PEMERINTAH KABUPATEN BANGKA SELATAN RUMAH SAKIT UMUM DAERAH
PANDUAN PELAYA PELAYANAN KEROHANIAN KEROH ANIAN A. Peng Penger erti tian an Pelayanan Pelayanan
kerohania kerohanian n merupakan merupakan bagian interneal interneal dari bentuk pelayanan pelayanan
kesehatan dalam upaya pemenuhan kebutuhan biologi, psikologi, sosiologi dan spiritual yang kompehensif karena pada dasarnya setiap diri manuasia terdapat kebutuhan dasar spiritual (Basic (Basic Spiritual, DadangHawani, 1999). 1999). 1. Pelayanan Pelayanan keroha kerohanian nian pasien pasien di RSUD Kabup Kabupaten aten angka angka Selatan Selatan adalah adalah kegiatan bimbingan dan pemulihan rohani kepada pasien di rumah sakit sebagai
bentuk
upaya
kepedulian
kepada
mereka
yang
sedangmendapatu!iandari"u sedangmendapatu!iandari"uhan han #$% &. 'ungsi 'ungsi pelay pelayana anan n keroh kerohan anian ian a. 'ung 'ungsi si pere perefe fent ntif if,, bera berart rtii bah baha a pela pelay yanan anan kero keroha hani nian an ini ini dapa dapatt memban mbantu tu
men* men*e egah
tumb tumbu uhnya nya
mas masala alah
keseh eseha atan tan
pisik isikis is
pasien+keluarga, misalnya rasa *emas yang berlebihan b. 'ung 'ungsi si pema pemaha hama man, n, bera berarti rti bah baha a pelay pelayan anan an kero keroha hani nian an ini ini akan akan meni mening ngka katk tkan an pema pemaha hama man n
pasi pasien en+k +kel elua uarg rga a
agar agar
bisa bisa mene menerim rima a
permasalahan kesehatan yang dialami dengan lebih ikhlas. *. 'ung 'ungsi si perb perbai aika kan, n, bera berart rtii bah baha a pela pelay yanan anan kero keroha hani nian an ini ini akan akan mengatasi
berbagai
permasalahan
kesehatan
yang
dihadapipasien+keluarga. d. 'ung 'ungsi si peme pemeli liha hara raan an dan dan peng pengem emba bang ngan an,, fung fungsi si ini ini bera berart rtii bah baha a pelayanan kerohanian ini dapat membantu pasien dalam memelihara dan dan meng mengem emba bang ngka kan n kese keselu luru ruha han n pend pendap apat at se*a se*ara ra mant mantap ap dan dan terarah dan berkelan!utan sehingga dapat menerima kondisi sakitnya dengan lebih baik.
B. Ruang Lingkup Ruang lingkup pelayanan kerohanian bagi pasien di RSUD Kabupaten angka Selatan $eliputi 1. Pelayanan
bimbingan
rohani
yang
bisa
dilaksanakan
oleh
RSUD
Kabupaten angka Selatan adalah untuk islam, Kristen, udha, indu dan Konghu*u &. Untuk pelayanan bimbingan rohani selain agama islam, Kristen dan katolik maka peraat ruangan akan berkoordinasi dengan pasien+keluarga untuk mendapatkan informasi kemana rohaniaan yang bisa dihubungi
C. TUUAN $enghargai dan memenuhi hak pasien beserta keluarga untuk dapat beribadah dengan bimbingan rohani dan spiritual sesuai agama + keper*ayaan yang dianut selama dalam peraatan dan tidak mengganggu pasien lain dengan terstandar nasional. D. PROSEDUR
Prosedur atau "ata laksana pelayanan kerohanian bagi pasien di RSUD Kabupaten angka Selatan sama seperti yang tertulis dalam Standar Prosedur -perasional (SP-) tentang pelayanan kerohanian sebagai berikut !. Pe"a#anan Ker$%anian a. Surat Ker!a sama Departemen gama ter/update b. $embuat program bimbingan keagaan bagi 0 agama ( slam, Katolik, Protestan, indu dan udha) beserta !adual rohaniaan *. Koordinasi dengan Disbintalad 2 bagian yang terkait sesuai kegiatan keagamaan &. $empersiapkan + melengkapi 2 mengaasi keberadaan Kitab su*i + kumpulan doa/doa dari 0 agama di ruang peraatan Pengadaan formulir e. f. g. h.
permintaan rohani. $emfasilitas tempat sesuai !enis kegiatan agama $engaasi semua kegiatan keagamaan bagi pasien 2 keluarga $enerima laporan dari ruang keperaatan $elaporkan hasil kegiatan keagamaan di RSUD Kabupaten angka Selatan
'. Kegiatan Keaga(aan a. Peren*anaan ) 1. $engidentifikasi Kegiatan keagamaan a) Kegiatan rutin + Kompleks 1) $endata !umlah pasien yang beragama slam, Kristen, indu, udha 2 Konghu*u &) $eren*anakan kegiatan keagamaan dari 0 ma*am agama berserta nama rohaniaan sesuai aktu dan tempat berlaku peraturan yang ada 3) $embuat surat beserta taufik keagamaan untuk persetu!uan dan surat informasi untuk koordinasi yang terkait.
b) Kegiatan atas permintaan pasien+keluarga 1) $endata !umlah pasien yang minta seusai !umlah 'orm permintaan yang diisi, !umlah penganut agama, !umlah pasien, keadaan klinis pasien dan !umlah peserta keluarga &) $eren*anakan bimbingan rohani dan spiritual atas permintaan pasien dan keluarga 3) $embuat surat penga!uan dan persetu!uan dengan koordinasi yang terkait *) Kegiatan pasien keadaan kritis 1) $endata !umlah pasien dan tempat keberadaan pasien kritis &) $eren*anakan bimbingan rohani dan spritual bagi pasien kritis 3) 4ia "elp menyampaikan untuk pasien kritis mendapatkan bimbingan rohani sesuai agama yang dianut d) Kegiatan bila pasien+kelaurga menolak bimbingan rohani yang tidak sesuai dengan agama 2 keper*ayaan yang dianut 1) Peraat+Petugas Rohaniaan ka!i masalah
agama+keper*ayaan
yang dianut oleh pasien dan keluarga &) Diskusikan dengan pasien 2 keluarga pasien dengan menghargai hak pasien 2 keluarganya serta menghormati nilai/nilai dan keyakinan pasien. 3) Koordinasi 2 ren*anakan pemberian
bimbingan
rohani
atas
permintaan sesuai prosedur yang berlaku b. Koordinasi 1. Koordinasi bagian terkait atas persetu!uan atasan langsung sesuai rekomendasi kegiatan keagamaan
&. Koordinasi tempat yang akan digunakan + keberadaan pasien diraat 3. Koordinasi bagian keamanan dengan pengaasan langsung bila ada hal yang tidak diinginkan *. Pelaksanaan 1. Kegiatan rutin + Kompleks a) $empersiapkan tempat dan fasilitas kelengkapan sesuai aktu 2 taupik dari masing/masing 0 agama *+ Kesiapan rohaniaan sesuai !adual ,+ $empersiapkan pasien dan keluarga untuk ikut serta sesuai agamanya d) ila perlu didampingi peraat + petugas untuk e5akuasi dan tidak dalam keadaan kritis e) Peraat ruangan menyediakan formulir edukasi terintegrasi sesuai pasien yang di bimbing rohani oleh petugas rohaniaan untuk di tulis dan di paraf dengan nama !elas f) Pasien+keluarga an!urkan untuk paraf denga nama !elas pada formulir edukasi terintegrasi yang sudah ditulis oleh rohaniaannya. g) Panitia intal mengikuti proses pelaksanan h) kegiatan keagamaan sampai selesai i) Panitia intal membuat laporannya sesuai hasil laporan rohaniaan. &. Kegiatan permintaan pasien+keluarga a) Kepala Ruangan Raat nap 1) $endata bila ada pasien+keluarga
yang
keagamaan &) $emberi form permintaan kegiatan rohani 3) $engidentifikasi pasien+keluarga (agama,
meminta
klinis
dan
kegiatan
!umlah
pasien+keluarga) dan agama yang diminta 6) $elaporkan Paintal untuk pelaksanaan permintaan pasien+keluarga dalam kegiatan rohani 0) $empersiapkan+koordinasi tempat dan kitab su*i + kumpulan doa/ doa sesuai agamanya 7) $enyampaikan pasien+keluarga sesuai tempat dan aktu yang akan dilaksanakan -+ Peraat ruangan menyediakan formulir edukasi terintegrasi sesuai pasien yang dibimbing rohani oleh petugas rohaniaan untuk ditulis dan di paraf dengan nama !elas 8) Pasien+keluarga an!urkan untuk paraf (pasien+9ali yang mengikuti ) dengan nama !elas pada formulir edukasi terintegrasi yang sudah ditulis oleh rohaniaannya. :) Rohaniaan membuat laporan kegiatan ke Pa intal b) Pa intal
1) $enerima
laporan
dari
ruang
keperaatan
pasien+keluarga sesuai formulir permintaan &) Koordinasi kerohanian sesuai agama
atas dari
permintaan permintaan
pasien+keluarga 3) $empersiapan+koordinasi tempat dan fasilitas untuk bimbingan rohani dan tidak mengganggu pasien lain 6) Kesiapan rohaniaan sesuai !adual 0) $empersiapkan pasien dan keluarga yang lain dengan keyakinan agama yang sama 7) $empersiapkan kitab su*i+kumpulan doa/doa bila kurang sesuai agama pasien ;) $enerima laporan dari rohaniaan 3. Kegiatan pasien keadaan kritis a) $empersiapkan fasilitas kebutuhan akan bimbingan rohani bagi pasien kritis dan tidak mengganggu pasien lain b) $empersiapkan rohaniaan sesuai !adual *) $empersiapkan keluarga pasien untuk mendampingi &+ $elaksanakan pemberian bimbingan rohani dengan sepengetahuan e+ f) g) h)
dokter dan peraat setempat Pemberian rohanian pasien kritis dalam pengaasan peraat "anggung !aab rohaniaan membuat laporan Pemberian rohanian pasien kritis dalam pengaasan peraat Peraat ruangan menyediakan formuli redukasi terintegrasi sesuai pasien yang di bimbing rohani oleh petugas rohaniaan untuk di tulis
dan di paraf dengan nama !elas i) Pasien+keluarga an!urkan untuk paraf (pasien+9ali yang mengikuti ) dengan nama !elas pada formulir edukasi terintegrasi yang sudah ditulis oleh rohaniaannya. !) Rohaniaan membuat laporan kegiatan ke Pabintal 6. Penangan pasien menolak pelayanan bimbingan rohani a) $engidentifikasi penolakan pasien untuk bimbingan rohani bila tadak sesuai dengan agamanya. b) $emberi arahan pada pasien+keluarga pentingnya bimbingan rohani untuk pasien ( orang sakit ) *) $empersiapkan rohaniaan sesuai keyakinan yang dianut atas permintaan pasien+keluarga yang seagama ( telah diskusikan ) . d) Pelaksanaan kerohanian didampingi keluarga seagam + tidak tidak didampingi perlu di dampingi petugas yang seagama.
e+ Peraat ruangan menyediakan formulir edukasi terintegrasi sesuai pasien yang di bimbing rohani oleh petugas rohaniaan untuk di tulis dan di paraf dengan nama !elas + Pasien+keluarga an!urkan untuk paraf (pasien+9ali yang mengikuti ) dengan nama !elas pada formulir edukasi terintegrasi yang sudah ditulis oleh rohaniaannya. /. Pengak%iran a. Pelaporan 1. uat laporan sesuai !enis kegiatan keagamaan &. Rekapitulasi keberhasilan kegiatan keagamaan 3. "indaklan!uti bila ada ke!anggalan + ke!adian yang tidak diinginkan
E. DOKUMENTASI 1. Dokumentasikan setiap kegiatan keagamaan beserta absen diarsipkan &. asil laporan dikelompokan !enis kegiatan keagaaman dari 0 agama 3. %5aluasi hasil laporan dan tindaklan!uti hasil kegiatan keagamaan dari 0 agama 0. uat program ren*an baru dari hasil e5aluasi program kegiatan keagamaan dari 0 agama 1.
>: tentang rumah sakit 2.
Undang/Undang no 37 tahun &>>: tentang kesehatan