BAB 1 PENDAHULUAN
1.1
Latar belakang Attent Attention ion Defici Deficitt Hyper Hyperacti activity vity Disord Disorder er (ADHD) (ADHD) diciri dicirikan kan dengan dengan
tingkat tingkat gangguan gangguan perhatian, perhatian, impulsivitas impulsivitas dan hiperaktivi hiperaktivitas tas yang tidak sesuai dengan tahap perkembangan dan gangguan ini dapat teradi disekolah maupun diruma dirumah h (!saac, (!saac, "##$). "##$). %ada %ada kira&k kira&kira ira seperti sepertiga ga kasus, kasus, geala geala&ge &geala ala menetap menetap sampai dengan masa de'asa (o'nsen (o'nsend, d, 1*). 1*). ADHD adalah salah satu alasan dan masalah kanak&kanak yang paling umum mengapa anak&anak diba'a untuk dipe diperi riks ksaa
oleh oleh para para prof profes essi sion onal al
kese keseha hata tan n
ment mental al..
+ons +onses esus us pend pendap apat at
professional menyatakan bah'a kira&kira #$- atau sekitar s ekitar " uta anak&anak usia sekolah mengidap ADHD (artin, 1*). /ebagi /ebagian an besar besar peneli penelitian tian menun menunukk ukkan an bah'a bah'a $- dari dari popula populasi si usia usia sekolah sampai tingkat tertentu dipengaruhi oleh ADHD, yaitu sekitar 1- sangat hiperaktif. /ekitar #&0#- dari semua anak&anak yang diacu untuk mendapatkan bantuan professional karena masalah perilaku, datang dengan keluhan yang bekaitan dengan ADHD (aiha2i dan /ugiarmin, "##3). Di bebeapa negara lain, penderita ADHD umlahnya lebih tinggi dibandingkan dengan di !ndonesia. Literatur mencatat, umlah anak hiperaktif di beberapa negara 141 uta. /edangkan di Amerika /erikat umlah anak hiperaktif 14$#. 5umlah ini cukup fantastis karena bila dihitung dari ## anak yang ada, 1$ diantaranya menderita hiperaktif. 6ntuk !ndone !ndonesia sia sendir sendirii belum belum diketa diketahui hui umlah umlah pastin pastinya ya.. 7amun, 7amun, anak anak hipera hiperakti ktif f cenderung meningkat (%ikiran rakyat, "##). De'asa De'asa ini, ini, anak anak ADHD ADHD semaki semakin n banya banyak. k. /ekaran /ekarang g preval prevalensi ensi anak anak ADHD di !ndonesia meningkat menadi sekitar $- yang berarti 1 dari "# anak menderita ADHD. %eningkatan %eningkatan ini disebabkan oleh berbagai faktor seperti genetik ataupun pengaruh lingkungan yang lain, seperti pengaruh alkohol pada kehamilan, kekurangan kekurangan omega , alergi alergi terhadap terhadap suatu makanan, dan lain&lain lain&lain (8e (8eraanti, raanti, "##*). 1."
9umusan masalah 1. agaimana agaimana konsep konsep dasar gangguan gangguan perilak perilaku u (ADHD) (ADHD) : ". agaimana agaimana asuhan asuhan kepera' kepera'atan atan pada pada ganggu gangguan an perilaku perilaku (ADHD) (ADHD) :
1. 1..1
uuan penulisan uua uan um umum 1
Agar mahasis'a mampu memahami konsep dasar dan asuhan kepera'atan gangguan perilaku (ADHD) pada anak dan remaa. 1.." uuan khusus a. Agar mahasis'a mampu menelaskan definisi gangguan perilaku (ADHD) b. Agar mahasis'a mampu menyebutkan etiologi dan manifestasi klinis gangguan perilaku (ADHD) c. Agar mahasis'a mampu menelaskan ;<= dan penatalaksanaan gangguan perilaku (ADHD) d. Agar mahasis'a mampu melakukan pengkaian pada gangguan perilaku (ADHD) e. Agar mahasis'a mampu menegakkan diagnosa kepera'atan pada gangguan perilaku (ADHD) f. Agar mahasis'a mampu merencenakan dan melaksanakan rencana kepera'atan yang telah disusun g. Agar mahasis'a mampu melakukan evaluasi tindakan yang telah dilaksanakan 1.0 a. b.
anfaat penulisan ahasis'a mampu menelaskan definisi gangguan perilaku (ADHD) ahasis'a mampu menyebutkan etiologi dan manifestasi klinis gangguan
c.
perilaku (ADHD) ahasis'a mampu menelaskan ;<= dan penatalaksanaan gangguan
d.
perilaku (ADHD) ahasis'a mampu melakukan pengkaian pada gangguan perilaku
e.
(ADHD) ahasis'a mampu menegakkan diagnosa kepera'atan pada gangguan
f.
perilaku (ADHD) ahasis'a mampu merencenakan dan melaksanakan rencana kepera'atan
g.
yang telah disusun ahasis'a mampu melakukan evaluasi tindakan yang telah dilaksanakan
2
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
".1 ".1.1 ".1." ".1. a.
b.
+onsep dasar gangguan perilaku (ADHD) %engertian >tiologi anda dan geala %erilaku tidak perhatian atau sukar memusatkan perhatian 1) engabaikan hal&hal kecil ") embuat kesalahan dengan ceroboh ) /ulit mempertahankan perhatian 0) idak terlihat mendengarkan $) idak menyelesaikan tugas atau pekeraan rumah 3) /ulit tidur ?) enghindari tugas yang memerlukan pemikiran *) /ering kehilangan sesuatu yang penting ) udah terdistraksi oleh stimulus lain 1#) /ering lupa dalam aktivitas sehari&hari %erilaku hiperaktif @impulsif 3
1) elisah ") /ering meninggalkan tempat duduk (mis, selama makan) ) erlari atau menaiki sesuatu secata berlebihan 0) idak dapat bermain dengan tenang $) /elalu aktif, bergerak 3) anyak bicara ?) ena'ab tanpa dipikirkan dulu *) /ulit mengatur pekeraannya ) idak dapat menunggu giliran 1#) enganggu saudara kandung atau teman bermain Ada beberapa tanda dan geala yang dapat dapat ditemukan pada anak dengan ADHD antara lain (o'nsend,1*) 4 a. /ering kali tangan atau kaki tidak dapat diam atau duduknya mengeliat&geliat. b. engalami kesulitan untuk tetap duduk apabila diperlukan c. udah bingung oleh dorongan&dorongan asing d. empunyai kesulitan untuk menunggu giliran dalam suatau permainan atau keadaan di dalam suatu kelompok e. /eringkali mena'ab dengan kata&kata yang tidak dipikirkanterhadap pertanyaan&pertanyaan yang belum selesai disampaikan f. engalami kesulitan untuk mengikuti instruksi&instruksi dari orang lain g. engalami kesulitan untuk tetap bertahan memperhatikan tugas&tugas atau aktivitas&aktivitas bermain h. /ering berpindah&pindah dari satu kegiatan yang belum selesai ke kegiatan lainnya i.
engalami kesulitan untuk bermain dengan tenang
.
/ering berbicara secara berlebihan.
k. /ering menyela atau mengganggu orang lain l.
/ering tampaknya tidak mendengarkan terhadap apa yang sedang dikatakan kepadanya
m. /ering kehilangan barang&barang yang diperlukan untuk tugas&tugas atau kegiatan&kegiatan yang berbahaya secara fisik tanpa
4
mempertimbangkan kemungkinan&kemungkinan akibatnya (misalnya berlari&lari di alan raya tanpa melihat&lihat).
".1.0 ;eb of caution ".1.$ %enatalaksanaan a. %era'atan %era'atan yang dapat dilakukan orang tua terhadap anak yang menderita ADHD antara lain (aiha2i dan /ugiarmin,"##3)4 1) erapi medis 4 engendalikan simptom&simptom ADHD di sekolah dan rumah. 2) %elatihan manaemen orang tua 4 engendalikan perilaku anak yang merusak di rumah, mengurangi konflik antara orangtua dan anak serta meningkatkan pro&sosial dan perilaku regulasi diri. 3) !ntervensi pendidikan 4 engendalikan perilaku yang merusak di kelas, meningkatkan kemampuan akademik serta mengaarkan perilaku pro sosial dan regulasi diri. 4) erencanakan program&program bulanan 4 elakukan penyesuaian di rumah dan keberhasilan ke depan di sekolah dengan mengombinasikan perlakukan tambahan dan pokok dalam program terapi. 5) elakukan konseling keluarga 4 =oping terhadap stres keluarga dan individu yang berkaitan dengan ADHD, termasuk kekacauan hati dan permasalahan suami istri. 6) encari kelompok pendukung 4 enghubungkan anak de'asa dengan orang tua anak ADHD lainnya, berbagi informasi dan pengalaman mengenai permasalahan umum dan memberi dukungan moral. ?) elakukan konseling individu 4 emberi dukungan di mana anak dapat membahas permasalahan dan curahan hati probadinya !ntervensi kepera'atan yang dapat dilakukan pada anak dengan Attention Deficyt Hyperactivity Disorder (ADHD) antara lain (8idebeck,"##*) 4 1) emastikan keamanan anak dan keamanan orang lain dengan 4 a) Hentikan perilaku yang tidak aman b) erikan petunuk yang elas tentang perilaku yang dapat diterima dan yang tidak dapat diterima c) erikan penga'asan yang ketat ") eningkatkan performa peran dengan cara 4 a) erikan umpan balik positif saat memenuhi harapan
5
b) anaemen lingkungan (misalnya tempat yang tenang dan bebas dari distraksi untuk menyelesaikan tugas) ) enyederhanakan instruksi@perintah untuk 4 a) Dapatkan perhatian penuh anak b) agi tugas yang kompleks menadi tugas&tugas kecil c) !Binkan beristirahat 0) engatur rutinitas sehari&hari a) etapkan adual sehari&hari b) inimalkan perubahan $) %enyuluhan dan dukungan kepada klien@keluarga
dengan
mendengarkan perasaan dan frustasi orang tua 3) erikan nutrisi yang adekuat pada anak yang mengalami ADHD %engaturan nutrisi ini bermanfaat sebagai salah satu cara yang digunakan untuk mengendalikan geala&geala pada anak ADHD. /elain tidak berbahaya, pengaturan nutrisi ini aman digunakan dalam angka panang. agaimana nutrisi yang dianggap tepat untuk anak ADHD (8erayanti ,"##*)4 a) 9endah karbohidrat dan tinggi protein. 6ntuk makan pagi 3#- & ?#- protein dan #- & 0#- karbohidrat, makan siang dan makan malam $#- protein dan $#- karbohidrat. +arbohidrat yang dikonsumsi uga yang merupakan karbohidrat kompleks sehingga tidak mudah diubah menadi gula, seperti 'hole 'heat, kacang& kacangan, dll. b) enghindari bahan&bahan yang membuat alergi pada anak ADHD karena anak ADHD sangat sensitif sehingga mudah teradi alergi yang bermanifestasi dalam bentuk batuk, influenBa karena alergi, dll. ahan&bahan yang harus dihindari seperti /, pe'arna, penga'et, uga susu, tepung, kedelai, agung, telur, kacang, dll. c) 9endah gula. Hindari makanan&makanan yang banyak mengandung gula seperti donat, permen, soft drinks, es krim, dan cokelat. /etiap sendok gula yang berkurang sangat berguna. ula menyebabkan usus halus menadi permeabel terhadap alergen. ingginya kadar gula dalam tubuh uga akan mengakibatkan kadar insulin tinggi. +adar insulin yang tinggi akan mengakibatkan emosi yang labil sehingga dapat memperparah keadaan anak ADHD. d) akan banyak sayuran dan buah 6
e) inum banyak air. *#- otak terdiri dari air sehingga dengan meningkatkan konsumsi air menadi ?&* gelas perhari akan baik untuk otak. eh, susu, uice tidak termasuk air, adi hanya air yang dianggap air. f) enghindari makanan yang mengandung salisilat seperti4 kacang almond, plum, prune, apel dan cuka apel, raspberrie, apricot, anggur dan cuka dari anggur, stra'berry, blackberry, teh, ceri, nectarine, tomat, eruk, timun dan acar, peach, 'ine dan cuka dari 'ine. /alisilat dapat menghambat kera enBim dalam otak yang berfungsi untuk mengurangi kesensitifan otak terhadap reaksi alergi. g) engkonsumsi suplemen seperti vitamin , Binc, chromium, tembaga, besi, magnesium, kalsium, amino acid chelates dan flavenoids. %ada anak ADHD sering terdapat defisiensi Bat&Bat tersebut karena pengeluaran Bat tersebut dari urine secara berlebihan. h) enghindari paparan logam berat seperti tambalan gigi dari amalgam, ka'at gigi dari nikel, dll. i) +afein dapat digunakan sebagai stimulant susunan saraf pusat yang mempunyai efek vasodilator yang dibutuhkan oleh otak karena pada anak ADHD teradi kekurangan aliran darah ke bagian&bagian otak. b. %engobatan %engobatan terhadap anak dengan ADHD umumnya dilakukan dengan berbagai pendekatan termasuk program pendidikan khusus, modifikasi perilaku, pengobatan melalui obat&obatan dan konseling. Disamping itu, pendekatan yang controversial antara lain melakukan diet khusus dan penggunaan obatt&obatan serta vitamin tertentu (Delphie,"##3)
supresi
nafsu
makan
yang
turun
atau
keterlambatan
pertumbuhan, berikan setelah makan, dan efek obat lengkap dalam " hari. 7
") Dekstroamfetamin (DeCedrine), amfetamin (adderall) Dosis &0# dalam " atau dosisi yang terbagi. !ntervensi kepera'atan, pantau adanya insomnia, berikan setelah makan untuk mengurangi efek supresi nafsu makan, efek obat lengkap dalam " hari. ) %emolin (cylert) Dosis ?,$&11",$ dalam satu dosis harian. !ntervensi kepera'atan pantau peningkatan tes fungsi hati dan supresi nafsu makan dapat berlangsung " minggu untuk mencapai efek obat yang lengkap. >fek samping obat tersebut yang paling sering teradi adalah insomnia, kehilangan nafsu makan, dan penurunan berat badan atau gagal menaikan berat badan. +ebanyakan obat yang digunakan dalam menangani ADHD aman ika mengikuti perintah dokter.
Asuhan kepera'atan pada gangguan perilaku (ADHD) %engkaian 1. !dentitas +lien 4 ADHD teradi pada anak usia tahun, laki&laki cenderung memiliki kemungkinan 0C lebih besardari perempuan untuk menderita ADHD. ". +eluhan 6tama 4 +eluarga mengatakan anaknya tidak bisa diam, kaki atau tangannya bergerak terus. . 9i'ayat %enyakit /ekarang
0. 9i'ayat %enyakit /ebelumnya anyakan pada keluarga apakah anak dulu pernah mengalami cedera otak. $. 9i'ayat %enyakit +eluarga anyakan pada keluarga apakah ada faktor genetik yang diduga sebagai penyebab dari gangguan hiperaktivitas pada anak. 3. 9i'ayat %siko, /osio, dan /piritual Anak mengalami hambatan dalam bermain dengan teman dan membina hubungan dengan teman sebayanya karena hiperaktivitas dan impulsvitas. ?. 9i'ayat umbuh +embang. a. %renatal 4 Ditanyakan apakah ibu ada masalah asupan alkohol, atau obat&obatan selama kehamilan. b. 7atal 4 Ditanyakan kepada ibu apakah ada penyulit selama persalinan, lahir premature, berat badan lahir (L9). c. %ostnatal 4 Ditanyakan apakah setelah lahir langsung diberikan imunisasi atau tidak. *. 9i'ayat !munisasi. anyakan pada keluarga apakah anak mendapat imunisasi lengkap. 6sia ?hari anak mendapat imunisasi hepatitis . 6sia 1 bulan anak mendapat imunisasi = dan %olio 1. 6sia " bulan anal mendapat imunisasi D%@H 1 dan %olio ". 6sia bulan anak mendapat imunisasi D%@H !! dan %olio . 6sia 0 bulan anak mendapat imunisasi D%@H !!! dan %olio 0. 6sia bulan anak mendapat imunisasi campak. . %emeriksaan Eisik &F dalam batas normal. 1#. Activity daily living (ADL) 4 a. 7utrisi . Anak nafsu makannya berkurang (anoreCia). b. Aktivitas. Anak sulit untuk diam dan terus bergerak tanpa tuuan. c. >liminasi. Anak tidak mengalami gangguan dalam eliminasi. d. !stirahat tidur. Anak mengalami gangguan tidur. e. %ersonal Hygine. Anak kurang memperhatikan kebersihan dirinya sendiri dan sulit diatur. "."."
Diagnosa enurut 8idebeck ("##*), o'nsend (1*), dan Doenges et.al ("##?) diagnosa kepera'atan yang dapat dirumuskan pada anak yang mengalami ADHD antara lain 4 9
1. 9isiko cidera berhubungan dengan hiperaktivitas dan perilaku impulsive ". +oping individu tidak efektif berhubungan dengan kelainan fungsi dari system keluarga dan perkembangan ego yang terlambat, serta penganiayaan dan pengabaian anak. . Ansietas berhubungan dengan ancaman konsep diri, rasa takut terhadap kegagalan, disfungsi system keluarga dan hungan antara orang tua dan anak yang tidak memuaskan, ".".
%erencanaan enurut 8idebeck ("##*), o'nsend (1*), dan Doenges et.al ("##?) intervensi kepera'atan yang dapat dirumuskan untuk mengatasi diagnosa kepera'atan di atas antara lain 4 1. Risiko cedera berhubu!a de!a hi"erak#i$i#as da "eri%aku i&"u%si$e. uuan 4 anak tidak akan melukai diri sendiri dan orang lain +riteria Hasil 4 + 4 anak mengetahui, mengungkapkan dan menerima kemungkinan
konsekuensi dari perilaku maladaptive diri sendiri. A 4 anak mau mendiskusikan perasaan&perasaan yang sebenarnya. A 4 anak memperlihatkan tingkah laku yang hati&hati. % 4 anak mampu duduk dengan tenang bisa untuk menunggu giliran. !ntervensi 4 1. Amati perilaku anak sering. lakukan hal ini melalui aktivitas sehari&hari dan intervensi untuk menghindari timbulnya rasa 'aspada dan kecurigaan R' anak&anak pada risiko tinggi untuk melakukan pelanggaran memerlukan pengamatan yang seksama untuk mencegah tindakan yang membahayakan bagi diri sendiri atau orang lain. ". Amati terhadap perilaku&perilaku yang mengarah pada tindakan bunuh diri. R' pernyataan&pernyataan verbal seperti G saya akan bunuh diri.Gatau tak lama ibu saya tidak perlu bagi menyusahkan diri karena sayaG atau perilaku&perilaku non verbal seperti membagi& bagikan barang&barang yang disenangi, alam perasaan berubah. +ebayakan anak yang mencoba untuk bunuh diri telah menyampaikan maksudnya, baik secara verbal atau non verbal.
10
. Dapatkan kontrak verbal ataupun tertulis
dari anak yang
menyatakan persetuuan untuk tidak mencelakakan diri sendiri dan menyetuui untuk mencari staf pada keadaan dimana pemikiran kearah tersebut timbul. R' diskusi tentang perasaan&perasaan untuk bunuh diri dengan seseorang yang dipercaya memberikan suatu deraad perasaan lega pada anak, suatu peranian membuat permasalahan menadi terbuka dan menempatkan beberapa tanggung a'ab bagi keselamatan dengan anak.suatu sikap menerima anak sebagai seseorang yang patut diperhatikan telah disampaikan. 0. /ingkirkan semua benda&benda yang berbahaya dari lingkungan anak. R' keselamatan fisik anak adalah priorias dari kepera'atan. $. 6sahakan untuk bisa tetap bersama anak ika tingkat kegelisahan dan tegangan mulai meningkat. R' hadirnya seseorang yang dapat dipercaya memberikan rasa aman. 2. Ko"i! idi$idu #idak e(ek#i( berhubu!a de!a ke%aia (u!si dari s)s#e& ke%uar!a da "erke&ba!a e!o )a! #er%a&ba#* ser#a "e!aia)aa da "e!abaia aak.
uuan 4 anak mengembangkan dan menggunakan keterampilan koping yang sesuai dengan umur dan dapat diterima social. =riteria Hasil 4 + 4 anak mengatasi kelebihan yang dimilikinya. A 4 anak mampu menundukan pemuasan terhadap keinginannya, tanpa terpaksa untuk memanipulasi orang lain. % 4 anak mampu mengekspresikan kemarahan dengan car a yang dapat diterima secara social. % 4 anak mampu mengungkapkan kemampuan&kemampuan koping alternative yang dapat diterima secara social sesuai dengan gaya hidup dari yang ia rencanakan untuk menggunakannya sebagai respons terhadap rasa frustasi. !ntervensi 4 1. %astikan bah'a sasaran&sasarannya adalah realities
11
R' penting bagi anak untuk mencapai sesuatu, maka rencana untuk
aktivitas&aktivitas di mana kemungkinan untuk sukses adalah mungkin. /ukses meningkatkan harga diri. ". /ampaikan perhatian tanpa syarat pada anak. R' komunikasi dari pada penerimaan anda terhadapnya sebagai makhluk hidup yang berguna dapat meningkatkan harga diri. . /ediakan 'aktu bersama anak, keduanya satu ke satu basis dan pada aktivitas&aktivitas kelompok R' hal ini untuk menyampaikan pada anak bah'a anda merasa bah'a dia berharga bagi 'aktu anda. 0. enemani anak dalam mengidentifikasi aspek&aspek positif dari dan dalam mengembangkan rencana&rencana untuk merubah karakteristik yang lihatnya sebagai negative. R' identifikasi aspek&aspek positif anak dapat membantu mengembangkan aspek positif sehingga mempunyai koping individu yang efektif. $. antu anak mengurangi penggunaan penyangkalan sebagai suatu mekanisme sikap defensive. emberikan bantuan yang positif bagi identifikasi masalah dan pengembangan dari perilaku&perilaku koping yang lebih adaptif. R' penguatan positif membantu meningkatkan harga diri dan meningkatkan penggunaan perilaku&perilaku yang dapat diterima oleh anak. 3. emberi dorongan dan dukungan kepada anak dalam menghadapi rasa takut terhadap kegagalan dengan mengikuti aktivitas&aktivitas terapi dan melaksanakan tugas&tugas baru. eri pengakuan tentang kera keras yang berhasil dan pengalaman positif bagi usaha&usaha yang dilakukan. R' pengakuan dan penguatan positif meningkatkan harga diri. +. Asie#as berhubu!a de!a aca&a kose" diri* rasa #aku# #erhada" ke!a!a%a* dis(u!si s)s#e& ke%uar!a berhubu!a a#ara ora! #ua da aak )a! #idak &e&uaska.
uuan 4 anak mampu mengurangi ansietas nya. =riteria Hasil 4 + 4 anak mengetahui penyebab dari cemas. A 4 anak mampu dalam memberi respons terhadap stress. 12
% 4 anak mampu menunukkan perilaku yang baik. % 4 anak tampak tenang dan tidak gelisah !ntervensi 4 1. entuk hubungan kepercayaan dengan anak. ersikap uur, konsisten di dalam berespons dan bersedia. unukan rasa hormat yang positif dan tulus. R' +euuran, ketersedian dan penerimaan meningkatkan kepercayaan pada hubungan anak dengan staf dan pera'at. ". /ediakan aktivitas&aktivitas yang diarahkan pada penurunan tegangan dan pengurangan ansietas (misalnya beralan atau ogging, bola voli, latihan dengan music, pekeraan rumah tangga, permainan&permainan kelompok.) R' tegangan dan ansietas dilepaskan dengan aman dan dengan manfaat bagi anak melalui aktivitas&aktivitas fisik. . Anurkan anak untuk mengidentifikasi perasaan&perasaan yang sebenarnya
dan
untuk
mengenali sendiri perasaan&perasaan
tersebut padanya. R' anak&anak cemas sering menolak hubungan antara masalah& masalah emosi dengan ansietas mereka. unakan mekanisme& mekanisme pertahankan proektif dan pemindahan yang dilebih& lebihkan. 0. %era'at harus mempertahankan suasana tenang. R' ansietas dengan mudah dapat menular pada orang lain $. a'arkan bantuan pada 'aktu&'aktu teradi peningkatan ansietas. %astikan kembali akan keselamatan fisik dan fisiologi. R' keamanan anak adalah prioritas kepera'atan. 3. %enggunaan sentuhan menyenangkan bagi beberapa agaimanapun
uga
anak
harus
berhati&hati
anak.
terhadap
penggunaanya. R' sebagaimana ansietas dapat membantu mengembangkan kecurigaan pada beberapa individu yang dapat salah menafsirkan sentuhan sebagai suatu agresi. ".".0 ".".$
%elaksanaan >valuasi
13
BAB + PENUTUP
.1 ."
/impulan /aran DA,TAR PUSTAKA
aiha2i, !E, /ugiarmin, ."##3. Memahami Anak ADHD.cetakan !.andung4 %. 9efika Aditama Delphie,."##3. Pembelajaran Anak Berkebutuhan Khusus Dalam Setting Pendidikan Inklusi.cetakan !.andung 4 % 9efika Aditama Doengoes,.>. o'nsend, .=. oorhouse, .E."##?. Rencana Asuhan Keperawatam Psikiatri (erjemahan! "disi #.5akarta 4>= 8idebeck, /.L."##*. Buku Ajar Keperawatan $iwa (erjemahan! %etakan I . 5akarta4>=
14
15