kini telah banyak digunakan juga untuk bidang taksonomi. Cabang taksonomi taksimetri berusaha untuk menentukan hubungan kekerabatan kekerabatan melalui sistem pemberian nilai (skor) untuk kemiripan yang terdapat pada organ yang sama pada dua kelompok
1
tumbuhan yang berbeda, kemudian dengan menggunakan komputer dilakukan analisis kelompok (cluster analysis) dibentuk kelompok-kelompok yang menggambarkan menggambarkan hubungan kekerabatan kekerabatan diantara anggota-anggota kelompok.
2. CARILAH SUMBER ALAT UNTUK MENGKALSIFIKASI TUMBUHAN ATAU KUNCI DETERMINASI TUMBUHAN! Kunci Determinasi
1. a. Tumbuh-tumbuhan tidak dengan bunga sejati, artinya tidak ada benang sari atau putik dan perhiasan bunga. Tumbuh-tumbuhan berspora. (Golongan 1)......................................... 1)............................................................... ............................................ ...............................17 .........17 b. Tumbuh-tumbuhan dengan bunga sejati, sedikit-dikitnya dengan benang ………………………….…2 sari atau putik. Tumbuh-tumbuhan Tumbuh- tumbuhan berbunga …………………………. 2. a. Terdapat alat pembelit. Tumbuh-tumbuhan kebanyakan kebanyakan memanjat (golongan 2)……………………………………………………… 2)……………………………………………………….. ….…27 ..… b. Tiada alat pembelit. Tumbuh-tumbuhan dapat juga memanjat atau membelit (dengan batang, (dengan batang, poros daun atau tangkai tangk ai daun) ……. …….…....… ....….…3 3. a. Daun berbangun jarum dan terdapat dalam berkas terdiri dari 2-3 helai, pangkal tiap berkas daun diliputi oleh beberapa sisik tipis bangun buluh ……………………………………………………………….. ……………………………………………………………… ….Pinacea ..… b. Daun tidak berbentuk jarum ataupun tidak terdapat dalam berkas tersebut di atas …………………………………………... …………………………………………...…… ……..……. …….…....4 4. a. Bangsa rumput atau yang menyerupainya. menyerupainya. Daun mempunyai tulang daun sejajar atau melengkung, tak berduri, dengan pangkal berpelepah. Bunga-bunga merupakan merupakan bulir, terdapat di ketiak sekam (sisik tipis) ..… .. ….5 b. Tumbuh-tumbuhan tidak menyerupai bangsa rumput. Daun dan (atau) bunga berlaian dengan yang diterangkan dit erangkan di atas ……………..... …………….....…… ……..….6 5. a. Batang bulat atau kadang-kadang sedikit pipih. Ibu tangkai karangan bunga kebanyakan berbuku. Lidah atau karangan rambut pada batas antara pelepah dengan helaian daun kerap kali kelihatan jelas. Ujung sekam kadang-kadang kadang-kadang berjarum. Sekam tidak pernah tersusun spiral .......……… ....... ……… ....................………………………………………… ....................………………………………………….............. ..............Gramineae
2
b. Batang kerap kali bersegi 3, kadang-kadang bersegi bersegi 2 atau at au lebih, kadang-kadang kadang-kadang bulat, kerap kali mempunyai banyak saluran udara. Ibu tangkai bunga tidak berbuku. Tidak terdapat lidah. Sekam tak pernah berjarum …………………………………………………... …………………………………………………...…. ….Cyperaceae …….....……. ……. 34 6. a. Tidak berdaun atau tanpa daun yang jelas (golongan 3) ……..... b. Dengan daun yang jelas ………………………………………..………7 7. a. Tumbuh-tumbuhan semacam palem, kerap kali batangnya tidak bercabang dan mempunyai bekas daun yang berupa lingkaran; li ngkaran; kadangkadang tak berbatang. Daun besar, menyirip atau berbentuk kipas . …....8 b. Bukan tumbuh-tumbuhan bangsa palem atau yang menyerupainya menyerupainya ....9 8. a. Bunga telanjang, terkumpul menjadi kerucut bunga jantan atau betina pada ujung. Karangan bunga, juga di waktu mudanya tidak pernah diselubungu oleh seludang bunga. Tumbuh-tumbuhan yang menghasilkan gom……………………………………………………………Cycadaceae b. Bunga dengan tenda bunga berbilang 3, berkumpul merupakan bunga tongkol, yang bercabang atau tidak, kerap kali tertancap di ketiak. Di waktu muda tongkol diliputi oleh satu seludang bunga atau lebih ………………………………………………………………...........Palmae 1
9. a Tumbuh-tumbuhan tidak memanjat atau membelit ) (golongan 4) ......41 2 b. Tumbuh-tumbuhan tidak memanjat dan tidak membelit ).………….. 10
10. a. daun keseluruhannya keseluruh annya merupakan rozet pada pangkal batang (golongan 7) ………………………………………………………………… ………………………………………………………………….. ..…….92 …….92 b. daun tidak tersusun demikian de mikian rapat menjadi rozet …………................11 …………................11 11. a. Tulang daun dan urat daun sejajar satu dengan lainnya menurut panjang daun, tebal tulang daun, urat daun kerap kali hanya berbeda sedikit. Daun kebanyakan kebanyakan berbentuk garis sampai lanset, kerap kali tersusun dalam 2 baris/ Pangkal daun kerap kali jelas dengan pelepah yang memeluk batang. Bunga kerap kali berbilangan 3. Kebanyakan berupa herba dengan akar rimpang, umbi atau umbi lapis (golongan 5) …….... ……....…………………...67 …………………...67 b. Tidak demikian. Ibu tulang daun dapat dibedakan jelas dari jaring urat daun dan dari anak cabang tulang daun yang ke samping dan yang serong ke atas …………………………………………………..…………..……12
3
12.
a. Semua daun dalam karangan. Terdapat jelas batang yang berdaun (golongan 6) ………………………………………………………. ……………………………………………………….….…84 b. Tidak semua daun duduk dalam karangan atau tidak ada daun sama sekali……………………………………………………………………..13
13.
a. Waktu berbunga tidak berdaun. Dari umbi tumbuh tangkai berbintik yang pada pangkalnya diselubungi oleh sisik yang merupakan pelepah, sedang pada ujungnya terdapat bunga tongkol dengan seludang bunga ……………………………………………………………………Araceae ……………………………..… ….….14 b. Tumbuh-tumbuhan Tumbuh-tumbuhan berbentuk lain ……………………………..
14.
a. Daun tersebar, kadang-kadang sebagian berhadapan b. Semua daun duduk berhadapan
15.
4)
3)
……………….15
…………………………………......16 …………………………………......16
a. Daun tunggal, tetapi tidak berbagi menyirip rangkap sampai bercangap menyirip rangkap (golongan 8) …….….….….….….….….…..... …….….….….….….….….….. ...….….109 ….….109 b. Daun majemuk menjari atau majemuk menyirip atau juga tunggal, kalau demikian tentu berbagi menyirip rangkap sampai bercangap menyirip rangkap (golongan 9) …………………………………………………..197 …………………………………………………..197
16.
a. Daun tunggal, berlekuk atau tidak, tetapi tidak berbagi menyirip rangkap sampai bercangap menyirip rangkap (golongan 10) ………….239 b. Daun majemuk, terdiri dari 3 sampai lebih banyak anak daun atau tunggal, tetapi kalau demikian tentu berbagi menyirip r angkap sampai bercangap menyirip (golongan 11) 11 ) ………………………………….....286 ………………………………….....286
Golongan 1 Paku dan Paku-pakuan
17.
…..Salviniaceae a. Tumbuh-tumbuhan air kecil dan terapung-apung terapung- apung bebas ….. b. Tumbuh-tumbuhan Tumbuh-tumbuhan darat atau rawa, berakar di tanah ……………. …………… .…18
18.
a. Daun majemuk menjari berdaun 4, tumbuhan rawa dengan batang yang menjalar dan tangkai daun tegak …………………………..Marsileaceae b. Daun daun lain macamnya ………………………….. …………………………..……………….19 ……………….19
19.
a. Daun paling panjang 2 cm, berbentuk sisik, lanset, atau uncek. Bagian fertil dari tumbuhan t umbuhan sedikit banyak mirip dengan bulir. Sporangia terdapat pada ketiak daun batang, atau juga di sisi bawah dari sisik berbentuk perisai ……………………………………………………………………20
4
b. Daun lebih besar dan lain bentuknya. Bagian yang fertil berbentuk bulir atau tidak. Sporangia tidak demikian letaknya……………..……………22 20.
a. Batang berbuku dan berongga di tengah. Daun sangat kecil, berbentuk sisik, duduk dalam karangan dan saling tumbuh melekat menjadi pelepah …………………………………………….……………..…..Equisetaceae b. batang tak berbuku. Daun tidak demikian …… ……………………….21
21.
a. Cabang batang mempunyai 2 baris daun kecil, yang hanya terdapat pada sisi atas atau muka dan 2 baris dauan yang lebih besar dan datar di sebelah kiri dan kanan, sehingga suatu cabang jelas memperlihatkan sisi atas dan sisi bawah …………………………………………..……Selaginellaceae b. Cabangnya lain. Daun tersusun rapat atau agak rapat, bentuk benang, menghadap ke segala arah …………………………….…..Lycopodiaceae
22.
a. Daun terdiri dari bagian fertil yang berbentuk bulir , yang tumbuh dari kaki bagian yang steril, yang bentuknya seperti daun bulat telur dan bagian tepinya rata. Sporangia sangat rapat terkumpul dalam barisan …………………………………...............................…..Ophioglossaceae b. Tumbuh-tumbuhan lain, tidak ada bagian yang fertil yang berbentuk bulir………………………………………………………………..……..23
23.
a. Tepi atau ujung daun atau anak daun terbagi dalam dua taju/ pancung sempit bentuk garis, di mana sisi bawahnya tersusun rapat dalam 2-4 baris. Daun (batang) yang fertil memanjat. Daun letaknya berhadapan ............... ............................................................................................... Schizaeaceae. b. Daun fertil tidak demikian ....................................................................24
24.
a. Daun (sepertinya batangnya) berulang kali bercabang menggarpu, kebanyakan memanjat ......................................................... Gleicheniaceae b. Daun lain ...............................................................................................25
25.
a. Paku pohon, artinya: paku setelah dewasa mempunyai batang yang jelas lebih tinggi dari 2 m ................................................................. Cyatheaceae b. Paku lainnya ..........................................................................................26
26.
a. Tumbuhan yang sebagian atau seluruhnya tenggelam dan berakar di dalam tanah. Sporangia tidak teratur, tersebar di sisi bawah dari daun, sedikit atau banyak tertutup oleh tepi daun yang melipat...........................
5
........................................................................................ Ceratopteridaceae b. paku lainnya ..................................................................... Polypodiaceae
Golongan 2. Tumbuh-tumbuhan dengan alat pembelit
27.
a. Daun tunggal, tepinya rata, bergigi atau berlekuk, tetapi tidak bergigi menyirip rangkap.......................................................................................28 b. Daun majemuk atau tunggal, tetapi kalau demikian berbagi menyirip rangkap ......................................................................................................32
28.
a. Alat pembelit terdapat pada ujung helaian daun tunggal, tergulung sebagai per arloji ............................................................................ Liliaceae b. alat pembelit lain menancapnya ........................................................... 29
29.
a. Alat pembelit terdapat pada ujung cabang karangan bunga ..................... .................................................................................................. Polyginaceae b. Alat pembelit tidak terdapat di dalam karangan bunga, tetapi tertancap pada daun ................................................................................................. 30
30.
a. Alat pembelit tertancap berhadapan dengan daun. Daun berseling, tidak berlekuk .......................................................................................... Vitaceae b. Alat pembelit terdapat di dalam atau di tepi ketiak daun. Daun kerap kali berlekuk ............................................................................................. 31
31.
a. Tiap bunga diselubungi oleh 3 daun kelopak tambahan yang tidak rontok dan terbagi dalam pancung yang berbentuk benang. Bunga kelamin dua, dengan mahkota tambahan ........................................... Passifloraceae b. Bunga tidak mempunyai kelompok tambahan demikian, kebanyakan berkelamin tunggal, tanpa mahkota tambahan...................... Cucurbitaceae
32.
a. Daun berhadapan berbilangan 2, mempunyai akat pembelit pada ujungnya ................................................................................. Bignoniaceae b. Daun tidak berhadapan dan tersusun secara lain. Alat pembelit tertancap secara lain ……………………………………………………...………..33
33.
a. Alat pembelit tertancap di dalam karangan bunga……..…..Sapindaceae b. Alat pembelit tertancap di dalam atau di ketiak daun ……...….Vitaceae
Golongan 3. Daun tidak ada atau tidak jelas (berupa sisik)
6
34.
a. Cabang atau ruas batang tampak jelas atau pipih …………………….35 b. Ranting atau ruas batang bersegi atau bulat………………………….. 37
35.
a. Ruas dan batang tebal dan berdaging (succulent), berbentuk bulatan pipih …………………………………………………………….Castaceae b. Batang tidak succulent……………………………………..………… 36
36.
a. Hidup menjadi parasit pada perdu atau pohon. Tidak berdaun. Cabang berhadapan, buku yang berurutan tegak lurus satu di atas yang lain ……………………………………………………………...Lorantahceae b. Tidak hidup parasitis. Kerapkali terdapat daun kecil. Buku batang yang berurutan terletak pada satu bidang ……………..………....Polygonaceae
37.
a. Batang tebal dan berdaging (succulent). Tumbuh-tumbuhan bergetah (jika ditusuk atau diiris). Batang bersegi beralur atau bulat …………….... .................………………………………………………...Euphorbiaceae b. Batang tidak succulent. Tumbuh-tumbuhan tidak bergetah ….………38
38.
a. Batang membelit satu sama lain, berbentuk benang, berwarna jingga sam pai kuning, mempunyai alat penghisap. Benalu………....…Lauraceae b. Batang tidak merupakan massa seperti benang yang tidak teratur …..39
39.
a. Rumput-rumputan (herba). Bunga merupakan bunga tongkol dengan seludang dari sumbu. Tangkai karangan bunga bulat, licin, bernoda, tak bercabang…………………………………………………………Araceae b. Pohon atau rumput-rumputan (herba) yang jelas bercabang. Bunga tidak terseusun dalam tongkol. Ranting bersegi ……………………………..40
40.
a. Bunga merah, panjang ±2cm, berbentuk buluh. Rumput-rumputan (herba) .....………………………………………...…...Scrophulariaceae b. Bunga kecil tidak berarti, tersusun dalam bulir. Pohon ............................ ............................................................................................... Casuarinaceae
Golongan 4. Tumbuh-tumbuhan membelit atau memanjat
41.
a. Tumbuh-tumbuhan memanjat dengan ajar udara yang tebal dan berwarna kelabu. Daun cylindrys……………………..……Orchidaceae b. Tumbuh-tumbuhan tidak memanjat dengan akar udara. Daun tidak cylindris………………………………………………………..………..42
7
42.
a. Bunga tersusun dalam bulir. Bakal buah tenggelam, buluh kelopak panjang 3,5-8 cm, tipis, hijau kekuningan. Buah berusuk 5 …………........ ............................................................................................... Combretaceae b. Tumbuhan tidak demikian………………………………….…………43
43.
a. Daun berhadapan atau dalam karangan ……………………………....44 b. Daun tersebar …………………………………………………..……..54
44.
a. Daun majemuk. Bunga putih mempunyai banyak benang sari ………… …………………………………….………........................Ranunculaceae b. Daun tunggal ….....…………………………………………………....45
45.
a. Daun bertulang melengkung atau menjari, yaitu: pasangan tulang daun yang paling bawah menuju ke dekat atau sampa i pada ujung daun ……..46 b. Bertulang menyirip …………………………………………….…….48
46.
a. Bunga kuning, merupakan bunga bongkol, yang pada pangkalnya diselubungi oleh pembalut bersama, yang terdiri dari banyak daun pelindung ………………………………………………….….Compositae b. Bunga tidak merupakan bunga bongkol demikian dengan pembalut....47
47.
a. Tulang daun dihubungkan oleh banyak urat daun yang jalannya sejajar. Bunga merupakan bulir. Daun tenda bungan 6, lepas, kehijauan ………… ................………………………………………………..….Dioscoreaceae b. Tulang daun tidak dihubungkan oleh banyak urat daun yang sejajar. Bunga tidak berupa bulir. Tajuk bunga tumbuh berlekatan, berwarna menyala …………………………………………………….Acanthaceae
48.
a. Tumbuhan berduri tempel (pendek). Bunga bulir pendek menyerupai bongkol. Buah batu ………………………………………..Verbenaceae b. Tumbuh-tumbuhan tak berduri dan tak berduri tempel …………….49
49.
a. Kelopak muda terlihat, biru muda, lila atau merah, bertaju 5, atau berbentuk piringan ..………………..………..………..……..Verbenaceae b. Kelopak lain ……………………………………………………..……50
50.
a. Daun jelas bergerigi. Bunga berupa bulir pendek, yang menyerupai bunga bongkol. Bunga kerapkali beraneka warna …………..Verbenaceae b. Daun bertepi rata atau bergerigi tak jelas, bergerigi atau berringgit. Karangan bunga berbentuk lain …………………….….…...……..…….51
8
51.
a. Tumbuh-tumbuhan bergetah (ditusuk atau diiris) ….………….….…..52 b. Tumbuh-tumbuhan tanpa getah …..……………………………..…….53
52.
a. Bunga kuning emas, besar ... ……………………..…....….Apocynaceae b. Bunga putih cerah dengan pangkal kehijau- hijauan …….Aslepiadaceae
53.
a. Bunga berbibir dua, putih berubah warna menjadi kuning pucat. Benang sari 5………………………………………………………..Caprifoliaceae b. Bunga beraturan. Benang sari 2 (bunga tabun g membelah) …..Oleaceae
54.
a. Daun majemuk ..………………………………………………………55 b. Daun tunggal ...………………………………………………………..59
55.
a. Daun menyirip rangkap. Buah berduri tempel atau berbulu kasar dan tajam ..………………………………………………………………..…..56 b. Daun menyirip ganjil atau berbilangan 3. Buah tidak berduri tempel .... ....................................................................................................................57
56.
a. Bunga tersusun dalam tandan. Biji bulat, putih gading, lepas di dalam golongan ……………………………………..……...……Caesalpiniaceae b. Bunga bongkol. Buah polongan, pecah-pecah menjadi ruas yang masing-masing berbiji banyak. Tumbuhan berduri tempel … Mimosaceae
57.
a. Benang sari dan bakal buah banyak. Buah semu yang bersari buah dan berbiji banyak. Tumbuhan berduri tempel...………………….….Rosaceae b. Benang sari sebanyak-banyaknya 10. Bakal buah 1. Buah polongan atau buah buni ………………………………………………………………...58
58.
a. Daun menyirip terputus, mempunyai kelenjar halus berwarna kuning, jika diremas berbau. Tajuk bunga tumbuh berlekatan, beraturan kuning. Benang sari 5. Buah buni………………………………………Solanaceae b. Daun lain. Tajuk bunga lepas, zygomorph, jarang kuning Benang sari 10. Buah polongan....…………………………………......…Papilionaceae
59.
a. Batang atau daun berduri tempel atau berduri ………………………..60 b. Batang atau daun tak berduri dan tak berduri tempel ... ………………61
60.
a. Tumbuhan menyerupai tumput-rumputan yang berduri tempel banyak. Sisi bawah dari dau berambut halus yang berwarna perang. Bertulang menjari .…………………………………………………………..Rosaceae
9
b. Perdu berkayu dengan duri kuat yang letaknya di ketiak. Sisi bawah dari daun tidak berambut halus, bertulang menyirip ……….......Nyctaginaceae 61.
a. Daun bertulang melengkung, bertulang 5-9, yang atas kebanyakan berhadapan. Urat daun bentuk melengkung. Buku batang kerap kali mempunyai umbi pengeram. Bunga kehijau-hijauan, merupakan bulir. Daun tenda bunga berjumlah 6. Buah bersayap 3………..... Dioscoreaceae b. Daun, susunan tulang daun dan bunga tidak demikian.. …….….…….62
62.
a. Benang sari banyak. Daun kasar, tepi daun beringgit. Tumbuhtumbuhan kecik kadang tegak ………………………….……Dilleniaceae b. Benang sari 4-5, atau bunganya tidak jelas, merupakan bulir …..…....63
63.
a. Bunga tersusun dalam bulir yang tidak bercabang ……………………64 b. Bunga tandan atau mulai .……………………………………………..65
64.
a. Bunga tanpa perhiasan bunga. Tiada tangkai putik atau pendek dengan 1-5 kepala putik. Batang tanpa ruas yang terlihat nyata …….…Piperaceae b. Tenda bunga berdaging, menjadi berisi berair menyelubungi buah. Tangkai putik 3. Batang tanpa ruas yang terlihat nyata ....... .…Basellaceae
65.
a. Tenda bunga lepas. Batang berbuku …………….…..….. Polygonaceae b. Mahkota bunga berlekatan. Batang tanpa buku …………………..…..66
66.
a. Tabung mahkota kuning atau kehijauan, berbentuk terompet sempit. Tumbuhan tidak bergetah.......………………………………….Solanaceae b. Mahkota bunga putih, merah atau ungu, bagian tepinya lebar. Tumbuhtumbuhan kebanyakan bergetah …………………………Convolvulaceae Golongan 5. Berkeping 1 (Monocotyledonae)
67.
a. Tepi daun nyata berduri tempel ..…………….………………………..68 b. Tepi daun rata atau berduri tempel sangat ke cil ………………………69
68.
a. Daun tidak berdaging, berbentuk tulang. Tanaman berumah dua, mempunyai akar udara...…………………………….……….Pandanaceae b. Daun berdaging, tidak berbentuk tulang, bunga berkelamin dua. Tumbuhan tanpa akar udara …………………………...……………..102
69.
a. Daun berkarang (tumbuhan air yang tenggelam)........... Hydrocharitaceae b. Daun tidak berkarang...............................................................................70
10
70.
a. Daun bertulang menjari dan terbagi dalam 5 -7 bagian (rumput-rumputan tak berbatang)................................................................................. Taccaceae b. Daun lain (tidak menjari)..........................................................................71
71.
a. Batang yang berdaun berupa tangga yang memutar............. Zingiberaceae b. mempunyai batang namun tidak memutar seperti tangga........................72
72.
a. Batang dekat ruas mengeluarkan akar udara yang berwarna kelabu. Bunga zygomorph................................................................................... Orchidaceae b. Tidak terdapat akar udara yang demikian.................................................73
73.
a. Tumbuh-tumbuhan air atau rawa..............................................................74 b. Tumbuh-tumbuhan lain............................................................................76
74.
a. Bakal buah berjumlah 10-20 di dalam tiap bunga, sangat rapat berdekatan. Bunga kuning. Tumbuhan bergetah......................... Butomaceae b. Bakal buah satu tiap bunga. Bunga berwarna lain. Tidak bergetah..........75
75.
a. Bunga putih. Bakal buah tenggelam.............................. Hydrocharitaceae b. Bunga biru atau ungu. Bakal buah menumpang................. Pontederiaceae
76.
a. Berupa Pohon. Mengandung hars dan berumah dua. Bunga jantan merupakan untai, bunga betina teratur berupa kerucut. Daun berhadapan dan memanjang............................................................................... Araucariaceae b. rumput-rumputan (herba), jarang perdu. Bunga berkelamin dua. Daun tersebar..........................................................................................................77
77.
a. Bakal buah menumpang............................................................................78 b. Bakal buah tenggelam...............................................................................79
78.
a. Pangkal daun jelas memiliki pelepah yang memeluk batang. Bunga kerap kali keluar di antara lipatan daun pelindung yang berbentuk tudung, berwarna biru, ungu atau putih. Kebanyakan berupa rumput-rumputan yang langsing.................................................................................. Commelinaceae b. Pangkal daun tidak mempunyai pelepah demikian. Bunga tidak pernah keluar di antara lipatan pelindung yang berbentuk tudung, putih atau putih kehijauan. Rumput-rumputan (herba) yang kuat perdu ................. Liliaceae
79.
a. Bunga beraturan atau simetris................................................................80 b. Bunga zygomorph atau asimetris...........................................................81
80.
a. Benang sari 3.............................................................................. Iridaceae
11
b. Benang sari 6................................................................... Amaryllidaceae 81.
a. Benang sari tumbuh melekat dengan tangkai putik menjadi tiang massif. Serbuk sari bergumpalan.......................................................... Orchidaceae b. Benang sari tidak tumbuh berlekatan secara demikian. Serbuk sari tidak bergumpalan..............................................................................................82
82.
a. Kepala sari beruang 2. Daun tenda bunga berlekatan menjadi 2 karangan. Bakal buah gundul................................................................. Zingiberaceae b. kepala sari beruang satu. Daun tenda bunga dapat dikatakan lepas. Bakal buah berambut atau tertutup papillae..........................................................83
83.
a. Tiap ruang dari bakal buah berisi banyak bakal biji kadang-kadang hanya satu dari sekian banyak bakal biji yang berkembang menjadi biji. Kedua belahan dari helaian daun sama lebarnya. Bakal buah mempunyai banyak paillae........................................................................................... Cannaceae b. Tiap ruang dari bakal buah hanya berisi 1 bakal biji. Kedua belahan helaian daun tidak sama lebar. Bakal buah berambut............... Marantaceae
Golongan 6. Daun Berkarang
84.
a. Rumput-rumputan (herba)........................................................................85 b. Perdu atau pohon......................................................................................88
85.
a. Tanaman air yang hidup tenggelam di dalam air. Daun berbangun garis, bergigi halus, dalam karangan yang banyaknya 3-8.......... Hydrocharitaceae b. Tanaman darat, bangun daun tidak bergaris.............................................86
86.
a. Bunga dengan taji................................................................ Balsaminaceae b. Bunga tidak ada tajinya............................................................................87
87.
a. Bunga dalam bongkol atau bulir pendek serupa bongkol....... Verbenaceae b. Bunga berduri sendiri atau dalam berkas, tidak dalam bongkol atau bulir pendek................................................................................. Scrophulariaceae
88.
a. Kelopak berbentuk silindris (pada bakal buahnya) dan bergaris, memiliki panjang antara 3-8 cm. Daunnya kadang-kadang sebagian tersebar, sebagian lagi dalam karang (semu), pada cabang yang berbunga kebanyakan berhadapan............................................................................... Combretaceae b. Tidak demikian.........................................................................................89
12
89.
a. Pohon........................................................................................................90 b. Perdu.........................................................................................................91
90.
a. Daunnya tunggal, pada ujung ranting rapat berdesakan. Bunga kecil berwarna kehijau-hijauan......................................................... Combretaceae b. Daunnya menyirip, dalam karangan tiga-tiga. Bunga besar berwarna merah darah............................................................................... Bignoniaceae
91.
a. Bunga bulir rapat serupa bongkol.......................................... Verbenaceae b. Bunga malai........................................................................... Apocynaceae
Golongan 7. Daun Tersusun Dalam Roset
92.
a. Tanaman air dan tanaman rawa................................................................93 b. Tanaman darat........................................................................................100
93.
a. Helaian daun tertancap seperti perisai................................. Nymphaeaceae b. Helaian daun tidak tertancap semacam perisai.........................................94
94.
a. Bunga berwarna putih, daun bunga berjumlah 5, berumbi halus dan daun terapung..................................................................................... Gentianaceae b. Daun bunga tidak berumbi........................................................................85
95.
a. Tanaman “berduri tempel”. Bunga bulir yang rapat dengan poros menebal. Pangkal daun berbentuk panah yang jelas.......................... Araceae b. tanaman yang tidak “berduri tempel”. Bunga tidak dalam bulir yang demikian.......................................................................................................96
96.
a. Bunga kuning, berbentuk payung dengan bunga antara 5-13 dan mengandung getah...................................................................... Butomaceae b. Bunga tidak berwarna kuning...................................................................97
97.
a. Tanaman air yang hidup tenggelam di dalam air. Bunga berwarna putih. Seludang bunga dihiasi dengan 3-5 sayap yang memanjang dan berbentuk keriting.............................................................................. Hydrocharitaceae b. Bukan tanaman yang tenggelam di dalam air. Bunga tidak putih. Seludang bunga tanpa sayap yang keriting.................................................98
98.
a. Rumput-rumputan yang merayap, mudah mengeluarkan akar. Daun berbentuk ginjal......................................................................... Umbelliferae
13
b. Tidak merayap di tanah dan tidak mudah keluar akar. Daun tidak berbentuk ginjal...........................................................................................99 99.
a. Daun berbentuk solet. Bunga berukuran sangat kecil dan tersembunyi antara daun........................................................................................ Araceae b. Daun tidak berbentuk solet. Bunga jelas terlihat, tidak tersembunyi di antara daun............................................................................ Pontederiaceae
100. a. Tanaman yang berduri tempel................................................................101 b. Tanaman yang tidak berduri dan tidak berduri tempel...........................103 101. a. Daun panjangnya 8-20 cm, tidak berdaging, bila diremas berbau seperti walang sangit.............................................................................. Umbelliferae b. Daun panjangnya 40-150 cm, berdaging tidak berbau...........................102 102. a. Daun bawah bersisik putih. Bunga bulir sangat rapat........... Bromeliaceae b. Daun bawah tidak bersisik putih. Daun malai panjang..... Amaryllidaceae 103. a. Daun berlekuk menjari sampai berbagi menjari.....................................104 b. Daun tidak berlekuk...............................................................................105 104. a. Rumput-rumputan lembut yang merayap, daun paling lebar mempunyai garis tengah 3 cm....................................................................... Umbelliferae b. Daun dan karang bunga tegak. Lebar daun + 10 cm.................. Taccaceae 105. a. Daun besar, berbentuk jantung dan panah. Karang bunga terdiri dari tongkol silindris berdaging yang diselubungi oleh seludang............ Araceae b. Daun dan karang bunga berlainan.........................................................106 106. a. Karangan bunga dengan 1 atau lebih daun pelindung yang terlipat rangkap dan bunga tersembunyi di dalamnya. Bagian bawah daun berwarna merah..................................................................................... Commelinaceae b. Karangan bunga lain. Daun bagian bawah hijau....................................107 107. a. Daun memanjang hingga membentuk seperti jarum lanset, tulang daun dan urat daun banyak serta sejajar dalam arah memanjang atau miring ke atas (golongan 5).........................................................................................67 b. Daun bulat atau berbentuk ginjal, susunan pertulangan daun berbeda dari sebelumnya................................................................................................108 108. a. Bunga ungu atau nila, jelas bertaji. Daun berbentuk jantung...... Violaceae
14
b. Bunga kehijau-hijauan, kecil tidak berspora (bertaji)/tidak jelas. Daun berbentuk ginjal.......................................................................... Umbelliferae
Golongan 8. Tanaman Dengan Daun Tunggal Dan Tersebar
109. a. Tanaman air dan tanaman rawa..............................................................110 b. Tanaman daratan (atau tumbuh) di antara tanaman bakau.....................119 110. a. Benang sari dan daun tenda bunga jumlahnya banyak. Daun besar berbentuk bulat....................................................................... Nymphaeaceae b. Benang sari dan daun bunga paling banyak berjumlah 8.......................111 111. a. Daun mahkota jelas berumbai. Bunga dalam berkas terletak di bawah daun yang berbentuk perisai pendek......................................... Gentianaceae b. Daun mahkota tidak berumbai................................................................112 112. a. Daun bertulang menyirip atau menjari...................................................113 b. Tulang daun sejajar atau melengkung....................................................117 113. a. Bunga berbilangan 5...............................................................................114 b. Bunga berbilangan 4...............................................................................116 114. a. Tanaman tegak, batang beruas jelas, tiap buku dipangkalnya diselubungi oleh selaput bumbung................................................................ Polygonaceae b. Tanaman merayap. Ruas batang pada bagian bawahnya tidak diliputi selaput bumbung.........................................................................................115 115. a. Daun kebulat-bulatan atau berbentuk menyerupai ginjal, tepi daun beringgit sampai berlekuk, bertulang menjari. Bunga sangat kecil. Tanaman tanpa getah.................................................................................. Umbelliferae b. Daun berbentuk segitiga, tepi rata, bertulang menyirip. Bunga besar. Tanaman bergetah.................................................................. Convolvulaceae 116. a. Bunga putih, dalam bulir terminal/ujung yang rapat sekali. Bunga memiliki tutup yang pendek.................................................. Companulaceae b. Bunga putih atau kuning, berdiri sendiri. Buah berbentuk garis tanpa tutup.............................................................................................. Onagraceae 117. a. Tanaman bergetah. Bunga berbilangan 3, berwarna kuning. Tangkai bunga segitiga tajam.................................................................... Butomaceae b. Tanaman tanpa getah. Bunga putih, ungu atau biru...............................118
15
118. a. Bunga tandan atau bulir, berwarna biru atau ungu. Daun menjulang ke atas air..................................................................................... Pontederiaceae b. Bunga tunggal berwarna putih. Daun tenggelam........... Hydrocharitaceae 119. a. Benalu................................................................................... Loranthaceae b. Tanaman lain..........................................................................................120 120. a. Tanaman bergetah...................................................................................121 b. Tanaman tanpa getah ..............................................................................128 121. a. Rumput-rumputan (herba)......................................................................122 b. Setengah perdu, perdu, pohon atau rumput-rumputan yang berbentuk pohon.........................................................................................................124 122. a. Bunga berwarna ungu atau kuning, ukuran kecil, terdapat dalam bongkol dengandaun pembalut yang besarnya sama........................... Compositaceae b. Bunga besar, tidak dalam bongkol dengan pembalut............................123 123. a. Tabung mahkota memanjang dengan bentuk silindris, pada puncaknya berupa taju membuka berbentuk bintang. Kepala sari melekat menjadi tabung.................................................................................... Companulaceae b. tabung mahkota melebar ke atas membentuk terompet tanpa taju. Tangkai sari lepas................................................................................ Convolvulaceae 124. a. Daun penumpu meninggalkan bekas melingkar pada cabang (jadi memeluk batang). Bunga tidak kelihatan nyata, dalam karang bunga yang berbentuk periuk atau karangan bunga yang berbentuk bola besar berdaging massif memanjang........................................................................... Moraceae b. Bila melingkar yang memeluk batang pada cabang tidak ada. Bunga atau karang bunga lain.......................................................................................125 125. a. Bunga dengan daun kelopak dan daun mahkota, biasanya berbilangan 5, kelompok kadang-kadang berbilangan 3...................................................126 b. Daun kelopak dan daun mahkota tidak dapat dibedakan dengan jelas, tenda bunga terkadang tidak ada............................................. Euphorbiaceae 126. a. Daun menjari. Bunga kebanyakan berkelamin satu................... Caricaceae b. Daun bertulang menyirip. Bunga berkelamin dua..................................127 127. a. Daun kelopak dalam 2 lingkaran, terdiri dari 3 atau 4; taju mahkota juga dalam 2 lingkaran. Tabung mahkota pendek................................. Sapotaceae
16
b. Kelopak dan mahkota keduanya berada dalam satu lingkaran berbilangan 5, tabung mahkota berkembang baik......................................... Apocynaceae 128. a. Daun berbentuk ginjal atau membalut dan berbentuk jantung, bertulang menjari. Tepi daun beringgit atau berlekuk. Merayap, rumput-rumputan yang mudah berakar................................................................... Umbelliferae b. Daun tidak berbentuk ginjal. Bukan rumput-rumputan yang merayap dan mudah berakar............................................................................................129 129. a. Mempunyai upih daun yang nyata memeluk batang, kadang-kadang mempunyai selaput bumbung yang memeluk batang................................130 b. Tidak ada upih daun yang jelas, pangkal daun sedikit atau banyak mengelilingi batang....................................................................................135 130. a. Tulang lateral banyak sekali, lurus dan saling sejajar, tegak lurus atau bersudur besar dengan ibu tulang daun......................................................131 b. Tulang lateral yang lain..........................................................................132 131. a. Helaian daun sekurang-kurangnya memiliki panjang 1 m, sama sisi. Batang tidak bercabang. Upih daun bersama-sama membentuk batang semu berdaging yang besarnya 1 dm atau lebih..................................... Sapotaceae b. Helaian daun panjangnya kurang dari 50 cm, ukuran t idak sama sisi. Batang selalu bercabang, tidak memiliki batang semu yang besar dan berdaging.................................................................................... Marantaceae 132. a. Batang yang berdaun tegak, berputar seperti tangga............ Zingiberaceae b. Batang lain..............................................................................................133 133. a. Batang dengan banyak buku, buku dengan selaput bumbung tipis yang memeluk batang di dalam ketiak daun...................................... Polygonaceae b. Tidak ada selaput bumbung di dalam ketiak daun. Upih terbentuk sendiri oleh tangkai daun........................................................................................134 134. a. Bakal buah menumpang. Bunga sedikit atau banyak tersembunyi di dalam 1-2 daun pelindung yang terlipat........................................... Commelinaceae b. Bakal buah tenggelam atau berada di dalam. Bunga tidak terlindung di antara daun pelindung.................................................................... Cannaceae 135. a. Daun berbentuk kupu-kupu, berlekuk dua........................ Caesalpiniaceae b. Daun tidak berbentuk kupu-kupu berlekuk dua.....................................136
17
136. a. Daun memanjang sampai bangun garis, dengan tulang daun yang sejajar menurut arah panjang.................................................................................137 b. Susunan tulang daun menjari atau menyirip..........................................139 137. a. Tepi daun berduri tempel.......................................................................138 b. Tanaman yang tidak berduri dan tidak berduri tempel.................. Liliaceae 138. a. Kira-kira tidak berbatang. Sisi atas daun datar, sisi bawah ditutup dengan sisik putih yang berbentuk jala.................................................. Bromeliaceae b. Mempunyai batang yang jelas. Tengah daun melipat menjadi berbentuk saluran, sisi bawah tanpa sisik................................................... Pandanaceae 139. a. Daun penumpu meninggalkan bekas yang berbentuk cincin melingkari cabang. Bunga besar, tunggal.................................................. Magnoliaceae b. Tidak ada bekas berbentuk cincin yang melingkar pada cabang..........140 140. a. Kelopak (kadang-kadang juga poros bunga), dengan banyak k elenjar berekat yang berbentuk tombol atau rambut kelenjar...............................141 b. Kelopak tanpa kelenjar demikian..........................................................142 141. a. Bunga beraturan. Mahkota berbentuk tabung................ Plumbaginaceae b. Bunga simetris. Tabung mahkota agak melembung..... Scrophulariaceae 142. a. Cabang pipih, berruas, bergaris melintang yang halus. Anak daun, tunas sisi, bunga terletak berseling kiri dan kanan pada buku batang ................................................................................................ Polygonaceae b. Cabang tidak demikian ..........................................................................143 143. a. Ujung ranting dan sisi bawah daun tertutup dengan sisik pipih yang perang emas atau perak (korek dengan kuku atau pisau) .........................144 b. Sisik demikian tidak ada ........................................................................143 144. a. Daun dengan pangkal daun berbangun jantung dan bertulang menjari
....................................................................................................... Malvaceae b. Daun dengan pangkal yang membulat, bertulang menyirip ..................145 145. a. Bunga berkelamin dua, kira-kira 4-5 cm panjangnya, bunga payung terdiri dari 3-30 bunga. Buah “berduri tempel” banyak, sedikitnya 10 cm panjangnya ................................................................................ Bombacaceae b. Bunga berkelamin satu, kecil, mulai berbunga banyak. Buah bumbung 25, 5-7 cm panjangnya, lepas, tak “berduri tempel”................... Sterculiaceae
18
146. a. Tanaman (bukan buahnya) berduri tempel atau berduri (buah diabaikan) ...................................................................................................................147 b. Tanaman (bukan buahnya) tidak berduri atau tidak berduri tempel (buah diabaikan) ..................................................................................................154 147. a. Rumput-rumputan..................................................................................148 b. Tanaman berkayu...................................................................................150 148. a. Tanaman dengan roset akar, bila diremas berbau busuk seperti walang sangit ......................................................................................... Umbelliferae b. Tanaman tanpa roset akar, tidak berbau busuk......................................149 149. a. Bunga kecil, dalam tungkal yang tersusun serupa bulir, tiap tukal dengan dua duri. Tenda bunga lepas .............................................. Amaranthaceae b. Bunga jelas, tidak dalam tukal. Mahkota bunga berlekatan .................................................................................................... Solanaceae 150. a. Tangkai daun melebar, nyata beruas dengan helaian daun. Daun bila diremas berbau harum, pada cahaya menerus terlihat nyata kelenjar minyak ......................................................................................................... Rutaceae b. Tangkai daun tidak beruas dan melebar seperti itu. Helaian daun dengan atau tanpa kelenjar minyak ........................................................................151 151. a. Tulang daun lateral yang terbesar melengkung, menuju ke ujung. Di dekat tiap pangkal daun terdapat 1 atau 2 duri yang pendek dan melengkung, mudah rontok, daun berseling................................................... Rhamnaceae b. Daun bertulang menyirip. Tidak pada setiap pangkal daun ada 1 atau 2 duri pendek yang melengkung dan mudah rontok. Daun tidak berseling ...................................................................................................................152 152. a. Bunga tiap kali terkumpul tiga-tiga, tiap bunga tumbuh melekat dengan ibu tulang daun dari daun pelindung bersangkutan yang besar dan berwarna ................................................................................................ Nyctaginaceae b. Bunga tidak berkumpul tiga-tiga, tanpa daun pelindung sedemikian ...................................................................................................................153 153. a. Mahkota bunga berlekatan, jelas. Tanaman kerap kali dengan duri kecil yang banyak ................................................................................ Solanaceae
19
b. Tidak mempunyai mahkota bunga. Tanaman dengan duri panjang dan sedikit...................................................................................................... 83 154. a. Bunga dongkol didukung oleh daun pembalut terdiri dari banyak daun pelindung ...................................................................................................121 b. Bunga tidak dalam bongkol dengan daun pembalut sedemikian ...........155 155. a. Bunga tertanam pada puncak tangkai daun, yang mempunyai dua kelenjar pada pangkal ................................................................................................ 87 b. Bunga tidak tertanam pada tangkai daun ...............................................156 156. a. Bakal buah tenggelam ............................................................................157 b. Bakal buah menumpang ........................................................................162 157. a. Pohon atau perdu....................................................................................158 b. Rumput-rumputan..................................................................................161 158. a. Ujung kelopak bangun piala, mudah rontok. Daun bila diremas harum, kerap kali berselaput liin .............................................................................. 94 b. Tidak demikian ......................................................................................159 159. a. Benang sari banyak, panjang sekali, berbentuk pensil (kwast) dan tahan ...................................................................................................................91 b. Benang sari paling banyak 10 ................................................................160 160. a. Mahkota bunga nyata, zygomorph, agak terbelah .................................120 b. Mahkota bunga beraturan ........................................................................ 93 161. a. Bunga kuning, berbilang 4, beraturan. Buah kotak berbangun garis ....... ..................................................................................................................... 96 b. Bunga tidak kuning, berbilangan 5, agak terbelah. Buah buni membulat ...................................................................................................................120 162. a. Tangkai daun pada ujungnya dengan 1-2 kelenjar yang menonjol, di dekat pangkal sering ada daun penumpu yang jelas.............................................. 67 b. Ujung tangkai daun tanpa kelenjar ........................................................163 163. a. Pohon atau perdu dengan bunga yang berbilangan 3.............................164 b. Rumput-rumputan, atau setidak-tidaknya bukan bunga yang berbilangan 3 .................................................................................................................167 164. a. Daun melekat serupa perisai. Akhir cabang dari karangan bunga dengan pembalut yang berdaun 4, dimana di dalamnya terdapat 3 bunga............... 53
20
b. Daun tidak melekat serupa perisai .........................................................165 165. a. Ruang kepala sari membuka dengan cepat melalui katup. Bunga berkelamin dua............................................................................................. 52 b. Ruang kepala sari membuka tanpa katup, atau bunga berkelamin satu ...................................................................................................................166 166. a. Bunga berkelamin dua. Bakal buah banyak. Benang sari bebas ............. 50 b. Bunga berkelamin satu. Bakal buah satu. Benang sari tumbuh menjadi satu seperti tabung ....................................................................................... 51 167. a. Pohon. Tabung mahkota pendek atau tidak nyata. Taju mahkota paling sedikit dalam 2 baris, atau taju mahkota pada pangkalnya terdapat sisik semacam taju mahkota ...............................................................................168 b. Bunga tidak demikian ............................................................................169 168. a. Bunga berkelamin dua, terletak pada ketiak, tunggal atau dalam ikatan. Daun bertulang menyirip ...........................................................................102 b. Pohon berumah dua. Bunga dalam tandan dengan sedikit bunga dan terletak di ketiak. Pangkal daun kira-kira bertulang menjari. Buah buni, garis tengah 10-25 cm.................................................................................. 83 169. a. Bunga bertaji (berspora), bilateral simetris yang tegas. Rumput-rumputan ...................................................................................................................170 b. Bunga tak bertaji ....................................................................................171 170. a. Bunga biru, berbau harum. Taji pendek. Daun membulat sampai berbentuk jantung-ginjal, kebanyakan dalam roset. Akar rimpang dengan geragih yang menjalar.................................................................................. 82 b. Bunga tidak biru. Taji panjang. Daun bulat panjang tidak dalam roset. Tanaman berdiri tegak. Tanpa akar rimpang dan tanpa geragih ................. 70 171. a. Tangkai sari saling berlekatan seluruhnya atau sendirian pada pangkalnya hingga membentuk tiang atau tabung (berberkas 1) kadang-kadang salah satu dari benang sarinya lepas (berberkas 2) atau hanya yang paling dalam yang lepas ..................................................................................................172 b. Tangkai sari lepas, kepala sari kadang-kadang berlekatan ....................177 172. a. Benang sari 5, menjulang di luar tabung mahkota dan terletak di muka taju. Bunga bertangkai, dalam susunan payung. Ruang s ari berkamar
21
...................................................................................................................100 b. Tidak demikian ......................................................................................173 173. a. Bunga bilateral simetris. Benang sari 10, semuanya jelas bersatu atau yang satu lepas ............................................................................................. 60 b. Bunga beraturan .....................................................................................174 174. a. Benang sari 5, 10, atau 15 ......................................................................175 b. Benang sari banyak................................................................................176 175. a. Daun penumpu jelas (atau berkasnya) di dekat tertanamnya tangkai daun. Buah membuka tanpa tutup ......................................................................... 77 b. Tanpa daun penumpu. Buah membuka dengan tutup .............................. 41 176. a. Benang sari bersatu dalam tabung yang panjang. Kepala sari berruang 1. Tanaman sering dengan kulit liat sekitar batang, biasanya berambut ......... 75 b. Benang sari tidak bersatu dalam tabung, yang terdalam lepas. Kepala sari berruang dua. Kulit tidak istimewa liat. Tanaman gundul........................... 79 177. a. Bunga setidak-tidaknya sebagian berkelamin satu ................................178 b. Bunga berkelamin dua ...........................................................................179 178. a. Bunga tersusun berulang dalam malai yang majemuk. Benang sari yang fertil satu, jarang dua ................................................................................... 68 b. Bunga dalam tandan atau bulir. Banyak sekali benang sari yang fertil ..................................................................................................................... 67 179. a. Benang sari banyak sekali......................................................................180 b. Benang saru 1, 2, atau 3 kali sebanyak daun mahkota atau taju mahkota ...................................................................................................................187 180. a. Rumput-rumputan, biasanya tanaman muda..........................................181 b. Tanaman berkayu...................................................................................182 181. a. Buah kotak berbentuk garis, berparuh, berruang 3-5............................... 74 b. Buah kotak berbentuk telur atau berbentuk bola ..................................... 44 182. a. Daun mahkota keriting sekali dan berumbai ........................................... 88 b. Daun mahkota lain .................................................................................183 183. a. Bakal buah atau lebih, lepas..................................................................... 78 b. Bakal buah satu ......................................................................................184 184. a. Tidak ada daun penumpu ......................................................................... 79
22
b. Terdapat daun penumpu atau bekasnya (kadang-kadang segera rontok) ...................................................................................................................185 185. a. Daun berbintik merah rapat ..................................................................... 81 b. Tidak demikian ......................................................................................174 186. a. Daun mahkota berumbai. Buah batu........................................................ 73 b. Daun mahkota bertepi rata. Buah buni .................................................... 74 187. a. Daun mahkota lepas ...............................................................................188 b. Daun mahkota berlekatan, bagian bawah berbentuk tabung atau cincin ...................................................................................................................189 188. a. Daun agak berdaging. Daun kelopak 2. Buah berruang 1, berbiji banyak, tanpa kait...................................................................................................... 44 b. Daun tidak berdaging. Daun kelopak 5. Buah berruang banyak dengan kait yang panjang ......................................................................................... 74 189. a. Bunga panjangnya kurang dari 1 cm, dalam bulir rapat serupa ekor yang tergulung di ujung ......................................................................................108 b. Bunga lebih besar atau tidak dalam bulir seperti itu .............................190 190. a. Bunga besar sekali, panjang lebih dari 19 cm........................................111 b. Bunga lebih kecil ...................................................................................191 191. a. Mahkota berbentuk bintang (berbentuk roda atau piring) dengan tabung yang pendek ...............................................................................................111 b. Mahkota bungan tidak berbentuk bintang, tabung mahkota berkembang baik ............................................................................................................192 192. a. Benang sari 10.......................................................................................... 99 b. Benang sari 2-5 ......................................................................................193 193. a. Perdu atau pohon....................................................................................194 b. Rumput-rumputan..................................................................................195 194. a. Bunga tandan, dengan tabung mahkota yang menurut perbandingan panjang tipis dan cylindris .........................................................................111 b. Bunga besar dengan mahkota yang melembung setempat atau berbentuk lonceng.......................................................................................................113 195. a. Benang sari 5..........................................................................................111 b. Benang sari 4 .........................................................................................196
23
196. a. Bunga tertancap antara 2 kelenjar. Mahkota bunga sempit berbentuk terompet. Karangan bunga tanpa rambut-rambut kelenjar ........................114 b. Bunga tidak tertancap antara 2 kelenjar. Tabung bunga pendek sekali, tepi berbentuk mangkuk yang lebar. Karangan bunga dengan rambut kelenjar yang banyak ...............................................................................................112
Golongan 9. Daun-daun majemuk tersebar
197. a. Daun terdiri dari 2-3 helai anak daun atau daun majemuk menjari ...................................................................................................................198 b. Daun menyirip dan terdiri atas paling sedikit 2 pasang anak daun ...................................................................................................................208 198. a. Daun selalu terdiri dari 2 helai anak daun .............................................199 b. Daun kebanyakan terdiri atas lebih dari 2 helai anak daun ...................200 199. a. Bunga tersusun sebagai berkas di bagian batang yang tua. Buah polongan berbentuk bulan sabit dengan dinding buah yang berdaging....................... 59 b. Bunga tersusun dalam malai yang kecil. Buah kotak, besar, berbentuk bola .............................................................................................................. 65 200. a. Bunga tunggal di ketiak daun, tertancap di antara 2 kelenjar. Daun yang terletak di atas terbagi 3 sampai berlekuk 3. Rumput-rumputan dengan rambut lendir .............................................................................................. 144 b. Bunga tidak tertancap di antara 2 kelenjar. Tumbuh-tumbuhan tanpa rambut lendir..............................................................................................201 201. a. Daun terdiri atas kebanyakan 4 buah sirip yang duduk dan menjari. Tiap sirip terdiri atas banyak anak daun, menutup jika tersinggung. Anak daun sangat kecil. Bunga ungu tersusun sebagai bunga bongkol......................... 58 b. Daun tersusun cara lain ..........................................................................202 202. a. Bunga bilateral simetris. Daun mahkota terdiri atas 1 bendera, 2 sayap, dan 1 lunas; kalau lunas dibengkokkan dan terbuka, terlihat tabung benang sari yang menyelubungi bakal buah yang panjang ...................................... 60 b. Bunga beraturan .....................................................................................203 203. a. Daun dengan kelenjar minyak yang kelihatan jika daun dihadapkan cahaya .......................................................................................................... 62
24
b. Daun tanpa bintik minyak yang transparan ...........................................204 204. a. Rumput-rumputan langsing yang menjalar, dengan bunga kuning. Anak daun 3 helai, berbentuk jantung terbalik. Buah kotak panjang bersegi-segi ..................................................................................................................... 61 b. Tumbuh-tumbuhan lain .........................................................................205 205. a. Rumput-rumputan yang tegak. Bunga berbilangan 4 dalam tandan yang terletak di ujung batang. Buah berbentuk cylindris sempit ......................... 54 b. Perdu atau pohon ...................................................................................206 206. a. Anak daun 5-9. Bunga 2-15 bersatu dalam ketiak daun yang telah gugur dekat ujung ranting. Tajuk pohon bertingkat. Batang (setidak-tidaknya waktu muda) berduri tempel ........................................................................ 76 b. Anak daun 3 ...........................................................................................207 207. a. Bunga berkelamin 1, dalam tiap malai bunga jantan jauh lebih banyak daripada bunga betina. Tumbuh-tumbuhan bergetah putih ......................... 67 b. Bunga berkelamin 2. Tanpa getah ........................................................... 65 208. a. Daun majemuk (semu-pent). Rangkap sampai rangkap tiga ................. 209 b. Daun majemuk menyirip tunggal .......................................................... 219 209. a. Rumput-rumputan yang tak berbatang, berumbi, pada waktu yang bersamaan membentuk tidak lebih dari 1 helai daun atau 1 karangan bunga. Anak daun mempunyai pangkal yang menyempit. Karangan bunga terdiri atas tangkai bulat berbecak dan pada ujungnya berseludang, yang pada pangkalnya membalut tongkol yang berdaging ........................................... 22 b. Tumbuh-tumbuhan lain .........................................................................210 210. a. Daun terbagi dalam toreh yang halus, kalau diremas berbau. Bunga bersatu dalam bongkol yang didukung oleh daun pembalut ..................... 121 b. Daun dan bunga lain .............................................................................. 211 211. a. Anak daun bergigi .................................................................................. 214 b. Anak daun bertepi rata ........................................................................... 214 212. a. Anak daun berambut pada sisi bawahnya dan terdapat juga banyak sisik kecil, duduk, berbentuk pinggan.................................................................. 72 b. Tidak terdapat sisik demikian di sisi bawah daunnya ...........................213
25
213. a. Malai di ujung, bunga terujung tersusun dalam karangan anak tajung berbentuk bola. Benang sari 5, bebas. Daun jika dir emas berbau sekali ..................................................................................................................... 97 b. Malai terletak di ketiak daun. Benang sari bersatu, bumbung benang sari dengan 10 kepala sari. Daunnya tidak sangat berbau .................................. 65
3. GUNAKAN KUNCI DETERMINASI UNTUK MENGKLASIFIKASI TUMBUHAN! MASING-MASING SATU TUMBUHAN a. SUPLIR 1) Paku air (Salvinia natans)
Klasifikasi : Kingdom
: Plantae
Divisio
: Pteridophyta
Classis
: Hydropterides
Ordo
: Hydropteriada
Familia
: Salviniaceae
Genus
: Salvinia
Species
: Salvinia natans
Paku air atau Salvinia natans termasuk dalam suku Salviniaceae yang mengapung dengan bebas di permukaan air, hanya sedikit bercabang-cabang. Daun berkarang, pada tiap-tiap buku terdapat 3 daun. Dari ketiga daun itu yang dua terdapat di sebelah atas, berhadapan dan merupakan alat pengapung yang 3 terdapat di dalam air terbagi-bagi badan-badan yang bentuk maupun fungsinya menyerupai akar-akar. Sporangium terkumpul pada pangkal daun yang berada dalam air, masing-masing berisi satu sorus dan mempunyai dinding yang homolog dengan indusium. Sporokarpium yang berisi satu sorus itu hanya mengandung mikro dan makrosporangium. Mikrospora terbungkus oleh suatu substansi seperti buih yang membeku, berasal dari periplasmodium. Paku air ini dikatakan selalu heterospor.
2) Paku Rawa-rawa ( Acrostichum speciosum)
Klasifikasi :
26
Kingdom
: Plantae
Divisio
: Pteridophyta
Classis
: Filicinae
Ordo
: Polypodiales
Familia
: Polypodiaceae
Sub Familia
: Acrosticheae
Genus
: Acrostichum
Species
: Acrostichum speciosum
Paku rawa-rawa atau Acrostichum speciosum termasuk dalam famili Polypodiaceae yang mempunyai sporangium banyak sekali dan menutupi seluruh sisi bawah daun fertile yang letaknya di ujung. Tumbuhan paku memiliki sporangium yang tidak jelas membentuk sorus, tanpa indusium yang menutupi seluruh bawah daun. Tangkai daunnya mengandung banyak berkas pengangkut. Daun tidak lepas dari rimpang yang kuat dan berdiri tegak, bentuknya besar dan menyirip. Urat-urat berbentuk jala. Habitatnya di tepi pantai.
3) Lygodium sp
Klasifikasi: Kingdom
: Plantae
Divisio
: Pteridophyta
Classis
: Filicinae
Ordo
: Filicales
Familia
: Schizaeaceae
Genus
: Lygodium
Species
: Lygodium sp
Lygodium sp merupakan tumbuhan tanah yang termasuk ke dalam famili
Schizaeaceae yaitu sporangiumnya tidak bertangkai atau hampir tidak bertangkai, terpisah-pisah, waktu masak membuka suatu celah yang membujur. Annulus pendek, tetapi terang, letaknya melintang dekat ujung sporangium. Bagian daun yang fertil mempunyai bentuk yang berlainan dengan daun yang steril. Untuk Lygodium sp mempunyai batang yang membelit, daun biasanya memiliki ukuran
27
yang cukup panjang dengan taju-taju daun yang tersusun menyirip. Sorusnya biasanya terdapat pada bagian samping daun.
4) Anthrophyum micostatum Klasifikasi: Kingdom
: Plantae
Divisio
: Pteridophyta
Classis
: Filicinae
Ordo
: Polypodiales
Familia
: Polypodiaceae
Subfamilia
: Vittarieae
Genus
: Anthrophyum
Species
: Anthrophyum micostatum
Anthrophyum mempunyai sorus yang berbentuk garis pada sisi bawah daun, terletak pada sepanjang urat-urat daun yang kadang tersusun seperti jala, pada permukaan atau agak terbenam, tidak mempunyai indusium. Diantara sporangium sering terdapat parafisis dengan ujung yang berbentuk kuncup atau ganda. Daun tinggal, rapat, tidak terlepas dari rimpang, agak kaku seperti belulang, berdaging, kadang-kadang berwarna biru seperti baja. Ibu tulang tidak ada, atau hanya ada pada bagian bawah helaian daun, urat-urat berbentuk jala. Rimpang pendek merayap. Epifit atau kremnofit.
5) Suplir Asam ( Adiantum polyphyllum Willd .)
Klasifikasi Kingdom: Plantae (Tumbuhan) Subkingdom: Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh) Divisi: Pteridophyta (paku-pakuan) Kelas: Pteridopsida Sub Kelas: Polypoditae Ordo: Polypodiales Famili: Adiantaceae Genus: Adiantum
28
Spesies: Adiantum polyphyllum Willd. Pada Adiantum polyphillum daunnya cenderung membulat . berwarna hijau karena memiliki klorofil. Tangkainya berwarna hitam mengkilap. Spora terlindungi oleh sporangium yang dilindungi oleh insidium. Memiliki sorus bangun ginjal atau bangun garis. Terletak pada tepi daun yang terlipat kebawah dan berfungsi sebagai indusium. Tidak menghasilkan bunga dalam daur hidupnya, tetapi perbanyakan generatifnya dilakukan dengan spora yang terletak pada sisi bawah daun bagian tepi. Adiantum polyphillum terdapat pada daerah yang mempunyai iklim sedang atau tropis. hidup di daerah tropika, pada tanah yang lembab, gambut dan kaya akan bahan organic (humus). Adiantum polyphillum berperan sebagai tanaman hias.
6) Suplir Dolar ( Adiantum peruvianum Klotzsch.)
Klasifikasi Kingdom: Plantae (Tumbuhan) Subkingdom: Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh) Divisi: Pteridophyta (paku-pakuan) Kelas: Pteridopsida Sub Kelas: Polypoditae Ordo: Polypodiales Famili: Adiantaceae Genus: Adiantum Spesies: Adiantum peruvianum Klotzsch. Adiantum peruvianum merupakan tumbuhan paku yang tidak memiliki bunga. Daun cenderung membulat. Sorus merupakan kluster-kluster disisi bawah daun pada bagian tepi. Adiantum peruvianum berwarna hijau karena memiliki klorofil . Tangkainya berwarna hitam mengkilap. Spora terlindungi oleh sporangium yang dilindungi oleh insidium. Adiantum peruvianum berkembang biak dengan spora. Gametofit disebut protalium berukuran kecil. Arkegonium mengandung sel telur yang berada pada bagian ventral gametofit. Alat reproduksinya bersifat multiseluler. Adiantum peruvianum hidup di daerah tropika, pada tanah yang lembab, gambut dan kaya akan bahan organic (humus).
29
Pemupukan dengan kadar nitrogen lebih disukainya. Adiantum peruvianum berperan sebagai tanaman hias.
7) Paku Kelor (Adiantum cuneatum Langs.& Fisch)
Klasifikasi Kingdom: Plantae (Tumbuhan) Subkingdom: Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh) Divisi: Pteridophyta (paku-pakuan) Kelas: Filicopsida Sub Kelas: Polypoditae Ordo: Polypodiales Famili: Pteridaceae Genus: Adiantum Spesies: Adiantum cuneatum Langs.& Fisch Adiantum cuneatum memiliki sorus bangun ginjal atau bangun garis. Terletak pada tepi daun yang terlipat kebawah dan berfungsi sebagai indusium. Mula-mula insidium menutup sporangium, tetapi kemudian terdesak ke samping. daun majemuk dengan bermacam-macam bentuk. Adiantum cuneatum memiliki daun muda yang tergulung tidak dibentuk strobilus. Sporangium terletak pada bagian ventral daun sebelah pinggir. Sporangium berkelompok dalam sorus dengan atau tanpa selaput ataupun indusium. Adiantum cuneatum bereproduksi dengan spora. Gametofit disebut protalium yang berukuran kecil. Arkegonium mengandung sel telur, anteredium menghasilkan anterozoid yang terletak pada bagian ventral gametofit. Alat kelamin multiseluler. Adiantum cuneatum tersebar di daerah tropika, di daerah yang lembab dan juga yang berair. Adiantum cuneatum berperan sebagai tanaman hias.
8) Suplir Rumpun ( Adiantum tenerum Sw.)
Klasifikasi Kingdom: Plantae (Tumbuhan) Subkingdom: Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh) Divisi: Pteridophyta (paku-pakuan)
30
Kelas: Pteridopsida Sub Kelas: Polypoditae Ordo: Polypodiales Famili: Adiantaceae Genus: Adiantum Spesies: Adiantum tenerum Sw.
9) Paku Suplir ( Adiantum capillus-veneris L.)
Klasifikasi Kingdom: Plantae (Tumbuhan) Subkingdom: Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh) Divisi: Pteridophyta (paku-pakuan) Kelas: Pteridopsida Sub Kelas: Polypoditae Ordo: Polypodiales Famili: Adiantaceae Genus: Adiantum Spesies: Adiantum capillus-veneris L.
10) Suplir Gung (Adiantum macrophyllum Sw.)
Klasifikasi Kingdom: Plantae (Tumbuhan) Subkingdom: Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh) Divisi: Pteridophyta (paku-pakuan) Kelas: Pteridopsida Sub Kelas: Polypoditae Ordo: Polypodiales Famili: Adiantaceae Genus: Adiantum Spesies: Adiantum macrophyllum Sw.
11) Suplir Melati (Adiantum raddianum C. Presl.)
31
Klasifikasi Kingdom: Plantae (Tumbuhan) Subkingdom: Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh) Divisi: Pteridophyta (paku-pakuan) Kelas: Pteridopsida Sub Kelas: Polypoditae Ordo: Polypodiales Famili: Adiantaceae Genus: Adiantum Spesies: Adiantum raddianum C. Presl.
12) Suplir Kedondong (Adiantum trapeziforme L.)
Klasifikasi Kingdom: Plantae (Tumbuhan) Subkingdom: Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh) Divisi: Pteridophyta (paku-pakuan) Kelas: Pteridopsida Sub Kelas: Polypoditae Ordo: Polypodiales Famili: Adiantaceae Genus: Adiantum Spesies: Adiantum trapeziforme L.
13) Suplir Himalaya (Adiantum venustum G. Don)
Klasifikasi Kingdom: Plantae (Tumbuhan) Subkingdom: Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh) Divisi: Pteridophyta (paku-pakuan) Kelas: Pteridopsida Sub Kelas: Polypoditae
32
Ordo: Polypodiales Famili: Adiantaceae Genus: Adiantum Spesies: Adiantum venustum G. Don
b. GYMNOSPERMAE
1) Pakis haji (Cycas rumphii ) Kunci Determinasi dari pakis haji: 1b : Tumbuh-tumbuhan dengan bunga sejati, sedikit-dikitnya dengan benang sari dan (atau) putik. Tumbuh-tumbuhan berbunga………2. 2b : Tiada alat pembelit. Tumbuh-tumbuhan dapat juga memanjat atau membelit (dengan batang, poros daun atau tangkai)………3. 3b : Daun tidak berbentuk jarum ataupun tidak terdapat dalam berkas tersebut di atas……..4. 4b : Tumbuh-tumbuhan tidak menyerupai bangsa rumput. Daun dan (atau) bunga berlainan dengan yang diterangkan di atas…….6. 6b : Dengan daun yang jelas……7. 7a : Tumbuh-tumbuhan semacam palem, kerap kali batangnya tidak bercabang dan mempunyai berkas daun yang berupa lingkaran; kadang-kadang tidak berbatang. Daun besar, menyirip atau berbentuk k ipas……..8. 8a : Bunga telanjang, terkumpul menjadi kerucut bunga jantan atau betina berada di ujung. Karangan bunga, juga di waktu mudanya, tidak pernah diselubungi oleh
seludang
bunga.
Tumbuh-tumbuhan
yang
menghasilkam
gom……….14. Cycadaceae. Analisis: Pakis haji merupakan tanaman berbunga yang memiliki biji telanjang yaitu biji yang tidak ditutupi oleh daging buah, karena ciri inilah pakis haji dimasukkan ke dalam divisio Pinophyta, mempunyai daun yang sangat jelas dan berbentuk lanset. Berupa pohon kecil dengan daun majemuk, pohonnya tidak bercabang dan tangkai daun langsung menempel pada batang utama dengan tata letak kroset atau melingkar seperti mahkota., tangkai daunnya memiliki duri t empel yang cukup tajam, pertulangan daunnya adalah menyirip. Periode hidup dari
33
pakis haji biasanya perenial. Pada pakis haji percabangan dari batangnya bersifat monopodial ini dikarenakan batang utama masih dapat dilihat dan dibedakan, Batang pakis haji memiliki permukaan yang kasar akibat bekas letak daun yang terlepas. Pada bagian terminal atas dari pakis haji terdapat strobilus betina yang akan menghasilkan megasporofil atau daun buah yang biasanya di sisi-sisinya terdapat biji atau ovul yang menempel pada kantung pollen, pada pakis haji strobilus jantan sangat sulit ditemukan dan sangat langka. Klasifikasi: Kingdom: Plantae (Tumbuhan) Subkingdom: Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh) Super Divisi: Spermatophyta (Menghasilkan biji) Divisi: Cycadophyta (sikad) Kelas: Cycadopsida Ordo: Cycadales Famili: Cycadaceae Genus: Cycas Spesies: Cycas rumphii Miq Kunci determinasi: 1b-2b-3b-4b-6b-7a-8a….14. Cycadaceae.
2) Pinus ( Pinus merkusii) Kunci determinasi dari pinus: 1b : Tumbuh-tumbuhan dengan bunga sejati, sedikit-dikitnya dengan benang sari dan (atau) putik. Tumbuh-tumbuhan berbunga………2. 2b : Tiada alat pembelit. Tumbuh-tumbuhan dapat juga memanjat atau membelit (dengan batang, poros daun atau tangkai)………3. 3a : Daun berbangun jarum dan terdapat dalam berkas terdiri dari 2-3 helai, pangkal tiap berkas daun diliputi oleh bebrapa sisik tipis bangun tubuh…….13. Pinaceae. Analisis: Pinus berhabitus pohon kecil dengan periodisitasnya perenial, pada pinus batang utamanya sangat mudah untuk ditemukan karena itulah pada pinus
34
percabangannya disebut monopodial, arah pertumbuhan batangnyapun tegak lurus ke atas dengan bentuk batang bulat, pinus memiliki permukaan batang yang kasar. Daun pada pinus terletak tersebar namun berjenis daun tunggal, pada pinus daunnya berbentuk seperti jarum yang kasar, sebenarnya berkas jarum tersebut
adalah tunas yang sangat pendek yang tidak pernah tumbuh (Pradnya Paramita, 2003; 92). Tangkai daun pada pinus cukup sulit untuk dibedakan, tepi daunnya cukup rata namun kasar. Strobilus jantan pada pinus biasanya terletak pada bagian ujung cabang batang dan biasanya tertumpuk dengan berbentuk bulir, strobilus jantan ini berbentuk silindris dan agak membulat telur, tiap-tiap strobilus jantan tersusun atas mikrosporofil yang tersusun secara spiral, apabila mikrosporofil ini diambil maka dapat dilihat akan terdapat dua buah mikrosporangia. Sedangkan untuk strobilus betina biasanya terdapat menempel pada sisi-sisi cabang batang. Bentuk strobilus betina ini menyerupai bangun telur yang tersusun atas banyak sisik-sisik ovul yang tersusun secara spiral, dan pada tiap-tiap sisik ovul biasanya terdapat dua buah biji atau dua buah ovul. Klasifikasi Kingdom: Plantae (Tumbuhan) Subkingdom: Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh) Super Divisi: Spermatophyta (Menghasilkan biji) Divisi: Coniferophyta Kelas: Pinopsida Ordo: Pinales Famili: Pinaceae Genus: Pinus Spesies: Pinus merkusii Jungh.& De Vriese Kunci determinasi: 1b-2b-3a…13. Pinaceae.
3) Melinjo (Gnetum gnemon L). Kunci determinasi dari melinjo: 1b : Tumbuh-tumbuhan dengan bunga sejati, sedikit-dikitnya dengan benang sari dan (atau) putik. Tumbuh-tumbuhan berbunga………2.
35
2b : Tiada alat pembelit. Tumbuh-tumbuhan dapat juga memanjat atau membelit (dengan batang, poros daun atau tangkai)………3. 3b : Daun tidak berbentuk jarum ataupun tidak terdapat dalam berkas tersebut di atas……..4. 4b : Tumbuh-tumbuhan tidak menyerupai bangsa rumput. Daun dan (atau) bunga berlainan dengan yang diterangkan di atas…….6. 6b : Dengan daun yang jelas……7. 7b : Bukan tumbuh-tumbuhan bangsa palem atau yang menyerupainya…….9. 9b : Tumbuh-tumbuhan tidak memanjat dan tidak membelit………10. 10b: Daun tidak tersusun demikian rapat menjadi rozet………..11. 11b : Tidak demikian. Ibu tulang daun dapat dibedakan jelas dari jaring urat daun dan dari anak cabang tulang daun yang ke samping dan yang serong ke atas……12. 12b : Tidak semua daun duduk dalam karangan atau tidak ada daun sama sekali…..13. 13b : Tumbuh-tumbuhan bentuk lain…….14. 14b : Semua daun duduk berhadapan…..16. 16a : Daun tunggal, berlekuk atau tidak, tetapi tidak berbagi menyirip rangkap sampai bercangap menyirip rangkap (golongan 10)……..239. 239b: Tumbuh-tumbuhan tanpa getah…….243. 243b: Tidak hidup dari tumbuh-tumbuhan lain……..244. 244b: Susunan bertulangan daun tidak demikian, seluruhnya atau sebagian besar tulang daun tersusun menyirip, menjari atau sejajar…….248. 248b: Daun bertulang menyirip atau menjari, susunan urat daun seperti jala…...249. 249a: Daun jika dipatahkan (disobek dipatahkan) memperlihatkan serabut halus yang menonjol. Bunga sangat kecil, tanpa perhiasan bunga, dalam lingkaran
pada
karangan
bunga
yang
berbentuk
bulir
berwarna
hijau…….15. Gnetaceeae. Analisis: Bentuk melinjo adalah berupa pohon kecil dengan periodisitasnya adalah perennial, melinjo memiliki akar serabut, kebanyakan atau secara umunya
36
pohon melinjo memiliki batang yang monopodial, namun pada pohon melinjo yang ditanam dengan menggunakan teknik stik batang, batang utama tidak akan dapat ditemukan karena pada saat pertumbuhannya batang sudah membentuk cabang terlebih dahulu sebelum membentuk batang utama. Daun pada pohon melinjo adalah daun tunggal tata letaknya terletak pada tiap-ti ap buku-buku batang, permukaan daun licin dan rata. Strobilus pada melinjo terdapat pada cabang batang, dan pada melinjo terdapat dua macam sifat strobilus yaitu ada yang steril dan ada yang fertil. Steril pada strobilus adalah tidak terdapatnya biji di sekitar strobilus pada tangkai yang sama. Sedangkan untuk yang fertil terdapat biji pada tangkai yang sama dengan strobilus, dikatakan fertile karena terjadinya fertilisasi. Klasifikasi Kingdom: Plantae (Tumbuhan) Subkingdom: Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh) Super Divisi: Spermatophyta (Menghasilkan biji) Divisi: Gnetophyta Kelas: Gnetopsida Ordo: Gnetales Famili: Gnetaceae Genus: Gnetum Spesies: Gnetum gnemon L. Kunci determinasi: 1b-2b-3b-4b-6b-7b-9b-10b-11b-12b-13b-14b-16a-239b-244b248b-249b…….15. Gnetaceeae.
c. MONOKOTIL
1) Pisang ( Musa paradisiaca L.).
Analisis: Pisang merupakan tanaman yang berhabitus herba dengan periodesitas annual, tapak dara mempunyai sistem perakaran yang serabut. Batangnya memiliki percabangan yang monopodial dan arah tumbuh batangnya adalah tegak lurus. Bentuk dari batangnya berbentuk bulat silinder berbuku-buku dengan
37
permukaan yang kasar dan berbuku-buku yang biasanya batang pada pisang terletak di dalam tanah, sedangkan yang muncul dipermukaan bukanlah batang pisang melainkan kumpulan dari pelepah-pelepah pisang. Tata letak daun dari pisang ialah berseling dan daunnya memiliki bagian yang lengkap yaitu terdiri atas helaian, upih dan tangkai daun. Bentuk daunnya jorong dengan pangkal daun dan ujung daun yang sama-sama runcing dan tepi daunnya rata. Pertulangan daunnya menyirip dengan warna daun yang hijau. Bunganya lengkap. Mempunyai buah yang tunggal. Klasifikasi Kingdom: Plantae (Tumbuhan) Subkingdom: Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh) Super Divisi: Spermatophyta (Menghasilkan biji) Divisi: Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga) Kelas: Liliopsida (berkeping satu / monokotil) Sub Kelas: Commelinidae Ordo: Zingiberales Famili: Musaceae (suku pisang-pisangan) Genus: Musa Spesies: Musa paradisiaca var. sapientum (L.) Kunt.
2) Laos ( Alpinia galanga)
Kunci determinasi dari laos: 1b : Tumbuh-tumbuhan dengan bunga sejati, sedikit-dikitnya dengan benang sari dan (atau) putik. Tumbuh-tumbuhan berbunga………………………..……2. 2b : Tiada alat pembelit. Tumbuh-tumbuhan dapat juga memanjat atau membelit (dengan batang, poros daun atau tangkai)………………………………..…3. 3b : Daun tidak berbentuk jarum ataupun tidak terdapat dalam berkas tersebut di atas…………………………………………………………………………..4. 4b : Tumbuh-tumbuhan tidak menyerupai bangsa rumput. Daun dan (atau) bunga berlainan dengan yang diterangkan di atas…………………………………6. 6b : Dengan daun yang jelas………………………………………………….…7. 7b : Bukan tumbuh-tumbuhan bangsa palem atau yang menyerupainya………..9.
38
9b : Tumbuh-tumbuhan tidak memanjat dan tidak membelit………………….10. 11a : Tulang daun dan urat daun sejajar satu dengan yang lainnya menurut panjang daun, tebal tulang daun, urat daun kerap kali hanya berbeda sedikit. Daun kebanyakan berbentuk garis sampai lanset, kerap kali tersusun dalam 2 baris. Pangkal daun kerap kali jelas dengan pelepah yang memeluk batang. Bunga kerap kali berbilangan 3. kebanyakan berupa herba dengan akar rimpang, umbi atau umbi lapis (golongan 5)………...67 67b : Tepi daun rata atau berduri tempel sangat kecil…………………………..69 69b : Daun tidak merupakan karangan…………………………………………..70 70b : Daun lain…………………………………………………………………..71 71a : Batang yang berdaun merupakan tangga yang memutar... 32. Zingiberaceae Analisis: Laos merupakan tanaman herba yang berhabitus annual, sistem perakarannya adalah akar serabut. Laos memiliki percabangan yang monopodial. Arah tumbuh batangnya tegak lurus dengan batang yang bulat dan permukaan yang licin. Tata letak daunnya adalah berseling dan bagian-bagian daunnya lengkap. Bentuk daun dari terong adalah jorong dengan pangkal dan ujung daun adalah meruncing dan runcing serta tepi daunnya rata. Bunga dari laos adalah lengkap. Klasifikasi Kingdom: Plantae (Tumbuhan) Subkingdom: Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh) Super Divisi: Spermatophyta (Menghasilkan biji) Divisi: Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga) Kelas: Liliopsida (berkeping satu / monokotil) Sub Kelas: Commelinidae Ordo: Zingiberales Famili: Zingiberaceae (suku jahe-jahean) Genus: Alpinia Spesies: Alpinia galanga (L.) Sw. Kunci determinasi: 1b-2b-3b-4b-6b-7b-9b-11a-67b-69b-70b-71a………………… ………………………………………………………………….32. Zingiberaceae
39
3) Bunga tasbih ( Canna indica)
Kunci determinasi dari tasbih: 1b : Tumbuh-tumbuhan dengan bunga sejati, sedikit-dikitnya dengan benang sari dan (atau) putik. Tumbuh-tumbuhan berbunga………………………..……2. 2b : Tiada alat pembelit. Tumbuh-tumbuhan dapat juga memanjat atau membelit (dengan batang, poros daun atau tangkai)………………………………..…3. 3b : Daun tidak berbentuk jarum ataupun tidak terdapat dalam berkas tersebut di atas…………………………………………………………………………..4. 4b : Tumbuh-tumbuhan tidak menyerupai bangsa rumput. Daun dan (atau) bunga berlainan dengan yang diterangkan di atas…………………………………6. 6b : Dengan daun yang jelas………………………………………………….…7. 7b : Bukan tumbuh-tumbuhan bangsa palem atau yang menyerupainya………..9. 9b : Tumbuh-tumbuhan tidak memanjat dan tidak membelit………………….10. 10b : Daun tidak tersusun demikian rapat menjadi rozet………………………..11. 11b : Tidak demikian. Ibu tulang daun dapat dibedakan jelas dari jaring urat daun dan dari anak cabang tulang daun yang ke samping dan yang serong ke atas…………………………………………………...…………………….12. 12b :Tidak semua daun duduk dalam karangan atau tidak ada daun sama sekali...………………………………………………...…………………..13. 13b : Tumbuh-tumbuhan bentuk lain………………………….………………..14. 14a : Daun tersebar, kadang-kadang berhadapan………………………………15. 15a : Daun tunggal, tetapi tidak berbagi menyirip rangka sampai bercangap menyirip rangkap………………………………………………………109. 109b:
Tanaman
daratan
(atau
tumbuh)
di
antara
tanaman
bakau……………...119. 119b: Tanaman lain……………………………………………………………120. 120b: Tanaman tanpa getah………………………...………………………....121. 128b: Daun lain. Bukan rumput-rumputan yang merayap, dan mudah berakar…... …………………………………………………………………………..129 129a: Mempunyai upih daun yang nyata memeluk batang, kadang-kadang dating mempunyai selaput bumbung yang memeluk batang…………………..130 130b: Tulang lateral lain……………………………………………………….132
40
132b: Batang lain………………………………………………………………133 133b: Tidak ada selaput bumbung di dalam ketiak daun. Upih terbentuk sendiri oleh tangkai daun……………………………………………………….134 134b: Bakal buah tenggelam. Bunga tidak terlindung di antara daun pelindung…. ……..………………………………………………………33. Cannaceae Analisis: Tanaman tasbih adalah tanaman berupa herba dengan periodesitas annual, dan sistem perakaran dari tanaman tasbih adalah serabut. Percabangan batang dari tanaman tasbih adalah monopodial dengan arah percabangan yang tegak lurus, batangnya berbentuk bulat dengan permukaan yang cukup licin. Tata letak daun dari tanaman tasbih adalah berseling, daun tanaman tasbih tidak memiliki bagian yang lengkap. Bentuk dari daunnya adalah jorong dengan pangkal dan ujung daun daun yang sama-sama runcing, tepi dari daunnya adalah rata dan pertulangan daunnya menyirip, bunganya merupakan bunga yang sempurna dan buahnya adalah tunggal sejati. Klasifikasi: Kingdom: Plantae (Tumbuhan) Subkingdom: Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh) Super Divisi: Spermatophyta (Menghasilkan biji) Divisi: Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga) Kelas: Liliopsida (berkeping satu / monokotil) Sub Kelas: Commelinidae Ordo: Zingiberales Famili: Cannaceae Genus: Canna Spesies: Canna indica L. Kunci determinasi: 1b-2b-3b-4b-6b-7b-9b-10b-11b-12b-13b-14a-15a-109b-120b128b-129a-130b-132b-133b-134b…………………………………33. Cannaceae
4) Lidah buaya ( Aloe verra)
Kunci determinasi dari tahi lidah buaya:
41
1b : Tumbuh-tumbuhan dengan bunga sejati, sedikit-dikitnya dengan benang sari dan (atau) putik. Tumbuh-tumbuhan berbunga………………………..……2. 2b : Tiada alat pembelit. Tumbuh-tumbuhan dapat juga memanjat atau membelit (dengan batang, poros daun atau tangkai)………………………………..…3. 3b : Daun tidak berbentuk jarum ataupun tidak terdapat dalam berkas tersebut di atas…………………………………………………………………………..4. 4b : Tumbuh-tumbuhan tidak menyerupai bangsa rumput. Daun dan (atau) bunga berlainan dengan yang diterangkan di atas…………………………………6. 6b : Dengan daun yang jelas………………………………………………….…7. 7b : Bukan tumbuh-tumbuhan bangsa palem atau yang menyerupainya………..9. 9b : Tumbuh-tumbuhan tidak memanjat dan tidak membelit………………….10. 10b : Daun tidak tersusun demikian rapat menjadi rozet………………………..11. 11b : Tidak demikian. Ibu tulang daun dapat dibedakan jelas dari jaring urat daun dan dari anak cabang tulang daun yang ke samping dan yang serong ke atas…………………………………………………...…………………….12. 12b :Tidak semua daun duduk dalam karangan atau tidak ada daun sama sekali...………………………………………………...…………………..13. 13b : Tumbuh-tumbuhan bentuk lain………………………….………………..14. 14a : Daun tersebar, kadang-kadang berhadapan………………………………15. 15a : Daun tunggal, tetapi tidak berbagi menyirip rangka sampai bercangap menyirip rangkap………………………………………………………109. 109b:
Tanaman
daratan
(atau
tumbuh)
di
antara
tanaman
bakau……………...119. 119b: Tanaman lain……………………………………………………………120. 120b: Tanaman tanpa getah………………………...………………………....121. 128b: Daun lain. Bukan rumput-rumputan yang merayap, dan mudah berakar…... …………………………………………………………………………..129 129b: Tidak ada upih daun yang jelas, paling-paling pangkal daun sedikit atau banyak mengelilingi batang…………………………………………….135 135b: Daun tidak berbentuk kupu-kupu berlekuk dua…………………………136 136a: Daun memanjang sampai bangun garis, dengan tulang daun yang sejajar menurut arah panjang…………………………………………………...137
42
137b: Tanaman yang tidak “berduri dan berduri tempel”…………...26. Liliaceae 1b
: Herba atau perdu yang tegak tanpa alat pembelit. Daun tenda bunga seluruhnya atau sebagian melekat atau bersatu……………………………2
2a
: Daun semuanya atau sebagian besar duduk pada akar atau berjejal pada pangkal batang. Bunga mengumpul dalam bentuk berkas sepanjang poros tandan yang tidak atau bercabang sedikit. Tenda bunga putih kehijauan, 2,5-3,5 cm panjangnya………………………………………2. Sansevieria
Analisis: Lidah
buaya
merupakan
tanaman
yang
berhabitus
herba
dengan
periodesitasnya yang annual, sifat akarnya adalah akar serabut. Batangnya memiliki percabangan yang monopodial, arah tumbuh batangnya adalah tegak lurus dengan bentuk batang yang bulat dan licin. Tata letak dari daun lidah buaya adalah berupa roset batang, daunnya tidak lengkap. Bentuk dari daunnya adalah bentuk pedang dengan pangkal dan ujung daun yang rata dan runcing, tepi daunnya rata berduri dengan pertulangan daun yang rata juga. Klasifikasi Kingdom: Plantae (Tumbuhan) Subkingdom: Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh) Super Divisi: Spermatophyta (Menghasilkan biji) Divisi: Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga) Kelas: Liliopsida (berkeping satu / monokotil) Ordo: Asparagales Famili: Asphodelaceae Genus: Aloe Spesies: Aloe vera L. Kunci determinasi: 1b-2b-3b-4b-6b-7b-9b-10b-11b-12b-13b-14a-15a-109b-119b120b-128b-129b-135b-136a-137b………………………………..….26. Liliaceae1b-2a……………...…………………………………………………5. Sansevieria
d. DIKOTIL 1) Mawar ( Rosa sp).
Kunci Determinasi dari Mawar:
43
1b : Tumbuh-tumbuhan dengan bunga sejati, sedikit-dikitnya dengan benang sari dan (atau) putik. Tumbuh-tumbuhan berbunga………………………..……2. 2b : Tiada alat pembelit. Tumbuh-tumbuhan dapat juga memanjat atau membelit (dengan batang, poros daun atau tangkai)………………………………..…3. 3b : Daun tidak berbentuk jarum ataupun tidak terdapat dalam berkas tersebut di atas…………………………………………………………………………..4. 4b : Tumbuh-tumbuhan tidak menyerupai bangsa rumput. Daun dan (atau) bunga berlainan dengan yang diterangkan di atas…………………………………6. 6b : Dengan daun yang jelas………………………………………………….…7. 7b : Bukan tumbuh-tumbuhan bangsa palem atau yang menyerupainya………..9. 9b : Tumbuh-tumbuhan tidak memanjat dan tidak membelit………………….10. 10b : Daun tidak tersusun demikian rapat menjadi rozet………………………..11. 11b : Tidak demikian. Ibu tulang daun dapat dibedakan jelas dari jaring urat daun dan dari anak cabang tulang daun yang ke samping dan yang serong ke atas…………………………………………………...…………………….12. 12b :Tidak semua daun duduk dalam karangan atau tidak ada daun sama sekali...………………………………………………...…………………..13. 13b : Tumbuh-tumbuhan bentuk lain………………………….………………..14. 14a : Daun tersebar, kadang-kadang berhadapan………………………………15. 15b : Daun majemuk menjari atau majemuk menyirip atau juga tunggal, kalau demikian tentu berbagi menyirip rangkap sampai bercangap menyirip rangkap (golongan 10)………………………………………….………239 197b: Daun menyirip dan terdiri atas paling sedikit 2 pasang anak daun... ……208 208b: Daun majemuk menyirip tunggal………………………………..………219 219b: Tumbuh-tumbuhan lain………………………………………………….220 220b: Ibu tangkai tidak bersayap………………………………………………224 224a: Tumbuh-tumbuhan berduri tempel, anak daunnya bergerigi…57. Rosaceae Analisis: Mawar merupakan tumbuhan yang biasanya digunakan sebagai tanaman hias. Mawar berhabitus perdu, periodesitasnya perennial dengan sifat akar serabut. Batang pada bunga mawar berbentuk bulat, percabangan dari batangnya adalah simpodial dan arah tumbuh batangnya memanjat, permukaan batang dari
44
mawar adaalh licin dan pada permukaan batangnya terdapat alat tambahan yaitu berupa duri tempel. Tata letak daun dari mawar adalah tersebar, bagian daunnya tidak lengkap, bentuk daunnya bulat telur dengan pangkal dan ujung daun yang berbentuk tumpul dan meruncing. Tepi daunnya bergerigi dengan urat daun yang menyirip. Bagian bunganya tidak lengkap. Klasifikasi berdasarkan Cronquist: Kingdom: Plantae (Tumbuhan) Subkingdom: Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh) Super Divisi: Spermatophyta (Menghasilkan biji) Divisi: Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga) Kelas: Magnoliopsida (berkeping dua / dikotil) Sub Kelas: Rosidae Ordo: Rosales Famili: Rosaceae (suku mawar-mawaran) Genus: Rosa Spesies: Rosa hybrida Kunci determinasi: 1b-2b-3b-4b-6b-7b-9b-10b-11b-12b-13b-14a-15b-197b-208b219b-20b-224a…………………………………...…………………..57. Rosaceae.
2) Jambu biji ( Psidium guajava L.).
Kunci determinasi dari jambu biji: 1b : Tumbuh-tumbuhan dengan bunga sejati, sedikit-dikitnya dengan benang sari dan (atau) putik. Tumbuh-tumbuhan berbunga………………………..……2. 2b : Tiada alat pembelit. Tumbuh-tumbuhan dapat juga memanjat atau membelit (dengan batang, poros daun atau tangkai)………………………………..…3. 3b : Daun tidak berbentuk jarum ataupun tidak terdapat dalam berkas tersebut di atas…………………………………………………………………………..4. 4b : Tumbuh-tumbuhan tidak menyerupai bangsa rumput. Daun dan (atau) bunga berlainan dengan yang diterangkan di atas…………………………………6. 6b : Dengan daun yang jelas………………………………………………….…7. 7b : Bukan tumbuh-tumbuhan bangsa palem atau yang menyerupainya………..9. 9b : Tumbuh-tum buhan tidak memanjat dan tidak membelit………………….10.
45
10b : Daun tidak tersusun demikian rapat menjadi rozet………………………..11. 11b : Tidak demikian. Ibu tulang daun dapat dibedakan jelas dari jaring urat daun dan dari anak cabang tulang daun yang ke samping dan yang serong ke atas…………………………………………………...…………………….12. 12b :Tidak semua daun duduk dalam karangan atau tidak ada daun sama sekali...………………………………………………...…………………..13. 13b : Tumbuh-tumbuhan bentuk lain………………………….………………..14. 14b : Semua daun duduk berhadapan ………….………………………………16. 16a : Daun tunggal, berlekuk atau tidak, tetapi tidak berbagi menyirip rangkap sampai bercangap menyirip rangkap (golongan 10)……...……………239. 239b: Tumbuh-tumbuhan tanpa getah………………………………………...243. 243b: Tidak hidup dari tumbuh-tumbuhan lain……………………………….244. 244b: Susunan bertulangan daun tidak demikian, seluruhnya atau sebagian besar tulang daun tersusun menyirip, menjari atau sejajar……………..…….248. 248b: Daun bertulang menyirip atau menjari, susunan urat daun seperti jala…249 249b: Daun tak mempunyai serabut demikian. Bunga berbentuk lain……..….250 250a: Pohon atau perdu………………………………………………………...251 251b: Tidak terdapat daun penumpu atau daun penumpu berbentuk lain….….253 253b: Bunga tunggal, tandan, bulir, pajung atau malai……………….………..254 254b: Susunan tulang daun tidak demikian……………………..……………..255 255a: Kelopak sobek di atas bagian tengahnya, setengah bagian atasnya terlepas menurut bentuk mangkuk (tutup kelopak). Daun umumnya berselaput lilin, jika diremas berbau kayu putih……………………………..94. Myrtaceae 2a
: Buah buni berbiji banyak. Bagian muda berambut. Tabung kelopak tidak atau sedikit sekali diperpanjang di atas bakal buah; tepi kelopak sebelum mekar berlekatan menjadi bentuk cawan, kemudian membelah menjadi 25
taju
yang
tidak
sama…………………………………………….2.
Psidium
Analisis: Jambu biji berhabitus pohon kecil, periodesitasnya adalah perennial yaitu hidup hanya setahun sekali, memiliki perakaran tunggang. Pada batangnya percabangannya adalah simpodial. Arah tumbuh batangnya adalah tegak lurus,
46
batangnya berbentuk bulat dan kasar terkelupas, tidak ada alat tambahan. Untuk daunnya tata letak dari daunnya adalah berhadapan, daunnya tidak memiliki bagian yang lengkap, bentuk daunnya jorong dengan bagian ujung dan pangkal yang runcing dan tumpul. Tepi dari daunnya adalah rata, dengan pertulangan daun menyirip. Sifat bunga dari jambu biji adalah tidak sempurna dan sifat buahnya adalah tunggal sejati. Klasifikasi Kingdom: Plantae (Tumbuhan) Subkingdom: Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh) Super Divisi: Spermatophyta (Menghasilkan biji) Divisi: Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga) Kelas: Magnoliopsida (berkeping dua / dikotil) Sub Kelas: Rosidae Ordo: Myrtales Famili: Myrtaceae (suku jambu-jambuan) Genus: Psidium Spesies: Psidium guajava L. Kunci determinasi: 1b-2b-3b-4b-6b-7b-9b-10b-11b-12b-13b-14b-16a-239b-243b244b-248b-249b-250a-251b-253b-254b255a……94. Myrtacee-2a.….2. Psidium.
3) Belimbing manis ( Averhoa carambola L.)
Kunci determinasi dari belimbing manis: 1b : Tumbuh-tumbuhan dengan bunga sejati, sedikit-dikitnya dengan benang sari dan (atau) putik. Tumbuh-tumbuhan berbunga………………………..……2. 2b : Tiada alat pembelit. Tumbuh-tumbuhan dapat juga memanjat atau membelit (dengan batang, poros daun atau tangkai)………………………………..…3. 3b : Daun tidak berbentuk jarum ataupun tidak terdapat dalam berkas tersebut di atas…………………………………………………………………………..4. 4b : Tumbuh-tumbuhan tidak menyerupai bangsa rumput. Daun dan (atau) bunga berlainan dengan yang diterangkan di atas…………………………………6. 6b : Dengan daun yang jelas………………………………………………….…7. 7b : Bukan tumbuh-tumbuhan bangsa palem atau yang menyerupainya………..9.
47
9b : Tumbuh-tumbuhan tidak memanjat dan tidak membelit………………….10. 10b : Daun tidak tersusun demikian rapat menjadi rozet………………………..11. 11b : Tidak demikian. Ibu tulang daun dapat dibedakan jelas dari jaring urat daun dan dari anak cabang tulang daun yang ke samping dan yang serong ke atas…………………………………………………...…………………….12. 12b :Tidak semua daun duduk dalam karangan atau tidak ada daun sama sekali...………………………………………………...…………………..13. 13b : Tumbuh-tumbuhan bentuk lain………………………….………………..14. 14a : Daun tersebar, kadang-kadang berhadapan………………………………15. 15b : Daun majemuk menjari atau majemuk menyirip atau juga tunggal, kalau demikian tentu berbagi menyirip rangkap sampai bercangap menyirip rangkap (golongan 9)……………………..…………………….………197 197a: Daun terdiri atas 2-3 helai anak daun atau daun majemuk menjari……..198 198b: Daun kebanyakan terdiri atas lebih dari 2 helai anak daun……………...200 200b: Bunga tidak tertancap di antara dua kelenjar. Tumbuh-tumbuhan tanpa rambut lendir……………………………………………………………201 201b: Daun tersusun cara lain………………………………………………….202 202b: Bunga beraturan…………………………………………………………203 203b: Daun tanpa bintik minyak yang transparant…………………………….204 204a: Rumput-rumputan langsing yang menjalar, dengan bunga kuning. Anak daun 3 helai, berbentuk jantung terbalik. Buah kotak panjang bersegisegi…………………………..……………………………61. Oxalidaceae 1a
: Pohon. Daun menyirip ganjil, buah buni……………………….1. Averhoa
1a
: Anak daun 2-11. malai bunga pada ranting yang langsing, kerapkali dalam ketiak daun yang telah rontok. Daun mahkota 6-8 mm panjangnya, merah ungu……………...…………………………………… Averhoa carambola
Analisis: Belimbing manis merupakan tanaman yang memiliki habitus pohon kecil dengan periodesitasnya yang menahun, perakarannya tunggang. Percabangan pada batangnya adalah simpodial dengan arah tumbuhnya yang tegak lurus, bentuk dari batangnya adalah bulat dengan permukaan yang kasar. Tata letak daunnya
48
berhadapan, bagian daunnya tidak lengkap, bentuk daunnya adalah bulat telur dengan bagian pangkal yang membulat dan ujungnya yang meruncing, tepi daun rata serta pertulangan daunnya menyirip. Sifat bunga dari tanaman tanjung adalah sempurna dan sifat buahnya tunggal sejati. Belimbing Manis Klasifikasi Kingdom: Plantae (Tumbuhan) Subkingdom: Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh) Super Divisi: Spermatophyta (Menghasilkan biji) Divisi: Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga) Kelas: Magnoliopsida (berkeping dua / dikotil) Sub Kelas: Rosidae Ordo: Geraniales Famili: Oxalidaceae (suku belimbing-belimbingan) Genus: Averrhoa Spesies: Averrhoa carambola L Kunci determinasi: 1b-2b-3b-4b-6b-7b-9b-10b-11b-12b-13b-14a-15b-197a-198b200b-201b-202b-203b-204a………61. Oxalidaceae-1a………1. Averhoa……… ……………………………………………… Averhoa carambola.
4) Tanaman bunga sepatu ( Hibiscus rosa-sinensis ).
Kunci Determinasi dari tanaman bunga sepatu: 1b : Tumbuh-tumbuhan dengan bunga sejati, sedikit-dikitnya dengan benang sari dan (atau) putik. Tumbuh-tumbuhan berbunga………………………..……2. 2b : Tiada alat pembelit. Tumbuh-tumbuhan dapat juga memanjat atau membelit (dengan batang, poros daun atau tangkai)………………………………..…3. 3b : Daun tidak berbentuk jarum ataupun tidak terdapat dalam berkas tersebut di atas…………………………………………………………………………..4. 4b : Tumbuh-tumbuhan tidak menyerupai bangsa rumput. Daun dan (atau) bunga berlainan dengan yang diterangkan di atas…………………………………6. 6b : Dengan daun yang jelas………………………………………………….…7. 7b : Bukan tumbuh-tumbuhan bangsa palem atau yang menyerupainya………..9.
49
9b : Tumbuh-tumbuhan tidak memanjat dan tidak membelit………………….10. 10b : Daun tidak tersusun demikian rapat menjadi rozet………………………..11. 11b : Tidak demikian. Ibu tulang daun dapat dibedakan jelas dari jaring urat daun dan dari anak cabang tulang daun yang ke samping dan yang serong ke atas…………………………………………………...…………………….12. 12b :Tidak semua daun duduk dalam karangan atau tidak ada daun sama sekali...………………………………………………...…………………..13. 13b : Tumbuh-tumbuhan bentuk lain………………………….………………..14. 14a : Daun tersebar, kadang-kadang berhadapan………………………………15. 15a : Daun tunggal, tetapi tidak berbagi menyirip rangka sampai bercangap menyirip rangkap………………………………………………………109. 109b:
Tanaman
daratan
(atau
tumbuh)
di
antara
tanaman
bakau……………...119. 119b: Tanaman lain……………………………………………………………120. 120b: Tanaman tanpa getah………………………...………………………....121. 128b: Daun lain. Bukan rumput-rumputan yang merayap, dan mudah berakar…... …………………………………………………………………………..129 129b: Tidak ada upih daun yang jelas, paling-paling pangkal daun sedikit atau banyak mengelilingi batang…………………………………………….135 135b: Daun tidak berbentuk kupu-kupu berlekuk dua…………………………136 136b: Susunan tulang daun menyirip atau menjari…………………………….139 139b: Tidak ada bekas berbentuk cincin yang melingkar pada cabang………..140 140b: Kelopak tanpa kelenjar demikian………………………………………..142 142b: Cabang tidak demikian…………………………………………………..143 143b: Sisik demikian tidak ada………………………………………………...146 146b: Tanaman tidak berduri atau tidak berduri tempel (buah diabaik an)…….154 154b: Bunga tidak dalam bongkol dengan daun pembalut sedemikian………..155 155b: Bunga tidak tertanam pada tangkai daun………………………………..156 156b: Bakal buah menumpang…………………………………………………162 162b: Ujung tangkai daun tanpa kelenjar………………………………………163 163b: Rumput-rumputan, atau setidak-tidaknya bukan bunga yang berbilangan 3.. …………………………………………………………………………..167
50
167b: Bunga tidak demikian…………………………………………………...169 169b: Bunga tak bertaji………………………………………………………...171 171a: Tangkai sari saling berlekatan seluruhnya atau sendirian pada pangkalnya hingga membentuk tiang atau tabung (berberkas 1) kadang-kadangsalah satu dari benang sarinya lepas (berberkas 2) atau hanya yang paling dalam. …………………………………………………………………………..172 172b: Tidak demikian………………………………………………...………..173 173b: Bunga beraturan……………………………………………………..…..174 174b: Benang sari banyak………………………………………………...……176 176a: Benang sari bersatu dalam tabung yang panjang. Kepala sari berruang 1. tanaman
sering
dengan
kulit
liat
sekitar
batang,
biasanya
berambut………………………………………………...….75. Malvaceae 3b
: Tangkai putik pada ujungnya membelah menjadi 5 cabang yang cukup dalam atau dengan 5 kepala putik yang menjauh satu terhadap yang lain……..………………………………...……..………………5. Hibiscus
3a
: Daun mahkota tepinya rata……...…………….…... Hibiscus rosa-sinensis
Analisis: Tanaman bunga sepatu merupakan tanaman yang berhabitus perdu dengan periodesitasnya yang menahun. Tanaman bunga sepatu memiliki perakaran yang tunggang. Batang pada tanaman ini mempunyai percabangan yang simpodial yaitu batang utamanya sulit ditemukan, arah tumbuh batangnya adalah tegak lurus dengan bentuk batang yang bulat, batang tanaman kembang sepatu memiliki permukaan yang cukup kasar. Untuk bagian daunnya, tata letak daun pada tanaman kembang sepatu adalah berselang-seling, daunnya tidak mempunyai bagian yang lengkap yaitu tidak mempunyai pelepah daun, bentuk dairi daunnya adalah bulat telur dengan pangkal yang tumpul dan ujung yang meruncing, tepi daunnya bergerigi dan pertulangan daunnya adalah menyirip. Sifat bunganya sempurna dengan sifat buahnya yang sejati yang berupa bakal buah yang terdapat di dalam bunga. Pada tanaman kembang sepatu terdapat alat tambahan pada bagian batangnya yaitu daun penumpu. Klasifikasi Kingdom: Plantae (Tumbuhan)
51
Subkingdom: Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh) Super Divisi: Spermatophyta (Menghasilkan biji) Divisi: Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga) Kelas: Magnoliopsida (berkeping dua / dikotil) Sub Kelas: Dilleniidae Ordo: Malvales Famili: Malvaceae (suku kapas-kapasan) Genus: Hibiscus Spesies: Hibiscus rosa-sinensis L. Kunci determinasi: 1b-2b-3b-4b-6b-7b-9b-10b-11b-12b-13b-14a-15a-109b-119b120b-128b-129b-135b-136b-139b-140b-142b-143b-146b-154b-155b-156b-162b163b-167b-169b-171a-172b-173b-174b-176a…………………….75. Malvaceae3b…………………..….…….5. Hibiuscus-3a…..………… Hibiscus rosa-sinensis
4. TULISLAH KASUS ATAU MASALAH YANG BERKAITAN DENGAN KLASIFIKASI TUMBUHAN, MINIMAL 4!
a. Melinjo pada dasarnya memiliki satu keping biji dan berakar serabut, sehingga banyak yang mengatakan bahwa melinjo merupakan tumbuhan monokotil. Melinjo memiliki kulit buah (daging buah) sehingga dikatakan monokotil. Pemecahan masalah: Biji melinjo merupakan tumbuhan biji terbuka (gymnospermae) karena bijinya terletak di luar daging buah. Melinjo dikatakan memiliki kulit buah (daging buah) tersebut sebenarnya merupakan kulit biji melinjo. Kingdom: Plantae (Tumbuhan) Subkingdom: Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh) Super Divisi: Spermatophyta (Menghasilkan biji) Divisi: Gnetophyta Kelas: Gnetopsida Ordo: Gnetales Famili: Gnetaceae Genus: Gnetum
52
Spesies: Gnetum gnemon L.
b. Buah kacang tanah berasal dari akarnya sehingga kacang tanah termasuk umbi akar. Pemecahan masalah: Buah kacang tanah berasal dari bakal buah hasil penyerbukan yang masuk ke dalam tanah sehingga bukan merupakan umbi akar. Klasifikasi Kingdom: Plantae (Tumbuhan) Subkingdom: Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh) Super Divisi: Spermatophyta (Menghasilkan biji) Divisi: Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga) Kelas: Magnoliopsida (berkeping dua / dikotil) Sub Kelas: Rosidae Ordo: Fabales Famili: Fabaceae (suku polong-polongan) Genus: Arachis Spesies: Arachis hypogaea L.
c. Jambu monyet termasuk tumbuhan biji terbuka karena bijinya di luar daging buah. Pemecahan masalah
Jambu monyet termasuk tumbuhan biji tertutup karena bijinya terbungkus oleh daging buah. Yang nampak seperti daging buah sebenarnya adalah tangkai bunga yang membesar. Klasifikasi Kingdom: Plantae (Tumbuhan) Subkingdom: Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh) Super Divisi: Spermatophyta (Menghasilkan biji) Divisi: Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga) Kelas: Magnoliopsida (berkeping dua / dikotil) Sub Kelas: Rosidae
53