LAPORAN PENDAHULUAN ANC
PENDAHULUAN
Kehamilan adalah fertlisasi aau penyauan dari spermaozoa dan ovum dan di lanjukan dengan nidasi aau implanasi. Bila di hiung dari saa fertlisasi hingga lahirnya bayi, kehamilan normal akan berlangsung dalam waku dalam waku 40 minggu aau 0 bulan aau ! bulan menuru kalender inernasional. Kehamilan dari " rimeser, dimana rimeser kesau berlangsung dalam # minggu, rimeseer kedua $ minggu %minggu ke " hing hingga ga ke'( e'( dan dan rim rimes ese err ketga etga " ming minggu gu %min %minggu ggu ke) e) hingg hingga a ke&40 e&40(( %*rawirohardjo,#00!(. Keham Kehamila ilan n aerm aerm ialah ialah usia usia keham kehamila ilan n anar anara a ") sampai sampai 4# minggu minggu dan ini merupakan periode di mana erjadi persalinan normal. Kehamilan anara #) dan "+ minggu disebu kehamilan premaur. Kehamilan yang melewat #!4 hari aau lebih 4# minggu lengkap disebu sebagai pos erm aau kehamilan lewa waku %iknjosasro, #00'(. Kehamilan normal adalah masa kehamilan dimulai dari konsepsi sampai lahirnya janin. -amanya hamil normal adalah #)0 hari %40 minggu aau ! bulan ' hari( dihiung dari dari hari hari peram perama a haid haid era erakhi khirr. Kehami Kehamilan lan dibagi dibagi dalam dalam " riwul riwulan an yaiu yaiu riwul riwulan an perama perama dimulai dari konseps konsepsii sampai sampai " bulan, bulan, riwulan riwulan kedua dari bulan keempa keempa sampai sampai + bulan, bulan, riwulan riwulan ketga ketga dari bulan keujuh keujuh sampai sembilan sembilan bulan %aifuddin, %aifuddin, #00+( Kehamilan erjadi jika ada peremuan dan persenyawaan persenyawaan anara sel elur %ovum( dan sel mani %spermaozoa( %spermaozoa( %aminem, #00)(.
Etologi
/nuk /nuk setap setap kehamil ehamilan an harus harus ada sperma spermao ozo zoa, a, ovum, ovum, pembua pembuahan han ovum ovum %konsepsi(, dan nidasi hasil konsepsi. iap spermaozoa erdiri dari tga bagian yaiu 1 kapu2kepala yang berbenuk lonjong agak gepeng dan mengandung bahan nu3leus, ekor, dan bagian yang silindrik menghubungkan kepala dengan ekor, dan gearan ekor spermaozoa spermaozoa dapa bergerak 3epa %ikjosasro,#00'(. %ikjosasro,#00'(.
Fisiologi
a( Konsepsi Konsepsi adalah peremuan anara ovum maang dengan sperma seha yang memungkinkan erjadinya kehamilan. Konsepsi ini erjadi jika erpenuhi beberapa krieria, yaiu sebagai beriku 1 ~
~
~
enggama harus erjadi pada bagian siklus reproduksi wania yang epa. varium wania harus melepaskan ovum yang seha pada saa ovulasi. *ria harus mengeluarkan sperma yang 3ukup normal dan seha selama ejakulasi.
~
idak ada barier aau aau hamba hambaan an yang yang men3e men3ega gah h sperma sperma men3a men3apai pai,, mela melak kukan ukan
pene pener ras asi, i,
dan dan
sampa ampaii
akhi akhirn rny ya
memb membua uahi hi
ovum ovum..
%ikjosasro, %ikjosasro, #00#(. # 00#(. 5gar erjadi kehamilan sebaiiknya senggama dilakukan sebelum epa diha dihari ri wani wania a ovul ovulas asii karn karna a sper sperma ma dapa dapa hidu hidup p " hari hari dida didala lam m vagi vagina na,, sedangkan ovum hanya berahan # jam seelah dikeluarkan dari ovarium %ovulasi(. Kapan wania mengalami ovulasi dapa dikenali melalui benuk 3airan vagina yang keluar. 6ika erliha bening, banyak, li3in, maka kemungkinan besar wania dalam keadaan subur, 3airan vagina se3ara berahap akan mengenal dan berwar berwarna na puth puth keruh keruh see seelah lah melew melewat at masa masa ovulas ovulasi. i. vulas vulasii juga juga dapa dapa dipredik diprediksi si melalui melalui perhiung perhiungan an siklus meansruas meansruasi. i. ania ania mengalami mengalami ovulasi ovulasi pada saa hari ke&# sampai hari ke&4 siklus meansruasi %ulisyawat, #00!(. a(
7mplanasi %8idasi( 8ida 8idasi si adal adalah ah masu masukn knya ya aau aau er erah ahan anny nya a hasi hasill konse onseps psii kedalam endomerium, blasula diselubungi oleh suau simpai, disebu trofoblast , yang mampu menghan3urk menghan3urkan an aa aau u men3airk men3airkan an jaringan. jaringan. Ketka blasula men3apai rongga rahim, jaringan endomerium berada pada fase sekresi. 6aringan endomerium ini banyak mengandung nurisi unuk buah kehamilan %ulisyawat, #00!(
Proses Terjadinya Ovulasi- Nidasi
Bila nidasi elah erjadi, di mulailah diferensiasi sel&sel blasula. el&sel lebih ke3il yang erleak deka ruang exocoelema membenuk enoderm dan yolk sa3,erbenuklah suau lempeng embrional dianara amnion dan Yolk Sac %ikjosasro, #00#(. el&sel rofoblas mesodermal yang umbuh disekiar mudigah akan melapisi bagian dalam rofoblas, sehingga erbenuklah seka korionik yang kelak menjadi korion. el&sel rofoblas umbuh menjadi # lapisan, yaiu sitrofoblast %sebrelah dalam( dan sinsiotrofoblast %sebelah luar( %ulisyawat, #00!(. 9ili korialis yang berhubungan dengan desidua basalis umbuhy ber3abang&3abang dan disebu sebagai korion frondosum, sedangkan yang berhubungan dengan desidua kapsularis %korion leave( kurang mendapa makanan sehingga akhirnya menghilang. :alam peringka nidasi ofoblas dihasilkan hormon human chorionic gonadotropin %;<=( %ulisyawat, #00!(.
Tabel Peben!u"an Organ #anin Uur $e%ailan ) minggu
Panjang Fe!us #,$ 3m
# minggu
! 3m
+ minggu
+&) 3m
#0 minggu
#$ 3m
#4 minggu
"0&"# 3m
#) minggu
"$ 3m
"# minggu
40&4" 3m
Ciri-&iri
;idung, kuping, jari&jemari mulai dibenuk. Kepala menekuk ke dada. :aun elinga lebih jelas, kelopak maa masih meleka, leher mulai erbenuk, ala kandungan luar erbenuk namun belum berdiferensiasi. =enialia ekserna erbenuk dan dapa dikenal, kuli tpis dan warna merah. Kuli lebih ebal, rambu mulai umbuh di kepala dan rambu halus %lanugo( umbuh di kuli. Kedua kelopak maa erpisah, umbuh alis dan bulu maa sera kuli keripu. Kepala besar. Bila lahir, dapa bernapas api hanya beberapa jam saja. Kuli warna m erah d iuupi verniks kaseosa. Bila lahir, dapa bernapas, menangis pelan dan lemah. Kuli merah dan keripu. Bila lahir, kelihaan sepert orang ua dan ke3il.
Uur $e%ailan "+ minggu 40 minggu
b(
Panjang Fe!us 4+ 3m $0&$$ 3m
Ciri-&iri
>uka berseri tdak keripu. Bayi premaure. Bayi 3ukup bulan. Kuli li3in, verniks kaseosa banyak, rambu kepala umbuh baik. organ&organ baik. umber1%iknjosasro, #00'( *embagian /sia Kehamilan >enuru iknjosasro %#00'(, usia kehammilan dapa di golongkan menjadi menjadi1
(1)
Kehamilan aerm ialah usia kehamilan anara ") sampai 4# minggu dan ini merupakan periode di mana erjadi persalinan normal.
(2)
Kehamilan premaur yaiu kehamilan anara #) dan "+ minggu.
(3)
Kehamilan poserm aau kehamilan lewa waku yaiu kehamilan yang melewat #!4 hari aau lebih 4# minggu lengkap.
:itnjau dari uanya kehamilan, kehamilan dapa dibagi " bagian yaiu1
(a)
Kehamilan rimeser perama %anara 0 sampai # minggu(.
(b)
Kehamilan rimeser kedua %anara # sampai #) minggu(.
(c)
Kehamilan rimeser erakhir %anara #) sampai 40 minggu(. 6anin yang dilahirkan dalam rimeser erakhir elah viabel %dapa hidup(
%iknjosasro, #00'(
abel *erkembangan Benuk 6anin
'abar
$e!erangan *ada akhir bulan ketga, panjang ubuh janin men3apai kira&kira " in3i %',+# 3m( dan bera badan kira&kira ons. -engan, hasa dan jari& jarinya, sera kedua kaki dan jemarinya sudah ada, sedangkan kuku mulai erbenuk. :emikian pula bagian luar elinga sudah ada pada fase ini. *angkal gigi pun mulai erbenuk pada ulang rahang yang ke3il, dan organ&organ se? yang bagian dalam sudah mulai umbuh.
JANIN PADA BULAN KE-3
JANIN PADA BULAN KE-4
*ada fase ini, deak janung janin sudah dapa erdengar dengan menggunakan ala khusus %dopller(. Kepala yang bersambung dengan bagian ubuh lainnya menjadi berambah besar pada bulan keempa, dan panjang janin akan segera berambah. *ada akhir bulan keempa, panjang ubuh janin akan men3apai kira&kira ' in3i !',') 3m( dan bera badannya men3apai 4 ons. 7a sudah memiliki rambu, alis dan bulu maa, sera mulai mengisap ibu jari angannya. epanjang bulan kelima, bera badan janin berkisar pada 2# hingga pon %0,#4 hingga 0,4$ kg( dan panjang ubuhnya anara 0 hingga # in3i %#$,4 hingga "0,$ 3m(. o&oonya sudah mulai berfungsi, sehingga ia senantasa bergerak. Biasanya pada bulan kelima ini gerakan janin jelas dapa dirasakan oleh ibunya.
JANIN PADA BULAN KE-5
*anjang ubuh janin berkisar anara hingga 4 in3i %#' hingga "$,$ 3m( dan bera badannya anara ,$ hingga # pon %0,+' hingga 0,!(. Kulinya mengeru dan berwarna kemerahan, sera dilapisi sejenis pelindung yang disebu Vernix Caseosa. JANIN PADA BULAN KE-6
elama bulan ini janian erus umbuh dan bergerak.5pabila pada bulan ini janin lahir maka masih dapa hidup, aka8 eapi harus dibanu dengan ala&ala pembanu dan dampak lain dari kelairan janin pada bulan ini adalah keadaanya masih lemah dan bayi BB-@ %Bera badan bayi lahir rendah(, sehingga harus di hangakan kedalam in3ubaor agar suhu badan bayi bias men3apai suhu yang normal. JANIN PADA BULAN KE-7
'abar
$e!erangan *ada bulan ini janian sudah menjadi lebih panjang dan lebih gemuk keadaannya. *anjang ubuhnya men3apai ) in3i %4$,' sampai $ pon aau #,#' kg(. 5pabila janin lahir pada fase ini, peluang unuk hidup lebih besar, karena perumbuhanya relatve sempurna.
JANIN PADA BULAN KE-8
JANIN PADA BULAN KE-9 umber1 %ulisyawat, #00!(
epanjang bulan ini janin akan erus umbuh dan pada akhir bulan ini bera badan janin umumnya berkisar anara ' hingga ',$ pon %",) hingga ",40 kg( dan panjang ubuhnya sekiar #0 in3i $0 3m. Kulinya masih dilapisi 3airan pelindung %liAuor 5mnion(. *osisi janin berubah sebagai persiapan unuk lahir dan mulai urun kebawah dengan kepala berada pada bagian bawah dan janin sudah siap unuk dilahirkan.
1. DEF(N()( ANTE NATAL CARE *elayanan anenaal (Antenatal Care) adalah pelayanan kesehaan oleh
enaga kesehaan unuk ibu pada masa kehamilannya, dilaksanakan sesuai dengan sandar pelayanan anenaal yang di eapkan dalam andar *elayanan Kebidanan %*K( %:epkes, #00!(. 5suhan anenaal adalah suau program eren3ana berupa observasi, edukasi, dan penanganan medi3 pada ibu hamil, unuk memperoleh suau proses kehamilan dan persalinan yang aman dan memuaskan. 5suhan anenaal adalah pengawasan erhadap kehamilan unuk mendapakan informasi mengenai kesehaan umum ibu, menegakkan se3ara dini penuyaki yang menyerai kehamilan, menegakkan se3ara dini komplikasi kehamilan, dan meneapkan resiko kehamilan %resiko tnggi, resiko meragukan, resiko rendah(. 5suhan anenaal juga unuk mempersiapkan persalinan menuju kelahiran bayi yang baik %weel born baby( dan kesehaan ibu yang baik %well healh moher(, mempersiapkan pemeliharaan bayi dan lakasi, memfasiliasi pulihnya kesehaan ibu yang optmal pada saa akhir kala nifas. %gawa darura obseri ginekologi dan obseri3 & ginekologi so3ial unuk profesi, #004(. 2. TU#UAN ANTE NATAL CARE ((ANC) ujuan dilakukan 5nenaal Care yaiu unuk menjamin perlindungan
kepada ibu hamil, berupa deeksi dini fakor resiko, sera pen3egahan dan
penanganan komplikasi %aipuddin, #00!(. >enuru buku >aernal dan 8eonaal, %aifudin 5bdul Bari, #00#1+'(, ujuan Ante atal Care %58<( adalah1 ( >emanau kemajuan kehamilan unuk memastkan kesehaan ibu dan umbuh kembang bayi. #( >eningkakan dan memperahankan kesehaan Csik, menal dan sosial ibu dan bayi. "( >engenali se3ara diri adanya ketdaknormalan aau komplikasi yang mungkin erjadi selama hamil, ermasuk riwaya penyaki se3ara umum, kebidanan dan pembedahan. 4( >empersiapkan persalinan 3ukup bulan, melahirkan dengan selama, ibu maupun bayinya dengan rauma seminimal mungkin. $( >empersiapkan ibu agar masa nifas berjalan normal dan pemberian 57 eksklusif. +( >empersiapkan peran ibu dan keluarga dalam menerima kelahiran bayi agar dapa umbuh kembang se3ara normal 3. $UN#UN'AN ANTE NATAL CARE *ANC+ Kunjungan ibu hamil adalah konak ibu hamil dengan enaga profesional
unuk mendapakan pelayanan Ante atal Care %58<( sesuai sandar yang dieapkan. 7stlah kunjungan disini tdak hanya mengandung art bahwa ibu hamil yang berkunjung ke fasilias pelayanan, eapi adalah setap konak enaga kesehaan baik diposyandu, pondok bersalin desa, kunjungan rumah dengan ibu hamil tdak memberikan pelayanan Ante atal Care %58<( sesuai dengan sandar dapa dianggap sebagai kunjungan ibu hamil %:epkes @7, #001"(. elama melakukan kunjugan unuk asuhan anenaal, para ibu akan mendapakan serangkaian pelayanan yang erkai dengan upaya memastkan ada aau tdaknya kehamilan dan penelusuran berbagai kemungkinan adanya penyuli aau gangguan kesehaan selama kehamilan yang mungkin dapa mengganggu kuliaas dan luaran kehamilan. 7dentCkasi kehamilan diperoleh melalui pengenalan perubahan anaomi3 dan Csologis kehamilan sepert yang elah diuraikan sebelumnya. Bila diperlukan, dapa dilakukan uji hormonal kehamilan dengan menggunakan meode yang ersedia. Bila kehamilan ermasuk resiko tnggi perhatan dan jadual kunjungan harus lebih kea. 8amun, bila kehamilan normal jadual asuhan 3ukup empa kali %K, K#, K" dan K4(. !un"ungan ibu hamil !#
Kunjungan baru ibu hamil adalah kunjungan ibu hamil yang perama kali pada masa kehamilan. 5namnesis lengkap, pemeriksaan Csik D obseri, *emeriksaan lab., 5nopomeri, penilaian resiko kehamilan, K7E.
!un"ungan $$% !un"ungan ulang ( &' & pekan ) Kunjungan ulang adalah konak ibu hamil dengan enaga kesehaan yang kedua dan seerusnya, unuk mendapakan pelayanan anenaal sesuai dengan sandar selama sau periode kehamilan berlangsung. 5namnesis, /=, *enilaian resiko kehamilan, 8aseha perawaan payudara D enam hamil(, 7.
!un"ungan $$$ ( * pekan) 5namnesis, pemeriksaan ulang lab. 77
!* (!un"ungan *) 5namnesis, perawaan payudara D persiapan persalinan ke3uali jika diemukan kelainan 2 fakor risiko yang memerlukan penaalaksanaan medik lain, pemeriksaan harus lebih sering dan inensif. K4 adalah konak ibu hamil dengan enaga kesehaan yang ke empa aau lebih unuk mendapakan pelayanan Ante atal Care %58<( sesuai sandar yang dieapkan dengan syara1 .
au kali dalam rimeser perama %sebelum 4 minggu(.
#.
au kali dalam rimeser kedua %anara minggu 4)(
".
:ua kali dalam rimeser ketga %anara minggu #)&"+ dan seelah minggu ke "+(.
4.
*emeriksaan khusus bila erdapa keluhan&keluhan erenu
:ari sau kunjungan kekunjungan berikunya sebaiknya dilakukan pen3aaan1
Keluhan yang dirasakan ibu hamil
;asil pemeriksaan setap kunjungan
/mum ~
~
~
~
ekanan darah @espirasi 8adi emperaure suhu
5bdomen ~
~
inggi fundus ueri -eak janin seelaha "4 minggu
~
~
*resenasi janin :enyu janung janin
*emeriksaan ambahan ~
~
~
*roeinuria =lukosuria Keon
4. PENATALA$)ANAAN ANTE NATAL CARE *ANC+ *elayanan Ante atal Care %58<( adalah pelayanan kesehaan yang
diberikan
kepada
ibu
selama
kehamilannya
sesuai
dengan
sandar
pelayanan Ante atal Care %58<(, selengkapnya men3akup banyak hal yang meliput anamnesis, pemeriksaan Csik baik umum dan kebidanan, pemeriksaan laboraorium aas indikasi sera inervensi dasar dan khusus sesuai dengan resiko yang ada. 8amun dalam penerapan operasionalnya dikenal sandar minimal F0F unuk pelayanan Ante atal Care %58<( yang erdiri aas1 a. imbang bera badan dan ukur tnggi badan. imbang bera badan selalu dilakukan di setap waku 58<, 3ara dalam menimbang bera badannya %dalam kg( adalah anpa sepau dan memakai pakaian yang seringan&ringannya. Bera badan kurang dari 4$ kg pada rimeser ketga menyaakan ibu kurus memiliki kemungkinan melahirkan bayi dengan bera badan lahir rendah. Kenaikan bera badan normal pada waku hamil 0,$ kg per minggu mulai rimeser kedua %:epKes @7, #00!(. >engukur tnggi badan dapa dilakukan pada awal 58< saja, 3ara mengukur tnggi badan %dalam meer( adalah dengan posisi egak berdiri anpa menggunakan sepau dan dilakukan pengukuran. inggi badan kurang dari ,$ meer dapa menjadi alasan unuk diren3anakannya proses persalinan dengan 3ara operasi. ehingga ibu hamil bersama suaminya dapa menyiapkan biaya operasi sejak dini, sera menumbuhkan kesiapan psikis unuk operasi %:epKes @7, #00!(. b. /kur ekanan darah *engukuran ekanan darah2ensi dilakukan se3ara rutn setap 58<, diharapkan enakan darah selama kehamilan eap dalam keadaan normal %#02)0 mm;g(. ;al yang harus diwaspadai adalah apabila selama kehamilan erjadi peningkaan ekanan darah %hiperensi( yang tdak erkonrol, karena dikhawatrkan dapa erjadinya preeklamsia aau eklamsia
%kera3unan dalam masa kehamilan( dan dapa menyebabkan an3aman kematan bagi ibu dan janin2bayinya. ;al yang juga harus menjadi perhatan adalah ekanan darah rendah %hipoensi(, seringkali diserai dengan keluhan pusing dan kurang istraha %:epKes @7, #00!(.
3.
8ilai saus gizi %ukur lingkar lengan aas( *engukuran saus gizi dengan lingkar lengan aas dimaksudkan unuk mengeahui apakah ibu hamil menderia kekurangan energi kronis %KEK( aau tdak. aus gizi ibu sebelum dan selama hamil dapa mempengaruhi perumbuhan janin yang sedang dikandung. Bila gaus gizi ibu normal pada masa sebelum dan selama hamil kemungkinan besar akan melahirkan bayi yang seha, 3ukup bulan dengan bera badan normal. :engan kaa lain kualias bayi yang dilahirkan sanga erganung pada keadaan gizi ibu sebelum dan selama hamil %:epKes @7, #00!(.
d. /kur tnggi fundus ueri. e3ara sederhana, bidan aau doker saa melaksanakan 58< pada seorang ibu hamil unuk menenukan usia kehamilan dilakukan pemeriksaan abdominal2peru se3ara seksama. *emeriksaan dilakukan dengan 3ara melakukan palpasi %senuhan angan se3ara langsung di peru ibu hamil( dan dilakukan pengukuran se3ara langsung unuk memperkirakan usia kehamilan, sera bila umur kehamilan berambah %:epKes @7, #00!(. *emeriksaan ini dilakukan pula unuk menenukan posisi, bagian erendah janin dan masuknya kepala janin ke dalam rongga panggul, unuk men3ari kelainan sera melakukan rujukan epa waku.*emanauan ini berujuan unuk meliha indikaor kesejaheraan ibu dan janin selama masa kehamilan %:epKes @7, #00!(. e. enukan presenasi janin dan denyu janung janin %:66( *alpasi abdomen unuk menenukan presenasi janin merupakan bagian pentng dalam pemeriksaan anenaal. :enyu janung janin menunjukkan kesehaan dan posisi janin erhadap ibu. :engarkan denyu janung janin %:66( sejak kehamilan #0 minggu. 6anung janin biasanya berdenyu #0&+0 kali per meni %:epKes @7, #00!(.
f.
krining saus imunisasi eanus dan berikan imunisasi +etanus +oksoid %( bila diperlukan alah sau kebijakan pemerinah yang berujuan unuk menurunkan angka kematan bayi aau neonaus yang disebabkan oleh penyaki eanus, maka dilakukan kegiaan pemberian imunisasi .>anfaa dari imunisasi ibu hamil dianaranya1 ( >elindungi bayi yang baru lahir dari penyaki
+etanus
neonatorum. +etanus neonatorum adalah penyaki eanus yang erjadi pada neonaus %bayi berusia kurang bulan( yang disebabkan
oleh
Clostridium
tetani ,
yaiu
kuman
yang
mengeluarkan toksin %ra3un( dan menyerang sistm saraf pusa. #( >elindungi ibu erhadap kemungkinan eanus apabila erluka. Kedua manfaa ersebu adalah 3ara unuk men3apai salah sau ujuan dari program imunisasi se3ara nasional yaiu eliminasi eanus maernal %pada ibu hamil( dan eanus neonaorum %bayi berusia kurang dari bulan(. *emberian imunisasi unuk ibu hamil diberikan # kali, dengan dosis 0,$ 33 di injeksikan inramuskuler2subkuan %dalam oo aau dibawah kuli(. 7munisasi sebaiknya diberikan sebelum kehamilan ) bulan unuk mendapakan imunisasi lengkap. dapa diberikan sejak di keahui postf hamil dimana biasanya di berikan pada kunjungan perama ibu hamil ke sarana kesehaan. 6arak pemberian %inerval( imunisasi dengan # adalah minimal 4 minggu %:epKes @7, #00!(. g.
*emberian able za besi minimal !0 able selama kehamilan ania hamil 3enderung erkena anemia %kadar ;b darah rendah( pada " bulan erakhir masa kehamilannya, karena pada masa iu janin menimbun 3adangan za besi unuk dirinya sendiri sebagai persediaan bulan perama sesudah lahir. 5nemia pada kehamilan dapa disebabkan oleh meningkanya kebuuhan za besi unuk perumbuhan janin, kurangnya asupan za besi pada makanan yang dikonsumsi ibu hamil, pola makan ibu erganggu akiba mual selama kehamilan, dan adanya ke3enderungan rendahnya 3adangan za besi %Ge( pada wania akiba persalinan sebelumnya dan mensruasi %:epKes @7, #00!(.
Kekurangan za besi dapa mengakibakan hambaan pada perumbuhan janin baik sel ubuh maupun sel oak, kematan janin, aborus, 3a3a bawaan, BB-@ %Bera Badan -ahir @endah(, anemia pada bayi yang dilahirkan, lahir premaur, pendarahan, renan infeksi. :eCsiensi besi bukan sau&saunya penyebab anemia, eapi apabila prevalensi anemia tnggi, deCsiensi besi biasanya dianggap sebagai penyebab yang paling dominan. *ertmbangan iu membua suplemenasi able besi fola selama ini dianggap sebagai salah sau 3ara yang sanga bermanfaa dalam mengaasi masalah anemia. 5nemia dapa diaasi dengan meminum able besi aau able ambah :arah %:(. Kepada ibu hamil umumnya diberikan sebanyak sau able setap hari beruru&uru selama !0 hari selama masa kehamilan. : mengandung #00 mg ferrosulfat , seara dengan +0 miligram besi elemenal dan 0.#$ mg asam folat %:epKes @7, #00!(. h. es laboraorium %rutn dan khusus(. *emeriksaan sanga bermanfaa bukan hanya unuk ibu, namun juga unuk kesejaheraan janin. /nuk ibu, misalnya, es laboraorium berguna unuk mendeeksi dini jika ada komplikasi kehamilan, sehingga dapa segera mengobatnyamemperahankan
dan
meningkakan
kesehaan
selama
kehamilan H mempersiapkan menal dan Csik dalam menghadapi persalinan H mengeahui berbagai masalah yang berkaian dengan kehamilannya, juga bila kehamilannya dikaegorikan dalam risiko tnggi, sehingga dapa segera dienukan
perolongan
persalinan
yang
aman
kelak.
5dapun
es
laboraorium pada ibu hamil berupa es urin lengkap, pemeriksaan darah, @<; dan hepatts, sera amniosenesis. %:epKes @7, #00!(.
i.
aalaksana kasus *erubahan *aradigma menunggu erjadinya dan menangani kasus komplikasi menjadi pen3egahan erjadinya komplikasi dan dapa membawa perbaikan kesehaan bagi kaum ibu di 7ndonesia. *enyesuaian ini sanga pentng dalam upaya menurunkan angka kematan ibu dan bayi baru lahir karena sebagian besar persalinan di 7ndonesia masih erjadi di tngka pelayanan kesehaan primer dimana tngka keerampilan dan pengeahuan peugas kesehaan difasilias pelayanan ersebu masih belum memadai.
:eeksi dini dan pen3egahan komplikasi dapa menurunkan angka kesakian dan kematan ibu sera bayi baru lahir, jika semua enaga penolong persalinan dilath agar mampu unuk men3egah aau deeksi dini komplikasi yang mungkin erjadi, merupakan asuhan persalinan se3ara epa guna dan waku, baik sebelum aau saa masalah erjadi dan segera melakukan rujukan saa kondisi masih optmal, maka para ibu akan erhindar dari an3aman kesakian dan kematan %:epKes @7, #00!(. j.
emu wi3ara %konseling(, ermasuk peren3anaa persalinan dan pen3egahan komplikasi %*4K( sera KB pas3a persalinan.>emberikan konsulasi aau melakukan kerjasama penanganantndakan yang harus dilakukan oleh bidan aau doker dalam emu wi3ara, anara lain 1
1) >erujuk ke doker unuk konsulasi, menolong ibu menenukan pilihan yang epa.
2) >elampirkan karu kesehaan ibu besera sura rujukan. 3) >emina ibu unuk kembali seelah konsulasi dan membawa sura hasil rujukan.
4) >eneruskan pemanauan kondisi ibu dan bayi selama kehamilan. 5) >emberikan asuhan 5nenaal %selama masa kehamilan(. 6) *eren3anaan dini jika tdak aman melahirkan di rumah. 7) >enyepakat di anara pengambil kepuusan dalam keluarga enang ren3ana proses kelahiran.
8) *ersiapan dan biaya persalinan %:epKes @7, #00!(.
5. TANDA DAN 'E#ALA $EHA,(LAN
a( *ersumtf ign %subyektf(
5menorhoe %tdak mendapa haid(
mual munah %morning si3knes( merupakan respon awal erhadap tngginya kadar progeserone dan menghilang seelah tga bulan.
leth, saki kepala
merasakan gerakan janin erjadi sekiar ## minggu gesasi aau #0 minggu pada wania hamil perama.
perubahan pada mamae
frekuensi berkemih meningka karena adanya kongest darah pada organ&organ pelvi3 sehingga meningkakan sensitvias jaringan. ekanan uerus pada kandung ken3ing menstmulasi saraf sehingga B5K.
lekore2keputhan peningkaan sekresi vaginal oleh efek stmulai hormone esrogen dan progeserone pada kelenjar dan peningkaan suplay darah ke pelvi3 .
b( *robabilias %objektf( a.
*embesaran uerus
melunaknya daerah ishmus ueri %hegar sign( dikeahui melalui pemeriksaan bimanual dan mulai erliha pada minggu ke + dan menjadi nyaa pada minggu ke '&).
ervik erasa lebih lunak %anda =oodellFs( dikeahui melalui pemeriksaan bimanual
anda balloemen 1 panulan yang erjadi saa jari pemeriksa mengeuk janin yang mengapung dalam uerus,bayi menjauh kemumudian ke posisi semula.
Konraksi Bra?on hi3ks yaiu konraksi inermien yang mungkin erjadi selama hamil dan tdak erasa saki.
b.
*erubahan warna kuli
oleh
; %>elanosy
tmulatng ;ormone(.
riae gravidarumH regangan kuli abdomen erliha garis ak 3.
hiam
eraur.
;3g %;uman
meningka 3( anda positf kehamilan
erdengar :66. :66 dapa didengar dengan seoskop laene3 pada minggu '&). :engan seoskop ulrasonik %doppler(, :66 dapa
didengarkan lebih awal lagi, sekiar minggu ke&#. 8ormal :66 #0& +0 kali permeni.
adanya gerakan janin pada palpasi
eraba bagian janin pada palpasi
5danya kanong kehamilan %gesasional sa3( dalam rongga uerus pada pemeriksaan /=, adanya skele janin pd gmbr I @ay
d( es Kehamilan 1
es h<= %hormone 3horioni3 gonadoropin(. :ilakukan dengan mendeeksi hormone h<= dalam urin.kadar erendah yang memberi hasil positf yaiu 0,$ h<= per ml urin, kadar ertnggi $00 7 h<=.
A)UHAN $EPERAATAN
:iagnosa dan *eren3anaan rimeser
a. 8yeri berhubungan dengan perubahan auonomi3 dalam onus oo %dalam renang dari lemah ke kaku(.
b. :evisi volume 3airan berhubungan dengan frekuensi buang air ke3il yang berlebihan.
c. 7noleransi aktvias berhubungan dengan kelemahan, penurunan sirkulasi iskemik saraf pusa. %sering mengalami pusing dan pingsan(
d. @esiko tnggi infeksi berhubungan dengan kondisi vulva lembab dan perdarahan pada gusi karna lunak.
e. =angguan pola tdur berhubungan dengan keinginan buang air ken3ing yang mendesak.
f. Ketdakseimbangan nurisiH nurisi kurang dari kebuuhan ubuh berhubungan dengan mual dan munah.
g. Ke3emasan berhubungan dengan perubahan saus kesehaan.
h. Konstpasi berhubungan dengan perisalt3 usus yang menghamba dan perubahan pola makan
:iagnosa Keperawaan 5nenaal risemeser *erama 8o. :iagnosa ujuan 7nervensi . 8ye ri berhubungan8yeri berkurang aau . Kaji inensias dan frekuensi nyeri yang. dengan perubahanhilang dialami klien. auonomi3 dalam
#. :evisi volume 3airanvolume 3airan . berhubungan denganseimbang #. frekuensi buang airdengankrieria hasil 1 ". ke3il yang berlebihan. inake dan oupu baik kualia s maupun 4. Juantas.
Kaji kondisi saus hemodinamika. . /kur volume 3airan pengeluaran harian. 5njurkan Klien unuk >inum yang banyak#. kurang lebih #$00 33 2 hari. Evaluasi saus hemodinamika. ". 4.
". inoleransi aktviasKlien dapa beraktCas . berhubungan dengansesuai dengan baas kelemahan, oleransi. #. penurunan sirkulasi!riteria iskemik saraf pusa.hasil,menunjukkan ".
@asional *e ngukuran nilai ambang nyeri dapa dilakukan dengan skala maupun diskripsi pengambaran. > engurangi frekuensi nyeri > eningkakan koping klien dalam mengaasi nyeri. > engurangi tngka erjadinya nyeri dapa dilakukan dengan pemberian analgetka oral maupun sisemik dalam spe3rum luas2spesiCk. *engeluaran 3airan pervaginal sebagai akiba aborus memiliki karekeristk bervariasi. 6umlah 3airan dienukan dari jumlah kebuuhan harian diambah dengan jumlah 3airan yang hilang pervaginal. /nuk menggant dan memenuhi asupan 3airan yang hilang. *enilaian dapa dilakukan se3ara harian melalui pemeriksaan Csik.
Kaji tngka kemampuan klien unuk. beraktvias. Kaji pengaruh aktvias erhadap kondisi uerus %kandungan( #. 5jarkan ekhnik aktCas erbimbing dengan
Kemungkin klien tdak mengalami perubahan berart, eapi perdarahan masih perlu di waspadai unuk men3egah kondisi klien lebih buruk. 5ktvias merangsang peningkaan vaskularisasi dan pulsasi organ reproduksi.
dalam gerakan aktf dan pasif ". 4. 5njurkan klien unuk melakukan tndakan4. sesuai dengan kemampuan2kondisi klien $. Evaluasi perkembangan kemampuan klien$. melakukan aktvias. +. +. 5njurkan klien unuk menghentkan aktvias bila pusing2kelemahan erjadi 4. @esiko tnggi infeksiidak erjadi infeksi . Kaji kondisi keluaran2dis3har yang keluar H. berhubungan selama perawaan jumlah, warna, dan bau. dengan kondisi vulvavulva dan mulu %gusi(#. Beri penjelasan pada klie n e na ng lembab dandengan 3rieria hasil H pentngnya perawaan vulva selama masa#. perdarahan pada gusi idak erjadi infeksi perdarahan. karna lunak. dan pendarahan ". -akukan pemeriksaan biakan pada dis3har. ". >ukosa mulu dan 4. -akukan perawaan vulva. 4. vulva bersih $. erangkan pada klien 3ara mengidentCkasi anda infeksi. $. +. 5njurkan pada suami unuk tdak melakukan hubungan seks selama masa perdarahan. +.
>elonggarkan oo sendi agar tdak erjadi kekakuan >engoptmalkan kondisi klien, pada aborus imminens, istraha mulak sanga diperlukan. >enilai kondisi umum klien. ress dapa menimbulkan dekopensasi2kegagalan
% sering mengalamipeningkaan pusing dan pingsan( beraktCas.
*erubahan yang erjadi pada dishar dikaji setap saa dis3har keluar. 5danya warna yang lebih gelap diserai bau tdak enak mungkin merupakan anda infeksi. 7nfeksi dapa tmbul akiba kurangnya kebersihan genial yang lebih luar. Berbagai kuman dapa eridentCkasi melalui dis3har. 7nkubasi kuman pada area genial yang relatf 3epa dapa menyebabkan infeksi. Berbagai manifesasi klinik dapa menjadi anda nonspesiCk infeksiH demam dan peningkaan rasa nyeri mungkin merupakan gejala infeksi. *engertan pada keluarga sanga pentng artnya unuk kebaikan ibuH senggama dalam kondisi perdarahan dapa memperburuk kondisi sysem reproduksi ibu dan sekaligus meningkakan resiko infeksi pada pasangan.
% sering mengalamipeningkaan pusing dan pingsan( beraktCas.
dalam gerakan aktf dan pasif ". 4. 5njurkan klien unuk melakukan tndakan4. sesuai dengan kemampuan2kondisi klien $. Evaluasi perkembangan kemampuan klien$. melakukan aktvias. +. +. 5njurkan klien unuk menghentkan aktvias bila pusing2kelemahan erjadi 4. @esiko tnggi infeksiidak erjadi infeksi . Kaji kondisi keluaran2dis3har yang keluar H. berhubungan selama perawaan jumlah, warna, dan bau. dengan kondisi vulvavulva dan mulu %gusi(#. Beri penjelasan pada klie n e na ng lembab dandengan 3rieria hasil H pentngnya perawaan vulva selama masa#. perdarahan pada gusi idak erjadi infeksi perdarahan. karna lunak. dan pendarahan ". -akukan pemeriksaan biakan pada dis3har. ". >ukosa mulu dan 4. -akukan perawaan vulva. 4. vulva bersih $. erangkan pada klien 3ara mengidentCkasi anda infeksi. $. +. 5njurkan pada suami unuk tdak melakukan hubungan seks selama masa perdarahan. +.
>elonggarkan oo sendi agar tdak erjadi kekakuan >engoptmalkan kondisi klien, pada aborus imminens, istraha mulak sanga diperlukan. >enilai kondisi umum klien. ress dapa menimbulkan dekopensasi2kegagalan
*erubahan yang erjadi pada dishar dikaji setap saa dis3har keluar. 5danya warna yang lebih gelap diserai bau tdak enak mungkin merupakan anda infeksi. 7nfeksi dapa tmbul akiba kurangnya kebersihan genial yang lebih luar. Berbagai kuman dapa eridentCkasi melalui dis3har. 7nkubasi kuman pada area genial yang relatf 3epa dapa menyebabkan infeksi. Berbagai manifesasi klinik dapa menjadi anda nonspesiCk infeksiH demam dan peningkaan rasa nyeri mungkin merupakan gejala infeksi. *engertan pada keluarga sanga pentng artnya unuk kebaikan ibuH senggama dalam kondisi perdarahan dapa memperburuk kondisi sysem reproduksi ibu dan sekaligus meningkakan resiko infeksi pada pasangan.
b. *ada 7bu ;amil rimeser Kedua .
=angguan 3ira ubuh b.d perubahan bioCsik, respon orang lain
#.
*ola nafas tdak efektf b.d pergeseran diafragma karena pembesaran uerus
".
Kurang pengeahuan mengenai kemajuan alamiah dari kehamilan b.d kebuuhan informasi sesuai.
4.
@esiko tnggi 3idera ehadap janin b.d masalah kesehaan ibu,pemanjaan pada agen infeksi.
$.
@esiko tnggi kelebihan volume 3airan b.d perubahan mekanisme regulaor reensi narium2air.
+.
*erubahan pola seksualias b.d KonLik mengenai perubahan hasra seksual dan harapan, aku akan 3edera Csik.
8o. :iagnosa . =angguan 3ira ubuh b.d perubahan bioCsik, respon orang lain
:iagnosa Keperawaan 5nenaal risemeser Kedua ujuan 7nervensi @asional Klien >engungkapkan. inja u ulang 2 kaji sika p erhadap. *ada rimeser kedua, perubahan benuk elah ampak. penerimaan 2 kehamilan ,perubahan benuk ubuh, dan @espon negatf dapa erjadi pada klien 2 pasangan yang adapasi berahap sebagainya memiliki konsep diri yang rapuh, didasarkan pada unuk mengubah #. :iskusikan perubahan aspek Csiologis, dan penampilan Csik. konsep diri 2 3ira respon klien erhadap perubahan. Berikan#. 7ndividu bereaksi se3ara berbeda erhadap perubahan ubuh. informasi enang kenormalan perubahan. bahan yang erjadi. 7nformasi dapa membanu klien ". 5njurkan gaya dan sumber sumber yang memahami 2 menerima apa yang erjadi. ersedia dari pakaian saa hamil ". iuasi individu menandakan kebuuhan akan pakaian 4. :iskusikan meode perawaan kuli dan yang akan meningkakan penampilan klien unuk kerja berias unuk dan melakukan aktvias yang menyenangkan meminimalkan2menyembunyikan kuli yang4. Belajar dan iku unuk meliha dan merasa lebih baik menjadi gelap(, menggunakan kaus kaki mungkin membanu unuk memperahankan perasaan penyokong, pemeliharaan posur, dan positf enang diri. program lathan sedang $. >embanu dalam memberikan dukungan ambahan, $. @ujuk pada sumber sumber lain sepert selama periode perubahan iniH mengidentCkasi model konseling dan 2 aau kelas kelas pendidikan model peran
b. *ada 7bu ;amil rimeser Kedua .
=angguan 3ira ubuh b.d perubahan bioCsik, respon orang lain
#.
*ola nafas tdak efektf b.d pergeseran diafragma karena pembesaran uerus
".
Kurang pengeahuan mengenai kemajuan alamiah dari kehamilan b.d kebuuhan informasi sesuai.
4.
@esiko tnggi 3idera ehadap janin b.d masalah kesehaan ibu,pemanjaan pada agen infeksi.
$.
@esiko tnggi kelebihan volume 3airan b.d perubahan mekanisme regulaor reensi narium2air.
+.
*erubahan pola seksualias b.d KonLik mengenai perubahan hasra seksual dan harapan, aku akan 3edera Csik.
:iagnosa Keperawaan 5nenaal risemeser Kedua 8o. :iagnosa ujuan 7nervensi @asional . =angguan 3ira Klien >engungkapkan. inja u ulang 2 kaji sika p erhadap. *ada rimeser kedua, perubahan benuk elah ampak. ubuh b.d penerimaan 2 kehamilan ,perubahan benuk ubuh, dan @espon negatf dapa erjadi pada klien 2 pasangan yang perubahan bioCsik, adapasi berahap sebagainya memiliki konsep diri yang rapuh, didasarkan pada respon orang lain unuk mengubah #. :iskusikan perubahan aspek Csiologis, dan penampilan Csik. konsep diri 2 3ira respon klien erhadap perubahan. Berikan#. 7ndividu bereaksi se3ara berbeda erhadap perubahan ubuh. informasi enang kenormalan perubahan. bahan yang erjadi. 7nformasi dapa membanu klien ". 5njurkan gaya dan sumber sumber yang memahami 2 menerima apa yang erjadi. ersedia dari pakaian saa hamil ". iuasi individu menandakan kebuuhan akan pakaian 4. :iskusikan meode perawaan kuli dan yang akan meningkakan penampilan klien unuk kerja berias unuk dan melakukan aktvias yang menyenangkan meminimalkan2menyembunyikan kuli yang4. Belajar dan iku unuk meliha dan merasa lebih baik menjadi gelap(, menggunakan kaus kaki mungkin membanu unuk memperahankan perasaan penyokong, pemeliharaan posur, dan positf enang diri. program lathan sedang $. >embanu dalam memberikan dukungan ambahan, $. @ujuk pada sumber sumber lain sepert selama periode perubahan iniH mengidentCkasi model konseling dan 2 aau kelas kelas pendidikan model peran
#. *ola nafas tdak efektf b.d & pergeseran diafragma karena pembesaran uerus &
Klien . melaporkan #. penurunan frekuensi 2 beranya keluhan >endemonsrasikan ". perilaku yang mengoptmalkan fungsi pernapasan. 4.
$.
".
Kurang Klien dapa 1 . pengeahuan >engungkapkan 2 mengenai kemajuanmendemonsrasikan #. alamiah dari perilaku perawaan kehamilan b.d diri yang kebuuhan meningkakan informasi sesuai kesejaheraa ".
kelahiran anak da n menjadi orang ua Kaji saus pernapasan :apakan riwaya dan panau masalah medis yang erjadi 2 ada sebelumnya %mis 1 alergi rinits, asma, masalah sinus, uberkulosis(. Kaji kadar hemoglobin %;b( dan hemaokri %;( ekankan pentngnya masukan viamin 2 fero sulfa prananal setap hari %ke3uali pada klien dengan anemia sel sabi( Berikan 7nformasi enang rasional unuk kesuilian pernapasan dan program aktvias 2 lathan yang realits. 5njurkan sering istraha, ambah waku unuk melakukan aktvias erenu, dan lathan ringan, sepert berjalan. injau ulang tndakan yang dapa dilakukan klien unuk mengurangi masalah H misalnya posur yang baik, menghindari merokok, makan sediki eapi lebih sering, dengan menggunakan posisi semi Gowler unuk duduk 2 tdur bila gejala bera. injau ulang perubahan yang diharapkan. selama rismeer kedua. -akukan 2 lanjukan program penyuluhan sesuai pedoman pada >K 1 rimeser#. perama, :K H Kurang *engeahuan N Kebuuhan Belajar O Berikan informasi enang kebuuhan".
. >enenukan luas 2 beranya masalah, yang erjadi pada kira kira +0M klien pranaal. >eskipun kapasias vial meningka, fungsi pernapasan diubah saa kemampuan diafragma unuk urun pada inspirasi berkurang oleh pembesaran uerus #. >asalah lain dapa erus mengubah pola pernapasan dan menurunkan oksigenasi jaringan ibu 2 janin ". *eningkaan kadar plasma pada gesasi minggu ke #4&"# mengen3erkan kadar ;b, mengakibakan kemungkinan anemia dan menurunkan kapasias pembawa oksigen 4. >enurunkan kemungkinan gejala gejala pernapasan yang disebabkan oleh kelebihan. $. *osur yang baik dan makan sediki membanu memaksimalkan penurunan diafragmatk, meningkakan keersediaan ruang unuk ekspansi paru. >erokok menurunkan persediaan oksigen unuk perukaran ibu&janin. *engubahan posisi egak dapa meningkakan ekspansi paru sesuai penurunan uerus gravida *eranyaan tmbul sesuai perubahan baru yang erjadi, anpa memperhatkan apakah perubahan diharapkan aau tdak. *engulangan menguakan penyuluhan, dan bila klien belum meliha sebelumnya, informasi bermanfaa pada saa ini. Gero dan asam folfa membanu memperahankan kadar
#. *ola nafas tdak efektf b.d & pergeseran diafragma karena pembesaran uerus &
Klien . melaporkan #. penurunan frekuensi 2 beranya keluhan >endemonsrasikan ". perilaku yang mengoptmalkan fungsi pernapasan. 4.
$.
".
Kurang Klien dapa 1 . pengeahuan >engungkapkan 2 mengenai kemajuanmendemonsrasikan #. alamiah dari perilaku perawaan kehamilan b.d diri yang kebuuhan meningkakan informasi sesuai kesejaheraa ".
perubahann rimeser kedua yang dialami
Beranggung jawab erhadap perawaan4. kesehaannya sendiri >engenali dan melakukan tndakan unuk meminimalkan dan men3egah fakor resiko >engidentCkasi anda anda bahaya 2 men3ari$. perawaan medis dengan epa. +.
kelahiran anak da n menjadi orang ua Kaji saus pernapasan :apakan riwaya dan panau masalah medis yang erjadi 2 ada sebelumnya %mis 1 alergi rinits, asma, masalah sinus, uberkulosis(. Kaji kadar hemoglobin %;b( dan hemaokri %;( ekankan pentngnya masukan viamin 2 fero sulfa prananal setap hari %ke3uali pada klien dengan anemia sel sabi( Berikan 7nformasi enang rasional unuk kesuilian pernapasan dan program aktvias 2 lathan yang realits. 5njurkan sering istraha, ambah waku unuk melakukan aktvias erenu, dan lathan ringan, sepert berjalan. injau ulang tndakan yang dapa dilakukan klien unuk mengurangi masalah H misalnya posur yang baik, menghindari merokok, makan sediki eapi lebih sering, dengan menggunakan posisi semi Gowler unuk duduk 2 tdur bila gejala bera. injau ulang perubahan yang diharapkan. selama rismeer kedua. -akukan 2 lanjukan program penyuluhan sesuai pedoman pada >K 1 rimeser#. perama, :K H Kurang *engeahuan N Kebuuhan Belajar O Berikan informasi enang kebuuhan".
erhadap fero sulfa dan asam fola. 7dentCkasi kemungkinan risiko kesehaan individu %mis, aborsi sponan, hipoksia yang berhubungan de ngan asma aa u uberkulosis,penyaki janung, hiperensi akiba kehamilan N;5KO, kelainan ginjal,4. anemia, diabees melius gesasioanl N:>=O H penyaki hubungan seksual N*;O. injau ulang anda anda bahaya dan tndakan$. yang epa. :iskusikan adanya oba obaan yang mungkin diperlukan unuk mengonrol aau+. mengisi masalah medis :iskusikan kebuuhan erhadap pemeriksaan laboraorium khusus, skrining, dan pemanauan kea sesuai indikasi.
. >enenukan luas 2 beranya masalah, yang erjadi pada kira kira +0M klien pranaal. >eskipun kapasias vial meningka, fungsi pernapasan diubah saa kemampuan diafragma unuk urun pada inspirasi berkurang oleh pembesaran uerus #. >asalah lain dapa erus mengubah pola pernapasan dan menurunkan oksigenasi jaringan ibu 2 janin ". *eningkaan kadar plasma pada gesasi minggu ke #4&"# mengen3erkan kadar ;b, mengakibakan kemungkinan anemia dan menurunkan kapasias pembawa oksigen 4. >enurunkan kemungkinan gejala gejala pernapasan yang disebabkan oleh kelebihan. $. *osur yang baik dan makan sediki membanu memaksimalkan penurunan diafragmatk, meningkakan keersediaan ruang unuk ekspansi paru. >erokok menurunkan persediaan oksigen unuk perukaran ibu&janin. *engubahan posisi egak dapa meningkakan ekspansi paru sesuai penurunan uerus gravida *eranyaan tmbul sesuai perubahan baru yang erjadi, anpa memperhatkan apakah perubahan diharapkan aau tdak. *engulangan menguakan penyuluhan, dan bila klien belum meliha sebelumnya, informasi bermanfaa pada saa ini. Gero dan asam folfa membanu memperahankan kadar
;b normal . :eCsiensi asam fosfa memperbera anemia megaloblastk, kemungkinan abrupsi plasena, aborsi dan malformasi janin. %embanu mengingakan 2 informasi unuk klien enang poensial siuasi risiko tnggi yang memerlukan pemanauan lebih kea dan 2 aau inervensi. >embanu dalam memilih tndakan karena kebuuhan harus diekankan pada kemungkinan efek berbahaya pada janin Kunjungan prananal yang lebih sering mungkin diperlukan unuk meningkakan kesejaheraan ibu. *emanauan ;b dan ; dengan menggunakan elekroforesis mendeeksi anemiaP khusus dan membanu dalam menenukan penyebab. krining unuk :>= pada gesasi minggu ke #4 #+ aau pada gesasi minggu ke &) dan ke "# pada klien resiko tnggi dapa mendeeksi erjadinya hiperglikemia, dapa memerlukan tndakan dengan insulin dan 2 aau die menuru 5meri3an :iabees 5sso3iaton %@ujuk pada >K 1 :iabees >ellius 1 *rekehamilan 2 =esasional H resiko inggi Kehamilan( 4. @esiko tnggi 3idera Klien dapa . enukan pemahaman sebelum informasi. >engidentCkasi kebuuhan 2 masalah individu dan ehadap janin b.d >engungkapkan diberikan % @ujuk pada >K, risemeser memberikan kesempaan unuk memperjelas kesalahan masalah kesehaan kesadaran enang *erama :K 1 enghidari fakore#. injau ulang saus kesehaan ibu H misal#. Gakor fakor ini dapa mempunyai dampak besar pada dan 2 aau malnurisi, penyalahgunaan 2 perkembangan jaringan dan rgan janin, dan identCkasi
perubahann rimeser kedua yang dialami
Beranggung jawab erhadap perawaan4. kesehaannya sendiri >engenali dan melakukan tndakan unuk meminimalkan dan men3egah fakor resiko >engidentCkasi anda anda bahaya 2 men3ari$. perawaan medis dengan epa. +.
erhadap fero sulfa dan asam fola. 7dentCkasi kemungkinan risiko kesehaan individu %mis, aborsi sponan, hipoksia yang berhubungan de ngan asma aa u uberkulosis,penyaki janung, hiperensi akiba kehamilan N;5KO, kelainan ginjal,4. anemia, diabees melius gesasioanl N:>=O H penyaki hubungan seksual N*;O. injau ulang anda anda bahaya dan tndakan$. yang epa. :iskusikan adanya oba obaan yang mungkin diperlukan unuk mengonrol aau+. mengisi masalah medis :iskusikan kebuuhan erhadap pemeriksaan laboraorium khusus, skrining, dan pemanauan kea sesuai indikasi.
;b normal . :eCsiensi asam fosfa memperbera anemia megaloblastk, kemungkinan abrupsi plasena, aborsi dan malformasi janin. %embanu mengingakan 2 informasi unuk klien enang poensial siuasi risiko tnggi yang memerlukan pemanauan lebih kea dan 2 aau inervensi. >embanu dalam memilih tndakan karena kebuuhan harus diekankan pada kemungkinan efek berbahaya pada janin Kunjungan prananal yang lebih sering mungkin diperlukan unuk meningkakan kesejaheraan ibu. *emanauan ;b dan ; dengan menggunakan elekroforesis mendeeksi anemiaP khusus dan membanu dalam menenukan penyebab. krining unuk :>= pada gesasi minggu ke #4 #+ aau pada gesasi minggu ke &) dan ke "# pada klien resiko tnggi dapa mendeeksi erjadinya hiperglikemia, dapa memerlukan tndakan dengan insulin dan 2 aau die menuru 5meri3an :iabees 5sso3iaton %@ujuk pada >K 1 :iabees >ellius 1 *rekehamilan 2 =esasional H resiko inggi Kehamilan( 4. @esiko tnggi 3idera Klien dapa . enukan pemahaman sebelum informasi. >engidentCkasi kebuuhan 2 masalah individu dan ehadap janin b.d >engungkapkan diberikan % @ujuk pada >K, risemeser memberikan kesempaan unuk memperjelas kesalahan masalah kesehaan kesadaran enang *erama :K 1 enghidari fakore#. injau ulang saus kesehaan ibu H misal#. Gakor fakor ini dapa mempunyai dampak besar pada dan 2 aau malnurisi, penyalahgunaan 2 perkembangan jaringan dan rgan janin, dan identCkasi
menghindari perilaku yang dapa memperbera 3edera janin ".
penggunaan za. % @ujuk pada >K 1 rimeser *erama, :K 1 8urisi , perubahan,". kurang dari kebuuhan ubuh ( Kaji fakor lain yang aa pada siuasi ini yang mungkin berbahaya pada janin %mis., pemajanan pada virus 2 *; lain, fakor lingkungan(. @ujuk pada >K 1 infeksi4. *ranaal(. *erhatkan Aui3kening %persepsi ibu erhadap gerakan janin( dan denyu janung janin %:66(. @ujuk pada doker bila diemukan masalah. Kaji perumbuhan uerus dan tnggi fundus$. pada setap kunjungan. Berikan informasi enang es es diagnostk aau prosedur. injau ulang resiko dan poensial efek samping. +. Kolaborasi Banu dengan prosedur ulrasonograC, dan jelaskan ujuannya
4.
$. +.
'.
sera inervensi awal dapa men3egah hasil yang buruk. 7dentCkasi memungkinkan klien dan perawa unuk mendiskusikan 3ara 3ara unuk meminimalkan 2 men3egah 3edera. *; aau virus virus lain mungkin merupakan masalah ringan bagi klien, eapi berdampak negatf yang besar pada kesejaheraan janin. =erakan janin yang dapa dirasakan perama erjadi dianara gesasi minggu ke &+ dan ke sesuai peningkaan ukuran janin H kurang gerakan dapa menandakan adanya masalah. Kegagalan unuk mendeeksi :66 dapa menandakan penurunan janin aau tdak adanya janin 2 adanya mola hidatdosa. >e rupakan skrining unuk ge sa si multpe l, perumbuhan janin normal aau abnormal H dapa mendeeksi masalah yang berhubungan dengan polihidramnion aau oligohidramnion >empunyai informasi yang membanu klien 2 pasangan unuk menghadapi siuasi dan membua kepuusan berdasarkan informasi. >asalah genetk erenu sepert kerusakan uba neural % 8: 1 neural ube defe3 ( dapa dideeksi pada ahap ini. '. >endeeksi adanya janin di awal minggu ke $ + gesasi dan memberikan informasi enang perumbuhan janin dengan menggunakan pengukuran kepala sampai kaki, panjang femur, dan diameer biparieal, unuk memastkan usia gesasi dan mengesampingkan reardasi perumbuhan. 6uga menenukan ukuran dan lokasi plasena dan dapa mendeeksi beberapa abnormalias janin
menghindari perilaku yang dapa memperbera 3edera janin ".
4.
$. +.
'.
3.
penggunaan za. % @ujuk pada >K 1 rimeser *erama, :K 1 8urisi , perubahan,". kurang dari kebuuhan ubuh ( Kaji fakor lain yang aa pada siuasi ini yang mungkin berbahaya pada janin %mis., pemajanan pada virus 2 *; lain, fakor lingkungan(. @ujuk pada >K 1 infeksi4. *ranaal(. *erhatkan Aui3kening %persepsi ibu erhadap gerakan janin( dan denyu janung janin %:66(. @ujuk pada doker bila diemukan masalah. Kaji perumbuhan uerus dan tnggi fundus$. pada setap kunjungan. Berikan informasi enang es es diagnostk aau prosedur. injau ulang resiko dan poensial efek samping. +. Kolaborasi Banu dengan prosedur ulrasonograC, dan jelaskan ujuannya
sera inervensi awal dapa men3egah hasil yang buruk. 7dentCkasi memungkinkan klien dan perawa unuk mendiskusikan 3ara 3ara unuk meminimalkan 2 men3egah 3edera. *; aau virus virus lain mungkin merupakan masalah ringan bagi klien, eapi berdampak negatf yang besar pada kesejaheraan janin. =erakan janin yang dapa dirasakan perama erjadi dianara gesasi minggu ke &+ dan ke sesuai peningkaan ukuran janin H kurang gerakan dapa menandakan adanya masalah. Kegagalan unuk mendeeksi :66 dapa menandakan penurunan janin aau tdak adanya janin 2 adanya mola hidatdosa. >e rupakan skrining unuk ge sa si multpe l, perumbuhan janin normal aau abnormal H dapa mendeeksi masalah yang berhubungan dengan polihidramnion aau oligohidramnion >empunyai informasi yang membanu klien 2 pasangan unuk menghadapi siuasi dan membua kepuusan berdasarkan informasi. >asalah genetk erenu sepert kerusakan uba neural % 8: 1 neural ube defe3 ( dapa dideeksi pada ahap ini. '. >endeeksi adanya janin di awal minggu ke $ + gesasi dan memberikan informasi enang perumbuhan janin dengan menggunakan pengukuran kepala sampai kaki, panjang femur, dan diameer biparieal, unuk memastkan usia gesasi dan mengesampingkan reardasi perumbuhan. 6uga menenukan ukuran dan lokasi plasena dan dapa mendeeksi beberapa abnormalias janin
*ada 7bu ;amil rimeser Ketga . Ketdaknyamanan berhubungan dengan perubahan Csik pengaruh hormonal #. Kurang pengeahuan berhubungan dengan kurang pengalaman, kesalahan inerpreasi informasi ". ;arga diri rendah berhubungan dengan kemampuan unuk menyelesaikan ugas kehamilan 2 kelahiran anak 4. @esiko tnggi 3edera berhubungan dengan hiperensi, infeksi, penggunaan2 penyalahgunaan za, perubahan sisem imun, proCl darah abnormal, hipoksia jaringan, keuban pe3ah dini. $. =angguan eliminasi urin berhubungan dengan pembesaran uerus, peningkaan ekanan abdomen, Lukuasi aliran darah ginjal dan laju C lrasi glomerol +. *erubahan pola seksual berhubungan dengan perubahan hasra seksual, ketdaknyamanan, aau merasa aku '. @esiko tnggi dekompisasi 3urah janung berhubungan dengan peningkaan volume 3airan2 perubahan aliran balik vena, perubahan permeabilias kapiler ). =angguan pola tdur berhubungan dengan perubahan pada tngka aktCas, sres, psikologi, ketdakmampuan unuk memperahankan kenyamanan !. @isiko tnggi 3edera janin berhubungan dengan masalah kesehaan ibu, pemajanan pada eraogen2 agen infeksi 0. @esiko tnggi koping individu2 keluarga tdak efektf berhubungan dengan krisis siuasi2 maurasi, kerenanan pribadi, persepsi tdak realists, meoda koping yang tdak adekua, sisem pendukung yang tdak ada2 tdak adekua
3.
*ada 7bu ;amil rimeser Ketga . Ketdaknyamanan berhubungan dengan perubahan Csik pengaruh hormonal #. Kurang pengeahuan berhubungan dengan kurang pengalaman, kesalahan inerpreasi informasi ". ;arga diri rendah berhubungan dengan kemampuan unuk menyelesaikan ugas kehamilan 2 kelahiran anak 4. @esiko tnggi 3edera berhubungan dengan hiperensi, infeksi, penggunaan2 penyalahgunaan za, perubahan sisem imun, proCl darah abnormal, hipoksia jaringan, keuban pe3ah dini. $. =angguan eliminasi urin berhubungan dengan pembesaran uerus, peningkaan ekanan abdomen, Lukuasi aliran darah ginjal dan laju C lrasi glomerol +. *erubahan pola seksual berhubungan dengan perubahan hasra seksual, ketdaknyamanan, aau merasa aku '. @esiko tnggi dekompisasi 3urah janung berhubungan dengan peningkaan volume 3airan2 perubahan aliran balik vena, perubahan permeabilias kapiler ). =angguan pola tdur berhubungan dengan perubahan pada tngka aktCas, sres, psikologi, ketdakmampuan unuk memperahankan kenyamanan !. @isiko tnggi 3edera janin berhubungan dengan masalah kesehaan ibu, pemajanan pada eraogen2 agen infeksi 0. @esiko tnggi koping individu2 keluarga tdak efektf berhubungan dengan krisis siuasi2 maurasi, kerenanan pribadi, persepsi tdak realists, meoda koping yang tdak adekua, sisem pendukung yang tdak ada2 tdak adekua
:iagnosa Keperawaan 5nenaal risemeser Ketga 8o. :iagnosa ujuan . Ketdaknyamanan eelah diberikan asuhan . berhubungan dengan keperawaan, klien merasa perubahan Csik nyaman. #. pengaruh hormonal ".
+.
'. ). !.
inervensi *anau erus ketdaknyamanan klien dan. meode unuk mengaasinya *anau saaus pernapasan klien. #. *erhatkan adanya keluhan keegangan pada punggung dan perubahan 3ara jalan.". 5njurkan penggunaan sepau hak rendah, lathan pelvi3ro3k, girdle maernias, penggunaan kompres panas, senuhan erapeutk aau stmulasi saraf elekrikal ranskuan dengan epa. *erhatkan adanya kram pada kaki. 4. 5njurkan klien unuk meluruskan kaki dan mengangka elapak kaki bagian dalam keposisi dorsoLeksi, menurunkan masukan susu, sering menggant posisi, dan menghindari berdiri2 duduk lama. $. Kaji ulang adanya2frekuensi konraksi bra?on ;i3k. Berikan informasi mengenai Csiologi aktCas uerus. *erhatkan keluhan aktCas B5K dan ekanan pada kandung kemih +. Kaji adanya konstpasi dan hemoroid. Kaji adanya pirosis %nyeri ulu hat(. injau pembaasan die. *erhatkan'. adanya leukorea dan prurius. 5njurkan klien unuk sering mandi, menggunakan).
@asional :aa dasar erbaru unuk meren3anakan perawaan. *enurunan kapasias pernapasan saa uerus menekan diafragma, mengakibakan dispnea. -ordosis dan regangan oo disebabkan oleh pengaruh hormon %relaksin, progeseron( pada sambungan pelvis dan perpindahan pusa graviasi sesuai dengan perbesaranuerus. 7nervensi multpel biasanya membanu unuk menghilangkan ketdaknyamanan. >enurunkan ketdaknyamanan berkenaan de ngan perubaha n kadar kalsium2 ketdakseimbangan kalsium&fosfor aau karena ekanan dari pembesaran uerus pada saraf yang mensuplai eksremias bawah. Konraksi ini dapa men3ipakan ketdaknyamanan pada multgraCda pada rimeser kedua. *rimigraCda biasanya tdak mengalami ketdaknyamanan ini sampai rimeser akhir. *e mbesa ra n uerus rimeser ketga menurunkan kapasias kandung kemih, mengakibakan sering berkemih *eningkaan pemindahan posisi uerus memperbera masalah eliminasi >asalah sering erjadi pada rimeser kedua
:iagnosa Keperawaan 5nenaal risemeser Ketga 8o. :iagnosa ujuan . Ketdaknyamanan eelah diberikan asuhan . berhubungan dengan keperawaan, klien merasa perubahan Csik nyaman. #. pengaruh hormonal ".
+.
'. ). !.
inervensi *anau erus ketdaknyamanan klien dan. meode unuk mengaasinya *anau saaus pernapasan klien. #. *erhatkan adanya keluhan keegangan pada punggung dan perubahan 3ara jalan.". 5njurkan penggunaan sepau hak rendah, lathan pelvi3ro3k, girdle maernias, penggunaan kompres panas, senuhan erapeutk aau stmulasi saraf elekrikal ranskuan dengan epa. *erhatkan adanya kram pada kaki. 4. 5njurkan klien unuk meluruskan kaki dan mengangka elapak kaki bagian dalam keposisi dorsoLeksi, menurunkan masukan susu, sering menggant posisi, dan menghindari berdiri2 duduk lama. $. Kaji ulang adanya2frekuensi konraksi bra?on ;i3k. Berikan informasi mengenai Csiologi aktCas uerus. *erhatkan keluhan aktCas B5K dan ekanan pada kandung kemih +. Kaji adanya konstpasi dan hemoroid. Kaji adanya pirosis %nyeri ulu hat(. injau pembaasan die. *erhatkan'. adanya leukorea dan prurius. 5njurkan klien unuk sering mandi, menggunakan).
3elana dalam kaun, pakaian longgar dan menghindari duduk unuk waku yang lama. !. 0. Berikan suplemen kalsium dengan epa. 5njurkan penggunaan jel aluminium hidroksida sesuai kebuuhan. 0.
#. Kurang pengeahuaneelah mendapakan . berhubungan denganasuhan keperawaan, klien kurang pengalaman,mampu menambah kesalahan inerpreasipengeahuannya enang #. informasi perubahan Csik2 psikologis, persalinan aau kelahiran. ".
Berikan informasi enang perubahan. Csik2 Csiologis normal berkenaan dengan rimeser ketga. Berikan informasi erulis2 verbal enang anda&anda awian persalinan. #. Berikan informasi verbal2 erulis enang perawan bayi dan pemberian makan. 5njurkan keikuseraan dalam kelas kelahiran anak dan melakukan orienasi". rumah saki aau rumah bersalin. 4.
@asional :aa dasar erbaru unuk meren3anakan perawaan. *enurunan kapasias pernapasan saa uerus menekan diafragma, mengakibakan dispnea. -ordosis dan regangan oo disebabkan oleh pengaruh hormon %relaksin, progeseron( pada sambungan pelvis dan perpindahan pusa graviasi sesuai dengan perbesaranuerus. 7nervensi multpel biasanya membanu unuk menghilangkan ketdaknyamanan. >enurunkan ketdaknyamanan berkenaan de ngan perubaha n kadar kalsium2 ketdakseimbangan kalsium&fosfor aau karena ekanan dari pembesaran uerus pada saraf yang mensuplai eksremias bawah. Konraksi ini dapa men3ipakan ketdaknyamanan pada multgraCda pada rimeser kedua. *rimigraCda biasanya tdak mengalami ketdaknyamanan ini sampai rimeser akhir. *e mbesa ra n uerus rimeser ketga menurunkan kapasias kandung kemih, mengakibakan sering berkemih *eningkaan pemindahan posisi uerus memperbera masalah eliminasi >asalah sering erjadi pada rimeser kedua
dan dapa berlanju, khususnya bila die tdak dimodiCkasi. aa kadar esrogen tnggi, sekresi kelenjar servikal menghasilkan media asam yang mendorong proliferasi organisme penambahan produk susu bila inoleransi dapa menjadi masalah. 6eli dapa menurunkan kadar fosfor dan memperbaiki ketdak seimbangan kalsium&fosfor *emahaman kenormalan perubahan ini dapa menurunkan ke3emasan dan membanu meningkakan penyesuaian aktCas perawaan diri. >embanu klien unuk mengenali awian persalinan, unuk menjamin tba dirumah saki epa waku, dan menangani persalinan2 kelahiran. >embanu menyiapkan pengambilan peran baru, memrlukan barang&barang erenu unuk perabo, pakaian, dan suplai. >enurunkan ansieas berkenaan dengan ketdak ahuanH meningkakan mekanisme koping unuk persalinan2 kelahiran.
*erhatkan isyara verbal dan nonverbal. Krisis rimeser akhir ini dapa mengakibakan klien2 pasangan saa diskusi enang klien merasa 3emas, ambivalen, dan depresi
3elana dalam kaun, pakaian longgar dan menghindari duduk unuk waku yang lama. !. 0. Berikan suplemen kalsium dengan epa. 5njurkan penggunaan jel aluminium hidroksida sesuai kebuuhan. 0.
#. Kurang pengeahuaneelah mendapakan . berhubungan denganasuhan keperawaan, klien kurang pengalaman,mampu menambah kesalahan inerpreasipengeahuannya enang #. informasi perubahan Csik2 psikologis, persalinan aau kelahiran. ".
Berikan informasi enang perubahan. Csik2 Csiologis normal berkenaan dengan rimeser ketga. Berikan informasi erulis2 verbal enang anda&anda awian persalinan. #. Berikan informasi verbal2 erulis enang perawan bayi dan pemberian makan. 5njurkan keikuseraan dalam kelas kelahiran anak dan melakukan orienasi". rumah saki aau rumah bersalin.
kemampuan unuk klien dapa meningkakan menyelesaikan ugas harga dirinya. kehamilan 2 kelahiran
masalah&masalah perubahan ubuh dan harapan peran :iskusikan sifa aau frekuensi mimpi. mimpi Evaluasi adapasi Csiologis klien2 pasangan erhadap kehamilan Berikan informasi kepada pasangan". mengenai kenormalan inrospeksi, perubahan alam perasaan, dan rasa aku.4. Berikan2tnjau ulang informasi enang perubahan Csik normal pada rimeser ketga.
4.
*erhatkan isyara verbal dan nonverbal. Krisis rimeser akhir ini dapa mengakibakan klien2 pasangan saa diskusi enang klien merasa 3emas, ambivalen, dan depresi
$.
4. @esiko tnggi 3edera eelah diberikan asuhan . berhubungan dengan keperawaan, pasien hiperensi,infeksi, diharapkan tdak mengalami penggunaan2 3edera. penyalahgunaan za,
dan dapa berlanju, khususnya bila die tdak dimodiCkasi. aa kadar esrogen tnggi, sekresi kelenjar servikal menghasilkan media asam yang mendorong proliferasi organisme penambahan produk susu bila inoleransi dapa menjadi masalah. 6eli dapa menurunkan kadar fosfor dan memperbaiki ketdak seimbangan kalsium&fosfor *emahaman kenormalan perubahan ini dapa menurunkan ke3emasan dan membanu meningkakan penyesuaian aktCas perawaan diri. >embanu klien unuk mengenali awian persalinan, unuk menjamin tba dirumah saki epa waku, dan menangani persalinan2 kelahiran. >embanu menyiapkan pengambilan peran baru, memrlukan barang&barang erenu unuk perabo, pakaian, dan suplai. >enurunkan ansieas berkenaan dengan ketdak ahuanH meningkakan mekanisme koping unuk persalinan2 kelahiran.
*eriksa2evaluasi fakor&fakor risiko yang. ada sebelumnya2 baru, nadi, dan bunyi janung. *eriksa anda&anda hiperensi akiba kehamilan. -akukan kulur vagina. Kaji erhadap#. infeksi dan penyaki hubungan seksual Kaji ;b dan ; pada gesasi minggu ke #). pastkan klien menaat asupan za besi".
akan ubuhnya dan efek&efek kehamilan pada kemampuan2 aktCasnya. >impi dan fanasi berhubungan dengan pengalaman melahirkan, kemungkinan abnormalias bayi baru lahir, perubahan peran yang bera. ugas normal pada rimeser ketga berfokus pada persiapan menjadi ibu2 ayah. >emikirkan diri erus&menerus dapa membingungkan, eapi hal ini memungkinkan klien unuk menilai, beradapasi, dan meningkakan kekuaan dari dalam diri yang diperlukan unuk melahirkan anak, menjadi orang ua, dan perubahan peran. >impi2 rasa aku erhadap persalinan adalah normal. *endidikan2komunikasi enang bagaimana perubahan ubuh normal dapa mempengaruhi se3ara positf sikap dan persepsi yang memudahkan pemahaman dan apresiasi erhadap kehamilan pada kedua anggoa pasangan. iuasi poensial risiko tnggi sering menjadi masalah dan memerlukan inervensi segera, bila kebuuhan sirkulasi dan meabolik paling besar 7nfeksi vagina yang tdak dapa diobat, men3ipakan ketdaknyamanan bera pada klien, dan risiko erhadap janin. >endeeksi anemia dengan hipoksemia2
kemampuan unuk klien dapa meningkakan menyelesaikan ugas harga dirinya. kehamilan 2 kelahiran
masalah&masalah perubahan ubuh dan harapan peran :iskusikan sifa aau frekuensi mimpi. mimpi Evaluasi adapasi Csiologis klien2 pasangan erhadap kehamilan Berikan informasi kepada pasangan". mengenai kenormalan inrospeksi, perubahan alam perasaan, dan rasa aku.4. Berikan2tnjau ulang informasi enang perubahan Csik normal pada rimeser ketga.
*eriksa2evaluasi fakor&fakor risiko yang. ada sebelumnya2 baru, nadi, dan bunyi janung. *eriksa anda&anda hiperensi akiba kehamilan. -akukan kulur vagina. Kaji erhadap#. infeksi dan penyaki hubungan seksual Kaji ;b dan ; pada gesasi minggu ke #). pastkan klien menaat asupan za besi".
akan ubuhnya dan efek&efek kehamilan pada kemampuan2 aktCasnya. >impi dan fanasi berhubungan dengan pengalaman melahirkan, kemungkinan abnormalias bayi baru lahir, perubahan peran yang bera. ugas normal pada rimeser ketga berfokus pada persiapan menjadi ibu2 ayah. >emikirkan diri erus&menerus dapa membingungkan, eapi hal ini memungkinkan klien unuk menilai, beradapasi, dan meningkakan kekuaan dari dalam diri yang diperlukan unuk melahirkan anak, menjadi orang ua, dan perubahan peran. >impi2 rasa aku erhadap persalinan adalah normal. *endidikan2komunikasi enang bagaimana perubahan ubuh normal dapa mempengaruhi se3ara positf sikap dan persepsi yang memudahkan pemahaman dan apresiasi erhadap kehamilan pada kedua anggoa pasangan. iuasi poensial risiko tnggi sering menjadi masalah dan memerlukan inervensi segera, bila kebuuhan sirkulasi dan meabolik paling besar 7nfeksi vagina yang tdak dapa diobat, men3ipakan ketdaknyamanan bera pada klien, dan risiko erhadap janin. >endeeksi anemia dengan hipoksemia2
dan viamin pranaal setap hari. 4. Berikan informasi enang anda&anda4. awian persalinan H tnjau ulang riwaya K*:2 persalinan paerm $. $. enukan penggunaan alkohol2 oba& obaan lain +. Kaji erhadap perdarahan vagina dan+. anda&anda koagulasi inra vaskulardiseminaa.
anoksia poensial pada klien dan janin. @iwaya positf meningkakan kemungkinan masalah serupa pada kehamilan berikunya. *enggunaan2 penyalahgunaan za membua klien berisiko erhadap persalinan premaur dan janin suli dilahirkan. 5danya kedaruraan obserik, dengan reduksi pada volume 3airan dan penurunan kapasias vaskular diseminaa.
$.
4. @esiko tnggi 3edera eelah diberikan asuhan . berhubungan dengan keperawaan, pasien hiperensi,infeksi, diharapkan tdak mengalami penggunaan2 3edera. penyalahgunaan za,
keuban pe3ah dini.
poensial. bebas dari komplikasi.
keuban pe3ah dini.
poensial. bebas dari komplikasi.
dan viamin pranaal setap hari. 4. Berikan informasi enang anda&anda4. awian persalinan H tnjau ulang riwaya K*:2 persalinan paerm $. $. enukan penggunaan alkohol2 oba& obaan lain +. Kaji erhadap perdarahan vagina dan+. anda&anda koagulasi inra vaskulardiseminaa.
anoksia poensial pada klien dan janin. @iwaya positf meningkakan kemungkinan masalah serupa pada kehamilan berikunya. *enggunaan2 penyalahgunaan za membua klien berisiko erhadap persalinan premaur dan janin suli dilahirkan. 5danya kedaruraan obserik, dengan reduksi pada volume 3airan dan penurunan kapasias vaskular diseminaa.
:5G5@ */5K5
*rawirohardjo, arwono. #00). 7lmu Kebidanan. 6akara1 Bina *usaka :oenges, >arilynn dan >oorhouse, >ary . #00 . @en3ana *erawaan >aernal 2 Bayi
*edoman unuk *eren3anaan *erawaan Klien . 6akara 1 E=<
>ansjoer, 5rif dkk . #000 . Kapia eleka kedokeran 6ilid 7 Edisi Ketga . 6akara 1
>edia 5es3ulapius
aifudin, 5bdul dan @o3himhadi rijamo . #00' . 7lmu Kandungan . 6akara 1 Qayasan
Bina *usaka arwono *rawiroharjo
:5G5@ */5K5
*rawirohardjo, arwono. #00). 7lmu Kebidanan. 6akara1 Bina *usaka :oenges, >arilynn dan >oorhouse, >ary . #00 . @en3ana *erawaan >aernal 2 Bayi
*edoman unuk *eren3anaan *erawaan Klien . 6akara 1 E=<
>ansjoer, 5rif dkk . #000 . Kapia eleka kedokeran 6ilid 7 Edisi Ketga . 6akara 1
>edia 5es3ulapius
aifudin, 5bdul dan @o3himhadi rijamo . #00' . 7lmu Kandungan . 6akara 1 Qayasan
Bina *usaka arwono *rawiroharjo